PERSEPSI MAHASISWA UNTIRTA MENGENAI PESAN DI AKUN TWITTER SBYSKRIPSI - FISIP Untirta Repository

  

PERSEPSI MAHASISWA UNTIRTA MENGENAI

PESAN DI AKUN TWITTER SBYSKRIPSI

SKRIPSI

  Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperolehGelar Sarjana Ilmu Sosial danIlmuPolitikpada Konsentrasi Humas Program Studi Ilmu Komunikasi

  DisususnOleh:

  

Noni Kusiah

6662091709

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

  

SERANG - BANTEN

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

  Barang siapa yang menempuh jalan untuk mendapatkan ilmu, maka ALLAH memudahkan baginya jalan menuju surga. (HR. Muslim : 2699)

Put all excuses aside and remember this :

YOU are copable. (Zig Ziglar)

  PERSEMBAHAN Karya sederhana ini ku persembahkan untuk: Kedua Orang Tuaku, Teruntuk Mimiku Tersayang yang sangat luar biasa. Terimakasih untuk doa dan kasih sayang tak kan pernah terbayarkan.

  

ABSTRAK

NONI KUSIAH. NIM. 6662091709. SKRIPSI. PERSEPSI MAHASISWA

UNTIRTA MENGENAI PESAN DI AKUN TWITTER SBY.

  Penelitian ini dilatarbelakangi karena fenomena akun twitter @SBYudhoyono yang memicu banyak reaksi dari berbagai kalangan. Salah satunya termasuk mahasiswa Untirta. Hal ini peneliti anggap menarik untuk mengetahui persepsi mahasiswa Untirta yang menjadi follower dari akun twitter presiden Susilo Bambang Yudhoyono melalui akun @SBYudhoyono. Perumusan masalah dalam penelitian adalah bagaimana penyeleksian pesan, pengorganisasian, dan interpretasi pesan yang masuk di akun twitter @SBYudhoyono terhadap persepsi yang diberikan oleh mahasiswa Untirta.Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori perbedaan individu (Individual Differences Theory). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatifdimana peneliti berusaha mencoba untuk memaparkan dan menafsirkan data yang ada untuk memperoleh gambaran secara sistematis mengenai persepsi mahasiswa Untirta mengenai pesan di akun twitter SBY. Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Untirta yang menjadi follower dari akun twitter @SBYudhoyono sebanyak 99 orang, pemilihan responden dilakukan dengan menggunakan stratified proporsional random

  

sampling. Hasil penelitian ini menjelaskan persepsi mahasiswa Untirta dengan

  tingkat penyeleksian pesan tinggi yaitu sebesar 63%. Tingkat pengorganisasian pesan juga tinggi yaitu 69,51%. Dan tingkat interpretasi pesan pun tinggi yaitu sebesar 67,42%. Kata Kunci: Persepsi, pesan, dan twitter.

  

ABSTRACT

NONI KUSIAH. NIM. 6662091709. THESIS. UNTIRTA STUDENT

PERCEPTION ABOUT A MESSAGE ON THE TWITTER ACCOUNT

SBY.

  

This reaserch was effected because the phenomenon of twitter account

@SBYudhoyono that triggers a lot of reaction from various walks of life. One of

them including students of sultan agengtirtayasa University. This reaserch is

interesting as to know the perception of student Untirta who became a followerof

the twitter accounts of presidentSusiloBambangYudhoyono through the

@SBYudhoyono accounts. Formulation of the problem in the reaserch are how is

the selection of messages, organizing, and interpretation of messages coming

from a twitter account @SBYudhoyono of perception given by the student of

Untirta. The theory used in this reaserch is the theory of individual differences

(individual differences theory). This reaserch uses descriptive quantitative

methods where reaserchers tried for exposing and interpretating data to abtain

the description in a systematic concern student of Untirta perception about the

messages from twitter account @SBYudhoyono. The respondent in this reaserch is

the student of Untirta who became a follower of twitter account @SBYudhoyono

as many asa 99 people. The selection of respondent is performed using stratified

proporsional random sampling. This reaserch result describes student perception

of Untirta with a hight level of selection message that amounted to 63%.

Organizing messages are also high level 69,51%. And high level of many message

interpretation is equal to 67,42%.

  Keywords: Perception, messages, and twitter.

KATA PENGANTAR

  Puji Syukur penulis panjatkan kehadiranAllah SWTyang telah memberikan rakhmat, karunia dan hidayah-Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan penyusunan skripsi ini yang berjudul

  “Persepsi Mahasiswa Untirta Mengenai Pesan Pada Akun Twitter SBY ”.Solawat serta salam senantiasa kita sampaikan

  kepada junjungan Nabi besar kita Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat dan para pengikutnya hingga akhir zaman.

  Maksud dari penyusunan skripsi ini adalah untuk memenuhi dan melengkapi salah satu syarat menempuh ujian sarjana program S1 (Strata Satu) pada program studi Ilmu Komunikasi Konsentrasi Hubungan Masyarakat di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

  Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada kedua orang tua yang selalu memotivasi dan memberikan dukungannya kepada peneliti. Penulis telah mendapatkan bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis dengan kerendahan hati menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

  1. Bapak Prof. Dr. Sholeh Hidayat, M.PD selaku Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa atas kontribusinya sebagai pemimpin di kampus peneliti.

