Analisis Merger dan Akuisisi Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan

ABSTRAK
Analisis Pengaruh Merger dan Akuisisi terhadap Kinerja Keuangan
Perbankan

Merger dan Akuisisi berkembang sebagai strategi untuk ekspansi usaha
dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat dan memperbaiki kinerja
keuangan perusahaan. Dalam dunia perbankan, merger dan akuisisi juga digunakan
sebagai strategi untuk menyelamatkan bank yang tidak sehat. Namun, beberapa
merger dan akuisisi tidak memberikan hasil seperti yang diharapkan. Hal inilah
yang mendorong dilakukannya penelitian ini.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kinerja keuangan
perusahaan perbankan sebelum dan setelah merger dan akuisisi yang diukur dengan
rasio Quick Ratio, Loan to Asset Ratio, Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital
Adequacy Ratio (CAR), Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), Net
Interest Margin (NIM), Net Profit Margin (NPM).
Penelitian ini menggunakan seluruh perusahaan perbankan yang melakukan
merger dan akuisisi pada tahun 2007-2011. Teknik pengambilan sampel yang
digunakan adalah sampel jenuh, sehingga jumlah sampel yang digunakan sama
dengan jumlah populasi, yaitu 8 perusahaan perbankan. Teknik analisis yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode statistik deskriptif, uji normalitas
data dengan Kolmogorov-Smirnov, uji hipotesis dengan menggunakan uji beda

Paired Sample T-test.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan
pada variabel Quick Ratio, Loan to Asset, LDR, dan CAR pada beberapa periode
pengamatan, sedangkan variabel ROA, ROE, NIM, dan NPM tidak mengalami
perbedaan yang signifikan pada seluruh periode pengamatan.

Kata Kunci: Merger dan Akuisisi, Paired Sample T-test, Quick Ratio , Loan to
Asset Ratio , LDR, CAR, ROA, ROE, NIM, NPM

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
Analysis of The Effect of Mergers and Acquisitions on Financial
Performance of Banks

Merger and Acquisition developed as a strategy for business expansion in
the face of more intense competition and improving financial performance of
company. In banking industry, merger and acquisition also being used as an
strategy for saving unhealthy banks. However, some of mergers and acquisitions
do not give the expected result. That is what motivates this study.


The objective of this research is to analyze the comparison of banking’s
financial performance before and after merger and acquisition, which measured by
ratios: Quick Ratio, Loan to Asset Ratio, Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital
Adequacy Ratio (CAR), Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), Net
Interest Margin (NIM), Net Profit Margin (NPM).
This study uses the entire banking companies for mergers and acquisitions
in the year 2007-2011. The sampling technique used is saturated samples, so that
the number of samples used are equal with the population, which is 8 banking
companies. The analysis technique used in this research is descriptive statistical
methods, data normality test using Kolmogorov-Smirnov test, hypothesis testing
using different test Paired Sample T-test.
The results showed that there are significant differences in the variable
Quick Ratio, Loan to Asset, LDR, and CAR on several observation periods, while
ROA, ROE, NIM, and NPM did not experience a significant difference in the entire
period of observation.

Keywords: Merger and Acquisition, Paired Sample T-test, Quick Ratio , Loan
to Asset Ratio , LDR, CAR, ROA, ROE, NIM, NPM


Universitas Sumatera Utara