SKRIPSI “PROSES PENYIDIKAN PERKARA TINDAK PIDANA Proses Penyidikan Perkara Tindak Pidana Narkotika Di Polresta Surakarta.

SKRIPSI
“PROSES PENYIDIKAN PERKARA TINDAK PIDANA
NARKOTIKA DI POLRESTA SURAKARTA”

Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Syarat-syarat
Guna Memperoleh Derajat Sarjana Hukum Dalam Program Studi Ilmu Hukum
Pada Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta

Oleh :
ARIS MARTONO
C 100 060 118

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2012

i

HALAMAN PERSETUJUAN

Skripsi ini disetujui untuk dipertahankan dihadapan

Dewan Penguji Skripsi Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pembimbing

Pembimbing

(Hartanto, SH., M.Hum)

(Kuswardani, SH., M.Hum)

ii

HALAMAN PENGESAHAN
Skripsi ini telah diterima dan disahkan oleh Dewan Penguji Skripsi
Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Hari


:

Tanggal

:

Dewan Penguji

Ketua

: Hartanto, SH., M.Hum

(

)

Sekretaris : Kuswardani, SH., M.Hum

(


)

Anggota

(

)

: Dr. Natangsa Surbakti, SH., M.Hum

Mengetahui,
Dekan Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta

(Muchamad Iksan, SH., M.Hum)

iii

PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama
:
....................................................................................................................
NIM
:
....................................................................................................................
Alamat
:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
Dengan ini menyatakan bahwa :
1. Karya tulis ini adalah asli belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar
akademik baik di Universitas Muhammadiyah Surakarta maupun perguruan
tinggi lain.
2. Karya tulis ini murni gagasan, rumusan dan penelitian saya sendiri, tanpa bantuan
pihak lain, kecuali dari arahan Dosen Pembimbing Skripsi.
3. Dalam karya tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau
dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan
sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan judul buku

aslinya dan dicantumkan dalam daftar pustaka.

iv

4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan bila di kemudian hariterdapat
penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia
menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar akademik yang telah saya
peroleh karna karya tulis ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang
berlaku di perguruan tinggi ini.

Surakarta,

Yang membuat pernyataan,

(.........................................)
NIM.

v

MOTTO


“Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka
meruba keadaan mereka sendiri”
(Q.S. AR-RA’D ayat 11)

Keberhasilan yang bernilai tinggi, bukan karna anda mendapat manfaat dari
apa yang anda capai, tapi keberhasilan yang bernilai tinggi adalah bagaimana
anda telah menciptakan manfaat dari orang lain

(Aris Martono)

vi

PERSEMBAHAN

Karya kecil ini kupersembahkan untuk:
1. Bapak

dan


Ibu

tercinta,

yang

selalu

mendidik, mendo’akan dan memberikan
motivasi
2. Keluargaku

yang

motivasi
3. Almamaterku tercinta

vii

selalu


memberikan

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb
Alhamdulillahirrabil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT atas
rahmad, ridho dan petunjuk-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan judul PROSES PENYIDIKAN TINDAK PIDANA NARKOTIKA DI
POLRESTA SURAKARTA. Skripsi ini disusun sebagai syarat untuk mencapai
gelar

kesarjanaan

jenjang

strata-1

pada


Fakultas

Hukum

Universitas

Muhammadiyah Surakarta.
Dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini, penulis telah banyak
mendapatkan bimbingan, bantuan, dan motivasi dari berbagai pihak yang tidak
dapat penulis ucapkan satu persatu, maka dari itu pada kesempatan ini dengan
rasa hormat penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Muckhamad Iksan, SH., M.H., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Surakarta atas kemudahan dalam menyelesaikan skripsi ini.
2. Hartanto, SH., M.Hum selaku pembimbing I yang telah memberikan
bimbingan dan pengarahan, serta semangat kepada penulis hingga dapat
menyelesaikan skripsi ini.
3. Kuswardhani, SH., M.Hum, selaku pembimbing II yang telah meluangkan
banyak waktu, tenaga, serta fikiran kepada penulis ditengah kesibukannya
selalu memotivasi penulis, memberikan semangat dan perhatian saat penulis
mengerjakan skripsi ini.

4. Segenap dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta yang
telah membimbing dan mendidik penulis selama menempuh studi.
viii

5. Seluruh staf dan karyawan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah
Surakarta yang telah mengurus semua birokrasi dan keperluan administrasi
penulis.
6. Polresta Surakarta yang telah bersedia memberikan informasinya , semoga
dengan kerjasama ini akan memberikan manfaat bagi semua.
7. Ayahanda dan Ibunda tersayang (bakti ananda kepadamu) terima kasih atas
curahan kasih sayang yang diberikan kepada ananda dengan memberikan
perhatian, kasih sayang, semangat, fasilitas serta do’a yang tiada hentinya
kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.
Harapan penulis, semoga skripsi ini dapat bermanfaat khususnya bagi
penulis dan umumnya bagi para pembaca serta dapat dijadikan jembatan buat
penulis-penulis selanjutnya.
Semoga amal kebaikan serta bantuan Bapak/Ibu, Saudara-saudara, serta
sahabat-sahabat yang telah berikan kepada penulis, senantiasa mendapatkan
pahala dari Allah SWT.
Skripsi ini sangatlah sederhana dan jauh dari kesempurnaan, semoga dapat

berguna bagi diri penulis dan pihak lain yang membacanya. Dengan kerendahan
hati, penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun. Semoga
skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua. Amin.

