LAPORAN AKHIR PROYEK OBSERVASI PEMBELAJA
LAPORAN AKHIR
PROYEK OBSERVASI PEMBELAJARAN GEOMETRI ANALITIK
DI MTs MATHALIBUL HUDA MLONGGO JEPARA
Dosen Pengampu
Ardhi Prabowo, S.Pd., M.Pd.
Disusun oleh
1. Tri Puji Lestari
(4101415082)
2. Irvana Lu’luatul K.
(4101415116)
3. Luluk Syarifatun N. (4101415132)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2016
2
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, serta inayah-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan Laporan Akhir Proyek Observasi. Laporan ini dibuat guna
memenuhi tugas akhir mata kuliah Geometri Analitik yang diberikan kepada
Bapak Ardhi Prabowo.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan bantuan, sehingga laporan observasi ini bisa selesai tepat pada
waktunya. Laporan observasi ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak
kesalahan-kesalahan, terutama dalam segi penyusunan, bahasa dan penulisannya.
Untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi
sempurnanya laporan observasi ini.
Semoga, laporan observasi ini memberi banyak pengetahuan dan gambaran
mengenai pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah dan bisa bermanfaat
bagi semua pihak.
Semarang, November 2016
Penulis
3
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ...........................................................................................1
LEMBAR PENGESAHAN ....................................................................................2
KATA PENGANTAR...............................................................................................3
DAFTAR ISI............................................................................................................4
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................5
1.1
Latar Belakang....................................................................................5
1.2
Rumusan Masalah...............................................................................5
1.3
Tujuan.................................................................................................6
1.4
Manfaat...............................................................................................6
BAB II METODOLOGI .........................................................................................8
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN................................................................10
1.1 Hasil Analisis Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Matematika Sma.........10
1.2 Skenario Pembelajaran Bab Lingkaran..................................................18
1.3 Skenario Pembelajaran Bab Teorema Pytaghoras .................................34
BAB IV PENUTUP ..............................................................................................43
4.1 Kesimpulan.............................................................................................43
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................44
LAMPIRAN ..........................................................................................................45
4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
LATAR BELAKANG
Roda kendaraan berbentuk lingkaran dengan jari-jari yang sama
panjang, lemari pakaian yang kita gunakan berbentuk balok dan masih
banyak lainnya. Ini merupakan bentuk nyata dari lingkaran, balok di geometri
dalam kehidupan sehari-hari. Geometri merupakan salah satu materi yang
diajarkan dalam matematika dan merupakan materi tertua juga.
Dalam laporan ini, penulis ingin mengetahui berbagai macam materi
Geometri Analitik yang diajarkan di sekolah dan bagaimana pelaksanaannya
berdasarkan kurikulum 2013 di tingkat sekolah menengah pertama. Penulis
membuat laporan ini dengan melakukan observasi di MTs MATHALIBUL
HUDA MLONGGO JEPARA. Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas
akhir mata kuliah Geometri Analitik. Dalam laporan ini akan dijabarkan
sebuah skenario pembelajaran yang bisa digunakan dalm pembelajaran materi
Geometri Analitik.
Dengan adanya laporan ini maka penulis maupun pembaca dapat
mengetahui materi Geometri Analitik apa saja yang diajarkan di sekolah
tingkat menegah pertama, mengetahui bagaimana cara
guru dalam
memberikan pengajaran tentang materi geometri terhadap para siswanya, dan
mengetahui bagaimana mengatasi kendala dalam pembelajaran. Kemudian
sebagai calon guru hendaknya kita dapat mempersiapkan diri secara baik
dalam kemampuan memahami materi maupun keterampilan mengajar.
1.2
RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana pembagian materi Geometri Analitik yang diajarkan di
sekolah menengah pertama?
5
2. Bagaimana metode dan media pembelajaran materi Geometri Analitik
yang diajarkan guru terhadap siswanya?
3. Bagaimana skenario pembelajaran materi Geometri Analitik yang
menjadi objek observasi ini?
4. Bagaimana mengatasi kendala-kendala yang muncul dalam pembelajaran
Geometri Analitik?
5. Bagaimana tujuan pembelajaran dan materi yang diajarkan pada KD
yang kami pilih sebagai objek observasi ini?
1.3 TUJUAN
Dari masalah-masalah yang telah dirumuskan, maka tujuan penulis dalam
membuat laporan ini adalah,
1. Mengetahui beberapa materi Geometri Analitik yang diajarkan di sekolah
menengah pertama dan pembagianya di kelas VII, VIII, dan IX.
2. Mengetahui metode yang digunakan guru dalam pembelajaran materi
tentang Geometri Analitik.
3. Mengetahui skenario pembelajaran yang dilakukan guru di dalam kelas.
4. Mengetahui beberapa kendala dalam pembelajaran tentang Geometri
Analitik dan cara mengatasi kendala dalam pembelajaran tersebut.
5. Mengetahui tujuan pembelajaran dan materi yang diajarkan pada KD
yang dipilih menjadi objek observasi ini.
1.4
MANFAAT
Manfaat yang ingin penulis dapatkan dari penyusunan laporan ini adalah
1. Penulis maupun pembaca dapat mengetahui berbagai macam materi
tentang Geometri Analitik yang diajarkan di sekolah menengah pertama
dan pembagiannya di kelas VII, VIII dan IX.
6
2. Penulis maupun pembaca dapat mengetahui metode pembelajaran oleh
guru kepada siswanya terkait materi Geometri Analitik.
3. Penulis maupun pembaca dapat mengetahui skenario pembelajaran yang
dilakukan guru di dalam kelas.
4. Penulis maupun pembaca dapat mengetahui beberapa kendala dalam
pembelajaran tentang Geometri Analitik dan mengetahui cara mengatasi
kendala dalam pembelajaran tersebut.
5. Penulis maupun pembaca dapat mengetahui tujuan pembelajaran dan
materi yang diajarkan pada KD yang dipilih menjadi objek observasi ini.
7
BAB II
METODOLOGI
Metode yang digunakan dalam menyusun laporan ini adalah observasi,
wawancara, diskusi dan kapustakaan. Sebelum penulis mendatangi sekolah yang
bersangkutan, terlebih dahulu melakukan persiapan yaitu dengan membaca dan
menganalisis KTSP dan kurikulum 2013 mata pelajaran matematika tingkat
sekolah menengah pertama. Tim penulis memilah materi apa saja yang ada di
SMP terkait Geometri Analitik. Setelah itu penulis mempersiapkan pertanyaan
wawancara yang akan penulis tanyakan kepada salah satu guru matematika dan
membuat surat izin untuk observasi.
Untuk melakukan observasi ini, awalnya penulis ingin mengunjungi SMP
A. Akan tetapi saat kami melakukan kunjungan ke SMP tersebut, ternyata hanya
ada satu guru matematika. Jadi karena kami mengunjungi SMP tersebut dengan
kelompok lain, kami tidak jadi melakukan observasi di SMP tersebut dan
mencoba mencari SMP yang lain.
Selanjutnya penulis merencanakan lagi kunjungan ke SMP lain. Penulis
berencana mengunjungi SMP B. Penulis menghubungi dan mengatur pertemuan
dengan salah satu guru matematika di SMP tersebut. Akan tetapi penulis masih
belum bisa menemui beliau. Dikarenakan disetiap waktu pertemuan yang sudah
disepakati bersama, beliau ada acara lain yang tidak bisa ditinggalkan. Dengan
berbagai pertimbangan penulis memutuskan untuk mencoba mencari SMP yang
lain lagi.
Kemudian penulis berencana mengunjungi SMP C. Penulis menghubungi
salah satu guru matematika di SMP tersebut dan mengatur pertemuan dengan
beliau. Akhirnya penulis bisa melakukan observasi dan wawancara dengan salah
satu guru matematika di SMP C. Beliau bernama .......
Setelah
penulis mendapatkan keterangan dari guru mengenai materi
Geometri Analitik di sekolah, bagaimana metode pengajarannya, bagaimana
skenario, serta tujuan pembelajarannya dan apa saja materi yang diajarkan pada
KD yang terpilih sebagai objek observasi ini maka penulis melakukan diskusi
8
untuk membahas serta menelaah keterangan yang telah didapatkan. Selain diskusi,
penulis juga melakukan tinjauan pustaka. Yaitu penulis mencoba mencari bahan
dan sumber-sumber bacaan dari buku maupun internet untuk membantu penulis
dalam menyusun skenario pembelajaran maupun laporan akhir.
9
HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 HASIL ANALISIS KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN
MATEMATIKA SMP
Berikut hasil analisis dari Kurikulum 2013 mata pelajaran Matematika SMP.
KELAS VII:
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
1.Menghargai
dan 1.1. Menghargai dan menghayati ajaran
menghayati
ajaran
agama yang dianutnya
agama yang dianutnya
2.Menghargai
dan 2.1. Menunjukkan sikap logis, kritis,
menghayati perilaku
analitik,
konsisten
dan
teliti,
jujur,
disiplin,
bertanggung jawab, responsif, dan tidak
tanggungjawab,
mudah menyerah dalam memecahkan
peduli
(toleransi,
masalah.
gotong
royong), 2.2. Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri,
santun, percaya diri,
dan ketertarikan pada matematika serta
dalam
berinteraksi
memiliki rasa percaya pada daya dan
secara efektif dengan
kegunaan matematika, yang terbentuk
lingkungan sosial dan
melalui pengalaman belajar.
alam dalam jangkauan 2.3. Memiliki sikap terbuka, santun,
pergaulan
dan
objektif, menghargai pendapat dan
keberadaannya
karya teman dalam interaksi kelompok
maupun aktivitas sehari-hari.
3.Memahami
3.1.Membandingkan
dan
mengurutkan
pengetahuan (faktual,
beberapa bilangan bulat dan pecahan
konseptual,
dan
serta menerapkan operasi hitung
prosedural)
bilangan bulat dan bilangan pecahan
berdasarkan rasa ingin
dengan memanfaatkan berbagai sifat
tahunya tentang ilmu
operasi
pengetahuan,
3.2.Menjelaskan pengertian himpunan,
teknologi,
seni,
himpunan
bagian,
komplemen
budaya
terkait
himpunan, operasi himpunan dan
fenomena
dan
menunjukkan contoh dan bukan contoh
kejadian tampak mata 3.3.Menyelesaikan
persamaan
dan
pertaksamaan linear satu variabel
3.4.Memahami konsep perbandingan dan
10
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
menggunakan bahasa perbandingan
dalam mendeskripsikan hubungan dua
besaran atau lebih.
3.5.Memahami pola dan menggunakannya
untuk
menduga
dan
membuat
generalisasi (kesimpulan).
3.6.Mengidentifikasi sifat-sifat bangun
datar dan menggunakannya untuk
menentukan keliling dan luas.
3.7.Mendeskripsikan lokasi benda dalam
koordinat Cartesius.
3.8.Menaksir dan menghitung luas
permukaan bangun datar yang tidak
beraturan
dengan
menerapkan
prinsip-prinsip geometri.
3.9.Memahami
konsep
transformasi
(dilatasi,
translasi,
pencerminan,
rotasi) menggunakan objek-objek
geometri.
3.10.Menemukan peluang empirik dari data
luaran (output) yang mungkin diperoleh
berdasarkan sekelompok data.
3.11.Memahami teknik penyajian data dua
variabel menggunakan tabel, grafik
batang, diagram lingkaran, dan grafik
garis.
4. Mencoba, mengolah,
dan menyaji dalam
ranah
konkret
(menggunakan,
mengurai, merangkai,
memodifikasi,
dan
membuat) dan ranah
abstrak
(menulis,
membaca, menghitung,
menggambar,
dan
mengarang)
sesuai
4.1 Menggunakan pola dan generalisasi
untuk menyelesaikan masalah.
4.2 Menggunakan konsep aljabar dalam
menyelesaikan masalah aritmatika sosial
sederhana.
4.3 Membuat dan menyelesaikan model
matematika dari masalah nyata yang
berkaitan dengan persamaan dan
pertidaksamaan linier satu variabel.
