HUBUNGAN ANTARA MINAT TERHADAP FAKULTAS DENGAN PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS Hubungan Antara Minat Terhadap Fakultas Dengan Prestasi Akademik Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

HUBUNGAN ANTARA MINAT TERHADAP FAKULTAS DENGAN PRESTASI
AKADEMIK MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH SURAKARTA

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI

Diajukan Oleh :
Guntur Abimayu
F. 100 070 083

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013

HUBUNGAN ANTARA MINAT TERHADAP FAKULTAS DENGAN PRESTASI
AKADEMIK MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Guntur Abimayu, Moch. Ngimron, M.Si.
Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta
Abstrak
Lembaga pendidikan tinggi dalam hal ini universitas memiliki berbagai macan

fakultas yang dimiliki seperti fakultas ilmu kedokteran, fakultas ilmu keguruan dan ilmu
pendidikan, fakultas teknik, fakultas ekonomi, fakultas hukum, dan fakultas lainnya yang
mana setiap fakultas memiliki disiplin ilmu sendiri. Beraneka ragam fakultas yang tersedia
di universitas diharapkan dapat menumbuh kembangkan keterampilan dan pengetahuan
mahasiswa yang belajar disana yang sesuai dengan minat masing-masing individu.
Sehingga dapat mencetak generasi yang berprestasi akademi atau dibidangnya. Dalam
tingkatan universitas prestasi mahasiswa dapat dilihat dalam indeks prestasi kumulatif
(IPK). Semakin besar perolehan angka yang mahasiswa peroleh semakin baik prestasi
akademik yang mereka ukir. Mengingat begitu banyak pilihan fakultas yang tersedia
universitas diharapkan dapat menampung setiap minat mahasiswa yang ada sehingga dapat
memperoleh prestasi akademik yang tinggi di fakultas yang ia tempuh.
Melihat penurunan IPK yang semakin turun pada mahasiswa yang semakin tinggi
tingkatanya, peneliti mencoba mencari salah satu penyebabnya dengan mengacu kepada
dari pendapat Winkel (dalam Hastuti 2007) yang mengatakan minat merupakan
kecenderungan yang menetap dalam subjek, sehingga subjek merasa tertarik pada hal atau
bidang tertentu dan merasa senang berkecimpung dalam bidang itu. Dan Ginting (dalam
Hastuti 2007) juga berpendapat bahwa minat adalah kecenderungan hati terhadap sesuatu.
Semakin besar minat seseorang terhadap sesuatu, perhatiannya lebih mudah tercurah pada
hal tersebut. Minat yang besar terhadap sesuatu membuat seseorang mencurahkan banyak
perhatiannya pada hal tersebut. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini membahas

permasalahan hubungan antara minat terhadap fakultas dengan prestasi akademik
mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara minat terhadap
fakultas dengan prestasi akademik mahasiswa, untuk mengetahui peranan minat terhadap
fakultas dengan prestasi akademik, dan untuk mengetahui tinggi minat mahasiswa terhadap
fakultas dan tingkat prestasi akademik mahasiswa. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode kuantitatif, yaitu dengan menggunakan skala sebagai alat ukur
peran minat terhadap fakultas serta analisis data menggunakan korelasi product moment.
Penelitian ini dilakukan di Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta
dengan menggunakan populasi yaitu mahasiswa angkatan 2009 sampai 2011 yang masih
terdaftar aktif, sedangkan metode pengambilan sampel dengan teknik purposive sampel.
Ada hubungan positif yang sangat signifikan antara minat terhadap fakultas dengan indeks
prestasi kumulatif mahasiswa, hal ini diperoleh dari nilai koefisien korelasi r sebesar 0,804
dan p= 0,000 (p < 0,01). Artinya semakin tinggi minat terhadap fakultas maka semakin
tinggi pula nilai indeks prestasi kumulatif yang didapat oleh mahasiswa, sebaliknya
semakin rendah minat terhadap fakultas maka semakin rendah pula indeks prestasi
kumulatif yang didapatnya. Sumbangan efektif variabel minat terhadap fakultas dengan
indeks prestasi kumulatif mahasiswa sebesar 62,6%. Artinya masih ada 37,4% variabel lain
yang mempengaruhi indeks prestasi kumulatif mahasiswa. Tingkat minat terhadap fakultas
psikologi UMS tergolong tinggi dengan nilai rerata empirik 165,16 yang berada pada

kisaran angka 154 - 187. Sedangkan prestasi akademik mahasiswa tergolong pada kategori
sedang dengan rerata empirik sebesar 2,764 yang berada pada kisaran angka 2,09 – 2,90.
kata kunci: minat terhadap fakultas, dan prestasi akademik.

