PEDOMAN PENGEMBANGAN KURIKULUM PROGRAM STUDI BERBASIS KKNI

PEDOMAN PENGEMBANGAN
KURIKULUM PROGRAM
STUDI BERBASIS KKNI

MENGAPA KURIKULUM
HARUS DIREVISI?

DASAR REGULASI
• Peraturan Presiden Republik Indonesia
Nomor 103 Tahun 2007 Tentang Pengesahan
Regional Convention On The Recognition Of
Studies, Diplomas And Degrees In Higher
Education In Asia And The Pacific.
• Undang-undang No. 12 Tahun 2012 Tentang
Pendidikan Tinggi, pasal 29 ayat (2)
• Peraturan Presiden Republik Indonesia
Nomor 8 Tahun 2012 Tentang KKNI

PERKULIAHAN

CONTENT

CONTENT
BASED
BASED

COMPETENCY
COMPETENCY
BASED
BASED

OUTCOMES
OUTCOMES
BASED
BASED

TIU

SK

PLO/SLO


KD

CLO/ILO/
MLO

CBC

OBE

TIK

KURIKULUM NASIONAL 1994
(no. 056/ U/ 1994 )
KONTEKS ILMU/ IPTEKS

1975

1984

2004


KKNI

PROGRAM
STUDI

KURIKULUM INTI &
INSTITUSIONAL
BEHAVIORISME (no. 045/ U/ 2002)CONTRUCTIVISM
KONTEKS KEBUDAYAAN

2012

MENGAPA KKNI?

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 103 TAHUN 2007
TENTANG
PENGESAHAN REGIONAL CONVENTION ON THE
RECOGNITION OF STUDIES, DIPLOMAS AND

DEGREES IN HIGHER EDUCATION IN ASIA AND
THE PACIFIC (KONVENSI REGIONAL MENGENAI
PENGAKUAN STUDI, IJAZAH DAN GELAR
PENDIDIKAN TINGGI DI ASIA DAN PASIFIK)

UU No. 12 Tahun 2012 Pasal 29 Ayat (2)
menyatakan
bahwa
Kerangka
Kualifikasi Nasional menjadi acuan
pokok dalam penetapan kompetensi
lulusan
pendidikan
akademik,
pendidikan vokasi, dan pendidikan
profesi.

APA ITU KKNI ?
(KUALIFIKASI
KOMPETENSI

NASIONAL
INDONESIA)

KKNI merupakan perwujudan
mutu dan jati diri Bangsa
Indonesia terkait dengan
sistem pendidikan nasional
dan pelatihan yang dimiliki
negara Indonesia

KKNI

MERUJUK PERPRES N0 8 TAHUN 2012

9
8
7
6
5
4

3
2
1

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, yang
selanjutnya disingkat KKNI, adalah kerangka
penjenjangan capaian pembelajaran
(Learning outcomes) yang dapat
menyetarakan, luaran bidang pendidikan
formal, nonformal, informal, atau pengalaman
kerja dalam rangka pemberian pengakuan
kompetensi kerja sesuai dengan struktur
pekerjaan di berbagai sektor

Badan
Kualifikasi
Nasional
Indonesia

Penyetaraan antar sektor


S3

S3T

SPESIALIS 2

S2

S2T

SPESIALIS 1
PROFESI

S1

DIV/
DIV/ S1T
S1T
DIII

DIII

AHLI

TEKNISI/
ANALIS

TEKNISI/
ANALIS

OPERATOR

OPERATOR

7
6

3

SMK

PROGRAM
VOKASI

AHLI

4

DI
DI

PROGRAM
AKADEMIK

8

5

DII
DII


SMU

9

2
PROGRAM
PROFESI

1

PENGEMBANGAN
KARIR BERBASIS
PELATIHAN KERJA

PENGEMBANGAN
KARIR BERBASIS
PENGALAMAN

KONSEP
Pencapaian level kualifikasi melalui berbagai alur

KKNI
A
N
IK
ID

P
EN
D
N
IA
D
U
SM
P

A

9
8

is
kn
Te

S 2
S p
1
D D
D 3 4
D 2
SM 1

li
Ah

S 3

I
R A
ST J
U ER
D K
to
IN IA
ra
IA N
pe
N U
O r
U D
D AU
i
AT

S

7
6
5
4

o
si
l
na

2
1

m
la
a
ng
e
P

P M
E
B NG AS
EL A Y
A LA AR
JA M A
K
R
M AN AT
A A N T
D A
IR U
I

es

f
I
ro
S T
P
FE A
O IK
R
P TIF I
IA R ES
N SE F
U
O
D AN PR
D

3

u
ta
a
al
u
d
vi iri
i
d d
in en
s
an

be

r
ja
a
l

DIPERLUKAN KEJELASAN PERBEDAAN RUMUSAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN UNTUK SETIAP JENIS
DAN STRATA PENDIDIKAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
PARAMETER
DESKRIPSI

