PENGARUH METODE DRILL TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN VOKASIONAL MENGGANTI OLI MOTOR PADA SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB PURNAMA ASIH (Single Subject Research Pada Siswa SMALB di SLB Purnama Asih).

(1)

PENGARUH METODE DRILL TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN VOKASIONAL MENGGANTI OLI MOTOR PADA

SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB PURNAMA ASIH (Single Subject Research Pada Siswa SMALB di SLB Purnama Asih)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Departemen Pendidikan Khusus

Ari Nutfiaturrahman 0800908

DEPARTEMEN PENDIDIKAN KHUSUS

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2015


(2)

PENGARUH METODE DRILL TERHADAP KETERAMPILAN VOKASIONAL MENGGANTI OLI MOTOR PADA SISWA SMALB

TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB PURNAMA ASIH

(Single Subject Research Pada Siswa SMALB di SLB Purnama Asih)

Oleh

Ari Nutfiaturrahman

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Ilmu Pendidikan

© Ari Nutfiaturrahman 2015 Universitas Pendidikan Indonesia

Juni 2015

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.


(3)

LEMBAR PENGESAHAN

Ari Nutfiaturrahman 0800908

PENGARUH METODE DRILL TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN VOKASIONAL MENGGANTI OLI MOTOR PADA

SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB PURNAMA ASIH (Single Subject Research Pada Siswa SMALB di SLB Purnama Asih)

Disetujui dan disahkan oleh pembimbing: Pembimbing I

Dr. Tjutju Soendari, M.Pd. NIP. 19560214 198003 2 001

Pembimbing II

Dr. Budi Susetyo, M.Pd. NIP. 19580907 198703 1 001

Mengetahui

Ketua Departemen Pendidikan Khusus FIP UPI Bandung

Drs. Sunaryo, M. Pd. NIP. 19560722 198503 1 001


(4)

ii

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu ABSTRAK

PENGARUH METODE DRILL TERHADAP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PADA SISWA SMALB TUNAGRAHITA

RINGAN DI SLB PURNAMA ASIH

(Single Subject Research Pada Siswa SMALB di SLB Purnama Asih)

Oleh : Ari Nutfiaturrahman (0800908)

Penghidupan bagi penyandang tunagrahita membutuhkan pekerjaan yang bersifat vokasional yang berupa produksi barang dan jasa yang digunakan oleh masyarakat, dengan catatan produk tersebut indikasinya laku atau tepat guna bagi masyarakat. Pembelajaran keterampilan vokasional merupakan mata pelajaran yang sangat bermanfaat untuk anak tunagrahita, yang berfungsi sebagai terapi dan pembekalan life skills (kecakapan hidup). Permasalahan yang peneliti temukan di lapangan adalah kurangnya kemampuan keterampilan vokasianal yang mendukung bagi kehidupan anak tunagrahita setelah menyelesaikan pendidikan di sekolah. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode drill terhadap peningkatan keterampilan vokasional mengganti oli motor pada siswa putra tunagrahita ringan tingkat SMALB di SLB Purnama Asih. Subjek penelitian adalah siswa laki-laki tunagrahita ringan yang bersekolah di SLB Purnama Asih berinisial RK. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan pendekatan Single Subject Research (SSR) dengan pola desain A-B-A. Data yang diperoleh melalui statistik deskriptif dan ditampilkan melalui grafik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meningkatnya persentase kemampuan mengganti oli motor setelah diberikan intervensi metode drill. Peningkatan mean level mengganti oli motor pada subjek RK terlihat kenaikannya dari 41,67% pada baseline 1 (A1) naik menjadi 70% pada fase intervensi, dan meningkat kembali pada fase baseline 2 (A-2) menjadi 92,50%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa penerapan metode drill dalam keterampilan vokasional mengganti oli motor pada siswa tunagrahita ringan memberikan peningkatan.


(5)

iii

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu ABSTRACT

THE EFFECT OF DRILL METHOD ON CHANGING MOTORCYCLE LUBRICATING OIL OF MILD MENTALLY RETARDED HIGH

SCHOOL STUDENT IN SLB PURNAMA ASIH

(Single Subject Research of SMALB Student in SLB Purnama Asih)

By: Ari Nutfiaturrahman (0800908)

Livelihood for persons with mental retardation require vocational work such as production of goods and services used by the public, with the indication of the product can be sold or appropriate for the community. Vocational skill learning is a very useful learning for mentally retarded children, which beneficial as therapy and life skills learning. The problems that researcher found in reality is the lack of vocational skills that supporting the life of mentally retarded student after graduating from school. The purpose of this research was to know the effect of drill method to improves vocational skill in changing motorcycle lubricating oil of high school male student with mild mentally retardation in SLB Purnama Asih. The subject of this research is RK, a mild mentally retarded male student in SLB Purnama Asih. This research using experiment method with an experiment design Single Subject Research (SSR) A-B-A method. Data that has obtained is analyzed with descriptive statistics and displaying via charts. The result of this research showed that there is an increasing percentage in changing motorcycle lubricating oil skill after drill method intervention given to the subject. Mean level percentage of changing motorcycle lubricating oil on the subject RK increase from 41,67% at baseline 1 (A1) to 70% in the intervention phase, and increase again on the baseline phase 2 (A2) to 92,50%. In conclusion, the implementation of drill method in vocational skills in changing motorcycle lubricating oil give an improves skill of mild mentally retarded student. Keywords: mentally retarded, drill method, vocational skill, changing motorcycle lubricating oil


