BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH - DOCRPIJM 1503910490BAB 7 Kebijakan Umum dan Prog Pemb okokok 13 Oktober 2016
BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Berdasarkan Kondisi Umum Daerah, Visi, Misi, Strategi, dan Arah Kebijakan
yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka rumusan program dan kegiatan
telah diformulasikan menurut urusan wajib dan urusan pilihan yang menjadi
kewenangan daerah. Rumusan ini tentunya juga memperhatikan rancangan Renstra
dari beberapa SKPD, serta guna mencapai sinergitas dan sinkronisasi kebijakan
program dan kegiatan antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dengan
pemerintah kabupaten. Selanjutnya rumusan ini disesuaikan dan dikembangkan guna
menjawab tantangan dan kebutuhan daerah yang akan dicapai selang lima tahun ke
depan. Rumusan kebijakan umum dan program pembangunan daerah, yang disusun
menurut urusan, yang didalamnya mencakup kebijakan umum dan program
pembangunan, disajikan seperti pada berikut:
Tabel VII-1
Kebijakan Umum dan Program Pembangunan
Kabupaten Pegunungan Arfak
Peningkatkan kualitas pelayan di bidang keagamaan, dan pemahaman pentingnya peranan agama bagi pembangunan manusia
3.Dinas Pemuda dan Olahraga
2.Kantor Agama
1.Dinas Sosial
Wajib
7. Swadaya masyarakat terhadap pemberdyaaan masyarakat Program Penanganan penyandang masalah social, Pembinaan Organisasi Kemasyarakatan dan pengadaan sarana prasarana pendukung pembinaan ORMAS dan Pemberdayaan Masyarakat
5. Jumlah organisasi pemuda berbasis keagamaan 6. pemeliharaan pasca program pemberdayaan masyarakat
4. Kegiatan kepemudaan dan olahraga (pembinaan kerohanian)
3. Cakupan patroli petugas Satpol PP
2. Pembinaan LSM, Ormas dan OKP
1. Penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial
Meningkatkan kualitas pelayanan, pembinaan aparatur keagamaan sehingga terwujud masyarakat yang paham bahwa agama itu penting bagi pembangunan manusia
1.2. Terwujudnya masyarakat yang cinta damai, cinta sesama, dan hidup rukun.
VISI: KABUPATEN PEGUNUNGAN ARFAK YANG ADIL, SEJAHTERA, DAN LESTARI TAHUN 2021 MISI I: Mengembangkan Masyarakat yang Religius/Beriman
2.Dinas Pekerjaa n Umum
1.Kantor Agama
Wajib
2. Program pembangunan rumah pastori ibadah pada setiap distrik
1. Program pembangunan Sapras Ibadah pada setiap distrik
Rasio tempat ibadah dan perumahan pelayan (pastori) per satuan penduduk 108 128
Menyediakan sarana dan prasarana peribadatan dan meningkatkan kesejahteraan petugas keagamaan
· Peningkatkan pembinaan kerukunan kehidupan beragama.
1.1. Terciptanya masyarakat yang tinggi iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
1. Membangun dan menyediakan sarana dan prasarana peribadatan dan membina kehidupan masyarakat yang beriman dan takut akan Tuhan.
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun gjawab Kondisi Awal Kondisi Akhir
4.Kantor Kesbang pol
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun gjawab MISI II: MENYELENGGARAKAN PELAYANAN DASAR YANG LEBIH BERKUALITAS DI BIDANG PENDIDIKAN, KESEHATAN, DAN KESEJAHTERAAN SOSIAL 2.
5. Rasio puskesmas, poliklinik, pustu per satuan penduduk
1. Angka kelangsungan Hidup Bayi
2. Angka Usia Harapan Hidup
3. Angka Kematian Bayi 1. (51.96%) 2. (66.45%) 3. (48.04%)
1. (85% ) 2. (>75%) 3. (<10%)
1. Program upaya kesehatan Wajib
1.Dinas Kesehatan
2.Dinas PU
4. Rasio posyandu per satuan Balita
6. Rasio rumah sakit per satuan penduduk 4. (11.62) 5. (1.91) 6. (0)
Peningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, peningkatan upaya pelayanan kesehatan masyarakat serta peningkatan upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit.
(>70%)
5. Optimalkan 6. (1, ada)
2. Program pengadaan Sarana dan prasarana kesehatan
7. Rasio dokter per satuan penduduk
8. Rasio tenaga medis per satuan penduduk
9. Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani 7. (0.07) 8. (3.382) 9. (100)
7. Optimalkan 8. <500
9. Optimalkan
Meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, meningkatnya upaya pelayanan kesehatan masyarakat serta meningkatnya upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit
2.2. Terjangkaunya akses pelayanan kesehatan oleh masyarakat, terjangkau secara ekonomi, dan bebas bagi masyarakat miskin.
Menyediakan sarana dan prasarana fisik dasar serta sumberdaya manusia dalam mendukung perwujudkan pendidikan yang berkualitas, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat yang baik.
