Karakterisasi Simplisia dan Isolasi Minyak Atsiri dari Daun Salam Koja (Murraya koenigii L. Spreng) Segar dan Kering serta Analisis Komponennya Secara GC-MS

DAFTAR PUSTAKA
Agusta, A. (2000). Minyak Atsiri Tumbuhan Tropika Indonesia. Bandung: ITB
Press. Halaman 2.
Anonima.
(2013).
Salam
Koja.
Diambil
dari
http://id.wikipedia.org/wik/salam_koja. Tanggal akses 28 Desember 2013.
Anonimb.
(2013).
Curry
Tree.
Diambil
dari
http://en.wikipedia.org/wiki/curry_tree. Tanggal akses 28 Desember 2013
Anonimc. (1995). Medicinal Herb Index in Indonesia. Edisi kedua. P.T. Eisai
Indonesia. Halaman 192.
Armando, R. (2009). Memproduksi 15 Minyak Atsiri Berkualitas. Jakarta: Penebar
Swadaya. Halaman 23-33.

BPOM RI. (2005). Penyiapan Simplisia Untuk Sediaan Herbal. Jakarta: Badan
Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Halaman 1.
Chowdhury, J.U., Bhuiyan, M.N.I., dan Yusuf, M. (2008). Chemical Composition
of the Leaf Essential Oils of Murraya koenigii (L.) Spreng and Murraya
Paniculata (L.) Jack. A Journal of the Bangladesh Pharmacological
Society. 3: 59-63.
Depkes RI. (1995). Materia Medika Indonesia. Jilid VI. Jakarta: Departemen
Kesehatan RI. Halaman 319-320.
Dikui, Z.I.B.M. (2009). Extraction of Essential Oil from Murraya koenigii Leave
Using Ultrasonic-Assisted Solvent Extraction Method. Skripsi. Malaysia :
Faculty of Chemistry Engineering & Natural Resources University
Malaysia Pahang.
Ditjen POM. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi III. Jakarta: Departemen
Kesehatan RI. Halaman 813.
Ditjen POM. (1995). Farmakope Indonesia. Edisi IV. Jakarta: Departemen
Kesehatan RI. Halaman 1030-1031
Gandjar, I.G. dan Rohman, A. (2007). Kimia Farmasi Analisis. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar. Halaman 419, 421-425, 432.
Guenther, E. (1947). The Essential Oils. Penerjemah: Ketaren. Minyak Atsiri.
(1987). Jilid I. Jakarta: Universitas Indonesia. Halaman 132-134.

Gunawan, D., dan Mulyani, S. (2004). Ilmu Obat Alam (Farmakognosi). Jilid I.
Jakarta: Penerbit Penebar Swadaya. Halaman 107.

63
Universitas Sumatera Utara

Gritter, R.J., Bobbit, J.M., dan Schwarting, A.E. (1985). Introduction of
Chromatography. Penerjemah: K. Padmawinata. Pengantar Kromatografi.
(1991). Edisi III. Bandung: Penerbit ITB. Halaman 36-39.
Harborne, J.B. (1987). Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis
Tumbuhan. Bandung: ITB Press. Halaman 127-128.
Ketaren, S. (1985). Pengantar Teknologi Minyak Atsiri. Jakarta: Balai Pustaka.
Halaman 19-29.
Koensoemardiyah. (2010). A to Z Minyak Atsiri untuk Makanan, Kosmetik, dan
Aromaterapi. Yogyakarta : Penerbit Andi. Halaman 2-4.
Lutony, T.L. dan Rahmayati, Y. (1994). Produksi Dan Perdagangan Minyak
Atsiri. Jakarta: Penerbit Penebar Swadaya. Halaman 1-3, 112-113.
McNair, H and Bonelli E.J. (1988). Basic Gas Chromatography. Penerjemah:
Patmawinata, K. Dasar Kromatografi Gas. Edisi ke-5. Bandung: Penerbit
ITB. Halaman 13.

