Promosi Obyek Wisata Air Bojongsari Purbalingga Sebagai Tempat Tujuan Wisata Keluarga yang Menawarkan Banyak Permainan.
ABSTRAK
PROMOSI OBYEK WISATA AIR BOJONGSARI PURBALINGGA SEBAGAI TEMPAT TUJUAN WISATA KELUARGA YANG
MENAWARKAN BANYAK PERMAINAN
Oleh Edwin Adhitama
NRP 0664016
Pariwisata adalah salah satu bentuk hiburan yang banyak digemari masyarakat saat ini. Owabong merupakan salah satu obyek wisata air yang berada di Kota Purbalingga, Jawa Tengah. Obyek wisata ini menawarkan banyak permainan menarik, akan tetapi sebagian besar pengunjung hanya berasal dari daerah sekitar saja dan belum banyak dikenal masyarakat daerah lain.
Maka dari itu, tujuan perancangan ini adalah untuk menarik minat masyarakat dari daerah lain di Jawa Tengah yang belum mengetahui tentang obyek wisata ini. Manfaat perancangan ini adalah agar masyarakat daerah lain dapat mengetahui dan tertarik untuk berwisata ke Owabong.
Metode yang digunakan adalah dengan merancang media promosi yang dapat menarik minat masyarakat berupa poster, flyer, billboard, iklan majalah dan koran, dan disertai gimmick seperti stiker, pin, mug dan kaos. Melalui promosi ini masyarakat luar dapat mengenal Owabong dan tertarik untuk berwisata ke Owabong.
(2)
ABSTRACT
BOJONGSARI’S WATER TOURISM OBJECT IN PURBALINGGA (OWABONG) PROMOTION AS A FAMILY TOURISM DESTINATION
THAT OFFERS MANY FUN ATTRACTIONS
Submitted by Edwin Adhitama
NRP 0664016
Tourism is one kind of entertainment that liked by a lot of people nowadays. Owabong is one of Tourism Object in Purbalingga City, Central Java. This tourism object offers many fun attractions, but most of visitor only from local area and unheard by people from another area.
Therefore, the purpose of this scheme is to draw an interest of people from another area in Central Java that doesn’t know yet about this tourism object. The benefits of this design is that people from another area will know and interested to visit Owabong.
The method is to design promotion media that could draw people’s interest with posters, flyer, billboard, advertisement in magazine and newspaper, and also with gimmick like stickers, pin, mug, and t-shirt. Through this promotion, people from another area could know and interested to visit Owabong.
(3)
Daftar Isi
Abstrak...i
Abstract...ii
Lembar Pengesahan...iii
Pernyataan Orisinalitas Karya dan Laporan...iv
Pernyataan Publikasi Laporan Penelitian...v
Kata Pengantar...vi
Daftar Isi...viii
Daftar Tabel...xi
Daftar Gambar...xii
Daftar Lampiran...xiv
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang...1
1.2 Rumusan Masalah...3
1.3 Tujuan Perancangan...3
1.4 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data...3
1.5 Skema Perancangan...6
1.6 Sistematika Penulisan...7
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pemasaran...8
(4)
2.3 Promosi...9
2.3.1 Promotion Mix...10
2.4 Tahap Pembuatan Desain Komunikasi Visual...12
2.5 Teori Layout...12
2.7 Teori Warna...15
BAB III DATA DAN ANALISIS MASALAH 3.1 Data dan Fakta...16
3.1.1 Hasil Observasi Ke Owabong...16
3.1.2 Hasil Kuesioner...23
3.1.3 Tinjauan Terhadap Persoalan Sejenis...30
3.2 Analisis Terhadap Permasalahan Terhadap Data dan Fakat...31
3.2.1 Analisis Dengan STP...33
3.2.2 Analisis S.W.O.T...34