1. Program Wajib Melek Huruf
2.1. Terjangkaunya akses pealayanan pendidikan pada setiap jenjang, setiap lokasi, terjangkau secara ekonomi dan/atau bebas bagi masyarakat miskin.
Peningkatkan pemerataan dan perluasan pelayanan pendidikan serta peningkatan kualitas lulusan dan relevansi pendidikan dasar dana menengah
Meningkatkan pemerataan dan perluasan pelayanan pendidikan usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah di setiap distrik serta meningkatkan kualitas lulusan melalui pengadaan tenaga guru yang berkompeten terutama bidang MIPA dan Teknologi Informatika
1. AMH SD dan AMH Dewasa
2. Persentase Pendidikan Gratis bagi Putra-putri Suku Arfak
3. Rasio sekolah (SD, SMP dan SMA) terhadap penduduk
1. (61%, 67%) 2. 0% 3. (1250, 287, 61 siswa)
1. (>85%, >85%) 2. >50% 3. (<200, <120, 108 siswa)
2. Program Pendidikan Gratis bagi Anak Suku Arfak (beasiswa)
>80 <40 Pengadaan sarana prasarana pendidikan
3.Pembangunan Sapras SD, SMP, SMA di setiap distrik
Wajib Dinas Pendidika n dan Pengajara n
4. Rasio Guru terhadap murid (SD, SMP dan SMU/SMK)
5. APS 5-6 tahun dan 7-12 tahun
6. Guru yang memenuhi kualifikasi S1/D4 4. (272, 347 siswa) 5. (15%, 89%)
4.(15-26, 20-30 siswa) 5.(>50%,90%)
Pengangkatan Tenaga Guru pada setiap jenjang pendidikan SD, SMP, SMU/SMK
7.Jumlah sekolah kondisi bangunan baik (SD, SMP dan SMA/SMK)
3. Program Pengadaan tenaga medis
10. Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin
5. Program penigkatan kesehatan ibu dan anak
2. Program pengadaan dan pengelolaan Koperasi
2. Persentase koperasi aktif 2.(0.04%) 2. (0.50%)
1. Dinas Pekerjaan Umum
Wajib
Pengadaan sarana dan prasarana peribadatan dan peningkatan Iman dan Taqwa kepada Tuhan YME
1. Rasio tempat ibadah per satuan penduduk 1. 108 1. 128
Mengupayaka n meningkatnya pelayanan masyarakat yang berkaitan dengan sarana dan prasarana peribadatan dan/atau sarana prasarana perekonomian
Pencapaian masyarakat yang sejahtera secara moril dan materil
2.3. Terwujdnya masyarakat yang sejahtera secara moril dan materil sebagai asset dan atau kekuatan bagi pembangunan daerah
14. Optimalkan
11. Cakupan pelayanan imunisasi Polio, BCG, DPT dan Campak
13. Optimalkan
12. Optimalkan
14. Cakupan pemberian makanan pendamping ASI usi 6-24 bulan 12. (0) 13. (0) 14. (0)
13. Cakupan pelayanan NIFAS
12. Cakupan pelayanan ibu hamil K4
4. Program Pencegahan dan penanggulangan penyakit (penyakit menular)
11. Optimalkan
10. Optimalkan
10. (0) 11. (16.75%)
Wajib
MISI III: MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIC DAN PENYELENGGARAAN TATA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BAIK (GOOD LOCAL GOVERNANCE) Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggungj awab
5. Tersedia
2. Dinas PU
1. Kantor BNPB
2. Tersedia Program peningkatan kapasitas aparatur pemerintah dan penerapan SOP pada setiap unit kerja pemerintah Wajib
1. Tersedia
2. Penerapan SOP pada Unit kerja pemerintah 1. (0) 2. (0)
1. Diklat kompetensi aparatur pemerintah
Meningkatkan kualitas dan kompetensi aparatur pemerintah daerah agar dapat loyal dan berperanan tinggi serta patuh pada aturan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat melalui pelatihan yang berkaitan dengan penerapan SOP pada bidang kerja.
Peningkatan kualitas dan kompetensi aparatur pemerintah daerah agar dapat loyal dan berperanan tinggi serta patuh pada aturan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat
3.2. Meningkatnya kompetensi dan profesionalisme aparatur pemerintah.
3. Pengelolaan perhubungan dan transportasi massal
7. Tersedia
7. (0)
6. Tersedia SDM kompetensi kelaikan pd Angkutan Umum, Pengelola terminal dan perlengkapan jalan
2. Kemitraan Untuk mewujudkan KAMTIBMAS
3. Mewujudkan tata pemerintahan yang baik dan akuntabel serta memberikan pelayanan publik yang baik.
3.1. Terwujudnya pelayanan publik yang baik dan akuntabel.
1. Kantor Kesbangpol
Peningkatan peranan aparatur pemerintah daerah yang loyal dan berperan optimal serta patuh pada aturan dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat
Meningkatkan peranan aparatur pemerintah daerah yang loyal dan berperan optimal serta patuh pada aturan dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat melalui pelatihan dan pembinaan karier secara structural melalui pendidikan penjenjangan karier maupun non structural melalui peningkatan kompetensi aparatur pemerintah daerah.
