Penggunaan Daun Rambutan (Nephelium lappaceum L.) Sebagai Penghitam Rambut Dalam Sediaan Pewarna Rambut
PENGGUNAAN DAUN RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.)
SEBAGAI PENGHITAM RAMBUT DALAM
SEDIAAN PEWARNA RAMBUT
SKRIPSI
OLEH:
JAEN ERNIST
NIM 131501140
PROGRAM SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017
Universitas Sumatera Utara
PENGGUNAAN DAUN RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.)
SEBAGAI PENGHITAM RAMBUT DALAM
SEDIAAN PEWARNA RAMBUT
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH:
JAEN ERNIST
NIM 131501140
PROGRAM SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017
Universitas Sumatera Utara
PENGESAHAN SKRIPSI
PENGGUNAAN DAUN RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.)
SEBAGAI PENGHITAM RAMBUT DALAM
SEDIAAN PEWARNA RAMBUT
OLEH
JAEN ERNIST
NIM 131501140
Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi
Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada Tanggal : 15 Mei 2017
Disetujui Oleh:
Pembimbing I,
Panitia Penguji,
Dra. Djendakita Purba, M.Si., Apt.
NIP 195107031977102001
Prof. Dr. Julia Reveny, M.Si.,Apt.
NIP 195807101986012001
Pembimbing II,
Dra. Djendakita Purba, M.Si., Apt.
NIP 195107031977102001
Dr. Anayanti Arianto, M.Si., Apt.
NIP 195306251986012001
Dra. Herawaty Ginting, M.Si., Apt.
NIP 195112231980032002
Dr. Anayanti Arianto, M.Si., Apt.
NIP 195306251986012001
Medan,
Juni 2017
Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
Dekan,
Prof. Dr. Masfria, M.S., Apt.
NIP 195707231986012001
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus, yang telah memberikan kasih
dan karunia, yang selalu menyertai penulis sehingga dapat menyelesaikan
penyusunan skripsi ini yang berjudul “Penggunaan Daun Rambutan (Nephelium
lappaceum L.) Sebagai Penghitam Rambut Dalam Sediaan Pewarna Rambut”.
Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.
Daun rambutan banyak mengandung tanin dan saponin, dimana
kandungan tersebut dapat digunakan sebagai pewarna. Penelitian ini bertujuan
untuk memformulasi daun rambutan sebagai pewarna rambut. Dari hasil
penelitian ternyata daun rambutan dapat digunakan sebagai penghitam rambut dan
tidak mengiritasi kulit. Harapan penulis semoga penelitian ini bermanfaat bagi
masyarakat dan dapat menambah ilmu pengetahuan tentang kegunaan daun
rambutan.
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih yang sebesarbesarnya kepada Ibu Prof. Dr. Masfria, M.S., Apt., selaku Dekan Fakultas
Farmasi Universitas Sumatera Utara, yang telah memberikan fasilitas sehingga
penulis dapat menyelesaikan pendidikan, Ibu Dra. Djendakita Purba, M.Si., Apt.,
dan Ibu Dr. Anayanti Arianto, M.Si., Apt., selaku dosen pembimbing yang telah
memberikan waktu, tenaga, bimbingan dan nasehat selama penilitian hingga
selesainya penyusunan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada
Ibu Prof. Julia Reveny, M.Si., Apt., dan Ibu Dra. Herawaty Ginting, M.Si., Apt.,
selaku dosen penguji yang telah memberikan kritik, arahan dan saran kepada
penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Saya juga mengucapkan terimakasih
iv
Universitas Sumatera Utara
kepada Ibu Dra. Siti Nurbaya, M.Si., Apt., dan Ibu Marianne, S.Si, M.Si., Apt.,
selaku dosen penasehat akademik dan kepada seluruh Bapak dan ibu staff
pengajar Fakultas Farmasi USU yang telah memberikan bimbingan kepada
penulis selama di masa perkuliahan.
Penulis juga mengucapkan rasa terimakasih yang tak terhingga kepada
Ayahanda B. Nababan, S.E., dan Ibunda M. Sianturi, AmKep., dan saudarasaudari ku Efelyna Nababan, S.Kep., Ns., John Wesley, S.T., dan Hanna
Nathalyna Nababan, yang memberikan cinta, kasih sayang, doa, dukungan,
dorongan, penghiburan, motivasi dan dana kepada penulis. Dan buat semua
keluarga yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu saya ucapkan
terimakasih atas doa dan dukungannya.