dan

PENDAHULUAN

keterampilan

serta

pemecahan

masalah langsung dapat diukur atau
A. Latar Belakang

dinilai dengan menggunakan tes yang

Universitas adalah suatu institusi


terstandar.

pendidikan tinggi dan penelitian, yang
memberikan

gelar

akademik

dalam

berbagai bidang. Di universitas diajarkan
berbagai

bidang

industri,

ekonomi,


kesehatan, dan sebagainya merupakan
sub-sub dari ilmu pengetahuan spesifik
yang menjelma dalam bentuk fakultas.
Di universitas yang ada di negara
kita ini terdapat berbagai macan fakultas
yang dimiliki seperti fakultas ilmu
kedokteran, fakultas ilmu keguruan dan
ilmu

pendidikan,

fakultas

teknik,

fakultas ekonomi, fakultas hukum, dan
fakultas lainnya dengan disiplin ilmu

Dalam


dan

pengetahuan

mahasiswa

yang

belajar disana yang sesuai dengan minat
masing-masing individu.

dalam indeks prestasi kumulatif (IPK)
yang

diartikan

sebagai

perbuatan


dalam hal kecapakan tingkah laku,
ataupun

kemampuan

dilambangkan

angka

nol

sampai

dengan

rentang

dengan


empat.

Semakin besar perolehan angka yang
mahasiswa peroleh semakin baik prestasi
akademik yang mereka ukir. Mengingat
begitu banyak pilihan fakultas yang
tersedia universitas diharapkan dapat
menampung setiap minat

mahasiswa

yang ada sehingga dapat memperoleh
prestasi akademik yang tinggi di fakultas
yang ia tempuh.
Kenyataannya terdapat mahasiswa
di fakultas psikologi yang memiliki IPK
yang sangat rendah bahkan dibawah
satu. Dari penyelusuran lebih lanjut dari
data Biro Administrasi Akademik secara


Prestasi akademik menurut Sobur
(2006)

universitas

perwujudan nilai tersebut dapat dilihat

yang berbeda dan diharapkan dapat
menumbuh kembangkan keterampilan

tingkatan

yang

dapat

bertambah selama beberapa waktu dan
tidak disebabkan proses pertumbuhan,
tetapi adanya situasi belajar. Perwujudan
bentuk hasil proses belajar tersebut dapat

berupa pemecahan lisan maupun tulisan,

umum

didapati

mahasiswa

fakultas

psikologi angkatan 2009-2011 memiliki
IPK

yang

tergolong

rendah

(0-2)


sebanyak 69 (9,72%) mahasiswa, 332
(46,76%) mahasiswa tergolong memiliki
IPK sedang (2,01-3), dan 309 (43,52%)
tergolong memiliki IPK tinggi (3,01-4).
Jika

dilihat

per

angkatan

terdapat

penurunan dimana pada angkatan 2011

yang

perhatiannya lebih mudah tercurah pada

IPKnya tergolong rendah, 75 mahasiswa

hal tersebut. Minat yang besar pada

yang memiliki IPK tergolong sedang dan

sesuatu

133 mahasiswa yang memiliki IPK

mencurahkan banyak perhatiannya pada

tergolong tinggi. Pada angkatan 2010

hal tersebut.

hanya

terdapat

8

mahasiswa

membuat

seseorang

menjadi 29 mahasiswa yang memiliki

Dari hal tersebut terlihat bahwa

IPK tergolong rendah, 128 mahasiswa

minat memiliki peran penting dalam diri

yang memiliki IPK tergolong sedang,

seseorang untuk menekuni suatu hal.

dan 99 mahasiswa yang memiliki IPK

Begitu pula dalam dunia pendidikan

tergolong tinggi. Lalu pada angkatan

minat mahasiswa terhadap fakultas yang

2009 menjadi

dipilihnya

32

mahasiswa

yang

dapat

mendorong

ia

memiliki IPK tergolong rendah, 129

mencurahkan lebih banyak perhatian dan

mahasiswa yang memiliki IPK tergolong

merasa senang dalam menempuh masa

sedang,

perkuliahan dan mendapatkan prestasi

dan

77

mahasiswa

yang

seoptimal mungkin.

