Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Nuansa Hati: Komposisi Musik Program dengan Format Combo Band T1 852015703 BAB II
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Musik Program
Musik dibagi menjadi dua, Musik Program dan Musik Absolut. Musik Program adalah istilah untuk musik yang berhubungan dengan cerita, puisi, dogeng atau sumber lainnya. Musik Program diilhami oleh
cerita, dan cerita itu menjadi sebuah ”Program”. Istilah musik program
diperkenalkan oleh Franz Liszt (1811-1860), seorang komponis dan pianis
asal Hungaria.Di akhir periode Romantik sekitar tahun 1854-1857, Franz
Liszt membuat karya Simfoni menggunakan Musik Program yang berjudul ”Symphonic Poem” karya ini diambil berdasarkan isi dari puisi Victor
Hugo. Symphonic Poem hanya ditulis dalam satu gerakan atau movement
untuk orkestra, dan berdasarkan sebuah program. Karya Lizt diantaranya
adalah Orpheus, Hamlet, Prometheus, dan Les Preludes, diambil dari puisi
romantik Perancis karya Alphonse de Lamartine. Liszt tidak menggunakan musik secara langsung sebagai alat untuk menggambarkan objek, tetapi lebih kepada tujuan bahwa musik dapat membawa pendengar ke dalam suatu pola pikir yang sama sebagaimana objek itu sendiri, seperti halnya
ketika mereka melihat objek itu secara langsung.1
Musik Program termasuk dalam kategori musik free form, atau
komposisi bentuk bebas. Tidak terikat pada aturan-aturan yang baku atau teknik penulisan yang baku, karena bagian-bagian dari keseluruhan komposisi berdasarkan cerita. Motif melodi dalam komposisi Musik Program diciptakan berdasarkan imajinasi komponis untuk mewakili atau menggambarkan suatu tokoh, suasana, atau karakter yang berdasarkan sebuah peristiwa. Musik Program berbeda dengan Musik Absolut. Musik
Absolutdibuat tanpa harus berdasarkan cerita, sejarah, latar belakang yang
1
The New Grove Dictionary of Music and Musicians. Vol. 20.Stanley Sadie (New York:
(2)
menjadi dasar pembuatannya. Musik Absolut merupakan musik murni yang tidak berhubungan dengan ide-ide dari luar, seperti ide kesusastraan
atau sikap emosi yang subyektif dari komponis sendiri.2
Musik Program memiliki bentuk dan struktur cerita yang dapat dikategorikan sebagai berikut:
1. Narative, yaitu bentuk Musik Program yang disusun berdasarkan rangkaian kejadian secara berurutan.
2. Descriptive, yaitu bentuk Musik Program untuk menggambarkan keadaan suatu bentuk, ruang, dan waktu.
3. Appelative, yaitu bentuk Musik Program yang terdiri dari karakter yang tersirat.
4. Ideational, yaitu bentuk Musik Program yang mengenspresikan suatu filosofi dan psikologi.
Berdasarkan pemaparan diatas, penulis tertarik untuk menyusun komposisi “ Nuansa Hati “ dengan format Combo Band menggunakan
Musik Program dalam bentuk Descriptive, yang dibuat berdasarkan isi
puisi Sayap-sayap Patah karya Kahlil Gibran, komposisi ini memiliki tiga bagian yaitu Bahagia, Sepi dan Sedih. Penulis terinspirasi karya Franz Liszt “Symphonic Poem”. Symphonic Poem adalah Musik Program dengan format Simponi yang dibuat berdasarkan isi puisi Victor Hugo.
2
(3)
B. Combo Band 1. Combo Band
Combo Band adalah gabungan dari kata “Combo” dan “Band”. Combo adalah istilah yang diperoleh dari kata “Kombinasi”, yang biasa dipakai sekelompok musisi berjumlah sedikit dan diterapkan dalam ansamble kecil, terutama pada aliran musik Jazz, dan musik
Populer.3 Band berasal dari bahasa Inggris yang artinya kelompok
pemain musik dengan peralatan yang disesuaikan dengan tujuan pengadaannya. Misalnya Band Militer, Band Sekolah, Band Perkusi,
dan sebagainya.4 Combo Band muncul bersamaan dengan
perkembangan musik Jazz sekitar abad ke-19. Combo Band
menggunakan sedikit instrumen dibandingkan Orkestra yang berkembang pada tahun-tahun sebelumnya.
