Abstrakria K H Ahmad Sanusi

Tugas Metodologi Penelitian
Nama: Nur Sahriani
Nim: 60200114068
Kelas: C
Judul: RANCANG BANGUN APLIKASI PERPUSTAKAAN DAN PENGINGAT JADWAL
PENGEMBALIAN BUKU VIA SHORT MESSAGE SERVICE ( SMS )
Sebagian besar Perpustakaan Sekolah pada saat ini masih menggunakan database manual yang
semua proses transaksinya ditulis pada kertas. Hal tersebut membuat proses bisnis yang berjalan menjadi
lambat dan kurang efektif serta kurang efisien, sehingga proses peminjaman dan pengembalian buku
berjalan dengan lambat. Permasalahan juga diakibatkan karena pengembalian buku yang sering terlambat.
Penelitian ini bertujuan untuk membangun aplikasi perpustakaan yang dapat digunakan untuk mengolah
data perpustakaan seperti data anggota, data peminjaman dan pengembalian buku, perhitungan transaksi
pembayaran denda keterlambatan pengembalian buku, pencarian buku yang dibutuhkan serta aplikasi
yang dapat secara otomatis mengirim SMS sebagai pengingat jadwal pengembalian buku.
Pengembangan sistem dalam penelitian ini menggunakan metodelogi SDLC ( Sistem
Development Life Cycle ) yang terdiri dari tahap analisis dan pengumpulan data, tahap desain, tahap
implementasi dan tahap pengujian sistem. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah Delphi dengan
database. SMS Gateway yang digunakan untuk pengingat jadwal pengembalian buku menggunakan
modem GSM dengan perintah AT Command.
Penelitian ini menghasilkan Aplikasi Perpustakaan Dan Pengingat Jadwal Pengembalian Buku
Via Short Message Service ( SMS ) yang dapat digunaan untuk pengolahan data anggota, data

peminjaman dan pengembalian buku, perhitungan denda keterlambatan pengembalian buku, pencarian
buku dan dapat mengirimkan SMS sebagai pengingat jadwal pengembalian buku.
Kata kunci : Perpustakaan, Delphi, Database, SMS, AT Command.

PROPOSAL
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN
BERBASIS WEB DENGAN PHP DAN MYSQL
DI SMA NEGERI 1 SAKRA

Disusun Oleh:
NAMA : YANITA HERNI
NIM : 12.TK.153
JURUSAN : TK.IT
AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA KOMPUTER MATARAM
MATARAM
2014

A.

Latar Belakang

Dewasa ini perkembangan Teknologi Informasi mulai mendapat sambutan positif dari
masyarakat.Perkembangannya tidak hanya disambut dan dinikmati oleh kalangan bisnis maupun
pemerintah saja, tetapi juga mulai merambah dalam dunia pendidikan karena ketersediaan informasi yang
terintegrasi makin penting dalam mendukung upaya menciptakan generasi penerus bangsa yang
kompetitif.Perpustakaan tak bisa dipisahkan dari pembelajaran siswa-siswi di sekolah dalam mencari
ilmu pengetahuan.Fasilitas yang disediakan sekolah ini, sangatlah bermanfaat bagi semua siswa apabila

bisa memanfaatkannya secara maksimal.Koleksi buku pada perpustakaan hendaknya selalu diperbaharui
pada setiap periodenya sesuai dengan penerapan sistem pendidikan yang diterapkan oleh pemerintah.
Namun, tidak semua perpustakaan menerapkan teknologi dalam proses kegiatan perpustakaan seperti
peminjaman buku, pendaftaran anggota, pencarian buku dan lain-lain. Hal ini membuat kegiatan
perpustakaan dilakukan secara manual atau menggunakan pembukuan.
Pada saat ini di SMAN 1 Sakra, Lombok Timur seluruh data mengenai proses pengolahan data
administrasi perpustakaan belum memiliki suatu sistem informasi manajemen yang baik. Semua hal dari
pendataan peminjaman atau pengembalian buku hingga pembuatan laporan administrasi perpustakaan
masih dilakukan secara manual.Hal tersebut sering mengakibatkan hasil yang kurang teliti dan memakan
waktu yang lama.
Berdasarkan pada permasalahan di atas, maka akan dibuat Sistem Informasi Perpustakaan yang
Terkomputerisasi pada SMAN 1 Sakra yang dapat memberikan kemudahan terhadap pengguna dan
membuat