4.4 Menggunakan konsep perbandingan
untuk menyelesaikan masalah nyata
11
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
dengan yang dipelajari
dengan menggunakan tabel dan grafik
di sekolah dan sumber 4.5 Menyelesaikan permasalahan dengan
lain yang sama dalam
menaksir besaran yang tidak diketahui
sudut pandang/teori
menggunakan grafik
4.6 Menerapkan prinsip-prinsip transformasi
(dilatasi, translasi, pencerminan, rotasi)
dalam memecahkan permasalahan nyata
4.7 Menyelesaikan permasalahan nyata
yang terkait penerapan sifat-sifat
persegi panjang, persegi, trapesium,
jajargenjang, belah ketupat, dan
layang-layang
4.8
Mengumpulkan,
mengolah,
menginterpretasi, dan menyajikan data
hasil pengamatan dalam bentuk tabel,
diagram, dan grafik
4.9 Melakukan
percobaan
untuk
menemukan peluang empirik dari
masalah nyata serta menyajikannya
dalam bentuk tabel dan grafik
KELAS VIII:
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
1.
Menghargai dan 1.1 Menghargai dan menghayati ajaran
menghayati
ajaran agama yang dianutnya
agama yang dianutnya
2.
Menghargai dan 2.1 Menunjukkan sikap logis, kritis,
menghayati
perilaku
analitik,
konsisten
dan
teliti,
jujur,
disiplin,
bertanggung jawab, responsif, dan tidak
tanggungjawab, peduli
mudah menyerah dalam memecahkan
(toleransi,
gotong
masalah.
royong),
santun, 2.2 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri,
percaya diri, dalam
dan ketertarikan pada matematika serta
berinteraksi
secara
memiliki rasa percaya pada daya dan
efektif
dengan
kegunaan matematika, yang terbentuk
12
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
lingkungan sosial dan
melalui pengalaman belajar.
alam dalam jangkauan 2.3 Memiliki sikap terbuka, santun,
pergaulan
dan
objektif, menghargai pendapat dan karya
keberadaannya
teman dalam interaksi kelompok
maupun aktivitas sehari-hari.
3.
Memahami dan
menerapkan
pengetahuan (faktual,
konseptual,
dan
prosedural)
berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu
pengetahuan,
teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan
kejadian tampak mata
3.1
Menerapkan operasi aljabar yang
melibatkan bilangan rasional
3.2 Menentukan nilai variabel persamaan
linear dua variabel dalam konteks nyata
3.3 Menentukan nilai persamaan kuadrat
dengan satu variabel yang tidak
diketahui
3.4 Menentukan persamaan garis lurus dan
grafiknya
3.5 Menyajikan fungsi dalam berbagai
bentuk relasi, pasangan berurut, rumus
fungsi, tabel, grafik, dan diagram
3.6 Mengidentifikasi unsur, keliling, dan
luas dari lingkaran
3.7 Menentukan hubungan sudut pusat,
panjang busur, dan luas juring
3.8 Memahami Teorema Pythagoras
melalui alat peraga dan penyelidikan
berbagai pola bilangan
3.9 Menentukan luas permukaan dan
volume kubus, balok, prisma, dan
limas
3.10 Menggunakan koordinat Cartesius
dalam menjelaskan posisi relatif
benda terhadap acuan tertentu
3.11 Menaksir dan menghitung luas
permukaan dan volume bangun
13
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
ruang yang tidak beraturan dengan
menerapkan geometri dasarnya
3.12 Memahami konsep perbandingan
dengan menggunakan tabel, grafik, dan
persamaan
3.13 Menemukan peluang empirik dan
teoritik dari data luaran (output) yang
mungkin
diperoleh
berdasarkan
sekelompok data nyata
3.14 Memahami teknik penyajian data dua
variabel menggunakan tabel, grafik
batang, diagram lingkaran, dan grafik
garis
dengan
komputer
serta
menganalisis hubungan antar variabel
4. Mengolah, menyaji,
dan menalar dalam
ranah
konkret
(menggunakan,
mengurai, merangkai,
memodifikasi,
dan
membuat) dan ranah
abstrak
(menulis,
membaca, menghitung,
menggambar,
dan
mengarang)
sesuai
dengan yang dipelajari
di sekolah dan sumber
lain yang sama dalam
sudut pandang/teori
4.1 Membuat dan menyelesaikan model
matematika dari masalah nyata yang
berkaitan dengan persamaan linear dua
variabel
4.2 Menggunakan konsep perbandingan
untuk menyelesaikan masalah nyata
dengan menggunakan tabel, grafik, dan
persamaan
4.3 Menggunakan pola dan generalisasi
untuk menyelesaikan masalah nyata
4.4 Menyelesaikan permasalahan dengan
menaksir besaran yang tidak diketahui
menggunakan grafik, aljabar, dan
aritmatika
4.5 Menggunakan Teorema Pythagoras
untuk
menyelesaikan
berbagai
masalah
4.6 Menyelesaikan permasalahan nyata
yang terkait penerapan hubungan
sudut pusat, panjang busur, dan luas
juring
14
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
4.7 Mengumpulkan,
mengolah,
menginterpretasi, dan menampilkan data
hasil pengamatan dalam bentuk tabel,
diagram, dan grafik dari dua variabel
serta mengidentifikasi hubungan antar
variabel
4.8 Melakukan percobaan untuk menemukan
peluang empirik dari masalah nyata serta
membandingkannya dengan peluang
teoritik
KELAS IX:
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
1.
Menghargaidan 1.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama
menghayati ajaran
yang dianutnya
agama
yang
dianutnya
2. Menghargai dan 2.1 Menunjukkan sikap logis, kritis, analitik,
menghayati
konsisten dan teliti, bertanggung jawab,
perilaku
jujur,
responsif, dan tidak mudah menyerah dalam
disiplin,
memecahkan masalah.
tanggungjawab,
2.2 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan
peduli (toleransi,
ketertarikan pada matematika serta memiliki
gotong
royong),
rasa percaya pada daya dan kegunaan
santun,
percaya
matematika,
yang
terbentuk
melalui
diri,
dalam
pengalaman belajar.
berinteraksi secara 2.3 Memiliki sikap terbuka, santun, objektif,
efektif
dengan
menghargai pendapat dan karya teman dalam
lingkungan sosial
interaksi kelompok maupun aktivitas seharidan alam dalam
hari.
jangkauan
pergaulan
dan
keberadaannya
15
KOMPETENSI
INTI
3. Memahami dan
menerapkan
pengetahuan
(faktual,
konseptual,
dan
prosedural)
berdasarkan
rasa
ingin
tahunya
tentang
ilmu
pengetahuan,
teknologi,
seni,
budaya
terkait
fenomena
dan
kejadian
tampak
mata
KOMPETENSI DASAR
3.1
Memahami sifat-sifat bilangan berpangkat
dan bentuk akar dalam suatu permasalahan
3.2 Memahami operasi aljabar yang melibatkan
bilangan berpangkat bulat dan bentuk akar
3.3 Menganalisis sifat-sifat fungsi kuadrat
ditinjau dari koefisien dan determinannya
3.4 Memahami perbandingan bertingkat dan
persentase,
serta
mendeskripsikan
permasalahan menggunakan tabel, grafik,
dan persamaan
3.5 Menentukan orientasi dan lokasi benda
dalam koordinat kartesius serta menentukan
posisi relatif terhadap acuan tertentu
3.6 Memahami konsep kesebangunan dan
kekongruenan
geometri
melalui
pengamatan
3.7 Menentukan luas selimut dan volume
tabung, kerucut, dan bola
3.8 Menaksir dan mengitung luas permukaan
bangun datar dan bangun ruang yang
tidak beraturan dengan menerapkan
kombinasi geometri dasarnya
3.9
Menentukan peluang suatu kejadian
sederhana secara empirik dan teoritik
3.10 Menerapkan pola dan generalisasi untuk
membuat prediksi
3.11 Menentukan nilai rata-rata, median, dan
modus dari berbagai jenis data
3.12 Memilih teknik penyajian data dua variabel
dan mengevaluasi keefektifannya, serta
menentukan hubungan antar variabel
berdasarkan
data
untuk
mengambil
kesimpulan
3.13 Memahami konsep ruang sampel suatu
percobaan
3.14 Memilih strategi dan aturan-aturan yang
16
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
sesuai
untuk
permasalahan
4.
Mengolah,
menyaji,
dan
menalar
dalam
ranah
konkret
(menggunakan,
mengurai,
merangkai,
memodifikasi, dan
membuat)
dan
ranah
abstrak
(menulis,
membaca,
menghitung,
menggambar, dan
mengarang) sesuai
dengan
yang
dipelajari
di
sekolah dan sumber
lain yang sama
dalam
sudut
pandang/teori
memecahkan
suatu
4.1 Menyelesaikan permasalahan nyata yang
berkaitan dengan persamaan linear dua
variabel, sistem persamaan linear dua
variabel, dan atau fungsi kuadrat
4.2 Menggunakan konsep perbandingan untuk
menyelesaikan masalah nyata mencakup
perbandingan bertingkat dan persentase
dengan menggunakan tabel, grafik, dan
persamaan
4.3 Menyelesaikan
permasalahan
dengan
menaksir besaran yang tidak diketahui
menggunakan berbagai modifikasi aljabar dan
aritmatika
4.4 Mengenal pola bilangan, barisan, deret, dan
semacam,
dan
memperumumnya;
menggunakan untuk menyelesaikan masalah
nyata serta menemukan masalah baru
4.5 Menyelesaikan permasalahan nyata hasil
pengamatan
yang
terkait
penerapan
kesebangunan dan kekongruenan
4.6 Mengumpulkan, mengolah, menginterpretasi,
dan menampilkan data hasil pengamatan
dalam bentuk tabel dan berbagai grafik serta
mengidentifikasi hubungan antar variabel
serta mengambil kesimpulan
4.7 Menerapkan prinsip-prinsip peluang untuk
menyelesaikan masalah nyata
4.8 Membuat
dan
menyelesaikan
model
matematika dari berbagai permasalahan nyata
Dari beberapa materi, penulis hanya mengambil dua materi di kelas 8 yaitu
Lingkaran dan teorema pythagoras.
17
1.3 SKENARIO PEMBELAJARAN BAB TEOREMA
PHYTAGORAS
Tempat
: MTs Mathalibul Huda Mlongo Jepara
Kelas/Semester : VIII/Semester 1
Mata Pelajaran
: Matematika
Materi Pokok
: Teorema Phytagoras
Alokasi waktu
: 2 x 45 menit (1 kali pertemuan)
Kurikulum
: 2013
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya.
2. Menghayati
dan
mengamalkan
perilaku
jujur,
disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami,
menerapkan,
pengetahuan
faktual,
berdasarkan
rasa
pengetahuan,
humaniora
konseptual,
ingin
teknologi,
dengan
menganalisis
prosedural
tahunya
tentang
ilmu
seni,
budaya,
dan
wawasan
kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab
fenomena
dan
kejadian,
serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
18
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan,
mengurai,
merangkai,
memodifikasi,
dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
1.1
Mengahayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya.
1.2 Menunjukkan sikap logis, kritis, analitis, konsisten dan teliti,
bertanggung jawab, reponsif, dan tidak mudah menyerah dalam
memecahkan masalah.
1.3 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan ketertarikan pada
matematika serta memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan
matematika, yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
2.1
Memiliki
bekerjasama,
motivasi
konsisten,
internal,
sikap
kemampuan
disiplin,
rasa
percaya diri dan sikap toleransi dalam perbedaan
strategi berpikir dalam memilih dan menerapkan
strategi menyelesaikan masalah.
2.2 Mampu mentransformasi diri dalam berperilaku
jujur, tangguh menghadapi masalah, kritis, dan
disiplin
dalam
melakukan
tugas
belajar
matematika.
3.14 Memahami Teorema Phytagoras melalui alat peraga dan
penyelidikan berbagai pola bilangan.
Indikator:
Menjelaskan konsep segitiga
19
Menjelaskan hipotenusa pada segitiga siku-siku
Menjelaskan
kosep
luas
daerah
pada
sisi
segitiga siku-siku
Menjelaskan penemuan dalil pythagoras
Menentukan panjang sisi segitiga siku-siku jika
diketahui panjang dua sisi lainnya.
Mengenal tripel Pythagoras.
4.14 Menggunakan teorema pythagoras untuk menyelesaikan
berbagai masalah
4.15 Menggunakan pola dan generalisasi untuk menyelesaikan
masalah nyata.
