PENGARUH DIVIDEND PAYOUT RATIO, RETURN ON EQUITY, EARNING GROWTH DAN DEBT TO EQUITY RATIO TERHADAP PRICE EARNINGS RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

PENGARUH DIVIDEND PAYOUT RATIO, RETURN ON EQUITY, EARNING
GROWTH DAN DEBT TO EQUITY RATIO TERHADAP PRICE EARNINGS
RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR
DI BURSA EFEK INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

OLEH:
FEBRY M NAIBAHO
NIM. 709220021

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha ESa

atas segala anugerah dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini, dengan judul “ Pengaruh Devidend Payout Ratio, Return On Equity,
Earning Growth, Dan Debt To Equity Ratio Terhadap Price Earnings Ratio
Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI.“
Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana
Ekonomi di Jurusan Akuntansi, Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
Penulis sangat menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh
karena itu penulis sangat mengharapkan masukan dari berbagai pihak berupa
kritik maupun saran yang bersifat membangun demi penyempurnaan skripsi ini.
Pada kesempatan ini dengan kerendahan hati, penulis menyampaikan
terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah memberikan
bantuan dan bimbingan sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih yang sedalamdalamnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar Damanik, M.Si, selaku Rektor UNIMED
beserta seluruh stafnya.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E, selaku Dekan di Fakultas Ekonomi
yang membantu penyusunan skripsi ini.

ii


3. Bapak Drs. La Ane, M.Si selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas
Ekonomi UNIMED.
4. Bapak Drs. Jihen Ginting SE, M.Si, Ak, selaku sekretaris Jurusan
Akuntansi Fakultas Ekonomi UNIMED.
5. Bapak Azizul Kholis, S.E., M.Si selaku Dosen Pembimbing Sripsi yang
telah banyak membimbing dan memberikan saran-saran kepada penulis
dari awal hingga selesainya penulisan skripsi ini.
6. Bapak Drs. Johnson M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah
banyak membimbing dan memberikan saran-saran kepada penulis selama
perkuliahan.
7. Seluruh Dosen Pengajar di Jurusan Akuntansi dan seluruh Pegawai Tata
Usaha di Fakultas Ekonomi.
8. Terkhusus buat keluarga yang tercinta, Bapak Adolf .T Naibaho dan
Mama Nauba Br.Pardede, beserta adik - adikku, Yoga Naibaho dan Opin
Naibaho yang mendukung dan selalu memberikan kasih sayang kepada
penulis, cinta kalian semua tidak akan pernah terbalaskan sampai
kapanpun.
9. Seluruh sahabat seperjuangan Akuntansi Non Dik stambuk 2009 Kelas A
dan Kelas B.

10. Kepada teman-teman seperjuanganku Christian. L.Toruan, Horas manroe,
Devi wulandari, Nissha, Nicholas 08, Joshua, Dwinda, Aji, Erwin, Hendra
dan yang terkasih Rinawati Situmorang yang selalu ada dan mendukung

iii

ku dan selalu memberikan motivasi kepadaku selama proses penyusunan
skripsi hingga selesai.
11. Seluruh sahabat-sahabatku Paskah Sihaloho, Abdul Hakim, Julio Sihite,
Rahmat Syah, Surya,Robin Perangin-angin, Angga rojas dan Keluarga
Besar MJMC Medan atas dukungan,semangat dan motivasi bahkan
kebersamaan yang sungguh indah dan tidak ada bandingnya dengan yang
lain.

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita
semua dan menjadi bahan masukan bagi pihak yang membutuhkan.

Medan,
Penulis,


Maret 2014

Febry M Naibaho
NIM. 709220021

iv

ABSTRAK

Febry .M Naibaho. 709220021. Pengaruh DPR, ROE, Earning Growth, dan
DER terhadap Price Earnings Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Yang
Terdaftar Di BEI. Skripsi, Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi,
Universitas Negeri Medan, 2014.
Masalah dalam penelitian ini adalah apakah DPR, ROE, Earning Growth,
dan DER berpengaruh signifikan terhadap Price Earnings Ratio Pada
Perusahaan Manufaktur yang terdaftar Di BEI. Penelitian ini bertujuan untuk
menguji Pengaruh DPR, ROE, Earning Growth, dan DER terhadap Price
Earnings Ratio pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar Di BEI .Populasi
dalam penelitian ini adalah perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa
Efek Indonesia tahun 2011-2012. Dari 137 perusahaan yang terdaftar, dipilih 32