(learning outcomes)

D3

level 5
SIKAP DAN
TATA NILAI

KEMAMPUAN DI
BIDANG KERJA

PENGETAHUAN
YANG DIKUASAI

KEWENANGAN dan
TANGGUNG JAWAB

S1

level 6

Profesi
level 7

S2

level 8

S3

level 9

Mengacu pada deskripsi umum
KKNI
Diturunkan dari profil lulusan

Kesesuaian dengan rumpun ilmu

Lingkup tanggung jawab bidang keahlian
endrotomoits@yaho

KUALIFIKASI LULUSAN PTAI LEVEL 6, 7, 8
DN 9
PROFES
I
SPESIA
LIS

Program
Program Studi
Studi
Terintegrasi
Terintegrasi

S1
S2

S3

Program
Program Studi
Studi
Terintegrasi
Terintegrasi

KUALIFIKASI LULUSAN PTAI LEVEL 6, 7, 8
DN 9

K

Kualifik
asiLulu
san S1

Kualifika
si
Lulusan
S2
Kualifikasi
Lulusan S3

Kualifikasi
Lulusan
PROFESI/
SPESIALIS

PROFIL
PROFIL
KOMPETENSI
KOMPETENSI
LULUSAN
LULUSAN

SI
PROFIL LULUSAN
KOMPETENSI
LULUSAN

Profesi/Spesi
alis

S2
PROFIL LULUSAN
KOMPETENSI
LULUSAN
S3
PROFIL LULUSAN
KOMPETENSI
LULUSAN

S1
Penggun
a
Praktisi
Teknisi
Analis

S2

S3
Analis
Konseptor
Pengembang Ilmuwan
Intelektual
Penemu
Menciptakan Teori
lapangan
Bersifat
kerja
Filosof
Tenaga Ahli
Pendeka Profesional Kreatif,
tan scr Inovatif
original,
Umum
dan teruji dan teruji
Pendekata Pendekata

LEVEL 6
• Mampu memanfaatkan IPTEKS dalam
bidang keahliannya, dan mampu
beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi
dalam penyelesaian masalah.
• Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan
tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian
khusus dalam bidang pengetahuan tersebut
secara mendalam, serta mampu
memformulasikan penyelesaian masalah
prosedural.
• Mampu mengambil keputusan strategis
berdasarkan analisis informasi dan data,
dan memberikan petunjuk dalam memilih
berbagai alternatif solusi. Mampu Menggerakkan
masyarakat untuk menjadi lebih berdayaguna (community

SARJANA/ LEVEL 6
Program sarjana merupakan
pendidikan akademik yang
diperuntukkan bagi lulusan
pendidikan menengah atau
sederajat sehingga mampu
mengamalkan Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi melalui penalaran
ilmiah.
(UURI NO 12 Th 2012 ttg PT Psl 18 (1)

KELANJUTAN
Program sarjana utk menyiapkan
Mahasiswa menjadi intelektual
dan/atau ilmuwan yang berbudaya,
mampu memasuki dan/atau
menciptakan lapangan kerja,
serta mampu mengembangkan diri
menjadi profesional.
(UURI NO 12 Th 2012 ttg PT Psl 18
(2)

PROGRAM SARJANA MAMPU:
1. menerapkan ilmu pengetahuan
dan/atau teknologi di bidang
keahliannya melalui penalaran ilmiah
berdasarkan pemikiran logis, kritis,
sistematis, dan inovatif;
2. mengkaji pengetahuan dan atau
teknologi di bidang keahliannya
berdasarkan kaidah keilmuan, atau
menghasilkan karya desain/seni
beserta deskripsinya berdasarkan
kaidah atau metoda rancangan baku,
yang disusun dalam bentuk skripsi atau
laporan tugas akhir;
3. mempublikasikan hasil tugas akhir
atau karya desain/ seni, yang

4. menyusun dan
mengkomunikasikan ide dan
informasi bidang keilmuannya
secara efektif, melalui berbagai
bentuk media kepada
masyarakat akademik;
5. mengambil keputusan secara
tepat berdasarkan analisis
dalam melakukan supervisi dan
evaluasi terhadap pekerjaan
yang menjadi
tanggungjawabnya;
6. mengelola pembelajaran diri
sendiri;