2. Instrumen a. Gitar Elektrik
Ada dua jenis Gitar Elektrik, Semi Akustik dan Gitar Elektrik tanpa lubang atau Gitar Elektrik berbahan kayu utuh. Gitar Elektrik
standar memiliki 6 senar biasanya bernada E, A, D, G, B, E.5 Gitar
Elektrik ditemukan oleh George Beauchamp yang pada awal mulanya mencari cara agar Gitar bisa menghasilkan nada yang tinggi. Dia meneliti menggunakan kawat yang diberi medan listrik. Dia percaya jika dawai Gitar digetarkan didekat medan magnet akan bisa diubah menjadi gelombang suara melalui pengeras suara. b. Bas Elektrik
Bas Elektrik standar biasanya memiliki 4 senar yang berukuran lebih tebal dibanding senar pada Gitar Elektrik dan nadanya terdiri dari E, A, D, G. Bas Elektrik diciptakan oleh Leo Fender dan
3
Akses internet
http://pandri-16.blogspot.co.id/2011/01/sejarah-dan-perkembangan-musik-jazz.html hari selasa 29 maret 2017, pukul 16.42 WIB 4
“ Kamus Musik “M.Soehato (Jakarta: Gramedia, 1992) , hal 15 5
The New Groove Dictionary of Musik and Musikians. Stanley Sadle. (London: Mac Milan Publisher Ltd, 2001), VIII. hlm55.
(4)
pertama kali dipasarkan sebagai Bas Fender Precision pada tahun
1951.6 Saat ini ada banyak jenis Bass elektrik, mulai dari berdawai
5 sampai 6 dawai. c. Keybord
Keybord Elektrik pertama kali muncul pada abad ke-20. Pertama kali dipasarkan oleh Laurens Hammond di Amerika Serikat pada tahun 1935. Seiring dengan perkembangan zaman, instrumen Keybord juga mengalami perkembangan dari segi bentuk dan tuts yang lebih konvensional. Sehingga instrumen Keybord yang dibuat sekarang sudah memakai teknologi elektrik terbaru.7
d. Drum Kit / Set
Drum Kit atau sering disebut Drum Set adalah instrumen dasar dari Musik Jazz dan Musik Rock. Dasar dari setiap drum set atau drum kit adalah kombinasi antara Bass Drum, Snare Drum, dan Cymbal Drum ditambah dengan beberapa instrumen agar dapat
menghasilkan musik yang sempurna.8 Drum Set dibuat karena
ingin membuat perkusi secara praktis. Karena pada masa sebelum Combo Band, perkusi dalam jumlah besar di gunakan atau di pakai dalam sebuah Orkestra. Hal itulah yang mendorong terciptanya Drum Kit atau yang dikenal sebagai Drum Set.
Serta mendapatkan tambahan instrumen seperti:
a. Glockenspiel
Glockenspiel adalah salah satu keluarga dari Idiophone Modern, Glockenspiel ini mirip seperti gamelan, namun mirip juga
6
The New Groove Dictionary of Musik and Musikians. Stanley Sadle. (London: Mac Milan Publisher Ltd, 2001), VIII. 54.
7
The New Groove Dictionary of Musik and Musikians. Stanley Sadle. (London: Mac Milan Publisher Ltd, 2001), VIII. 81.
8
The New Groove Dictionary of Musik and Musikians. Stanley Sadle. (London: Mac Milan Publisher Ltd, 2001), VII. 616.
(5)
dengan kulintang di Indonesia. Alat ini pada dasarnya adalah
sebuah xylophone yang terbuat dengan baja metal.9
b. Tamborin
Tamborin adalah alat musik perkusi yang dimainkan dengan cara ditabuh dan digoyangkan. Tamborin menghasilkan suara gemerincing yang dapat dipadukan dengan suara tabuhan dari bagian membrannya.