Penulis juga mengucapkan rasa terimakasih kepada kelompok belajar
single study, jibang dan anak malam, asisten laboratorium teknologi sediaan
farmasi II, teman-teman sejawat stambuk 2013 yang selama ini memberikan
semangat, doa dan dorongan yang tulus kepada penulis selama penyusunan skripsi
ini.
Medan,
Penulis,
Mei 2017
Jaen Ernist
NIM 131501140
v
Universitas Sumatera Utara
SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama
: Jaen Ernist
Nomor Induk Mahasiswa
: 131501140
Program Studi
: Reguler Farmasi
Judul Skripsi
:
Penggunaan Daun Rambutan (Nephelium
lappaceum L.) sebagai Penghitam Rambut dalam
Sediaan Pewarna Rambut
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini ditulis berdasarkan data dari hasil
pekerjaan yang saya lakukan sendiri, dan belum pernah di ajukan oleh orang lain
untuk memperoleh gelar kesarjanaan di perguruan tinggi lain, dan bukan plagiat
karena kutipan yang ditulis telah disebutkan sumbernya di dalam daftar pustaka.
Apabila dikemudian hari ada pengaduan dari pihak lain karena di dalam
skripsi ini ditemukan plagiat karena kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia
menerima sanksi apapun oleh Program Studi Farmasi Fakultas Farmasi
Universitas Utara, dan bukan menjadi tanggung jawab pembimbing.
Demikianlah surat pernyataan ini saya perbuat dengan sebenarnya untuk
dapat digunakan jika diperlukan sebagaimana mestinya.
Medan,
Mei 2017
Yang membuat pernyataan,
Jaen Ernist
NIM 131501140
vi
Universitas Sumatera Utara
PENGGUNAAN DAUN RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.)
SEBAGAI PENGHITAM RAMBUT DALAM
SEDIAAN PEWARNA RAMBUT
ABSTRAK
Latar Belakang: Penggunaan pewarna rambut yang alami merupakan suatu
solusi untuk mengubah warna rambut seperti uban. Daun rambutan dapat
digunakan sebagai pewarna rambut alami, dikarenakan daun rambutan
mengandung tanin dan saponin, tanin dapat menghasilkan warna kuning, coklat
sampai keemasan.
Tujuan: Untuk memformulasi serbuk simplisia daun rambutan (Nephelium
lappaceum L.) dengan berbagai konsentrasi sebagai penghitam rambut dengan
bahan tambahan pembangkit warna pirogalol dan tembaga (II) sulfat.
Metode Penelitian: Daun rambutan yang sudah dikeringkan dibuat menjadi
serbuk, diayak dengan ayakan mesh 100. Sediaan pewarna rambut dibuat dengan
formula yang terdiri dari serbuk daun rambutan (Nephelium lappaceum L.)
dengan berbagai konsentrasi, yaitu formula F1 2,5%; formula F2 5%; formula F3
7,5%; formula F4 10%; dengan bahan tambahan pirogalol 1%, tembaga (II) sulfat
1%, dan xanthan gum 0,5%. Sebagai pelarut digunakan air. Pewarnaan dilakukan
dengan cara merendam rambut uban dalam sediaan pewarna rambut selama 1-4
jam dan diamati perubahan warna secara visual setiap jam. Selanjutnya dilakukan
uji evaluasi stabilitas warna terhadap pencucian, pemaparan sinar matahari dan uji
iritasi pada kulit dengan formula yang terpilih.
Hasil: Setelah melakukan perendaman rambut uban selama 4 jam pada pewarna
rambut, formula F1 memberikan warna coklat sedang, formula F2 memberikan
warna hitam sedang, formula F3 memberikan warna hitam terang dan formula F4
memberikan warna coklat gelap. Hasil uji evaluasi menggunakan formula F2
menunjukkan warna yang dihasilkan stabil pada 1, 5, 10, dan 15 kali pencucian,
stabil terhadap pemaparan sinar matahari dan tidak menyebabkan iritasi pada
kulit.
Kesimpulan: Serbuk daun rambutan (Nephelium lappaceum L.) dengan bahan
tambahan pembangkit warna pirogalol dan tembaga (II) sulfat dapat
diformulasikan ke dalam sediaan pewarna rambut dan sudah memberikan warna
hitam pada konsentrasi serbuk daun rambutan 5% ( formula F2 ).
Kata kunci: daun rambutan (Nephelium lappaceum L.), tembaga (II) sulfat,
pirogalol, xanthan gum, pewarna rambut.
vii
Universitas Sumatera Utara
USING OF RAMBUTAN LEAVES (Nephelium lappaceum L.) AS HAIR
BLACKENING IN HAIR DYE
ABSTRACT
Background: Natural hair dye is a solution for change hair colour as gray hair.
