BAB 1&2
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 1BAB I
PENDAHULUAN
Dalam rangka pembangunan good governance, kebijakan umum pemerintah adalah ingin mendorong terwujudnya kepemerintahan yang baik, terpercaya serta berorientasi pada hasil (result oriented government). Untuk menunjukkannya diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur dan legitimate, diintegrasikan ke dalam sistem penganggaran dan pelaporan berbasis kinerja sehingga penyelenggaran pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdayaguna, berhasilguna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, sebagai perwujudan pertanggungjawaban keberhasilan/kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, maka disusunlah Laporan Akuntabilitas Kinerja yang dicerminkan dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.
Dalam rangka pencapaian kinerja, perlu ditunjang dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah yang handal, dalam hal ini Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 20 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Pacitan yang telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Daerah Nomor : 4 tahun 2012 serta Peraturan Bupati Pacitan Nomor : 1 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Nomor : 45 Tahun 2007 tentang Uraian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Pacitan Nomor 1 Tahun 2013.
Kedudukan Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan, merupakan Lembaga Teknis Daerah sebagai unsur penunjang Pemerintah Daerah yang dipimpin oleh seorang Kepala dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Pacitan.
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, berdasarkan Struktur Organisasi Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan
(2)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 2 Tahun 2015 didukung dengan jumlah pegawai sebanyak 119 orang, terdiri atas PNS sebanyak 102 orang dan Tenaga Honorer sebanyak 7 orang.Jumlah pegawai Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan berdasarkan Tingkat Pendidikan pada tahun 2015 dapat dilihat pada tabel berikut :
TABEL I.1
DAFTAR NOMINATIF PEGAWAI BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN
L P L P L P L P L P L P
SD/MI - - - - 7 - - - 7 - 7
SLTP/MTS 1 - - - - - 10 - 2 - 13 - 13
SLTA/MA 10 5 13 1 1 - 34 1 6 1 64 8 72
D1 - - - - D2 - - - - D3 1 - 3 - - - 1 - - - 5 - 5
S1 5 - 3 1 1 - 3 - 1 - 13 1 14
S2 3 - 2 - 3 - - - - - 8 - 8
JUMLAH 20 5 21 2 5 - 55 1 9 1 110 9 119
TOTAL Jum lah Total 25 23 5 56 10 119
UPT Pem adam Kebakaran Pendidikan Sekretariat Bidang Cipta Karya Bidang Tata Ruang
Bidang Kebersihan dan Pertam anan
Sumber: Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan, Semester II 2015
Dilihat dari tabel berdasarkan tingkat pendidikan terdiri dari SD/MI 7 orang (5,88%), SLTP/MTs 13 orang (10,92%), SLTA / MA 72 orang (60,50%), D III 5 orang (4,20%), Strata 1 (S1) 14 orang (11,76%), Strata 2 (S2) 8 orang (6,72%).
GAMBAR I.1
GRAFIK PERBANDINGAN PEGAWAI BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN
(3)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 3 Jumlah Pegawai Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan berdasarkan pangkat/golongan dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :TABEL I.2
DAFTAR NOMINATIF PEGAWAI NEGERI SIPIL DAN TENAGA HONORER BERDASARKAN GOLONGAN RUANG DAN JENIS KELAMIN
L P L P L P L P L P L P
I/a - - - - -
-I/b - - - - 1 - - - 1 - 1
I/c - - - - 4 - - - 4 - 4
I/d - - - - 1 - - - 1 - 1
II/a 2 - - - - - 10 - - - 12 - 12
II/b 2 - - - - - 6 - 2 - 10 - 10
II/c 2 3 6 1 - - 22 1 3 - 33 5 38
II/d 2 - 2 - - - 1 - 1 - 6 - 6
III/a - - 1 - - - - - 1 - 2 - 2
III/b 5 2 6 1 1 - 1 - 1 - 14 3 17
III/c 1 - 3 - 3 - 1 - - 1 8 1 9
III/d 3 - 1 - 1 - 2 - 1 - 8 - 8
IV/a - - 1 - - - 1 - - - 2 - 2
IV/b 1 - - - 1 - 1
IV/c 1 - - - 1 - 1
IV/d - - - - - - IV/e - - - - - - Honorer 1 - 1 - - - 5 - - - 7 - 7
JUMLAH 20 5 21 2 5 0 55 1 9 1 110 9 119 TOTAL
Jumlah
Total
25 23 5 56 10 119
Gol/Ruang Sekretariat Bidang Cipta Karya Bidang Tata Ruang
Bidang Kebersihan dan Pertamanan
UPT Pemadam Kebakaran
Sumber: Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan, Semester II 2015
Berdasarkan Tabel I.2 Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan terdiri dari jabatan 1 kepala dinas (pejabat eselon II.b), 1 sekretaris dinas (pejabat eselon III.a), 3 kepala bidang (eselon III.b), 3 kepala sub bagian dan 8 seksi (eselon IV.a) serta 1 kepala UPT Pemadam Kebakaran dan 1 kepala sub bagian TU.Personil keseluruhan sejumlah 119 orang terdiri dari PNS 102 orang (85,71%) honorer 7 orang (5,88%). Berdasarkan jenis kelamin terdiri dari laki-laki 110 orang (92,44%) perempuan 9 orang (7,56%). Berdasarkan golongan ruang terdiri dari : Golongan I/b 1 orang (0,84%), golongan I/d 1 orang (0,84%), golongan II/a 12 orang (10,08%), golongan II/b 10 orang (8,40%), golongan II/c 38 orang (31,93%), golongan II/d 6 orang (5,04%), golongan III/a 2 orang (1,68%), golongan III/b 17 orang (14,29%), golongan III/c 9 orang (7,56%), golongan III/d 8 orang (6,72%), golongan IV/a 2 orang (1,68%), golongan IV/b 1 orang (0,84%), golongan IV/c 1 orang (0,84%), honorer 7 orang (5,88a%).