Tamborin terbuat dari bingkai kayu bundar yang dilengkapi dengan membran pelapis dari kulit sapi atau plastik. Tamborin memiliki beberapa simbal atau kerincingan logam kecil di sekeliling bingkainya yang akan mengeluarkan bunyi bergemerincing bila alat musik ini digoyangkan. Tamborin biasanya dimainkan dengan cara dipegang secara vertikal dan digoyang dengan salah satu tangan disertai tabuhan pada membran kulit dengan menggunakan
tangan yang lainnya.10
c. Violin
Violin pertama muncul di Italia bagian utara pada awal abad
ke-16, diciptakan pertama kali oleh Andrea Amati di pertengahan
abad ke-16 atas permintaan keluarga Medici. Violin atau biola
adalah sebuah alat musik dawai yang dimainkan dengan cara digesek. violin memiliki empat senar (G-D-A-E) yang disetel berbeda satu sama lain dengan interval sempurna kelima. Nada yang paling rendah adalah G. Di antara keluarga biola, yaitu dengan violin, viola, cello dan double bass atau kontra bass. Violin memiliki nada yang tertinggi. Alat musik dawai yang lainnya, bas,
secara teknis masuk ke dalam keluarga viol.11
d. Viola
Viola, sama seperti violin, violin merupakan salah satu keluarga string. Viola adalah suara tengah dari keluarga biola, antara
9
http://crewavenue.blogspot.co.id/2013/09/alat-musik-idiophone.html 10
https://id.wikipedia.org/wiki/Tamborin 11
(6)
biola dan cello. Dari bentuk ukuran viola lebih besar dibandingkan violin dan nadanya lebih rendah lima nada dari violin, karaktersuaranyapun juga berbeda dengan violin untuk karakter suara violin lebih terkesan berat dibanding violin. Violin lebih sering digunakan sebagai musik solo sedangkan viola menjadi musik pengiring violin. Senar pada viola
adalah (C-G-D-A).12
e. Violocello
Violoncello, yang hampir selalu disingkat menjadi cello (pengucapan dalam bahasa Indonesia sama, yaitu célô/sélô, adalah sebuah alat musik gesek dan anggota dari keluarga biola. Orang yang memainkan cello disebut cellis. Cello adalah alat musik yang populer dalam banyak segi: sebagai instrumen tunggal, dalam musik kamar, dan juga sebagai fondasi dalam suara orkestra modern.
Nama cello adalah singkatan dari kata dalam bahasa Italia violoncello, yang berarti "violone kecil". Violone adalah sebuah instrumen yang kuno, sebuah viol besar, yang mirip dengan bass modern.
Cello sangat terkait dengan musik klasik Eropa. Cello adalah bagian dari orkestra standar dan memberikan suara bas dalam sebuah kuartet gesek, serta bagian dari banyak kelompok musik kamar. Senar pada cello adalah A, D, G, dan C (A3, D3, G2, dan C2 dalam notasi tala ilmiah). Cello seperti viola namun satu oktaf lebih rendah, dan satu seperlima oktaf lebih rendah daripada biola
(lihat #Penalaan dan rentangan).13
f. Flute
Flute adalah termasuk intrumens tiup yang terbuat dari logam, flute sendiri biasanya memainkan suara2sopran dan banyak
12
Akses internet https://marisaberliana.wordpress.com/2013/04/18/sejarah-violin/(violin) hari
selasa 29 maret 2017, pukul 20.10 WIB
13
(7)
digunakan dalam band, orkes dan orkes instrumen tiup. Flute berbebtuk tabung silinder dengan panjang sekitar 60cm yang dilengkapi tombol-tombol nada di salah satu ujungnya dan bagian peniup diunjung lainnya. Penekanan tombol ini akan menghasilkan
nada yang berbeda. Flut memiliki tiga oktaf.14
g. Trompet
Terompet adalah alat musik tiup logam. Terletak pada jajaran tertinggi di antara tuba, trombon, French horn, dan Bariton.