perusahaan sampel dengan menggunakan purposive sampling. Data yang
digunakan dalam penelitian diambil dari situs http://www.idx.co.id, dan
www.finance.yahoo.com. Tehnik analisis data yang dilakukan dengan
menggunakan analisis regresi berganda.
Hasil yang diperoleh dengan taraf signifikansi α = 5%, menunjukkan bahwa
secara simultan Dividend Payout Ratio, Earning Growth, Return On Equity,dan
Debt to Equity Ratio berpengaruh terhadap price earning ratio, dengan tingkat
probabilitas p-value 0,00 < 0,05.
Kesimpulan dari hasil penelitian menyatakan bahwa H1,H4,ditolak
sedangkan H2 dan H3 diterima. Hal ini berarti bahwa secara parsial Dividend
Payout Ratio dan Debt to Equity Ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap
price earning ratio, sedangkan Return On Equity dan Earning Growth
berpengaruh terhadap price earning ratio. Dan secara simultan Dividend Payout
Ratio, Earning Growth, Return On Equity, dan Debt to Equity Ratio berpengaruh
terhadap price earning ratio pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia. Persamaan regresi yang diperoleh adalah PER = 10,689 + 0,014
DPR + 0,079 ROE - 0,028 EG + 0,003 DER. Besarnya koefisien determinasi
(adjusted R²) adalah sebesar 27,3% yang artinya 27,3% PER dipengaruhi
oleh variabel independen, sedangkan sisanya sebesar 72,7% diterangkan oleh
variabel lain yang tidak diajukan di dalam penelitian.


Kata Kunci: Price Earning Ratio, Dividend Payout Ratio, Return On Equity,
Earning Growth, Debt to Equity Ratio.

i

ABSTRACT

Febry .M Naibaho. 709220021. The Influence of DPR, ROE, Earning Growth,
and DER toward Price Earnings Ratio At Manufacturing Company Registered In
BEI. Thesis, Accounting Program Studies, Faculty of Economics, University of
Medan, 2014.
The problem in this study is whether the DPR, ROE, Earning Growth, dan
DER significant effect on Price Earnings Ratio In Manufacturing Companies
listed in the Stock Exchange . The Purpose of this research is to test the Influence
of DPR, ROE, Earning Growth, and DER toward Price Earnings Ratio At
Manufacturing Company Registered In BEI .This Research Population is a
manufacturing company listed on the Indonesian Stock Exchange in 2011 – 2012,
Of the 137 listed companies, 32 companies selected sample using purposive
sampling . The data used in this study by collecting from site http://www.idx.co.id,

and www.finance.yahoo.com research . Data analysis techniques were performed
using multiple regression analysis.
Results obtained with a significance level α = 5%, indicating that
simultaneous Dividend Payout Ratio, Earnings Growth, Return on Equity, and
Debt to Equity Ratio affects the price earnings ratio, with a probability level of pvalue 0.00 < 0.05 .
Conclusions from the study suggested that the H1, H4 is rejected while
H2 and H3 is accepted. This means that the partial Dividend Payout Ratio and
Debt to Equity Ratio no significant effect on the price earnings ratio, while Return
on Equity and Earnings Growth affect the price earnings ratio , And
simultaneously Dividend Payout Ratio, Earnings Growth, Return on Equity, and
Debt to Equity Ratio affects the price earnings ratio At Manufacturing Company
Registered In Indonesia Stock Exchange.Regression equation obtained is PER =
10,689 + 0,014 DPR + 0,079 ROE - 0,028 EG + 0,003 DER , Coefficient of
determination (adjusted R²) is 27,3% which means 27,3% of PER is
influenced by the independent variables, whereas the remaining balance of
72,7% is explained by other variable not prensented in the study.

Keywords: Price Earning Ratio, Dividend Payout Ratio, Return on Equity,
Earnings Growth, Debt to Equity Ratio.


ii

DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
LEMBAR PENGESAHAN
ABSTRAK ................................................................................................................ i
ABSTRACT ............................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR .............................................................................................. iii
DAFTAR ISI............................................................................................................. v
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................ ix
DAFTAR TABEL .................................................................................................... x
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................ xii
BAB I PENDAHULUAN. ................................................................................

1

1.1

Latar Belakang Masalah .............................................................................


1

1.2

Identifikasi Masalah ....................................................................................

8

1.3

Pembatasan Masalah ...................................................................................

