Model Penentuan Harga Dan Ukuran Lot Untuk Produk Musiman

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Permintaan pasar terhadap suatu produk tidak dapat dipastikan dan bersifat fluktuatif sehingga perencanaan produksi harus tepat dan optimal. Kekurangan jumlah produksi akan mengakibatkan permintaan tidak dapat terpenuhi dan mengakibatkan terjadinya subkontrak sedangkan kelebihan jumlah produksi menimbulkan biaya persediaan (inventory) dan penurunan harga jual. Kondisi tersebut berpotensi menimbulkan kerugian sehingga keuntungan yang dihasilkan tidak
maksimal, untuk produksi yang dipengaruhi musiman mempunyai karakteristik
yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan produksi. Karakter tersebut
adalah penurunan permintaan dan harga setelah musim tersebut. Perusahaan
pakaian jadi merupakan salah satu contoh perusahaan yang dipengaruhi musim,
antara lain musim hari raya dan masa awal masuk sekolah sehingga harus melakukan perencanaan produksi yang optimal.
Produk musiman memiliki batas penjualan dan produk pun menjadi usang
pada akhir musiman. Permintaan produsen pada produk sangat dipengaruhi waktu sebab produk yang ditawarkan merupakan produk musiman yang dipasarkan
hanya pada musim tertentu dan permintaan juga tergantung pada harga, dimana semakin tinggi harga produk maka permintaan produk akan semakin turun
begitu sebaliknya. Pada awal pengenalan produk, permintaan meningkat hingga
menjadi stabil. Setelah akhir musim, permintaan pun mulai menurun. Banyak
peneliti telah memberikan perhatian yang cukup untuk menganalisa model persediaan (inventory) dengan tingkat permintaan sebagai tipe ramp fungsi waktu
(Hill, 1995). Model persediaan dengan permintaan tipe ramp untuk item yang
rusak secara eksponensial dengan memungkinkan kekurangan persediaan (Wu et
al., 1999). Model persediaan produksi dengan tipe ramp dua periode yang diklasifikasikan pada pola permintaan dimana tingkat produksi yang terbatas tergantung
pada permintaan (Manna dan Chaudhuri, 2006). Model persediaan dengan dua
komponen permintaan tipe ramp (Saha dan Basu, 2010).


1
Universitas Sumatera Utara

2
Penentuan harga merupakan salah satu masalah pada organisasi yang berhubungan pada persediaan. Setiap perusahaan, apakah perusahaan itu perusahaan jasa ataupun perusahaan manufaktur selalu memerlukan persediaan. Tanpa
adanya persediaan, para pengusaha akan dihadapkan pada resiko. Perusahaan
yang memiliki persediaan produk musiman telah lama menggunakan berbagai
alat promosi penjualan yang inovatif dalam merangsang penjualan jangka pendek. Sehingga perencanaan promosi penjualan menjadi alat penting bagi pemasar
dan peranan pentingnya telah meningkat secara signifikan. Promosi penjualan diklasifikasikan sebagai harga dan nonharga berdasarkan sifat promosi (Kotler dan
Armstrong, 2007). Hal ini menyebabkan banyak peneliti untuk menyelidiki model
persediaan dengan permintaan yang dipengaruhi oleh harga. Kebijakan penentuan harga berdasarkan pada pasar tunggal dengan persaingan dimana permintaan
semata-mata bergantung pada harga (Transchel dan Minner, 2009). Kebijakan
dinamika harga dimana permintaan merupakan fungsi dari waktu dan harga, namun kebijakan ini sesuai dengan manajement perolehan (Netessine, 2006)
1.2 Perumusan Masalah
Dari yang telah diuraikan di bagian latar belakang, analisis dinamis dari persoalan
harga dan persediaan telah menjadi populer bagi para peneliti. Begitupun model
persediaan yang memfokuskan pada harga dan ukuran lot untuk permintaan yang
tergantung pada harga atau waktu atau waktu-harga, dengan demikian penulis
menyajikan permintaan sebagai tipe ramp fungsi waktu yang sensitif terhadap

harga.
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan model algoritma atau prosedur
untuk menentukan keuntungan pada produk musiman.
1.4 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan rujukan bagi
para investor produk musiman dalam memilih metode untuk menghitung keuntungan.

Universitas Sumatera Utara

3
1.5 Metode Penelitian
Metode penelitian yang dilakukan adalah bersifat literatur dengan mengumpulkan
informasi dari referensi jurnal, atau dari penelitian sejenis yang pernah dilakukan
sebelumnya.

Universitas Sumatera Utara