Terompet di-pitch di B♭.Terompet hanya memiliki tiga tombol,
dan pemain trompet harus menyesuaikan embouchure untuk
mendapatkan nada yang berbeda.15
h. Tenor Saxophone
Saxophone ditemukan ± 160 tahun yang lalu oleh seorang ahli pembuat Alat Musik dan musisi berbakat berkebangsaan Belgia yang bernama Antoine-Joseph (Adolphe) Sax. Kemudian pada tanggal 20 Maret 1846, Saxophone didaftarkan hak patennya untuk
pertama kali.16
C. Puisi Sayap-sayap Patah
Puisi adalah bentuk karya sastra yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penyair secara imajinatif dan disusun dengan mengonsentrasikan semua bahasa dengan pengonsentrasian struktur fisik dan struktur batinnya. Menurut Herman Waluyo Puisi adalah karya sastra tertulis yang paling awal ditulis oleh manusia. Menurut Sumardi Puisi adalah karya sastra dengan bahasa yang dipadatkan, dipersingkat, dan diberi irama dengan bunyi yang padu dan pemilihan kata-kata kias imajinatif. Menurut Thomas Carlye Puisi merupakan ungkapan pikiran yang bersifat musikal.
14
Akses internet
http://gustiagung1997.blogspot.co.id/2013/04/alat-musik-yang-lazim-di-sebut-silver.html hari selasa 29 maret 2017, pukul 19.55 WIB
15
Akses internet http://ezradeardopurba.blogspot.co.id/2014/03/sejarah-instrumen-trumpet.html
hari selasa 29 maret 2017, pukul 19.00 WIB
16
Akses internet https://en.wikipedia.org/wiki/Tenor_saxophone hari selasa 29 maret 2017, pukul
(8)
Menurut Pradopo Puisi merupakan rekaman dan interpretasi pengalaman manusia yang penting, digubah dalam wujud yang paling berkesan. Menurut Herbert Spencer Puisi merupakan bentuk pengucapan gagasan
yang bersifat emosional dengan mempertimbangkan efek keindahan.17
Puisi biasanya dibuat berdasarkan atas sebuah peristiwa, latar belakang, atau bisa juga dibuat berdasarkan sejarah hidup sang penyair atau pujangga. Salah satu contoh pujangga yang sangat terkenal dan mendunia adalah Kahlil Gibran. Kahlil Gibran selama ini dikenal sebagai pujangga besar yang karya-karyanya dikagumi dan digemari diseluruh dunia, termasuk Indonesia. Buku-bukunya tidak hanya disukai pada zamanya, dengan laku kerasnya buku-bukunya ketika dia masih hidup. Bahkan setelah meninggal buku-bukunya masih tetap laris. Karya-karyanya tidak hanya dibaca, tetapi juga menjadi sumber inspirasi yang tak pernah kering di kalangan Sastrawan, Penyair, Penggubah lagu, kalangan Agama dan Masyarakat umumnya. Salah satu buku karya sastra
puisi yang terkanal berjudul “ Sayap-sayap Patah ”. Buku puisi ini dibuat
berdasarkan kisah kehidupan cinta pertama sang Pujangga terhadap sosok Selma Karamy perempuan yang dicintainya yang dituliskan dalam buku puisi Sayap-sayap Patah. Seperti kutipan puisi Sayap-sayap Patah berikut ini;
“ Aku berusia delapan belas tahun ketika cinta membuka mata ku dengan cahaya ajaibnya dan menyentuh jiwaku untuk kali pertama jari-jarinya yang bersemangat, dan Selma Karamy adalah perempuan pertama yang membangkitkan jiwaku dengan kecantikkannya dan membawaku ke taman kasih sayang, di mana hari-hari berlalu seperti mimpi dan malam-malam menjelma pesta pernikahan.
Dalam kehidupan setiap pemuda ada seorang “ Selma “ yang
tiba-tiba muncul baginya pada musim semi didalam kehidupannya dan
17
Akses internet
(9)
merubah kesendirian pemuda itu menjadi saat-saat kerinduan dan keheningan malam-malamnya dengan musik.