fitur - fitur untuk memenuhi kebutuhan petugas perpustakaan. Dengan adanyaaplikasi

perpustakaan yang terkomputerisasi ini, diharapkan dapat menambah nilai guna terhadap perpustakaan di
SMAN 1 Sakra, terutama bagi petugas perpustakaan dalam pengolahan data transaksi yang terjadi seperti
pendaftaran anggota baru, peminjaman, pengembalian, stok buku dan pencarian buku berdasarkan rak
serta dalam pembuatan laporan - laporan tiap periodiknya.
B.

Identifikasi Masalah
Adapun permasalahan yang dapat diidentifikasi adalah :
Bagaimana membuat sistem baru yang sistematis dalam mengelola administrasi perpustakaan pada
SMAN 1 Sakra sehingga dapat menggantikan sistem yang lama yang secara manual?

C.

Rumusan Masalah
Setelah menganalisa permasalahan diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan Bagaimana Merancang
Bangun Sistem Informasi Perpustakaan berbasis Web Pada SMAN 1 Sakra?


D.

Batasan Masalah
Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka batasan masalah dalam rancang bangun sistem informasi
perpustakaan berbasis Web pada SMAN 1 Sakra sebagai berikut :

1.

Pendaftaran anggota
Sistem ini menampilkan data yang harus di isi oleh calon anggota baru secara offline.

2.

Koleksi buku

Transaksi ini menampilkan data koleksi buku secara online sehingga anggota perpustakaan dapat
mengetahui koleksi yang tersedia dan mengetahui tempat koleksi berdasarkan rak.
3.

Peminjaman

Transaksi pemesanan koleksi secara online, sedangkan transaksi peminjaman yang dilakukan anggota
yang harus datang langsung ke perpustakaan.

4.

Pengembalian
Transaksi pengembalian koleksi dan denda jika mengalami keterlambatan saat pengembalian.

5.

Informasi Stok buku
Transaksi ini untuk mengetahui berapa stok koleksi buku yang masih ada yang bisa diakses oleh siswa
secara online. Dan bisa dipesan.

6.

Sistem Informasi Laporan
Laporan yang terdapat pada aplikasi ini adalah :

a.


Pembuatan kartu anggota perpustakaan

b.

Laporan data anggota

c.

Laporan stok

d.

Laporan tempat koleksi

e.

Laporan peminjaman

f.


Laporan pengembalian

g.

Laporan denda

h.

Bukti denda

E.
1.

Maksud Dan Tujuan
Maksud
Membuat sistem informasi perpustakaan berbasis Web pada SMAN 1 Sakra sehingga dapat memperoleh
informasi tentang data-data koleksi perpustakaan, transaksi pendaftaran anggota, peminjaman koleksi,
pengembalian koleksi, stok koleksi dan pencarian koleksi berdasarkan rak serta mendapatkan laporan
secara tepat, cepat dan akurat.


2.

Tujuan
Tujuan dari penyusunan proposal ini adalah untuk :

a.

Untuk menyusun sebuah sistem informasi perpustakaan yang berbasis komputer secara sistematis,
terstruktur, dan terarah sehingga dapat digunakan oleh SMAN 1 Sakra untuk mengatasi kelemahan sistem
manual yang digunakan saat ini.

b.

Dengan adanya sistem informasi perpustakaan, diharapkan dapat mempercepat proses penyelesaian
pekerjaan bagian perpustakaan sehingga dapat menghemat waktu dan biaya serta dapat meningkatkan
mutu pelayanan yang lebih baik kepada para siswa.

c.


Sebagai sarana bagi penulis dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang diperoleh di bangku kuliah,
khususnya dalam hal pembuatan program.

F.

Tinjauan Pustaka
Pada bab ini akan dijelaskan dasar-dasar teori yang berhubungan dengan permasalahan yang
dibahas dan juga menjelaskan aplikasi-aplikasi yang akan digunakan. Hal ini sangat penting karena teoriteori tersebut digunakan sebagai landasan pemikiran, adapun teori-teori yang digunakan adalah sebagai
berikut:

1.