(4)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 4 GAMBAR I.2GRAFIK PERBANDINGAN PEGAWAI BERDASARKAN GOLONGAN RUANG
GAMBAR I.3
GRAFIK PERBANDINGAN PEGAWAI BERDASARKAN JENIS KELAMIN
Disamping dukungan sumber daya manusia, dukungan sarana/prasarana dalam upaya mencapai tujuan yang telah ditetapkan, Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan memiliki sarana dan prasarana sebagai berikut :
(5)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 5TABEL I.3
DATA SARANA DAN PRASARANA PERKANTORAN DINAS CIPTA KARYA, TATA RUANG DAN KEBERSIHAN
No. Jenis sarana dan prasarana Jumlah
1 Bangunan gedung kantor 1 unit
2 Armroll Truck 5 buah
3 Dump Truck 3 buah
4 Truck Tangki Air 4 buah
5 Mobil PJU 1 buah
6 Kendaraan roda empat (TS 120 SS) 2 buah
7 Kendaraan roda empat (Kijang Pick Up) 1 buah
8 Kendaraan roda empat (Avanza) 1 buah
9 Kendaraan roda empat (Inova) 1 buah
10 Kendaraan roda empat (Grand Max) 1 buah
11 Kendaraan roda tiga 11 buah
12 Kendaraan roda tiga (Damkar) 2 buah
13 Kendaraan roda dua 17 buah
14 Komputer 27 unit
15 Lap Top 32 buah
16 Printer 44 buah
17 Handycam 3 buah
18 Kamera Digital 24 buah
19 AC 21 unit
20 Kipas angin 2 buah
21 Almari kayu 33 buah
22 Almari besi 10 buah
23 Meja 124 buah
24 Kursi 232 buah
25 Kontainer 20 buah
26 Diesel air 7 buah
27 Pemotong rumput dorong 19 buah
28 Pemotong rumput gendong 21 buah
29 Alat Las Listrik 1 unit
30 Mobil PMK 3 Unit
31 GPS 6 Unit
32 Bor Listrik 1 unit
33 Mesin Senso 2 buah
34 Potong Rumput (Roda Empat) 1 buah
35 Hammer Test 2 buah
36 Materan Lacer 3 buah
37 Janka Serong 4 buah
(6)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 6 Tugas Pokok dan FungsiDinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan merupakan unsur pelaksana bidang cipta karya, tata ruang dan kebersihan yang dipimpin oleh Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Kepala Dinas mempunyai tugas membantu Bupati dalam melaksanakan pemerintahan dan pembangunan, melaksanakan urusan cipta karya, tata ruang dan kebersihan berdasarkan azas otonomi dan tugas pembantuan yang diberikan oleh pemerintah pusat dan pemerintah provinsi Jawa Timur sebagaimana tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan nomor : 20 Tahun 2007 tentang Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Pacitan (Lembaran Daerah Kabupaten Pacitan Tahun 2007 Nomor : 27) sebagimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor : 4 Tahun 2012 (Lambaran Daerah Kabupaten Pacitan Tahun 2012 Nomor :4).
Fungsi Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan :
a. Perumusan kebijakan teknis dibidang cipta karya, tata ruang, kebersihan dan pemadam kebakaran;
b. Penyelenggaraan urusan cipta karya, tata ruang dan kebersihan serta pelayanan umum sesuai dengan lingkup tugasnya;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang cipta karya, tata ruang, kebersihan dan pemadam kebakaran; dan
d. Pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan oleh kepala daerah;
Struktur Organisasi Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan berdasarkan Peraturan Bupati Pacitan Nomor : 1 Tahun 2013 tentang perubahan atas peraturan bupati pacitan nomor 45 tahun 2017 tentang Uraian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan terdiri dari:
a. Kepala Dinas; b. Sekretariat;
c. Bidang Cipta Karya; d. Bidang Tata Ruang; dan
e. Bidang Kebersihan dan Pertamanan; f. Kelompok Jabatan Fungsional; dan
(7)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 7 g. Unit Pelaksana Teknis Pemadam Kebakaran;1. Kepala Dinas
Kepala Dinas mempunyai tugas memimpin Dinas dalam perumusan kebijakan perencanaan, pelaksanaan pembangunan dan pemeliharaan serta penyelenggaraan pembinaan, pengendalian teknis pembangunan.
2. Sekretariat
Sekretariat mempunyai tugas di bidang ketatausahaan dan tugas – tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan yang mempunyai fungsi :
a. Penyelenggaraan dan pengelolaan rumah tangga, sarana dan perlengkapan; b. Pelaksanaan surat-menyurat, kearsipan dan perpustakaan;
c. Pembinaan dan pengembangan serta pengelolaan administrasi kepegawaian;
d. Penyelenggaraan dan pengelolaan administrasi keuangan; dan
e. Penyusunan program kerja dan laporan serta pelaksanaan evaluasi dan pengendalian.
2.1 Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana kerja ketatausahaan, keprotokolan, rumahtangga, pengadaan dan kepegawaian;
b. Melaksanakan pengelolaan surat-menyurat, tata naskah dinas, tata kearsipan, urusan rumah tangga, keamanan kantor dan penyelenggaraan upacara, pertemuan, rapat dinas dan kepustakaan;
c. Melaksanakan tugas-tugas keprotokolan dan administrasi perjalanan dinas;
d. Melaksanakan analisa kebutuhan dan pengadaan serta pengadministrasian perlengkapan kantor dan perbekalan lain serta inventarisasi terhadap barang-barang;
e. Melaksanakan penyusunan laporan pertanggungjawaban atas barang inventaris;
(8)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 8 f. Melaksanakan administrasi kepegawaian yang meliputi pengumpulandata kepegawaian, buku induk pegawai, mutasi, kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, pembinaan karier, pengurusan penghargaan dan kesejahteraan pegawai serta pensiun pegawai;
g. Mengelola administrasi tentang kedudukan dan hak pegawai, menyusun administrasi dan evaluasi kepegawaian serta penyiapan bahan pembinaan pegawai;
h. Mempersiapkan dan mengusahakan peningkatan pengetahuan, ketrampilan dan disiplin pegawai;
i. Melaksanakan koordinasi pengembangan kualitas sumber daya aparatur dengan instansi pelaksana pendidikan dan pelatihan;
j. Melaksanakan pengendalian dan evaluasi ketatausahaan, keprotokolan, rumah tangga, pengadaan dan kepegawaian; dan
k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2.2 Sub Bagian Keuangan
Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas :
a. Menghimpun dan mengolah data, menyiapkan bahan penyusunan rencana anggaran pendapatan dan belanja dinas;
b. Melaksanakan pengelolaan anggaran;
c. Melaksanakan pembukuan perhitungan anggaran dan verifikasi serta perbendaharaan;
d. Menyiapkan keuangan perjalanan dinas dan biaya-biaya lain sebagai pengeluaran dinas;
e. Melaksanakan evaluasi, menyusun laporan dan pertanggungjawaban atas pelaksanaan keuangan; dan
f. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya
2.3 Sub Bagian Program, Evaluasi dan Pelaporan
Sub Bagian Program, Pelaporan dan Evaluasi mempunyai tugas :
a. Menyiapkan dan mengendalikan bahan dalam rangka perumusan rencana dan program pembangunan di bidang Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan;
(9)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 9 b. Melaksanakan tata laksana program, evaluasi dan pelaporan;c. Mengadakan evaluasi dan pengendalian terhadap pelaksanaan program dan anggaran;
d. Menyusun laporan kegiatan bidang Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan;
e. Mendokumentasikan data hasil pelaksanaan program dan evaluasi bidang Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan;
f. Melaksanakan pengelolaan data statistik bidang cipta karya, tata ruang dan kebersihan;
g. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait tentang perencanaan kegiatan pembangunan dan rehabilitasi; dan
h. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya.
3. Bidang Cipta Karya
Bidang Cipta Karya mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan dibidang tata bangunan, tata perumahan, penyehatan lingkungan dan air bersih serta melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan sesuai dengan tugas dan fungsinya. Bidang Cipta karya mempunyai fungsi :
a. Penyiapan kebijakan dan strategi pembangunan permukiman;
b. Pelaksanaan, pembinaan dan pengaturan serta pengendalian pembangunan perumahan dan pemukiman;
c. Pelaksanaan, pembinaan dan pengaturan serta pengendalian pembangunan sarana air bersih, sanitasi dan drainase di perkotaan dan pedesaan;
d. Pelaksanaan, pembinaan dan pengaturan serta verifikasi teknis bangunan gedung pemerintah; dan
e. Pengelolaan dan analisis data dalam rangka penyusunan rencana dan dokumentasi.