Hari ini, setelah bertahun-tahun berlalu, tidak tersisa apapun bagiku tentang mimpi indah itu kecuali kenangan pedih yang mengepak seperti sayap-sayap tak terlihat di sekitarku, mengisi kedalaman hatiku dengan rasa duka, dan membawa air mata pada mataku dan Selmaku yang tercinta dan terkasih, sudah tiada dan tak ada yang tersisa untuk memperingati perempuan itu kecuali hatiku yang patah dan pusaran yang dikelilingi pohon-pohon cemara. Pusaran itu dan hati ini adalah segalanya
yang tersisa yang menjadi saksi Selma”.18 Pesan moral puisi ini adalah
jika kita mencintai seseorang cintailah orang itu dengan tulus, karna sebuah cinta tidak pernah bisa ditukar dengan apapun, sekalipun dengan gelimangnya harta benda.
D. Proses Penyusunan Komposisi
Komposisi “ Nuansa Hati” untuk format Combo Band merupakan Musik Program yang dibuat berdasarkan isi puisi Sayap-sayap Patah karya Kahlil Gibran. Komposisi ini memiliki tiga bagian yaitu Bahagia, Sepi dan
Sedih. Penulis terinspirasi dengan karya Franz Listz “Symphonic Poem”
komposisi Musik Program yang dibuat berdasarkan isi puisi, dengan bentuk Simponi untuk format Orkestra. Penulis membuat dengan format Combo Band karna penulis ingin membuat format komposisi yang berbeda dengan Franz Listz. Instrumen yang digunakan penulis dalam membuat komposisi ini adalah Gitar Elektrik, Bas Elektrik, Keybord Elektrik, Drum
Set, dan mendapatkan tambahan instrumen seperti Glogenspiel, Flute,
Violin, Violoncello, Trumpet in Bb, Tenor saxophone, dan Tambourine untuk mendukung karakter suasana sesuai dengan kebutuhan dalam pembuatan komposisi ini. Pemilihan tonalitas awal dalam komposisi
Musik Program ini mengikuti aturan circle of fifth.
18
(10)
Dalam proses penyususnan komposisi “Nuansa Hati” tahap pertama penulis mengumpulkan data bisa berupa study buku maupun musik-musik program yang sudah ada dan merujuk pada komposisi
serupa, seperti hanya karya Frans Liszt “Symphonic Poem” yang dijadikan
inspirasi penulis dalam pembuatan komposisi ini. Symphonic Poem adalah
komposisi Musik Program yang dibuat berdasarkan isi puisi.
Langkah berikutnya penulis mencari sumber buku puisi yang akan dibuat sebagai komposisi musik program, yakni puisi Sayap-sayap Patah karya Kahlil Gibran. Penulis mengambil puisi Sayap-sayap Patah, karna ada kesama dengan kisah cinta penulis.
Berikutnya penulis membuat Motif yang dapat merepresentasikan karakter nuansa emosinal dan disertai penyusunan ide musikal yang terstruktur mengikuti alur cerita berdasarkan isi puisi Sayap-sayap Patah, dan dikembangkan menjadi tiga bagian yaitu Bahagia, Sepi dan Sedih yang di ambil berdasarkan dari isi puisi Sayap-sayap Patah, Tiga bagian tersebut yang nanti akan dibuat dalam komposisi “Nuansa Hati” dengan format Combo Band menggunakan Musik Program. Untuk penulisan notasi penulis menggunakan perangkat lunak seperti sibelius.
Setelah semua bagian komposisi selesai dibuat penulis mencoba memainkan setiap bagian-bagian dari komposisi ini menggunakan alat lunak seperti sibellius agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal dalam pembuatan komposisi ini. Tahap akhir yaitu analisis data, tahap ini dilakukan setelah penyusunan komposisi ini selesai, pada proses ini penulis melakukan evaluasi dengan meminta saran dan pendapat dari musisi yang memainkan komposisi tesebut, setelah melakukan evaluasi dan tercipta hasil akhir, maka dilakukan analisis repertoar.
(1)
dengan kulintang di Indonesia. Alat ini pada dasarnya adalah sebuah xylophone yang terbuat dengan baja metal.9
b. Tamborin
Tamborin adalah alat musik perkusi yang dimainkan dengan cara ditabuh dan digoyangkan. Tamborin menghasilkan suara gemerincing yang dapat dipadukan dengan suara tabuhan dari bagian membrannya.