  2. Bapak Dr. Agus Sjafari, S.Sos., M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

  3. Ibu Neka Fitriyah, S.Sos., M.Si. selaku Ketua Prodi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dan sebagai dosen penguji sidang.

  4. Ibu Mia Dwiana, S.Sos., M.I.Kom. selaku dosen pembimbing I

  5. Bapak Yoki Yusanto, S.Sos., M.IKom. selaku dosen pembimbing II skripsi sekaligus dosen penguji sidang, terima kasih sudah membantu memberikan arahan serta masukan untuk menyelesaikan skripsi ini.

  6. BapakImanMukhroman, S.Sos.,M.Siselakuketuapengujisiadangskrisi.

  7. Ibu Andin Nesia, S.IK.,M.I.Komselakuanggotapenguji siding skripsi.

  8. Ibu Rd. Nia Kania, S.IP., M.Si. selaku dosen pembimbing akademik yang selalu memberikan perhatian dan motivasi agar semangat dalam mengerjakan skripsi.

  9. Bapak/IbuDosenjurusanIlmu Komunikasi yang telahbanyakmemberikanilmukepadapenulis.

  TaklupajugauntukparastafdankaryawanjurusanIlmu Komunikasi.

  10. Kedua orang tuaku tercinta yang selalu memberikan segalanya baik moril maupun materil serta doa tulus yang selalu menyertai setiap langkah penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan studi dan skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya.

  11. TerimakasihuntukTeguhPangestuatasdukungan, motivasi, dansenantiasamendengarkankeluhkesahpeneliti, jugatelahmenjadipenyemangatbagipeneliti.

  12. Untuk sahabat- sahabatku tercinta “cemancamencelalucelamanya”, Rebecca Trifanny Paramita Tobing,S.I.Kom, Silvi Vanelia Sigiro, Dini Noviyanti, dan Shella Dearisa. Terima kasih karena selalu memberikan semangat, saran, motivasi dan tempat untuk menumpahkan suka maupun duka. Sayang kalian, sampai kanpanpun kita akan tetap menjadi Camenrs.

  13. Teman-teman terbaik yang telah banyak membantu penulis Dewi Ayu Ambarani, Riana, Naela Ifadoh, Afni Setiani, Haerus Salam terimakasih atas semangat dan motivasi yang telah kalian berikan kepada penulis.

  14. Teman-temanseperjuanganIlmu Komunikasi atas segala canda tawa

  Peneliti menyadari masih banyak kekurangan dan keterbatasan baik dari segi kemampuan penyajian maupun pengetahuan yang dimiliki oleh peneliti dalam penyusunan skripsi ini. Oleh karena itu penulis mohon maaf atas segala kekurangan dan kesalahan yang ada, maka kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan penulis untuk memperbaiki kesalahan dan melengkapi kekurangan. Akhirnya, penulisberharapsemogaskripsiinidapatmemberikan manfaatbagisemuapihak yang membacanya.

  Serang, November 2013 Penulis

  

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL Halaman PERNYATAAN ORISINILITAS

  LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN

ABSTRAK.... ..........................................................................................................i

ABSTRACK.... ......................................................................................................ii

KATA PENGANTAR.... ......................................................................................iii

DAFTAR ISI .........................................................................................................vi

DAFTAR TABEL ...............................................................................................viii

DAFTAR GAMBAR .............................................................................................x

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................xii

  BAB I PENDAHULUAN

  1.1 Latar Belakang Masalah ...................................................................................1

  1.2 Rumusan Masalah.............................................................................................6

  1.3 Identifikasi Masalah .........................................................................................6

  1.4 Tujuan Penelitian .............................................................................................6

  1.5 Manfaat Penelitian.......... .................................................................................7

  BAB II DESKRIPSI TEORI

  2.1 Komunikasi Massa ............................................................................................8

  2.1.1 Ciri-ciri Komunikasi Massa...................................................................10

  2.2 Media Baru …………….................…….........................................................12

  2.3 Pesan ...............................................................................................................15

  2.4 Internet ............................................................................................................15

  2.5 Twitter .............................................................................................................17

  2.6 Persepsi............................................................................................................20

  2.7 Teori Perbedaan Individu ................................................................................24

  2.8 Computer Mediated Communication ..............................................................25

  BAB III METODOLOGI PENELITIAN

  3.1 Metode Penelitian ............................................................................................37

  3.2 Instrumen Penelitian ........................................................................................38

  3.3 Populasi dan Sampel Penelitian ......................................................................39

  3.3.1 Populasi.........................................................................................................39

  3.3.1 Sampel ….......................................................................................................40

  3.4 Teknik Pengolahan Data dan Analisis Data ....................................................43

  3.5 Uji Validitas dan Reliabilitas ..........................................................................45

  3.6 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas..................................................................47

  3.7 Lokasi dan Jadwal Penelitian...........................................................................48

  BAB IVPEMBAHASAN

  4.1 Deskripsi Objek Penelitian...............................................................................50

  4.1.1 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa............................................... ..... 50