3.1 Seksi Tata Bangunan
Seksi Tata Bangunan mempunyai tugas :
(10)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 10 b. Melaksanakan pembangunan, pengaturan dan penghapusan gedungdaerah dan rumah dinas;
c. Melaksanakan upaya keselamatan bangunan gedung daerah dan bangunan umum lainnya;
d. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan kegiatan tata bangunan; dan
e. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Cipta Karya sesuai dengan tugas dan fungsinya.
3.2 Seksi Tata Perumahan
Seksi Tata Perumahan mempunyai tugas :
a. Melaksanakan perencanaan pembangunan, perbaikan dan peremajaan perumahan serta prasarana dan sarana lingkungannya;
b. Melaksanakan pembangunan, perbaikan dan peremajaan perumahan serta prasarana dan sarana lingkungannya;
c. Melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap pengembangan perumahan dan permukiman;
d. Melaksanakan pengaturan pemeliharaan prasarana dan sarana lingkungan perumahan dan permukiman;
e. Melaksanakan pengawasan dan penelitian pendirian gedung bangunan umum lainnya;
f. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan evaluasi kegiatan tata perumahan; dan
g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Cipta Karya sesuai dengan tugas dan fungsinya.
3.3 Seksi Penyehatan Lingkungan Dan Air Bersih
Seksi Penyehatan Lingkungan Dan Air Bersih mempunyai tugas :
a. Melaksanakan survey, indikasi program, penelitian dan penyiapan pedoman serta standardisasi perencanaan, termasuk bantuan teknik perencanaan;
b. Melaksanakan pembangunan, perbaikan dan rehabilitasi sarana penyehatan lingkungan dan air bersih;
c. Melaksanakan pengelolaan, pengaturan teknis sarana prasarana air bersih dan sanitasi/drainase;
(11)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 11 d. Melaksanakan penataan lingkungan sanitasi/drainase terhadap wilayahyang akan dibangun;
e. Menyiapkan bahan pembinaan penyehatan lingkungan dan air bersih;
f. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan evaluasi kegiatan Penyehatan Lingkungan dan Air Bersih; dan
g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Cipta Karya sesuai dengan tugas dan fungsinya.
4. Bidang Tata Ruang
Bidang Tata Ruang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan dibidang tata ruang kawasan perkotaan, kawasan perdesaan dan kawasan serta melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Bidang Tata Ruang mempunyai fungsi :
a. Pelaksanaan penyusunan perencanaan tata ruang;
b. Pelaksanaan penyusunan rencana teknis dan rencana detail tata ruang; c. Pelaksanaan pembinaan, pengendalian pemanfaatan ruang kabupaten dan
kawasan; dan
d. Pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan penyuluhan di bidang penataan ruang
4.1 Seksi Tata Ruang Kawasan Khusus Dan Perdesaan
Seksi Tata Ruang Kawasan Khusus dan Perdesaan mempunyai tugas :
a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana dan program pembangunan penataan ruang dan tata guna tanah Kawasan Khusus dan Perdesaan. b. Melaksanakan inventarisasi permasalahan penataan ruang dan tata guna
tanah Kawasan Khusus dan Perdesaan.
c. Menyiapkan bahan pembinaan program pembangunan penataan ruang dan tata guna tanah kawasan khusus dan perdesaan;
d. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan evaluasi kegiatan penataan ruang kawasan khusus dan perdesaan; dan
e. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Tata Ruang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
(12)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 12 4.2 Seksi Tata Ruang PerkotaanSeksi Tata Ruang Perkotaan mempunyai tugas :
a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana dan program pembangunan penataan ruang perkotaan dan tata guna tanah kawasan perkotaan;
b. Melaksanakan inventarisasi dan pendataan permasalahan penataan ruang dan tata guna tanah kawasan perkotaan;
c. Menyiapkan bahan pembinaan program pembangunan penataan ruang perkotaan dan tata guna tanah kawasan perkotaan;
d. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan evaluasi kegiatan penataan ruang kawasan perkotaan; dan
e. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Tata Ruang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
5. Bidang Kebersihan Dan Pertamanan
Bidang Kebersihan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan dibidang kebersihan, pertamanan dan penerangan jalan umum serta melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan sesuai dengan tugas dan fungsinya. Sub Dinas Permukiman mempunyai fungsi :
a. Pembinaan, bimbingan dan pelaksanaan serta evaluasi pembangunan fisik sarana kebersihan dan pertamanan;
b. Pengelolaan pelaksanaan kebersihan dan pertamanan meliputi keindahan kota dan taman umum; dan
c. Pelayanan penerangan jalan umum. 5.1 Seksi Kebersihan
Seksi kebersihan mempunyai tugas :
a. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan perencanaan kegiatan bidang kebersihan;
b. Melaksanakan pekerjaan di bidang kebersihan dan menciptakan suasana kota bersih, sehat dan indah;
c. Menyiapkan bahan pembinaan di bidang kebersihan;
d. Melaksanakan penanganan sampah di tempat pembuangan sementara sampai dengan tempat pembuangan akhir;
(13)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 13 f. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan evaluasi kegiatankebersihan; dan
g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kebersihan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
5.2 Seksi Pertamanan
Seksi Pertamanan mempunyai tugas :
a. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan perencanaan kegiatan bidang pertamanan;
b. Melaksanakan pekerjaan di bidang pemeliharaan taman dan jalur hijau; c. Melaksanakan pembibitan tanaman hias dan pohon-pohon lainnya
untuk penghijauan dan keindahan kota;
d. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan evaluasi kegiatan pertamanan; dan
e. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kebersihan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
5.3 Seksi Penerangan Jalan Umum
Seksi Penerangan Jalan Umum mempunyai tugas :
a. Melaksanakan pengelolaan dan perawatan penerangan jalan umum; b. Melaksanakan inventarisasi sarana dan prasarana penerangan jalan
umum;
c. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan evaluasi kegiatan penerangan jalan umum; dan
d. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kebersihan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
6. Unit Pelayanan Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran UPT Pemadam Kebakaran mempunyai tugas :
a. Melaksanakan pelayanan teknis dalam pemadaman kebakaran;
b. Melaksanakan administrasi perlengkapan dan peralatan serta operasional pemadam kebakaran;
c. Melaksanakan perawatan dan pemeliharaan atas kesiapan dan fungsinya perlengkapan pemadam kebakaran;
d. Menyiapkan dan membina personalia dalam menangani perlengkapan pemadam kebakaran sesuai dengan spesifikasinya;
(14)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 14 e. Mengoordinasikan setiap kejadian bencana kebakaran yang ada di wilayah;dan
f. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan sesuai dengan tugas dan fungsinya;
Struktur Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan sebagaimana tercantum pada Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor : 04 Tahun 2012, dapat dilihat pada gambar I.4 berikut :
(15)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 15 Gambar I.4STRUKTUR ORGANISASI KEPALA DINAS
Ir. EDY JUNAN AHMADI, MM
PRAYITNO, ST, MM NIP. 19680610 199202 1 002
SEKSI TATA PERUMAHAN HERU TUNGGUL W. ST,MM
NIP. 19710122 199603 1 004 BIDANG CIPTA KARYA
NIP. 19620626 198703 1 010
SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN SUB BAGIAN KEUANGAN
SEKSI TATA BANGUNAN
BUDI SUWARNO, BE BAMBANG S TULUS W, ST, MSc, M.Eng SALIMIN NIP. 19601215 199003 1 003 NIP. 19570525 198301 1 005 NIP. 19810115 200604 1 0112 NIP. 19580613 198509 1 001
BIDANG TATA RUANG BIDANG KEBERSIHAN & PERTAMANAN
HEPPY DWI HANDOKO E, Sos NIP. 195990909 198603 1 35
Drs. JOKO SUNARNO, MM NIP. 19651207 199303 1 005
NIP. 19651231 199103 1 085
TONNY SETYO NUGROHO, ST KURNIATI SULURI SIPAR, Sos
NIP. 19740915 2005011 1 006 NIP. 19610410 198502 1 004
SEKSI TATA RUANG KAWASAN KHUSUS DAN
PERDESAAN SEKSI KEBERSIHAN
SEKSI PERTAMANAN SEKSI TATA RUANG PERKOTAAN
KASUB BAG TU KA UPT DAMKAR
SEKSI PENERANGAN JALAN UMUM
IMAM SYAFID, ST SUTIKTO, ST
SEKSI PENYEHATAN LINGKUNGAN DAN AIR BERSIH
NIP. 19760905 200604 1 019 NIP. 19610424 198502 2 007 NIP. 19580110 198508 1 001
NIP. 19660817 199007 1 002 SEKRETARIAT
Drs. HAJAR WASITO NIP. 19601209 198803 1 007
HARIANTO, S.Sos NIP. 19620414 198603 1 019
SUB BAGIAN PROGRAM, EVALUASI DAN PELAPORAN
(16)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 16Permasalahan Utama Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan
Kebersihan
1. Kurangnya pemahaman Wajib Pajak (WP) terhadap kewajiban-kewajiban yang harus dipenuhi sesuai ketentuan-ketentuan yang ada seperti pembangunan sumur resapan dan pemasangan water meter pada unit usaha pemanfaatan air tanah.