memiliki IPK tergolong tinggi.
yang

Penelitian yang dilakukan oleh Sari

semakin turun pada mahasiswa yang

(dalam Kirana 2007) yang meneliti

semakin tinggi tingkatanya,

peneliti

hubungan antara efikasi diri, minat

satu

belajar dan prestasi belajar Bahasa

penyebabnya dengan mengacu kepada

Inggris. Diperoleh data bahwa tidak ada

dari pendapat Winkel (dalam Hastuti

hubungan antara efikasi diri dengan

2007)

Melihat

penurunan

mencoba

mencari

IPK

salah

mengatakan

minat

prestasi belajar bahasa Inggris dengan r

kecenderungan

yang

hitung (0,156 < 0,1946),dan signifikansi

menetap dalam subjek, sehingga subjek

r sebesar 0,115(p > 0,05). Namun

merasa tertarik pada hal atau bidang

terdapat hubungan antara minat belajar

tertentu

senang

dengan prestasi belajar bahasa Inggris

berkecimpung dalam bidang itu. Dan

dengan r hitung (0,156 < 0,1946) dan

Ginting (dalam Hastuti 2007) juga

signifikansi r sebesar 0,000 (p < 0,05).

berpendapat

Dari hasil analisis perhitungan regresi

yang

merupakan

dan

merasa

bahwa

minat

adalah
atau

ganda

disimpulkan

kesukaan) terhadap sesuatu. Semakin

efikasi

diri

besar minat seseorang terhadap sesuatu,

berhubungan secara simultan terhadap

kecenderungan

hati

(keinginan

(X1)

bahwa
dan

variabel

minat

(X2)

variabel Prestasi Belajar (Y). Hasil ini

perhitungan signifikansi (0,000) < (0,05)

menunjukkan bahwa variabel efikasi diri

dan thitung (2,887) > ttabel (2,048). Hasil

dan

simultan

perhitungan Sumbangan Efektif motivasi

memberi kontribusi sebesar 37,6% pada

belajar (X1) terhadap prestasi belajar (Y)

variabel prestasi belajar bahasa Inggris,

sebesar 22,2%. Dari hasil analisis regresi

sedangkan

juga diperoleh nilai RSquare= 0,592 ini

minat

belajar

secara

sisanya

sebesar

62,4%

dipengaruhi oleh variabel lain di luar

menunjukkan

kedua variabel tersebut.

hubungan

bahwa

antara

korelasi

variabel

atau

motivasi,

yang

minat belajar dan kebiasaan belajar

dilakukan oleh Lestari (2010) yang

dengan prestasi belajar siswa pada mata

meneliti pengaruh motivasi, minat, dan

pelajaran akuntansi adalah kuat. Nilai

kebiasaan belajar siswa terhadap prestasi

hal ini berarti bahwa 59,2% perubahan

belajar

pelajaran

variabel Y disebabkan oleh perubahan

akuntansi di SMA Sekota Cirebon.

motivasi, minat belajar dan kebiasaan

diperoleh Adapun hasil analisis data dari

belajar,

sedangkan

penelitian ini adalah: (1) Terdapat

prestasi

belajar

pengaruh

signifikan

pelajaran akuntansi disebabkan oleh

motivasi belajar terhadap prestasi belajar

faktor lain di luar variabel bebas yang

siswa

diteliti.

Begitu

juga

siswa

Hal

penelitian

pada

positif

ini

mata

yang

dibuktikan

dengan

sisanya

siswa

pada

40,8%
mata

signifikansi (0,000) < (0,05) dan thitung

Dari data SNMPTN tahun 2011

(2,511) > ttabel (2,048). Hasil perhitungan

terdapat 540.953 peserta yang mengikuti

Sumbangan Efektif motivasi belajar (X1)

ujian dan yang dinyatakan diterima

terhadap prestasi belajar (Y) siswa

sebanyak 118.233 peserta, menunjukkan

sebesar 7,8% (2) Terdapat pengaruh

hanya 21,86% mahasiswa yang kuliah di

positif yang signifikan minat belajar

fakultas

terhadap prestasi belajar siswa terlihat

Begitu pula data dari UNS didapati pada

dari signifikansi (0,000) < (0,05) dan

tahun akademik 2009/2010 terdapat

thitung (2,639) > ttabel (2,048) dengan

53.333 peminat dan daya tampung 3.159

jumlah kontribusi sebesar 29,6% (3)

dengan perbandingan 17:1. Pada tahun

Terdapat

yang

akademik 2008/2009 terdapat peminat

signifikan kebiasaan belajar terhadap

40.874 dan daya tampung 3.040 dengan

prestasi belajar siswa terlihat dari hasil

perbandingan 13:1. Hal ini menunjukkan

pengaruh

positif

yang paling diinginkannya.

