Materi Pelatihan Dan Implementasi Kurikulum

Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum Jenjang SMA/SMK Tahun 2015

HO- 3.2b

3.2b Contoh Model Discovery Learning Dalam Pembelajaran Bahasa Jerman
LANGKAH-LANGKAH PELAKSANAAN
1. Stimulasi/pemberian rangsangan (stimulation).
Stimulasi pada tahap ini berfungsi untuk menyediakan kondisi interaksi belajar yang dapat
mengembangkan dan membantu peserta didik dalam mengeksplorasi bahan. Guru dapat
memulai kegiatan PBM dengan mengajukan pertanyaan, anjuran membaca buku, dan aktivitas
belajar lainnya yang mengarah pada persiapan pemecahan masalah. Bruner menyarankan
stimulasi dengan teknik bertanya, yaitu mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang menyiapkan
peserta didik pada kondisi internal yang mendorong eksplorasi. Oleh karena itu, guru harus
menguasai teknik-teknik dalam memberi stimulus kepada peserta didik agar tujuan mengaktifkan
peserta didik untuk mengeksplorasi dapat tercapai.
No.
1.1

KEGIATAN GURU
KEGIATAN PESERTA DIDIK
- Guru meminta peserta didik untuk membaca dengan - Peserta

didik
untuk
cermat lembar latihan berikut dan instruksi/perintah
membaca dengan cermat
latihan.
lembar latihan
Sprecht nach!

 : Jule, wie oft triffst du deine Freunde in der Freizeit?
 : Fast immer treffe ich Freunde.
 : Peter, was machst du in der Freizeit? Und wie oft?
 : Ich bin ein Filmfreak. Wie oft? Ich gehe sehr oft ins
Kino.
 : Lisa, du hörst nie Musik. Ist das richtig?
 : Nein, ich höre immer Musik.
1.2

1.3

- Guru meminta peserta didik mengulangi ungkapan- - Peserta didik mengulangi

ungkapan komunikatif yang dibacakan oleh guru, buku
ungkapan-ungkapan
dalam keadaan tertutup.
komunikatif
yang
dibacakan oleh guru, buku
dalam keadaan tertutup.
- Guru meminta peserta didik mengulangi ungkapan- - Peserta didik mengulangi
ungkapan komunikatif yang dibacakan oleh guru, buku
ungkapan-ungkapan
dalam keadaan terbuka.
komunikatif
yang
dibacakan oleh guru, buku
dalam keadaan terbuka.
- Guru meminta peserta didik mengamati kata-kata yang - Peserta didik mengamati
dicetak tebal dalam ungkapan-ungkapan komunikatif
kata-kata yang dicetak
tersebut di atas.
tebal dalam ungkapanungkapan

komunikatif
“Fast immer, sehr oft, fast nie, immer (sambil menunjuk
tersebut di atas.
kata-kata yang dimaksud) ….. Woran denkt ihr?

Mata Pelajaran Bahasa Jerman

96

Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum Jenjang SMA/SMK Tahun 2015

2. Pernyataan/identifikasi masalah (problem statement).
Setelah dilakukan stimulasi, langkah selanjutnya adalah guru memberi kesempatan kepada
peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin masalah yang relevan dengan topik.
Kemudian salah satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk hipotesis (jawaban sementara atas
pertanyaan masalah). Permasalahan yang dipilih itu selanjutnya harus dirumuskan dalam bentuk
pernyataan atau hipotesis, yakni pernyataan (statement) sebagai jawaban sementara atas
pertanyaan yang diajukan. Memberikan kesempatan peserta didik untuk mengidentifikasi dan
menganalisa permasalahan yang mereka hadapi merupakan teknik yang berguna untuk
membangun kebiasaan menemukan suatu masalah.

No.
2.1

KEGIATAN GURU
KEGIATAN PESERTA DIDIK
- Guru meminta peserta didik mengamati kata-kata yang - Peserta didik mengamati
dicetak tebal dalam ungkapan-ungkapan komunikatif
kata-kata yang dicetak
tersebut di atas.
tebal dalam ungkapanungkapan
komunikatif
“Fast immer, sehr oft, fast nie, immer (sambil menunjuk
tersebut di atas.
kata-kata yang dimaksud)
- Guru bertanya: Woran denkt ihr?