1. Peningkatan SDM pengelola kearsipan 1. belum ada
1.Ada
1. Program pengelolaan kearsipan daerah
Wajib
2. Dinas Perhubunga n
3. Terpenuhi
2.Petugas LINMAS Kabupaten
3. Rasio Pol PP per 10000 penduduk
4. Kegiatan pembinaan politik daerah
5. Kegiatan pembinaan terhadap LSM, Ormas, OKP
2. belum ada 3. (0) 4. (0) 5. (0)
2. Ada
4. Tersedia
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggungj awab 3.3.
Perwujudan sistim pemerintahan yang tidak birokratis sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat berlangsung secara efektif dan efisien
3.Ada Program Debirokratisasi dan peningkatan mutu pelayanan publik.
2. Ada
1.Ada
1. belum ada 2. belum ada 3. belum ada
3. Penyediaan dan SOP yang bersifat efektif dan efisien bagi pelayanan publik
2. Penyederhanaan Prosedur Pelayanan Publik
1. Peningkatan SDM Pelayanan Publik
Menerapkan sistim pemerintahan yang tidak birokratis (debirokratisasi) sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat berlangsung secara efektif dan efisien melalui pelayanan terpadu dan peningkatan mutu manajemen terpadu.
3.4. Terwujudnya sistim pemerintahan yang tidak birokratis sehingga pelayanan kepada masyrakat dapat berlangsung secara efektif dan efisien
Diterapkannya sistem pemerintahan dan sistem kerja pemerintah yang akuntabel, transparan, partisipatif, profesional, efisien, efektif, dan taat hukum.
Wajib SETDA
Pemerintahan yang baik dan benar serta berbasis ternologi informasi
2. Sangat Puas Manajemen
1. Tersedia
2. Indeks kepuasan layanan masyarakat 1. (0) 2. (0)
1. Sistim informasi menajemen (SIM) Pemda
Menerapkan sistim pemerintahan dan system kerja pemerintahan daerah yang akuntabel, transparan, partisipatif, professional, efisien dan efektif melalui peningkatan kinerja aparatur pemerintah dalam bentuk pelatihan penerapan SOP pada setiap bidang kerja
Penerapan sistim pemerintahan dan system kerja pemerintahan daerah yang akuntabel, transparan, partisipatif, professional, efisien dan efektif.
Wajib SETDA
MISI IV: MEMPERCEPAT PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH BERBASIS AGROBISNIS DAN EKOWISATA MELALUI PERCEPATAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR, PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS, PENGUATAN KELEMBAGAAN EKONOMI LOKAL, DAN PENINGKATAN INVESTASI. Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggungj awab
13. Tidak ada 14. (0)
9. (10)
10. Ada
11. Ada Prog Peningkatan Daya Serap Tenaga, Pembinaan PKK, dan Promosi Daerah
12.Ranch peternakan
13. Pembibitan dan Agribisnis Peternakan
14. Produktifitas ternak (Sapi,babi, ayam)
15. Balai benih ikan air tawar
16. Bina Kelompok nelayan
17. Budidaya perikanan
18. Sapras perikanan darat, peternakan dan pertanian
12. Tidak ada
15. Rendah 16. (0%) 17. (0) 18. (0%)
10. Belum ada
12. ada
13. Tidak ada 14. (0)
15. Rendah 16. (0%) 17. (0) 18. (0%)
Prog Peningkatan Produksi Pertanian, Peternakan dan Perikanana dalam Mendukung Pariwisata.
19. Jumlah kunjungan wisata
20. Bina Kelompok Pedagang/usaha informal
21. Pertumbuhan industri
22. Bina kelompok pengrajin 19. (0 orang) 20. (0) 21. (0) 22. (0)
19. (1000 orang/tahun )
20. Meningkat
21. Meningkat
11. Belum ada 8. >500
11. Bina kelompok tani 8. 480 9. (10)
4. Menciptakan kesejahteraan masyarakat melalu pembangunan infrastruktur dasar guna menunjang pemanfaatan sumberdaya alam yang memiliki keunggulan komparatif seperti agribisnis dataran tinggi yang dapat memperkuat pembangunan pariwisata.
2. Dinas Tenaga Kerja
4.1. Tumbuhnya sentra-sentra agribisnis mulai dari hulu, on-farm, hilir, dan jasa penunjang bagi pembangunan pariwisata.
Tumbuhnya jiwa wirausaha sebagai pelaku- agribisnis yang didukung oleh pemerintah daerah dan dunia usaha guna menunjang pembangunan agribisnis mulai dari sub system hulu, sub system on-farm, sub system hilir, dan jasa penunjang yang dapat menunjang pertumbuhan daerah dan pengembangan pariwisata.
Menumbuhkan jiwa wirausaha sebagai pelaku- agribisnis didukung pemerintah daerah & dunia usaha guna menunjang pembangunan agribisnis mulai dari sub system hulu, sub system on-farm yakni sistim budidaya pertanian yang semakin modern untuk meningkatkan produktifitas, sub system hilir yakni penginaktan kualitas pengolahan hasil/pascapanen, & jasa penunjang yakni dukungan dari lembaga ekonomi mikro, lembaga keuangan, perbankan & dunia usaha yang dapat menunjang pertumbuhan daerah dan pengembangan pariwisata.