LEVEL 7
• Mampu merencanakan dan mengelola
sumberdaya di bawah tanggung jawabnya,
dan mengevaluasi secara komprehensif
kerjanya dengan memanfaatkan IPTEKS untuk
menghasilkan langkah-langkah
pengembangan strategis organisasi.
• Mampu memecahkan permasalahan sains,
teknologi, dan atau seni di dalam bidang
keilmuannya melalui pendekatan
monodisipliner.
• Mampu melakukan riset dan mengambil
keputusan strategis dengan akuntabilitas dan
tanggung jawab penuh atas semua aspek yang
berada di bawah tanggung jawab bidang

LEVEL 8
• Mampu mengembangkan pengetahuan,
teknologi, dan atau seni di dalam bidang
keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui
riset, hingga menghasilkan karya inovatif dan
teruji.
• Mampu memecahkan permasalahan sains,
teknologi, dan atau seni di dalam bidang
keilmuannya melalui pendekatan inter atau
multidisipliner .
• Mampu mengelola riset dan pengembangan
yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan,
serta mampu mendapat pengakuan nasional
maupun internasional.

MAGISTER/LEVEL 8
Program magister merupakan
pendidikan akademik yang
diperuntukkan bagi lulusan program
sarjana atau sederajat sehingga
mampu mengamalkan dan
mengembangkan Ilmu Pengetahuan
dan/atau Teknologi melalui penalaran
dan penelitian ilmiah.
(UU No 12 th 2012, psl 19, ayat 1)

Program magister
mengembangkan Mahasiswa
menjadi intelektual,
ilmuwan yang berbudaya,
mampu memasuki dan/atau
menciptakan lapangan kerja
serta mengembangkan diri
menjadi profesional.
(UU No 12 th 2012, psl 19, ayat 2)

PROGRAM MAGISTER MAMPU:
1. menerapkan dan mengembangkan ilmu
pengetahuan dan/atau teknologi di bidang
keahliannya melalui penalaran dan penelitian
ilmiah berdasarkan pemikiran logis, kritis,
sistematis, dan kreatif;
2. mengembangkan ilmu pengetahuan dan/atau
teknologi di bidang keahliannya melalui
penelitian ilmiah, atau menghasilkan karya
desain/seni beserta konsep kajian yang
didasarkan pada kaidah desain/seni, yang
disusun dalam bentuk tesis;
3. mempublikasikan hasil penelitian bidang
keilmuannya pada jurnal ilmiah yang
terakreditasi;
4. menyusun dan mengkomunikasikan ide dan

5. mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit,
mengamankan, dan menemukan kembali data
hasil penelitian untuk keperluan penelitian
lanjutan;
6. meningkatkan kapasitas pembelajaran
mandiri;
7. mengembangkan dan memelihara jaringan
kerja dengan kolega, sejawat di dalam lembaga
dan komunitas penelitian yang lebih luas;
8. melaksanakan penelitian bidang keilmuannya
berbasis peta penelitian, dengan pendekatan
inter atau multi disipliner, baik secara mandiri
maupun bekerjasama dengan lembaga lain;
9. mengidentifikasi bidang keilmuan obyek
penelitiannya dan memposisikan ke dalam suatu peta
penelitian.
(SNPT Psl. 8 ayat 3)

LEVEL 9
• Mampu mengembangkan pengetahuan,
teknologi, dan atau seni baru di dalam bidang
keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui
riset, hingga menghasilkan karya kreatif,
original, dan teruji.
• Mampu memecahkan permasalahan sains,
teknologi, dan atau seni di dalam bidang
keilmuannya melalui pendekatan inter, multi
atau transdisipliner.
• Mampu mengelola, memimpin, dan
mengembangkan riset dan pengembangan
yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan
kemaslahatan umat manusia, serta mampu

DOKTOR (S3)/LEVEL 9
Program doktor merupakan pendidikan
akademik yang diperuntukkan bagi
lulusan program magister atau
sederajat sehingga mampu
menemukan, menciptakan, dan/atau
memberikan kontribusi kepada
pengembangan, serta pengamalan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi melalui
penalaran dan penelitian ilmiah.
(UU No 12 th 2012, psl 20, ayat 1)

Program doktor mengembangkan
dan memantapkan Mahasiswa untuk
menjadi lebih bijaksana dengan
meningkatkan kemampuan dan
kemandirian sebagai filosof dan/atau
intelektual, ilmuwan yang
berbudaya dan menghasilkan
dan/atau mengembangkan teori
melalui Penelitian yang
komprehensif dan akurat untuk
memajukan peradaban manusia.
(UU No 12 th 2012, psl 20, ayat 2)