9

1.4

Perumusan Masalah .................................................................................... 10

1.5


Tujuan Penelitian ........................................................................................ 11

1.6

Manfaat Penelitian ...................................................................................... 12

BAB II KAJIAN PUSTAKA ............................................................................ 13
2.1

Kerangka Teori ........................................................................................... 13
2.1.1 Landasan teori…………………………………………………

13

2.1.2 Pengertian dan Instrumen Pasar Modal......................................... 16
2.1.3 Devidend Payout Ratio (DPR) ..................................................... 17
v

2.1.4 Return on Equity ( ROE ) ............................................................. 19

2.1.5 Earning Growth (EG)................................................................... 20
2.1.6 Debt to Equity Ratio ( DER ) ....................................................... 22
2.1.7 Price earning Ratio ..................................................................... 23
2.1.7 Earning Per Share (EPS) ............................................................. 24
2.1.6 Penelitian Terdahulu .................................................................... 25
2.2

Kerangka Berpikir ...................................................................................... 27
2.2.1 Pengaruh Deviden Payout Ratio Terhadap Price Earning Ratio 27
2.2.2 Pengaruh Return On Equity Terhadap Price Earning Ratio… ..... 27
2.2.3 Pengaruh Earning Growth Terhadap Price Earning Ratio………28
2.2.4 Pengaruh Debt To Equity Ratio Terhadap Price Earning Ratio ...29

2.3

Perumusan Hipotesis .................................................................................. 30

BAB III METODE PENELITIAN ................................................................. 31
3.1

Lokasi dan Waktu Penelitian ...................................................................... 31

3.2

Populasi dan Sampel ................................................................................... 31
3.2.1 Populasi ........................................................................................ 31
3.2.2 Sampel.......................................................................................... 31

3.3

Jenis Dan Sumber Data ............................................................................... 32

3.4

Variabel Penelitian Dan Defenisi Operasional ........................................... 33
3.4.1. Variabel Penelitian ...................................................................... 33
3.4.1.1. Variabel Dependen............................................................. 33
3.4.1.2. Variabel Independen .......................................................... 34

3.5

Teknik Pengumpulan Data .......................................................................... 36

3.6

Teknik Analisis Data................................................................................... 36

vi

.

3.6.1. Model Penelitian .......................................................................... 36
3.6.2. Uji Asumsi Klasik ....................................................................... 37
3.6.2.1 Uji Normalitas .................................................................. 37
3.6.2.2 Uji Multikolinearitas ........................................................ 38
3.6.2.3 Uji Heterokedastisitas ....................................................... 38
3.6.2.4 Uji Autokorelasi ............................................................... 39
3.6.3. Uji Hipotesis ................................................................................ 39
3.6.3.1 Koefisien Determinasi (R2) .............................................. 39
3.6.3.2 Uji F .................................................................................. 40
3.6.3.3 Uji T.................................................................................. 40

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian ..................................................................................... 42
4.1.1 Gambaran Umum Sampel ........................................................... 42
4.1.2 Analisis Deskriptif ...................................................................... 44
4.1.3 Uji Asumsi Klasik ....................................................................... 53
4.1.3.1 Uji Normalitas data .......................................................... 53
4.1.3.2 Uji Multikolinieritas ......................................................... 55
4.1.3.3 Uji Autokorelasi ............................................................... 56
4.1.3.4 Uji Heterokedastisitas....................................................... 59
4.1.4 Analisis Statistika
4.1.4.1 Analisis Regresi Berganda ................................................ 60
4.1.4.2 Persamaan Regresi .......................................................... 61

vii

4.1.4.3 Analisis Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi . 63
4.1.5 Uji Hipotesis................................................................................64
4.1.5.1 Uji T ( Uji Parsial )............................................... .......64
4.1.5.2 Uji F ( Uji Simultan )...................................................68
4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ........................................................70
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ........................................................................................... 75
5.2 Saran ..................................................................................................... 76
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 77
LAMPIRAN

viii

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 2.1 Kerangka Berpikir ................................................................................. 29
Gambar 4.1 Grafik Histogram .................................................................................. 54
Gambar 4.2 Normal Probality Plot ........................................................................... 55
Gambar 4.3 Hasil Uji Scaterplot ............................................................................... 60

ix

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 TABULASI DATA
LAMPIRAN 2 HASIL UJI ASUMSI KLASIK DAN HASIL UJI HIPOTESIS
LAMPIRAN 3 BERKAS ADMINISTRASI

xii

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Perkembangan dunia usaha dewasa ini berkembang pesat, terlebih dalam
menghadapi situasi perekonomian yang semakin terbuka, dimana teknologi
berkembang dengan pesat. Dengan adanya perkembangan teknologi di segala
bidang ini menjadikan mobilitas kegiatan manusia serta pola pikir berkembang
dengan pesat.
Dengan teknologi yang ada sekarang manusia dapat mengetahui situasi
yang terjadi di seluruh bagian dunia ini dengan sangat cepat. Perkembangan
teknologi komunikasi dan media elektronik sebagai penyedia informasi
menjadikan suatu informasi dapat diterima secara cepat dan akan saling
mempengaruhi antara satu dengan yang lainnya. Sejalan dengan itu, maka
perusahaan juga semakin terdorong untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing
kinerja perusahaannya.
Perkembangan ekonomi perusahaan tidak dapat lepas dari perkembangan
ekonomi suatu negara, dalam hal ini pengaruh pertumbuhan inflasi berpengaruh
secara tidak langsung terhadap ekonomi suatu perusahaan yang berhimbas pada
melemahnya harga jual saham maupun obligasinya ,