1. Persentase koperasi aktif
2. Jmlh UKM Non BPR/LKM UKM
3. Usaha Mikro dan Kecil 1. (0) 2. (0) 3. (0)
1. (>60)
2. Tersedia
3. Tersedia Program Pengembangan Koperasi dan UMKM
Wajib dan Pilihan
1. Dinas Koperasi dan UMKM
3. Dinas Perindustrian dan Perdagangan
9. Produktifitas perkebunan 10. produktifitas palawija
4. Dinas Pertanian dan Kehutanan
5. Dinas Peternakan dan Perikanan
4. Rasio daya serap tenaga kerja
5. Jumlah PKK aktif
6. Pameran/Expo
7. Jumlah jaringan komunikasi 4. 480 5. (10)
6. Belum ada
7. Belum ada 4.>500
5. (10)
6. Ada
7. Ada Prog Peningkatan Daya Serap Tenaga, Pembinaan PKK, dan Promosi Daerah
8. Produktifitas hortikultura
22. Tersedia Prog Pengembangan Industri Rumah Tangga dan Industri Daerah Dalam Mendukung Parawisata
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggungj awab
14. Tersedia 15. (5) 16. (1 unit)
20. Tidak ada 1. (>5 grup)
2. Tersedia 3. (100%)
4. Tersedia 5. (>60%) 6. (>5) 7. (3 kali)
8. Meningkat 9. (>500JtUSD
) 10. (3 kali)
11. Tersedia
12. Tersedia
13. Terpenuhi
17. Tersedia
13. Tidak Ada 14. (0) 15. (0) 16. (0) 17. (0) 18. (0)
18. Tersedia
19. Tersedia Program Pengadaan
Sarana Prasarana Penunjang Pembangunan Pegaf sebagai Destinasi Wisata Masa Depan.
1. Dinas Pemuda dan Olahraga
2. Dinas Parawisat a dan Budaya
3. Dinas Pertanian dan Kehutana n
4. Kantor Badan Penanam an Modal
5. SETDA
6. Dinas Pertanian dan Kehutana n
19. Tidak ada
12. Ada
4.2. Tumbuhnya industri pariwisata yang bersasis lingkungan alam atau ekowisata.
8. Sapras seni dan budaya
Tumbuhnya kesadaran masyarakat dalam membina dan melastarikan sumberdaya alam sebagai asset pembangunan
Menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam membina dan melastarikan sumberdaya alam terutama danau, sungai, goa, flora dan fauna terutama yang endemic Pegaf serta asset budaya seperti seni tari, seni bangunan, seni ukir dan seni sastra sebagai asset pembangunan daerah dalam menunjang pariwisata
1. Jumlah grup kesenian
2. Jumlah gedung serbaguna
3. Pembangunan jalan menuju Goa Wisata
4. Tersedianya angkutan sungai dan danau untuk wisata
5. Penghijauan pada daerah rawan longsor dan sumber mata air
6. Jumlah investor berskala nasional (PMDN/PMA) di bidang Pariwisata
7. Penyelenggaraan festifal seni- budaya dan bunga-tanaman hias
9. Sapras Wisata (Homestay/Mini Hotels)
D) 11. (1 kali)
10. Jumlah kegiatan kepemudaan (Konservasionis dan Jasa Wisata)
11. Jumlah LSM/Yayasan
12. Jumlah kelompok LPM
13. Perpustakaan (Museum/Balai)
14. Rehabilitasi hutan dan lahan kritis (termasuk satwa endemik)
15. Jenis, kelas dan jumlah restoran
16. Jenis, kelas dan jumlah penginapan 1. (0)
2. (0) 3. (0) 4.
5. (0%) 6. (0) 7. (2) 8. (1) 9. (0%) 10. (401.5jtUS
7. Dinas PU
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggungj awab
3. Persentase RT gunakan air bersih
2. Tersedia Prog Pembangunan Jalan dan Jasa Transportasi
1.Dinas Perhubunga n
2.Dinas Pekerjaan Umum
3. Dinas Perdagangan dan Perindustrian
4. Dinas Komunikasi dan Informasi
5. Dinas PU
6. Dinas Kesehatan
7. Dinas Perhubungan
8. BAPPEDA
4. Rasio ketersediaan daya listrik
2. Jumlah orang/barang yang terangkut angkutan umum 1. (0) 2. (0)
5. Persentase RT gunakan listrik 3. (31.64%) 4. (0) 5. (14.49%)
3. (>60%)
4. Cukup 5. (>60%)
Program Penyediaan Listrik dan Air
6. Rasio wartel/warnet
7. Jumlah penyiaran radio/tv lokal
8. Website milik pemerintah 6. (0)
7. (1 kali)
8. Ada
6. Terjangkau 7. (2)
1. (>60%)
1.Panjang jalan per jumlah kendaraan
4.3. Mengelola pariwisata yang berbasis pengembangan masyarakat lokal.
1.Tersedia 2.(3 kali)
Tercapainya pengelolaan pariwisata yang berbasis pengembangan masyarakat lokal.
