PERBANDINGAN PH SALIVA DAN DERAJAT KARIES GIGI ANTARA SISWA PEROKOK DAN BUKAN PEROKOK DI SMK WARGA SURAKARTA SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

  PERBANDINGAN PH SALIVA DAN DERAJAT KARIES GIGI ANTARA SISWA PEROKOK DAN BUKAN PEROKOK DI SMK WARGA SURAKARTA SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran M. Faiz K. Anwar G0010118 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET Surakarta

  PENGESAHAN SKRIPSI

  Skripsi dengan judul: Perbandingan pH Saliva dan Derajat Karies Gigi

  antara Siswa Perokok dan Bukan Perokok di SMK Warga Surakarta

  M. Faiz K. Anwar, NIM: G0010118, Tahun: 2014 Telah diuji dan sudah disahkan di hadapan Dewan Penguji Skripsi

  Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Pada Hari Rabu, Tanggal 7 Mei 2014

  Pembimbing Utama Nama : Dr. Risya Cilmiaty, drg., M.Si., Sp.KG. …………………………………..

  NIP : 19580710 198610 2 001

  Pembimbing Pendamping Nama : Pradipto Subiyantoro, drg., Sp.BM. …………………………………..

  NIP : 19570629 198403 1 003

  Penguji Utama Nama : Widia Susanti, drg., M.Kes …………………………………..

  NIP : 19690216 200401 2 002

  Penguji Pendamping Nama : Margono, dr., M.Kes …………………………………..

  NIP : 19540915 198601 1 001 Surakarta, …....................................

  Ketua Tim Skripsi Ketua Program Studi

  PERNYATAAN

  Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan penulis tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

  Surakarta, 7 Mei 2014 M. Faiz K. Anwar

  G0010118

  ABSTRAK

M. Faiz K. Anwar, G0010118, 2014. Perbandingan pH Saliva dan Derajat Karies

  Gigi antara Siswa Perokok dan Bukan Perokok di SMK Warga Surakarta. Skripsi, Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

  

Latar Belakang: Rokok sebagaimana diketahui saat ini merupakan salah satu

  penyebab terjadinya penyakit gigi dan mulut terutama karies gigi. Peningkatan akumulasi plak pada perokok dapat meningkatkan produksi asam oleh bakteri sehingga pH menurun. Penelitian bertujuan untuk membandingkan pH saliva dan indeks karies gigi antara siswa perokok dan bukan perokok di SMK Warga Surakarta

  

Metode: Penelitian ini bersifat non eksperimental dengan rancangan cross

sectional . Sampel merupakan siswa SMK Warga Surakarta yang diambil secara

  acak sejumlah 60 orang dibagi ke dalam 2 kelompok dengan kriteria perokok sebagai sampel penelitian dan bukan perokok sebagai kontrol penelitian kemudian diukur pH saliva serta derajat karies menggunakan indeks DMF. Analisis data menggunakan prgram SPSS 20.0 for Windows dengan uji komparasi Mann- Whitney dan uji korelasi Spearman ( ).

  

Hasil Penelitian: Tidak terdapat perbedaan yang bermakna secara statistik pH

  saliva dan derajat karies gigi antara siswa perokok dengan bukan perokok yang ditunjukkan dengan nilai korelasi 0,054 pada pH, serta 0,888 pada derajat karies (p > 0,05). Namun secara arah korelasi hasil yang didapat menunjukkan penurunan pH saliva dan kenaikan derajat karies gigi pada siswa perokok dibandingkan dengan kontrol.

  

Simpulan: Terdapat penurunan pH saliva disertai peningkatan derajat karies gigi

  pada siswa perokok dibandingkan dengan kontrol meskipun perbedaan tidak bermakna secara statistik.

  Kata Kunci: pH Saliva, Karies gigi, rokok.

  ABSTRACT

M. Faiz K. Anwar, G0010118, 2014. Comparison score of pH Saliva and the

  Degree of Dental Caries Among Smoking Students and non-Smoking Students in the Warga Vocational High School of Surakarta. Thesis, Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta

  

Background: Smoking as it is known nowadays is one of the causes of the

  occurrence of oral disease especially dental caries. Increased accumulation of plaque on the smokers can increase the production of acid by bacteria so that the pH decreases. The research aims to compare the pH of saliva and caries indexes between student smokers and non-smokers in the Warga Vocational High School of Surakarta.

  Methods: This research is non-experimental with cross sectional design. Samples

  are Warga Vocational High School of Surakarta students that taken as many as 60 people were randomly divided into 2 groups with criteria of smokers as a sample of the research and non smokers as control research then pH saliva and caries index using DMF degrees measured. Data analysed using SPSS 20.0 for Windows with comparisons Mann-Whitney test and Spearman

  

Results: There was no statistically meaningful difference in pH saliva and the

  degree of dental caries among students of smokers compared by non smokers which is shown by the correlation value is 0.054 at pH, and 0.888 in degree of caries (p > 0.05). But in the direction of the correlation obtained results showed decreased the pH of saliva and increase the degree of dental caries in students smokers compared with controls.

  

Conclusion: There is a pH saliva decreases coupled with an increase of the

  degree of dental caries in smoker students compared with controls even though the difference was not statistically meaningful.

  Key words: pH Saliva, Dental caries, Smoke.

  PRAKATA

  Alhamdulillaah i robbil ’aalamin, segala puja dan puji penulis haturkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan nikmatnya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan penelitian dengan judul “Perbandingan pH Saliva dan Derajat Karies Gigi antara Siswa Perokok dan Bukan Perokok di SMK Warga Surakarta”. Penelitian ini merupakan salah satu persyaratan dalam menyelesaikan Program Sarjana Pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

  Penulis menyadari bahwa penelitian ini tidak akan berhasil tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu dengan penuh rasa hormat penulis mengucapkan terima kasih yang dalam kepada:

  1. Yang terkasih keluarga penulis yang selalu menjadi motivasi dalam hidup, utamanya ayahanda H. Faqihuddin yang segala ucapnya adalah doa, dan segala lakunya adalah contoh.