BAB IV PEMECAHAN MASALAH 4.1 Konsep Komunikasi...35
4.2 Konsep Kreatif...35
4.2.1 Konsep Visual...35
4.2.2 Konsep Verbal...37
4.3 Konsep Media...37
4.4 Hasil Karya...40
4.4.1 Flyer...40
(5)
4.4.3 X-Banner...42
4.4.4 Baliho...43
4.4.5 Poster...44
4.4.6 Billboard...47
4.4.7 Koran...47
4.4.8 Bus dan Mobil Dinas...48
4.5 Budgeting...49
BAB 5 PENUTUP 5.1 Kesimpulan...50
5.2 Saran Penulis...50
DAFTAR PUSTAKA DATA PENULIS LAMPIRAN
(6)
Daftar Tabel
Tabel 3.1.2.1 Jenis kelamin...23
Tabel 3.1.2.2 Umur responden...24
Tabel 3.1.2.3 Daerah tempat tinggal responden...24
Tabel 3.1.2.4 Tingkat pendapatan responden per bulan...25
Tabel 3.1.2.5 Apakah responden gemar melakukan perjalanan wisata...25
Tabel 3.1.2.6 Berapa kali per tahun frekuensi responden melakukan wisata...26
Tabel 3.1.2.7 Atas dasar apa responden memilih tempat wisata...26
Tabel 3.1.2.8 Apakah responden gemar berenang...27
Tabel 3.1.2.9 Mengapa responden gemar berenang...27
Tabel 3.1.2.10 Apakah responden mengetahui kota Purbalingga...28
Tabel 3.1.2.11 Apakah responden mengetahui tentang Owabong...28
Tabel 3.1.2.12 Dari media iklan apa responden mendapat info wisata...29
Tabel 3.1.2.13 Apakah responden pernah berkunjung ke tempat wisata air...29
(7)
Daftar Gambar
Gambar 1.1 Skema perancangan...6
Gambar 3.1 Gerbang utama Owabong...16
Gambar 3.2 Logo Owabong...16
Gambar 3.3 Kolam olympic...17
Gambar 3.4 Kolam waterboom...18
Gamabr 3.5 Kolam ember tumpah...18
Gambar 3.6 Kolam arus...18
Gambar 3.7 Kolam pantai...19
Gambar 3.8 Kolam pesta air...19
Gambar 3.9 Sirkuit gokart...20
Gambar 3.10 Flying fox...20
Gambar 3.11 Terapi ikan dan kolam air hangat...21
Gambar 3.12 4D extreme...21
Gambar 3.13 Jet coaster...22
Gambar 3.14 Brosur Purbasari Pancuran Mas...30
Gambar 3.15 Poster promosi Owabong...32
Gambar 4.2 Flyer...40
Gambar 4.3 Iklan majalah...41
Gambar 4.4 X-banner...42
Gambar 4.5 Baliho...43
(8)
Gamabr 4.7 Poster 2...45
Gambar 4.8 Poster 3...46
Gambar 4.9 Billboard...47
Gambar 4.10 Koran...47
Gambar 4.11 Bus...48
(9)
Daftar Lampiran
Lampiran 1 Kuesioner Lampiran 2 Sketsa
(10)
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Dunia hiburan saat ini makin berkembang, ada banyak sekali cara yang digunakan oleh masyarakat untuk menghabiskan waktu dan bersantai. Misalnya saja bermain game, melakukan perjalanan wisata, menonton suatu pertunjukan, dan masih banyak lagi. Melakukan perjalanan wisata merupakan salah satu hiburan yang banyak digemari orang. Pariwisata adalah suat khususnya dari kalangan menengah atas. Biasanya mereka melakukan perjalanan wisata pada hari libur mereka atau saat senggang. Tujuan wisata yang dituju juga saat ini sudah sangat bervariasi seperti yang banyak ditawarkan oleh para travel
agent, mulai dari wisata domestik sampai wisata internasional.
Kebanyakan orang justru memilih wisata internasional seperti Singapura, Korea, bahkan sampai negara belahan dunia lain seperti Amerika. Travel agent yang yang ada di Indonesia juga lebih banyak menawarkan paket liburan ke luar negri daripada paket liburan dalam negri pada saat mereka melakukan promosi. Padahal Indonesia juga memiliki tujuan wisata yang tidak kalah menarik dibandingkan obyek wisata di negara lain, seperti Bali, Lombok, Raja Ampat, dan masih banyak lagi.