Mendorong tercapainya pengelolaan pariwisata yang berbasis pengembangan masyarakat lokal melalui keterlibatan masyarakat lokal melalui peningkatan kapasitas mengenai pengelolaan industri pariwisata.
1. (dikelola kelompok masyarakat)
2. Penyelenggaraan festifal seni dan budaya
3. Sapras seni dan budaya
4. Sapras Wisata (Homestay/Mini Hotels)
5. Rehabilitasi hutan dan lahan kritis (termasuk satwa endemik)
6. Benda, Situs dan Kawasan cagar budaya yang dilestariakan (obyek)
1. (0) 2. (1 kali)
3. Tidak Ada 4. (0) 5. (0) 6. (5 obyek)
3.Tersedia
Mengupayakan terpenuhinya kebutuhan infrastruktur transportasi darat yang mudah dan murah, komunikasi menjangkaui seluruh wilayah dan dinikmati masyarakat, pemenuhan kebutuhan masyarakat akan perumahan layak huni, air bersih, dan sanitasi, dan pengelolaan lingkungan yang dapat dinikmati masyarakat di setiap kampung.
4.Tersedia
5.Terpenuhi 6.(5 obyek)
1. Program Pengadaan, Rehabilitasi, dan Pelestarian Objek Wisata
2. Program insentif bagi penyelenggaraan pariwisata oleh masyarakat (Kampung wisata)
Pilihan
1.Dinas Perdaganga n
2.Dinas Pariwisata dan kebudayaan
3.Dinas Pertanian dan Kehutanan
4.4. Terpenuhinya kebutuhan infrastruktur transportasi, komunikasi, perumahan, air bersih, sanitasi, dan pengelolaan lingkungan yang menjangkaui seluruh kampung sehingga dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat.
Terpenuhinya kebutuhan infrastruktur transportasi, komunikasi, perumahan, air bersih, sanitasi, dan pengelolaan lingkungan yang menjangkaui seluruh kampung sehingga dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat.
8.Ada Prog Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Komunikasi dan Informasi
Program SKPD Capaian Bidang
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Pembangunan Penanggungj
Kinerja UrusanDaerah awab
9. Sarana sosial (panti asuhan, Prog Penyediaan panti jompo, panti rehabilitasi) Sarana dan Prasarana
10. Persentase penanganan Pengelolaan sampah Lingkungan Hidup,
11. Persentase penduduk Perumahan dan berakses air minum
9. Tidak
9. Ada Pemukiman serta
12. Rumah tangga pengguna air Ada
10. Tersedia Persampahan bersih 10. (0) 11. (>60%)
14. Penghijauan wilayah rawan 11. (30%) 12. (>60%) longsor dan sumber mata air 12. (0) 13. (>60%)
14. Pengawasan terhadap 13. (0)
14. Tersedia AMDAL 14. (0)
15. Tersedia Wajib dan
15. TPS per satuan penduduk 15. (0) 9.
16. (>30%) Pilihan
16. Penegakkan hukum 16. (0%) 17. (0) lingkungan 17. (0) 18. (>60%)
17. Persentase pemukiman 18. (29.44%) 19. (<40%) yang layak huni dan tertata 19. (>80%) 20. (100%)
18. Kontrol pencemaran status 20. (<20%)
21. Tersedia mutu air 21. (0)
22. Terdata
19. Rumah tangga bersanitasi 22. (0)
23. Tersedia
20. Lingkungan pemukiman 23. (0) kumuh
21. Rumah layak huni
22. Ketaatan terhadap RTRW termasuk KLHS dan HCVF
23. Ruang terbuka hijau
24. Ijin Trayek
26. Uji KIR angkutan umum
25. (20%) 25. (>70%)
27. Pemasangan rambu
25. (0)
26. Tersedia
lalu lintas
26. (0) 27. (5) Program Pengembangan
28. Standar keselamatan
27. (31.64%) 28. (>60%) Fasilitas Perhubungan
angkutan umum trayek
28. (0) 29. (10) Taat
antar kota
29. Jalan memiliki trotoar dan drainase
Program SKPD Capaian Bidang
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Pembangunan Penanggungj
Kinerja UrusanDaerah awab
Dibentuknya sistem kelembagaan lokal yang dapat menunjang proses produksi,
1. Dinas penyimpanan, Program Koperasi pengolahan, dan
1.(>60%) Pengembangan dan UMKM Terciptanya pendistribusian
1. Persentase koperasi aktif 1. (0)
4.5. Terpenuhi
2.Tersedia Koperasi dan UMKM
2. Dinas sistem sumberdaya alam
2. Usaha Mikro dan Kecil 2. (0) sistem Pertanian kelembagaan dalam bentuk kelembagaan lokal dan lokal yang dapat Badan Usaha Milik yang dapat