Indikator :
Memecahkan masalah sehari-hari dengan menggunakan
dalil pythagoras.
C. TUJUAN PEMBALAJARAN
1. Siswa dapat menemukan Teorema Pythagoras
2. Siswa dapat menghitung panjang sisi segitiga siku-siku jika dua
sisi lain diketahui
3. Siswa
dapat
menggunakan
Teorema
Pythagoras
untuk
menyelesaikan masalah sehari-hari
4. Siswa dapat mengenal tripel Phytagoras.
5. Siswa
dapat
memahami
konsep
penggunaan
teorema phytagoras dalam kegiatan sehari dan
dapat menyelesaikan masalah-masalah yang ada
dengan teorema Phytagoras.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Konsep segitiga siku-siku.
2. Teorema Pythagoras.
20
3. Menemukan
Hubungan
antar
Panjang
Sisi
pada
Segitiga
Khusus.
4. Mengenal tripel Phytagoras.
5. Menyelesaikan
Permasalahan
Nyata
dengan
Teorema
Pythagoras
E. MODEL / METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan
: Saintifik
2. Model Pembelajaran
:Setengah
kooperatif
(cooperative
learning)
pembelajaran
dengan
tetap
mendapat penjelasan dari guru pengampu.
3. Metode
:Pengamatan, diskusi, tanya jawab,
penugasan.
F. MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media Pembelajaran
: papan tulis, laptop dan LCD.
2. Alat dan Bahan
: penggaris, spidol, lembar kerja
3. Sumber Belajar
: Buku Erlangga, lembar kerja siswa
dari buku SUKSES, buku pegangan guru pendamping.
G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Kesatu
Alokasi
Rincian Kegiatan
Pendahuluan/Kegiatan Awal
Waktu
15 menit
Siswa menjawab sapaan guru, berdoa,
dan mengondisikan diri siap belajar.
Guru memeriksa kehadiran siswa.
Guru mengingatkan kembali tentang
pelajaran
sebelumnyamelalui
tanya
jawab.
21
Guru menanyakan ada tugas atau tidak.
Melalui
Apersepsi
peserta
didik
diingatkan kembali mengenai persegi,
persegi panjang, segitiga.
Memberikan motivasi kepada siswa
dengan mengajukan pertanyaan “ada
berapa macam jenis-jenis segitiga”.
Mintalah
siswa
membaca
sebentar
sedikit cerita tentang Pythagoras.
Guru
menyampaikan
tujuan
pembelajaran.
Guru
menyampaikan
pokok-
pokok/cakupan materi pembelajaran.
Guru memotivasi siswa dalam kegiatan
pembelajaran,
apabila
materi
ini
dikuasai dengan baik oleh siswa maka akan
bermanfaat dalam pembahasan soal-soal.
Kegiatan Inti
65 menit
Guru dan siswa secara bersama-sama
membahas contoh tugas rumah.
Melalui demonstrasi, guru menjelaskan
cara menemukan teorema pythagoras
melalui persegi – persegi.
Dengan Tanya jawab Guru bersama siswa
membahas contoh- contoh pythagoras.
Menggunakan
beragam
pendekatan
pembelajaran, media pembelajaran, dan
sumber belajar lain.
Memfasilitasi terjadinya interaksi antar
peserta
didik serta
antara
peserta
22
didik dengan guru, lingkungan, dan
sumber belajar lainnya.
Guru
menjelaskan
mengenai
hubungan panjang sisi dalam
segitiga
khusus
yang
masih
berhubungan dengan teorema
phytagoras.
Guru
memberikan
beberapa
contoh yang berkaitan dengan
hubungan
panjang
sisi
pada
segitiga khusus dan menunjuk
beberapa peserta didik untuk
mengerjakan soal tersebut di
papan tulis.
Guru
menanyakan
kembali
materi yang sebelumnya telah
diajarkan
untuk
menguji
pemahaman peserta didik.
Guru
memberikan
materi
mengenai tripel Phytagoras dan
kegunaanya.
Guru membagi peserta didik
menjadi
dan
beberapa
kemudian
kelompok
memberikan
setiap kelompok permasalahan
yanng menggunakan teorema
Phytagoras.
Guru
mengintruksikan
setiap
kelompok untuk menganalisis
permasalahan
yang
sudah
23
diberikan
dan
kemudian
menjelaskan
bagaimana
penyelesaian
dari
permasalahan tersebut.
Guru mengamati diskusi yang
dilakukan peserta didik serta
mengamati
keaktifan
peserta
didik dalam berargumen.
Guru
mempersilahkan
setiap
kelompok
untuk
mempresentasikan
diskusinya
sehingga
hasil
secara
bergantian
setiap
siswa
bisa
mengetahui masalah apa yang
membutuhkan
teorema
Phytagoras dan bagaimana alur
penyelesaiannya.
Guru
menambahi
penjelasan
dari kelompok peserta didik.
Guru menilai kemampuan lisan
peserta didik.
Guru
kembali
menanyakan
pemahaman
siswa
keseluruhan
materi
mengenai
teorema
Phytagoras yang telah dibahas.
Guru
contoh
memberika
soal
keseluruhan
lagi
materi
beberapa
mengenai
teorema
Phytagoras.
Guru memberikan koreksi untuk
24
setiap soal yang diberikan.
Guru
mengadakan
untuk
menguji
post
test
pemahaman
siswa mengenai materi yang
sudah disampaikan.
Penutup
Guru mengarahkan siswa untuk
engerjakan soal latihan pada
lembar kerja siswa.
Siswa
bersama
menyimpulkan
pembelajaran
guru
materi
yang
telah
dipelajari.
Siswa
merefleksi penguasaan
materi yang telah dipelajari.
Siswa
melakukan
10 menit
evaluasi
pembelajaran.
Siswa
saling
memberikan
umpan balik hasil dari evaluasi
pembelajaran
yang
telah
mendengarkan
arahan
dicapai.
Siswa
guru
untuk
materi
pada
pertemuan selanjutnya.
H.1 LEMBAR KERJA SISWA(individu)
25
Mata Pelajaran
: Matematika
Materi Pokok
: Teorema Phytagoras
Sub Materi
: Hubungan segitiga khusus dengan penggunaan
teorema Phytagoras.
Kelas
1.
: VIII/Semester 1.
Tentukan apakah segitiga yang panjang sisinya berikut ini termasuk
segitiga siku-siku atau bukan!
2.
a.
12 cm, 13 cm, 5 cm
b.
13 cm, 7 cm, 14 cm
c.
8 cm, 15 cm, 17 cm
d.
7 cm, 24 cm, 25 cm
e.
6 cm, 6 cm, 6 cm
Teorema Pythagoras yang berlaku pada gambar adalah ...
Keterangan :
q
r
p = sisi ………………
q = sisi ………………
r = sisi ……………...
p
3.
Jika a = 18 dan b = 24, maka nilai c adalah ...
4.
Pada gambar di bawah ini, nilai b adalah ...
b
17
8
5.
Diketahui titik A (2, 1) titik B (17, 1) dan titik C (2, 21). Tentukan
panjang BC!
26
6.
Selidikilah apakah segitiga berikut merupakan segitiga sikusiku.Jelaskan.
7 cm
4 cm
8 cm
7.
Selidikilah apakah bilangan 5, 7, 9 merupakan tripel Pythagoras.
3.2SKENARIO PEMBELAJARAN BAB LINGKARAN
27
Nama Sekolah
: MTs.Mathalibul Huda Mlonggo Jepara
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: VIII/ 2
Alokasi Waktu: 2 X 40 menit
Kurikulum
: 2013
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual,
dan
prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
28
1. 1
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
Menghargai dan menghayati ajaran 1.1.1. Semangat dalam
agama yang dianutnya
mengikuti
pembelajaran
matematika,
sebagai
bentuk
rasa
syukur
kepada
Tuhan
yang
telah
memberi
kesempatan
mempelajari
2.1
Menunjukkan
analitik,
sikap
konsisten
matematika.
kritis, 2.1.1.
Menunjukkan
logis,
teliti,
sikap gigih (tidak
bertanggung jawab, responsif, dan
menyerah) dalam
tidak
memecahkan
mudah
dan
menyerah
dalam
memecahkan masalah.
masalah
yang
berkaitan dengan
lingkaran.
2.2. Memiliki rasa ingin tahu percaya diri 2.2.1 Suka mengamati
2.3
dan ketertarikan pada matematika serta
sesuatu
memiliki rasa percaya pada daya dan
berhubungan
kegunaan matematika, yang terbentuk
dengan lingkaran.
melalui pengalaman belajar
Memiliki sikap terbuka,
objektif,
menghargai
yang
santun,
pendapat
dan
karya teman dalam interaksi kelompok
maupun aktivitas sehari-hari.
3.6. Mengidentifikasi unsur, keliling, dan 3.6.1. Mengidentifikasi
luas dari lingkaran
unsur-unsur
lingkaran
yang
berupa garis dan
ciri-cirinya.
3.6.2. Mengidentifikasi
hubungan
antar
unsur-unsur pada
lingkaran.
3.6.3. Menyelesaikan
permasalahan
29
yang
terkait
dengan
unsur-
5. Me
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah
informasi, dan mengkomunikasikan hasil mengolah informasi dalam
penugasan individu dan kelompok, siswa dapat :
1. Mensyukuri karunia Tuhan atas kesempatan mempelajari kegunaan
matematika
dalam
kehidupan
sehari-hari
melalui
belajar
mengidentifikasi unsur-unsur lingkaran yang berupa garis dan ciricirinya.
2. Memiliki sikap ingin tahu yang ditandai dengan bertanya kepada siswa
lain dan atau guru.
3. Memiliki sikap ketertarikan terhadap matematika.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Unsur, keliling, dan luas dari lingkaran.
Hubungan sudut pusat, panjang busur, dan luas juring.
Penerapan hubungan sudut pusat, panjang busur, dan luas juring.
E. MODEL / METODE PEMBELAJARAN
1.
Pendekatan
: Saintifik
2.
Model Pembelajaran
:
Pembelajaran
kooperatif
:
Pengamatan,
diskusi,
(cooperative
learning)
3.
Metode
tanya
jawab,
penugasan
F.
MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
30
1.
Media Pembelajaran : papan tulis, model lingkaran dari karton, file
gambar-gambar benda-benda yang berbentuk lingkaran.
2.
Alat dan Bahan
: penggaris, busur, lembar kerja, spidol.
3.
Sumber Belajar
: lingkungan kelas, buku siswa, buku guru, dan
internet.
G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Rincian Kegiatan
Pendahuluan/Kegiatan Awal
a.
Guru menyiapkan fisik dan psikis siswa
b.
dengan menyapa dan memberi salam.
Guru meminta salah satu siswa untuk
c.
memimpin doa.
Guru menanyakan kabar dan mengecek
d.
Alokasi Waktu
kehadiran siswa.
Apersepsi :
Siswa diingatkan tentang bangun-bangun
datar, salah satunya adalah lingkaran.
Siswa diminta menyebutkan benda-benda
10 menit
disekitar yang permukaannya berbentuk
e.
lingkaran.
Guru menyampaikan materi yang akan
f.
g.
dipelajari.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Guru menyampaikan rencana kegiatan yang
akan dilakukan siswa hari ini yaitu siswa
akan bekerja secara kelompok.
Kegiatan Inti
70 menit
MENGAMATI
Ajak siswa untuk memahami pengertian
lingkaran. Minta beberapa siswa untuk
membuat gambar lingkaran di papan.
31
Ajak siswa untuk memahami masalah dan
alternatif pemecahannya. Ajak siswa untuk
mempratikkan langkah alternatif pemecahan
masalah.
Ajak siswa untuk menyepakati tentang istilah
unsur-unsur lingkaran yang akan digunakan
seterusnya pada Bab lingkaran.
Ajak siswa untuk mengamati ciri-ciri busur
lingkaran yang dilengkapi dengan bentuk
visualnya. Minta siswa untuk mengamati
bagian yang berwarna merah pada setiap
gambar.
Ajak siswa untuk mengamati ciri-ciri jari-jari,
diameter, apotema, tali busur, juring, dan
tembereng lingkaran yang dilengkapi dengan
bentuk
visualnya.