PROGRAM DOKTOR MAMPU:
1. menemukan, dan memberikan kontribusi pada
pengembangan, serta pengamalan ilmu
pengetahuan dan/atau teknologi di bidang
keahliannya melalui penalaran dan penelitian
ilmiah berdasarkan pemikiran logis, kritis,
sistematis, dan kreatif;
2. menemukan atau menciptakan ilmu pengetahuan
dan/atau teknologi di bidang keahliannya melalui
penelitian ilmiah dengan pendekatan inter, multi
atau transdisipliner, yang disusun dalam bentuk
disertasi;
3. mempublikasikan hasil penelitian di bidang
keilmuannya pada jurnal ilmiah yang terakreditasi;

4. menyusun dan mengkomunikasikan pandangan
kritis, argumen, dan solusi terhadap
masalah/isu mutakhir di dalam masyarakat yang
terkait bidang keilmuannya, yang dapat
dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan
etika akademik, melalui berbagai bentuk media
kepada masyarakat;
5. mengembangkan penelitian bidang
keilmuannya yang bermanfaat bagi
pengembangan ilmu pengetahuan dan/atau
teknologi, serta peningkatan kemaslahatan
manusia dengan berbasis peta jalan penelitian,
melalui pendekatan inter, multi, atau
transdisipliner, baik secara mandiri maupun
bekerjasama dengan lembaga lain;
6. memimpin tim kerja atau tim penelitian pada
bidang keahlian/keilmuannya;

7. mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit,
mengamankan, dan menemukan kembali data
hasil penelitian untuk keperluan penelitian
lanjutan atau penelitian lain;
8. meningkatkan mutu sumber daya untuk
pengembangan program strategis organisasi;
9. mengembangkan dan memelihara jaringan
kerja dengan kolega, sejawat di dalam lembaga
dan komunitas penelitian yang lebih luas;
10. meningkatkan kapasitas pembelajaran
mandiri dan tim yang berada di bawah
tanggungjawabnya;
11. menyusun peta jalan penelitian bidang
keilmuannya melalui kajian kritis atas fakta,
konsep, prinsip, dan teori. (SNPT Psl. 8 ayat 3)

KETERAMPILAN BERBAHASA
Lulusan PTAI harus terampil berbahsa
minimal satu atau dua bahasa asing
yaitu bahasa Inggris dan atau bahasa
Arab. Keterampilan berbahasa Inggris
misalnya dibuktikan dengan skor TOEFL
minimal 450 utk sarjana, 500 utk
magister, dan 550 utk doktor. Demikian
pula keterampilan berbahasa Arab,
misalnya dibuktikan dengan skor
TOAFL/IKLA minimal 450 utk sarjana, 500
utk magister dan 550 utk doktor.

Implementasi KKNI di PT (Permendikbud 73/2013, psl 10
(4)

• Setiap PS wajib menyusun deskkripsi capaian
pembelajaran minimal mengacu pada KKNI
bidang ppendidikan tinggi sesuai dgn jenjang
• Setiap PS wajib menyusun kurikulum,
melaksanakan, dan mengevaluasi pelaksanaan
kurikulum mengacu KKNI bidang pendidikan
tingggi
• Setiap PS wajib mengembangkan SPMI untuk
memastikan terpenuhinya capaian
pembelajaran PS yang mengacu KKNI

Standar Kompetensi Lulusan
• SKL merupakan kriteria minimal tentang
kualifikasi yg mencakup sikap, pengetahuan,
dan keterampilan yg dinyatakan dalam capaian
pembelajaran (psl 5 (1)--SNPT
• Rumusan capaian pembelajaran lulusan wajib
mengacu pada deskripsi capaian pembelajaran
lulusan dgn jenjang kualifikasi KKNI (psl 5 (3)-SNPT

Capaian Pembelajaran—SNPT 2014
• Rumusan sikap dan keterampilan umum
sebagaimana dalam lampiran SNPT dapat ditambah
oleh PT
• Rumusan pengetahuan dan keterampilan khusus
capaian pembelajaran lulusan wajib disusun oleh
forum PS sejenis atau pengelola PS
• Rumusan sikap, pengetahuan dan keterampilan
sebagai satu kesatuan rumusan capaian
pembelajaran lulusan DIUSULKAN KEPADA DIREKTUR
JENDERAL untuk ditetapkan menjadi capaian
pembelajaran lulusan Sebagai rujukan PS sejenis