  4.2 Deskripsi Data Penelitian.................................................................................52

  4.3 Deskripsi Hasil Penelitian........................................................................... ..... 54

  4.3.1 Deskripsi Data Responden ................................................................... 55

  4.3.2 Tingkat Penyeleksian Pesan ................................................................ 84

  4.3.3 Tingkat Pengorganisasian Pesan ......................................................... 87

  4.4.2 Tingkat Interpretasi Pesan ................................................................... 90

  4.4Pembahasan ....................................................................................................... 92

  BAB V PENUTUP

  5.1 Kesimpulan .................................................................................................... 100

  5.2 Saran .............................................................................................................. 101

  5.2.1 Saran Praktis ...................................................................................... 101

  5.2.2Saran Akademis .................................................................................. 102

  DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP

  DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Operasional Variabel .................................................................................. 31Tabel 3.1 Jumlah Mahasiswa Untirta Seluruh Fakultas ............................................. 41Tabel 3.2 Jumlah Sampel Mahasiswa Untirta Secara Proporsional ........................... 43Tabel 3.3 Tingkat Reliabilitas Berdasarkan Nilai Alpha ........................................... 47Tabel 3.4 Realibility Statistics ................................................................................... 48Tabel 3.5 Total Statistic ............................................................................................. 48Tabel 4.1 Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ..................................................... 52

  Tabel 4.2Responden Berdasarkan Lingkungan .......................................................... 43

Tabel 4.3 Pernyataan pedapatrespondenterhadapperhatianpadapenggunaanbahasapasaakun twitter

  @SBYudhoyono ......................................................................................................... 55

Tabel 4.4 Pernyataan pedapatrespondenterhadapperhatianpadawaktu posting pesanolehakun twitter @SBYudhoyono ..................................................................... 57Tabel 4.5 Pernyataan pedapatrespondenterhadapketertarikanmembacasemuapesanpadaakun twitter

  @SBYudhoyono ......................................................................................................... 58

Tabel 4.6 Pernyataan pedapatrespondenterhadapketertarikan me- retweetsalahsatupesanpadaakun twitter @SBYudhoyono .......................................... 59Tabel 4.7 Pernyataan pedapatrespondenketertarikanuntukberkomentarpadasalahsatupesan di akun

  twitter @SBYudhoyono .............................................................................................. 61

Tabel 4.8 Pernyataan pedapatrespondenterhadapketertarikanuntukmenjadikansalahsatupesansebagaifav

  orit 62

Tabel 4.9 Pernyataan pedapatrespondenterhadapketertarikanuntukmenjadikansalahsatupesansebagaibahTabel 4.10 Pernyataan pedapatrespondententangpesan yang diposting

  @SBYudhoyonomengingatkanterhadappemberitaan media ...................................... 65

Tabel 4.11 Pernyataan pedapatrespondentantangakun

  @SBYudhoyonoadalahakunaslimilikpresiden SBY ................................................... 66

Tabel 4.12 Pernyataan pedapatrespondententangakun SBY dipeganglangsungolehpresiden SBY .......................................................................... 68Tabel 4.13 Pernyataan pedapatrespondententangpesan yang ditulisakun@SByudhoyonoditulisolehstafkepresidenan ............................................. 69Tabel 4.14 Pernyataan pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun

  @SBYudhoyonosudahbaikuntukpembaca di media sosial ......................................... 71

Tabel 4.15 Pernyataan pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun

  @SBYudhoyonosudahsesuaidengankebutuhanmasyarakat ........................................ 72

Tabel 4.16 Pernyataan pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun

  @SBYudhoyonomengandungunsurpolitik ................................................................. 74

Tabel 4.17 Pernyataan pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun

  @SBYudhoyonomudahdipahamimasyarakat ............................................................. 75

Tabel 4.18 Pernyataan pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun

  @SBYudhoyonobisamenjadi media untukmenyampaikanaspirasi ............................ 77

Tabel 4.19 Pernyataan pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun

  @SBYudhoyonomembuatrespondenmengetahuiaktifitas SBY .................................. 78

Tabel 4.20 Pernyataan pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun

  @SBYudhoyonodapatmenjaikanmasyarakatlebihdekatdengan SBY ......................... 80

Tabel 4.21 Pernyataan pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun

  @SBYudhoyonomengandunginformasi yang pentinguntukdiketahui ....................... 82

Tabel 4.22 Pernyataan pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun

  @SBYudhoyonomengandungunsurkepentinganbagimasyarakat ............................... 83

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Berfikir ................................................................................... 31Gambar 4.1 Diagram pedapatrespondenterhadapperhatianpadapenggunaanbahasapasaakun twitter

  @SBYudhoyono ......................................................................................................... 55 Gambar 4.2Diagrampedapatrespondenterhadapperhatianpadawaktu posting pesanolehakun twitter @SBYudhoyono ..................................................................... 57 Gambar 4.3Diagram pedapatrespondenterhadapketertarikanmembacasemuapesanpadaakun twitter @SBYudhoyono ......................................................................................................... 58 Gambar 4.4Diagram pedapatrespondenterhadapketertarikan me- retweetsalahsatupesanpadaakun twitter @SBYudhoyono .......................................... 60 Gambar 4.5Diagram pedapatrespondenketertarikanuntukberkomentarpadasalahsatupesan di akun twitter @SBYudhoyono .............................................................................................. 61 Gambar 4.6Diagram pedapatrespondenterhadapketertarikanuntukmenjadikansalahsatupesansebagaifav orit 62 Gambar 4.7Diagram pedapatrespondenterhadapketertarikanuntukmenjadikansalahsatupesansebagaibah andiskusi ...................................................................................................................... 64 Gambar 4.8Diagram pedapatrespondententangpesan yang diposting @SBYudhoyonomengingatkanterhadappemberitaan media ...................................... 65 Gambar 4.9Diagram pedapatrespondentantangakun @SBYudhoyonoadalahakunaslimilikpresiden SBY .................................................. 66 Gambar 4.10Diagram pedapatrespondententangakun SBY