Minta
siswa
untuk
mengamati bagian yang berwarna merah
pada setiap gambar. Ajak siswa untuk
memahami penulisan simbol jari-jari (ruas
garis).
Ajak siswa untuk mengamati ciri-ciri sudut
pusat lingkaran yang dilengkapi dengan
bentuk
visualnya.
Minta
siswa
untuk
mengamati bagian yang berwarna merah
pada setiap gambar.
Ajak siswa untuk mengamati sudut pusat dan
sudut keliling pada setiap gambar. Minta
siswa untuk memahami tentang penulisan
simbol busur, nama sudut, dan ukuran sudut.
32
MENANYA
Guru memancing rasa keingin tahuan siswa
dari kegiatan pengamatan gambar pada tabel
dengan
menyuruh
siswa
menuliskan
pertanyaan. Misal : Berapakah sudut pusat
terbesar lingkaran? Apakah apotema selalu
tegak lurus dengan tali busur?
Guru
meminta
siswa
untuk
menuliskan
beberapa pertanyaan dari hasil pengamatan.
misal : Bagaimanakah hubungan beberapa
sudut keliling yang menghadap sudut pusat
yang sama?
Guru Membahas dan diskusi mempertanyakan
berbagai ekspresi aljabar dan khususnya
persamaan linear dua variabel, misal: apa
kelebihan
dan
manfaat
lingkaran,
bagaimana
benda
terampil
bentuk
melukis
lingkaran dengan media yang tersedia, dsb
EKPLORASI
Guru
mengajak
siswa
untuk
memahami
hubungan beberapa unsur lingkaran.
Siswa mengkritisi hubungan beberapa unsur
lingkaran yang telah disajikan pada tabel,
siswa mungkin bisa menemukan hubungan
lain yang berbeda. Misalkan diketahui suatu
lingkaran, bagaimana cara menentukan titik
pusatnya?
33
siswa diminta untuk menyajikan jawaban
kegiatan menalar dan pengertian unsur yang
telah dibuat di depan kelas.
Siswa diminta untuk mempresentasikan hasil
dari kegiatan menalar yang telah diperoleh,
disampaikan kepada teman sekelas.
Melakukan percobaan mengukur diameter dan
keliling
berbagai
lingkaran
untuk
menemukan dan menjelaskan nilai rasio atau
perbandingan
keliling
dengan
diameter
sebagai π dengan nilai kira-kira 3.14
Melakukan
percobaan
dengan
memotong
kertas berbentuk lingkaran ke dalam sectorsektor yang kecil serta digabung menjadi
bangun mirip persegi panjang dengan ukuran
panjang setengah kelilingnya dan lebar
sebesar jari-jari untuk menemukan rumus
luas lingkaran
Berlatih
menentukan
jari-jari,
diameter,
keliling, luas ataupun unsur lainnya yang
berkaitan dengan masalah lingkaran
Guru meminta siswa untuk membuat sketsa di
papan. Guru menjelaskan kepada siswa
bahwa sudut pusat dan sudut keliling yang
akan dibahas adalah yang menghadap busur
yang sama. Siswa diminta untuk menyiapkan
alat dan bahan busur derajat dan potongan
kertas berbentuk lingkaran.
34
Siswa diminta untuk membentuk kelompok
yang terdiri dari 4-5 siswa. Bagikan minimal
6 kertas lingkaran yang telah disiapkan
sebelumnya.
Siswa
diminta
untuk
menentukan titik pusat kertas berbentuk
lingkaran
dengan
cara
melipat
kertas
berdasarkan diameternya. Perpotongan dua
diameter pastilah titik pusat lingkaran.
Guru meminta beberapa kelompok untuk
menyajikan jawaban pada kegiatan menalar.
Melakukan percobaan mengukur berbagai
sudut, panjang busur, dan luas juring untuk
menemukan dan menjelaskan bahwa besar
sudut pusat, panjang busur dan luas juring
adalah senilai/seharga/sebanding/linear.
Berlatih
menentukan
besar
sudut
pusat,
panjang busur dan luas juring ataupun unsur
lainnya yang berkaitan dengan masalah
lingkaran.
Menjelaskan atau mendeskripsikan masalah ke
dalam
bahasa
sendiri,
diagram,
table,
gambar/ilustrsi yang lebih sederhana, jelas
dan lengkap
Membahas, mengidentifikasi, dan menentukan
konsep
serta
mengorganisasi
data
dan
memilih informasi yang relevan berkaitan
dengan masalah sudut pusat, busur dan juring
dengan merepresentasikan secara matematis,
melalui model atau melalui diagram
35
Menyusun, membuat atau merumuskan model
atau kalimat matematika yang tepat, lengkap
dan cukup berdasarkan masalah sudut pusat,
busur dan juring, serta syarat keberlakuan
modelnya
Menggunakan, memanfaatkan dan memilih
algoritma
atau
prosedur
operasi
serta
manipulasi matematika yang tepat dalam
menyelesaikan model dari masalah sudut
pusat, busur dan juring
Menentukan dan menafsirkan solusi atau
penyelesaian masalah serta memberikan
alasan kebenaran solusi berkaitan dengan
sudut pusat, busur dan juring
Mendikusikan,
kesimpulan
menjelaskan
berdasarkan
dan
menarik
tahapan
dan
prosedur penyelesaian masalah sudut pusat,
busur dan juring
ASOSIASI
Menyelidiki, menganalisis dan membedakan
menjelaskan
melalui
contoh
kejadian,
peristiwa, situasi atau fenomena alam dan
aktifitas sosial sehari-hari yang merupakan
penerapan konsep lingkaran atau lainnya
Menganalisis
dan
menyimpulkan
rumus
keliling dan luas lingkaran berdasarkan hasil
pengamatan, percobaan
KOMUNIKASI
36
Menyajikan secara tertulis atau lisan hasil
pembelajaran,
apa
yang
telah
dipelajari,
keterampilan atau materi yang masih perlu
ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru
yang ditemukan (menurut siswa) berdasarkan
apa yang dipelajari pada tingkat kelas atau
tingkat kelompok
Memberikan
tanggapan
hasil
presentasi
meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi,
sanggahan dan alasan, memberikan tambahan
informasi, atau melengkapi informasi ataupun
tanggapan lainnya
Melakukan
resume
secara
lengkap,
komprehensif dan dibantu guru dari konsep
yang dipahami, keterampilan yang diperoleh
maupun sikap lainnya.
Penutup
Siswa bersama guru menyimpulkan bahwa
Unsur, keliling, dan luas dari lingkaran
juga dapat diaplikasikan dalam kehidupan
nyata.
Siswa merefleksi penguasaan materi yang
telah dipelajari.
10 menit
Siswa diminta untuk membuat rangkuman
materi yang telah didiskusikan pada saat
kegiatan inti pembelajaran.
Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
Siswa saling memberikan umpan balik hasil
dari evaluasi pembelajaran yang telah
37
dicapai.
Siswa mendengarkan arahan guru untuk
materi pada pertemuan selanjutnya.
Guru
memberikan
kepada
siswa
soal
tambahan untuk dikerjakan dirumah.
H.2 LEMBAR KERJA SISWA(Kelompok)
Mata Pelajaran
: Matematika
Materi Pokok
: Lingkaran
Sub Materi
: Unsur, keliling, dan luas dari lingkaran;
Hubungan sudut pusat, panjang busur, dan luas
juring
Kelas/Semester
: VIII / 2
PETUNJUK :
1. Berdoalah terlebih dahulu sebelum anda mengerjakan.
2. Isilah identitas anda pada kolom yang sudah disediakan di atas.
3. Bacalah soal dengan teliti.
4. Kerjakan secara individu semua soal yang tersedia.
5. Jawaban soal langsung pada kertas ini.
6. Alokasi Waktu mengerjakan adalah 2 x 40 menit.
7. Semoga Berhasil.
Kerjakan soal-soal berikut ini!
4. Perhatikan gambar dibawah ini!
38
Sebutkan garis yang merupakan :
a. Jari-Jari
b. Diameter
c. Apotema
d. Busur
e. Juring atau sektor
f. Gambar yang diarsir
5. Suatu kue berbentuk lingkaran padat dengan jari-jari 14cm. Kue tersebut
dibagi menjadi 6 bagian berbentuk juring yang sama luas. Tentukan :
a. Sudut pusat masing-masing potongan kue
b. Luas potongan kue
6. Tentukan keliling daerah yang diarsir!
a.
4.
b.
Diketahui persegi ABCD tersusun dari 4 persegi kecil sama ukuran dengan
panjang sisi 10 cm. Tentukan luas daerah yang diarsir berikut.
39
5.
Pak Santoso memiliki lahan dibelakang rumahnya berbentuk persegi dengan
ukuran panjang sisi 28m
×
28 m. Taman tersebut sebagian akan dibuat
kolam (tidak diarsir) dan sebagian lagi rumput hias (diarsir). Jika biaya
pemasangan rumpur Rp50.000,00 per
m
2
. Sedangkan biaya tukang
pemasang rumput Rp250.000,00.
a. Tentukan keliling lahan rumput milik Pak Santoso tersebut.
b. Tentukan anggaran yang harus disiapkan oleh Pak Santoso untuk
mengolah lahan tersebut.
6.
Tentukan perbandingan
a . ∠ POQ dengan∠ AOB
b. Panjang busur PQ dengan panjang busur AB
c. Luas juring
7.
POQ dengan luas juring AOB
Diketahui ∠OAB=55°
dan AB=BC,
Tentukan besar :
40
∠ AOB ,∠ ACB , dan ∠ ABC
8.
Bila
Perhatikan gambar dibawah ini!
diketahui
∠ APB +∠ AQB+∠ ARB=144 ° .
Maka
tentukan
besar
∠ AOB .
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Dengan demikian baik penulis maupun pembaca dapat mengetahui
pembagian materi tentang Geometri Analitik di Sekolah melalui kurikulum
41
yang telah ditetapkan oleh kementrian pendidikan. Pembelajaran Geometri
Analitik bisa dilakukan dengan beberapa cara, seperti proses pengamatan,
pertanyaan,
pengumpulan
informasi,
pengolahan
informasi,
dan
pengkomunikasian hasil mengolah informasi dalam penugasan individu
dan kelompok. Dalam hal skenario pembelajaran bab teorema phytagoras,
penulis mengambil beberapa materi. Diantaranya adalah sebagai berikut:
a. Konsep segitiga siku-siku.
b. Teorema Pythagoras.
c. Menemukan
Hubungan
antar
Panjang
Sisi
pada
Segitiga
Khusus.
d. Mengenal tripel Phytagoras.
e. Menyelesaikan
Permasalahan
Nyata
dengan
Teorema
Pythagoras
Didalam pembelajaran tentulah terdapat beberapa kendala-kendala
yang akan dihadapi, seperti kurang tersedianya bahan yang dibutuhkan,
kurang efisien dalam proses pembelajaran, kurang memperhatikan waktu
yang dibutuhkan sehingga proses pembelajaran kurang berjalan sesuai
dengan target yang diinginkan. Selain itu, penulis maupun pembaca dapat
mengetahui tujuan pembelajaran dan materi yang diajarkan pada KD yang
dipilih menjadi objek observasi ini yaitu:
a. Siswa dapat menemukan Teorema Pythagoras
b. Siswa dapat menghitung panjang sisi segitiga siku-siku jika dua
sisi lain diketahui
c. Siswa
dapat
menggunakan
Teorema
Pythagoras
untuk
menyelesaikan masalah sehari-hari
d. Siswa dapat mengenal tripel Phytagoras.
e. Siswa dapat memahami konsep penggunaan teorema phytagoras
dalam kegiatan sehari dan dapat menyelesaikan masalah-masalah
yang ada dengan teorema Phytagoras.
42
DAFTAR PUSTAKA
Kemendikbud. 2014. Matematika SMP Kelas VIII Kurikulum 2013 ( Buku Guru).
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.
Sudrajat, Akhmad. 2013.Permendikbud No 24 Tahun 2016 lampiran 15.
https://elpramwidya.files.wordpress.com/2016/07/permendikbud_tahun20
16_nomor024_lampiran_15.pdf (Diakses pada tanggal 20 Oktober 2016
pukul 20.18 WIB).