(6)

vii Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

DAFTAR ISI

PERNYATAAN ... i

ABSTRAK ... ii

ABSTRACT ... iii

KATA PENGANTAR... iv

UCAPAN TERIMA KASIH ... v

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR BAGAN ... x

DAFTAR GRAFIK... xi

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Identifikasi Masalah ... 4

C. Batasan Masalah ... 4

D. Rumusan Masalah ... 5

E. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ... 5

F. Struktur Organisasi ... 6

BAB II PENGARUH METODE DRILL DALAM KETERAMPILAN VOKASIONAL TUNE UP MENGGANTI OLI MOTOR PADA ANAK TUNAGRAHITA A. Konsep Dasar Tunagrahita ... 7

1.Pengertian Tunagrahita ... 7

2.Klasifikasi Tunagrahita ... 9

3.Dampak Ketunagrahitaan ... 10

4.Penyebab Tunagrahita ... 12

5.Anak Tunagrahita Ringan ... 14


(7)

viii Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

b. Karakteristik Anak Tunagrahita Ringan ... 14

B. Kemampuan Keterampilan Vokasional Bagi Anak Tunagrahita ... 16

1. Pengertian Keterampilan Vokasional ... 16

2. Tujuan Pendidikan Keterampilan Vokasional ... 17

3. Ruang Lingkup Keterampilan Vokasional ... 17

4. Jenis – Jenis Keterampilan Vokasional ... 18

C. Konsep Dasar Tune Up ... 18

1. Pengertian Tune Up ... 18

2. Prosedur Tune Up Motor ... 19

D. Konsep Dasar Metode Drill ... 21

1. Pengertian Metode Drill ... 21

2. Macam-macam Metode Drill... 22

3. Kelebihan Metode Drill ... 23

4. Kekurangan Metode Drill ... 23

5. Langkah-langkah Penerapan Metode Drill ... 24

6. Penerapan Metode Drill pada Pembelajaran Keterampilan Tune up Motor Terhadap Anak Tunagrahita Ringan ... 25

E. Penelitian Terdahulu yang Relevan ... 26

F. Kerangka Berpikir ... 27

BAB III METODE PENELITIAN A. Variabel Penelitian ... 30

B. Metode Penelitian ... 32

C. Subjek, dan Lokasi Penelitian ... 34

D. Instrumen Penelitian ... 35

E. Teknik Pengumpulan Data ... 36

F. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 36

G. Pengolahan dan Analisis Data ... 39

H. Prosedur Penelitian ... 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian... 44


(8)

ix Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

1. Deskripsi Hasil Penelitian ... 44 2. Analisis Data ... 52 B. Pembahasan ... 72

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan ... 75 B. Rekomendasi ... 75

DAFTAR PUSTAKA ... 77 LAMPIRAN-LAMPIRAN


(9)

x Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu DAFTAR BAGAN


(10)

xi Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu DAFTAR GRAFIK

Grafik 3.1 Grafik Desain A-B-A ... 33

Grafik 4.1 Kemampuan Tune Up Mengganti Oli Motor Pada Fase Baseline 1 (A-1) ... 45

Grafik 4.2 Kemampuan Tune Up Mengganti Oli Motor Pada Fase Intervensi (B) ... 48

Grafik 4.3 Kemampuan Tune Up Mengganti Oli Motor Pada Fase Baseline 2 (A-2) ... 50

Grafik 4.4 Kemampuan Tune Up Mengganti Oli Motor Pada Fase Baseline 1 (A-1), Intervensi, Baseline 2 (A-2) ... 52

Grafik 4.5 Grafik Kecenderungan Arah ... 54

Grafik 4.6 Kecenderungan Stabilitas Fase Baseline 1 (A-1) ... 56

Grafik 4.7 Kecenderungan Stabilitas Fase Intervensi ( B ) ... 58

Grafik 4.8 Kecenderungan Stabilitas Fase Baseline 2 ( A-2 ) ... 59

Grafik 4.9 Overlap Kondisi Baseline-1 (A-1) dengan Intervensi (B) ... 68

Grafik 4.10 Overlap Kondisi Intervensi (B) dengan Baseline-2 (A-2) ... 69


(11)

xii Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Klasifikasi Anak Tunagrahita... 9

Tabel 3.1 Kriteria Penilaian... 32

Tabel 3.2 Kriteria Penilaian Butir Soal ... 36

Tabel 3.2 Interpretasi Reliabilitas ... 39

Tabel 4.1 Pencatatan Skor Perolehan RK pada Fase Baseline-1 (A-1)... 44

Tabel 4.2 Data Persentase Baseline-1 (A-1) ... 45

Tabel 4.3 Pencatatan Skor Perolehan RK pada Fase Intervensi-1 (B) ... 46

Tabel 4.4 Data Persentase Intervensi (B) ... 48

Tabel 4.5 Pencatatan Skor Perolehan RK pada Fase Baseline-2 (A-2) ... 50

Tabel 4.6 Data Persentase Baseline- 2 (A-2) ... 51

Tabel 4.7 Panjang Kondisi ... 53

Tabel 4.8 Kecenderungan Arah ... 54

Tabel 4.9 Kecenderungan Stabilitas ... 60

Tabel 4.10 Kecenderungan Jejak Data ... 61

Tabel 4.11 Level Stabilitas dan Rentang ... 61

Tabel 4.12 Level Perubahan ... 62

Tabel 4.13 Rangkuman Hasil Analisis Dalam Kondisi ... 62

Tabel 4.14 Jumlah Variabel yang Diubah ... 64

Tabel 4.15 Perubahan Kecenderungan Arah dan Efeknya ... 65

Tabel 4.16 Perubahan Kecenderunga Stabilitas dan Efeknya ... 65

Tabel 4.17 Perubahan Level ... 66

Tabel 4.18 Persentase Overlap ... 70


(12)

xiii Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR


(13)

1

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan perilaku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan, proses, cara, perbuatan mendidik. (Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2002, hlm 263). Menurut Soekidjo Notoatmodjo. (2003, hlm. 16), pendidikan merupakan segala upaya yang direncanakan untuk mempengaruhi orang lain baik individu, kelompok, atau masyarakat sehingga mereka melakukan apa yang diharapkan oleh pelaku pendidikan. Pendidikan merupakan usaha sengaja dan terencana untuk mengembangkan potensi anak yang bermanfaat bagi dirinya dan lingkungan sosialnya.