2. Kesadaran masyarakat dalam pemeliharaan dan pendayagunaan prasarana permukiman belum optimal.
3. Pertumbuhan Jalan Lingkungan sejalan dengan pertumbuhan rumah penduduk di areal baru sehingga setiap tahun ada penambahan ruas baru. Ini berakibat sulitnya membuat target penuntasan penanganan secara keseluruhan (100%).
4. Belum maksimalnya kesadaran masyarakat jasa konstruksi untuk bekerja secara profesional di bidangnya secara utuh (teknis dan administratif).
5. Adanya kendala dalam penyediaan lahan.
6. Adanya kendala dalam penghapusan asset sehingga memperpanjang proses pelaksanaan.
7. Masih adanya pihak-pihak yang melakukan pelanggaran terhadap Tata Ruang yaitu dengan tidak mematuhi ketentuan-ketentuan membangun.
(17)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 17BAB II
PERENCANAAN KINERJA
Dalam sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah yang merupakan instrumen pertanggungjawaban, perencanaan strategis merupakan langkah awal untuk melakukan pengukuran kinerja instansi pemerintah.
Perencanaan strategis menggambarkan bagaimana upaya pemecahan/penyelesaian terhadap isu permasalahan strategis pada suatu organisasi/instansi pemerintah. Suatu strategi mencakup sejumlah langkah atau taktik yang dirancang untuk mencapai setiap strategi yang dicanangkan, termasuk pemberian tanggung jawab, jadwal, dan sumber-sumber daya.
Inpres Nomor 7 Tahun 1999 menyebutkan perencanaan strategis merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada atau mungkin timbul. Rencana strategis mengandung visi, misi, tujuan, sasaran, cara mencapai tujuan dan sasaran yang meliputi kebijaksanaan, program dan kegiatan yang realistis dengan mengantisipasi perkembangan masa depan.
1. VISI
Visi merupakan cara pandang jauh ke depan tentang kemana dan bagaimana suatu pemerintahan harus dibawa dan berkarya agar tetap konsisten dan dapat eksis, antisipatif, inovatif serta produktif.
Penetapan visi sebagai bagian dari perencanaan strategis pembangunan merupakan suatu langkah penting dalam perjalanan suatu pemerintahan. Pada hakekatnya visi merupakan gambaran bersama mengenai masa depan berupa komitmen murni tanpa adanya rasa keterpaksaan yang diyakini dan menjadi milik bersama oleh seluruh elemen yang berkepentingan.
Sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten yang tertera dalam RPJM Kabupaten Pacitan Tahun 2011-2016 yaitu : “Terwujudnya Masyarakat Pacitan yang Sejahtera“, maka Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan dengan pemahaman bersama seluruh aspek di Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan menetapkan visi sebagai
(18)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 18 suatu gambaran yang memberikan arah pencapaian tujuan. Visi tersebut didasari pada potensi dan permasalahan serta isu utama yang ada di Kabupaten Pacitan. Adapun visi Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan 2011 – 2016 adalah:Perumusan visi tersebut memiliki berbagai landasan seperti:
1. “Tertata” dapat dilihat dari keterkaitan antar unsure pembentuk ruang kota seperti lahan atau ruang, manusia dan aktivitasnya. Implementasi pembangunan yang dilakukann di Kabupaten Pacitan diharapkan dapat sejalan dengan perundangan dan rencana tata ruang kota yang berlaku, sehingga dapat tercipta perumahan, kawasan permukiman yang tertata. 2. “Bersih” dapat dilihat dari usaha pengelolaan sampah secara komprehensif
dan terpadu dari hulu ke hilir dengan melibatkan peran serta masyarakat dan dunia usaha secara proposional, efektif dan efisien diharapkan akan terwujud lingkungan dan kawasan yang bersih.
3. “Indah” dapat dilihat dari kebersihan dalam mengelola lingkungan alam dan buatan menjadi produktif, berwawasan lingkungan dan berkelanjutan. Dengan pembangunan, penataan dan pemeliharaan taman dan tata hias kota sebagai bagian dari ruang terbuka hijau, Kabupaten Pacitan akan terlihat semakin indah.
4. “Teduh” dapat dilihat dari kebersihan pengelolaan jalur hijau berupa penanaman dan pemeliharaan pohon ayoman jalan, yang diharapkan dapat tumbuh besar dan rindang, sehingga dapat meyegarkan udara, menyrap karbondioksida dan palutan gas buang kendaraan, serta dapat melindungi pengguna jalan dari terik matahari. Dengan denikian kesan teduh dan asri dapat tercipta.
5. “Sehat” dapat dilihat dari keberhasilan dalam pengelolaan prasarana, sarana, dan utilitas umum perumahan dan kawasan permukiman seperti jalan lingkungan, saluran pembuangan air hujan/drainase dan air limbah, penyediaan air bersih, sarana pengelolaan sampah, akan terwujud lingkungan dan kawasan yang sehat.
(19)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 19 2. MISIMisi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang ditempuh dinas untuk mewujudkan visi. Misi merupakan tujuan jangka panjang yang ingin dicapai dinas, yang berfungsi memberikan arahan yang spesifik dalam pengambilan keputusan.