  Gambar 4.11Diagram pedapatrespondententangpesan yang ditulisakun @SByudhoyonoditulisolehstafkepresidenan .............................................................. 70 Gambar 4.12Diagram pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun @SBYudhoyonosudahbaikuntukpembaca di media sosial ......................................... 71 Gambar 4.13Diagram pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun @SBYudhoyonosudahsesuaidengankebutuhanmasyarakat ........................................ 72 Gambar 4.14Diagram pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun @SBYudhoyonomengandungunsurpolitik ................................................................. 74 Gambar 4.15Diagram pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun @SBYudhoyonomudahdipahamimasyarakat ............................................................. 76 Gambar 4.16Diagram pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun @SBYudhoyonobisamenjadi media untukmenyampaikanaspirasi ............................ 77 Gambar 4.17Diagram pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun @SBYudhoyonomembuatrespondenmengetahuiaktifitas SBY .................................. 79 Gambar 4.18Diagram pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun @SBYudhoyonodapatmenjadikanmasyarakatlebihdekatdengan SBY ....................... 80 Gambar 4.19Diagram pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun @SBYudhoyonomengandunginformasi yang pentinguntukdiketahui ....................... 82 Gambar 4.20Diagram pedapatrespondententangpesan yang dipostingakun @SBYudhoyonomengandungunsurkepentinganbagimasyarakat ............................... 83

  

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1:Surat Keputusan Dosen Pembimbing Skripsi Lampiran 2: Data Jumlah Mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa 2013

  dari BAKP

  Lampiran 3: Data Responden Lampiran 4: Lembar Kuisioner Lampiran 5: Kartu Bimbingan Skripsi Lampiran6 : Data Tendensi Lampiran 7: Gambar Twitter @SBYudhoyono Lampiran 8: Daftar Riwayat Hidup

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

  Pesatnya perkembangan ilmu pengatahuan dan teknologi yang tepat guna, semakin memudahkan manusia dalam mengakses informasi yang dibutuhkan.Pesatnya kemajuan teknologi juga membuat perkembangan media komunikasi semakin beragam dengan adanya berbagai teknologi yang saat ini telah banyak diciptakan hingga mempermudah manusia dalam berkomunikasi tanpa mengenal jarak dan waktu.

  Kemajuan teknologi komunikasi membuat media komunikasi pun semakin beragam jenisnya mulai dari media massa yang dikemas secara elektronik, komputer, gatget, dan smartphone hingga tumbuhnya berbagai jenis media sosial baru yang telah banyak di ciptakan mengikuti kebutuhan manusia saat ini, hingga memudahkan penggunannya dalam melakukan komunikasi antar sesama penggunanya.

  Media komunikasi yang sekarang menjadi primadona bagi penggunanya adalah situs jejaring sosial.Maraknya perkembangan situs jejaring sosial ini dipengaruhi adanya internet yang sekarang semakin mudah diakses diberbagai media elektronik sehingga membuat jejaring sosial ini semakin digemari oleh masyarakat.Internet sendiri muncul pada tahun 1969 yang dibangun oleh ARPA (United State Departement of Defense Reseacts Agency). Internet adalah yang mengirimkan data dalam bentuk paket data berdasarkan standarinternet

  1 protocol (IP).

  Keberadaan internet yang begitu mudah diakses membuat para pemakai situs jejaring sosial semakin berkembang pesat, aksesnya pun dipermudah dengan menggunakan perangkat elektronik seperti telepon seluler, sehingga tidak heran jika pengguna internet semakin meningkat. Data jumlah pengguna internet yang dilansir menurut lembaga riset MarkPlus Insight pada bulan November 2013 ini menunjukan penggunaan internet tumbuh signifikan hingga 22% dari 62 juta ditahun 2012 menjadi 74,57 juta ditahun 2013, dan angka pengguna internet akan menembus 100 juta jiwa di tahun 2015 nanti. Mereka yang merupakan pengguna internet sehari-harinya menghabiskan waktu lebih dari tiga jam dalam dunia maya

  2 meningkat dari 24,2 juta di tahun 2012 menjadi 31,7 juta orang di tahun 2013.

  Untuk pengguna jejaring sosial sendiri pada tahun 2012 Indonesia menjadi Negara kedua dengan persentase mencapai 87,5% pengguna jejaring sosial dari total pengakses internet setelah brazil yang mencapai 87,6%. Melihat dari angka pertumbuhannya, Indonesia menjadi Negara kedua dengan pengguna jejaring sosial terbesar di dunia. Nomor satu adalah india, tahun ini mencatat 51,7%, sementara Indonesia mencapai 51,6%. Cina sendiri sebagai Negara terbesar

  3 pengguna jejaring sosial, tahun ini hanya mencatat pertumbuhan sebesar 19,9%. 1 Situs yang paling popular sendiri didominasi oleh facebook dan twitter sebagai

Yuhefizar. 2008. 10 Jam Menguasai Internet:Teknologi dan Aplikasinya. Bandung: PT Gramedia.