LAMPIRAN
43
44
PROYEK OBSERVASI PEMBELAJARAN GEOMETRI ANALITIK
DI MTs MATHALIBUL HUDA MLONGGO JEPARA
Dosen Pengampu
Ardhi Prabowo, S.Pd., M.Pd.
Disusun oleh
1. Tri Puji Lestari
(4101415082)
2. Irvana Lu’luatul K.
(4101415116)
3. Luluk Syarifatun N. (4101415132)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2016
2
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, serta inayah-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan Laporan Akhir Proyek Observasi. Laporan ini dibuat guna
memenuhi tugas akhir mata kuliah Geometri Analitik yang diberikan kepada
Bapak Ardhi Prabowo.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan bantuan, sehingga laporan observasi ini bisa selesai tepat pada
waktunya. Laporan observasi ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak
kesalahan-kesalahan, terutama dalam segi penyusunan, bahasa dan penulisannya.
Untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi
sempurnanya laporan observasi ini.
Semoga, laporan observasi ini memberi banyak pengetahuan dan gambaran
mengenai pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah dan bisa bermanfaat
bagi semua pihak.
Semarang, November 2016
Penulis
3
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ...........................................................................................1
LEMBAR PENGESAHAN ....................................................................................2
KATA PENGANTAR...............................................................................................3
DAFTAR ISI............................................................................................................4
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................5
1.1
Latar Belakang....................................................................................5
1.2
Rumusan Masalah...............................................................................5
1.3
Tujuan.................................................................................................6
1.4
Manfaat...............................................................................................6
BAB II METODOLOGI .........................................................................................8
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN................................................................10
1.1 Hasil Analisis Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Matematika Sma.........10
1.2 Skenario Pembelajaran Bab Lingkaran..................................................18
1.3 Skenario Pembelajaran Bab Teorema Pytaghoras .................................34
BAB IV PENUTUP ..............................................................................................43
4.1 Kesimpulan.............................................................................................43
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................44
LAMPIRAN ..........................................................................................................45
4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
LATAR BELAKANG
Roda kendaraan berbentuk lingkaran dengan jari-jari yang sama
panjang, lemari pakaian yang kita gunakan berbentuk balok dan masih
banyak lainnya. Ini merupakan bentuk nyata dari lingkaran, balok di geometri
dalam kehidupan sehari-hari. Geometri merupakan salah satu materi yang
diajarkan dalam matematika dan merupakan materi tertua juga.
Dalam laporan ini, penulis ingin mengetahui berbagai macam materi
Geometri Analitik yang diajarkan di sekolah dan bagaimana pelaksanaannya
berdasarkan kurikulum 2013 di tingkat sekolah menengah pertama. Penulis
membuat laporan ini dengan melakukan observasi di MTs MATHALIBUL
HUDA MLONGGO JEPARA. Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas
akhir mata kuliah Geometri Analitik. Dalam laporan ini akan dijabarkan
sebuah skenario pembelajaran yang bisa digunakan dalm pembelajaran materi
Geometri Analitik.
Dengan adanya laporan ini maka penulis maupun pembaca dapat
mengetahui materi Geometri Analitik apa saja yang diajarkan di sekolah
tingkat menegah pertama, mengetahui bagaimana cara
guru dalam
memberikan pengajaran tentang materi geometri terhadap para siswanya, dan
mengetahui bagaimana mengatasi kendala dalam pembelajaran. Kemudian
sebagai calon guru hendaknya kita dapat mempersiapkan diri secara baik
dalam kemampuan memahami materi maupun keterampilan mengajar.
1.2
RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana pembagian materi Geometri Analitik yang diajarkan di
sekolah menengah pertama?
5
2. Bagaimana metode dan media pembelajaran materi Geometri Analitik
yang diajarkan guru terhadap siswanya?
3. Bagaimana skenario pembelajaran materi Geometri Analitik yang
menjadi objek observasi ini?
4. Bagaimana mengatasi kendala-kendala yang muncul dalam pembelajaran
Geometri Analitik?
5. Bagaimana tujuan pembelajaran dan materi yang diajarkan pada KD
yang kami pilih sebagai objek observasi ini?
1.3 TUJUAN
Dari masalah-masalah yang telah dirumuskan, maka tujuan penulis dalam
membuat laporan ini adalah,
1. Mengetahui beberapa materi Geometri Analitik yang diajarkan di sekolah
menengah pertama dan pembagianya di kelas VII, VIII, dan IX.
2. Mengetahui metode yang digunakan guru dalam pembelajaran materi
tentang Geometri Analitik.
3. Mengetahui skenario pembelajaran yang dilakukan guru di dalam kelas.
4. Mengetahui beberapa kendala dalam pembelajaran tentang Geometri
Analitik dan cara mengatasi kendala dalam pembelajaran tersebut.
5. Mengetahui tujuan pembelajaran dan materi yang diajarkan pada KD
yang dipilih menjadi objek observasi ini.
1.4
MANFAAT
Manfaat yang ingin penulis dapatkan dari penyusunan laporan ini adalah
1. Penulis maupun pembaca dapat mengetahui berbagai macam materi
tentang Geometri Analitik yang diajarkan di sekolah menengah pertama
dan pembagiannya di kelas VII, VIII dan IX.
6
2. Penulis maupun pembaca dapat mengetahui metode pembelajaran oleh
guru kepada siswanya terkait materi Geometri Analitik.
3. Penulis maupun pembaca dapat mengetahui skenario pembelajaran yang
dilakukan guru di dalam kelas.
4. Penulis maupun pembaca dapat mengetahui beberapa kendala dalam
pembelajaran tentang Geometri Analitik dan mengetahui cara mengatasi
kendala dalam pembelajaran tersebut.
5. Penulis maupun pembaca dapat mengetahui tujuan pembelajaran dan
materi yang diajarkan pada KD yang dipilih menjadi objek observasi ini.
7
BAB II
METODOLOGI
Metode yang digunakan dalam menyusun laporan ini adalah observasi,
wawancara, diskusi dan kapustakaan. Sebelum penulis mendatangi sekolah yang
bersangkutan, terlebih dahulu melakukan persiapan yaitu dengan membaca dan
menganalisis KTSP dan kurikulum 2013 mata pelajaran matematika tingkat
sekolah menengah pertama. Tim penulis memilah materi apa saja yang ada di
SMP terkait Geometri Analitik. Setelah itu penulis mempersiapkan pertanyaan
wawancara yang akan penulis tanyakan kepada salah satu guru matematika dan
membuat surat izin untuk observasi.
Untuk melakukan observasi ini, awalnya penulis ingin mengunjungi SMP
A. Akan tetapi saat kami melakukan kunjungan ke SMP tersebut, ternyata hanya
ada satu guru matematika. Jadi karena kami mengunjungi SMP tersebut dengan
kelompok lain, kami tidak jadi melakukan observasi di SMP tersebut dan
mencoba mencari SMP yang lain.
Selanjutnya penulis merencanakan lagi kunjungan ke SMP lain. Penulis
berencana mengunjungi SMP B. Penulis menghubungi dan mengatur pertemuan
dengan salah satu guru matematika di SMP tersebut. Akan tetapi penulis masih
belum bisa menemui beliau. Dikarenakan disetiap waktu pertemuan yang sudah
disepakati bersama, beliau ada acara lain yang tidak bisa ditinggalkan. Dengan
berbagai pertimbangan penulis memutuskan untuk mencoba mencari SMP yang
lain lagi.
Kemudian penulis berencana mengunjungi SMP C. Penulis menghubungi
salah satu guru matematika di SMP tersebut dan mengatur pertemuan dengan
beliau. Akhirnya penulis bisa melakukan observasi dan wawancara dengan salah
satu guru matematika di SMP C. Beliau bernama .......
Setelah
penulis mendapatkan keterangan dari guru mengenai materi
Geometri Analitik di sekolah, bagaimana metode pengajarannya, bagaimana
skenario, serta tujuan pembelajarannya dan apa saja materi yang diajarkan pada
KD yang terpilih sebagai objek observasi ini maka penulis melakukan diskusi
8
untuk membahas serta menelaah keterangan yang telah didapatkan. Selain diskusi,
penulis juga melakukan tinjauan pustaka. Yaitu penulis mencoba mencari bahan
dan sumber-sumber bacaan dari buku maupun internet untuk membantu penulis
dalam menyusun skenario pembelajaran maupun laporan akhir.
9
HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 HASIL ANALISIS KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN
MATEMATIKA SMP
Berikut hasil analisis dari Kurikulum 2013 mata pelajaran Matematika SMP.
KELAS VII:
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
1.Menghargai
dan 1.1. Menghargai dan menghayati ajaran
menghayati
ajaran
agama yang dianutnya
agama yang dianutnya
2.Menghargai
dan 2.1. Menunjukkan sikap logis, kritis,
menghayati perilaku
analitik,
konsisten
dan
teliti,
jujur,
disiplin,
bertanggung jawab, responsif, dan tidak
tanggungjawab,
mudah menyerah dalam memecahkan
peduli
(toleransi,
masalah.
gotong
royong), 2.2. Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri,
santun, percaya diri,
dan ketertarikan pada matematika serta
dalam
berinteraksi
memiliki rasa percaya pada daya dan
secara efektif dengan
kegunaan matematika, yang terbentuk
lingkungan sosial dan
melalui pengalaman belajar.
alam dalam jangkauan 2.3. Memiliki sikap terbuka, santun,
pergaulan
dan
objektif, menghargai pendapat dan
keberadaannya
karya teman dalam interaksi kelompok
maupun aktivitas sehari-hari.
3.Memahami
3.1.Membandingkan
dan
mengurutkan
pengetahuan (faktual,
beberapa bilangan bulat dan pecahan
konseptual,
dan
serta menerapkan operasi hitung
prosedural)
bilangan bulat dan bilangan pecahan
berdasarkan rasa ingin
dengan memanfaatkan berbagai sifat
tahunya tentang ilmu
operasi
pengetahuan,
3.2.Menjelaskan pengertian himpunan,
teknologi,
seni,
himpunan
bagian,
komplemen
budaya
terkait
himpunan, operasi himpunan dan
fenomena
dan
menunjukkan contoh dan bukan contoh
kejadian tampak mata 3.3.Menyelesaikan
persamaan
dan
pertaksamaan linear satu variabel
3.4.Memahami konsep perbandingan dan
10
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
menggunakan bahasa perbandingan
dalam mendeskripsikan hubungan dua
besaran atau lebih.
3.5.Memahami pola dan menggunakannya
untuk
menduga
dan
membuat
generalisasi (kesimpulan).
3.6.Mengidentifikasi sifat-sifat bangun
datar dan menggunakannya untuk
menentukan keliling dan luas.
3.7.Mendeskripsikan lokasi benda dalam
koordinat Cartesius.
3.8.Menaksir dan menghitung luas
permukaan bangun datar yang tidak
beraturan
dengan
menerapkan
prinsip-prinsip geometri.
3.9.Memahami
konsep
transformasi
(dilatasi,
translasi,
pencerminan,
rotasi) menggunakan objek-objek
geometri.
3.10.Menemukan peluang empirik dari data
luaran (output) yang mungkin diperoleh
berdasarkan sekelompok data.
3.11.Memahami teknik penyajian data dua
variabel menggunakan tabel, grafik
batang, diagram lingkaran, dan grafik
garis.
4. Mencoba, mengolah,
dan menyaji dalam
ranah
konkret
(menggunakan,
mengurai, merangkai,
memodifikasi,
dan
membuat) dan ranah
abstrak
(menulis,
membaca, menghitung,
menggambar,
dan
mengarang)
sesuai
4.1 Menggunakan pola dan generalisasi
untuk menyelesaikan masalah.
4.2 Menggunakan konsep aljabar dalam
menyelesaikan masalah aritmatika sosial
sederhana.
4.3 Membuat dan menyelesaikan model
matematika dari masalah nyata yang
berkaitan dengan persamaan dan
pertidaksamaan linier satu variabel.
