UU Sisdiknas dan BHP Dinilai Bertentangan dengan Konstitusi.

Pikiran Rakyat

o Senin M_
o Selasa
17

1

2~'

o Jan

18
~

0

4

19
Peb


5

0
6

20

21

o Mar

.Apr

.

Rabu .__.____._.__.____
0 Kamis
Jumat
7

22

OMei

8
23

9

OJun

10
24
~

25

OJul

11


o

-- Sabtu o Minggu
12
13
14
15
26
27
28
29
30

0 Ags
~

o Sep

0


~-_...-.----..-----.--.----------

Okt

ONov

16
31

ODes

UU Sisdilmas dan BHP
Dinllai Bertentangan
dengan Konstitusi
JAKARTA, (PR).~
Konstitusi mewajibkan ne~ gara untuk menanggung selurub biaya pendidikan masyarakat. Oleh karena itu, UndangUndang Sistem Pendidikan
Nasional (Sisdiknas) dan Undang-Undang Badan Hukum
Pendidikan (BHP) yang mengatur pelimpahan tanggungjawab pembiayaan pendidikan
kepada masyarakat telah menyalahi konstitusi.

Ketua Tim Advokasi Mengembalikan Tanggung Jawab
Negara atas Pendidikan, Gatot
Goei, S.H. mengatakan itu ketika ditemui seusai Sidang Pleno Uji UU Sisdiknas dan UU
BHP di Gedung Mahkamah
Konstitusi, JIn. Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis
(2/4).
Gatot menjelaskan, pasalpasal yang dimohonkan untuk
diuji itu sangat bertentangan
dengan alinea keempat Pembukaan UUD 1945 dan Pasal31
UUD 1945 karena mengatur
pembebanan tanggung jawab
dan beban pem.biayaan/penda-

-_ _ __

w..-__

Kliping
--


naan kepada
masyarakat,
Kristino Iman Santoso, Utomo
orang tua, dan peserta didik.
Dananjaya, Yanti Sriyuliantim,
dan Aminuddin Maaruf.
"Dalam UU Sisdiknas, ada
Rahasiakan
ahli
pelimpahan tanggung jawab
kepada masyarakat. Padahal,
Dalam sidang yang dipimpin
dalam pasal31 UUD 1945 neMajelis Hakim Konstimsi Muhammad Alim, Maria Farida
garalah yang harus menyelenggarakan sisdiknas," katanya.
. Indrati, dan Arsyad Sanusiitu,
Selain itu, pelimpahan tang- , 'melalui kuasa hukumnya para
. gungjawab negara kepada mapemohon mengajukan buktisyarakat itu diperkuat oleh UU
bukti pendukung berupa salinBHP yang mengatur bahwa haan UU, makalah, pendapatnya pendidikan dasar yang
pendapat hukum, serta bukti
mendapat pembiayaan penuh

pungutan dari SD, SMP, SMA,
dari negara. Semenqu-a itu, nedan PT yang memberatkan pegara hanya membiayai seteserta didik dan orang ma.
ngah dari kebutuhan pembiaNamun, Gatot menolak meyaan SMA dan 1/3 kebu~uhan
nyebutkan nama-nama sekoperguruan tinggi.
lah yang dijadikan bukti puSetelah UU BHP berlaku,
ngutan. Gatot juga masih melanjut Gatot, akses masyarakat
rahasiakan nama para ahli
miskin semakin sulit memperyang akan didatangkan untuk
oleh pendidikan berkualitas. la
bersaksi dalam persidang~ seakan mengajukan saksi para
lanjutnya. Sebab, ia khawatir
orang ma yang terpaksa mengpara saksi itu diintervensi peutang dan mencicilnya Rp
merintah jika namanya sudah
diumumkan.
3.000,00 per hari untuk membayar biaya sekolah.
Akan tetapi Gatot optimistis
Gatot dkk. mewakili para peMajelis,Hakim Konstimsi akan
mohon yang terdiri atas pesermengabulkan permohonan im.
(A-156)***
ta didik dan orang ma, yaitu

..--

Humos

Unpod

2009

--

.---

---

.