Rambutan leaves can be used as natural hair dye because it probably contains
tannin and saponin. Tannin can produce yellow, brown to golden colors
Purpose: Formulation powder of rambutan leaf (Nephelium lappaceum L.) into
hair dye preparation with colour agent copper sulfate and pyrogallol and to find
out the concentration of rambutan leaves produce black hair.
Method: Dried rambutan leaves was grinded into powder and strained by using
100 mesh strained. Hair dye preparation was formulated with various
concentration of rambutan leaves powder; formula F1 2.5%; formula F2 5%;
formula F3 7.5%; formula F4 10%; and colour agent 1% pyrogallol, 1% copper
sulfate, and 0.5% xanthan gum. Water used as the solvent. The color changing
was observed visually every an hour. The observation of color stability was done
by stability test for washing and drying it to the sun light, and observation
biological test (irritation test) with chosen formula (F2).
Result: The coloring was done by soaking the gray hair in the hair dye
preparation for 1-4 hours. Formula F1 produced medium brown color, F2 medium
black color, F3 light black color and F4 dark brown color. The color showed
stable in 1, 5, 10, and 15 washing and dried in sun light. The preparation do not
irritate the skin.
Conclusion: Rambutan leaves concentration 5% with color agent copper sulfate
and pirogalol can be formulated to hair dye preparation and can discolor the gray
hair.
Keyword: rambutan leaves (Nephelium lappaceum L.), copper sulphate,
pyrogallol, xanthan gum, hair dye.
viii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ...................................................................................................
i
HALAMAN JUDUL ..............................................................................
ii
LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................
iii
KATA PENGANTAR ...........................................................................
iv
SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT .......................................
vi
ABSTRAK .............................................................................................
vii
ABSTRACT ...........................................................................................
viii
DAFTAR ISI ..........................................................................................
ix
DAFTAR TABEL ..................................................................................
xiii
DAFTAR GAMBAR .............................................................................
xiv
DAFTAR LAMPIRAN ..........................................................................
xv
BAB .I. PENDAHULUAN .....................................................................
1
1.1 Latar Belakang ....................................................................
1
1.2 Perumusan Masalah ............................................................
3
1.3 Hipotesis ..............................................................................
4
1.4 Tujuan Penelitian ................................................................
4
1.5 Manfaat Penelitian ..............................................................
4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..........................................................
5
2.1 Uraian Tumbuhan Rambutan (Nephelium lappaceum L.) ..
5
2.1.1 Nama daerah .............................................................
5
2.1.2 Morfologi tumbuhan .................................................
5
2.1.3 Identifikasi daun rambutan .......................................
6
ix
Universitas Sumatera Utara
2.1.4 Kandungan daun rambutan .......................................
6
2.1.5 Kegunaan daun rambutan .........................................
6
2.2 Pirogalol .............................................................................
7
2.3 Tembaga (II) Sulfat ............................................................
8
2.4 Xanthan gum ......................................................................
8
2.5 Rambut ...............................................................................
9
2.5.1 Anatomi rambut .........................................................
9
2.5.2 Jenis-jenis rambut ......................................................
12
2.5.2.1 Jenis rambut menurut sifat ............................
12
2.5.2.2 Jenis rambut berdasarkan tekstur ..................
12
2.5.2.3 Jenis rambut berdasarkan warna ...................
13
2.5.3 Zat penting untuk rambut ..........................................
14
2.6 Rambut Uban .....................................................................
15
2.7 Pewarnaan Rambut .............................................................
15
2.7.1 Pewarnaan berdasarkan daya lekat warna ..................
16
2.7.1.1 Pewarna rambut temporer ..............................
16
2.7.1.2 Pewarna rambut semipermanen .....................
16
2.7.1.3 Pewarna rambut permanen .............................
17
2.7.2 Pewarnaan berdasarkan proses sistem pewarnaan ......
18
2.7.2.1 Pewarnaan rambut langsung ...........................
18
2.7.2.2 Pewarnaan rambut tidak langsung ..................
19
2.8 Uji Iritasi .............................................................................
19
BAB III METODE PENELITIAN .........................................................
20
3.1 Alat dan Bahan ....................................................................
20
3.1.1 Alat .............................................................................
20
x
Universitas Sumatera Utara
3.1.2 Bahan ..........................................................................
20
3.2 Prosedur Kerja ......................................................................
20
3.2.1 Pengumpulan sampel ..................................................
20
3.2.2 Identifikasi sampel .....................................................
20
3.2.3 Pembuatan serbuk daun tumbuhan rambutan .............
20
3.3 Pembuatan Formula ..............................................................
21
3.3.1 Orientasi perbedaan konsentrasi pirogalol dan
tembaga (II) sulfat terhadap perubahan warna
rambut uban ...............................................................