betapa besarnya rasio calon mahasiswa

dilakukanlah

yang gagal mendapatkan tempat kuliah

membahas

sesuai dengan keinginannya.

terhadap

Siswa yang gagal dengan pilihan
tempat

kuliah

pertamanya

mulai

penelitian
hubungan

Fakultas

ini

yang

antara

minat

dengan

Prestasi

Akademik mahasiswa Fakultas Psikologi
Universitas Muhammadiyah Surakarta.

mendaftar pada universitas lain terutama
universitas swasta yang banyak dari

B. Tujuan Penelitian

mereka membuka pendaftaran dengan
rentan

waktu

lebih

panjang

dari

universitas negeri. Salah satu pilihannya

Adapun tujuan dari penelitian ini
adalah :
1. Untuk mengetahui hubungan antara

jatuh pada Universitas Muhammadiyah

minat

Surakarta yang memiliki peringkat ke-12

prestasi akademik mahasiswa.

terhadap

fakultas

dengan

di Indonesia, ke-32 di Asia Tenggara,

2. Untuk mengetahui peranan minat

dan 1041 peringkat dunia (berdasarkan

terhadap fakultas dengan prestasi

hasil pemeringkatan oleh Webometrics

akademik.

edisi Januari 2011) menjadikan daya
tarik yang sangat besar bagi mereka.

3. Untuk mengetahui tinggi

minat

mahasiswa terhadap fakulas dan

Namun hal tersebut belum tentu
tidak menimbulkan masalah. Seperti

tingkat

prestasi

akademik

mahasiswa.

yang sudah dibahas sebelumnya, bahwa
minat menjadi salah satu pendorong

C. Manfaat Penelitian
Adapun

seseorang untuk menekuni hal yang ia
sukai.

Dan

dalam

hal

ini

studi

manfaat

yang

dapat

diperoleh dari hasil penelitian ini antara

pembelajaran dalam tingkat universitas

lain:

yang terbagi dalam fakultas-fakultas

1. Bagi Dekan Fakultas Psikologi, akan

yang ada. Yang tercermin dalam prestasi

mendapatkan rujukan pertimbangan

yang mereka capai yang dapat dilihat

dalam penerimaan mahasiswa baru

dari IPK (indeks prestasi kumulatif)

terkait akan prestasinya kedepan.

dimana banyak dari mereka menempuh
pendidikan

perguruan

tinggi

di

2. Bagi

calon

mendapatkan

mahasiswa,
informasi

akan
perihal

universitas yang belum tentu sesuai

prestasi akademik dan korelasinya

minatnya. Berdasarkan hal tersebut,

dengan kesesuain pemilihan jurusan

dengan minat sehingga menjadi salah

diterima atau dipelajari oleh siswa, b)

satu pertimbangan dalam memilih

faktor metode belajar. Metode mengajar

jurusan kelak di jenjang universitas

yang dipakai

3. Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan
menjadi rujukan dan sumbangan data
mengenai salah satu faktor yang
mempengaruhi pencapaian prestasi

oleh

menyampaikan

pengajar

materi

dalam

menimbulkan

perbedaan yang berarti bagi proses
belajar siswanya, c) faktor individual.
Faktor

individual

sangat

besar

pengaruhnya terhadap belajar seseorang.

yakni minat.

Adapun faktor-faktor individual yang
menyangkut

kematangan,

usia,

perbedaan jenis kelamin, pengalaman

LANDSAN TEORI

sebelumnya, kapasitas mental, kondisi
A. Pengertian Akademik
Prestasi

akademik

kesehatan jasmani, kondisi kesehatan

merupakan

suatu proses untuk menentukan nilai

rohani, dan motivasi.
Pengukuran

prestasi

akademik

belajar siswa melalui kegiatan penelitian

menurut

yang bertujuan untuk mengetahui tingkat

pengukuran prestasi akademik dapat

keberhasilan yang telah dicapai oleh

dilakukan dengan tes ulangan harian

siswa setelah mengikuti suatu kegiatan

yang meliputi sebagian dari bahan

pembelajaran,

pelajaran yang telah selesai diajarkan.