Sistem Informasi
Kata “Sistem” mengandung arti kumpulan dari komponen-komponen yang memiliki keterkaitan
antara yang satu dengan yang lainnya.Dari definisi sistem, maka dapat didefinisikan bahwa “Sistem
informasi adalah suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen-komponen dalam
organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi.” (Ladjamudin, 2006:13).
Sering orang salah mengartikan antara sistem informasi dengan teknologi informasi.Dengan
mengesampingkan teknologi informasi beserta produk-produknya, sistem informasi yang dihasilkan
tentunya tidak lebih baik jika dibandingkan dengan sistem informasi yang menggunakan teknologi

informasi untuk mendukung penyajian informasinya.
Sistem informasi juga berfungsi sebagai suatu alat bantu kompetisi bagi organisasi dalam
mengupayakan pencapaian tujuan. Sistem informasi dituntut tidak hanya mengolah data dari dalam
organisasi saja, tetapi juga dapat menyajikan data dari pihak luar yang mampu menambah nilai kompetisi
bagi dalam organisasi.Dengan demikian sistem informasi harus memiliki data yang telah terpolakan dan
memiliki integritas dalam hal waktu dan tempat.Hal ini dimaksudkan supaya sistem informasi tersebut
dapat menyajikan informasi yang tepat bagi pengguna.

2.

Analisa Sistem
Analisa sistem merupakan tahap yang paling penting dari suatu pemrograman, karena merupakan
tahap awal untuk mengevaluasi permasalahan yang terjadi serta kendala-kendala yang dihadapi.Analisa
yang tepat akan memudahkan pekerjaan penyusunan rencana yang baik di tahap berikutnya. Sebaliknya,
kesalahan yang terjadi pada tahap analisa ini akan menyebabkan penyusunan sistem gagal (Jogiyanto,
2006).

3.

Perpustakaan

Dalam arti tradisional, perpustakaan adalah sebuah koleksi buku dan majalah. Walaupun dapat
diartikan sebagai koleksi pribadi perseorangan, namun perpustakaan lebih umum dikenal sebagai sebuah
koleksi besar yang dibiayai dan dioperasikan oleh sebuah kota atau institusi, dan dimanfaatkan oleh
masyarakat yang rata-rata tidak mampu membeli sekian banyak buku atas biaya sendiri. (Wikipedia)
Perpustakaan ialah sebuah ruangan, bagian sebuah gedung, ataupun gedung itu sendiri yang
digunakan untuk penyimpanan buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata susunan
tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk diperjualbelikan. Dalam pengertian buku dan terbitan
lainnya termasuk didalamnya semua bahan cetak (buku, majalah, laporan, painflat, prosiding, manuskrip
(naskah), lemabaran music, berbagai karya media audio-visual seperti film, slaid (slide), kaset, piringan
hitam, bentuk mikro seperti microfilm, mikrofis, dan mikroburam (micropaque). (repository.usu.ac.id).

4.

Pemrograman Web
Pemrograman web diambil dari 2 suku kata yaitu pemrograman dan web. Pemrograman diartikan proses,
cara, perbuatan program. Definisi Web : jaringan komputer yang terdiri dari kumpulan situs internet yang
menawarkan teks dan grafik dan suara dan sumber daya animasi melalui protokol transfer hypertext.
Orang banyak mengenal web dengan istilah WWW (world wide web), World Wide Web adalah layanan
internet yang paling populer saat ini internet mulai dikenal dan digunakan secara luas setelah adanya
layanan WWW. WWW adalah halaman-halaman website yang dapat saling terkoneksi satu dengan
lainnya (hyperlink) yang membentuk samudra belantara informasi.WWW berjalan dengan protokol
HyperText Transfer Protokol (HTTP). Halaman Web merupakan file teks murni (plain text) yang berisi
sintaks-sintaks HTML yang dapat dibuka/ dilihat/ diterjemahkan dengan Internet Browser .Sintaks
HTML mampu memuat konten text, gambar, audio, video dan animasi. Kini internet identik dengan web,
karena kepopuleran web sebagai standar interface pada lanyanan-layanan yang ada di internet, dari
awalnya sebagai penyedia informasi, ini digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai dengan
chatting, sampai dengan melakukan transaksi bisnis (commerce). (Wikipedia)

5.