4.4 Menggunakan konsep perbandingan
untuk menyelesaikan masalah nyata
11
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
dengan yang dipelajari
dengan menggunakan tabel dan grafik
di sekolah dan sumber 4.5 Menyelesaikan permasalahan dengan
lain yang sama dalam
menaksir besaran yang tidak diketahui
sudut pandang/teori
menggunakan grafik
4.6 Menerapkan prinsip-prinsip transformasi
(dilatasi, translasi, pencerminan, rotasi)
dalam memecahkan permasalahan nyata
4.7 Menyelesaikan permasalahan nyata
yang terkait penerapan sifat-sifat
persegi panjang, persegi, trapesium,
jajargenjang, belah ketupat, dan
layang-layang
4.8
Mengumpulkan,
mengolah,
menginterpretasi, dan menyajikan data
hasil pengamatan dalam bentuk tabel,
diagram, dan grafik
4.9 Melakukan
percobaan
untuk
menemukan peluang empirik dari
masalah nyata serta menyajikannya
dalam bentuk tabel dan grafik
KELAS VIII:
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
1.
Menghargai dan 1.1 Menghargai dan menghayati ajaran
menghayati
ajaran agama yang dianutnya
agama yang dianutnya
2.
Menghargai dan 2.1 Menunjukkan sikap logis, kritis,
menghayati
perilaku
analitik,
konsisten
dan
teliti,
jujur,
disiplin,
bertanggung jawab, responsif, dan tidak
tanggungjawab, peduli
mudah menyerah dalam memecahkan
(toleransi,
gotong
masalah.
royong),
santun, 2.2 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri,
percaya diri, dalam
dan ketertarikan pada matematika serta
berinteraksi
secara
memiliki rasa percaya pada daya dan
efektif
dengan
kegunaan matematika, yang terbentuk
12
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
lingkungan sosial dan
melalui pengalaman belajar.
alam dalam jangkauan 2.3 Memiliki sikap terbuka, santun,
pergaulan
dan
objektif, menghargai pendapat dan karya
keberadaannya
teman dalam interaksi kelompok
maupun aktivitas sehari-hari.
3.
Memahami dan
menerapkan
pengetahuan (faktual,
konseptual,
dan
prosedural)
berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu
pengetahuan,
teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan
kejadian tampak mata
3.1
Menerapkan operasi aljabar yang
melibatkan bilangan rasional
3.2 Menentukan nilai variabel persamaan
linear dua variabel dalam konteks nyata
3.3 Menentukan nilai persamaan kuadrat
dengan satu variabel yang tidak
diketahui
3.4 Menentukan persamaan garis lurus dan
grafiknya
3.5 Menyajikan fungsi dalam berbagai
bentuk relasi, pasangan berurut, rumus
fungsi, tabel, grafik, dan diagram
3.6 Mengidentifikasi unsur, keliling, dan
luas dari lingkaran
3.7 Menentukan hubungan sudut pusat,
panjang busur, dan luas juring
3.8 Memahami Teorema Pythagoras
melalui alat peraga dan penyelidikan
berbagai pola bilangan
3.9 Menentukan luas permukaan dan
volume kubus, balok, prisma, dan
limas
3.10 Menggunakan koordinat Cartesius
dalam menjelaskan posisi relatif
benda terhadap acuan tertentu
3.11 Menaksir dan menghitung luas
permukaan dan volume bangun
13
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
ruang yang tidak beraturan dengan
menerapkan geometri dasarnya
3.12 Memahami konsep perbandingan
dengan menggunakan tabel, grafik, dan
persamaan
3.13 Menemukan peluang empirik dan
teoritik dari data luaran (output) yang
mungkin
diperoleh
berdasarkan
sekelompok data nyata
3.14 Memahami teknik penyajian data dua
variabel menggunakan tabel, grafik
batang, diagram lingkaran, dan grafik
garis
dengan
komputer
serta
menganalisis hubungan antar variabel
4. Mengolah, menyaji,
dan menalar dalam
ranah
konkret
(menggunakan,
mengurai, merangkai,
memodifikasi,
dan
membuat) dan ranah
abstrak
(menulis,
membaca, menghitung,
menggambar,
dan
mengarang)
sesuai
dengan yang dipelajari
di sekolah dan sumber
lain yang sama dalam
sudut pandang/teori
4.1 Membuat dan menyelesaikan model
matematika dari masalah nyata yang
berkaitan dengan persamaan linear dua
variabel
4.2 Menggunakan konsep perbandingan
untuk menyelesaikan masalah nyata
dengan menggunakan tabel, grafik, dan
persamaan
4.3 Menggunakan pola dan generalisasi
untuk menyelesaikan masalah nyata
4.4 Menyelesaikan permasalahan dengan
menaksir besaran yang tidak diketahui
menggunakan grafik, aljabar, dan
aritmatika
4.5 Menggunakan Teorema Pythagoras
untuk
menyelesaikan
berbagai
masalah
4.6 Menyelesaikan permasalahan nyata
yang terkait penerapan hubungan
sudut pusat, panjang busur, dan luas
juring
14
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
4.7 Mengumpulkan,
mengolah,
menginterpretasi, dan menampilkan data
hasil pengamatan dalam bentuk tabel,
diagram, dan grafik dari dua variabel
serta mengidentifikasi hubungan antar
variabel
4.8 Melakukan percobaan untuk menemukan
peluang empirik dari masalah nyata serta
membandingkannya dengan peluang
teoritik
KELAS IX:
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
1.
Menghargaidan 1.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama
menghayati ajaran
yang dianutnya
agama
yang
dianutnya
2. Menghargai dan 2.1 Menunjukkan sikap logis, kritis, analitik,
menghayati
konsisten dan teliti, bertanggung jawab,
perilaku
jujur,
responsif, dan tidak mudah menyerah dalam
disiplin,
memecahkan masalah.
tanggungjawab,
2.2 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan
peduli (toleransi,
ketertarikan pada matematika serta memiliki
gotong
royong),
rasa percaya pada daya dan kegunaan
santun,
percaya
matematika,
yang
terbentuk
melalui
diri,
dalam
pengalaman belajar.
berinteraksi secara 2.3 Memiliki sikap terbuka, santun, objektif,
efektif
dengan
menghargai pendapat dan karya teman dalam
lingkungan sosial
interaksi kelompok maupun aktivitas seharidan alam dalam
hari.
jangkauan
pergaulan
dan
keberadaannya
15
KOMPETENSI
INTI
3. Memahami dan
menerapkan
pengetahuan
(faktual,
konseptual,
dan
prosedural)
berdasarkan
rasa
ingin
tahunya
tentang
ilmu
pengetahuan,
teknologi,
seni,
budaya
terkait
fenomena
dan
kejadian
tampak
mata
KOMPETENSI DASAR
3.1
Memahami sifat-sifat bilangan berpangkat
dan bentuk akar dalam suatu permasalahan
3.2 Memahami operasi aljabar yang melibatkan
bilangan berpangkat bulat dan bentuk akar
3.3 Menganalisis sifat-sifat fungsi kuadrat
ditinjau dari koefisien dan determinannya
3.4 Memahami perbandingan bertingkat dan
persentase,
serta
mendeskripsikan
permasalahan menggunakan tabel, grafik,
dan persamaan
3.5 Menentukan orientasi dan lokasi benda
dalam koordinat kartesius serta menentukan
posisi relatif terhadap acuan tertentu
3.6 Memahami konsep kesebangunan dan
kekongruenan
geometri
melalui
pengamatan
3.7 Menentukan luas selimut dan volume
tabung, kerucut, dan bola
3.8 Menaksir dan mengitung luas permukaan
bangun datar dan bangun ruang yang
tidak beraturan dengan menerapkan
kombinasi geometri dasarnya
3.9
Menentukan peluang suatu kejadian
sederhana secara empirik dan teoritik
3.10 Menerapkan pola dan generalisasi untuk
membuat prediksi
3.11 Menentukan nilai rata-rata, median, dan
modus dari berbagai jenis data
3.12 Memilih teknik penyajian data dua variabel
dan mengevaluasi keefektifannya, serta
menentukan hubungan antar variabel
berdasarkan
data
untuk
mengambil
kesimpulan
3.13 Memahami konsep ruang sampel suatu
percobaan
3.14 Memilih strategi dan aturan-aturan yang
16
KOMPETENSI
INTI
KOMPETENSI DASAR
sesuai
untuk
permasalahan
4.
Mengolah,
menyaji,
dan
menalar
dalam
ranah
konkret
(menggunakan,
mengurai,
merangkai,
memodifikasi, dan
membuat)
dan
ranah
abstrak
(menulis,
membaca,
menghitung,
menggambar, dan
mengarang) sesuai
dengan
yang
dipelajari
di
sekolah dan sumber
lain yang sama
dalam
sudut
pandang/teori
memecahkan
suatu
4.1 Menyelesaikan permasalahan nyata yang
berkaitan dengan persamaan linear dua
variabel, sistem persamaan linear dua
variabel, dan atau fungsi kuadrat
4.2 Menggunakan konsep perbandingan untuk
menyelesaikan masalah nyata mencakup
perbandingan bertingkat dan persentase
dengan menggunakan tabel, grafik, dan
persamaan
4.3 Menyelesaikan
permasalahan
dengan
menaksir besaran yang tidak diketahui
menggunakan berbagai modifikasi aljabar dan
aritmatika
4.4 Mengenal pola bilangan, barisan, deret, dan
semacam,
dan
memperumumnya;
menggunakan untuk menyelesaikan masalah
nyata serta menemukan masalah baru
4.5 Menyelesaikan permasalahan nyata hasil
pengamatan
yang
terkait
penerapan
kesebangunan dan kekongruenan
4.6 Mengumpulkan, mengolah, menginterpretasi,
dan menampilkan data hasil pengamatan
dalam bentuk tabel dan berbagai grafik serta
mengidentifikasi hubungan antar variabel
serta mengambil kesimpulan
4.7 Menerapkan prinsip-prinsip peluang untuk
menyelesaikan masalah nyata
4.8 Membuat
dan
menyelesaikan
model
matematika dari berbagai permasalahan nyata
Dari beberapa materi, penulis hanya mengambil dua materi di kelas 8 yaitu
Lingkaran dan teorema pythagoras.
17
1.3 SKENARIO PEMBELAJARAN BAB TEOREMA
PHYTAGORAS
Tempat
: MTs Mathalibul Huda Mlongo Jepara
Kelas/Semester : VIII/Semester 1
Mata Pelajaran
: Matematika
Materi Pokok
: Teorema Phytagoras
Alokasi waktu
: 2 x 45 menit (1 kali pertemuan)
Kurikulum
: 2013
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya.
2. Menghayati
dan
mengamalkan
perilaku
jujur,
disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami,
menerapkan,
pengetahuan
faktual,
berdasarkan
rasa
pengetahuan,
humaniora
konseptual,
ingin
teknologi,
dengan
menganalisis
prosedural
tahunya
tentang
ilmu
seni,
budaya,
dan
wawasan
kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab
fenomena
dan
kejadian,
serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
18
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan,
mengurai,
merangkai,
memodifikasi,
dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
1.1
Mengahayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya.
1.2 Menunjukkan sikap logis, kritis, analitis, konsisten dan teliti,
bertanggung jawab, reponsif, dan tidak mudah menyerah dalam
memecahkan masalah.
1.3 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan ketertarikan pada
matematika serta memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan
matematika, yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
2.1
Memiliki
bekerjasama,
motivasi
konsisten,
internal,
sikap
kemampuan
disiplin,
rasa
percaya diri dan sikap toleransi dalam perbedaan
strategi berpikir dalam memilih dan menerapkan
strategi menyelesaikan masalah.
2.2 Mampu mentransformasi diri dalam berperilaku
jujur, tangguh menghadapi masalah, kritis, dan
disiplin
dalam
melakukan
tugas
belajar
matematika.
3.14 Memahami Teorema Phytagoras melalui alat peraga dan
penyelidikan berbagai pola bilangan.
Indikator:
Menjelaskan konsep segitiga
19
Menjelaskan hipotenusa pada segitiga siku-siku
Menjelaskan
kosep
luas
daerah
pada
sisi
segitiga siku-siku
Menjelaskan penemuan dalil pythagoras
Menentukan panjang sisi segitiga siku-siku jika
diketahui panjang dua sisi lainnya.
Mengenal tripel Pythagoras.
4.14 Menggunakan teorema pythagoras untuk menyelesaikan
berbagai masalah
4.15 Menggunakan pola dan generalisasi untuk menyelesaikan
masalah nyata.