1

2

Menurut Fabozzi (2009),

Beberapa risiko yang membayangi investasi adalah risiko inflasi, risiko
nilai tukar mata uang, risiko kredit dan risiko pasar. Risiko inflasi akan membuat
daya beli di masa datang (akhir horizon investasi) menurun. Dengan aturan high
risk high return, maka ketika risiko inflasi naik, investor akan meminta imbal hasil
yang lebih tinggi. Dampak yang paling signifkan dirasakan pada instrumen
pendapatan tetap yang sangat sensitif terhadap inflasi dan suku bunga. Harganya
akan turun seiring dengan kenaikan imbal hasilnya.
Maka dengan kata lain,resiko Inflasi yang terjadi didalam suatu negara
akan membayangi harga saham suatu perusahaan .

Saham merupakan salah satu instrumen yang menarik bagi investor untuk
menanamkan modalnya, menurut Situmorang (2008) dalam Margaretha (2008)
pasar modal menyediakan fasilitas untuk memindahkan dana dari pihak yang
memiliki kelebihan dana kepada pihak yang membutuhkan dana,seperti
pembelian saham maupun obligasi, dengan melakukan pembelian saham, investor
mengharapkan akan memperoleh beberapa keuntungan .Setiap investor yang
melakukan investasi saham memiliki tujuan yang sama,yaitu mendapatkan capital
gain,yaitu selisih positif antara harga jual dan harga beli saham dan deviden tunai
yang diterima dari emiten karena peusahaan memperoleh keuntungan ( Samsul ,
2006:161 ) . Dalam proses investasi dalam bentuk saham, penilaian atas saham
merupakan kegiatan yang sangat penting. Sehubungan dengan hal itu adanya
pertimbangan tentang prospek perusahaan masa yang akan datang antara lain
dengan mempertimbangkan laba perusahaan, pertumbuhan penjualan dan aktiva
selama kurun waktu tertentu. Harapan investor tentang kinerja perusahaan di

3

masa yang akan datang akan mempengaruhi nilai investasinya. Proses penilaian
oleh investor atau analis keuangan terhadap suatu saham dikenal sebagai proses
valuasi saham. Valuasi saham merupakan suatu mekanisme untuk merubah
serangkaian variabel ekonomi atau variabel perusahaan yang diramalkan menjadi
perkiraan tentang harga saham (Husnan, 2001 dalam Kholid,2006). Pada dasarnya
proses valuasi saham yang dilakukan oleh analis keuangan bertujuan untuk bisa
menghasilkan tingkat keuntungan yang menarik, dan mengidentifikasikan saham
mana yang sebaiknya dijual atau dibeli, namun pada pasar modal yang efisien
akan sulit bagi investor untuk memperoleh tingkat bunga keuntungan di atas
normal.

Analisis rasio merupakan alat untuk mengukur kinerja suatu perusahaan
karena rasio tersebut mencerminkan kombinasi pengaruh dari resiko dengan rasio
hasil pengembalian sehingga analisis rasio sangatlah penting karena analisis rasio
tersebut berkaitan langsung dengan tujuan untuk memaksimumkan nilai
perusahaan dan kekayaan para pemegang saham. Hasil pada analisis rasio tersebut
pada akhirnya mengharuskan para analisis sekuritas untuk membandingkan nilai
intrinsik saham perusahaan tersebut dengan nilai pasarnya. Jika nilai pasarnya
lebih rendah dari nilai intrinsiknya maka saham tersebut disebut sebagai
undervalue dan layak dibeli, sebaliknya jika harga pasar saham lebih tinggi dari
nilai intrinsiknya maka saham tersebut tergolong sebagai saham yang overvalue
dan layak dijual. Salah satu pendekatan dalam penilaian saham adalah analisis
fundamental.

