Pengaruh Postur Kerja terhadap Terjadinya Nyeri Punggung Bawah pada Pekerja Kuli Angkat Tandan Buah Segar Kelapa Sawit di Desa Sekijang Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar Propinsi Riau
7
ABSTRAK
Nyeri punggung bawah adalah nyeri yang terasa didaerah punggung bawah,
dapat merupakan nyeri lokal maupun nyeri radikular atau keduanya. Nyeri punggung
bawah merupakan nyeri yang disebabkan oleh postur yang kurang baik saat bekerja,
banyak pekerja kuli angkat tandan buah segar kelapa sawit yang ada di Desa Sekijang
Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar Propinsi Riau melakukan gerakangerakan yang tidak ergonomis saat bekerja, seperti membungkuk dan memuntir saat
mengambil, mengangkat, membawa dan meletakkan tandan sawit atau brondolan ke
tempat pengumpulan. Selain itu pekerja juga sering merasakan nyeri punggung
bawah baik saat bekerja maupun saat pekerjaan selesai. Berdasarkan hal ini peneliti
bertujuan untuk mengetahui pengaruh postur kerja saat mengambil, mengangkat,
membawa dan meletakkan tandan sawit atau brondolan terhadap terjadinya nyeri
punggung bawah pada pekerja kuli angkat tandan buah segar kelapa sawit di Desa
Sekijang Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar Propinsi Riau.
Penelitian ini bersifat analitik dengan menggunakan desain cross sectional.
Sampel dalam penelitian ini sebanyak 44 orang. Data diperoleh melalui wawancara
dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji chi-square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh postur kerja terhadap
terjadinya nyeri punggung bawah pada pekerja kuli angkat tandan buah segar kelapa
sawit di Desa Sekijang Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar Propinsi Riau
dengan hasil uji statistik menggunakan chi-square dengan nilai p=0,001 (p
ABSTRAK
Nyeri punggung bawah adalah nyeri yang terasa didaerah punggung bawah,
dapat merupakan nyeri lokal maupun nyeri radikular atau keduanya. Nyeri punggung
bawah merupakan nyeri yang disebabkan oleh postur yang kurang baik saat bekerja,
banyak pekerja kuli angkat tandan buah segar kelapa sawit yang ada di Desa Sekijang
Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar Propinsi Riau melakukan gerakangerakan yang tidak ergonomis saat bekerja, seperti membungkuk dan memuntir saat
mengambil, mengangkat, membawa dan meletakkan tandan sawit atau brondolan ke
tempat pengumpulan. Selain itu pekerja juga sering merasakan nyeri punggung
bawah baik saat bekerja maupun saat pekerjaan selesai. Berdasarkan hal ini peneliti
bertujuan untuk mengetahui pengaruh postur kerja saat mengambil, mengangkat,
membawa dan meletakkan tandan sawit atau brondolan terhadap terjadinya nyeri
punggung bawah pada pekerja kuli angkat tandan buah segar kelapa sawit di Desa
Sekijang Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar Propinsi Riau.
Penelitian ini bersifat analitik dengan menggunakan desain cross sectional.
Sampel dalam penelitian ini sebanyak 44 orang. Data diperoleh melalui wawancara
dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji chi-square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh postur kerja terhadap
terjadinya nyeri punggung bawah pada pekerja kuli angkat tandan buah segar kelapa
sawit di Desa Sekijang Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar Propinsi Riau
dengan hasil uji statistik menggunakan chi-square dengan nilai p=0,001 (p