Adapun pengertian anak berkebutuhan khusus adalah anak dengan karakteristik khusus yang berbeda dengan anak pada umumnya tanpa selalu menunjukkan pada ketidakmampuan mental, emosi, atau fisik. Anak kebutuhan khusus adalah anak yang secara signifikan mengalami kelainan atau penyimpangan (Fisik, Mental Intelektual, Sosial, Emosional) dalam proses tumbuh kembangannya dibandingkan dengan anak-anak lain yang seusia, sehingga memerlukan pelayanan pendidikan khusus.

Salah satu jenis anak berkebutuhan khusus adalah anak tunagrahita. Anak tunagrahita merupakan individu yang memiliki keterbatasan dalam perkembangannya dan sulit untuk pembelajaran yang abstrak. Keterbatasan ini berakibat terhadap kemandiriannya di masyarakat. Kendala yang dihadapi adalah kurangnya lapangan pekerjaan bagi mereka. Kenyataan tersebut merupakan tantangan bagi lembaga-lembaga yang membina anak tunagrahita, khususnya bagi orang tua mereka yang peduli akan masa depan penghidupan anak mereka.


(14)

2

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Penghidupan bagi anak tunagrahita membutuhkan pekerjaan yang bersifat vokasional atau khusus yang berupa produksi barang dan jasa yang digunakan oleh masyarakat.

Keterampilan vokasional merupakan mata pelajaran yang sangat bermanfaat untuk anak didik tunagrahita, yang berfungsi sebagai pembelajaran di kelas dan juga sebagai terapi dan pembekalan life skills (kecakapan hidup). Pelajaran keterampilan vokasional atau teknologi informasi dan komunikasi merupakan mata pelajaran yang memberikan kesempatan kepada peserta didik tunagrahita untuk terlibat dalam berbagai pengalaman apresiasi dan pengalaman berkreasi yang beramanfaat langsung bagi kehidupan peserta didik. Dalam pelajaran keterampilan vokasional atau teknologi informasi dan komunikasi anak tunagrahita melakukan interaksi terhadap benda-benda produk kerajinan dan teknologi serta berkreasi menciptakan benda-benda kerajinan maupun benda teknologi yang ada di lingkungannya, sehingga diperoleh pengalaman perseptual, pengalaman apresiatif dan pengalaman kreatif.

Salah satu keterampilan vokasional yang ada di SLB Purnama Asih adalah keterampilan otomotif seperti mengganti oli mesin, mencuci motor, tune up, dll. Tune up motor merupakan usaha untuk mengembalikan kondisi semula apabila motor mengalami gangguan dan kerusakan akibat pemakaian secara terus menerus. Tujuan dari tune up adalah agar motor tetap menghasilkan tenaga yang maksimal dan senantiasa dalam kondisi baik, Boentarto (2008, hlm. 1). Pembelajaran otomotif pada anak tunagrahita ringan sangat bermanfaat dalam menyiapkan kemandiriannya, dalam kehidupan sehari-hari, dan prospek kedepannya dalam bidang otomotif sangat menjanjikan.

Bagi anak tunagrahita pembelajaran otomotif seperti mengganti oli mesin, mencuci motor, tune up dll, bukanlah hal yang mudah dilakukan oleh anak tanpa diajarkan sebelumnya. Hal ini dikarenakan anak tunagrahita memiliki intelegensi yang rendah, dan juga keterbatasan anak tunagrahita tentang pengetahuan otomotif khususnya keterampilan tune up yang baik dan benar.


(15)

3

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Untuk itu di Sekolah Luar Biasa tingkat sekolah menengah atas (SMALB) kegiatan pembelajaran vokasional khususnya otomotif ini salah satu pelajaran yang diajarkan kepada anak tunagrahita supaya nantinya anak mendapatkan bekal kecakapan hidup dalam menjalankan kehidupan di masyarakat sehingga anak bisa hidup mandiri tanpa tergantung dengan keluarga dan orang lain.

Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan penulis di SLB Purnama Asih, ditemukan salah satu permasalahan pada beberapa anak tunagrahita. Terdapat bahwa anak belum menguasai keterampilan tune up pada kendaraan motor. Hal ini terlihat ketika anak disuruh membuka busi motor, anak belum kenal dengan busi tersebut, dan ketika disuruh memasangkan kembali busi tersebut anak juga belum mampu untuk memasangkannya. Anak hanya meletakkan busi di tempatnya tanpa memasangkannya dengan benar. Kemudian setelah penulis mengadakan wawancara terhadap guru, didapat informasi bahwa masih banyak anak yang belum bisa melakukan seperti apa keterampilan tune up itu dengan baik. Bahkan anak itu sekarang sudah duduk di kelas tinggi, masih belum mampu juga melakukan keterampilan tune up meskipun sudah pernah diajarkan guru.

