Kompetensi guru (1) id. pdf
KOMPETENSI GURU
Dalam Penjelasan Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan,
Pemerintah telah merumuskan empat jenis kompetensi guru yaitu:
Kompetensi Pedagogik (kemampuan dalam pengelolaan peserta didik) yang meliputi:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
pemahaman wawasan atau landasan kependidikan;
pemahaman terhadap peserta didik;
pengembangan kurikulum/silabus;
perancangan pembelajaran;
pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis;
evaluasi hasil belajar; dan
pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.
Kompetensi Kepribadian (kemampuan kepribadian) yang harus:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
mantap;
stabil;
dewasa;
arif dan bijaksana;
berwibawa;
berakhlak mulia;
menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat;
mengevaluasi kinerja sendiri; dan
mengembangkan diri secara berkelanjutan.
Kompetensi Sosial (kemampuan pendidik sebagai bagian dari masyarakat) untuk:
1. berkomunikasi lisan dan tulisan;
2. menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara fungsional;
3. bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan,
orangtua/wali peserta didik; dan
4. bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar.
Kompetensi Profesional (kemampuan penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam)
yang meliputi:
1. konsep, struktur, dan metoda keilmuan/teknologi/seni yang menaungi/koheren dengan
materi ajar;
2. materi ajar yang ada dalam kurikulum sekolah;
3. hubungan konsep antar mata pelajaran terkait;
4. penerapan konsep-konsep keilmuan dalam kehidupan sehari-hari; dan
5. kompetisi secara profesional dalam konteks global dengan tetap melestarikan nilai dan
budaya nasional.
Dalam Penjelasan Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan,
Pemerintah telah merumuskan empat jenis kompetensi guru yaitu:
Kompetensi Pedagogik (kemampuan dalam pengelolaan peserta didik) yang meliputi:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
pemahaman wawasan atau landasan kependidikan;
pemahaman terhadap peserta didik;
pengembangan kurikulum/silabus;
perancangan pembelajaran;
pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis;
evaluasi hasil belajar; dan
pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.
Kompetensi Kepribadian (kemampuan kepribadian) yang harus:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
mantap;
stabil;
dewasa;
arif dan bijaksana;
berwibawa;
berakhlak mulia;
menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat;
mengevaluasi kinerja sendiri; dan
mengembangkan diri secara berkelanjutan.
Kompetensi Sosial (kemampuan pendidik sebagai bagian dari masyarakat) untuk:
1. berkomunikasi lisan dan tulisan;
2. menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara fungsional;
3. bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan,
orangtua/wali peserta didik; dan
4. bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar.
Kompetensi Profesional (kemampuan penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam)
yang meliputi:
1. konsep, struktur, dan metoda keilmuan/teknologi/seni yang menaungi/koheren dengan
materi ajar;
2. materi ajar yang ada dalam kurikulum sekolah;
3. hubungan konsep antar mata pelajaran terkait;
4. penerapan konsep-konsep keilmuan dalam kehidupan sehari-hari; dan
5. kompetisi secara profesional dalam konteks global dengan tetap melestarikan nilai dan
budaya nasional.