PENYUSUNAN KURIKULUM PADA
PERGURUAN TINGGI

KKNI

ALUR PENJABARAN KKNI KE DALAM
KURIKULUM
Nasional

9
8
7

RUMUSAN CAPAIAN
PEMBELAJARAN BIDANG
ILMU

DESKRIPSI
KUALIFIKASI
KKNI

6
5
4
3
2
1

PROSES &
METODA
PEMBELAJARAN

KURIKULUM
PROGRAM
STUDI PT

CAPAIAN
PEMBELAJARAN
PPROGRAM
STUDI PT

Perguruan Tinggi

8/21/17

TAHAPAN PENYUSUNAN KURIKULUM LPTK PTAI
Evaluasi Diri-Analisis
SWOT
Lembaga/Institusi
(Scientific vision)

Tracer Study /
Need Assessment
(Market Signal)

(1) Penetapan Profil Lulusan
(2)

Perumusan Kompetensi Lulusan-mengacu KKNI

(3) Penetapan Bahan Kajian
(4)

Membentuk Mata Kuliah
dan Menetapkan sks

Rancangan Pembelajaran/
(6)
RPS/SAP

(7) Metode Pembelajaran
dan Penilaiannya

Struktur Kurikulum
(Distribusi tiap Semester,
Deskripsi, Silabus,)

(5)

Pengembangan Kurikulum Pendidikan
Tinggi
Kebijakan
Kebijakan &
Universitas
Universitas
Program
Studi&
Program Studi

Analis
is
SWOT

&

Level
KKNI

Kelompok Studi/
Kelompok
Studi/
Bidang studi
/
Bidang
studi
/
Laboratorium
Laboratorium

Bahan
kajian

Tracer study need
assessment

Profil
lulusan

Rumusan
Capaian pembelajaran

Struktur
kurikulum

Tugas Tim
Tugas
Tim
Kurikulum
Prodi
Kurikulum Prodi

Matriks Capaian
pembelajaran-bahan kajian

Mata kuliah & besarnya sks
(integrasi – konsep sistem blok)

Ketetapan
Ketetapan
Program
studi
Program
studi
dan Universitas
dan Universitas

Masukan Asosiasi
Masukan
& Asosiasi
Stake
& holders
Stake
holders

Dokumen
kurikulum

Rencana
Pembelajar
an

Keterlibatan semua
Keterlibatan
semua
dosen prodi
dosen prodi

Tugas
Tugas
Dosen pengampu
Dosen
pengampu
mata
kuliah
mata kuliah
endrotomoits@yahoo.

PIHAK-PIHAK TERKAIT DALAM PENYUSUNAN KURIKULUM
Kebijakan
Universitas &
Program Studi

Tugas Tim
Pengembang
Kurikulum Prodi
Kelompok Studi/
Bidang studi /
Laboratorium
Peta keilmuan
Program Studi

Keterlibatan
semua dosen

Ketetapan
Program studi

Tracer study

Analisis SWOT
(University values)

(Scientific vision
Prodi)

(Need assessment)

(Market signal)

Masukan Asosiasi
&
Stake
holders

PROFIL
LULUSAN

RUMUSAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
(Learning Outcomes)

Pemilihan
Matriks bhn
bahan kajian :
kajian Tingkat
capaian
keluasan,
pembelajaran
Konsep mata
Tingkat
kuliah dan
kedalaman,
besarnya sks
Tingkat
kemampuan Konsep mata
kuliah
yang ingin
terintegrasi
dicapai

Struktur
kurikulum &
Rancangan
DOKUMEN
KURIKULUM
pembelajaran
BARU

Deskripsi
KKNI & SNPT

4 pilar pendidikan
UNESCO

Tugas Tim
Pengembang
Kurikulum Prodi
Konsep
kurikulum

Konsep &
Strategi
pembelajaran

Profil
Lulusan
Bagaimana setiap
mata kuliah
dibelajarkan shg
efektif dan efisien?

PSK mana saja
yang terkait dgn
LO Dan how to get
LO

Struktur
Kurikulum

Mata
Kuliah dan
SKS

“Setelah lulus nanti,
peran apa saja yang
diberikan ?”

Merumuskan
LO

“lulusan harus
mampu
melakukan
apa saja?”

Bahan Kajian
Untuk melakukan
pekerjaan, lulusan
harus memiliki
pengetahuan ,
sikap dan
keterampil apa?