4

Analisis fundamental mencoba mempelajari hubungan antara harga saham
dengan kondisi perusahaan dengan menggunakan data keuangan perusahaan. Hal
tersebut dikarenakan bahwa nilai saham mewakili nilai perusahaan dalam
meningkatkan kesejahteraan pemegang saham.
Hal ini didasarkan pada suatu anggapan bahwa setiap saham memiliki nilai
intrinsik, dimana nilai intrinsik saham ini dibandingkan dengan harga pasar.
Keputusan investor dalam membeli saham, pada umumnya berdasarkan analisis
fundamental tersebut. Untuk analisis fundamental, banyak para investor dalam
menentukan keputusan pembelian atau penjualan saham menggunakan price
earning ratio (PER) untuk mengevaluasi nilai saham yang beredar serta
mengidentifikasi harga saham undervalued atau overvalued sehingga investor
dapat menghambil suatu keputusan dalam menghadapi fluktuasi harga saham
yaitu untuk membeli saham yang undervalue dan menjualnya saat overvalue.
Price Earning Ratio (PER) mencerminkan hubungan antara harga pasar
saham umum (common stock) dan laba per lembar saham. Dengan kata lain, PER
menggambarkan rasio atau perbandingan antara harga saham terhadap earnings
perusahaan. Misalnya nilai PER adalah 5, maka ini menunjukkan bahwa harga
saham merupakan kelipatan dari 5 kali earnings perusahaan. Rasio ini
menunjukkan seberapa besar investor menilai harga dari saham terhadap kelipatan
dari earnings.
PER ini juga akan memberi informasi berapa rupiah harga yang harus
dibayar investor untuk memperoleh setiap rupiah earning perusahaan. Hayati

5

(2010) menyatakan bahwa PER juga dianggap investor sebagai ukuran kekuatan
perusahaan untuk memperoleh laba dimasa yang akan datang. Perusahaan yang
mempunyai kesempatan tumbuh yang besar biasanya mempunyai price earning
ratio yang tinggi, sebaliknya price earning ratio akan rendah untuk perusahaan
yang berisiko , sehingga banyak pelaku pasar modal yang menaruh perhatian
terhadap pendekatan Price Earning Ratio (PER) ini.
Dividend Payout Ratio (DPR) dihitung dengan cara membandingkan
antara deviden perlembar saham dengan laba perlembar saham. Rasio ini
digunakan untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam membayarkan
devidend kepada para pemegang saham (Indriyo, 2010 dalam Mahasari, 2010).
Meningkatnya dividend payout ratio (DPR) juga akan meningkatkan price
earning ratio (PER) disuatu perusahaan, oleh karena itu terdapat

pengaruh

antara dividend payout ratio (DPR) dan price earning ratio (PER). Pengaruh
antara dividend payout ratio (DPR) terhadap price earning ratio (PER)
terbukti

dari

hasil

penelitian

yang dilakukan oleh Hasanah (2009), Elisa

(2010), Septiani (2010),Damasita (2011) dan Mahasari (2012), hal ini juga
diperkuat oleh penelitian yang dilakukan Susilowati (2000) yang menunjukkan
bahwa variabel dividend payout ratio (DPR) berpengaruh signifikan positif
terhadap price earning ratio ( PER ) .
Return on Equity (ROE) adalah perbandingan antara jumlah laba
yang tersedia bagi pemilik modal sendiri disatu pihak dengan jumlah modal
sendiri yang menghasilkan laba tersebut dipihak lain (Riyanto, 2009 dalam

6

Mahasari ,2012). Meningkatnya return on equity (ROE), secara tidak langsung
akan menaikkan harga saham dan juga menaikkan perusahaan tersebut, dengan
demikian

diprediksikan

bahwa terdapat pengaruh return on equity (ROE)

terhadap price earning ratio (PER). Pengaruh return on equity (ROE) terhadap
price earning ratio (PER) dibuktikan oleh penelitian yang dilakukan oleh
Mahasari (2012), hasil penelitian yang dilakukannya menunjukkan bahwa return
on equity (ROE) berpengaruh terrhadap price earning ratio (PER),demikian
juga halnya dengan penelitian yang dilakukan oleh Adhitama (2005)
menunjukkan adanya pengaruh yang positif antara ROE dengan PER ,namum
berbeda dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Nursetoaji (2012)
menunjukkan adanya pengaruh negative ROE terhadap PER, yang artinya
semakin tinggi nilai variabel ROE maka PER nya akan semakin rendah .
Pertumbuhan

Laba

(Earning

Growth),dimana

setiap

perusahaan

menginginkan dapat mencapai pertumbuhan yang optimal agar mampu
memaksimalkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dengan
menggunakan sumber daya yang dimiliki (Jogiyanto, 2008). Menurut Riza (2011)
dalam Mahasari (2012),semakin

tinggi Price

Earning

Ratio (PER), maka

semakin tinggi pertumbuhannya. Pertumbuhan laba akan mengalami peningkatan
jika Price Earning Ratio (PER) perusahaan mengalami peningkatan. Pengaruh
antara Earning Growth terhadap Price Earning Ratio (PER) dibuktikan dari
penelitian yang dilakukan Mahasari (2012), dimana hasil penelitian