Indikator :
Memecahkan masalah sehari-hari dengan menggunakan
dalil pythagoras.
C. TUJUAN PEMBALAJARAN
1. Siswa dapat menemukan Teorema Pythagoras
2. Siswa dapat menghitung panjang sisi segitiga siku-siku jika dua
sisi lain diketahui
3. Siswa
dapat
menggunakan
Teorema
Pythagoras
untuk
menyelesaikan masalah sehari-hari
4. Siswa dapat mengenal tripel Phytagoras.
5. Siswa
dapat
memahami
konsep
penggunaan
teorema phytagoras dalam kegiatan sehari dan
dapat menyelesaikan masalah-masalah yang ada
dengan teorema Phytagoras.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Konsep segitiga siku-siku.
2. Teorema Pythagoras.
20
3. Menemukan
Hubungan
antar
Panjang
Sisi
pada
Segitiga
Khusus.
4. Mengenal tripel Phytagoras.
5. Menyelesaikan
Permasalahan
Nyata
dengan
Teorema
Pythagoras
E. MODEL / METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan
: Saintifik
2. Model Pembelajaran
:Setengah
kooperatif
(cooperative
learning)
pembelajaran
dengan
tetap
mendapat penjelasan dari guru pengampu.
3. Metode
:Pengamatan, diskusi, tanya jawab,
penugasan.
F. MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media Pembelajaran
: papan tulis, laptop dan LCD.
2. Alat dan Bahan
: penggaris, spidol, lembar kerja
3. Sumber Belajar
: Buku Erlangga, lembar kerja siswa
dari buku SUKSES, buku pegangan guru pendamping.
G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Kesatu
Alokasi
Rincian Kegiatan
Pendahuluan/Kegiatan Awal
Waktu
15 menit
Siswa menjawab sapaan guru, berdoa,
dan mengondisikan diri siap belajar.
Guru memeriksa kehadiran siswa.
Guru mengingatkan kembali tentang
pelajaran
sebelumnyamelalui
tanya
jawab.
21
Guru menanyakan ada tugas atau tidak.
Melalui
Apersepsi
peserta
didik
diingatkan kembali mengenai persegi,
persegi panjang, segitiga.
Memberikan motivasi kepada siswa
dengan mengajukan pertanyaan “ada
berapa macam jenis-jenis segitiga”.
Mintalah
siswa
membaca
sebentar
sedikit cerita tentang Pythagoras.
Guru
menyampaikan
tujuan
pembelajaran.
Guru
menyampaikan
pokok-
pokok/cakupan materi pembelajaran.
Guru memotivasi siswa dalam kegiatan
pembelajaran,
apabila
materi
ini
dikuasai dengan baik oleh siswa maka akan
bermanfaat dalam pembahasan soal-soal.
Kegiatan Inti
65 menit
Guru dan siswa secara bersama-sama
membahas contoh tugas rumah.
Melalui demonstrasi, guru menjelaskan
cara menemukan teorema pythagoras
melalui persegi – persegi.
Dengan Tanya jawab Guru bersama siswa
membahas contoh- contoh pythagoras.
Menggunakan
beragam
pendekatan
pembelajaran, media pembelajaran, dan
sumber belajar lain.
Memfasilitasi terjadinya interaksi antar
peserta
didik serta
antara
peserta
22
didik dengan guru, lingkungan, dan
sumber belajar lainnya.
Guru
menjelaskan
mengenai
hubungan panjang sisi dalam
segitiga
khusus
yang
masih
berhubungan dengan teorema
phytagoras.
Guru
memberikan
beberapa
contoh yang berkaitan dengan
hubungan
panjang
sisi
pada
segitiga khusus dan menunjuk
beberapa peserta didik untuk
mengerjakan soal tersebut di
papan tulis.
Guru
menanyakan
kembali
materi yang sebelumnya telah
diajarkan
untuk
menguji
pemahaman peserta didik.
Guru
memberikan
materi
mengenai tripel Phytagoras dan
kegunaanya.
Guru membagi peserta didik
menjadi
dan
beberapa
kemudian
kelompok
memberikan
setiap kelompok permasalahan
yanng menggunakan teorema
Phytagoras.
Guru
mengintruksikan
setiap
kelompok untuk menganalisis
permasalahan
yang
sudah
23
diberikan
dan
kemudian
menjelaskan
bagaimana
penyelesaian
dari
permasalahan tersebut.
Guru mengamati diskusi yang
dilakukan peserta didik serta
mengamati
keaktifan
peserta
didik dalam berargumen.
Guru
mempersilahkan
setiap
kelompok
untuk
mempresentasikan
diskusinya
sehingga
hasil
secara
bergantian
setiap
siswa
bisa
mengetahui masalah apa yang
membutuhkan
teorema
Phytagoras dan bagaimana alur
penyelesaiannya.
Guru
menambahi
penjelasan
dari kelompok peserta didik.
Guru menilai kemampuan lisan
peserta didik.
Guru
kembali
menanyakan
pemahaman
siswa
keseluruhan
materi
mengenai
teorema
Phytagoras yang telah dibahas.
Guru
contoh
memberika
soal
keseluruhan
lagi
materi
beberapa
mengenai
teorema
Phytagoras.
Guru memberikan koreksi untuk
24
setiap soal yang diberikan.
Guru
mengadakan
untuk
menguji
post
test
pemahaman
siswa mengenai materi yang
sudah disampaikan.
Penutup
Guru mengarahkan siswa untuk
engerjakan soal latihan pada
lembar kerja siswa.
Siswa
bersama
menyimpulkan
pembelajaran
guru
materi
yang
telah
dipelajari.
Siswa
merefleksi penguasaan
materi yang telah dipelajari.
Siswa
melakukan
10 menit
evaluasi
pembelajaran.
Siswa
saling
memberikan
umpan balik hasil dari evaluasi
pembelajaran
yang
telah
mendengarkan
arahan
dicapai.
Siswa
guru
untuk
materi
pada
pertemuan selanjutnya.
H.1 LEMBAR KERJA SISWA(individu)
25
Mata Pelajaran
: Matematika
Materi Pokok
: Teorema Phytagoras
Sub Materi
: Hubungan segitiga khusus dengan penggunaan
teorema Phytagoras.
Kelas
1.
: VIII/Semester 1.
Tentukan apakah segitiga yang panjang sisinya berikut ini termasuk
segitiga siku-siku atau bukan!
2.
a.
12 cm, 13 cm, 5 cm
b.
13 cm, 7 cm, 14 cm
c.
8 cm, 15 cm, 17 cm
d.
7 cm, 24 cm, 25 cm
e.
6 cm, 6 cm, 6 cm
Teorema Pythagoras yang berlaku pada gambar adalah ...
Keterangan :
q
r
p = sisi ………………
q = sisi ………………
r = sisi ……………...
p
3.
Jika a = 18 dan b = 24, maka nilai c adalah ...
4.
Pada gambar di bawah ini, nilai b adalah ...
b
17
8
5.
Diketahui titik A (2, 1) titik B (17, 1) dan titik C (2, 21). Tentukan
panjang BC!
26
6.
Selidikilah apakah segitiga berikut merupakan segitiga sikusiku.Jelaskan.
7 cm
4 cm
8 cm
7.
Selidikilah apakah bilangan 5, 7, 9 merupakan tripel Pythagoras.
3.2SKENARIO PEMBELAJARAN BAB LINGKARAN
27
Nama Sekolah
: MTs.Mathalibul Huda Mlonggo Jepara
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: VIII/ 2
Alokasi Waktu: 2 X 40 menit
Kurikulum
: 2013
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual,
dan
prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
28
1. 1
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
Menghargai dan menghayati ajaran 1.1.1. Semangat dalam
agama yang dianutnya
mengikuti
pembelajaran
matematika,
sebagai
bentuk
rasa
syukur
kepada
Tuhan
yang
telah
memberi
kesempatan
mempelajari
2.1
Menunjukkan
analitik,
sikap
konsisten
matematika.
kritis, 2.1.1.
Menunjukkan
logis,
teliti,
sikap gigih (tidak
bertanggung jawab, responsif, dan
menyerah) dalam
tidak
memecahkan
mudah
dan
menyerah
dalam
memecahkan masalah.
masalah
yang
berkaitan dengan
lingkaran.
2.2. Memiliki rasa ingin tahu percaya diri 2.2.1 Suka mengamati
2.3
dan ketertarikan pada matematika serta
sesuatu
memiliki rasa percaya pada daya dan
berhubungan
kegunaan matematika, yang terbentuk
dengan lingkaran.
melalui pengalaman belajar
Memiliki sikap terbuka,
objektif,
menghargai
yang
santun,
pendapat
dan
karya teman dalam interaksi kelompok
maupun aktivitas sehari-hari.
3.6. Mengidentifikasi unsur, keliling, dan 3.6.1. Mengidentifikasi
luas dari lingkaran
unsur-unsur
lingkaran
yang
berupa garis dan
ciri-cirinya.
3.6.2. Mengidentifikasi
hubungan
antar
unsur-unsur pada
lingkaran.
3.6.3. Menyelesaikan
permasalahan
29
yang
terkait
dengan
unsur-
5. Me
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah
informasi, dan mengkomunikasikan hasil mengolah informasi dalam
penugasan individu dan kelompok, siswa dapat :
1. Mensyukuri karunia Tuhan atas kesempatan mempelajari kegunaan
matematika
dalam
kehidupan
sehari-hari
melalui
belajar
mengidentifikasi unsur-unsur lingkaran yang berupa garis dan ciricirinya.
2. Memiliki sikap ingin tahu yang ditandai dengan bertanya kepada siswa
lain dan atau guru.
3. Memiliki sikap ketertarikan terhadap matematika.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Unsur, keliling, dan luas dari lingkaran.
Hubungan sudut pusat, panjang busur, dan luas juring.
Penerapan hubungan sudut pusat, panjang busur, dan luas juring.
E. MODEL / METODE PEMBELAJARAN
1.
Pendekatan
: Saintifik
2.
Model Pembelajaran
:
Pembelajaran
kooperatif
:
Pengamatan,
diskusi,
(cooperative
learning)
3.
Metode
tanya
jawab,
penugasan
F.
MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
30
1.
Media Pembelajaran : papan tulis, model lingkaran dari karton, file
gambar-gambar benda-benda yang berbentuk lingkaran.
2.
Alat dan Bahan
: penggaris, busur, lembar kerja, spidol.
3.
Sumber Belajar
: lingkungan kelas, buku siswa, buku guru, dan
internet.
G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Rincian Kegiatan
Pendahuluan/Kegiatan Awal
a.
Guru menyiapkan fisik dan psikis siswa
b.
dengan menyapa dan memberi salam.
Guru meminta salah satu siswa untuk
c.
memimpin doa.
Guru menanyakan kabar dan mengecek
d.
Alokasi Waktu
kehadiran siswa.
Apersepsi :
Siswa diingatkan tentang bangun-bangun
datar, salah satunya adalah lingkaran.
Siswa diminta menyebutkan benda-benda
10 menit
disekitar yang permukaannya berbentuk
e.
lingkaran.
Guru menyampaikan materi yang akan
f.
g.
dipelajari.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Guru menyampaikan rencana kegiatan yang
akan dilakukan siswa hari ini yaitu siswa
akan bekerja secara kelompok.
Kegiatan Inti
70 menit
MENGAMATI
Ajak siswa untuk memahami pengertian
lingkaran. Minta beberapa siswa untuk
membuat gambar lingkaran di papan.
31
Ajak siswa untuk memahami masalah dan
alternatif pemecahannya. Ajak siswa untuk
mempratikkan langkah alternatif pemecahan
masalah.
Ajak siswa untuk menyepakati tentang istilah
unsur-unsur lingkaran yang akan digunakan
seterusnya pada Bab lingkaran.
Ajak siswa untuk mengamati ciri-ciri busur
lingkaran yang dilengkapi dengan bentuk
visualnya. Minta siswa untuk mengamati
bagian yang berwarna merah pada setiap
gambar.
Ajak siswa untuk mengamati ciri-ciri jari-jari,
diameter, apotema, tali busur, juring, dan
tembereng lingkaran yang dilengkapi dengan
bentuk
visualnya.