(11)
Selain tempat tujuan wisata yang sudah dikenal banyak orang seperti Bali dan Bandung, masih ada banyak tempat di Indonesia yang belum banyak dikenal oleh banyak orang, padahal tempat-tempat tersebut memiliki potensi yang baik sebagai tujuan wisata. Salah satunya adalah Obyek Wisata Air Bojongsari atau disebut juga Owabong yang terletak di kota Purbalingga, Jawa Tengah. Owabong menyediakan banyak hiburan seperti waterpark, outbond, cottage dengan alam pedesaan, dan masih banyak lagi. Masyarakat setempat tertarik ke Owabong karena mereka gemar berenang dan berenang juga baik untuk kesehatan. Tempat ini memiliki keunikan tersendiri, yaitu air yang digunakan merupakan air segar yang berasal langsung dari mata air pegunungan, selain itu ada banyak wahana permainan lain sehingga pengunjung tidak hanya berenang melainkan dapat bermain. Selain itu harga tiket Owabong cukup terjangkau, yaitu hanya Rp 25.000,-.
Sayangnya tempat ini masih hanya dikenal oleh masyarakat sekitar saja dan belum dikenal oleh masyarakat luas. Pengunjung yang sering memenuhi tempat ini juga kebanyakan hanya berasal dari daerah sekitar saja, dikarenakan lokasi yang berada di kota kecil dan kurangnya promosi sehingga tidak diketahui oleh masyarakat dari daerah lain. Oleh karena itu perlu dilakukan promosi agar tempat ini dapat dikenal banyak masyarakat yang berada di kota besar. Diharapkan dengan adanya promosi yang menarik dapat mengenalkan Owabong kepada masyarakat luas, sehingga tempat ini nantinya tidak hanya dikunjungi oleh masyarakat sekitar saja melainkan juga dari masyarakat berbagai daerah.
(12)
1.2. Rumusan Masalah Permasalahannya adalah:
• Kurangnya promosi sehingga belum dikenal masyarakat luas dan hanya ramai dikunjungi oleh masyarakat daerah sekitar.
• Bagaimana merancang strategi komunikasi yang efektif dan efisien untuk masyarakat tentang mengenalkan Obyek Wisata Air Bojongsari.
1.3 Tujuan Perancangan
Adapun tujuan perancangan yang hendak dicapai dalam penulisan ilmiah ini adalah :
• Merancang strategi komunikasi yang unik, efektif, dan efisien agar masyarakat dapat mengenal Obyek Wisata Air Bojongsari dan tertarik untuk berwisata ke tempat tersebut.
1.4 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data
Bentuk pengumpulan data dilakukan dengan metode atau teknik seperti : wawancara, observasi, kuesioner, internet dan studi pustaka.
(13)
• Wawancara
Wawancara adalah percakapan antara dua orang atau lebih antara narasumber dan pewawancara yang digunakan mendapatkan informasi mengenai apakah Obyek Wisata Air Bojongsari Purbalingga telah dikenal oleh masyarakat. Wawancara dilakukan kepada humas Obyek Wisata Air Bojongsari yaitu Bapak Agus Dwiantoro.
• Observasi
Observasi adalah pengamatan langsung para pembuat keputusan berikut lingkungan fisiknya atau pengamatan langsung suatu kegiatan yang sedang berjalan. Observasi dilakukan dengan berkunjung langsung ke Obyek Wisata Air Bojongsari Purbalingga dan mengambil beberapa foto untuk dijadikan arsip/dokumen pribadi.
• Kuesioner
Kuesioner adalah suatu teknik pengumpulan data/informasi yang memungkinkan analisi untuk mempelajari sikap-sikap, keyakinan, perilaku, dan karakteristik beberapa orang utama di dalam organisasi yang bisa terpengaruh oleh sistem yang diajukan atau oleh sistem yang sudah ada. Kuesioner akan dibagikan kepada beberapa masyarakat yang berasal dari daerah jawa tengah.
• Internet
Internet adalah jaringan informasi komputer pada saat ini dapat dikatakan sebagai jaringan informasi terbesar di dunia. Dengan menggunakan internet, penulis mencari data dan juga referensi yang berhubungan dengan pariwisata
(14)
• Studi Pustaka
Studi pustaka adalah suatu metode pengumpulan data berupa laporan-laporan studi terdahulu, paper atau makalah, serta data sekunder yang dibutuhkan dalam mendesain riset, serta menganalisis hasil studi. Studi pustaka dilakukan dengan mencari sumber-sumber yang dapat dipercaya seperti buku, majalah dan koran, yang berhubungan dengan hiburan, wisata, dan teori promosi.
