KNOWLEDGE AND ATTITUDE ON EARLY CHILDHOOD CARIES AMONG MEDICAL STUDENTS (BATCH 2010) UNIVERSITAS PADJADJARAN.
Knowledge and Attitude on Early Childhood Caries Among Medical
Students (Batch 2010) Universitas Padjadjaran – Natasha binti Shahar –
160110093024
ABSTRACT
The dentist is not always in a position to prevent Early Childhood Caries
(ECC) because of not having the favorable time to make contact with the child in
early childhood. Parents definitely seek medical practitioner or pediatricians every
month or yearly for their children primary health care. Therefore, adequate
knowledge and positive attitude among medical provider are extremely essential.
Purpose of this study was to access the level of knowledge and level of attitude
among medical students (batch 2010) on early childhood caries.
A descriptive research was conducted to access the level of knowledge and
attitude among medical students Universitas Padjadjaran. Hundred and twentyone students from Faculty of Medicine, Universitas Padjadjaran participated as
sample population by using simple random sampling technique. Knowledge and
attitude on early childhood caries among medical student was measured by a
questionnaire.
The result shows that the knowledge percentage of medical students
Universitas Padjadjaran is 70.25% and attitude level of medical students
Universitas Padjadjaran is 84.30%.
In conclusion, most of the medical students have a poor level of
knowledge regarding early childhood caries. While the attitude levels of the
medical students concerning early childhood caries are mostly in moderate level.
Keywords: Knowledge, Attitude, Early Childhood Caries
vi
Pengetahuan dan Sikap Tentang Karies Anak Usia Dini pada Mahasiswa
Kedokteran (Angkatan 2010) Universitas Padjadjaran –Natasha binti Shahar –
160110093024
ABSTRAK
Dokter gigi tidak selalu dalam posisi mencegah karies dini pada anak
karena tidak memiliki kontak dengan anak pada anak usia dini. Orang tua selalu
mencari dokter umum atau dokter anak untuk perawatan kesehatan utama mereka
setiap bulan atau tahun. Oleh karena itu, pengetahuan yang memadai dan sikap
positif di antara petugas pelayanan kesehatan sangat penting. Tujuan penelitian
untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap dikalangan mahasiswa
kedokteran tentang karies anak usia dini.
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Teknik pengambilan
sampel adalah teknik simple random sampling. Sampel yang diperoleh sebanyak
seratus dua puluh satu mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Universitas
Padjadjaran. Pengetahuan dan sikap tentang karies anak usia dini pada
mahasiswa fakultas kedokteran diukur mengunakan kuesioner.
Hasil penelitian menunjukan persentase pengetahuan mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Padjadjaran adalah 70,25%. Tingkat sikap mahasiswa
Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran 84,30%.
Simpulan penelitian, mahasiswa kedokteran mempunyai pengetahuan
yang buruk mengenai karies anak usia dini. Sikap mahasiswa kedokteran
mengenai karies anak usia dini di tingkat yang cukup.
Kata kunci: Pengetahuan, Sikap, Karies Anak Usia Dini
vii
Students (Batch 2010) Universitas Padjadjaran – Natasha binti Shahar –
160110093024
ABSTRACT
The dentist is not always in a position to prevent Early Childhood Caries
(ECC) because of not having the favorable time to make contact with the child in
early childhood. Parents definitely seek medical practitioner or pediatricians every
month or yearly for their children primary health care. Therefore, adequate
knowledge and positive attitude among medical provider are extremely essential.
Purpose of this study was to access the level of knowledge and level of attitude
among medical students (batch 2010) on early childhood caries.
A descriptive research was conducted to access the level of knowledge and
attitude among medical students Universitas Padjadjaran. Hundred and twentyone students from Faculty of Medicine, Universitas Padjadjaran participated as
sample population by using simple random sampling technique. Knowledge and
attitude on early childhood caries among medical student was measured by a
questionnaire.
The result shows that the knowledge percentage of medical students
Universitas Padjadjaran is 70.25% and attitude level of medical students
Universitas Padjadjaran is 84.30%.
In conclusion, most of the medical students have a poor level of
knowledge regarding early childhood caries. While the attitude levels of the
medical students concerning early childhood caries are mostly in moderate level.
Keywords: Knowledge, Attitude, Early Childhood Caries
vi
Pengetahuan dan Sikap Tentang Karies Anak Usia Dini pada Mahasiswa
Kedokteran (Angkatan 2010) Universitas Padjadjaran –Natasha binti Shahar –
160110093024
ABSTRAK
Dokter gigi tidak selalu dalam posisi mencegah karies dini pada anak
karena tidak memiliki kontak dengan anak pada anak usia dini. Orang tua selalu
mencari dokter umum atau dokter anak untuk perawatan kesehatan utama mereka
setiap bulan atau tahun. Oleh karena itu, pengetahuan yang memadai dan sikap
positif di antara petugas pelayanan kesehatan sangat penting. Tujuan penelitian
untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap dikalangan mahasiswa
kedokteran tentang karies anak usia dini.
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Teknik pengambilan
sampel adalah teknik simple random sampling. Sampel yang diperoleh sebanyak
seratus dua puluh satu mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Universitas
Padjadjaran. Pengetahuan dan sikap tentang karies anak usia dini pada
mahasiswa fakultas kedokteran diukur mengunakan kuesioner.
Hasil penelitian menunjukan persentase pengetahuan mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Padjadjaran adalah 70,25%. Tingkat sikap mahasiswa
Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran 84,30%.
Simpulan penelitian, mahasiswa kedokteran mempunyai pengetahuan
yang buruk mengenai karies anak usia dini. Sikap mahasiswa kedokteran
mengenai karies anak usia dini di tingkat yang cukup.
Kata kunci: Pengetahuan, Sikap, Karies Anak Usia Dini
vii