keberhasilan

dimana
tersebut

tingkat

dilambangkan

Kemudian

Winkel

(1996)

dilakukan

tes

bahwa

semester

dengan nilai, kata, atau symbol (Dimyati

dimana tes ini meliputi bahan ajar

dan Mujiono, 1999)

selama satu semester. Dan nilai kedua

Dengan pendekatan yang berbeda,
Ahmadi

dan

berpendapat

Supriono
prestasi

(2004)

stimuli belajar. Stimuli belajar adalah
hal

diluar

individu

merangsang

individu

mengadakan

reaksi

yang

dominan dalam nilai buku rapor.

akademik

dipengaruhi 3 hal, antara lain : a) faktor
segala

tes tersebut menjadi penentu

itu

untuk

Menurut Slameto (2003) minat
adalah suatu rasa lebih suka dan rasa
ketertarikan

pada

suatu

hal

atau

perbuatan

aktivitas, tanpa ada yang menyuruh.

belajar. Stimuli dalam hal ini mencakup

Minat pada dasarnya adalah penerimaan

material,

suasana

akan suatu hubungan antara diri sendiri

harus

dengan sesuatu diluar diri. Semakin kuat

lingkungan

penguasaan,
eksternal

atau

yang

B. Minat Terhadap Fakultas

serta
yang

atau dekat hubungan tersebut, semakin
besar minat.

Menurut Hurlock (1999) secara
garis

Aspek-aspek

minat

tersebut

besar

ada

dua

faktor

yang

mempengaruhi minat terhadap fakultas,

dijelaskan oleh Pintrich dan Schunk

yaitu:

(1996) sebagai berikut: a) sikap umum

a. Faktor dari dalam diri individu.

attitude

Adalah dorongan yang muncul

toward the activity), yaitu perasaan suka

dengan sendirinya terhadap suatu

tidak suka, setuju tidak setuju dengan

objek.

aktivitas,

individu

terhadap

aktivitas

(general

umumnya

terhadap

sikap

Faktor

dari

akan

dalam

diri

tampak

dalam

bentuk

sesuai

positif atau menyukai aktivitas, b)

bermacam-macam

Kesadaran spesifik

dengan objek yang diminatinya.

untuk

menyukai

aktivitas (specific conciused for or living
the activity), yaitu memutuskan untuk

b. Faktor dari luar individu.
Adalah

segala

menyukai suatu aktivitas atau objek, c)

dikenal

merasa

menimbulkan

senang
of

(enjoyment

dengan
the

aktivitas

activity),

yaitu

individu merasa senang dengan segala

sesuatu

individu

yang

sehingga

perasaan

senang.

Faktor ini meliputi pengalaman,
keadaan sosial, dan sebagainya.

hal yang berhubungan dengan aktivitas
yang diminatinya, d) Aktivitas tersebut
mempunyai
individu

arti

atau

(personal

penting
importance

HIPOTESIS

bagi

Berdasarkan keseluruhan teori yang

or

sudah diuraikan sebelumnya, didapatkan

significance of the activity to the

hipotesis

individual), e) adanya minat intrinsik

hubungan positif antara minat terhadap

dalam isi aktivitas (intrinsic interest in

fakultas dengan prestasi akademik ”,

the content of the activity), yaitu emosi
yang menyenangkan yang berpusat pada
aktivitas itu sendiri, e) berpartisipasi
dalam aktivitas (reported choice of or
participant in the activity) yaitu individu
memilih
aktivitas.

atau

berpartisipasi

dalam

penelitian,

yaitu



Ada

artinya bila semakin positif minatnya
terhadap fakultas maka semakin tinggi
prestasi

akademiknya,

sebaliknya

bila

minatnya

terhadap

demikian

semakin
fakultas

negatif
maka

semakin rendah prestasi akademiknya

yang lebih sering disebut skala. Skala

METODE PENELITIAN

minat
A. Variabel Penelitian

digunakan

untuk

mengetahui

seberapa besar minat subjek terhadap

Variabel yang digunakan adalah

fakultas yang ia pilih dalam masa

minat terhadap fakultas sebagai variabel

kuliahnya.

bebas dan prestasi akademik sebagai

yang diperoleh berarti semakin besar

variabel tergantung, hal ini karena

minat yang dimiliki subjek terhadap

peneliti berasumsi bahwa minat terhadap

fakultasnya.

fakultas dapat mempengaruhi indeks

adalah skala yang dibuat sendiri oleh

prestasi.