Surakarta, Juli 2012

Penulis

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................... iii
PERNYATAAN......................................................................................... iv
HALAMAN MOTTO ................................................................................. v
HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................ vi
KATA PENGANTAR .............................................................................. vii
DAFTAR ISI .............................................................................................. ix
ABSTRAK ............................................................................................... xiv
BAB I

PENDAHULUAN ....................................................................... 1
A.

Latar Belakang .................................................................... 1

B.

Perumusan Masalah ............................................................ 4

C.

Manfaat Penelitian .............................................................. 5

D.

Kerangka Pemikiran ........................................................... 6

E.

Metode Penelitian ............................................................... 7

F.

Sistematika Skripsi ........................................................... 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................ 11
A.

Pengertian dan Ruang Lingkup Kewenangan ................... 11
1. Pengertian Kewenangan .............................................. 11
2. Ruang Lingkup Kewenangan ...................................... 12

B.

Pengertian dan Mekanisme Penyidikan Perkara Pidana
Menurut Ketentuan Normatif ............................................ 13
1. Bagan Penyidikan Tindak Pidana Secara Umum ....... 13
x

2. Pengertian Penyidik, penyelidik dan Penyidikan ....... 15
C.

Syarat-syarat Pemidanaan ................................................ 16
1. Pengertian Proses Pemidanaan ................................... 16
2. Tindak Pidana dan Kesalahan .................................... 17

D.

Pengertian dan Jenis Narkotika dalam UU Narkotika
No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika ............................. 20
1. Pengertian Narkotika .................................................. 20
2. Jenis-jenis Narkotika .................................................. 21

E.
BAB III

Tinjauan Tindak Pidana Narkotika .................................. 22

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...................... 24
A. Peraturan Perundang-undangan yang Terkait
dengan Proses Tindak Pidana Narkotika .......................... 24
1. Tabel Peraturan Perundang-undangan yang
Terkait dengan Proses Tindak Pidana
Narkotika ..................................................................... 25
2. Perbedaan

Penyidikan

Tindak

Pidana

Narkotika dengan Tindak Pidana yang lain ............... 33
B. Proses Pelaksanaan Penyidikan terhadap Pelaku
Penyalahgunaan Narkotika di Polresta Surakarta ............ 34
1. Bagan Proses Penyidikan Tindak Pidana
Narkotika .................................................................... 34
2. Metode atau teknik dari Satuan Reserse Narkotika
dalam mengetahui dugaan atas informasi adanya
tindak pidana narkotika .............................................. 35
xi

C. Hambatan yang Dihadapi oleh Penyidik Polresta
Surakarta

dalam

Melakukan

Proses

Penyidikan

terhadap Pelaku Penyalahgunaan Narkotika .................... 37
BAB V

PENUTUP ................................................................................. 42
A. Kesimpulan ....................................................................... 42
B. Saran .................................................................................. 43

BAGAN I…..................................…………………………………….34
BAGAN II……………...................…………………………………....35
TABEL I……...............................……………………………………..25

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

xii

ABSTRAKSI
Tindak pidana narkotika adalah suatu tindak pidana yang diancam dengan
hukum namun pada kenyataannya dengan dikeluarkanya undang-undang yang
mengatur tentang narkotika rasanya belum memenuhi suatu harapan bahwa tindak
pidana narkotika di Indonesia bersih dari tindak pidana tersebut dimana justru
berimbal balik dimana tindak pidana narkotika semakin berkembang dengan
berbagai cara dan pelanggaranya, Perkembangan kejahatan narkotika di Indonesia
akhir-akhir ini menunjukkan peningkatan yang sangat tajam, agar tindak pidana
Narkotika dapat dikendalikan maka dibuatlah Undang-undang dan berbagai
peraturan untuk dapat mengendalikan tindak pidana Narkotika.
Proses penyidikan merupakan suatu tindakan pertama yang dilakukan oleh
aparat hukum untuk membuat terang suatu tindak pidana termasuk tindak pidana
dalam hal Narkotika yang telah dilarang dan diancam dengan pidana terhadap
siapa yang melakukan tindak pidana tersebut, Proses penyidikan di Indonesia
dilakukan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia, dalam hal ini merupakan
salah satu ujung tombak dari upaya pemerintah dalam menciptakan supremasi
hukum yang setegak-tegaknya dimana bertujuan tercipta hukum yang adil, jujur
dan merata.
Kepolisian Republik Indonesia sebagai ujung tombak dari penegaakan
hukum yang berkaitan dengan tugas dan wewenangnya dalam proses penyidikan
tindak pidana narkotika diharapkan mampu menjalankan tugasnya dengan beik
dan mampu mengungkap tindak pidana narkotika sampai ke akar-akarnya dalam
rangka menciptakan masyarakat Indonesia yang bebas dari tindak pidana
narkotika sehingga bangsa Indonesia menjadi bangsa yang aman,makmur,
tentram, adil dan merata, dan dengan terpenuhinya hal tersebut masyarakat di
Indonesia diharapkan menjadi masyarakat yang bermutu dan memiliki sumber
daya manusia yang unggul.

Kata kunci : Proses Penyidikan, tindak pidana narkotika, Kepolisian Republik
Indonesia.

xiii