KISI – KISI ULANGAN UMUM SEMESTER GANJIL

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DINAS PENDIDIKAN KISI – KISI ULANGAN UMUM SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2013 – 2014 Satuan Pendidikan : SMP Mata Pelajaran : MATEMATIKA

  

K e l a s : 7 (TUJUH)

Kurikulum : KTSP Alokasi Waktu : 120 menit Jumlah Soal : 40 butir Bentuk Soal : Pilihan Ganda

  

KISI – KISI ULANGAN UMUM SEMESTER I

TAHUN PELAJARAN 2013 – 2014

  Satuan Pendidikan : SMP Alokasi Waktu : 120 menit Mata Pelajaran : Matemátika. Jumlah Soal : 40 butir Kelas : 7 (Tujuh) Bentuk Soal : Pilihan Ganda

Kurikulum : KTSP

  No

No Urut

Soal Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Uraian Materi I n d i k a t o r

  1. Memahami sifat-sifat operasi hitung bilangan dan

  1.1. Melakukan operasi hitung bilangan Operasi hitung bilangan bulat Peserta didik dapat menentukan hasil operasi campuran

  1 penggunaannya dalam pemecahan masalah bulat dan pecahan tambah, kurang, kali atau bagi pada bilangan bulat.

  Diberikan soal cerita yang berkaitan dengan perkalian dan

  2 penjumahan bilangan bulat, peserta didik dapat menentukan hasil dari operasi tersebut. 3 2 Kuadrat dan pangkat tiga, akar p

  3 Diketahui a = dan b = q dengan p, q bilangan kuadrat dan akar pangkat tiga bulat, peserta didik dapat menentukan nilai ma + nb, bilangan bulat 3 ≤ m ≤ 6 dan -3 ≤ n ≤ 3.

  Mengubah bentuk pecahan ke Diberikan pecahan bentuk persen, peserta didik dapat

  4 bentuk pecahan yang lain mengubahnya menjadi bentuk pecahan biasa. Diberikan 3 pecahan dalam bentuk berbeda, siswa dapat

  5 mengurutkan nilainya dari urutan terbesar ke terkecil atau sebaliknya. Operasi hitung bilangan pecahan Peserta didik dapat menentukan hasil operasi campuran

  6 tambah, kurang, kali, atau bagi pada bilangan pecahan. Peserta didik dapat menentukan hasil kali atau bagi dua

  7 bilangan pecahan campuran.

  1.2. Menggunakan sifat-sifat operasi Sifat-sifat penjumlahan dan Diberikan empat bentuk operasi penjumlahan atau

  8 hitung bilangan bulat dan pecahan perkalian bilangan bulat perkalian bilangan bulat, peserta didik dapat menentukan dalam pemecahan masalah satu bentuk diantaranya yang menyatakan sifat assosiatif.

  Menggunakan sifat operasi Diberikan soal cerita yang melibatkan penjumlahan dan

  9 tambah, kurang, kali, atau bagi pengurangan bilangan pecahan, peserta didik dapat pada bilangan pecahan menyelesaikannya. Menggunakan sifat operasi Diberikan soal cerita yang melibatkan pembagian

  10 bilangan pecahan dalam bilangan bulat oleh pecahan campuran, peserta didik kehidupan sehari-hari. dapat menyelesaikannya.

  2. Memahami bentuk aljabar, persamaan dan

  2.2. Melakukan operasi pada bentuk Operasi hitung tambah, kurang, Peserta didik dapat menentukan hasil penjumlahan dan

  11 pertidaksamaan linear satu variabel aljabar kali, bagi dan pangkat pada pengurangan suku-suku sejenis dari bentuk aljabar yang bentuk aljabar diberikan.

  Diberikan gambar bangun datar segi empat yang

  12 ukurannya dinyatakan dalam bentuk aljabar dan kelilingnya diketahui, peserta didik dapat menghitung luas bangun datar tersebut.

  Peserta didik dapat menentukan hasil perkalian bentuk m

  13 aljabar pa b qab, dengan a, b variabel dan p, q, m

   bilangan asli < 5. n

  14 (ax)

  Peserta didik dapat menentukan hasil pembagian

  n

  bx , dengan b kelipatan a, a dan b < 10, n > 1. Peserta didik dapat menentukan hasil penjumlahan atau

  15 pengurangan pecahan bentuk aljabar sederhana. (penyebut pecahan suku satu)

  2.3. Menyelesaikan persamaan linear Mengenali persamaan linear satu Diberikan empat bentuk aljabar, peserta didik dapat

  16 satu variabel variabel dalam berbagai bentuk menentukan salah satunya yang merupakan bentuk dan variabel persamaan linear satu variabel. Menyelesaikan persamaan linear Diberikan bentuk persamaan ax + b = c, dengan a, b, dan

  17 satu variabel c, bilangan bulat, peserta didik dapat menentukan nilai x.

  Diberikan bentuk a(x + b) = px + q, dengan a, b, p, q

  18 bilangan bulat, peserta didik dapat menentukan nilai x. Diberikan bentuk ax + b = px + q, dengan a, b, p, q

  19 bilangan bulat dan a < p, peserta didik dapat menentukan 2 nilai mx + n dengan 1 < m < 5 dan -5 < n < 5.