Tamborin terbuat dari bingkai kayu bundar yang dilengkapi dengan membran pelapis dari kulit sapi atau plastik. Tamborin memiliki beberapa simbal atau kerincingan logam kecil di sekeliling bingkainya yang akan mengeluarkan bunyi bergemerincing bila alat musik ini digoyangkan. Tamborin biasanya dimainkan dengan cara dipegang secara vertikal dan digoyang dengan salah satu tangan disertai tabuhan pada membran kulit dengan menggunakan tangan yang lainnya.10
c. Violin
Violin pertama muncul di Italia bagian utara pada awal abad ke-16, diciptakan pertama kali oleh Andrea Amati di pertengahan abad ke-16 atas permintaan keluarga Medici. Violin atau biola adalah sebuah alat musik dawai yang dimainkan dengan cara digesek. violin memiliki empat senar (G-D-A-E) yang disetel berbeda satu sama lain dengan interval sempurna kelima. Nada yang paling rendah adalah G. Di antara keluarga biola, yaitu dengan violin, viola, cello dan double bass atau kontra bass. Violin memiliki nada yang tertinggi. Alat musik dawai yang lainnya, bas, secara teknis masuk ke dalam keluarga viol.11
d. Viola
Viola, sama seperti violin, violin merupakan salah satu keluarga string. Viola adalah suara tengah dari keluarga biola, antara
9
http://crewavenue.blogspot.co.id/2013/09/alat-musik-idiophone.html 10
https://id.wikipedia.org/wiki/Tamborin 11
(2)
biola dan cello. Dari bentuk ukuran viola lebih besar dibandingkan violin dan nadanya lebih rendah lima nada dari violin, karaktersuaranyapun juga berbeda dengan violin untuk karakter suara violin lebih terkesan berat dibanding violin. Violin lebih sering digunakan sebagai musik solo sedangkan viola menjadi musik pengiring violin. Senar pada viola
adalah (C-G-D-A).12 e. Violocello
Violoncello, yang hampir selalu disingkat menjadi cello (pengucapan dalam bahasa Indonesia sama, yaitu célô/sélô, adalah sebuah alat musik gesek dan anggota dari keluarga biola. Orang yang memainkan cello disebut cellis. Cello adalah alat musik yang populer dalam banyak segi: sebagai instrumen tunggal, dalam musik kamar, dan juga sebagai fondasi dalam suara orkestra modern.
Nama cello adalah singkatan dari kata dalam bahasa Italia violoncello, yang berarti "violone kecil". Violone adalah sebuah instrumen yang kuno, sebuah viol besar, yang mirip dengan bass modern.
Cello sangat terkait dengan musik klasik Eropa. Cello adalah bagian dari orkestra standar dan memberikan suara bas dalam sebuah kuartet gesek, serta bagian dari banyak kelompok musik kamar. Senar pada cello adalah A, D, G, dan C (A3, D3, G2, dan C2 dalam notasi tala ilmiah). Cello seperti viola namun satu oktaf lebih rendah, dan satu seperlima oktaf lebih rendah daripada biola (lihat #Penalaan dan rentangan).13
f. Flute
Flute adalah termasuk intrumens tiup yang terbuat dari logam, flute sendiri biasanya memainkan suara2sopran dan banyak
12
Akses internet https://marisaberliana.wordpress.com/2013/04/18/sejarah-violin/(violin) hari selasa 29 maret 2017, pukul 20.10 WIB
13
(3)
digunakan dalam band, orkes dan orkes instrumen tiup. Flute berbebtuk tabung silinder dengan panjang sekitar 60cm yang dilengkapi tombol-tombol nada di salah satu ujungnya dan bagian peniup diunjung lainnya. Penekanan tombol ini akan menghasilkan nada yang berbeda. Flut memiliki tiga oktaf.14
g. Trompet
Terompet adalah alat musik tiup logam. Terletak pada jajaran tertinggi di antara tuba, trombon, French horn, dan Bariton. Terompet di-pitch di B♭.Terompet hanya memiliki tiga tombol, dan pemain trompet harus menyesuaikan embouchure untuk mendapatkan nada yang berbeda.15
h. Tenor Saxophone
Saxophone ditemukan ± 160 tahun yang lalu oleh seorang ahli pembuat Alat Musik dan musisi berbakat berkebangsaan Belgia yang bernama Antoine-Joseph (Adolphe) Sax. Kemudian pada tanggal 20 Maret 1846, Saxophone didaftarkan hak patennya untuk pertama kali.16
C. Puisi Sayap-sayap Patah
Puisi adalah bentuk karya sastra yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penyair secara imajinatif dan disusun dengan mengonsentrasikan semua bahasa dengan pengonsentrasian struktur fisik dan struktur batinnya. Menurut Herman Waluyo Puisi adalah karya sastra tertulis yang paling awal ditulis oleh manusia. Menurut Sumardi Puisi adalah karya sastra dengan bahasa yang dipadatkan, dipersingkat, dan diberi irama dengan bunyi yang padu dan pemilihan kata-kata kias imajinatif. Menurut Thomas Carlye Puisi merupakan ungkapan pikiran yang bersifat musikal.