I. PERUMUSAN PROFIL
LULUSAN

Profil adalah peran yang diharapkan
dapat dilakukan oleh lulusan
program studi di masyarakat/ dunia
kerja
atau
Outcome pendidikan yang akan
dituju
SESUAI DENGAN KKNI

1. Pemilihan profil lulusan

Profil lulusan adalah jawaban terhadap
pertanyaan :
Program studi ini akan menghasilkan lulusan seperti
apa ? Suatu ‘peran’ di kehidupan yang dapat dilakukan
oleh lulusan di kemudian hari (outcomes ).
CONTOH PROFIL SARJANA
ARSITEKTUR

CONTOH PROFIL SARJANA
PERTANIAN

CONTOH PROFIL
PSIKOLOGI

Konselor
Guru PAUD
Konsultan HRD
Manajer HRD
• Arsitek
Administrator
profesional
• Peneliti/Akademi
psikotes
si
• Trainer/pengemba
• Birokrat
ng SDM






• Manajer
• Peneliti &
pengamat
• Administrator
• Pendidik
Tim DIKTI 2011

Untuk dapat berperan
sebagai profil tersebut,
dibutuhkan sejumlah kompetensi yang
harus dimiliki oleh lulusan
contoh
peneliti

• Menguasai metode penelitian
• Memiliki kepekaan masalah nyata

manajer

• Memiliki leadership
• Mampu menerapkan prinsip manajemen

perencana

• Mampu merencanakan program
• Mampu melaksanakan dan mengendalikan
Tim DIKTI 2011

KNOWLE
KNOWLE
DGE
DGE
PENGETAHUAN
PENGETAHUAN
DAN
DAN
PEMAHAMAN
PEMAHAMAN

BERKOMUNIKASI

KNOW
KNOW
HOW
HOW
PENERAPAN
PENERAPAN
PENGETAHUAN
PENGETAHUAN
DAN
DAN
PEMAHAMAN
PEMAHAMAN

PENILAIAN DAN
PERTIMBANGAN

ATTITUD
E

BERSIKAP DAN
DAN
BERSIKAP
BERPERILAKU
BERPERILAKU

BELAJAR MANDIRI DAN
MENGEMBANGKAN DIRI

ALINEA-3 KKNI

KEMAMPU
KEMAMPU
AN
AN
BIDANG
BIDANG
KERJA
KERJA

KEMAMPU
KEMAMPU
AN
AN
MANAJERI
MANAJERI
AL
AL

ALINEA -1 KKNI

PENGETAH
PENGETAH
UAN YANG
YANG
UAN
DIKUSAI
DIKUSAI

ALINEA – 2 KKNI

RUMUSAN CAPAIAN
PEMBELAJARAN TINGKAT
PROGRAM STUDI
(PROGRAM LEARNING OUTCOMES)
Lihat A Tuning Guide
to Formulating Degree
Programme Profiles,
2010, hal. 20.

Profil lulusan
Profil lulusan

SCIENTIFIC
MARKET
SCIENTIFIC
MARKET
VISION
SIGNAL
VISION
SIGNAL
UNIVERSITY
PROGRAM STUDI
UNIVERSITY
VALUES
VALUES

UU
No.12/2012
Pasal 29 ayat
(2)

II. DIKSKRIPSI CAPAIAN
PEMBELAJARAN

DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN MINIMUM
(STANDAR KOMPETENSI LULUSAN - SNPT)
KEMAMPUAN KERJA
UMUM DITETAPKAN
DALAM SNPT
KEMAMPUAN
KERJA KHUSUS
DITETAPKAN
MENTERI ATAS
USUL FORUM
PRODI

KKNI

TERCANTUM DALAM
DESKRIPSI UMUM
KKNI

9
Kemampuan
kerja
Penguasaan
pengetahuan

DITETAPKAN MENTERI
ATAS USUL FORUM
PRODI SESUAI RUMPUN
ILMU

8

sikap dan
tata nilai

7
6

Kewenangan &
tanggung jawab

4 UNSUR
DESKRIPSI

5
4

SEBAGIAN DITETAPKAN
DLM SNPT SEBAGIAN
DIUSULKAN FORUM
PRODI

3
2
1

KKNI
endrotomoits@yahoo.com

RUMUSAN CAPAIAN PEMBELAJARAN PERLU DIKAJI
LEVEL DAN KELENGKAPAN DESKRIPSI TERHADAP KKNI
PROFIL
LULUSAN S1

1

Manajer /
Administrator

CAPAIAN PEMBELAJARAN
MINIMUM

CAPAIAN
PEMBELAJARAN
TAMBAHAN SESUAI VISIMISI PT SENDIRI

Mampu mengelola bagian dari
industri pertanian berdasarkan
prinsip manajemen
Memiliki leadership

2

Peneliti

Mampu melakukan penelitian
sesuai kaidah keilmuan dan
mampu mengkomunikasikan
hasilnya.
Memiliki kepekaan terhadap
masalah pertanian
Menguasai prinsip-prinsip