21
3.3.2 Orientasi pengamatan perubahan warna rambut uban
dengan berbagai perlakuan .........................................
22
3.3.3 Formula pewarna
rambut
dengan berbagai
konsentrasi serbuk daun rambutan .............................
23
3.3.3.1 Prosedur pembuatan pewarna rambut ............
23
3.3.3.2 Pewarnaan terhadap rambut uban ..................
23
3.4 Evaluasi ................................................................................
24
3.4.1 Pengamatan secara visual ...........................................
24
3.4.2 Pengamatan stabilitas warna .......................................
24
3.4.2.1 Stabilitas warna terhadap pencucian ..............
25
3.4.2.2 Stabilitas warna terhadap sinar matahari .......
25
3.4.3 Uji biologis (uji iritasi) ...............................................
25
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ...............................................
27
4.1 Identifikasi sampel ...............................................................
27
4.2 Hasil Orientasi Pengamatan Perubahan Warna Rambut
Uban Dengan Berbagai Perlakuan ........................................
27
4.3 Hasil Orientasi Penambahan Bahan dan Campuran Bahan
Terhadap Perubahan Warna Rambut Uban ...........................
28
xi
Universitas Sumatera Utara
4.4 Pengaruh Perbedaan Konsentrasi Serbuk Daun Rambutan
dan Waktu Perendaman Terhadap Perubahan Warna
Rambut Uban...........................................................................
30
4.4.1 Pengaruh perbedaan konsentrasi daun rambutan
terhadap hasil pewarnaan rambut uban ........................
30
4.4.2 Pengaruh waktu perendaman terhadap perubahan
warna rambut uban .......................................................
33
4.5 Hasil Evaluasi ........................................................................
34
4.5.1 Stabilitas warna terhadap pencucian ...........................
34
4.5.2 Stabilitas warna terhadap sinar matahari .....................
35
4.5.3 Hasil uji biologis (uji iritasi) .......................................
36
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................
37
5.1 Kesimpulan ...........................................................................
37
5.2 Saran ....................................................................................
37
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................
38
LAMPIRAN
41
....................................................................................
xii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Tabel
Halaman
3.1
Formula standar ........................................................................
21
3.2
Formula orientasi ......................................................................
21
3.3
Formula pewarna rambut .........................................................
23
4.1
Data hasil pengamatan secara visual pengaruh konsentrasi
serbuk daun rambutan di dalam sediaan pewarna rambut
terhadap perubahan warna rambut uban ..................................
31
Data hasil pengamatan secara visual pengaruh lama
perendaman terhadap perubahan warna rambut uban..............
33
Data pengamatan uji iritasi terhadap kulit sukarelawan ..........
36
4.2
4.3
xiii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Halaman
2.1
Struktur dasar tanin ................................................................
6
2.2
Struktur kimia pirogalol..........................................................
7
2.3
Struktur kimia xanthan gum ...................................................
8
2.4
Anatomi rambut .....................................................................
9
2.5
Anatomi batang rambut ..........................................................
10
2.6
Deposit zat warna pada proses pewarnaan rambut .................
18
3.1
Natural colour levels ..............................................................
24
4.1
Hasil orientasi perbedaan konsentrasi pirogalol dan tembaga
(II) sulfat terhadap perubahan warna rambut uban .................
27
Orientasi penambahan bahan dan campuran bahan terhadap
perubahan warna rambut uban ................................................
30
Pengaruh konsentrasi serbuk daun rambutan terhadap
perubahan warna rambut uban dengan lama perendaman 4
jam .........................................................................................
31
Pengaruh waktu perendaman terhadap hasil pewarnaan
rambut uban ............................................................................
32
4.5
Stabilitas warna terhadap pencucian.......................................
34
4.6
Stabilitas warna terhadap sinar matahari ................................
35
4.2
4.3
4.4
xiv
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
Halaman
1
Bagan alir pembuatan serbuk daun rambutan ......................
41
2
Hasil determinasi tumbuhan .................................................
42
3
Gambar tumbuhan rambutan ................................................
43
4
Gambar serbuk daun rambutan ............................................
44
5
Gambar pirogalol yang digunakan .......................................
45
6
Gambar tembaga (II) sulfat yang digunakan ........................
46
7
Gambar xanthan gum yang digunakan .................................
47
8
Gambar sediaan pewarna rambut .........................................
48
9
Gambar hasil pewarnaan rambut uban .................................