Berdasarkan keterangan yang penulis peroleh dari guru kelas, selama ini guru sudah pernah mengajarkan tune up kepada anak, tetapi belum pernah menggunakan media apapun. Metode yang digunakan guru biasanya hanya metode ceramah. Berdasarkan asesmen yang telah penulis lakukan, terlihat anak belum bisa dalam keterampilan tune up pada vokasional otomotif seperti belum mampu membuka dan memasangkan kembali busi pada sepeda motor dan cara mengganti oli pun anak belum mampu. Hal ini diperkirakan metode pengajarannya tidak menarik bagi anak. Oleh karena itu penulis merasa tertarik untuk mencoba menggunakan metode drill untuk mengajarkan keterampilan tune up yang benar kepada anak. Metode drill ini merupakan metode latihan, atau metode training yang merupakan suatu cara mengajar yang baik untuk menanamkan kebiasaan-kebiasaan tertentu. Juga sebagai sarana untuk memperoleh suatu ketangkasan, ketepatan, kesempatan dan keterampilan. Untuk itu penulis ingin mengetahui apakah metode drill nantinya dapat


(16)

4

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

meningkatkan keterampilan tune up yang benar bagi anak tunagrahita putra tingkat SMALB di SLB Purnama Asih Bandung.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang di atas, peneliti banyak menemukan cara yang diperkirakan dapat meningkatkan keterampilan vokasional mengganti oli bagi anak tunagrahita. Maka permasalahan tersebut dapat diidentifikasi lebih lanjut pada siswa tunagrahita ringan tingkat SMALB, diantaranya:

1. Sarana dan prasarana penunjang pembelajaran otomotif bagi anak tunagrahita yang terdapat di sekolah sudah ada, tetapi masih kurang maksimal dalam penggunaannya.

2. Pengajar yang masih menggunakan metode konvensional, yang menyebabkan pembelajaran menjadi monoton, sehingga menyebabkan anak mudah jenuh dan bosan.

3. Ruang kelas yang tidak kondusif, sehingga anak tidak fokus dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.

4. Kurangnya media pembelajaran yang menarik perhatian anak sehingga anak tidak dapat menerima, menyimpan dan mengungkapkan kembali apa yang telah di ajarkan.

Penggunaan metode drill dalam penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan keterampilan vokasional pada anak di SLB Purnama Asih.

C. Batasan Masalah

Agar penelitian tidak terlalu meluas dan lebih terarah, maka peneliti membatasi penelitian ini pada masalah peningkatan keterampilan vokasional


(17)

5

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

tune up motor mengganti oli dengan menggunakan metode drill untuk siswa tunagrahita ringan putra tingkat SMALB di SLB PurnamaAsih.

D. Rumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang telah diuraikan di atas, yakni mengenai berbagai macam metode yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah setelah siswa menyelesaikan tingkat SMA. Maka permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah “Apakah ada pengaruh metode drill terhadap keterampilan vokasional mengganti oli motor siswa SMALB tunagrahita ringan di SLB Purnama Asih ?”.

E. TujuanPenelitan Dan Kegunaan Penelitian 1. Tujuan Penelitian

a. Tujuan Umum

Secara umum tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh metode drill terhadap peningkatan keterampilan vokasional mengganti oli motor pada siswa tunagrahita ringan putra tingkat SMALB di SLB Purnama Asih.

b. Tujuan Khusus

Tujuan khusu dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode drill terhadap peningkatan dalam mempersiapkan peralatan, membuka penutup oli, menyimpan penampung oli, membuka baut penutup oli, membersihkan sisa oli, memasangkan baut pada pembuangan oli, memasangkan corong memasukan oli baru pada mesin, menutup penutup oli bagian atas.


(18)

6

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 2. Kegunaan Penelitian.

Berdasarkan tujuan yang telah dikemukakan di atas, peneliti berharap kegunaan penelitian ini adalah:

a. Kegunaan Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan memberikan kontribusi terhadap ilmu pendidikan khusus dalam meningkatkan keterampilan vokasional mengganti oli motor untuk siswa tunagrahita ringan.

b. Kegunaan Praktis.

1) Sebagai referensi untuk para guru dalam mengembangkan metode-metode yang menarik, inovatif dan menyenangkan dalam pembelajaran keterampilan vokasional.

2) Bagi sekolah, sebagai masukan untuk melakukan kerjasama dalam mengembangkan keterampilan vokasional yang sesuai dengan kemampuan siswa.

3) Sebagai masukan bagi peneliti yang lebih lanjut mengenai penggunaan metode yang baik untuk meningkatkan keterampilan vokasional siswa tunagrahita ringan.

F. Struktur Organisasi

Struktur organisasi dalam penelitian ini terdapat lima bab. Bab pertama merupakan pendahuluan yang mencakup latar belakang masalah, identifikasi masalah, batasan masalah, rumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, manfaat penelitian, serta struktur organisasi skripsi.

Bab kedua mencakup kajian pustaka mengenai keterampilan mengganti oli motor bagi siswa tunagrahita ringan dengan menggunakan metode drill, penelitian yang relevan, dan kerangka berpikir.

Bab ketiga merupakan metode penelitian yang mencakup lokasi dan subjek penelitian, metode penelitian, desain penelitian, definisi


(19)

7

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

operasional variabel, instrument penelitian, teknik pengumpulan data, dan analisis data.

Bab keempat mencakup hasil penelitian dan pembahasan. Bab yang terakhir yaitu bab kelima yang mencakup kesimpulan dan rekomendasi


(20)

30

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu BAB III

METODE PENELITIAN

A. Variabel Penelitian

Terdapat dua variabel dalam penelitian ini yaitu variabel bebas dan variabel terikat.