3

Pendidik

Memiliki kemampuan untuk
belajar sepanjang hayat
Mampu berkomunikasi dalam
forum ilmiah bidang pertanian

4

Penyuluh

Mampu merencanakn dan
melaksanakan program
penyuluhan bidang pertanian

Dikaji apakah
kemampuan
lulusannya sudah
setara dengan
level 6 KKNI (S1)

TINGKATAN CAPAIAN
PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
ULO TINGKAT PERGURUAN
TINGGI

PLO

CAPAIAN PEMBELAJARAN
TINGKAT PROGRAM STUDI

CLO

CAPAIAN PEMBELAJARAN
TINGKAT PERKULIAHAN

CAPAIAN PEMBELAJARAN
Didapat lewat kajian terhadap 3
unsur ,
 Kebutuhan masyarakat pemangku
kepentingan (need assesment)
Visi keilmuan dari PS (scientific
vision)
Nilai-nilai yang dicanangkan oleh
perguruan tinggi (university values)

Rumusan
CAPAIAN PEMBELAJARAN

Harus mencakup:
1. Sikap dan Tata Nilai
2. Penguasaan pengetahuan/keilmuan
3. Ketrampilan Kerja Umum
4. Ketrampilan Kerja Khusus

Capaian Pembelajaran
Science
Knowledge

Affective

Kompetensi

CAPAIAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
PEMBELAJARAN UNIVERSITAS
UNIVERSITAS
(UNIVERSITY
(UNIVERSITY LEARNING
LEARNING OUTCOMES)
OUTCOMES)

KP

PERUMUSAN CAPAIAN
PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI
(PROGRAM LEARNING OUTCOMES)

PERUMUSAN CAPAIAN
PEMBELAJARAN PERKULIAHAN
(COURSE LEARNING OUTCOMES)

Kata Kerja

Afektif

PROFIL
LULUSAN

KK
KU

Jenjang Kognitif
Jenjang Psikomotorik

&
Content Knowledge

mengandung
KONSEP-KONSEP KUNCI
KATA KUNCI

Kegiatan

RPKPS
KU = KOMPETENSI UTAMA
KK = KOMPETENSI KHUSUS
KP = KOMPETENSI PENDUKUNG

LAKUKAN TAHAPAN SECARA CERMAT
• Apakah diperlukan PROFIL tambahan ( diluar
yang ada di KUR INTI)
Bila Ya…, TENTUKAN APA……
Bila Tidak..maka institusi menambahkan
WARNA baru dalam profil yang telah ada……


• Tentukan CAPAIAN PEMBELAJARAN
mencakup 4 deskriptor ( Tata Nilai dan sikap,
Pengetahuan umum, Ketrampilan Umum dan
Ketrampilan Khusus)
• Identifikasi Bahan Kajian dari setiap CAPAIAN
PEMBELAJARAN

III. PENENTUAN MATA KULIAH

Pengembangan Mata kuliah
Mata Kuliah
Menggambarkan keterkaitan bahan
kajian dengan CP

DESKRIPTOR
DESKRIPTOR KKNI
KKNI LEVEL
LEVEL 66
ALINEA - 1

CPPS - 1

ALINEA - 2

CPPS - 2

ALINEA - 3

CPPS - 3

ALINEA - 4

CPPS - 4

CPP-1
CPP-2

CPPS - 1

CPP-3

CPP-4

CPPS - 2

CPP-5

CPP-6

CPPS - 3
CPP-7

CPP-8

CPPS - 4

CPP-9
CPP-n

MATA KULIAH A
CPP-1

CPP-3

CPP-2

CPP-4

MATA KULIAH B
CPP-5

CPP-6

CPP-7

MATA KULIAH X
CPP-n
CPP-7

CPP-8
CPP-9

CPP10

CPP-2

MATA KULIAH C

CPP11

 Pilihan bahan kajian dipengaruhi
oleh
visi keilmuan PS, dapat pula dari
program pengembangan PS.
 Bahan Kajian mencakup Tingkat
keluasan , kerincian, dan
kedalaman

 Rangkaikan 2 atau lebih bahan kajian
 Bahan Kajian yang,
(a) memiliki keterkaitan yang erat
antar bahan kajian, bila
diintergrasikanakan hasil lebih baik.
( Analisis/kajian substansial)

(b) konteks keilmuan, artinya
mahasiswa akan menguasai suatu
makna keilmuan dalam konteks
tertentu
(Analisis/kajian kontekstual)