49
10
Format surat pernyataan uji iritasi ........................................
51
xv
Universitas Sumatera Utara
SEBAGAI PENGHITAM RAMBUT DALAM
SEDIAAN PEWARNA RAMBUT
SKRIPSI
OLEH:
JAEN ERNIST
NIM 131501140
PROGRAM SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017
Universitas Sumatera Utara
PENGGUNAAN DAUN RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.)
SEBAGAI PENGHITAM RAMBUT DALAM
SEDIAAN PEWARNA RAMBUT
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH:
JAEN ERNIST
NIM 131501140
PROGRAM SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017
Universitas Sumatera Utara
PENGESAHAN SKRIPSI
PENGGUNAAN DAUN RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.)
SEBAGAI PENGHITAM RAMBUT DALAM
SEDIAAN PEWARNA RAMBUT
OLEH
JAEN ERNIST
NIM 131501140
Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi
Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada Tanggal : 15 Mei 2017
Disetujui Oleh:
Pembimbing I,
Panitia Penguji,
Dra. Djendakita Purba, M.Si., Apt.
NIP 195107031977102001
Prof. Dr. Julia Reveny, M.Si.,Apt.
NIP 195807101986012001
Pembimbing II,
Dra. Djendakita Purba, M.Si., Apt.
NIP 195107031977102001
Dr. Anayanti Arianto, M.Si., Apt.
NIP 195306251986012001
Dra. Herawaty Ginting, M.Si., Apt.
NIP 195112231980032002
Dr. Anayanti Arianto, M.Si., Apt.
NIP 195306251986012001
Medan,
Juni 2017
Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
Dekan,
Prof. Dr. Masfria, M.S., Apt.
NIP 195707231986012001
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus, yang telah memberikan kasih
dan karunia, yang selalu menyertai penulis sehingga dapat menyelesaikan
penyusunan skripsi ini yang berjudul “Penggunaan Daun Rambutan (Nephelium
lappaceum L.) Sebagai Penghitam Rambut Dalam Sediaan Pewarna Rambut”.
Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.
Daun rambutan banyak mengandung tanin dan saponin, dimana
kandungan tersebut dapat digunakan sebagai pewarna. Penelitian ini bertujuan
untuk memformulasi daun rambutan sebagai pewarna rambut. Dari hasil
penelitian ternyata daun rambutan dapat digunakan sebagai penghitam rambut dan
tidak mengiritasi kulit. Harapan penulis semoga penelitian ini bermanfaat bagi
masyarakat dan dapat menambah ilmu pengetahuan tentang kegunaan daun
rambutan.
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih yang sebesarbesarnya kepada Ibu Prof. Dr. Masfria, M.S., Apt., selaku Dekan Fakultas
Farmasi Universitas Sumatera Utara, yang telah memberikan fasilitas sehingga
penulis dapat menyelesaikan pendidikan, Ibu Dra. Djendakita Purba, M.Si., Apt.,
dan Ibu Dr. Anayanti Arianto, M.Si., Apt., selaku dosen pembimbing yang telah
memberikan waktu, tenaga, bimbingan dan nasehat selama penilitian hingga
selesainya penyusunan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada
Ibu Prof. Julia Reveny, M.Si., Apt., dan Ibu Dra. Herawaty Ginting, M.Si., Apt.,
selaku dosen penguji yang telah memberikan kritik, arahan dan saran kepada
penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Saya juga mengucapkan terimakasih
iv
Universitas Sumatera Utara
kepada Ibu Dra. Siti Nurbaya, M.Si., Apt., dan Ibu Marianne, S.Si, M.Si., Apt.,
selaku dosen penasehat akademik dan kepada seluruh Bapak dan ibu staff
pengajar Fakultas Farmasi USU yang telah memberikan bimbingan kepada
penulis selama di masa perkuliahan.
Penulis juga mengucapkan rasa terimakasih yang tak terhingga kepada
Ayahanda B. Nababan, S.E., dan Ibunda M. Sianturi, AmKep., dan saudarasaudari ku Efelyna Nababan, S.Kep., Ns., John Wesley, S.T., dan Hanna
Nathalyna Nababan, yang memberikan cinta, kasih sayang, doa, dukungan,
dorongan, penghiburan, motivasi dan dana kepada penulis. Dan buat semua
keluarga yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu saya ucapkan
terimakasih atas doa dan dukungannya.
Penulis juga mengucapkan rasa terimakasih kepada kelompok belajar
single study, jibang dan anak malam, asisten laboratorium teknologi sediaan
farmasi II, teman-teman sejawat stambuk 2013 yang selama ini memberikan
semangat, doa dan dorongan yang tulus kepada penulis selama penyusunan skripsi
ini.