(15)
(16)
1.6 Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisikan penjelasan umum mengenai metodologi penulisan yang meliputi, latar belakang penelitian, perumusan masalah, maksud dan tujuan penulisan, definisi dan batasan studi, kegunaan penulisan, serta objek studi.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini memuat tentang teori atau dasar pemikiran untuk menganalisis, teori yang akan dipakai sebagai pijakan dan teori untuk merancang.
BAB III URAIAN DATA DAN ANALISIS
Bab ini menjelaskan tentang data institusi, data khalayak sasaran, dan data proyek sejenis yang pernah dilakukan dan penilaiannya.
BAB IV PEMECAHAN MASALAH
Bab ini menjelaskan tentang strategi atau konsep yang mencakup strategi komunikasi dan strategi kreatif. Selain itu juga menjelaskan tentang hasil perancangan yang dimulai dari sketsa hingga penerapan pada media - media yang akan digunakan.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini merupakan bab terakhir yang menjelaskan tentang kesimpulan dan saran selama dilakukannya penelitian.
(17)
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan data dan fakta yang didapat banyak masyarakat dari daerah lain yang belum mengenal tentang Obyek Wisata Air Bojongsari Purbalingga. Hal ini disebabkan karena kurangnya promosi yang dilakukan dan lokasi obyek wisata ini yang berada di kota kecil yaitu Purbalingga.
Salah satu cara untuk mempromosikan Obyek Wisata Air Bojongsari Purbalingga sebagai salah satu tempat tujuan wisata keluarga yang menarik untuk dikunjungi adalah dengan membuat media promosi yang menarik sehingga masyarakat dapat mengenal dan tertarik untuk berwisata ke tempat ini.
5.2 Saran Penulis
Setelah melihat dari hasil analisis yang didapat, maka penulis berusaha memberikan saran dalam melakukan promosi, yaitu dengan melakukan survey sebanyak mungkin terhadap target market, sehingga dapat menentukan media promosi yang efektif dan sesuai dengan target market.
Saran dari penguji adalah dalam layout promosi sebaiknya foto suasana yang menjadi nilai jual tersebut lebih dominan atau tidak tertutup oleh bentuk cipratan air. Kemudian foto permainan lain yang menjadi keunikan dari tempat ini sebaiknya lebih ditunjukan lagi.
(18)
DAFTAR PUSTAKA
Sumber Buku
Kasali, Rhenald 2005. Membidik Pasar Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Soehadi, Agus 2005. Effective Branding: Konsep Dan Aplikasi Pengembangan
Merek Yang Sehat Dan Kuat. Bandung: Quantum Bisnis dan Manajemen.
Adityawan, Arief 2010. Tinjauan Desain Grafis. Jakarta: PT Concept Media. Shim, Terrence A 2003. Periklanan Promosi Aspek Tambahan Komunikasi
Terpadu. Jakarta: Erlangga.
Kennedy, John E 2006. Strategi Promosi Pemasaran. Jakarta: Erlangga.
Kusrianto, Adi 2007. Pengantar Desain Komunikasi Visual. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Rustan, Surianto 2006. Layout Dasar Dan Penerapanya. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Whelan, Bride M 2004. The Complete Color Harmony. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
(1)
• Wawancara
Wawancara adalah percakapan antara dua orang atau lebih antara narasumber dan pewawancara yang digunakan mendapatkan informasi mengenai apakah Obyek Wisata Air Bojongsari Purbalingga telah dikenal oleh masyarakat. Wawancara dilakukan kepada humas Obyek Wisata Air Bojongsari yaitu Bapak Agus Dwiantoro.
• Observasi
Observasi adalah pengamatan langsung para pembuat keputusan berikut lingkungan fisiknya atau pengamatan langsung suatu kegiatan yang sedang berjalan. Observasi dilakukan dengan berkunjung langsung ke Obyek Wisata Air Bojongsari Purbalingga dan mengambil beberapa foto untuk dijadikan arsip/dokumen pribadi.