Dengan adanya misi akan diketahui apa yang harus dilakukan oleh dinas agar visi dapat terlaksana dengan baik. Misi yang telah ditetapkan dapat menunjukkan peranan suatu SKPD melalui program-programnya.
Untuk mencapai visi tersebut di atas, telah ditetapkan Misi sebagai berikut : 1. Mewujudkan organisasi yang efisien, tata laksana yang efektif dan SDM
yang profesional;
2. Meningkatkan pengelolaan, penataan bangunan dan gedung negara serta mendorong peran serta masyarakat dan usaha jasa konstruksi pada pembangunan yang berkelanjutan;
3. Meningkatkan pelayanan air bersih dan penyehatan lingkungan permukiman bagi masyarakat;
4. Mewujudkan lingkungan permukiman yang layak huni dan mendorong masyarakat untuk mampu memenuhi kebutuhan perumahan yang sehat, aman dan teratur;
5. Mendorong pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh.
6. Meningkatkan perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang yang sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pacitan;
7. Menciptakan sistem pengelolaan sampah secara komprehensif dan terpadu dengan mengembangkan paradigma baru pengelolaan sampah yang berwawasan lingkungan;
8. Mewujudkan pengelolaan ruang terbuka hijau dan penerangan jalan umum secara berkelanjutan.
3. TUJUAN
Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi, yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) – 5 (lima) tahun. Adapun penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi
(20)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 20 dirumuskan dalam tujuan dan sasaran secara terukur, yaitu sesuatu yang akan dicapai/dihasilkan secara nyata oleh dinas.Adapun rumusan tujuan Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan adalah :
1. Meningkatkan pelayanan prima bidang cipta karya, tata ruang dan kebersihan.
2. Mewujudkan bangunan gedung yang fungsional sesuai dengan tata bangunan gedung yang serasi dan selaras dengan lingkungannya.
3. Memenuhi hak dasar kebutuhan masyarakat terhadap air bersih. 4. Meningkatkan pengembangan kinerja drainase
5. Mewujudkan perumahan dan permukiman yang layak dalam lingkungan yang sehat, aman, serasi dan teratur.
6. Mengoptimalkan penataan ruang sehingga terwujud ruang wilayah yang aman, nyaman, produktif dan berkelanjutan.
7. Meningkatkan kualitas lingkungan dan menjadikan sampah sebagai sumber daya.
8. Mewujudkan ruang terbuka hijau yang fungsional, indah, teduh dan lestari. 9. Meningkatkan pembangunan infrastruktur permukiman wilayah strategis
dan cepat tumbuh.
RENCANA KINERJA SKPD TAHUN 2015 1. SASARAN DAN INDIKATOR KINERJA
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA
1 Meningkatnya kinerja aparatur
- Tertib ketatausahaan, keprotokolan, rumah tangga, pengadaan dan kepegawaian
- Tertib penyusunan program, evaluasi
dan pelaporan kegiatan
- Tertib pengelolaan anggaran dan
pinatausahaan keuangan
2 Meningkatnya prasarana
pemerintahan daerah dan pembangunan gedung lainnya
- Meningkatnya bangunan gedung
pemerintah daerah dalam kondisi baik
3 Meningkatnya kelancaran
saluran pembuangan air hujan/drainase
- Meningkatnya drainase yang layak
- Menurunnya frekwensi banjir kota
- Drainase dalam kondisi
baik/pembuangan aliran air tidak tersumbat
(21)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 214 Tercapaianya pemenuhan
kebutuhan air bersih bagi masyarakat
- Rumah tangga pengguna air bersih
perdesaan
- Rumah tangga pengguna air bersih
perkotaan
- Meningkatnya penduduk berakses air
bersih (PDAM dan HIPPAM)
5 Meningkatnya kualitas
perumahan dan permukiman
- % Rumah layak huni
- % Rumah bersanitasi
- % Luasan lingkungan permukiman
kumuh
- % Jalan lingkungan dengan kondisi baik
- Luas permukiman (Ha)
- % Permukiman layak huni
- Cakupan pelayanan bencana kebakaran
kabupaten
- Tingkat waktu tanggap (respone time
rate) daerah layanan wilayah
manajemen kebakaran (WMK) (menit)
6 Pengembangan kawasan
agropolitan, minapolitan, desa potensial dan wilayah
perbatasan
- % Kawasan strategis dan cepat tumbuh
yang berkembang dan tertata sesuai ketetapan penataan ruang
- % Kawasan strategis dan cepat tumbuh
yang terlayani oleh infrastruktur dasar
7 Meningkatnya pengelolaan
taman kota dan penerangan jalan umum
- % Taman kota yang tertata
- Panjang jalur hijau yang tertata
- Jumlah PJU bermeter
- % PJU yang menyala
8 Meningkatnya peran rencana
tata ruang dalam pelaksanaan pembangunan
- Rasio bangunan ber IMB per satuan
bangunan
- Rasio ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB
- Persentase ruang publik yang berubah
peruntukannya
- Persentase pemanfaatan ruang yang
sesuai dengan RTRW
- Luas wilayah produktif
- Luas wilayah industri
- Luas wilayah kekeringan
- Luas wilayah perkotaan
9 Terwujudnya lingkungan yang
sehat dan bersih dari sampah
- % Penanganan sampah
- Rasio tempat pembuangan sampah
(TPS) kota kabupaten per satuan penduduk
2. PROGRAM
Pada Tahun 2015 Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan melaksanakan 14 (empat belas program) sebagai berikut :
(22)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 22 2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur3) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
4) Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong
5) Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya
6) Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh 7) Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan
8) Program Lingkungan Sehat Perumahan
9) Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan
10) Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran 11) Program Pengelolaan Areal Pemakaman
12) Program Perencanaan Tata Ruang 13) Program Pemanfaatan Ruang
14) Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
3. KEGIATAN DAN INDIKATOR KEGIATAN
Pada Tahun 2015 Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan melaksanakan 50 (lima puluh) kegiatan sebagai berikut :
TABEL II.1
KEGIATAN DAN INDIKATOR KEGIATAN TAHUN 2015
NO KEGIATAN INDIKATOR KINERJA
1. Peningkatan dan pengelolaan
administrasi perkantoran
- Tertib ketatausahaan, keprotokolan, rumah tangga, pengadaan dan kepegawaian
2. Penyusunan laporan capaian
kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
- Tertib penyusunan program, evaluasi
dan pelaporan kegiatan
- Tertib penggelolaan anggaran dan
penatausahaan keuangan
3. Pembangunan gedung kantor
- Meningkatnya bangunan gedung
pemerintah daerah dalam kondisi baik
4. Pengadaan perlengkapan
gedung kantor
5. Pengadaan peralatan gedung
kantor
6. Rehabilitasi sedang/berat
gedung kantor
7. Rehabilitasi sedang/berat
(23)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 238. Pembangunan sarana gedung
kantor
9. Penyusunan dokumen
lingkungan
10. Rehabilitasi sedang/berat
gedung kantor (BK)
11. Pembangunan sarana gedung
kantor (BK)
12. Pembangunan saluran
drainase/gorong-gorong
- Meningkatnya drainase yang layak
13. Pemeliharaan rutin saluran drainase kota
- Menurunnya frekwensi banjir kota
14. Operasional penyediaan sarana dan prasarana sanitasi
- Drainase dalam keadaan baik /
pembuangan aliran air tidak tersumbat
15. Normalisasi saluran drainase
16. Pembangunan saluran
drainase/gorong-gorong (BK)
17. Perbaikan saluran tertutup
(trotoar) kota
18. Perbaikan saluran tertutup
(trotoar) kota (BK)
19. Pembangunan sarana dan prasarana air bersih perdesaan
- Rumah tangga pengguna air bersih
perdesaan 20. Pembangunan sarana dan
prasarana air bersih perdesaan (BK)
- Rumah tangga pengguna air bersih
perkotaan 21. Monitoring, evaluasi dan
pelaporan
- Meningkatnya penduduk berakses air
bersih (PDAM dan HIPPAM) 22. Penyediaan sarana air bersih
dan sanitasi dasar terutama bagi masyarakat miskin
23. Pengadaan bahan infrastruktur
perdesaan
- % Rumah layak huni
24. Pembangunan jalan dan jembatan perdesaan
- % Rumah bersanitasi
25. Pembangunan jalan dan jembatan perdesaan (BK)
- % Luasan lingkungan permukiman
kumuh 26. Fasilitasi dan stimulasi
perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH)
- % Jalan lingkungan dengan kondisi baik
27. Kegiatan rekrutmen tenaga sukarela pertolongan bencana kebakaran
- Luas permukiman (Ha)
28. Operasional pelaksanaan
kegiatan pemadam kebakaran (PMK)
- % Permukiman layak huni
29. Penyuluhan pencegahan
bahaya kebakaran
30. Pematangan lahan dan urugan - % Kawasan strategis dan cepat tumbuh
yang berkembang dan tertata sesuai ketetapan penataan ruang
31. Review RP2JM Bidang cipta karya
(24)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 2432. Pembangunan sarana dan prasarana pemakaman
- % Kawasan strategis dan cepat tumbuh
yang terlayani oleh infrastruktur dasar 33. Pembangunan penerangan jalan
umum (PJU)
- Luas taman kota yang tertata 34. Pemeliharaan rutin taman kota
dan jalur hijau
- Panjang jalur hijau yang tertata 35. Peningkatan taman kota dan
jalur hijau
- Jumlah PJU bermeter
36. Pemeliharaan rutin penerangan jalan umum (PJU)
- % PJU yang menyala
37. Pembangunan penerangan jalan umum (PJU) (BK)
38. Peningkatan taman kota dan
jalur hijau (BK)
39. Sosiliasi peraturan
perundang-undangan tentang rencana tata ruang
- Rasio bangunan ber IMB per satuan
bangunan 40. Penyusunan detail tata ruang
kawasan
- Rasio ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB
41. Penyusunan rancangan
peraturan daerah tentang RDTR
- Persentase ruang publik yang berubah
peruntukannya
42. Survey dan pemetaan - Persentase pemanfaatan ruang yang
sesuai dengan RTRW
43. Fasilitasi program
pengembangan kota hijau (P2KH)
- Luas wilayah kebanjiran
44. Pengawasan pemanfaatan
ruang
- Luas wilayah kekeringan
45. koordinasi pelaksanaan
penataan ruang
- Luas wilayah perkotaan
46. Koordinasi pengawasan dan pengendalian pelaksanaan kebijakan tentang pembangunan perumahan
- % Penanganan sampah
47. Penyuluhan dan pengawasan kualitas lingkungan sehat perumahan
- Rasio tempat pembuangan sampah
(TPS) kota kabupaten per satuan penduduk
48. Pengendalian dampak
pencemaran lingkungan
49. Operasional program
pembangunan infrastruktur perdesaan (PPIP)
50. Operasional program
peningkatan kualitas permukiman (P2H)
(25)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 25 PERJANJIAN KINERJA SKPD TAHUN 2015SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
TARG
ET PROGRAM / KEGIATAN
ANGGARAN SEBELUM PERUBAHAN ANGGARAN SETELAH PERUBAHAN
1 2 3 4 5 6 7
1 Meningkatnya kinerja aparatur
1.1 Tertib ketatausahaan,
keprotokolan, rumah tangga, pengadaan dan
kepegawaian
100,00 Pelayanan Administrasi perkantoran
1. Peningkatan dan
Pengelolaan Administrasi Perkantoran
1.275.000.000 1.461.000.000
1.2 Tertib penyusunan program,
evaluasi & pelaporan kegiatan
100,00
1.3 Tertib penggelolaan
anggaran dan penatausahaan keuangan 100,00 2 Meningkatnya prasarana pemerintah daerah dan pembangunan gedung lainnya
2.1 Meningkatnya bangunan
gedung pemerintah daerah dalam kondisi baik
36,33 Peningkatan Sarana
dan Prasarana Aparatur 2. Pembangunan Gedung Kantor 1.500.000.000 1.500.000.000 3. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 100.000.000 180.000.000
4. Pengadaan
Peralatan Gedung Kantor
- 160.000.000
5. Rehabilitasi
Sedang/Berat Gedung Kantor
1.980.000.000 2.030.000.000
6. Rehabilitasi
Sedang/Berat Kendaraan Dinas/Operasional
160.000.000 180.000.000
7. Pembangunan
Sarana Gedung Kantor
(26)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 268. Penyusunan
Dokumen Lingkungan
50.000.000 50.000.000
9. Rehabilitasi
Sedang/Berat Gedung Kantor (BK)
- 1.655.114.100 10. Pembangunan Sarana Gedung Kantor (BK) - 850.000.000 Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
11. Penyusunan
Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 30.000.000 30.000.000 3 Meningkatnya kelancaran saluran pembuangan air hujan/drainase
3.1 Meningkatnya drainase yg layak
76,54 Pembangunan Saluran
Drainase/Gorong-Gorong
12. Pemb. Saluran
Drainase/Gorong-Gorong
650.000.000 1.400.000.000
3.2 Menurunnya frekwensi
banjir kota
7,51 13. Pemeliharaan Rutin
saluran Drainase Kota
850.000.000 1.200.000.000
3.3 Drainase dalam keadaan
baik / pembuangan aliran air tidak tersumbat
76,54 14. Operasional
Penyediaan Sarana dan Prasarana Sanitasi
330.000.000 230.000.000
15. Normalisasi Saluran
Drainase
155.443.952 155.443.952
16. Pemb. Saluran
Drainase/Gorong-Gorong (BK) - 2.500.000.000 Pembangunan Infrastruktur Perdesaan
17. Pembangunan Jalan