  2. Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan, dr., Sp.PD-KR-FINASIM selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

  3. Dr. Maryani, M.Si., Sp. MK selaku Ketua Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

  4. Dr. Risya Cilmiaty, drg., M.Si., Sp.KG. selaku Pembimbing Utama dan Pradipto Subiyantoro, drg., Sp.BM. selaku Pembimbing Pendamping yang telah menyediakan waktu untuk membimbing hingga terselesainya skripsi in i.

  5. Widia Susanti, drg., M.Kes selaku Penguji Utama dan Margono, dr., M.Kes selaku Penguji Pendamping yang telah memberikan banyak kritik dan saran dalam penyusunan skripsi ini.

  6. Seluruh staf, perawat, dan petugas SMF Gigi & Mulut RSUD Dr. Moeward i yang atas bantuan, serta fasilitasnya skripsi ini dapat terlaksana.

  7. Jajaran guru, staf administrasi, dan tak lupa siswa-siswa SMK Warga Surakarta yang atas kerjasama & bantuannya penelitian ini bisa berjalan sebagaimana mestinya.

  8. Sahabat dan teman seperjuangan yang semangatnya tiada pernah surut dalam mewarnai hari-hari penulis. Yang paling utama seseorang yang tiada pernah alpa dalam menghadirkan dan memberikan senyum di hari-hari penulis.

  9. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung membantu proses penelitian tugas karya akhir in i yang tidak mungkin disebutkan satu - persatu.

  Meskipun tulisan ini masih jauh dari kata sempurna, penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

  Surakarta, 7 Mei 2014

  DAFTAR ISI

  Prakata ................................................................................................................ vi Daftar Isi............................................................................................................. vii Daftar Tabel ....................................................................................................... ix Daftar Gambar ................................................................................................... x

  BAB I Pendahuluan........................................................................................... 1 A. Latar Belakang ................................................................................ 1 B. Perumusan Masalah ........................................................................ 2 C. Tujuan Penelitian ............................................................................ 2 D. Manfaat Penelitian .......................................................................... 3 BAB II Landasan Teori..................................................................................... 4 A. Tinjauan Pustaka............................................................................. 4 B. Kerangka Pem ikiran ....................................................................... 17 C. Hipotesis..................................................................... .................. 18 BAB III Metode Penelitian ............................................................................... 19 A. Jenis Penelitian................................................................................ 19 B. Subjek Penelitian ............................................................................ 19 C. Lokasi & Waktu Penelitian ............................................................ 19 D. Teknik Sampling............................................................................. 20 E. Variabel Penelitian.......................................................................... 20 F. Defin isi Operasional Variabel........................................................ 20 G. Alat dan bahan Penelitian............................................................... 21

  I. Kerangka Penelitian....................................................... .............. 22 J. Analisis Data................................................................ ................ 23

  BAB IV Hasil Penelitian ................................................................................... 24 BAB V Pembahasan.......................................................................................... 30 BAB VI Simpulan dan Saran............................................................................ 34 A. Simpulan.......................................................................................... 34 B. Saran ................................................................................................ 34 Daftar Pustaka

  DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Distribusi Sampel Penelitian pH Saliva......................................... 24Tabel 4.2. Distribusi Sampel Penelitian Indeks DMF .................................... 25Tabel 4.3. Hasil Uji Normalitas Data. ............................................................. 25Tabel 4.4. Hasil Uji Komparasi Mann-Whitney pH Saliva ........................... 26Tabel 4.5. Hasil Uji Komparasi Mann-Whitney DMF.................................... 26Tabel 4.6. Hasil Uji Korelasi Spearman pH................................................... 27Tabel 4.7. Hasil Uji Korelasi Spearman DMF............................................... 28

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Rokok & Kandungannya ........................................................... 4Gambar 2.2. Kerangka Pemikiran ................................................................... 17Gambar 3.1. Kerangka Penelitian ................................................................... 12Gambar 5.1. Frekuensi Nilai pH Saliva.......................................................... 30Gambar 5.2. Frekuensi Nilai DMF................................................................. 32

  dewasa) merupakan perokok aktif di seluruh dunia. Bahkan di negara berkembang lebih dari 50% pria merupakan perokok aktif (Vellappally et al., 2007). Hal ini seakan menjadi ironi di tengah masyarakat dengan berkembangnya informasi global tentang bahaya rokok, namun tidak diiringi dengan penurunan jumlah perokok secara signifikan.

  Secara umum telah banyak informasi di pelbagai media tentang rokok yang bisa menyebabkan penyakit kronis seperti kelainan jantung, kanker, gangguan saluran pernapasan, gangguan kehamilan, dan merupakan salah satu penyebab terjadinya penyakit gigi dan mulut terutama karies gigi.

  Persentase terjadinya karies pada perokok yang secara rutin mengonsumsi rokok antara 10-20 batang perhari adalah 42 % lebih berisiko dibanding yang bukan perokok yaitu 30% (Natamiharja dan Butar, 2001).

  Kebiasaan merokok dapat menyebabkan peningkatan akumulasi plak sebagai media pelekat bakteri pada polisakarida, yang dapat meningkatkan produksi asam bakteri, sehingga pH saliva menjadi menurun (Cawson, 1994). Penurunan efek buffering serta pH saliva perokok yang lebih rendah dan tingginya jumlah Lactobacilli dan Streptococcus mutans dapat menunjukkan