modul Analisis bahan Pangan Biuret

Metode Biured

Pengertian Umum
• Protein memiliki reaksi yang khas karena adanya
ikatan peptida atau asam aminonya
• Harus dibebaskan dari garam amoniumdan klorida
• Dilakukan desalting dg melewatkan sephadex G-25
• Reagen Biuret bereaksi dg ikatan peptida yang ada
pada protein
Violet
• Katanya warna violet muncul karena terbentuk
kompleks koordinasi antara Cu dg alpa amino
• Alpa amino menggantikan posisi air, air itu pada
posisi molekul CuSO4

Gambaran reaksi

• Warna violet
• Panah itu ikatan…….

Kompleks Biured


Niki persi yg lain dari Biuret

Model tes yang lain
• Tes kehamilan mengukur kadar
HCG hormon di air seni,
karena pada saat kehamilan
akan terjadi peningkatan kadar
hormon HCG ini yaitu hormon
yang dihasilkan oleh plasenta
bayi.
• Hormon hCG (bahasa Inggris:
Human chorionic
gonadotropin, hCG) juga
merupakan protein

Reagen Biuret
• Reagen biuret is campuran NaOH dan CuSO4
encer
• Campurkan 1 ml camp 2 % protein dg 1 ml

10 % NaOH dan bertetes tetes 0,1 % CuSO4.
• Munculnya warna violet sbg fungsi konsentrasi
diamati pada lamda lebihkurang 550 nm

Prosedur
• Dibuat larutan stok induk standar albumin dg kons 10
mg/ml
• Diambil larutan induk 0,25 ml: 0,50 ml: 0,75 ml dst ….
Dimasukkan dalam tabung reaksi
• Encerkan masing masing menjadi 4 ml dan tambahi
reagen Biuret 1 ml
• Baca absorbansinya pada lamda maksimumnya (hasil
percobaan) gambar kurva A vs Konsentrasi
• Sampel diperlakukan sama dg standar dan kalau bisa
konsentrasi berkisar antara 5 – 10 mg /L lha tau gimana

Niki Kurvanya