yang

7

dilakukan menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara earning growth
terhadap price earning ratio (PER).
Debt to equity ratio (DER) atau ratio leverage ialah rasio yang
menggambarkan kemampuan perusahaan dalam membayar utangnya dengan
ekuitas pemegang saham,dari rasio ini pemodal dapat melihat apakah
perusahaan dalam keadaan mampu atau tidak dalam membayar utang,
sehingga semakin tinggi nilai debt to equity ratio, semakin rendah PER
perusahaan, karena risiko perusahaan itu akan semakin besar karena perusahaan
memiliki kewajiban untuk membayar beban tetap atas hutang. Namun semakin
tinggi rasio ini dapat memberikan pertumbuhan perusahaan yang baik yang
dapat juga meningkatkan PER.
Dari hasil berbagai penelitian dari Perusahaan yang terdaftar di BEI
di atas terdapat suatu perbandingan antara teori dikemukakan dengan fakta –
fakta yang

ada dalam penelitian terdahulu, Sehingga peneliti tertarik untuk

melakukan penelitian dengan mengambil sampel pada perusahaan Manufaktur
yang terdaftar di BEI untuk melengkapi faktor penelitian yang ada serta melihat
lebih jauh dan meyeluruh terhadap perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI .
Hal tersebut juga dikarenakan adanya perbedaan nilai PER tiap
tahunnya pada perusahaan manufaktur di BEI tersebut. Hasil penelitian yang
dilakukan

oleh

penelitian

terdahulu

menunjukkan

beberapa

kesimpulan dan belum memperoleh hasil yang konsisten .

perbedaan

8

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka peneliti bermaksud untuk
mengkaji tentang rasio-rasio yang berpengaruh terhadap nilai saham pada
perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI yang disusun dalam skripsi berjudul
“Pengaruh Deviden Payout Ratio,Return On Equity,Pertumbuhan Laba
(Earning Growth) dan Debt To Equity Ratio Terhadap Price Earnings Ratio
Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI ”.

1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan sebelumnya,
maka peneliti merumuskan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana cara investor menganalisis kinerja perusahaan sebelum
investor menanamkan modalnya?
2. Apakah informasi mengenai kinerja keuangan perusahaan dapat digunakan
investor sebagai salah satu pendukung pengambilan keputusan dalam
berinvestasi?
3. Faktor mana yang paling dominan mempengaruhi Price Earnings Ratio?
4. Apakah pendekatan PER mampu menjawab keinginan investor dalam
memperoleh keuntungan dari investasi saham yang mereka lakukan ?
5. Apakah Deviden Payout Ratio berpengaruh signifikan terhadap Price
Earnings Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia (BEI)?

9

6. Apakah Return On Equity berpengaruh signifikan terhadap Price Earnings
Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia (BEI)?
7. Apakah Pertumbuhan Laba (Earnings Growth) berpengaruh signifikan
terhadap Price Earnings Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)?
8. Apakah Debt To Equity Ratio berpengaruh signifikan terhadap Price
Earnings Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia (BEI)?
9. Apakah secara simultan Deviden Payout Ratio, Return On Equity,
Pertumbuhan Laba dan Debt To Equity Ratio secara signifikan
mempengaruhi Price Earnings Ratio pada perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)?

1.3 Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi diatas, maka permasalahan yang dibahas
dalam penelitian ini dibatasi pada faktor Deviden Payout Ratio, Return On
Equity, Pertumbuhan Laba dan Debt To Equity Ratio yang mempengaruhi
Price Earnings Ratio pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2011-2012 .

10

1.4 Perumusan Masalah
Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah:
1

Apakah Deviden Payout Ratio berpengaruh signifikan terhadap Price
Earnings Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia (BEI)?

2

Apakah Return On Equity berpengaruh signifikan terhadap Price Earnings
Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia (BEI)?

3

Apakah Pertumbuhan Laba (Earnings Growth) berpengaruh signifikan
terhadap Price Earnings Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)?

4

Apakah Debt To Equity Ratio berpengaruh signifikan terhadap Price
Earnings Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia (BEI)?

5

Apakah secara simultan Deviden Payout Ratio, Return On Equity,
Pertumbuhan Laba dan Debt To Equity Ratio secara signifikan
mempengaruhi Price Earnings Ratio pada perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)?

11

1.5 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan permasalahan dalam penelitian ini, maka tujuan dari
penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui apakah Deviden Payout Ratio berpengaruh signifikan
terhadap Price Earnings Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)?
2. Untuk mengetahui apakah Return On Equity berpengaruh signifikan
terhadap Price Earnings Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)?
3. Untuk mengetahui apakah Pertumbuhan Laba berpengaruh signifikan
terhadap Price Earnings Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)?
4. Untuk mengetahui apakah Debt To Equity Ratio berpengaruh signifikan
terhadap Price Earnings Ratio (PER) pada perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)?
5. Untuk mengetahui Apakah secara simultan Deviden Payout Ratio, Return
On Equity, Pertumbuhan Laba dan Debt To Equity Ratio secara signifikan
mempengaruhi Price Earnings Ratio pada perusahaan Manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)?