1. Variabel bebas (Variabel Independen), yaitu: variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat), Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Metode Drill. Metode Drill adalah metode latihan, atau metode training yang merupakan suatu cara mengajar yang baik untuk menanamkan kebiasaan-kebiasaan tertentu. Juga sebagai sarana untuk memperoleh suatu ketangkasan, ketepatan, kesempatan dan keterampilan sebagai metode yang dapat digunakan untuk meningkatkannya. (Sagala, 2009, hlm 21) . Metode Drill sebagai metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan vokasional siswa putra tunagrahita ringan tingkat SMALB di SLB Purnama Asih. Adapun Langkah- langkah operasional yang digunakan dalam pembelajaran melalui model latihan ini adalah sebagai berikut: a. Mempersiapkan peralatan yang digunakan untuk mengganti oli b. Membuka penutup oli bagian atas.

c. Menyimpan penampung oli pada tempatnya. d. Membuka baut penutup oli untuk membuang oli. e. Membersihkan sisa oli dengan kompresor

f. Memasangkan baut pada pembuangan oli dengan benar. g. Memasangkan corong pada lubang oli

h. Memasukan oli baru pada mesin sesuai takaran mesin. i. Menutup penutup oli bagian atas dengan benar.

j. Membereskan peralatan yang telah digunakan pada tempatnya kembali.

k. Guru mencatat kesulitan-kesulitan siswa dalam pembelajaran berlangsung


(21)

31

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Dan alat-alat yang digunakan dalam mengganti oli antara lain :

Oli Kompresor Tang

Kunci Pas Penampung Oli Bekas Corong

Gambar 3.1 Peralatan mengganti oli

2. Variabel terikat (Variabel Dependen), yaitu: variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah keterampilan vokasional mengganti oli motor. Mengganti oli motor merupakan usaha untuk mengembalikan kondisi semula apabila motor mengalami gangguan dan kerusakan akibat pemakaian secara terus- menerus. Tujuan dari mengganti oli adalah agar motor tetap menghasilkan tenaga yang maksimal dan senantiasa dalam kondisi baik. Mengganti oli/service berkala pada sepeda motor ini dilakukan secara periodik (Boentarto 2008, hlm 1).

Mengganti oli kegiatan perawatan berkala pada sepeda motor, dimana kegiatan ini meliputi :

a. Mempersiapkan peralatan mengganti oli.

b.Mempersiapkan peralatan yang akan digunakan untuk mengganti oli c. Membuka penutup oli bagian atas.


(22)

32

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu d.Mengecek kekentalan oli

e. Menyimpan penampung oli pada tempatnya. f. Membuka baut penutup oli untuk membuang oli. g. Membersihkan sisa oli dengan kompresor

h. Memasangkan baut pada pembuangan oli dengan benar. i. Memasangkan corong pada lubang oli

j. Memasukan oli baru pada mesin sesuai takaran mesin. k.Menutup penutup oli bagian atas dengan benar.

l. Membereskan peralatan yang telah digunakan pada tempatnya. Dengan kriteria penilaian:

Tabel 3.1 Kriteria Penilaian

Nilai Kriteria Penilaian

3 Siswa dapat melakukan dengan benar

2 Siswa dapat melakukan dengan sedikit bantuan 1 Siswa dapat melakukan dengan bantuan

0 Siswa tidak dapat melakukan

B. Metode Penelitian

Metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data untuk mengolah dan menganalisis data secara ilmiah, sistematis, dan logis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Metode eksperimen bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya akibat dari suatu perlakuan. Sebagaimana diungkapkan oleh Sugiyono (2012, hlm 107) Metode penelitian eksperimen adalah metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap sesuatu yang lain dalam kondisi yang terkendalikan serta dapat dikontrol secara ketat. Metode penelitian eksperimen merupakan metode penelitian yang paling produktif, karena jika penelitian tersebut dilakukan dengan baik dapat menjawab hipotesis yang utamanya berkaitan dengan hubungan sebab akibat.

Selanjutnya Arikunto, S. (2010, hlm 3) mengemukakan pendapatnya tentang eksperimen sebagai berikut :


(23)

33

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Eksperimen adalah suatu cara untuk mencari hubungan sebab akibat (hubungan kausal) antara dua faktor yang sengaja ditimbulkan oleh peneliti dengan mengeliminasi atau mengurangi atau menyisihkan faktor-faktor lain yang mengganggu. Eksperimen selalu dilakukan dengan maksud untuk melihat akibat dari perlakuan.

Metode eksperimen yang digunakan disini lebih diarahkan untuk subjek tunggal dengan tujuan untuk mengetahui besarnya dari perlakuan yang diberikan secara berulang-ulang dalam waktu tertentu (Tawney& Gast, 1984, hlm 2) maka dari itu pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini jenis eksperimen dengan pendekatan Single Subject Research (SSR), yaitu penelitian eksperimen yang dilaksanakan pada satu objek dengan tujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh dari perlakuan yang diberikan secara berulang ulang dalam waktu tertentu.

Pola disain yang digunakan adalah disain A-B-A yang menurut Sunanto, Takeuchi dan Nakata (2006, hlm. 44-45) mempunyai tiga fase.

Grafik 3.1 Grafik desain A-B-A Keterangan :

A-1 (Baseline-1) adalah kondisi awal perilaku sasaran (target behavior) sebelum mendapatkan perlakuan (Intervensi) terkait dengan tune up motor yang di lakukan oleh siswa.

0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

P

E

R

S

E

N

T

A

S

E

SESI


(24)

34

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

B (Intervensi) merupakan kondisi selama mendapatkan perlakuan (Intervensi) dengan metode drill untuk mentune up motor yang dilakukan oleh siswa.

A-2 (Baseline-2) merupakan kondisi pengulangan baseline setelah diberikan perlakuan (Intervensi) terkait dengan tune up motor. Pengulangan kondisi baseline ini sebagai evaluasi sampai sejauh mana intervensi yang diberikan berpengaruh pada subjek.