Nagappan, T., Segaran, T.C., Wahid, M.E.A., Rasamy, P., dan Vairappan, C.S.
(2012). Efficacy of Carbazole Alkaloids, Essential Oil and Extract of
Murraya Koenigii in Enhancing Subcutaneous Wound Healing in Rats.
Molecules. 17 : 14449-14463.
Sastrohamidjojo, H. (2004). Kimia Minyak Atsiri. Yogyakarta: Penerbit
Universitas Gadjah Mada. Halaman 67.
Sihotang, T.M. (2013). Karakterisasi Simplisia dan Isolasi Minyak Atsiri dari
Kulit Buah Jeruk Kasturi (Citrus microcarpa Bunge) Segar dan Kering
serta Analisis Komponennya secara GC-MS. Skripsi. Medan: Fakultas
Farmasi USU. Halaman 6.
Silverstein, R.M., Bassler, G.C., dan Morril, T.C. (1984). Laboratory
Investigation in Organic Chemistry. Penerjemah: Hartono. Penyidikan
Spektrometrik Senyawa Organik. Jakarta: Erlangga. Halaman 305-308.
Supratman, U. (2010). Elusidasi Struktur Senyawa Organik (Metode Spektroskopi
untuk Penentuan Struktur Senyawa Organik). Bandung: Widya Padjajaran.
Halaman 260.
Tyler, V.E., Brady L.R., dan Robbers, J.E. (1977). Pharmacognosy. Edisi ketujuh.
Philadelphia: Lea & Febiger. Halaman 134-170.
Trease, G.E. dan Evans, W.C. (1983). Pharmacognosy. Edisi Keduabelas.
London: Bailliere Tindal. Halaman 132.


64
Universitas Sumatera Utara

WHO. (2011). Quality Control Methods For Herbal Material. Switzherland:
WHO. Halaman 29-38.
Watson, D.G. (2005). Pharmaceutical Analysis: A Textbook for Pharmacy
Students and Pharmaceutical Chemist. Penerjemah: Winny, R.S.
Analisis Farmasi: Buku Ajar untuk Mahasiswa Farmasi dan Praktisi
Kimia Farmasi. (2010). Edisi Kedua. Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran EGC. Halaman 287.
Yuliani, S. dan Satuhu, S. (2012). Panduan Lengkap Minyak Atsiri. Jakarta:
Penebar Swadaya. Halaman 31, 64.

65
Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Isolasi Dan Analisis Komponen Minyak Atsiri Dari Rimpang Temu Kunci (Boesenbergia ROTUNDA (L.) Mansf.) Segar Dan Kering Secara Gc-Ms

13 65 107

Isolasi Minyak Atsiri dari Sereh Merah (Andropogon citratus DC.) Segar dan Kering Serta Analisis Komponen Secara GC-MS

5 68 93

Karakterisasi Simplisia, Isolasi, Dan Analisis Komponen Minyak Atsiri Buah Segar Dan Kering Tumbuhan Attarasa (Litsea cubeba Pers.) Secara GC-MS

15 107 92

Karakterisasi Simplisia dan Isolasi Minyak Atsiri dari Daun Salam Koja (Murraya koenigii L. Spreng) Segar dan Kering serta Analisis Komponennya Secara GC-MS

12 85 101

Karakterisasi Simplisia Dan Isolasi Minyak Atsiri Dari Kulit Buah Jeruk Jingga (Citrus x Jambhiri Lush) Segar Dan Kering Serta Analisis Komponennya Secara GC-MS

0 29 98

Karakterisasi Simplisia dan Isolasi Minyak Atsiri dari Daun Salam Koja (Murraya koenigii L. Spreng) Segar dan Kering serta Analisis Komponennya Secara GC-MS

0 2 19

Karakterisasi Simplisia dan Isolasi Minyak Atsiri dari Daun Salam Koja (Murraya koenigii L. Spreng) Segar dan Kering serta Analisis Komponennya Secara GC-MS

0 1 15

Karakterisasi Simplisia dan Isolasi Minyak Atsiri dari Daun Salam Koja (Murraya koenigii L. Spreng) Segar dan Kering serta Analisis Komponennya Secara GC-MS

1 1 2

Karakterisasi Simplisia dan Isolasi Minyak Atsiri dari Daun Salam Koja (Murraya koenigii L. Spreng) Segar dan Kering serta Analisis Komponennya Secara GC-MS

0 0 4

Karakterisasi Simplisia dan Isolasi Minyak Atsiri dari Daun Salam Koja (Murraya koenigii L. Spreng) Segar dan Kering serta Analisis Komponennya Secara GC-MS

1 1 15