PERKEMBANGAN ekonomi sumber daya MANUSIA ppt

PERKEMBANGAN MANUSIA
DITA KUSUMAHATI
ANA SAFITRI

Pengertian Perkembangan
• Pengertian Perkembangan secara Etimologis,
Perkembangan berasal dari kata kembang
yang berarti maju, menjadi lebih baik
• Pengertian Perkembangan Secara Termitologis
Perkembangan adalah proses kualitatif yang
mengacu pada penyempurnaan fungsi sosial
dan psikologis dalam diri seseorang dan
berlangsung sepanjang hidup manusia

Perkembangan Menurut Para Ahli
• Perkembangan individu yang berawal pada konsepsi
dan terus berlanjut sepanjang hayat dan bersifat
involusi (Santrok Yussen. 1992)
• Perkembangan merupakan serangkaian perubahan
progresif yang terjadi sebagai akibat dari proses
kematangan dan pengalaman, terdiri atas

serangkaian perubahan yang bersifat kualitatif dan
kuantitatif (E.B. Harlock)
• Perkembangan mengandung makna adanya
pemunculan sifat-sifat yang baru, yang berbeda dari
sebelumnya (Kasiram, 1983 : 23)

Proses Dan Periode Perkembangan
• Secara garis besar proses perkembangan manusia terdiri dari :
 Proses biologis
 Proses kognitif
 Proses sosial emosi
Ketiga proses tersebut saling berhubungan, misalnya
perkembangan sel-sel otak mendukung perkembangan kognitif,
sosial, dan emosional. Sebab di dalam otak terdapat bagianbagian yang mengontrol kemampuan berpikir dan kemampuan
bersosialisasi serta kemampuan merasakan emosi terhadap
orang lain. Di dalam perkembangan anak ketiga proses
perkembangan tersebut muncul secara bersamaan sebab semua
perkembangan tersebut terjadi dalam satu tubuh.

Masalah Perkembangan

• Dalam membicarakan perkembangan, para
ahli psikologi selalu terlibat dalam perdebatan
menentukan faktor-faktor yang paling
dominan dalam proses perkembangan
tersebut. Perdebatan yang selalu terjadi
terjadi antara lain dalam masalah bawaan
(nature) dan bimbingan (nurture),
kesinambungan dan ketidaksinambungan,
serta pengalaman masa dini dan masa lanjut.

Teori - Teori Perkembangan
• Sigmeun Freud (Perkembangan Psychosexual )
1.Fase Oral (Usia 0 – 1 tahun)
2.Fase Anal (Usia 1 – 2/3 tahun)
3.Fase Falis (Usia 2/3 – 5/6 tahun)
4.Fase Laten (Usia 5/6 – 12/13 tahun)
5.Fase Genital

• Piaget (Perkembangan Kognitif)
1. Tahap sensori – motor ( 0 – 2 tahun)

2. Tahap pra operasional ( 2 – 7 tahun)
a. Tahap pra konseptual (2 – 4 tahun)
b. Tahap intuitif( 4 – 7 tahun)
3. Tahap operasional konkrit ( 7 – 12 tahun)
4. Tahap operasional – formal (mulai usia 12
tahun)

• Erikson ( Perkembangan Psikososial )
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Trust vs. Misstrust ( 0 – 1 tahun)
Autonomy vs shame and doubt ( 2 – 3 tahun)
Initiatif vs Guilty (3 – 6 tahun)

Industry vs inferiority (6 – 11 tahun)
Identity vs Role confusion ( mulai 12 tahun)
Intimacy vs Isolation ( dewasa awal )
Generativy vs self absorbtion ( dewasa tengah )
Ego integrity vs Despair (dewasa lanjut)

• Kohlberg (Perkembangan Moral)
1. Pra-konvensional
2. Konvensional
3. Purna Konvensional

TERIMA KASIH