Hal.2

  jejaring sosial yang paling banyak diakses oleh masyarakat, tercatat sebanyak 44,6 juta pengguna facebook dan sebanyak 19,5 juta pengguna twitter di Indonesia.

  Dengan demikian Indonesia menjadi Negara terbesar kelima pengguna twitter di

  

4

bawah Inggris dan Negara besar lainnya.

  Penggunaan twitter sebagai media informasi untuk kalangan masyarakat bukan lagi menjadi hal baru, meskipun pengguna dari twitter di dominasi oleh kalangan remaja dan anak muda. Bahkan di twitter, seperti dilansir dari

  Kompas.com

  “pengguna twitter aktif terus meningkat drastis. Bahkan, kini sudah ada 200 juta pengguna aktif di twitter yang nge-tweet sebanyak 400 juta kicauan

5 Namun, keefektifan informasi yang diunggah melalui twitter setiap harinya”.

  sendiripun saat ini memiliki banyak persepsi yang beragam dari kalangan masyarakat.

  Fenomena penggunaan twitter juga bukan hanya di kalangan anak muda hingga selebritis saja, bahkan kini para tokoh-tokoh dunia yang berpengaruh juga memiliki akun pribadi yang dapat dilihat maupun diikuti oleh masyarakat yang ingin mengaksesnya. Salah satunya yaitu presiden Amerika saat ini Barack Obama yang kerap kali menggunakan twitter yang telah dibuatnya sejak tahun 2007 dengan akun @BarackObama dan sampai bulan November 2013 ini telah memiliki pengikut lebih dari 39 juta followers. Media twitter ini pun di gunakannya sebagai ajang publikasi terhadap informasi yang tulisannya untuk dapat diketahui oleh seluruh masyarakat dunia.

  Di Indonesia sendiri yang sekarang sedang menjadi topik hangat diperbincangkan di beberapa media nasional yaitu tentang akun twitter Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono dengan akun @SBYudhoyono yang dibuat pada tanggal 23 Maret 2013 lalu, dan hingga 16 November 2013 ini sudah memiliki pengikut sebanyak 3.988.415 juta followers.

  Susilo Bambang Yudhoyono sendiri merupakan Presiden Republik Indonesia yang dinilai kontrofersi oleh publik dalam langkah-langkahnya sebagai pemimpin Negara dan dengan berbagai kasus yang terjadi di partai dan beberapa kasus yang terjadi saat kepemimpinannya.

  Adanya akun twitter Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono dengan postingan informasi maupun pesan yang ditulis di akun tersebut menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat.Seperti yang dilansir oleh detik.com melalui kolom telematka ya ng mengatakan “Ratusan ribu orang itu adalah gabungan loversdan heaters.Resiko memasuki media social

  6 adalah kesiapan untuk dipuji dan terutama dicaci maki”.

  Sejak munculnya twitter @SBYudhoyono ini berbagai macam pendapat mengenai akun tersebut terus berkembang, tak terkecuali di kalangan mahasiswa, termasuk mahasiswa Untirta. Para mahasiswa yang memiliki akun twitter, juga turut menjadi followers dari akun @SBYudhoyono tersebut. Ada alasan dan ketertarikan tersendiri bagi mereka yang mengikuti twitter @SBYudhoyono itu. Mereka menjadi pengikut dari akun pribadi Presiden Republik Indonesia itu, karena postingan pesan yang di informasikan pada akun @SBYudhoyono.Akun presiden tersebut juga hampir setiap harinya aktif dalam memposting pesan-pesan mengenai berbagai kejadian yang terjadi di Indonesia dan mengenai kegiatan- kegiatan yang dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.Sebagai pengguna aktif di twitter para mahasiswa juga mempunyai persepsi tersendiri terhadap pesan-pesan yang ditulis oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut, terutama mengenai dampak dari pesan-pesan yang ditulis pada akun

  @SBYudhoyono .

  Dari uraian latar belakang masalah tersebut, maka peneliti tertarik untuk mengetahui persepsi mahasiswa Untirta sebagai pengguna aktif twitter yang menjadi pengikut pada akun twiter @SBYudhoyono mengenai pesan-pesan yang diposting di akun twitter SBY.

  Alasan peneliti untuk meneliti persepsi sendiri, dikarenakan menurut Mulyana dalam buku “Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar” bahwa persepsilah

  7 yang menentukan seorang komunikan untuk menerima/mengabaikan pesan.

  Dengan meneliti persepsinya maka dapat diketahui bagaimana respon mahasiswa Untirta yang menjadi followers SBY mengenai pesan yang diposting di akun twitter @SBYudhoyono. Sedangkan pemilihan akun twitter SBY dalam penelitian ini karena merupakan Presiden Republik Indonesia dan orang yang paling berpengaruh di pemerintahan Indonesia.