PHP
PHP (Hypertext Preprocessor), merupakan bahasa pemrograman web bersifat serverside, artinya bahasa
berbentuk script yang disimpan dan dijalankan di komputer server (WebServer) sedang hasilnya yang
dikirimkan ke komputer client (WebBrowser) dalam bentuk script HTML (Hypertext Mark up
Language). (Wikipedia)

6.

Database

Basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja basisdata, adalah kumpulan informasi
yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu
program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan
untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database
management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi. (Wikipedia)
Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer.Meskipun kemudian artinya semakin luas,
memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer.Catatan yang
mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar,
kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis. (Wikipedia)
Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari
pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di
dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data,
dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan
struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum digunakan
sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk
tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang
sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili
denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis dan model
jaringan

menggunakan

cara

yang

lebih

eksplisit

untuk

mewakili

hubungan

antar

tabel.

(lecturer.ukdw.ac.id)
7.

MySQL
MYSQL adalah salah satu jenis database server. MYSQL termasuk jenis RDBMS (Relational
Database Management System). (elearning.amikom.ac.id)
MySQL adalah Sebuah program database server yang mampu menerima dan mengirimkan datanya
sangat cepat, multi user serta menggunakan peintah dasar SQL ( Structured Query Language ).
(www.akmi-baturaja.ac.id)
MySQL Merupakan sebuah database server yang free, artinya kita bebas menggunakan database ini
untuk keperluan pribadi atau usaha tanpa harus membeli atau membayar lisensinya. MySQL pertama kali
dirintis oleh seorang programmer database bernama Michael Widenius .Selain database server, MySQl
juga merupakan program yang dapat mengakses suatu database MySQL yang berposisi sebagai Server,
yang berarti program kita berposisi sebagai Client. Jadi MySQL adalah sebuah database yang dapat
digunakan sebagai Client mupun server. (www.akmi-baturaja.ac.id)

G.

Metodologi
Setiap mengadakan pembahasan maka tidak terlepas dari berbagai masalah yang perlu dihadapi
dan harus dipecahkan.Agar lebih praktis digunakan metode ilmiah sehingga dapat diperoleh jalan keluar
yang baik, efektif serta mudah dilaksanakan.

1.

Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang penulis lakukan di dalam penelitian ini adalah :

a.

Pengamatan (Observasi)
Pengamatan adalah metode pengumpulan data yang dilakukan dengan pengamatan secara langsung pada
objek penelitian, yang dalam hal ini adalah pihak umum di SMAN 1 Sakra.

b.

Wawancara (Intervieuw)
Wawancara adalah metode pengumpulan data dengan cara mengadakan tanya jawab secara langsung dari
sumber informasi terkait objek yang diteliti yaitu Pegawai perpustakaan di SMAN 1 Sakra

c.

Studi Pustaka
Studi pustaka dilakukan dengan cara mempelajari teori-teori baik dari buku cetak maupun non cetak yang
berhubungan dengan objek penelitian.

2.

Metode Pengembangan
Metode pengembangan yang digunakan adalah Metode Waterfall. Prosedur dari Metode Waterfall adalah
mengerjakan secara bertahap tidak ada loncatan dari satu tahap ke tahap yang lain.
Berikut adalah penjelasan dari setiap tahapan yang ada pada Metode Waterfall :

1.

System / Information Engineering and Modeling.
Permodelan ini diawali dengan mencari kebutuhan dari keseluruhan sistem yang akan diaplikasikan ke
dalam bentuk software. Hal ini sangat penting, mengingat software harus dapat berinteraksi dengan
elemen - elemen yang lain seperti hardware,database, dsb. Tahap ini sering disebut dengan Project
Definition.

2.

Software Requirements Analysis.
Proses pencarian kebutuhan diintensifkan dan difokuskan pada software. Untuk mengetahui sifat dari
program yang akan dibuat, maka para software engineer harus mengerti tentang domain informasi dari

software, misalnya fungsi yang dibutuhkan, user interface dan sebagainya. Dari 2 aktivitas tersebut
(pencarian kebutuhan sistem dan software) harus didokumentasikan dan ditunjukkan kepada pelanggan.
3.