- Peserta didik :
“Frage: Wie oft ? ….
Antworte : immer…”.
“nie >< immer”


3. Pengumpulan data (data collection).
Langkah selanjutnya adalah pengumpulan data yang dilakukan ketika eksplorasi berlangsung.
Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengumpulkan informasi sebanyakbanyaknya yang relevan untuk membuktikan benar-tidaknya hipotesis. Tahap ini berfungsi untuk
menjawab pertanyaan atau membuktikan benar-tidaknya hipotesis. Peserta didik dituntut untuk
mengumpulkan berbagai informasi yang relevan, membaca dan sebagainya.

Mata Pelajaran Bahasa Jerman

97

Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum Jenjang SMA/SMK Tahun 2015

No.
3.1

KEGIATAN GURU
Guru memberikan teks berikut dan meminta peserta didik
menggarisbawahi kalimat-kalimat dalam teks yang
mengandung kata-kata jast immer, sehr oft, fast nie,

immer (Frequenzangabe)

KEGIATAN PESERTA DIDIK
Peserta didik membaca teks
dan
menggarisbawahi
kalimat-kalimat dalam teks
yang mengandung kata-kata
Fast immer, sehr oft, fast
nie,
immer
(Frequenzangabe)
.

4. Pengolahan data (data processing).
Aktivitas yang dilakukan pada tahap ini bertujuan untuk membentuk konsep dan generalisasi. Dari
generalisasi tersebut peserta didik akan mendapatkan pengetahuan baru tentang alternatif
jawaban/penyelesaian yang perlu mendapat pembuktian secara logis.
No.
4.1


KEGIATAN GURU
Guru memberi bantuan dalam pengolahan data dengan
memberikan tabel kosong yang dapat diisi oleh peserta
didik dengan kalimat-kalimat dalam teks yang mengandung
kata-kata Fast immer, sehr oft, fast nie, immer. Sehingga
pada akhirnya diperoleh tabel seperti di bawah ini.
Ich

höre immer
Fast
immer

Mata Pelajaran Bahasa Jerman

Musik.
treffe ich

KEGIATAN PESERTA DIDIK
Peserta didik mengisi tabel

dengan
kalimat-kalimat
dalam
teks
yang
mengandung kata-kata Fast
immer, sehr oft, fast nie,
immer (Frequenzangabe)
.

Freunde.

98

Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum Jenjang SMA/SMK Tahun 2015

4.2

Setelah itu guru meminta peserta didik mengamati tebel - Peserta didik mengamati
yang sudah dilengkapi sebelumnya dengan kata tanya Wie

tabel
dan
berdiskusi
oft dan kata Freuquenzangabe.
dengan
- Guru meminta peserta didik berdiskusi dalam kelompok
pasangannya/kelompok.
untuk membuat catatan-catatan tentang pengamatan.
- Peserta didik membuat
catatan-catatan
tentang
Wie oft?
hasil pengamatan tabel
dan diskusi ke dalam
Kärtchen:
- Kelompok kata manakah
Ich
höre
immer
Musik.

Fast
treffe
ich
Freunde.
kata fast immer, sehr oft,
immer
fast nie, immer?
Ich
gehe
sehr oft
Ins Kino.
- Apakah kata “Frequenz”
Im
fahre ich
oft
Rad.
Sommer
yang
mirip
bahasa

Ich
jogge manchmal Am
Indonesia
“frekuensi”
Nachmitt
ag.
atau
bahasa
Inggris
Hörst du
fast nie
Musik?
“Frequenze”membantu
Lisa
mag
nie
Sport.
memahami kata fast
immer, sehr oft, fast nie,
immer?
Frequenzangaben
- Di mana posisi kata fast
immer, sehr oft, fast nie,
immer dalam kalimat?,
Guru : “So … Habt ihr Frage dazu? Schreibt bitte die Frage.
- Kata tanya apa yang
membutuhkan
jwaban
dengan
menggunakan
kata fast immer, sehr
oft, fast nie, immer?
-

Guru mengumpulkan seluruh catatan-catatan peserta
didik (yang ditulis dalam Kärtchen) di papan tulis.
Guru: “Wir haben eine Liste…..Wir werden die
diskutieren. Nun macht ihr zuerst die folgenden
Übungen”