  1.2 Rumusan Masalah

  Dari uraian latar belakang masalah diatas, maka masalah yang dapat dirumuskan dalam penelitian ini adalah:

  “Persepsi Mahasiswa Untirta Mengenai Pesan Di Akun Twitter SBY”.

  1.3 Identifikasi Masalah

  Dari beberapa uraian latar belakang masalah di atas, maka pokok masalah dalam penelitian ini dapat diidentifikasikan sebagai berikut :

  1. Bagaimana seleksi pesan yang masuk di akun twitter SBY ?

  2. Bagaimana pengorganisasian pesan yang masuk di akun twitter SBY ?

  3. Bagaimana interpretasi pesan yang masuk di akun twitter SBY ?

  1.3 Tujuan Penelitian

  Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dirumuskan diatas, maka penelitian ini bertujuan untuk :

  1. Mengetahui tingkat penyeleksian pesan oleh mahasiswa Untirta di akun twitter SBY.

  2. Mengetahui tingkat pengorganisasian pesan oleh mahasiswa Untirta di akun twitter SBY.

  3. Mengetahui tingkat interpretasi pesan di akun twitter SBY oleh mahasiswa Untirta.

1.4 Manfaat Penelitian

  Penelitian ini memberikan gambaran tentang persepsi mahasiswa Untirta mengenai pesan di akun twitter SBY. Manfaat yang dapat diambil adalah :

  1.1.1 Manfaat Teoritis Dengan adanya penelitian ini di harapkan dapat memberikan sumbangan yang bermanfaat untuk perkembangan dan kemajuan pengetahuan terutama dalam ranah ilmu komunikasi, khususnya mengenai kajian ilmu komunikasi pada komunikasi massa di media baru (New Media) yang di lakukan oleh Pemerintah Republik Indonesia.

  1.1.2 Manfaat Praktis Dengan adanya penelitian ini di harapkan dapat memberikan sumbangan yang bermanfaat untuk perkembangan dan kemajuan pengetahuan terutama dalam ranah ilmu komunikasi, khususnya mengenai kajian ilmu komunikasimassa pada media baru (New Media)yang dilakukan oleh pemerintah terutama oleh Presiden Republik Indonesia.

BAB II DESKRIPSI TEORI

2.1 Komunikasi Massa Pada hakikatnya ilmu komunikasi adalah proses pernyataan manusia.

  Yang dinyatakan itu adalah pikiran atau perasaan seseorang kepada orang lain

  8 dengan menggunakan bahasa sebagai alat penyalurnya.

  Esensi dalam proses komunikasi adalah untuk memperoleh kesamaan makna di antara orang yang terlibat dalam prosses komunikasi antar manusia.

  Menurut pandangan Ruesch dan Bateson dalam Liliweri (1994) bahwa tingkatan yang paling penting dalam komunikasi manusia adalah komunikasi antar pribadi yang diartikan sebagai relasi individual dengan orang lain dalam konteks sosialnya. Melalui proses ini, individu menyesuaikan dirinya dengan orang lain melalui proses yang disebut pengiriman (transmitting) dan penerimaan

  9 (receiving).

  Komunikasi massa diartikan sebagai pesan dikomunikasikan menggunakan media massa pada sejumlah besar orang. Media massa yang dimaksud antara lain televisi, surat kabar dan radio. Melihat pola komunikasi yang kemukakan, maka ia melibatkan sejumlah khalayak yang tersebar,

  10 heterogen, dan anonim dengan pesan secara serentak dan sesaat.

  Liliweri sendri berpendapat, bahwa komunikasi massa sebanarnya sama seperti bentuk komunikasi lainnya, dalam arti memiliki unsur-unsur seperti: sumber (orang), bidang pengalaman, pesan, saluran, gangguan dan hambatan, efek, konteks maupun umpan balik. Sekalipun berbagai pengertian komunikasi massa telah dikemukakan oleh berbagai kepustakaan, namun demikian secara umum komunikasi massa sebenarnya merupakan suatu proses yang melukiskan bagaimana komunikator secara professional menggunakan teknologi pembagi dalam menyebar luaskan pengalaman yang melampaui jarak untuk mempengaruhi

  11 khalayak dalam jumlah yang banyak.

  Komunikasi massa memiliki suatu unsur yang istimewa, yaitu penggunaan saluran. Teknologi pembagi atau media dengan massa yang disebut saluran itu dipergunakan untuk mengirimkan pesan yang melintasi jarak jauh, misalnya buku, pamphlet, majalah, surat kabar, warkat pos, rekaman-rekaman, televisi, gambar- gambar poster, dan bahkan saat ini ditambah lagi dengan computer serta

  12 aplikasinya dengan jaringan telepon serta satelit.