Design.
Proses ini digunakan untuk mengubah kebutuhan-kebutuhan diatas menjadi representasi ke dalam bentuk
“blueprint” software sebelum coding dimulai. Desain harus dapat mengimplementasikan kebutuhan yang
telah disebutkan pada tahap sebelumnya. Seperti 2 aktivitas sebelumnya, maka proses ini juga harus
didokumentasikan sebagai konfigurasi dari software.

4.

Coding.
Untuk dapat dimengerti oleh mesin, dalam hal ini adalah komputer, maka desain tadi harus diubah
bentuknya menjadi bentuk yang dapat dimengerti oleh mesin, yaitu ke dalam bahasa pemrograman
melalui proses coding. Tahap ini merupakan implementasi dari tahap design yang secara teknis nantinya
dikerjakan oleh programmer.

5.

Testing/Verification.
Sesuatu yang dibuat haruslah diujicobakan. Demikian juga dengan software semua fungsi software harus
diujicobakan, agar software bebas dari error dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan
yang sudah didefinisikan sebelumnya.

6.

Maintenance.
Pemeliharaan suatu software diperlukan, termasuk di dalamnya adalah pengembangan, karena software
yang dibuat tidak selamanya hanya seperti itu. Ketika dijalankan mungkin saja masih ada errors kecil
yang tidak ditemukan sebelumnya, atau ada penambahan fitur - fitur yang belum ada pada software
tersebut. Pengembangan diperlukan ketika adanya perubahan dari eksternal perusahaan seperti ketika ada
pergantian sistem operasi, atau perangkat lainnya.

H.

Waktu Dan Tempat Penelitian
Lokasi penelitian dilakukan di SMAN 1 Sakra . Adapun waktu penelitian serta kegiatan lainnya
dilakukan pada bulan Februari s/d Mei 2014 dengan rincian kegiatan yaitu seperti yang terlihat dalam
tabel di bawah ini:
Tabel 1.1 Waktu penelitian
Kegiatan

BULAN
Feb-14

System
Engineering

Mar-14

Apr-14

Mei-14

Analysis
Design
Coding
Testing
Maintenance

DAFTAR PUSTAKA
Hartono, Jogiyanto, 2006, Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek
Aplikasi Bisnis, Edisi II, Andi Offset, Yogyakarta.
Ladjamudin, Al-Bahra bin, 2006, Analisis dan Desain Sistem Informasi,Edisi Pertama, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Id.wikipedia.org/wiki/PHP
repository.usu.ac.id
http://id.wikipedia.org/wiki/Basis_data
lecturer.ukdw.ac.id/othie/databasefundamental.pdf
elearning.amikom.ac.id/index.php/download/materi/...27/MySQL.pdf
www.akmi-baturaja.ac.id/wp-content/uploads/2012/.../modul_mysql.pdf