Medan,
Penulis,
Mei 2017
Jaen Ernist
NIM 131501140
v
Universitas Sumatera Utara
SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama
: Jaen Ernist
Nomor Induk Mahasiswa
: 131501140
Program Studi
: Reguler Farmasi
Judul Skripsi
:
Penggunaan Daun Rambutan (Nephelium
lappaceum L.) sebagai Penghitam Rambut dalam
Sediaan Pewarna Rambut
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini ditulis berdasarkan data dari hasil
pekerjaan yang saya lakukan sendiri, dan belum pernah di ajukan oleh orang lain
untuk memperoleh gelar kesarjanaan di perguruan tinggi lain, dan bukan plagiat
karena kutipan yang ditulis telah disebutkan sumbernya di dalam daftar pustaka.
Apabila dikemudian hari ada pengaduan dari pihak lain karena di dalam
skripsi ini ditemukan plagiat karena kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia
menerima sanksi apapun oleh Program Studi Farmasi Fakultas Farmasi
Universitas Utara, dan bukan menjadi tanggung jawab pembimbing.
Demikianlah surat pernyataan ini saya perbuat dengan sebenarnya untuk
dapat digunakan jika diperlukan sebagaimana mestinya.
Medan,
Mei 2017
Yang membuat pernyataan,
Jaen Ernist
NIM 131501140
vi
Universitas Sumatera Utara
PENGGUNAAN DAUN RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.)
SEBAGAI PENGHITAM RAMBUT DALAM
SEDIAAN PEWARNA RAMBUT
ABSTRAK
Latar Belakang: Penggunaan pewarna rambut yang alami merupakan suatu
solusi untuk mengubah warna rambut seperti uban. Daun rambutan dapat
digunakan sebagai pewarna rambut alami, dikarenakan daun rambutan
mengandung tanin dan saponin, tanin dapat menghasilkan warna kuning, coklat
sampai keemasan.
Tujuan: Untuk memformulasi serbuk simplisia daun rambutan (Nephelium
lappaceum L.) dengan berbagai konsentrasi sebagai penghitam rambut dengan
bahan tambahan pembangkit warna pirogalol dan tembaga (II) sulfat.
Metode Penelitian: Daun rambutan yang sudah dikeringkan dibuat menjadi
serbuk, diayak dengan ayakan mesh 100. Sediaan pewarna rambut dibuat dengan
formula yang terdiri dari serbuk daun rambutan (Nephelium lappaceum L.)
dengan berbagai konsentrasi, yaitu formula F1 2,5%; formula F2 5%; formula F3
7,5%; formula F4 10%; dengan bahan tambahan pirogalol 1%, tembaga (II) sulfat
1%, dan xanthan gum 0,5%. Sebagai pelarut digunakan air. Pewarnaan dilakukan
dengan cara merendam rambut uban dalam sediaan pewarna rambut selama 1-4
jam dan diamati perubahan warna secara visual setiap jam. Selanjutnya dilakukan
uji evaluasi stabilitas warna terhadap pencucian, pemaparan sinar matahari dan uji
iritasi pada kulit dengan formula yang terpilih.
Hasil: Setelah melakukan perendaman rambut uban selama 4 jam pada pewarna
rambut, formula F1 memberikan warna coklat sedang, formula F2 memberikan
warna hitam sedang, formula F3 memberikan warna hitam terang dan formula F4
memberikan warna coklat gelap. Hasil uji evaluasi menggunakan formula F2
menunjukkan warna yang dihasilkan stabil pada 1, 5, 10, dan 15 kali pencucian,
stabil terhadap pemaparan sinar matahari dan tidak menyebabkan iritasi pada
kulit.
Kesimpulan: Serbuk daun rambutan (Nephelium lappaceum L.) dengan bahan
tambahan pembangkit warna pirogalol dan tembaga (II) sulfat dapat
diformulasikan ke dalam sediaan pewarna rambut dan sudah memberikan warna
hitam pada konsentrasi serbuk daun rambutan 5% ( formula F2 ).
Kata kunci: daun rambutan (Nephelium lappaceum L.), tembaga (II) sulfat,
pirogalol, xanthan gum, pewarna rambut.
vii
Universitas Sumatera Utara
USING OF RAMBUTAN LEAVES (Nephelium lappaceum L.) AS HAIR
BLACKENING IN HAIR DYE
ABSTRACT
Background: Natural hair dye is a solution for change hair colour as gray hair.