  10

2.1.1 Ciri-ciri Komunikasi Massa

  13 Menurut Nurudin komunikasi massa memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

  1) Komunikator dalam komunikasi massa melembaga Komunikator dalam komunikasi massa merupakan gabungan antar berbagai macam unsur dan pekerjaan satu sama lain dalam sebuah lembaga. Lembaga yang dimaksud di sini menyerupai sebuah sistem. Sistem itu adalah “sekelompok orang, pedoman dan media yang melakukan suatu kegiatan mengolah, menyimpan, menuangkan ide, gagasan, symbol, lambang menjadi pesan dalam membuat sebuah keputusan untuk menjadi satu kesepakatan dan saling mengerti satu sama lain dengan mengolah pesan itu menjadi sumber informasi. 2) Komunikan dalam komunikasi massa bersifat heterogen

  Komunikan atau khalayak yang merupakan kumpulan anggota masyarakat terlibat dalam proses komunikasi massa sebagai sasaran yang dituju komunikator bersifat heterogen. Keberadaan mereka terpencar- pencar, satu sama lain tidak saling mengenal, dan tidak memiliki kontak pribadi, mereka saling berbeda dalam berbagai hal, seperti jenis kelamin, usia, agama, ideologi, pekerjaan, pendidikan, pengalaman, kebudayaan,

  14 pandangan hidup, keinginan, dan cita-cita.

  3) Pesan bersifat umum

  Pesan-pesan dalam komunikasi massa tidak ditunjukan kepada satu orang atau satu kelompok masyarakat tertentu. Dengan kata lain, pesan- pesannya ditunjukan kepada masyarakat yang plural, sehingga pesan- pesannya pun tidak boleh bersifat khusus.

  4) Komunikasinya berlangsung satu arah Pada komunikasi massa komunikasinya berlangsung satu arah

  (one-way communication) ini berarti tidak terdapat arus balik kepada komunikator. Arus balik dalam komunikasi massa ini tidak dapat diketaui seketika oleh komunikator, atau dengan lain perkataan hanya dapat

  15 diketahui setelah proses komunikasi.

  5) Komunikasi massa menimbulkan keserempakan Dalam komunikasi massa ada keserempakan dalam proses penyebaran pesannya. Keserempakan di sini berarti khalayak bisa menikmati media massa tersebut hampir bersamaan. 6) Komunikasi massa mengandalkan peralatan teknis

  Peralatan teknis adalah sebuah keniscayaan yang sangat dibutuhkan media massa. Tidak lain agar proses pemancaran atau penyebaran pesannya lebih cepat dan serentak kepada khalayak yang tersebar.

  7) Komunikasi Massa dikontrol oleh gatekeeper

  Gatekeeper atau yang sering disebut pentapis informasi/palang

  pintu/penjaga gawang, adalah orang yang sangat berperan dalam penyebaran informasi melalui media massa. Gatekeeper ini berfungsi sebagai orang yang ikut menambah atau mengurangi, menyederhanakan, mengemas agar informasi yang disebarkan lebih mudah dipahami.Gatekeeper yang dimaksud antara lain reporter, editor film/surat kabar/buku manajer pemberitaan, penjaga rubrik, kameraman, sutradara dan lembaga sensor film yang semuannya mempengaruhi, bahan-bahan yang akan dikemas dalam sebuah pesan-pesan dari media massa masing- masing.

2.2 Media Baru

  Istilah „media baru‟ (new media) telah digunakan sejak tahun 1969-an dan telah mencakup seperangkat teknologi komunikasi terapan yang semakin berkembang dan beragam. Editor dari buku “Handbook of New Media”, menunjuk kesulitan untuk menyebutkan apa saja yang termasuk dalam „media baru‟. Mereka memilih untuk mendefinisikan dengan cara yang berbeda, menghubungkan antara teknologi informasi dan komunikasi (ICT) dengan konteks sosial yang berhubungan yang menyatukan tiga elemen: alat dan artefak teknologi; aktivitas, praktik, dan penggunaan; dan tatanan serta organisasi sosial yang terbentuk di

  16 sekeliling alat dan praktik tersebut.

  McQual menyatakan „media baru‟ adalah berbagai perangkat teknologi komunikasi yang berbagi ciri yang sama yang mana selain baru di mungkinkan dengan digitalisasi dan ketersediaannya yang luas untuk penggunaan pribadi yang berjudul „internet‟, terutama pada penggunaan publik, seperti berita daring, iklan, aplikasi penyiaran (termasuk mengunduh musik, dan lain-lain), forum dan aktifitas diskusi, World Wide Web (WWW), pencarian informasi, dan potensi pembentukan komunitas tertentu. Kita tidak terlalu berfokus dengan e-mail

  17 pribadi, permainan game, dan beberapa layanan pribadi lainnya di internet.

  Percobaan untuk mencirikan media baru, terutama sebagaimana yang dilambangkan oleh internet, telah dihambat oleh keragaman penggunaan dan pengawasan sebagaimana juga ketidak pastian masa depan mereka. Komputer yang diterapkan pada komunikasi telah diterapkan memproduksi banyak kemungkinan varian, tidak ada satupun yang dominan.Postmes dan kawan-kawan (1998) menggambarkan komputer sebagai teknologi komunikasi yang secara unik

  18 tidak berdedikasi.