Kehutanan menunjang Daerah, Koperasi menunjang proses
3.10 kelompok Program
3. Dinas proses produksi, Masyarakat yang
3. Jumlah PKK aktif 3. (10) Pilihan produksi,
4.Tersedia Pengembangan/Pemb Peternakan penyimpanan, berfungsi untuk
4. Bina kelompok tani/ternak
4. Belum ada penyimpanan, 5.(10 klpk) erdayaan Kelompok dan pengolahan, dan memasok dan
5. Bina Kelompok nelayan 5. (0) pengolahan, dan 6.(10 klpk) Usaha Mikro Perikanan pendistribusian mendistribusikan
6. Bina Kelompok 6. (0) pendistribusian 7.(3 klpk)
4. Dinas sumberdaya sarana produksi, Pedagang/usaha informal 7. (0) sumberdaya alam.
Perdaganda alam. mendistribusikan
7. Bina kelompok pengrajin nd an atau memasarkan Perindustria produksi rakyat n serta berfungsi untuj memobiliasai orang atau barang dari satu tempat ke tempat yang lain.
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggungj awab 4.6.
3. Rendah
Peningkatan kesejahteraan masyarakat dari aspek produksi dan pendapatan, serta perumahan layak huni .
Meningkatnya kesejahteraan masyarakat yang ditinjau dari aspek produksi dan pendapatan, serta perumahan dan pemukiman yang layak huni
1. Peningkatan produktivitas dan pendapatan petani
2. Peningkatan produksi dan pendapatan ternak per peternak
3. Peningkatan produksi pendapatan perikanan budidaya
4. Ketersediaan pangan
1. Rendah
2. Rendah
4. Rendah
3. SEKDA
1.Meningkat
2.Meningkat
3.Meningkat
4.Meningkat Prog Peningkatan
Produksi dan Pendapatan Petani serta ketahanan pangan
Pilihan
1.Dinas Pertanian
2.Dinas Perdaganga n dan Perinsustria n
4.7. Meningkatnya kesejahteraan masyarakat
2. Dinas Perdaga ngand an Perindus trian
Terberdayakannya masyarakat kampung
7. Bina Kelompok Pedagang/usaha informal
Terberdayakann ya masyarakat kampung sehingga mereka mau dan mampu untuk mengembangka n usaha ekonomi bagi kesejahteraan- nya
Diberdayakannya masyarakat kampung dalam bentuk pelatihan dan pembinaan serta penyediaan modal usaha bagi pengembangan usaha ekonomi secara berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat
1. Persentase koperasi aktif
2. Usaha Mikro dan Kecil
3. Jumlah PKK aktif
4. Bina kelompok tani/ternak
5. Bina Kelompok nelayan
6. Sapras perikanan darat
8. Bina kelompok pengrajin
1. Dinas Koperasi
9. Jenis dan jumlah bank dan cabang serta fasilitas modal usaha
10. Jenis dan jumlah perusahaan asuransi dan cabang
1. (0) 2. (0) 3. (10)
4. Belum ada 5. (0) 6. (0) 7. (0) 8. (0)
9. (1)
10. Tidak ada 1.(>60%)
2.Tersedia 3.10 kelompok
4.Tersedia 5.(10 klpk) 6.(10 klpk) 7.(10 klpk) 8.(3 klpk) 9.(3)
10. Tersedia Program Pemberdayaan masyarakat dan Pengembangan Koperasi-UMKM Prog Pengembangan dan Pelayanan Jasa Perbankan dan Perkreditan bagi kelompok tani/ternak dan koperasi -UMKM
3.Ketahanan Pangan
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggungj awab
1. Rendah
2. Produktifitas perkebunan 3. produktifitas palawija
4. Bina kelompok tani
5. Ranch peternakan
6. Pembibitan dan Agribisnis Peternakan
7. Produktifitas ternak (Sapi,babi, ayam)
8. Balai benih ikan air tawar
9. Bina Kelompok nelayan
10. Sapras perikanan darat
11. Budidaya perikanan
2. Rendah
Diwujudkannya ketahanan pangan yang ditandai dengan peningkatan produktivitas pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan terutama pangan lokal berupa ubi- ubian dan sayuran serta ternak lokal seperti unggas, dan babi yang ditunjang dengan suplai pangan dari luar seprti beras, jagung, daging dan telur.
3. Rendah
4. Belum ada 5. (0) 6. (0) 7. (1,1,2) 8. (0) 9. (0) 10. (0%) 11. (0%)
1. Meningkat
2. Meningkat
3. Meningkat
4. Tersedia 5. (100%) 6. (100%) 7. (10, 25,50) 8. (100%) 9. (+10 klpk) 10. (50%) 11. (100%)
Program Peningkatan Produksi dan Pendapatan Petani
Pilihan
1.Dinas Pertanian
1. Produktifitas hortikultura
Terwujudnya ketahanan pangan yang ditandai dengan peningkatan produktivitas pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan.
4.8. Terpenuhinya kebutuhan prasarana dan sarana transportasi, utilitas publik, dan pelayanan publik di seluruh wilayah kabupaten.