dan Jembatan Perdesaan
750.000.000 2.480.000.000
18. Pembangunan
sarana dan
prasarana air bersih perdesaan
(27)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 2719. Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan
150.000.000 150.000.000
20. Pengadaan Bahan
Infrastruktur Perdesaan
1.000.000.000 1.000.000.000
21. Pembangunan Jalan
dan Jembatan Perdesaan (BK) - 13.630.000.00 0 22. Pembangunan sarana dan
prasarana air bersih perdesaan (BK) - 2.500.000.000 4 Tercapainya pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat
4.1 Rumah tangga pengguna air bersih perdesaan
35,7 Pengembangan dan
pengelolaan Jaringan irigasi, rawa, dan jaringan pengairan lainnya
23. Perbaikan saluran
Tutup (trotoar) Kota
400.000.000 400.000.000
4.2 Rumah tangga pengguna air
bersih perkotaan
55,4 24. Perbaikan saluran
Tutup (trotoar) Kota (BK)
- 598.000.000
4.3 Meningkatnya penduduk
berakses air bersih (PDAM & HIPPAM) 46,27 5 Pengembangan kawasan agropolitan, minapolitan dan wilayah perbatasan
5.1 Persentase kawasan
strategis dan cepat tumbuh yang berkembang & tertata sesuai ketetapan penataan ruang
30,00 Pengembangan Wilayah Strategis dan cepat tumbuh
25. Review RPI2JM
Bidang Cipta Karya
75.000.000 75.000.000
5.2 Persentase kawasan
strategis dan cepat tumbuh yang terlayani oleh
infrastruktur dasar 45,00 6 Meningkatnya pengelolaan taman kota dan penerangan jalan umum
6.1 % Taman kota yang tertata 35,6 26. Pemb. Penerangan
Jalan Umum (PJU)
2.085.000.000 2.465.000.000
6.2 Panjang jalur hijau yg tertata 35,73 27. Pemeliharaan Rutin
Taman Kota dan jalur hijau
510.000.000 560.000.000
6.3 Jumlah PJU bermeter 1.007 28. Peningkatan Taman
Kota dan Jalur Hijau
(28)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 286.4 % PJU yang menyala 75,00 29. Pemeliharaan rutin
Penerangan Jalan Umum (PJU)
375.000.000 305.000.000
30. Pematangan Lahan
dan Urukan
500.000.000 500.000.000
31. Pembangunan Tugu 550.000.000 -
32. Pembangunan
Penerangan Jalan Umum (PJU) (BK)
- 1.400.000.000
33. Peningkatan Taman
Kota dan Jalur Hijau (BK) - 600.000.000 7 Meningkatnya kualitas perumahan dan permukiman
7.1 % Rumah layak huni 93,7 Pemberdayaan
Komunitas Perumahan
34. Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan
300.000.000 -
7.2 % Rumah bersanitasi 83,7 35. Fasilitasi dan
stimulasi Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)
825.000.000 850.000.000
7.3 % Luasan lingkungan
permukiman kumuh
0,059
7.4 % Jalan lingkungan dengan
kondisi baik
40,92
7.5 Luas permukiman (Ha) 14.013,0
7
7.6 % Permukiman layak huni 97,56
7.7 Cakupan pelayanan
bencana kebakaran kabupaten 0,002 Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran
36. Rekrutmen Tenaga
Sukarela Pertolongan
Bencana Kebakaran
50.000.000 50.000.000
7.8 Tingkat waktu tanggap
(respone time rate) daerah layanan wilayah manajemen kebakaran (WMK) (menit)
7 37. Penyuluhan
Pencegahan Bahaya Kebakaran 50.000.000 50.000.000 38. Operasional Pelaksanaan Kegiatan Pemadam Kebakaran (PMK) 325.000.000 325.000.000
(29)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 29Pengelolaan Areal
Pemakaman
39. Pemb. Sarana &
Prasarana Pemakaman
- 50.000.000
8 Terwujudnya lingkungan yang sehat dan bersih dari sampah
8.1 % Penanganan sampah 90,32 Lingkungan Sehat
Perumahan
40. Koordinasi
pengawasan dan pengendalian pelaksanaan Kebijakan tentang pembangunan perumahan
50.000.000 50.000.000
8.2 Rasio tempat pembuangan
sampah (TPS) kota kabupaten per satuan penduduk
0,36
41. Penyediaan Sarana
Air Bersih dan Sanitasi Dasar Terutama Bagi Masyarakat Miskin
- 500.000.000
42. Penyuluhan dan
pengawasan kualitas lingkungan sehat perumahan
75.000.000 75.000.000
43. Pengendalian
Dampak Resiko Pencemaran Lingkungan
1.600.000.000 1.680.000.000
44. Operasional
Program Nasional Pemberdayaan masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan
97.500.000 -
45. Operasional
Program Pemb. infrastruktur Perdesaan (PPIP)
150.000.000 100.000.000
46. Operasional
Program Peningkatan Kualitas
Permukiman (P2KP)
(30)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 2015 309 Meningkatnya peran rencana tata ruang dalam pelaksanaan pembangunan
9.1 Rasio bangunan ber IMB per satuan bangunan
70,1 Perencanaan Tata
Ruang
47. Sosialisasi
Peraturan
Perundang-Undangan Tentang Rencana Tata Ruang
50.000.000 50.000.000
9.2 Rasio ruang terbuka hijau
per satuan luas wilayah ber HPL/HGB
36,52 48. Penyusunan
Rencana Detail Tata Ruang Kawasan
500.000.000 500.000.000
9.3 Persentase ruang publik
yang berubah peruntukannya
0,00 49. Penyusunan
Rencana Peraturan Daerah Tentang RDTR
250.000.000 250.000.000
9.4 Persentase pemanfaatan
ruang yg sesuai dg RTRW
75,00 Pemanfaatan Ruang 50. Survey dan
Pemetaan
450.000.000 450.000.000
9.5 Luas wilayah kebanjiran 7,51 Pengendalian
Pemanfaatan Ruang
51. Fasilitasi Program
Pengembangan Kota Hijau (P2KH)
160.000.000 160.000.000
9.6 Luas wilayah kekeringan 18,01 52. Pengawasan
Pemanfaatan Ruang
50.000.000 50.000.000
9.7 Luas wilayah perkotaan 9,5 53. Koordinasi
Pelaksanaan Penataan Ruang
(1)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201525
PERJANJIAN KINERJA SKPD TAHUN 2015
SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
TARG
ET PROGRAM / KEGIATAN
ANGGARAN SEBELUM PERUBAHAN
ANGGARAN SETELAH PERUBAHAN
1 2 3 4 5 6 7
1 Meningkatnya kinerja aparatur
1.1 Tertib ketatausahaan, keprotokolan, rumah tangga, pengadaan dan
kepegawaian
100,00 Pelayanan Administrasi perkantoran
1. Peningkatan dan Pengelolaan Administrasi Perkantoran
1.275.000.000 1.461.000.000
1.2 Tertib penyusunan program, evaluasi & pelaporan kegiatan
100,00
1.3 Tertib penggelolaan anggaran dan
penatausahaan keuangan
100,00
2 Meningkatnya prasarana
pemerintah daerah dan pembangunan gedung lainnya
2.1 Meningkatnya bangunan gedung pemerintah daerah dalam kondisi baik
36,33 Peningkatan Sarana dan Prasarana
Aparatur
2. Pembangunan Gedung Kantor
1.500.000.000 1.500.000.000
3. Pengadaan
Perlengkapan Gedung Kantor
100.000.000 180.000.000
4. Pengadaan
Peralatan Gedung Kantor
- 160.000.000
5. Rehabilitasi
Sedang/Berat Gedung Kantor
1.980.000.000 2.030.000.000
6. Rehabilitasi
Sedang/Berat Kendaraan Dinas/Operasional