14
Akses internet http://gustiagung1997.blogspot.co.id/2013/04/alat-musik-yang-lazim-di-sebut-silver.html hari selasa 29 maret 2017, pukul 19.55 WIB
15
Akses internet http://ezradeardopurba.blogspot.co.id/2014/03/sejarah-instrumen-trumpet.html
hari selasa 29 maret 2017, pukul 19.00 WIB
16
Akses internet https://en.wikipedia.org/wiki/Tenor_saxophone hari selasa 29 maret 2017, pukul 19.25 WIB
(4)
Menurut Pradopo Puisi merupakan rekaman dan interpretasi pengalaman manusia yang penting, digubah dalam wujud yang paling berkesan. Menurut Herbert Spencer Puisi merupakan bentuk pengucapan gagasan yang bersifat emosional dengan mempertimbangkan efek keindahan.17
Puisi biasanya dibuat berdasarkan atas sebuah peristiwa, latar belakang, atau bisa juga dibuat berdasarkan sejarah hidup sang penyair atau pujangga. Salah satu contoh pujangga yang sangat terkenal dan mendunia adalah Kahlil Gibran. Kahlil Gibran selama ini dikenal sebagai pujangga besar yang karya-karyanya dikagumi dan digemari diseluruh dunia, termasuk Indonesia. Buku-bukunya tidak hanya disukai pada zamanya, dengan laku kerasnya buku-bukunya ketika dia masih hidup. Bahkan setelah meninggal buku-bukunya masih tetap laris. Karya-karyanya tidak hanya dibaca, tetapi juga menjadi sumber inspirasi yang tak pernah kering di kalangan Sastrawan, Penyair, Penggubah lagu, kalangan Agama dan Masyarakat umumnya. Salah satu buku karya sastra puisi yang terkanal berjudul “ Sayap-sayap Patah ”. Buku puisi ini dibuat berdasarkan kisah kehidupan cinta pertama sang Pujangga terhadap sosok Selma Karamy perempuan yang dicintainya yang dituliskan dalam buku puisi Sayap-sayap Patah. Seperti kutipan puisi Sayap-sayap Patah berikut ini;
“ Aku berusia delapan belas tahun ketika cinta membuka mata ku dengan cahaya ajaibnya dan menyentuh jiwaku untuk kali pertama jari-jarinya yang bersemangat, dan Selma Karamy adalah perempuan pertama yang membangkitkan jiwaku dengan kecantikkannya dan membawaku ke taman kasih sayang, di mana hari-hari berlalu seperti mimpi dan malam-malam menjelma pesta pernikahan.
Dalam kehidupan setiap pemuda ada seorang “ Selma “ yang tiba-tiba muncul baginya pada musim semi didalam kehidupannya dan
17
Akses internet http://planetxperia.blogspot.co.id/2014/03/pengertian-puisi-struktur-puisi-dan.html hari selasa 29 maret 2017, pukul 16.55 WIB
(5)
merubah kesendirian pemuda itu menjadi saat-saat kerinduan dan keheningan malam-malamnya dengan musik.