2.Cukup 3.(>60%) 4.(100%) 5.(>60%)
Terwujudnya pemenuhan kebutuhan prasarana dan sarana transportasi, utilitas publik, dan pelayanan publik di seluruh wilayah kabupaten.
Dibangunnya prasarana dan sarana transportasi antar distrik dan atau antar kampung, kebutuhan telekomuinikasi, listrik, air bersih/air minum bagi masyarakat.
1. Persentase RT gunakan air bersih
2. Rasio ketersediaan daya listrik
3. Persentase RT gunakan listrik
4. Persentase pemukiman yang layak huni dan tertata
5. Rumah tangga bersanitasi 1. (31.64%)
2. Kurang 3. (14.49) 4. (<20%) 5. (29.44%)
1.(>60%)
Program Pengadaan Sarana Listrik, Air Bersih, dan Rumah Layak Huni
4.9. Terwujudnya ketahanan pangan yang ditandai dengan peningkatan produktivitas pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan.
Wajib
1.Dinas Kesehatan
2.Dinas PU
3.Dinas Perhubunga n
6. Pemasangan rambu lalu lintas
7. Standar keselamatan angkutan umum trayek antar kota dalam prov.
6. (20%) 7. (0)
6.(>70%)
7.Tersedia Prog Standarisasi Keselamatan Transportasi Darat
2.Dinas Peternakan
Program SKPD Capaian Bidang
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Pembangunan Penanggungj
Kinerja UrusanDaerah awab
Terwujudnya pemahaman masyarakat yang ditindaklanjuti dengan sistem adopsi teknologi, alat, cara dan komoditas pertanian yang memiliki produksi dan produktifitas
1. Rendah 4.10.
1. Produktifitas hortikultura tinggi serta
2. Rendah
1. Meningkat Meningkatnya · Peningkata
2. Produktifitas perkebunan sekmen pasar
3. Rendah
2. Meninkat kegiatan n produksi 3. produktifitas palawija
1.Dinas yang luas bagi
4. Belum ada
3. Meningkat Pilihan masyarakat pada pertanian
4. Bina kelompok tani Pertanian peningkatan 5. (0)
4. Tersedia sub sektor masyarakat
5. Regulasi ketahanan pangan pendapatan dan
6. Kurang
5. Tersedia pertanian.
6. Ketersediaan pangan utama kesejahteraan
6. Cukup masyarakat, yang didukung oleh pemerintah melalui penyediaan sarana produksi pertanian yang tepat sasaran, tepat lokasi, dan tepat waktu
Program SKPD Capaian Bidang
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Pembangunan Penanggungj
Kinerja UrusanDaerah awab
Terwujudnya pemahaman masyarakat yang ditindaklanjuti dengan sistem adopsi teknologi, alat, cara dan komoditas peternakan yang memiliki produksi dan produktifitas tinggi serta sekmen pasar yang luas bagi peningkatan pendapatan dan
4.11. kesejahteraan
1. Ranch peternakan Meningkatnya Peningkatan masyarakat, yang 1. (0) Prog Pengadaan
2. Pembibitan dan Agribisnis 1. (100%)
1.Dinas kegiatan produksi didukung oleh 2. (0) Sarana dan Prasarana Peternakan 2. (100%) Pilihan Peternakan masyarakat pada peternakan pemerintah 3. (1,1,2 ekor) Pengembangan
3. Produktifitas ternak 3. (10,25,50 dan Perikanan sub sektor masyarakat melalui Peternakan
(Sapi,babi, ayam) ekor) peternakan. penyediaan sarana produksi peternakan yang tepat sasaran, tepat lokasi, dan tepat waktu
MISI V: PENGELOLAAN SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN HIDUP SECARA LESTARI Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggungja wab 5
1. (0) 2. (1)
material culture
yang prospektif dengan mengeliminasi unsur-unsur yang dinilai menghambat partisipasi masyarakat dalam pembangunan
1. Jumlah grup kesenian dan budaya
2. Penyelenggaraan festival seni dan budaya
3. Sapras seni dan budaya (termasuk gedung)
4. Jumlah kegiatan kepemudaan
5. Benda, situs, dan kawasan cagar budaya yang dilestarikan (obyek)
3. Ada 4. (0) 5. (5 buah)
non material
1. (>5) 2. (3 kali)
3. Tersedia
4. Tersedia 5. (5 buah)
Program Pengembangan Budaya dan Peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan
Wajib
1.Dinas Pariwisata dan kebudayaan
2.Dinas Pemuda dan Olahraga
atau
Mewujudkan pembangunan yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan yang bermanfaat bagi generasi sekarang dan generasi yang akan datang 5.1.
Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam menjaga dan memanfaatkan hutan secara lestari.