peneliti yang mengacu pada teori yang

Populasi penelitian ini seluruh
mahasiswa fakultas psikologi angkatan
yang

sedangkan

sampel

berjumlah
yang

716

digunakan

dalam penelitian adalah 88 mahasiswa
yang

ditentukan

purposive
sampel

sampel
berdasarkan

karakteristik

yang

dengan
yakni

metode
penentuan

ciri-ciri
telah

Skala

yang

digunakan

mengungkap aspek dari minat yang

B. Subyek

2009-2011

Jika semakin tinggi skor

atau

ditentukan

sebelumnya, adapun karakteristik sampel

diungkapkan

Mikarsa (2007) dan

ditambah pendapat dari Pintrich dan
Schunk (1996) meliputi : kesadaran,
perhatian, kemauan, perasaan senang
secara umum, spesifik, maupun aktivitas,
aktivitas tersebut mempunyai arti atau
penting bagi individu, berpartisipasi
dalam

aktivitas,

melakukan

secara

berulang, menghabiskan banyak waktu
dengannya daripada yang lain.

adalah mahasiswa Fakultas Psikologi
Universitas Muhammadiyah Surakarta,

HASIL DAN PEMNAHASAN

mahasiswa angkatan 2009, 2010, 2011,

A. Validitas dan Reliabilitas

dan terdaftar sebagai mahasiswa aktif.

Perhitungan

validitas

dan

reliabilitas untuk skala minat terhadap
C. Alat Ukur

fakultas dilakukan dengan menggunakan

Dalam penelitian ini data diperoleh

teknik

korelasi

Product

Moment.

melalui dua cara, untuk data prestasi

Perhitungan tersebut digunakan untuk

akademik data akan diperoleh dari Biro

mencari korelasi antara tiap-tiap aitem

Administrasi

Sedangkan

dengan skor total aitem dengan bantuan

untuk data minat terhadap fakultas

program komputer paket SPSS ver. 17.

diperoleh dengan melalui angket tertutup

Dari hasil perhitungan menunjukkan

akademik.

bahwa dari 75 item terdapat 55 item

kumulatif yang diperoleh mahasiswa

yang valid dan 20 item yang gugur yaitu

sebesar 62,6%, sehingga masih terdapat

pada item no 5, 7, 8, 9, 15, 20, 21, 22,

37,4% faktor-faktor lain yang mahasiswa

28, 29, 31, 40, 45, 48, 55, 58, 63, 69, 74,

diluar variabel minat terhadap fakultas

74.

yang menjadi pilihannya

Item

yang

valid

mempunyai

koefisien validitas (rbt) bergerak dari
D. Kategorisasi

0,224 sampai 0,955 dengan p< 0,05 dan
koefisien reliabilitas alat ukur (rtt) 0,956.

Data menunjukkan nilai rerata
empirik minat terhadap fakultas 165,16
dengan nilai rerata hipotetik sebesar

B. Uji Hipotesis
Analisis data dalam penelitian ini
menggunakan teknik Kendall’s tau_b
dengan software program SPSS Ver. 17.
Hasil yang diperoleh dari analisis data

137,5. hal ini menunjukkan bahwa minat
terhadap

fakultas

pada

mahasiswa

fakultas psikologi UMS subjek pada
penelitian ini tergolong tinggi.
Dari

adalah r sebesar 0,804 dengan p

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI Hubungan Antara Kepercayaan Diri Dengan Prokrastinasi Akademik Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 3 12

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI Hubungan Antara Kepercayaan Diri Dengan Prokrastinasi Akademik Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 3 16

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECEMASAN DENGAN PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA DI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS Hubungan Antara Tingkat Kecemasan Dengan Prestasi Akademik Mahasiswa Di Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 2 12

PENDAHULUAN Hubungan Antara Tingkat Kecemasan Dengan Prestasi Akademik Mahasiswa Di Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 2 4

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECEMASAN DENGAN PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA DI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS Hubungan Antara Tingkat Kecemasan Dengan Prestasi Akademik Mahasiswa Di Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

2 13 14

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSI DENGAN STRES AKADEMIK MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS Hubungan antara Kecerdasan Emosi dengan Stres Akademik Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

1 6 18

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSI DENGAN STRES AKADEMIK MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS Hubungan antara Kecerdasan Emosi dengan Stres Akademik Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 3 16

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI Hubungan antara Dukungan Sosial dengan Minat Berwirausaha pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 4 14

HUBUNGAN ANTARA MINAT TERHADAP FAKULTAS DENGAN PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI Hubungan Antara Minat Terhadap Fakultas Dengan Prestasi Akademik Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 4 18

PENDAHULUAN Hubungan Antara Minat Terhadap Fakultas Dengan Prestasi Akademik Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 3 7