Desain A-B-A ini menunjukkan adanya hubungan sebab akibat antara variabel bebas dan variabel terikat. Disain A-B-A bertujuan untuk memperoleh data sebelum subjek mendapatkan perlakuan atau intervensi, saat mendapatkan perlakuan dan setelah mendapatkan perlakuan, selanjutnya menganalisis data dan melihat ada tidaknya perubahan yang terjadi akibat perlakuan yang diberikan. Sebagai kontrol pada kondisi intervensi dilakukan pengulangan kondisi baseline agar memperkuat keyakinan untuk menarik kesimpulan tentang adanya hubungan fungsional antara variabel bebas dan variabel terikat.

Menurut Sunanto, J. (2005, hlm. 71) mengemukakan: Untuk mendapatkan validitas penelitian yang baik, pada saat melakukan eksperimen dengan disain A-B-A, peneliti perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini :

1. Mendefinisikan perilaku sasaran dalam perilaku yang dapat diukur secara akurat.

2. Mengukur dan mengumpulkan data pada kondisi baseline (A1) secara kontinu sekurang-kurangnya 3 atau 5 atau sampai trend dan level data menjadi stabil.

3. Memberikan intervensi setelah trend data baseline stabil.

4. Mengukur dan mengumpulkan data pada fase intervensi (B) dengan periode waktu tertentu sampai data menjadi stabil.

5. Setelah kecenderungan dan level data pada fase intervensi (B) stabil mengulang kondisi baseline (A2)


(25)

35

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Dalam penelitian ini teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif. Dimana analisis yang digunakan memiliki tujuan untuk memperoleh gambaran secara jelas dalam bentuk grafik atau diagram.

C. Subjek, dan Lokasi Penelitian 1. Subjek Penelitian

Subjek penelitian yang diambil adalah satu orang siswa laki-laki tunagrahita ringan yang bersekolah di SLB Purnama Asih berinisial RK.

Siswa tersebut memiliki potensi dalam keterampilan vokasional otomotif terutama keterampilan vokasional Tune up motor.

2. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SLB Purnama Asih kecamatan

Parongpong kab. Bandung Barat.

D. Instrumen Penelitian

Instrumen diperlukan dalam sebuah penelitian sebagai alat untuk mengumpulkan data. Definisi instumen itu sendiri merupakan suatu alat yang digunakam untuk mengukur fenomena alam atau sosial yang diamati (Sugiyono, 2008, hlm 147).

Instrumen yang digunakan peneliti yaitu berupa tes kinerja. Penggunaan instrumen berupa tabel instrumen yang di dalamnya berisi kemampuan siswa dalam Tune up motor, apakah dapat menTune up motor sesuai yang di ajarkan oleh guru atau tidak. Instrumen ini bertujuan untuk mengukur kemampuan Tune up motor siswa tunagrahita ringan.

Kisi-kisi instrumen tersebut merupakan dasar pengembangan instrumen penelitian yang digunakan sebagai alat ukur penelitian. Seluruh konten yang terdapat dalam instrumen penelitian ini diharapkan dapat mengukur keterampilan tune up motor. Adapun langkah-langkah


(26)

36

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

penyusunan instrumen untuk mempermudah peneliti dalam mencapai tujuan adalah sebagai berikut :

1. Membuat kisi-kisi instrumen.

Kisi-kisi tes ini disesuaikan dengan kompetensi dasar dalam mata pelajaran Vokasional otomotif yang terdapat dalam kurikulum.

2. Membuat butir soal.

Butir soal yang dibuat sebanyak 10 soal semua berbentuk test kinerja. 3. Membuat Rencana Program Pembelajaran ( RPP)

Rencana Program pembelajaran dibuat sebagai acuan dalam mengajar didalam kelas

4. Kriteria Penilaian Butir soal

Kriteria penilaian butir soal dibuat untuk mengukur skor atau nilai hasil belajar, sehingga dapat diketahui oleh peneliti seberapa besar hasil yang dicapai oleh sampel penelitian, kriteria penilaian diantaranya sebagai berikut :

Tabel 3.2

Kriteria Penilaian Butir Soal

Nilai Kriteria Penilaian

3 Siswa dapat melakukan dengan benar

2 Siswa dapat melakukan dengan sedikit bantuan 1 Siswa dapat melakukan dengan bantuan

0 Siswa tidak dapat melakukan E. Teknik Pengumpulan Data

Pada penelitian ini teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi langsung atau pengamatan. Observasi langsung dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang keterampilan Tune up motor.

Teknik observasi langsung yakni teknik dimana penyelidik mengadakan pengamatan secara langsung terhadap gejala-gejala subjek yang diselidiki, baik pengamatan itu dilakukan didalam situasi sebenarnya maupun di dalam situasi buatan yang khusus diadakan. Dalam hal tersebut peneliti membuat tes keterampilan Tune up motor kemudian diberikan pada anak, penggunaan tes ini berguna untuk mengukur keterampilan dalam


(27)

37

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Tune up motor. Menurut Arikunto (2010, hlm. 266) “Untuk manusia, instrumen yang berupa tes ini dapat digunakan untuk mengukur kemampuan dasar dan pencapaian atau prestasi. Untuk mengukur kemampuan dasar antara lain: tes untuk menentukan inteligensi (IQ), tes minat, tes bakat khusus, dan sebagainya. Khusus untuk tes prestasi belajar yang biasa digunakan disekolah dapat dibedakan menjadi dua, yaitu (1) tes buatan guru dan (2) tes berstandar”.