160.000.000 180.000.000
7. Pembangunan
Sarana Gedung Kantor
(2)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201526
8. Penyusunan
Dokumen Lingkungan
50.000.000 50.000.000
9. Rehabilitasi
Sedang/Berat Gedung Kantor (BK)
- 1.655.114.100
10. Pembangunan
Sarana Gedung Kantor (BK)
- 850.000.000
Peningkatan
Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
11. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
30.000.000 30.000.000
3 Meningkatnya kelancaran saluran pembuangan air hujan/drainase
3.1 Meningkatnya drainase yg layak
76,54 Pembangunan Saluran
Drainase/Gorong-Gorong
12. Pemb. Saluran Drainase/Gorong-Gorong
650.000.000 1.400.000.000
3.2 Menurunnya frekwensi banjir kota
7,51 13. Pemeliharaan Rutin saluran Drainase Kota
850.000.000 1.200.000.000
3.3 Drainase dalam keadaan baik / pembuangan aliran air tidak tersumbat
76,54 14. Operasional Penyediaan Sarana dan Prasarana Sanitasi
330.000.000 230.000.000
15. Normalisasi Saluran
Drainase
155.443.952 155.443.952
16. Pemb. Saluran
Drainase/Gorong-Gorong (BK)
- 2.500.000.000
Pembangunan
Infrastruktur Perdesaan
17. Pembangunan Jalan dan Jembatan Perdesaan
750.000.000 2.480.000.000
18. Pembangunan
sarana dan
prasarana air bersih perdesaan
(3)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201527
19. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
150.000.000 150.000.000
20. Pengadaan Bahan
Infrastruktur Perdesaan
1.000.000.000 1.000.000.000
21. Pembangunan Jalan
dan Jembatan Perdesaan (BK)
- 13.630.000.00 0
22. Pembangunan
sarana dan
prasarana air bersih perdesaan (BK)
- 2.500.000.000
4 Tercapainya pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat
4.1 Rumah tangga pengguna air bersih perdesaan
35,7 Pengembangan dan pengelolaan Jaringan irigasi, rawa, dan jaringan pengairan lainnya
23. Perbaikan saluran Tutup (trotoar) Kota
400.000.000 400.000.000
4.2 Rumah tangga pengguna air bersih perkotaan
55,4 24. Perbaikan saluran
Tutup (trotoar) Kota (BK)
- 598.000.000
4.3 Meningkatnya penduduk berakses air bersih (PDAM & HIPPAM)
46,27
5 Pengembangan kawasan
agropolitan, minapolitan dan wilayah perbatasan
5.1 Persentase kawasan strategis dan cepat tumbuh yang berkembang & tertata sesuai ketetapan penataan ruang
30,00 Pengembangan Wilayah Strategis dan cepat tumbuh
25. Review RPI2JM Bidang Cipta Karya
75.000.000 75.000.000
5.2 Persentase kawasan strategis dan cepat tumbuh yang terlayani oleh
infrastruktur dasar
45,00
6 Meningkatnya pengelolaan taman kota dan
penerangan jalan umum
6.1 % Taman kota yang tertata 35,6 26. Pemb. Penerangan Jalan Umum (PJU)
2.085.000.000 2.465.000.000
6.2 Panjang jalur hijau yg tertata 35,73 27. Pemeliharaan Rutin Taman Kota dan jalur hijau
510.000.000 560.000.000
6.3 Jumlah PJU bermeter 1.007 28. Peningkatan Taman Kota dan Jalur Hijau
(4)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201528
6.4 % PJU yang menyala 75,00 29. Pemeliharaan rutin Penerangan Jalan Umum (PJU)
375.000.000 305.000.000
30. Pematangan Lahan
dan Urukan
500.000.000 500.000.000
31. Pembangunan Tugu 550.000.000 -
32. Pembangunan
Penerangan Jalan Umum (PJU) (BK)
- 1.400.000.000
33. Peningkatan Taman
Kota dan Jalur Hijau (BK)
- 600.000.000
7 Meningkatnya kualitas
perumahan dan permukiman
7.1 % Rumah layak huni 93,7 Pemberdayaan
Komunitas Perumahan
34. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
300.000.000 - 7.2 % Rumah bersanitasi 83,7 35. Fasilitasi dan
stimulasi Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)
825.000.000 850.000.000 7.3 % Luasan lingkungan
permukiman kumuh
0,059
7.4 % Jalan lingkungan dengan kondisi baik
40,92
7.5 Luas permukiman (Ha) 14.013,0
7
7.6 % Permukiman layak huni 97,56 7.7 Cakupan pelayanan
bencana kebakaran kabupaten
0,002 Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran
36. Rekrutmen Tenaga Sukarela
Pertolongan
Bencana Kebakaran
50.000.000 50.000.000
7.8 Tingkat waktu tanggap (respone time rate) daerah layanan wilayah manajemen kebakaran (WMK) (menit)
7 37. Penyuluhan
Pencegahan Bahaya Kebakaran
50.000.000 50.000.000
38. Operasional
Pelaksanaan Kegiatan Pemadam Kebakaran (PMK)
(5)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201529
Pengelolaan Areal Pemakaman
39. Pemb. Sarana & Prasarana Pemakaman
- 50.000.000
8 Terwujudnya lingkungan yang sehat dan bersih dari sampah
8.1 % Penanganan sampah 90,32 Lingkungan Sehat Perumahan
40. Koordinasi pengawasan dan pengendalian pelaksanaan Kebijakan tentang pembangunan perumahan
50.000.000 50.000.000 8.2 Rasio tempat pembuangan
sampah (TPS) kota kabupaten per satuan penduduk
0,36
41. Penyediaan Sarana
Air Bersih dan Sanitasi Dasar Terutama Bagi Masyarakat Miskin
- 500.000.000
42. Penyuluhan dan
pengawasan kualitas lingkungan sehat perumahan
75.000.000 75.000.000
43. Pengendalian
Dampak Resiko Pencemaran Lingkungan
1.600.000.000 1.680.000.000
44. Operasional
Program Nasional Pemberdayaan masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan
97.500.000 -
45. Operasional
Program Pemb. infrastruktur Perdesaan (PPIP)
150.000.000 100.000.000
46. Operasional
Program Peningkatan Kualitas
Permukiman (P2KP)
(6)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201530
9 Meningkatnya peran rencana tata ruang dalam pelaksanaan pembangunan
9.1 Rasio bangunan ber IMB per satuan bangunan
70,1 Perencanaan Tata Ruang
47. Sosialisasi Peraturan
Perundang-Undangan Tentang Rencana Tata Ruang
50.000.000 50.000.000
9.2 Rasio ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB
36,52 48. Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan
500.000.000 500.000.000
9.3 Persentase ruang publik yang berubah
peruntukannya
0,00 49. Penyusunan Rencana Peraturan Daerah Tentang RDTR
250.000.000 250.000.000
9.4 Persentase pemanfaatan ruang yg sesuai dg RTRW
75,00 Pemanfaatan Ruang 50. Survey dan Pemetaan
450.000.000 450.000.000
9.5 Luas wilayah kebanjiran 7,51 Pengendalian Pemanfaatan Ruang
51. Fasilitasi Program Pengembangan Kota Hijau (P2KH)
160.000.000 160.000.000
9.6 Luas wilayah kekeringan 18,01 52. Pengawasan Pemanfaatan Ruang
50.000.000 50.000.000
9.7 Luas wilayah perkotaan 9,5 53. Koordinasi Pelaksanaan Penataan Ruang