  2.4. Menyelesaikan pertidaksamaan Mengenali pertidaksamaan linear Diberikan empat bentuk aljabar, peserta didik dapat

  20 linear satu variabel satu variabel dalam berbagai menentukan salah satu yang merupakan bentuk bentuk dan variabel pertidaksamaan linear satu variabel. Menyelesaikan pertidaksamaan Diberikan bentuk pertidaksamaan linear satu variabel,

  21 linear satu variabel ap + b < c, dengan a, b, dan c bilangan bulat, peserta didik dapat menentukan nilai p. Diberikan bentuk a(x + b) ≥ px + q, dengan a, b, p, q

  22 bilangan bulat dan a < p, peserta didik dapat menentukan nilair x. Diberikan pertidaksamaan linear satu variabel bentuk

  23 pecahan sederhana, peserta didik dapat menyelesaikan pertidaksamaan tersebut.(penyebut pecahan suku satu)

  3. Menggunakan bentuk aljabar, persamaan dan

  3.1. Membuat model matematika dari Mengubah masalah ke dalam Diberikan masalah kehidupan sehari-hari, peserta didik

  24 pertidaksamaan linear satu variabel, dan masalah yang berkaitan dengan model matematika berbentuk dapat menentukan model matematika berbentuk perbandingan dalam pemecahan masalah persamaan dan pertidaksamaan persamaan linear satu variabel persamaan linear satu variabel linear satu variabel

  3.2. Menyelesaikan model matematika Menyelesaikan masalah sehari- Diberikan soal cerita yang melibatkan persamaan linear

  25 dari masalah yang berkaitan hari yang berkaitan dengan satu variabel, peserta didik dapat menyelesaikannya. dengan persamaan dan persamaan linear satu variabel pertidaksamaan linear satu variabel

  Menyelesaikan masalah sehari- Diberikan soal cerita yang melibatkan pertidaksamaan

  26 hari yang berkaitan dengan linear satu variabel, peserta didik dapat pertidaksamaan linear satu menyelesaikannya. variabel

  3.3. Menggunakan konsep aljabar Pengertian nilai keseluruhan, Peserta didik dapat menentukan nilai keseluruhan atau

  27 dalam pemecahan masalah nilai per unit, dan nilai bagian nilai bagian dari masalah sehari-hari yang berkaitan aritmetika sosial yang sederhana dengan aritmetika sosial.

  Menghitung laba/rugi, persentase Diberikan soal cerita berkaitan dengan perdagangan,

  28 laba/rugi, harga penjualan, harga peserta didik dapat menentukan persentase untung atau pembelian, dan rabat rugi.

  Diberikan harga pembelian dan persentase untung/rugi

  29 dalam perdagangan, peserta didik dapat menentukan harga penjualan keseluruhan. Diberikan harga penjualan dan persentase laba/rugi dalam

  30 perdagangan, peserta didik dapat menentukan harga pembelian. Bunga tunggal dalam kegiatan Ditentukan besar tabungan dengan suku bunga p% tahun,

  31 ekonomi peserta didik dapat menghitung besar tabungan Diberikan jumlah tabungan, jumlah tabungan dan

  32 bunganya setelah x bulan serta suku bunga p% per tahun, peserta didik dapat menentukan lamanya menabung. Diberikan jumlah tabungan dan bunganya setelah x bulan

  33 serta suku bunga p% per tahun, peserta didik dapat menentukan besarnya tabungan awal.

  3.4. Menggunakan perbandingan untuk Gambar berskala Diberikan skala sebuah gambar dan ukuran pada gambar

  34 pemecahan masalah diketahui, peserta didik dapat menentukan ukuran yang sebenarnya.

  Perbandingan, perbandingan Diberikan angka perbandingan dua nilai dan salah satu

  35 senilai dan perbandingan nilai sebenarnya, peserta didik dapat menentukan nilai berbalik nilai sebenarnya yang lain.

  Diberikan angka perbandingan dua nilai dan nilai

  36 selisihnya, peserta didik dapat menentukan jumlah dua nilai tersebut atau sebaliknya. Diberikan empat pernyataan dalam kehidupan sehari-hari

  37 tentang perbandingan, peserta didik dapat menentukan pernyataan yang merupakan perbandingan senilai atau berbalik nilai Diberikan soal cerita yang berkaitan dengan perbandingan

  38 senilai,(jarak tempuh dan jumlah bahan bakarnya),peserta didik dapat menyelesaikannya. Diberikan soal cerita berkaitan dengan perbandingan

  39 berbalik nilai,(kecepatan kendaraan dan waktu tempuh), peserta didik dapat menyelesaikannya. Diberikan soal cerita yang berkaitan dengan perbandingan

  40 berbalik nilai,(waktu penyelesaian suatu pekerjaan dan jumlah pekerja), peserta didik dapat menentukan jumlah pekerja tambahan yang diperlukan.

  Penyusun (Hari Triswanto)