12

1.6

Manfaat Penelitian
Penelitian yang dilakukan ini diharapkan dapat memberikan manfaat
sebagai berikut:
1. Bagi peneliti yaitu menambah wawasan dan pengetahuan mengenai faktor
Deviden Payout Ratio, Return On Equity, Pertumbuhan Laba dan Debt To
Equity Ratio berpengaruh terhadap Price Earnings Ratio
2. Bagi akademisi dapat memberikan tambahan literatur yang membantu di
dalam perkembangan ilmu akuntansi dan menambah wawasan tentang
pasar modal serta sebagai bahan referensi untuk mengadakan penelitian
lanjutan
3. Bagi peneliti selanjutnya yaitu menjadi bahan referensi untuk penelitian
selanjutnya.

DAFTAR PUSTAKA

Adhitama,Wiwin,2005,”Faktor yang mempengaruhi Price earning ratio pada
perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI “,Jurnal bisnis & manajemen,
Vol 5 No 2
Ahmad, Kamaruddin, 2003, Dasar-dasar Manajemen Investasi Dan Portofolio,
Edisi Revisi.Rineka Cipta :Palembang.
Ang, Robert.1997.Buku Pintar Pasar Modal Indonesia.Jakarta:Media Staff
Indonesia.
Anoraga,Pandji, 2001. Pengantar Pasar Modal, Edisi Revisi .Rineka Cipta :
Semarang
Brigham, Eugene F., & Joel F. Houston. Alih bahasa oleh Ali Akbar Yulianto.
(2009). Fundamentals of Financial Management (Dasar-Dasar
Manajemen Keuangan) Buku 1 Edisi 10. Jakarta : Salemba Empat.
Damasita,Puspa ,2011. Pengaruh Faktor Leverage, Earning Growth, Dividen
Payout Ratio, Size, dan Return On Equity Terhadap Price Earning Ratio,
Skripsi Fakultas Ekonomi,Universitas diponegoro, Semarang
Darmadji, T dan Fakhrudin M.H. 2006. Pasar Modal di Indonesia Pendekatan.
Tanya Jawab. Jakarta: Salemba Empat. Erlina dan Mulyani, S. 2007
Dharmastuti, Fara.2004. ”Analisis Pengaruh Faktor-Faktor Keuangan Terhada
Harga Saham Perusahaan Go Pulbik di BEJ”. Jurnal Manajeman Vol 1
No.1.
FakultasEkonomi, 2012. Pedoman Penulisan Skripsi Mahasiswa Program S1.
Medan
Fabozzi, Frank J., and Modigliani, Franco. 2009. Capital Market :Institutions and
Instruments. Prenctice Hall, Third Edition
Frankfurter, G, and Wood, Jr, 2003, Dividend Policy Theory and Practice, USA :
ACADEMIC PRESS
Ghozali, Imam, 2006. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program
SPSS.Semarang : BP Universitas Diponegoro
Hasanah,nur, 2009 .Faktor-Faktor Fundamental Yang Mempengaruhi Price
Earning Ratio Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index

(JII),Skripsi Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
,Yogyakarta
Hayati,nurul,2010. “Faktor-faktor yang mempengaruhi price earning ratio
sebagai salah satu kriteria keputusan investasi saham “,Jurnal manajemen
dan akuntansi , Vol 11 No. 1
Hanafi. M .Manduh, 2005. Manajemen Keuangan, BPFE, Yogyakarta.
Hadi, Waluyo, Drs., & Dini Hastuti, SE. (2011). Kamus Terbaru Ekonomi
& Bisnis. Surabaya : Reality Publisher.
Hurriyati Ratih, Dr., M.Si. “Bauran Pemasaran dan. Loyalitas Konsumen”. 2010.
Jakarta
Ikatan Akuntan Indonesia, 2009. Standar Akuntansi Keuangan (per 1 September
2009), Salemba Empat, Jakarta.

Jogiyanto, HM. 2008:12. Analisis dan Disain Sistem Informasi : Pendekatan
Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, ANDI, edisi 6,
Yogyakarta ,
Jogiyanto HM, Teori Portofolio dan Analisis Investai, Edisi Kedua, BPFE,
Yogyakarta, 2003
Kholid,Abdul,2006 .AnalisisFaktor-Faktor yang Mempengaruhi Price Earning
Ratio Saham-Saham Perusahaan
Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Jakarta,Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia
,Yogyakarta
Kuncoro, Mudrajad, 2009. Metode Riset Untuk Bisnis & Ekonomi, Erlangga,
Jakarta
Mahasari, indah ,2012. Pengaruh Dividen Payout Ratio, Return On Equity , price
to book value, financial leverage dan Earning growth Terhadap Price
Earning Ratio, Jurnal ekonomi dan manajemen Vol 2, Nomor 1
Manurung, Adler Haymans, 2006, Cara Menilai Perusahaan, Jakarta: PT.Elek
Media Komputindo
Margaretha,farah,2008,”Pengaruhi Price earning ratio ,deviden yield dan market
to book ratio terhadap stock return di bursa efek indonesia “,Jurnal bisnis
& Akuntansi, Vol 10 No 3
Hasanah, Nur ,2009. Faktor-faktor fundamental yang mempengaruhi Price
Earning Ratio pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index