  Rice (1999) berpendapat bahwa tidak menguntungkan untuk mencoba mencirikan tiap media menurut sifat-sifat khususnya.Keragaman kategori „media baru‟ dan sifat mereka yang terus berubah memberikan batasan yang jelas pembentukan teori mengenai „dampak‟ mereka. Walaupun demikian, kita dapat mengidentifikasikan lima kategori utama „media baru‟ yang sama-sama memiliki kesamaan saluran tertentu dan kurang lebih dibedakan berdasarkan jenis

  19

  penggunaan, konten, dan konteks, seperti berikut ini : 1) Media komunikasi antar pribadi (interpersonal communication media)

  Meliputi telepon (yang semakin mobile) dan surat elektronik (terutama untuk pekerjaan, tetapi menjadi semakin personal). Secara umum, konten bersifat pribadi dan mudah dihapus dan hubungan yang tercipta dan dikuatkan lebih penting dari pada informasi yang disampaikan. 2) Media permainan interaktif (interactive play media)

  Media ini terutama berbasis komputer dan video game, ditambah peralatan realitas virtual. Inovasi utamanya terletak pada interaktivitas dan mungkin dominasi dari kepuasan „proses‟ atas „penggunaan‟. 3) Media pencarian informasi (information search medai)

  Ini adalah kategori yang luas, tetapi internet/WWW merupakan contoh yang paling penting, dianggap sebagai perpustakaan dan sumber data yang paling akurat, aktualitas, dan eksesibilitasnya belum pernah ada sebelumnya. Posisi mesin pencari telah menjadi sangat penting sebagai alat bagi para pengguna sekaligus sebagai sumber pendapat untuk internet.Di samping internet, telepon (mobile) juga semakin menjadi saluran penerimaan informasi, sebagaimana juga teleteks yang disiarkan dan layanan data radio.

  4) Media partisipasi kolektif (collective participatory media) Kategorinya khususnya meliputi penggunaan internet untuk berbagi dan bertukar informasi, gagasan, dan pengalaman, serta untuk mengembangkan hubungan pribadi aktif (yang diperantarai komputer).Situs jejaring sosial termasuk dalam kelompok ini.Penggunanya berkisar dari yang murni peralatan hingga afektif dan emosional.

  Acuan utamanya adalah penggunaan media untuk menerima atau mengunduh konten yang di masa lalu biasanya disiarkan atau disebarkan dengan metode lain yang serupa. Menonton film dan acara televise atau mendengarkan radio dan musik adalah kegiatan yang utama.

  2.3 Pesan

  Dalam bahasa Inggris pesan disebut message, content, atau information, merupakan salah satu unsure dalam komunikasi yang teramat penting, karena salah satu tujuan dari komunikasi yaitu menyampaikan atau menginformasikan pesan itu sendiri.

  Menurut Hafied Canggara dalam bukunya pengantar ilmu komunikasi pesan yang dimaksud dalam proses komunikasi adalah sesuatu yang disampaikan dengan cara tatap muka atau melalui media komunikasi. Isinya berupa ilmu

  20

  pengetahuan, hiburan, informasi, nasehat, atau propaganda. Di twitter sendiri

  

Update status dinamakan pesan singkat untuk melakukan update terhadap

  terhadap status di twitter. Karena hanya berupa pesan singkat, maka jumlah

  21 karakter yang bisa diketik hanya terbatas maksimal 140 karakter.

  2.4 Internet

  Internet singkatan dari Interconnection Networking, diartikan sebagai

  22

  jaringan komputer dalam skala yang sangat luas/mendunia. Internet merupakan sistem jangkauan dunia (worldwide) dari jaringan yang saling terhubung, menggunakan infrastruktur telekomunikasi yang saat ini mendukung sejumlah besar jenis pertukaran komunikasi berbasis komputer, termasuk konsultasi basis data, Website dan halaman situs, interaksi perbincangan, surat elektronik, berbagai jenis jual beli elektronik, dan transaksi keuangan. Akses kepada internet masih dibatasi kepada ongkos pengguna, ditambah dengan batasan bahasa,

  23 budaya, dan literasi komputer.

  Internet merupakan jaringan longgar dari ribuan jaringan komputer yang menjangkau jutaan orang di seluruh dunia. Internet adalah jaringan global dari komputer-komputer yang saling terhubung di mana individu yang terhubung dengan sebuah jaringan berkomunikasi dengan komputer manapun dari ribuan komputer lain jika jaringan tersebut juga tersambungkan dengan berbagai jaringan. Internet merupakan suatu media yang sangat besar manfaatnya, maka tidaklah berlebihan jika disebut sebagai cyberspace komunikasi baru dari

  24 masyarakat dunia.

  Ciri utama internet sebagai media seperti yang dikatakan oleh McQuail dalam buku “Teori Komunikasi Massa McQuail”, tanpa membedakan antara aspek „media‟ dan „lembaga‟. Ciri-ciri utama internet sebagai media yaitu :

  1) Teknologi berbasis komputer 2) Karakternya hibrida, tidak berdedikasi, fleksibel 3) Potensi interaktif 4) Fungsi publik dan privat 5) Peraturan yang tidak ketat 6) Kesaling terhubungan 7) Ada di mana-mana/tidak tergantung lokasi

  8) Dapat diakses individu sebagai komunikator 9) Media komunikasi massa dan pribadi.

  Rachmat Kriyanto dalam bukunya “Public Relations Writing”

  25

  mengemukakan lima karakteristik internet :

  1. Desentralisasi Dapat diartikan pusat informasi tidak lagi pada pemasok komunikasi.Setiap individu, kelompok, institusi, bisa menjadi pemasok komunikasi.Individu bisa membuat web sendiri, begitu pula dengan institusi.