(c) Adanya metode pembelajaran
yang tepat yang menjadikan
pencapaian LO lebih efektif dan
efisien serta memberi dampak positif
bila suatu bahan kajian dipelajari
secara komprehensif dan terintegrasi
( Analisis/kajian Metodologi)

Deskripsi kurikulum sebagai rancangan
(1)
CAPAIAN PEMBELAJARAN
(Learning outcomes)
(Kompetensi Lulusan)

(2)
BAHAN KAJIAN/
materi ajar yang
harus dikuasai

• Sesuai dengan
deskripsi KKNI baik
kelengkapan unsur
deskripsinya maupun
level kualifikasinya
• Merupakan hasil
kesepakatan prodi
sejenis
• Tetapi setiap Prodi
tetap bisa menambah
kemampuan
lulusannya sesuai
dengan visi dan misi
PT nya masingmasing.

• Sesuai dengan
rumpun ilmunya
• Dipilih yang
diperlukan untuk
memenuhi capaian
pembelajaran
tersebut
• Berdasarkan bidang
keilmuan yang akan
dikembangkan
• Ditambah dengan
keilmuan yang
dibutuhkan lulusan
untuk masa depan

(3)
DICAPAI LEWAT
strategi
pembelajaran
• Dipilih
berdasarkan
capaian
pembelajaran
yang diharapkan
• Dengan
pertimbangan 3
aspek:
mahasiswa,
sarana -media,
dan macam bahan
kajian

(4)
PENILAIAN/ASSES.
tingkat
ketercapaian
• Penilaian proses
sama pentingnya
dengan penilaian
produk/hasil
belajar.
• Penggunaan
instrumen rubrik
dan porto folio

Tentukan

MATA KULIAH BARU atau
MEMASUKKAN pada MATA KULIAH
YANG SUDAH ADA

Cara:
Bahan Kajian Yang satu rumpun
ilmu, metoda atau gabungan
dapat dijjadikan dasar dalam
menentukan MATA KULIAH

MODEL DOKUMEN KURIKULUM
JURUSAN/PRORAM STUDI

Sampul

Depan
Pengesahan Rektor/Ketua
Daftar Isi
Kata Pengantar
Dasar Pemikiran
Visi dan Misi Jurusan/Prodi
Tujuan Jurusan/Prodi
Profil Lulusan
Deskripsi generik dan spesifik
level 6 (paragraf kekempat)

Lanjutan Format
Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia Bidang/Program Studi
……….
Deskripsi Umum
Deskripsi Level 6, 7, 8, 9
Deskripsi generik dan spesifik level 6
(paragraf pertama)
Deskripsi generik dan spesifik level 6
(paragraf kedua)
Deskripsi generik dan spesifik level 6
(paragraf ketiga)

Lanjutan Format


Kompetensi Lulusan/Capaian Pembelajaran: Capaian
Pembelaaran Universitas (ULO) dan PS (PLO)
a. Capaian Pembelajaran bidang Sikap (Rumusan Sikap Umum dan
Khusus)
b. Capaian Pembelajaran bidang Pengetahuan (Rumusan Pengetahuan
Umum dan Khusus)
c. Capaian Pembelajaran bidang Keterampilan (Rumusan
Keterampilan
Umum dan Keterampilan Khusus)



Kaitan Profil Lulusan dengan Rumusan Capaian Pembelajaran



Kaitan Capaian Pembelajaran dengan Elemen Kompetensi



Pokok-Pokok Kajian Substansi Materi Perkuliahan



Lingkup Kajian Materi/Penetapan Nama, Kode dan Bobot SKS
Mata Kuliah



Struktur Kurikulum dan Distribusi Mata Kuliah



Sistem Pembelajaran dan Penilaian Perkuliahan



Sistem Penjaminan Mutu



Evaluasi Kurikulum

Lanjutan Format
Lampiran :
 Silabus/Rencana Pembelajaran
 Nama MK, kode MK, Beban SKS, Semester, Pra
Syarat, Dosen, Tujuan Pembelajaran, Capaian
Pembelajaran, Pokok Bahasan, Pustaka)
 RKPS/RPS/SAP (Tatap Muka di Kelas dan
Tugas Tterstruktur)
 Nama MK, kode MK, Beban SKS, Semester, Pra
Syarat, Dosen, Tujuan Pembelajaran (uraian
waktu pertemuan, sub capaian
pembelajaran), Capaian Pembelajaran, Pokok
Bahasan, Aktivitas Pembelajaran, Alokasi
Waktu, Kriteria Pennilaian, Pustaka)

h
o
t
con

CONTOH MATRIX

CONTOH SEBARAN UTUH DAN SALING
TERKAIT MATA KULIAH PERSEMESTER