(JII), Skripsi Fakultas Syariah,Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga,
Yogyakarta
Nursetoaji ,Meygawan, 2012 . “Analisis faktor yang mempengaruhi Price earning
ratio “,Jurnal manejemen ,Volume 1 ,nomor 1
PuspitaRatih,Meyrna ,2010. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Price Earning
Ratio Pada Perusahaan Manufaktur, Skripsi Fakultas Ekonomi ,Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas
Samsul, Mohamad, 2006. Pasar Modal & Manajemen Portofolio,Erlangga ,
Santoso, Singgih, 2000, Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik, PT Elex Media
Septiani, reni ,2010. Pengaruh, Dividen Payout Ratio dan Return On Equity
Terhadap Price Earning Ratio, Skripsi Fakultas Ekonomi,Pembangunan
Nasional ( VETERAN ), jakarta
Sezgin,Funda,2010. ”An empirical investigation of the relationship among P/E
Ratio stock Return and devidend yields”,International journal of
economic and finance studies, Vol 2 No.1
Situmorang, M.Paulus .2008. Penghantar Pasar Modal , Mitra Wacana Media.
Sugiyono. 2007. Metode
:Alfabeta.

penelitian Bisnis. Edisi Kedua belas. Bandung

Suharyadi dan Purwanto. 2009. Statistika Untuk ekonomi dan keuangan modern.
Salemba Empat, Jakarta.
Susilowati,Yeye,2000. ”Pengaruh Price Earning Ratio terhadap faktor
Fundamental Perusahaan”,Jurnal Ekonomi dan Manajemen, Vol 1 No.2
Weigan,A.R.and Iron R,2005.Forecasting Stock Return Using The Market P/E
Ratio. Journal of Portofolio Management
Weygandt, Jerry J.; E. Kieso, Donald dan Kimmel Paul D., 2008. Accounting
Principles (Pengantar Akuntansi), Buku Dua, Alih Bahasa: Desu
Adhariani dan Vera Diyanti, Jakarta: Penerbit Salemba Empat.
Yulianto, Ali akbar, Edisi 10, 2006, Salemba Empat
(http//: www.idx.co.id)
(http//: www.finance.yahoo.com)

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Dividend Payout Ratio Dan Return On Investment Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Properti Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

5 103 114

Pengaruh Current Ratio, Leverage, Dividend Payout Ratio Dan Return On Equity Terhadap Price Earning Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005-2008

0 61 82

Analisis Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Return On Equity (OEe) Dan Net Profit Margin (NPM) Terhadap Harga Saham Pada Industri Rokok Di Bursa Efek Indonesia

0 50 79

Pengaruh faktor fundamental perusahaan terhadap beta saham syariah (studi pada Jakarta Islamic Index tahun 2004-2010)

1 8 168

Analisis faktor fundamental perusahaan terhadap Price Earning Ratio (PER) sebagai dasar penilaian saham perusahaan berbasis syariah yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index (JII) di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2009-2013

0 6 168

Analisis pengaruh return on equty (roe) debet equity ratio (der) price earning ratio (per) Eraning growth ratio(Egr) dan return on assets (roa) terhadap financial leverage : studi empiris pada perusahaan manufaktur di rei

1 56 115

Pengaruh return on asset,cebt to equity ratio,asset growth,dan dividend payout ratio tahun sebelumnya terhadap dividen payout ratio pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index Periode 2009-2014

2 7 129

Analisis Pengaruh Return On Equity (ROE), Debt to Equity Ratio (DER), Price to Book Value (PBV) dan Dividend Payout Ratio (DPR) terhadap Price Earning Ratio (PER) Sebagai Dasar Penilaian Saham Perusahaan yang Tergabung Dalam LQ 45 Di Bursa Efek Indonesia

0 15 112

Pengaruh Dividend Payout Ratio (DPR), Debt To Equity Ratio (DER), Return On Equity (ROE), dan Investment Opportunity Set (IOS) Terhadap Nilai Perusahaan

0 3 131

PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO (DER), RETURN ON EQUITY (ROE), DIVIDEND PAYOUT RATIO (DPR) DAN PRICE TO EARNINGS RATIO (PER) TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

0 2 79