Minta
siswa
untuk
mengamati bagian yang berwarna merah
pada setiap gambar. Ajak siswa untuk
memahami penulisan simbol jari-jari (ruas
garis).
Ajak siswa untuk mengamati ciri-ciri sudut
pusat lingkaran yang dilengkapi dengan
bentuk
visualnya.
Minta
siswa
untuk
mengamati bagian yang berwarna merah
pada setiap gambar.
Ajak siswa untuk mengamati sudut pusat dan
sudut keliling pada setiap gambar. Minta
siswa untuk memahami tentang penulisan
simbol busur, nama sudut, dan ukuran sudut.
32
MENANYA
Guru memancing rasa keingin tahuan siswa
dari kegiatan pengamatan gambar pada tabel
dengan
menyuruh
siswa
menuliskan
pertanyaan. Misal : Berapakah sudut pusat
terbesar lingkaran? Apakah apotema selalu
tegak lurus dengan tali busur?
Guru
meminta
siswa
untuk
menuliskan
beberapa pertanyaan dari hasil pengamatan.
misal : Bagaimanakah hubungan beberapa
sudut keliling yang menghadap sudut pusat
yang sama?
Guru Membahas dan diskusi mempertanyakan
berbagai ekspresi aljabar dan khususnya
persamaan linear dua variabel, misal: apa
kelebihan
dan
manfaat
lingkaran,
bagaimana
benda
terampil
bentuk
melukis
lingkaran dengan media yang tersedia, dsb
EKPLORASI
Guru
mengajak
siswa
untuk
memahami
hubungan beberapa unsur lingkaran.
Siswa mengkritisi hubungan beberapa unsur
lingkaran yang telah disajikan pada tabel,
siswa mungkin bisa menemukan hubungan
lain yang berbeda. Misalkan diketahui suatu
lingkaran, bagaimana cara menentukan titik
pusatnya?
33
siswa diminta untuk menyajikan jawaban
kegiatan menalar dan pengertian unsur yang
telah dibuat di depan kelas.
Siswa diminta untuk mempresentasikan hasil
dari kegiatan menalar yang telah diperoleh,
disampaikan kepada teman sekelas.
Melakukan percobaan mengukur diameter dan
keliling
berbagai
lingkaran
untuk
menemukan dan menjelaskan nilai rasio atau
perbandingan
keliling
dengan
diameter
sebagai π dengan nilai kira-kira 3.14
Melakukan
percobaan
dengan
memotong
kertas berbentuk lingkaran ke dalam sectorsektor yang kecil serta digabung menjadi
bangun mirip persegi panjang dengan ukuran
panjang setengah kelilingnya dan lebar
sebesar jari-jari untuk menemukan rumus
luas lingkaran
Berlatih
menentukan
jari-jari,
diameter,
keliling, luas ataupun unsur lainnya yang
berkaitan dengan masalah lingkaran
Guru meminta siswa untuk membuat sketsa di
papan. Guru menjelaskan kepada siswa
bahwa sudut pusat dan sudut keliling yang
akan dibahas adalah yang menghadap busur
yang sama. Siswa diminta untuk menyiapkan
alat dan bahan busur derajat dan potongan
kertas berbentuk lingkaran.
34
Siswa diminta untuk membentuk kelompok
yang terdiri dari 4-5 siswa. Bagikan minimal
6 kertas lingkaran yang telah disiapkan
sebelumnya.
Siswa
diminta
untuk
menentukan titik pusat kertas berbentuk
lingkaran
dengan
cara
melipat
kertas
berdasarkan diameternya. Perpotongan dua
diameter pastilah titik pusat lingkaran.
Guru meminta beberapa kelompok untuk
menyajikan jawaban pada kegiatan menalar.
Melakukan percobaan mengukur berbagai
sudut, panjang busur, dan luas juring untuk
menemukan dan menjelaskan bahwa besar
sudut pusat, panjang busur dan luas juring
adalah senilai/seharga/sebanding/linear.
Berlatih
menentukan
besar
sudut
pusat,
panjang busur dan luas juring ataupun unsur
lainnya yang berkaitan dengan masalah
lingkaran.
Menjelaskan atau mendeskripsikan masalah ke
dalam
bahasa
sendiri,
diagram,
table,
gambar/ilustrsi yang lebih sederhana, jelas
dan lengkap
Membahas, mengidentifikasi, dan menentukan
konsep
serta
mengorganisasi
data
dan
memilih informasi yang relevan berkaitan
dengan masalah sudut pusat, busur dan juring
dengan merepresentasikan secara matematis,
melalui model atau melalui diagram
35
Menyusun, membuat atau merumuskan model
atau kalimat matematika yang tepat, lengkap
dan cukup berdasarkan masalah sudut pusat,
busur dan juring, serta syarat keberlakuan
modelnya
Menggunakan, memanfaatkan dan memilih
algoritma
atau
prosedur
operasi
serta
manipulasi matematika yang tepat dalam
menyelesaikan model dari masalah sudut
pusat, busur dan juring
Menentukan dan menafsirkan solusi atau
penyelesaian masalah serta memberikan
alasan kebenaran solusi berkaitan dengan
sudut pusat, busur dan juring
Mendikusikan,
kesimpulan
menjelaskan
berdasarkan
dan
menarik
tahapan
dan
prosedur penyelesaian masalah sudut pusat,
busur dan juring
ASOSIASI
Menyelidiki, menganalisis dan membedakan
menjelaskan
melalui
contoh
kejadian,
peristiwa, situasi atau fenomena alam dan
aktifitas sosial sehari-hari yang merupakan
penerapan konsep lingkaran atau lainnya
Menganalisis
dan
menyimpulkan
rumus
keliling dan luas lingkaran berdasarkan hasil
pengamatan, percobaan
KOMUNIKASI
36
Menyajikan secara tertulis atau lisan hasil
pembelajaran,
apa
yang
telah
dipelajari,
keterampilan atau materi yang masih perlu
ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru
yang ditemukan (menurut siswa) berdasarkan
apa yang dipelajari pada tingkat kelas atau
tingkat kelompok
Memberikan
tanggapan
hasil
presentasi
meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi,
sanggahan dan alasan, memberikan tambahan
informasi, atau melengkapi informasi ataupun
tanggapan lainnya
Melakukan
resume
secara
lengkap,
komprehensif dan dibantu guru dari konsep
yang dipahami, keterampilan yang diperoleh
maupun sikap lainnya.
Penutup
Siswa bersama guru menyimpulkan bahwa
Unsur, keliling, dan luas dari lingkaran
juga dapat diaplikasikan dalam kehidupan
nyata.
Siswa merefleksi penguasaan materi yang
telah dipelajari.
10 menit
Siswa diminta untuk membuat rangkuman
materi yang telah didiskusikan pada saat
kegiatan inti pembelajaran.
Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
Siswa saling memberikan umpan balik hasil
dari evaluasi pembelajaran yang telah
37
dicapai.
Siswa mendengarkan arahan guru untuk
materi pada pertemuan selanjutnya.
Guru
memberikan
kepada
siswa
soal
tambahan untuk dikerjakan dirumah.
H.2 LEMBAR KERJA SISWA(Kelompok)
Mata Pelajaran
: Matematika
Materi Pokok
: Lingkaran
Sub Materi
: Unsur, keliling, dan luas dari lingkaran;
Hubungan sudut pusat, panjang busur, dan luas
juring
Kelas/Semester
: VIII / 2
PETUNJUK :
1. Berdoalah terlebih dahulu sebelum anda mengerjakan.
2. Isilah identitas anda pada kolom yang sudah disediakan di atas.
3. Bacalah soal dengan teliti.
4. Kerjakan secara individu semua soal yang tersedia.
5. Jawaban soal langsung pada kertas ini.
6. Alokasi Waktu mengerjakan adalah 2 x 40 menit.
7. Semoga Berhasil.
Kerjakan soal-soal berikut ini!
4. Perhatikan gambar dibawah ini!
38
Sebutkan garis yang merupakan :
a. Jari-Jari
b. Diameter
c. Apotema
d. Busur
e. Juring atau sektor
f. Gambar yang diarsir
5. Suatu kue berbentuk lingkaran padat dengan jari-jari 14cm. Kue tersebut
dibagi menjadi 6 bagian berbentuk juring yang sama luas. Tentukan :
a. Sudut pusat masing-masing potongan kue
b. Luas potongan kue
6. Tentukan keliling daerah yang diarsir!
a.
4.
b.
Diketahui persegi ABCD tersusun dari 4 persegi kecil sama ukuran dengan
panjang sisi 10 cm. Tentukan luas daerah yang diarsir berikut.
39
5.
Pak Santoso memiliki lahan dibelakang rumahnya berbentuk persegi dengan
ukuran panjang sisi 28m
×
28 m. Taman tersebut sebagian akan dibuat
kolam (tidak diarsir) dan sebagian lagi rumput hias (diarsir). Jika biaya
pemasangan rumpur Rp50.000,00 per
m
2
. Sedangkan biaya tukang
pemasang rumput Rp250.000,00.
a. Tentukan keliling lahan rumput milik Pak Santoso tersebut.
b. Tentukan anggaran yang harus disiapkan oleh Pak Santoso untuk
mengolah lahan tersebut.
6.
Tentukan perbandingan
a . ∠ POQ dengan∠ AOB
b. Panjang busur PQ dengan panjang busur AB
c. Luas juring
7.
POQ dengan luas juring AOB
Diketahui ∠OAB=55°
dan AB=BC,
Tentukan besar :
40
∠ AOB ,∠ ACB , dan ∠ ABC
8.
Bila
Perhatikan gambar dibawah ini!
diketahui
∠ APB +∠ AQB+∠ ARB=144 ° .
Maka
tentukan
besar
∠ AOB .
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Dengan demikian baik penulis maupun pembaca dapat mengetahui
pembagian materi tentang Geometri Analitik di Sekolah melalui kurikulum
41
yang telah ditetapkan oleh kementrian pendidikan. Pembelajaran Geometri
Analitik bisa dilakukan dengan beberapa cara, seperti proses pengamatan,
pertanyaan,
pengumpulan
informasi,
pengolahan
informasi,
dan
pengkomunikasian hasil mengolah informasi dalam penugasan individu
dan kelompok. Dalam hal skenario pembelajaran bab teorema phytagoras,
penulis mengambil beberapa materi. Diantaranya adalah sebagai berikut:
a. Konsep segitiga siku-siku.
b. Teorema Pythagoras.
c. Menemukan
Hubungan
antar
Panjang
Sisi
pada
Segitiga
Khusus.
d. Mengenal tripel Phytagoras.
e. Menyelesaikan
Permasalahan
Nyata
dengan
Teorema
Pythagoras
Didalam pembelajaran tentulah terdapat beberapa kendala-kendala
yang akan dihadapi, seperti kurang tersedianya bahan yang dibutuhkan,
kurang efisien dalam proses pembelajaran, kurang memperhatikan waktu
yang dibutuhkan sehingga proses pembelajaran kurang berjalan sesuai
dengan target yang diinginkan. Selain itu, penulis maupun pembaca dapat
mengetahui tujuan pembelajaran dan materi yang diajarkan pada KD yang
dipilih menjadi objek observasi ini yaitu:
a. Siswa dapat menemukan Teorema Pythagoras
b. Siswa dapat menghitung panjang sisi segitiga siku-siku jika dua
sisi lain diketahui
c. Siswa
dapat
menggunakan
Teorema
Pythagoras
untuk
menyelesaikan masalah sehari-hari
d. Siswa dapat mengenal tripel Phytagoras.
e. Siswa dapat memahami konsep penggunaan teorema phytagoras
dalam kegiatan sehari dan dapat menyelesaikan masalah-masalah
yang ada dengan teorema Phytagoras.
42
DAFTAR PUSTAKA
Kemendikbud. 2014. Matematika SMP Kelas VIII Kurikulum 2013 ( Buku Guru).
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.
Sudrajat, Akhmad. 2013.Permendikbud No 24 Tahun 2016 lampiran 15.
https://elpramwidya.files.wordpress.com/2016/07/permendikbud_tahun20
16_nomor024_lampiran_15.pdf (Diakses pada tanggal 20 Oktober 2016
pukul 20.18 WIB).
LAMPIRAN
43
44