5. Pembuktian (verification).
Pada tahap ini peserta didik melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan benartidaknya hipotesis yang dinyatakan dengan temuan alternatif, dihubungkan dengan hasil
pengolahan data. Berdasarkan hasil pengolahan dan tafsiran, atau informasi yang ada, pernyataan
atau hipotesis yang telah dirumuskan terdahulu itu kemudian dicek, apakah terjawab atau tidak,
apakah terbukti atau tidak.
No.
5.1

KEGIATAN GURU
KEGIATAN PESERTA DIDIK
- Guru memberikan bantuan agar peserta didik lebih - Peserta didik mengerjakan
secara
paham makna kata-kata yang dicetak tebal dengan latihan
berpasangan/berkelompok.
memberi latihan berikut.
- Peserta didik dan guru

Mata Pelajaran Bahasa Jerman

99

Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum Jenjang SMA/SMK Tahun 2015

mendiskusikan
pengerjaan
bersama-sama.

hasil
latihan

Ordnen Sie die Wörter!
immer – nie – manchmal – fast immer/meistens – fast nie/selten–
- oft --- sehr oft
nie

_______

__________

5.2

__________
___________

__________
____________

- Guru mendiskusikan hasil pengerjaan latihan bersamasama peserta didik.
- Guru memberikan latihan berikut dan menyediakan - Peserta didik berlatih
kartu-kartu sebanyak mungkin:
berdialog
menggunakan
Frequenzenangabe dengan
menggunakan
lembar
Macht einen Dialog wie im Beispiel!
latihan
dan
kartu-kartu
Benutzt die Wörter in den Kärtchen.
yang disediakan guru.

o

Δ


: Was machst du in der Freizeit, Jule?

: Fast immer treffe Ich Freunde.
: Und du, Peter?
: Ich höre oft Musik oder lese Bücher.
: Hörst du auch Musik, Lisa?
 : Ja, ohne Musik, das geht nicht.
 : Und du, Leon? Was machst du in der
Freizeit?
 : Ich mache manchmal Sport.

.....
tanzen

Gitarre
spielen

Im Chor
singen



- Guru mendiskusikan hasil pengerjaan latihan bersamasama peserta didik.
6. Menarik kesimpulan/generalisasi (generalization).
Tahap generalisasi/menarik kesimpulan adalah proses menarik sebuah kesimpulan yang dapat
dijadikan prinsip umum dan berlaku untuk semua kejadian atau masalah yang sama dengan
memperhatikan hasil verifikasi. Berdasarkan hasil verifikasi dirumuskan prinsip-prinsip yang
mendasari generalisasi. Setelah menarik kesimpulan peserta didik harus memperhatikan proses
generalisasi yang menekankan pentingnya penguasaan makna dan kaidah atau prinsip-prinsip
yang luas yang mendasari pengalaman seseorang, serta pentingnya proses pengaturan dan
generalisasi dari pengalaman-pengalaman itu.

Mata Pelajaran Bahasa Jerman

100

Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum Jenjang SMA/SMK Tahun 2015

No.
6.1

6.2

KEGIATAN GURU
- Guru meminta peserta didik melihat kembali catatancatatan yang sudah dibuat peserta didik pada papan
tulis.
- Guru meminta peserta didik membuat kesimpulan

KEGIATAN PESERTA DIDIK
Peserta didik membuat
kesimpulan
berdasarkan
catatan-catatan pengamatan
dan latihan-latihan yang
diberikan. Kesimpulan yang
diperoleh sebagai berikut.
- Fast immer, sehr oft, fast
nie,
immer
adalah
kelompok
Frequenzangabe,
- kata “Frequenz” yang
mirip bahasa Indonesia
“frekuensi” atau bahasa
Inggris
“Frequenze”membantu
memahami
Frequenzangaben,
- Frequenzangaben
terletak setelah kata
kerja.
- Bila
Frequenzangaben
terletak
paa
awal
kalimat, maka subyek
kalimat berada setelah
kata kerja,
- Frequenzangaben
digunakan bila ada kata
tanya wie oft,
- Guru meminta peserta didik mengkomunikasikan - Peserta
didik
kesimpulan melalui kegiatan presentasi dan diskusi.
mengkomunikasikan
kesimpulan
melalui
kegiatan presentasi dan
diskusi.
- Guru memberi penguatan sebagai konfirmasi
- Peserta
didik
memperhatikan
penguatan dari guru.

Mata Pelajaran Bahasa Jerman

101