GAMBARAN FAKTOR - FAKTOR YANG MELATARBELKANGI REMAJA DENGAN EKSPLOITASI SEKSUAL KOMERSIAL ANAK (ESKA) DI KONFEDERASI ANTI PEMISKINAN (KAP) INDONESIA - BANDUNG.
ABSTRAK
Pada masa remaja ini terjadi proses pembentukkan identitas yang remaja
perlu membentuk hubungan yang dekat dengan sebayanya. Dalam proses ini,
pengawasan dan dukungan orang tua pun mempunyai peran yang penting.
Ketidakseimbangan dalam hal tersebut dapat memungkinkan remaja untuk
memiliki resiko terjerumus dalam situasi Eksploitasi Seksual Komersial Anak
(ESKA).
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif.
Teknik
pengumpulan data adalah kuesioner dengan skala Guttman dan menggunakan
analisa data penelitian menggunakan analisa persentase (%). Sampel berjumlah 65
orang remaja dengan ESKA di KAP Indonesia-Bandung menggunakan metode
random sampling.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang melatarbelakangi
ESKA di KAP Indonesia – Bandung adalah sangat sedikit (15,39%) faktor latar
belakang keluarga, sebagian (52,31%) faktor pengaruh lingkugan, sebagian kecil
(26,15%) faktor perilaku konsumtif, dan sangat sedikit (6,15%) faktor pengaruh
lingkungan dan perilaku konsumtif.
Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan informasi dan
masukkan kepada lembaga dan juga profesi keperawatan dalam pembuatan
program seperti pendirian klinik bimbingan psikologis dan edukatif yang dapat
mendukung terhadap perubahan perilaku remaja kearah yang positif.
Kata kunci : ESKA, faktor – faktor, remaja
vi
ABSTRACT
Adolescents are a process of identity formatio which they need make close
relationship each other. Family support was very important in this process. If it
didn’t balanced then would allow youth generation to situation of Commercial
Sexual Exploitation of Children (CSEC).
This research was descriptive quantitative research that used
questionnaires with a Guttman scale and percentage (%) ana lyze. Samples
numbered 65 respondents with CSEC in KAP Indonesia-Bandung used random
sampling methods.
The results of this study indicated that background factor of CSEC which
very little amount (15,39%) were family factor, the majority (52,31%) were
environmental’s influence factors, a small portion (26,15%) were consumer
behavior ’s factor, and very little amount (6,15%) were environmental’s influence
factors and consumer behavior’s factor.
The result of this research can be used as information and suggestion for
institutions and also for nursing profession in create programs such a s counseling
and education to support a possitive adolescent behavior.
Keywords: adolescents, CSEC, factors - factors
vii
Pada masa remaja ini terjadi proses pembentukkan identitas yang remaja
perlu membentuk hubungan yang dekat dengan sebayanya. Dalam proses ini,
pengawasan dan dukungan orang tua pun mempunyai peran yang penting.
Ketidakseimbangan dalam hal tersebut dapat memungkinkan remaja untuk
memiliki resiko terjerumus dalam situasi Eksploitasi Seksual Komersial Anak
(ESKA).
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif.
Teknik
pengumpulan data adalah kuesioner dengan skala Guttman dan menggunakan
analisa data penelitian menggunakan analisa persentase (%). Sampel berjumlah 65
orang remaja dengan ESKA di KAP Indonesia-Bandung menggunakan metode
random sampling.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang melatarbelakangi
ESKA di KAP Indonesia – Bandung adalah sangat sedikit (15,39%) faktor latar
belakang keluarga, sebagian (52,31%) faktor pengaruh lingkugan, sebagian kecil
(26,15%) faktor perilaku konsumtif, dan sangat sedikit (6,15%) faktor pengaruh
lingkungan dan perilaku konsumtif.
Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan informasi dan
masukkan kepada lembaga dan juga profesi keperawatan dalam pembuatan
program seperti pendirian klinik bimbingan psikologis dan edukatif yang dapat
mendukung terhadap perubahan perilaku remaja kearah yang positif.
Kata kunci : ESKA, faktor – faktor, remaja
vi
ABSTRACT
Adolescents are a process of identity formatio which they need make close
relationship each other. Family support was very important in this process. If it
didn’t balanced then would allow youth generation to situation of Commercial
Sexual Exploitation of Children (CSEC).
This research was descriptive quantitative research that used
questionnaires with a Guttman scale and percentage (%) ana lyze. Samples
numbered 65 respondents with CSEC in KAP Indonesia-Bandung used random
sampling methods.
The results of this study indicated that background factor of CSEC which
very little amount (15,39%) were family factor, the majority (52,31%) were
environmental’s influence factors, a small portion (26,15%) were consumer
behavior ’s factor, and very little amount (6,15%) were environmental’s influence
factors and consumer behavior’s factor.
The result of this research can be used as information and suggestion for
institutions and also for nursing profession in create programs such a s counseling
and education to support a possitive adolescent behavior.
Keywords: adolescents, CSEC, factors - factors
vii