F. Uji Validitas dan Reliabilitas 1. Uji Validitas Instrumen

(Arikunto 1995, hlm. 63) menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat keandalan atau kesahihan suatu alat ukur. Jika instrumen dikatakan valid berarti menunjukan alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data itu valid sehingga valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur (Sugiyono, 2010, hlm. 137). Uji validitas bertujuan untuk mencari kesesuaian antara alat pengukuran dengan tujuan pengukuran, atau ada kesesuaian antara pengukuran dengan apa yang hendak di ukur, sehingga suatu tes hasil belajar dapat dikatakan valid apabila tes tersebut betul-betul hasil mengajar.

Instrumen yang telah disusun dan akan digunakan diuji terlebih dahulu validitasnya melalui pendapat para ahli (expert-judgment). Penilaian validitas instrumen ini dilakukan oleh 3 orang para ahli yang terdiri dari satu orang dosen, satu orang ahli otomotif dan guru kelas siswa yang dijadikan subjek penelitian. Pengujian dalam instrumen ini dengan menggunakan pengujian validitas isi. (Sugiyono, 2010, hlm. 182) menjelaskan bahwa pengujian validitas isi dapat dilakukan dengan membandingkan antara isi instrumen dengan materi pelajaran yang telah diajarkan. Validitas isi yang dibuat dapat diketahui dengan meminta tiga ahli melengkapi tabel.


(28)

38

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Menurut Noer, 1987 (dalam Susetyo, 2011, hlm. 92) Petunjuk pengisiannya itu menggunakan format dikotomo (dua pilihan), dengan cocok = 1, dan tidak cocok = 0. Perhitungan kecocokan terhadap validitas isi dilakukan dengan menghitung besarnya persentase pada pernyataan

cocok, yaitu “persentase kecocokan suatu butir dengan tujuan/indicator”

berdasarkan penilaian guru/dosen atau ahli,. Butir tes dinyatakan valid jika kecocokannya dengan indicator mencapai lebih besar dari 50% dengan menggunakan rumus :

Keterangan :

P : Persentase F : Jumlah Cocok N : Jumlah Penilai Ahli

Kriteria Butir Validitas saat melakukan judgment, jumlah ahli yaitu 3 orang dan jumlah soal intrumen penelitian ada 10.

e. Valid = 3/3 x 100% = 100%

f. Cukup Valid = 2/3 x 100% = 66,6% g. Kurang Valid = 1/3 x 100% = 33,3% h. Tidak Valid = 0/3 x 100% = 0%

Berdasarkan hasil perhitungan validitas menggunakan penilaian para ahli diperoleh hasil :

Instrumen penerapan metode drill dinyatakan semua cocok dan dianggap sudah valid

Instrumen keterampilan Tune up motor dinyatakan semua cocok dan dianggap sudah valid.

2.Reliabilitas

(Sugiyono, 2010, hlm. 173) mengemukakan bahwa “reliabilitas tes adalah tes yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek


(29)

39

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

yang sama, akan menghasilkan data yang sama”. Oleh karena itu suatu soal tes akan menunjang pula kereliabilitasan tes yang diberikan.

Untuk mengetahui tingkat reliabilitas instrument pada penelitian ini digunakan reliabilitas konsistensi internal dengan menggunakan rumus Cronbach Alpha.

             

2

2 11 1 1 t b V k k r

Keterangan :

r = koefisien reliabilitas instrument (cronbach alpha) k = banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal ∑ = total varians butir

= total varians

Adapun tolak ukur untuk menginterprestasikan derajat reliabilitas instrument yang diperoleh sesuai dengan table berikut menurut Goilford, (Susetyo, 2010, hlm. 118)

Tabel 3.3

Interpretasi Reliabilitas

Koefisien Korelasi Kriteria Reliabilitas 0,80 < r < 1,00 Sangat Tinggi 0,60 < r < 0,799 Tinggi 0,40 < r < 0,599 Cukup 0,20 < r < 0,399 Rendah 0,00 < r < 0,199 Sangat Rendah

Berdasarkan hasil uji reliabilitas intrumen penerapan metode drill pada keterampilan tune up motor diperoleh hasil 0,81. Jika nilai realibilitas ini diinterpretasikan pada tabel 3.2 maka tergolong pada koefisien realibilitas sangat tinggi, sehingga intrument tersebut reliabel


(30)

40

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

dan dapat digunakan sebagai intrumen penelitian. Hasil perhitungan realibilitas terlampir pada lampiran III.

G. Pengolahan dan Analisis Data

Pengolahan dan analisis data dalam penelitian ini menggunakan statistik deskriptif, statistik deskriptif adalah “statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi.” (Sugiyono, 2012, hlm. 207). Kemudian data disajikan dan dianalisis dengan menggunakan grafik garis sederhana (Type Simple Line Graph). Penggunaan analisis dengan grafik ini diharapkan dapat lebih memperjelas gambaran dari pelaksanaan eksperimen.

Analisis data yang digunakan adalah analisis visual. Dalam analisis data dengan metode analisis visual ada beberapa hal yang menjadi perhatian peneliti yaitu

1.Panjang kondisi : Banyaknya data point atau scor pada setiap kondisi. Yang menjadi pertimbangan bukanlah banyaknya data point tersebut melainkan tingkat kestabilannya.

2.Perubahan untuk satu variabel : Untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat secara jelas, peneliti harus terfokus pada satu target behaviour yang berubah sepanjang vase intervensi (B) dan bagaimana perubahanya dibandingkan dengan fase basline.

3.Level : Istilah level adalah menunjukan besar kecilnya data yang berada pada skala ordinat ( sumbu Y)

4.Kecenderungan : Kecenderungan arah data pada suatu grafik sangat penting untuk memberikan gambaran perilaku subjek yang sedang diteliti.

Analisis data yang digunakan adalah analisis visual dalam kondisi dan analisis visual antar kondisi.