Rambutan leaves can be used as natural hair dye because it probably contains
tannin and saponin. Tannin can produce yellow, brown to golden colors
Purpose: Formulation powder of rambutan leaf (Nephelium lappaceum L.) into
hair dye preparation with colour agent copper sulfate and pyrogallol and to find
out the concentration of rambutan leaves produce black hair.
Method: Dried rambutan leaves was grinded into powder and strained by using
100 mesh strained. Hair dye preparation was formulated with various
concentration of rambutan leaves powder; formula F1 2.5%; formula F2 5%;
formula F3 7.5%; formula F4 10%; and colour agent 1% pyrogallol, 1% copper
sulfate, and 0.5% xanthan gum. Water used as the solvent. The color changing
was observed visually every an hour. The observation of color stability was done
by stability test for washing and drying it to the sun light, and observation
biological test (irritation test) with chosen formula (F2).
Result: The coloring was done by soaking the gray hair in the hair dye
preparation for 1-4 hours. Formula F1 produced medium brown color, F2 medium
black color, F3 light black color and F4 dark brown color. The color showed
stable in 1, 5, 10, and 15 washing and dried in sun light. The preparation do not
irritate the skin.
Conclusion: Rambutan leaves concentration 5% with color agent copper sulfate
and pirogalol can be formulated to hair dye preparation and can discolor the gray
hair.
Keyword: rambutan leaves (Nephelium lappaceum L.), copper sulphate,
pyrogallol, xanthan gum, hair dye.
viii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ...................................................................................................
i
HALAMAN JUDUL ..............................................................................
ii
LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................
iii
KATA PENGANTAR ...........................................................................
iv
SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT .......................................
vi
ABSTRAK .............................................................................................
vii
ABSTRACT ...........................................................................................
viii
DAFTAR ISI ..........................................................................................
ix
DAFTAR TABEL ..................................................................................
xiii
DAFTAR GAMBAR .............................................................................
xiv
DAFTAR LAMPIRAN ..........................................................................
xv
BAB .I. PENDAHULUAN .....................................................................
1
1.1 Latar Belakang ....................................................................
1
1.2 Perumusan Masalah ............................................................
3
1.3 Hipotesis ..............................................................................
4
1.4 Tujuan Penelitian ................................................................
4
1.5 Manfaat Penelitian ..............................................................
4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..........................................................
5
2.1 Uraian Tumbuhan Rambutan (Nephelium lappaceum L.) ..
5
2.1.1 Nama daerah .............................................................
5
2.1.2 Morfologi tumbuhan .................................................
5
2.1.3 Identifikasi daun rambutan .......................................
6
ix
Universitas Sumatera Utara
2.1.4 Kandungan daun rambutan .......................................
6
2.1.5 Kegunaan daun rambutan .........................................
6
2.2 Pirogalol .............................................................................
7
2.3 Tembaga (II) Sulfat ............................................................
8
2.4 Xanthan gum ......................................................................
8
2.5 Rambut ...............................................................................
9
2.5.1 Anatomi rambut .........................................................
9
2.5.2 Jenis-jenis rambut ......................................................
12
2.5.2.1 Jenis rambut menurut sifat ............................
12
2.5.2.2 Jenis rambut berdasarkan tekstur ..................
12
2.5.2.3 Jenis rambut berdasarkan warna ...................
13
2.5.3 Zat penting untuk rambut ..........................................
14
2.6 Rambut Uban .....................................................................
15
2.7 Pewarnaan Rambut .............................................................
15
2.7.1 Pewarnaan berdasarkan daya lekat warna ..................
16
2.7.1.1 Pewarna rambut temporer ..............................
16
2.7.1.2 Pewarna rambut semipermanen .....................
16
2.7.1.3 Pewarna rambut permanen .............................
17
2.7.2 Pewarnaan berdasarkan proses sistem pewarnaan ......
18
2.7.2.1 Pewarnaan rambut langsung ...........................
18
2.7.2.2 Pewarnaan rambut tidak langsung ..................
19
2.8 Uji Iritasi .............................................................................
19
BAB III METODE PENELITIAN .........................................................
20
3.1 Alat dan Bahan ....................................................................
20
3.1.1 Alat .............................................................................
20
x
Universitas Sumatera Utara
3.1.2 Bahan ..........................................................................
20
3.2 Prosedur Kerja ......................................................................
20
3.2.1 Pengumpulan sampel ..................................................
20
3.2.2 Identifikasi sampel .....................................................
20
3.2.3 Pembuatan serbuk daun tumbuhan rambutan .............
20
3.3 Pembuatan Formula ..............................................................
21
3.3.1 Orientasi perbedaan konsentrasi pirogalol dan
tembaga (II) sulfat terhadap perubahan warna
rambut uban ...............................................................