2. Tersedia
Peningkatan peranan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup dan mengendalikan dan mengelola sumberdaya alam yang dapat bermanfaat bagi generasi sekarang dan generasi yang akan datang
Meningkatan peranan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup seperti pelatihan dan pengawasan serta mengendalikan sumberdaya alam yang dapat bermanfaat bagi generasi sekarang dan generasi yang akan datang
1. Pengawasan dan pendidikan AMDAL untuk tokoh masyarakat
2. Penegakkan hukum lingkungan
3. Pelatihan penghijauan/reboisasi
4. Rasio ruang terbuka hijau 1. (0) 2. (0) 3. (0) 4. (0)
1. (>60%)
3. Tersedia
Peningkatan kesadaran masyarakat dalam menjaga eksistensi kebudayaan fisik (material culture) dan kebudayaan non material (non material culture) dengan mengeliminasi unsur-unsur yang dinilai menghambat berkembangnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan
4. Optimal Program
Peningkatan Kapasitas masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup
Pilihan
1.Dinas Pertanian dan Kehutanan
2.Badan Lingkungan Hidup
3.Dinas PU
5.2. Terjaganya keberadaan budaya dan adat istiadat masyarakat lokal.
Terwujudnya kesadaran masyarakat dalam menjaga eksistensi kebudayaan fisik (material culture) dan kebudayaan
5.3. Terehabilitasinya lahan kritis.
1. Penegakkan hukum lingkungan
5. Taat
6. Tersedia Program perlindungan dan pengawasan hutan secara partisipatif
Wajib
1.Kantor Lingkungan Hidup
2.Dinas Pertanian dan Kehutanan
3.Dinas PU 5.5.
Terlaksananya upaya mitigasi bencana alam.
Terwujudnya peranan pemerintah dalam mendeteksi dini peluang terjadinya bencana alam
Mewujudkan peranan pemerintah yang berkaitan dengan penyediaan sarana dan prasarana untuk mendeteksi dini dan mencegah peluang terjadinya bencana alam
2. Pelatihan penghijauan/reboisasi
3. Terdata
3. Rasio ruang terbuka hijau
4. Pelayanan bencana kebakaran dan bencana alam lainnya
1. (0) 2. (0) 3. (0) 4. (0)
1. (>60%)
2. Tersedia
3. Terdata
4. Tersedia Program mitigasi bencana alam
Wajib
1.Kantor Lingkungan Hidup
2.Dinas Pertanian dan Kehutanan
4. Tersedia
2. Berkurang
Peningkatan kapasitas aparatur pemerintah daerah yang berkaitan langsung dengan pengelolaan lingkungan hidup (lahan kritis)
2.Dinas Pertanian dan Kehutanan
Meningkatkan peranan aparatur pemerintah daerah yang berkaitan langsung dengan pengelolaan lingkungan hidup (lahan kritis)
1. Penegakkan hukum lingkungan
2. Persentase luas lahan kritis
3. Pelatihan penghijauan/reboisasi 1. (0) 2. (0) 3. (0) 4. (0)
1. (>60%) 2. berkurang
3. Tersedia
1.Program Rehabilitasi Lahan Kritis
2. Program pelatihan penghijuan/reboisasi dalam rangka rehabilitasi lahan kritis
Wajib
1.Kantor Lingkungan Hidup
3.Dinas Peternakan 5.4.
1. Tersedia
Terlaksananya upaya perlindungan dan pengawasan hutan secara partisipatif
Peningkatan peranan aparatur pemerintah daerah yang berkaitan langsung dengan perlindungan dan pengawasan hutan dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam melindungi dan mengawasi hutan
Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam perlindungan dan pengawasan hutan dan terlaksananya kegiatan yang berkaitan dengan pengelolaan hutan
1. Penegakkan hukum lingkungan
2. Persentase lahan kritis,
3. Pelatihan penghijauan/reboisasi
4. Rasio ruang terbuka hijau
5. Ketaatan terhadap RTRW dan KLHS
6. Luas wilayah produktif, industri, kebanjiran, kekeringan dan perkotaan
1. (0) 2. (0) 3. (0) 4. (0) 5. (0) 6. (0)
3.Dinas PU
Program SKPD Capaian Bidang
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja (Outcome) Pembangunan Penanggungja
Kinerja UrusanDaerah wab
Meningkatkan
5.6. Terwujudnya kesadaran Terciptanya kesadaran masyarakat
Program kesadaran masyarakat dalam dalam mengelola
1. Penegakkan hukum 1. (0) peningkatan
1. Kantor masyarakat dalam mengelola lingkungan alam lingkungan 2. (0) 1. (>60%) kesadaran Lingkungan mengelola lingkungan alam secara bijaksana
2. Pelatihan 3. (0)
2. Tersedia masyarakat dalam Hidup lingkungan secara bijaksana Wajib yang diwujudkan penghijauan/reboisasi 4. (0)
3. Terdata melestarikan
2. Dinas sebagai tindakan yang diwujudkan melalui menjaga
3. Pelatihan mitigasi bencana
4. Tersedia lingkungan hidup Pertanian dan prefentif terhadap melalui menjaga kelestarian hutan
4. Ruang terbuka hijau dan mitigasi Kehutanan bahaya bencana kelestarian hutan dan bencana alam alam terutama dan merehabilitasi merehabilitasi banjir dan longsor. lahan kritis. lahan kritis, serta reboisasi DAS.