Hari ini, setelah bertahun-tahun berlalu, tidak tersisa apapun bagiku tentang mimpi indah itu kecuali kenangan pedih yang mengepak seperti sayap-sayap tak terlihat di sekitarku, mengisi kedalaman hatiku dengan rasa duka, dan membawa air mata pada mataku dan Selmaku yang tercinta dan terkasih, sudah tiada dan tak ada yang tersisa untuk memperingati perempuan itu kecuali hatiku yang patah dan pusaran yang dikelilingi pohon-pohon cemara. Pusaran itu dan hati ini adalah segalanya yang tersisa yang menjadi saksi Selma”.18
Pesan moral puisi ini adalah jika kita mencintai seseorang cintailah orang itu dengan tulus, karna sebuah cinta tidak pernah bisa ditukar dengan apapun, sekalipun dengan gelimangnya harta benda.
D. Proses Penyusunan Komposisi
Komposisi “ Nuansa Hati” untuk format Combo Band merupakan
Musik Program yang dibuat berdasarkan isi puisi Sayap-sayap Patah karya Kahlil Gibran. Komposisi ini memiliki tiga bagian yaitu Bahagia, Sepi dan Sedih. Penulis terinspirasi dengan karya Franz Listz “Symphonic Poem” komposisi Musik Program yang dibuat berdasarkan isi puisi, dengan bentuk Simponi untuk format Orkestra. Penulis membuat dengan format
Combo Band karna penulis ingin membuat format komposisi yang berbeda
dengan Franz Listz. Instrumen yang digunakan penulis dalam membuat komposisi ini adalah Gitar Elektrik, Bas Elektrik, Keybord Elektrik, Drum Set, dan mendapatkan tambahan instrumen seperti Glogenspiel, Flute, Violin, Violoncello, Trumpet in Bb, Tenor saxophone, dan Tambourine
untuk mendukung karakter suasana sesuai dengan kebutuhan dalam pembuatan komposisi ini. Pemilihan tonalitas awal dalam komposisi Musik Program ini mengikuti aturan circle of fifth.
18
(6)
Dalam proses penyususnan komposisi “Nuansa Hati” tahap pertama penulis mengumpulkan data bisa berupa study buku maupun musik-musik program yang sudah ada dan merujuk pada komposisi serupa, seperti hanya karya Frans Liszt “Symphonic Poem” yang dijadikan
inspirasi penulis dalam pembuatan komposisi ini. Symphonic Poem adalah komposisi Musik Program yang dibuat berdasarkan isi puisi.
Langkah berikutnya penulis mencari sumber buku puisi yang akan dibuat sebagai komposisi musik program, yakni puisi Sayap-sayap Patah karya Kahlil Gibran. Penulis mengambil puisi Sayap-sayap Patah, karna ada kesama dengan kisah cinta penulis.
Berikutnya penulis membuat Motif yang dapat merepresentasikan karakter nuansa emosinal dan disertai penyusunan ide musikal yang terstruktur mengikuti alur cerita berdasarkan isi puisi Sayap-sayap Patah, dan dikembangkan menjadi tiga bagian yaitu Bahagia, Sepi dan Sedih yang di ambil berdasarkan dari isi puisi Sayap-sayap Patah, Tiga bagian tersebut yang nanti akan dibuat dalam komposisi “Nuansa Hati” dengan format Combo Band menggunakan Musik Program. Untuk penulisan notasi penulis menggunakan perangkat lunak seperti sibelius.
Setelah semua bagian komposisi selesai dibuat penulis mencoba memainkan setiap bagian-bagian dari komposisi ini menggunakan alat lunak seperti sibellius agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal dalam pembuatan komposisi ini. Tahap akhir yaitu analisis data, tahap ini dilakukan setelah penyusunan komposisi ini selesai, pada proses ini penulis melakukan evaluasi dengan meminta saran dan pendapat dari musisi yang memainkan komposisi tesebut, setelah melakukan evaluasi dan tercipta hasil akhir, maka dilakukan analisis repertoar.