21
3.3.2 Orientasi pengamatan perubahan warna rambut uban
dengan berbagai perlakuan .........................................
22
3.3.3 Formula pewarna
rambut
dengan berbagai
konsentrasi serbuk daun rambutan .............................
23
3.3.3.1 Prosedur pembuatan pewarna rambut ............
23
3.3.3.2 Pewarnaan terhadap rambut uban ..................
23
3.4 Evaluasi ................................................................................
24
3.4.1 Pengamatan secara visual ...........................................
24
3.4.2 Pengamatan stabilitas warna .......................................
24
3.4.2.1 Stabilitas warna terhadap pencucian ..............
25
3.4.2.2 Stabilitas warna terhadap sinar matahari .......
25
3.4.3 Uji biologis (uji iritasi) ...............................................
25
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ...............................................
27
4.1 Identifikasi sampel ...............................................................
27
4.2 Hasil Orientasi Pengamatan Perubahan Warna Rambut
Uban Dengan Berbagai Perlakuan ........................................
27
4.3 Hasil Orientasi Penambahan Bahan dan Campuran Bahan
Terhadap Perubahan Warna Rambut Uban ...........................
28
xi
Universitas Sumatera Utara
4.4 Pengaruh Perbedaan Konsentrasi Serbuk Daun Rambutan
dan Waktu Perendaman Terhadap Perubahan Warna
Rambut Uban...........................................................................
30
4.4.1 Pengaruh perbedaan konsentrasi daun rambutan
terhadap hasil pewarnaan rambut uban ........................
30
4.4.2 Pengaruh waktu perendaman terhadap perubahan
warna rambut uban .......................................................
33
4.5 Hasil Evaluasi ........................................................................
34
4.5.1 Stabilitas warna terhadap pencucian ...........................
34
4.5.2 Stabilitas warna terhadap sinar matahari .....................
35
4.5.3 Hasil uji biologis (uji iritasi) .......................................
36
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................
37
5.1 Kesimpulan ...........................................................................
37
5.2 Saran ....................................................................................
37
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................
38
LAMPIRAN
41
....................................................................................
xii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Tabel
Halaman
3.1
Formula standar ........................................................................
21
3.2
Formula orientasi ......................................................................
21
3.3
Formula pewarna rambut .........................................................
23
4.1
Data hasil pengamatan secara visual pengaruh konsentrasi
serbuk daun rambutan di dalam sediaan pewarna rambut
terhadap perubahan warna rambut uban ..................................
31
Data hasil pengamatan secara visual pengaruh lama
perendaman terhadap perubahan warna rambut uban..............
33
Data pengamatan uji iritasi terhadap kulit sukarelawan ..........
36
4.2
4.3
xiii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Halaman
2.1
Struktur dasar tanin ................................................................
6
2.2
Struktur kimia pirogalol..........................................................
7
2.3
Struktur kimia xanthan gum ...................................................
8
2.4
Anatomi rambut .....................................................................
9
2.5
Anatomi batang rambut ..........................................................
10
2.6
Deposit zat warna pada proses pewarnaan rambut .................
18
3.1
Natural colour levels ..............................................................
24
4.1
Hasil orientasi perbedaan konsentrasi pirogalol dan tembaga
(II) sulfat terhadap perubahan warna rambut uban .................
27
Orientasi penambahan bahan dan campuran bahan terhadap
perubahan warna rambut uban ................................................
30
Pengaruh konsentrasi serbuk daun rambutan terhadap
perubahan warna rambut uban dengan lama perendaman 4
jam .........................................................................................
31
Pengaruh waktu perendaman terhadap hasil pewarnaan
rambut uban ............................................................................
32
4.5
Stabilitas warna terhadap pencucian.......................................
34
4.6
Stabilitas warna terhadap sinar matahari ................................
35
4.2
4.3
4.4
xiv
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
Halaman
1
Bagan alir pembuatan serbuk daun rambutan ......................
41
2
Hasil determinasi tumbuhan .................................................
42
3
Gambar tumbuhan rambutan ................................................
43
4
Gambar serbuk daun rambutan ............................................
44
5
Gambar pirogalol yang digunakan .......................................
45
6
Gambar tembaga (II) sulfat yang digunakan ........................
46
7
Gambar xanthan gum yang digunakan .................................
47
8
Gambar sediaan pewarna rambut .........................................
48
9
Gambar hasil pewarnaan rambut uban .................................
49
10
Format surat pernyataan uji iritasi ........................................
51
xv
Universitas Sumatera Utara