LATAR BELAKANG
P e r p u s t a k a a n s e b a g a i i n s t i t u s i y a n g b e r t u g a s m e n g e l o l a b a h a n p u s t a k a , baik
berupa buku maupun bukan berupa buku (
non book material
) sehingga
dapatd i g u n a k a n s e b a g a i s u m b e r i n f o r m a s i o l e h s e t i a p p e m a k a i n y a . P e r p u s t a k a a n
berperan sebagai kekuatan dalam pelestarian dan penyebaran informasi ilmu p e
ngetahuan dan kebudayaan yang berkembang seiring dengan men
u l i s , mencetak, mendidik dan kebutuhan manusia akan informasi. Perpustakaan
dalamKamus Besar Bahasa Indonesia berasal dari kata dasar pustaka yang memiliki artikitab, buku.
Dalam bahasa
Yunani
, perpustakaan disebut dengan
Biblia
, artinyatentang buku, kitab . Dalam bahasa Belanda nama lain dari perpustakaan adalah
Bibliotecha.
Sedangkan dalam bahasa Inggris perpustakaan dikenal dengan istilah
Library
yang diambil dari kata dasarnya yaitu
Librer
atau
Libri
yang artinyaadalah buku (Sulistyo Basuki: 1991) dalam (Ari_Cah: 2010).Perpustakaan digital
dibangun untuk memenuhi kebutuhan dalam
mencarir e f e r e n s i y a n g d i b u t u h k a n d a l a m p r o s e s b e l a j a r m e n g a j a r d a n p e
n e l i t i a n . Kemudahan yang dapat dinikmati oleh anggota perpustakaan dalam me
ncari b a h a n b a c a a n m e r u p a k a n a l a s a n m e n g a p a b a n y a k p e r p u s t a k a
a n d i g i t a l dikembangkan sekarang. Selain itu dengan semakin banyaknya jumlah
anggota pustaka maya dan jumlah
E-book
semakin bertambah dari tahun ke tahun seiring
1
dengan perkembangan suatu instansi, tetapi belum ada pemanfaatan komputer
(database)
untuk menyimpan data anggota dan koleksi yang semakin
banyak.P a d a e r a i n i , l e m b a g a p e n d i d i k a n s u d a h b e r g a n t u n g p a d a
internet,
misalnya universitas yang ingin mensosialisasikan profilnya dilakukan dengansebuah situs
web
di
internet.
Dengan demikian, masyarakat luas yang berada jauhs e k a l i p u n d a p a t m e l a k u k a n
interaksi secara tidak langsung dengan universitaster sebut lewat situs yang
disediakan universitas tersebut. Namun dari
sekian b a n y a k u n i v e r s i t a s y a n g a d a d i n e g a r a k i t a t e n t u n y a m a s i h a d a y
a n g b e l u m memanfaatkan fasilitas
internet
secara optimal sebagai media penyedia informasi,misalnya Universitas Pendidikan Ganesha
Singaraja (Undiksha) di mana sampaisaat ini Undiksha baru memiliki
web

untuk memperkenalkan profil lembaga dan melakukan registrasi Kartu Rencana Study (KRS).
Sedangkan dari fakta yang ada,Undiksha sebenarnya berpotensi sebagai pengembang teknologi
informasi karenamemiliki jurusan yang mengarah pada bidang tersebut, yaitu jurusan
ManajemenInformatika.Sebagai jurusan yang bergelut di bidang teknologi dan informasi,
jurusanM a n a j e m e n I n f o r m a t i k a h e n d a k n y a m a m p u m e n j a d i p e l o p o r p e n g e
m b a n g a n teknologi informasi di lingkungan jurusan, fakultas, dan bahkan unive
r s i t a s . Namun pada kenyataannya belum sepenuhnya jurusan Manajemen
Informatikamemanfaatkan teknologi informasi dalam pengelolaan administrasi di
jurusan.Misalnya pengelolaan data buku modul atau diktat kuliah, laporan Praktek
KerjaLapangan (PKL), laporan Tugas Akhir (TA), dan laporan penelitian dosen. Semuadata tersebut
masih tersimpan dalam
file-file
yang tersebar di sembarang komputer yang terdapat di jurusan Manajemen Informatika,
sehingga menyulitkan para staf
2
dosen dan mahasiswa untuk memperoleh informasi mengenai buku di
j u r u s a n dengan cepat tepat. Seharusnya semua data tersebut ditampung dan
diorganisir d a l a m s e b u a h s i s t e m i n f o r m a s i . S i s t e m i n f o r m a s i b e r b a s i s
web
adalah sisteminformasi yang tepat dikembangkan agar mahasiswa, dosen, para staf pegawai
danmasyarakat dapat mengakses data buku di jurusan Manajemen Informatika
untuk kepentingan masing-masing.P a d a t u g a s a k h i r i n i a k a n d i r a n c a n g d a n d i b a n g u n
sebuah perpustakaandigi tal berbasis
web
. D i m a n a d a l a m s i s t e m i n i d i h a r a p k a n m a m p u u n t u k memenuhi ke
p e n t i n g a n j u r u s a n M a n a j e m e n I n f o r m a t i k a k h u s u s n y a d a l a m dokumentasi
dan pengarsipan data buku, modul atau diktat kuliah, laporan PKL, laporan TA, dan laporan
penelitian dosen.