• Kuesioner
Kuesioner adalah suatu teknik pengumpulan data/informasi yang memungkinkan analisi untuk mempelajari sikap-sikap, keyakinan, perilaku, dan karakteristik beberapa orang utama di dalam organisasi yang bisa terpengaruh oleh sistem yang diajukan atau oleh sistem yang sudah ada. Kuesioner akan dibagikan kepada beberapa masyarakat yang berasal dari daerah jawa tengah.
• Internet
Internet adalah jaringan informasi komputer pada saat ini dapat dikatakan sebagai jaringan informasi terbesar di dunia. Dengan menggunakan internet,
(2)
• Studi Pustaka
Studi pustaka adalah suatu metode pengumpulan data berupa laporan-laporan studi terdahulu, paper atau makalah, serta data sekunder yang dibutuhkan dalam mendesain riset, serta menganalisis hasil studi. Studi pustaka dilakukan dengan mencari sumber-sumber yang dapat dipercaya seperti buku, majalah dan koran, yang berhubungan dengan hiburan, wisata, dan teori promosi.
(3)
(4)
1.6 Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisikan penjelasan umum mengenai metodologi penulisan yang meliputi, latar belakang penelitian, perumusan masalah, maksud dan tujuan penulisan, definisi dan batasan studi, kegunaan penulisan, serta objek studi.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini memuat tentang teori atau dasar pemikiran untuk menganalisis, teori yang akan dipakai sebagai pijakan dan teori untuk merancang.
BAB III URAIAN DATA DAN ANALISIS
Bab ini menjelaskan tentang data institusi, data khalayak sasaran, dan data proyek sejenis yang pernah dilakukan dan penilaiannya.
BAB IV PEMECAHAN MASALAH
Bab ini menjelaskan tentang strategi atau konsep yang mencakup strategi komunikasi dan strategi kreatif. Selain itu juga menjelaskan tentang hasil perancangan yang dimulai dari sketsa hingga penerapan pada media - media yang akan digunakan.
(5)
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan data dan fakta yang didapat banyak masyarakat dari daerah lain yang belum mengenal tentang Obyek Wisata Air Bojongsari Purbalingga. Hal ini disebabkan karena kurangnya promosi yang dilakukan dan lokasi obyek wisata ini yang berada di kota kecil yaitu Purbalingga.
Salah satu cara untuk mempromosikan Obyek Wisata Air Bojongsari Purbalingga sebagai salah satu tempat tujuan wisata keluarga yang menarik untuk dikunjungi adalah dengan membuat media promosi yang menarik sehingga masyarakat dapat mengenal dan tertarik untuk berwisata ke tempat ini.
5.2 Saran Penulis
Setelah melihat dari hasil analisis yang didapat, maka penulis berusaha memberikan saran dalam melakukan promosi, yaitu dengan melakukan survey sebanyak mungkin terhadap target market, sehingga dapat menentukan media promosi yang efektif dan sesuai dengan target market.
Saran dari penguji adalah dalam layout promosi sebaiknya foto suasana yang menjadi nilai jual tersebut lebih dominan atau tidak tertutup oleh bentuk cipratan air. Kemudian foto permainan lain yang menjadi keunikan dari tempat ini sebaiknya lebih ditunjukan lagi.
(6)
DAFTAR PUSTAKA
Sumber Buku
Kasali, Rhenald 2005. Membidik Pasar Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Soehadi, Agus 2005. Effective Branding: Konsep Dan Aplikasi Pengembangan Merek Yang Sehat Dan Kuat. Bandung: Quantum Bisnis dan Manajemen.
Adityawan, Arief 2010. Tinjauan Desain Grafis. Jakarta: PT Concept Media. Shim, Terrence A 2003. Periklanan Promosi Aspek Tambahan Komunikasi Terpadu. Jakarta: Erlangga.
Kennedy, John E 2006. Strategi Promosi Pemasaran. Jakarta: Erlangga.
Kusrianto, Adi 2007. Pengantar Desain Komunikasi Visual. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Rustan, Surianto 2006. Layout Dasar Dan Penerapanya. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Whelan, Bride M 2004. The Complete Color Harmony. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.