(31)

41

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Analisis dalam kondisi adalah menganalisis perubahan data dalam satu kondisi baseline atau kondisi intervensi. Serta komponen yang dianalisis adalah komponen tingkat stabilitas, kecendurangan arah, dan tingkat perubahan level.

Analisis dalam kondisi meliputi:

a. Menentukan panjang interval untuk setiap fase, yaitu menghitung jumlah sesi pada setiap fase.

b. Membuat estimasi kecenderungan arah.

c. Menghitung kecenderungan stabilitas untuk setiap fase yaitu menghitung banyaknya data sesi yang berada dalam rentan batas atas dan batas bawah, dibagi banyaknya.

d. Menentukan kecenderungan jejak untuk setiap fase.

e. Menghitung level stabilitas dan rentang untuk setiap fase yaitu dengan cara menghitung angka terkecil dan angka terbesar dari masing-masing fase.

f. Menghitung level perubahan untuk masing-masing fase yaitu dengan cara menandai data pertama dan terakhir untuk masing-masing fase dan hitung selisih kedua data tersebut (data terakhir dikurangi data pertama) dan tentukan arahnya naik atau turun

2. Analisis antar kondisi yang meliputi:

a. Menghitung jumlah variabel yang sudah diubah dari baseline (A) ke intervensi (B) dan dari intervensi ke baseline 2 (A).

b. Menentukan perubahan kecenderungan dari baseline (A) ke intervensi (B) dan dari intervensi (B) ke baseline 2(A).

c. Menentukan kecenderungan perubahan stabilitas dari baseline (A) ke Intervensi (B) dan dari intervensi ke baseline 2 (A).

d. Menghitung perubahan level dari baseline (A) ke intervensi (B) dan dari intervensi (B) ke baseline 2 (A).


(32)

42

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

e. Menghitung Persentase overlap pada fase baseline (A) dan dari intervensi (B) dan baseline 2 (A).

H. Prosedur Penelitian 1. Observasi pendahuluan

Langkah awal dimana dalam studi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti bertujuan untuk mengetahui kondisi subjek dan memperoleh informasi tentang permasalahan yang dimiliki oleh subjek dari guru kelas, para guru yang mengajar di SLB Purnama Asih Bandung, dan dari para orangtua siswa SLB Purnama Asih Bandung. 2. Pengurusan surat izin

Langkah kedua penelitian diperlukan persiapan untuk mendukung kelancaran penelitian. Tahapan-tahapan persiapan pelaksanaan sebagai berikut :

a. Permohonan surat pengantar dari jurusan untuk pengangkatan dosen pembimbing

b. Mengajukan surat permohonan penelitian kepada dekan FIP UPI Bandung

c. Permohonan surat pengantar dari fakultas kepada rektor untuk membuat surat pengantar kepada Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat Daerah Provinsi Jawa Barat.

d. Setelah mendapatkan surat izin dari Badan Kesatuan Bangsa Perlindungan Masyarakat Daerah Provinsi Jawa Barat kemudian diteruskan kepada Pemerintahan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.

e. Dari Pemerintahan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat peneliti menerima surat izin untuk disampaikan kepada Kepala Sekolah SLB Purnama Asih Bandung

3. Pelaksanaan penelitian

Pelaksanaan tes keterampilan Tune up motor pada anak memiliki tahapan sebagai berikut :


(33)

43

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu a. Tahapan persiapan

1). Menyiapkan alat yang dibutuhkan untuk melakukan tune up motor yakni mengganti oli

2). Menyiapkan Instrumen pengamatan yang nantinya diisi oleh peneliti untuk menilai kemampuan keterampilan vonakional tune up motor anak.

3). Mengkondisikan siswa pada situasi pembelajaran.

b. Tahapan Pelaksanaan

Selama pembelajaran berlangsung apabila anak melakukan kesalahan peneliti disini hanya bertindak sebagai fasilitator tes, dan hanya bertugas untuk mengamati tes kinerja yang dilakukan anak, serta mencatatkan hasil pengamatannnya di lembar instrument test. Bila anak terlihat kesulitan, peneliti diperbolehkan memberikan jeda dan penguatan berupa pemberian motivasi pada anak untuk menyemangati anak.

Proses pelaksanaan penelitian ini dilakukan sebanyak 16 kali pertemuan, dibagi menjadi 3 fase. Fase pertama yakni fase baseline-1 dilakukan sebanyak 4 kali, fase kedua yakni fase intervensi dilakukan sebanyak 8 kali, dan terakhir fase kegiatan yakni fase baseline-3 yang akan dilakukan sebanyak 4 kali. Adapun langkah-langkah kegiatan dalam setiap sesinya antara lain: 1)Mempersiapkan peralatan yang akan digunakan untuk

mengganti oli

2)Membuka penutup oli bagian atas.

3)Menyimpan penampung oli pada tempatnya. 4)Membuka baut penutup oli untuk membuang oli. 5)Membersihkan sisa oli dengan kompresor

6)Memasangkan baut pada pembuangan oli dengan benar. 7)Memasangkan corong pada lubang oli


(34)

44

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

9)Menutup penutup oli bagian atas dengan benar.


(35)

75 Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengaruh metode drill terhadap keterampilan vokasional mengganti oli motor pada siswa tunagrahita ringan di SLB Purnama Asih memberikan peningkatan. Hal ini dapat dilihat dari kemampuan awal subjek RK dalam kemampuan mengganti oli sebelum menggunakan metode drill, akan tetapi setelah menggunakan metode drill, kemampuan mengganti oli RK mengalami peningkatan.

Peningkatan tersebut dapat dilihat dari mean level yang diperoleh RK pada fase baseline-1 (A-1) sebesar 41,67%, mengalami peningkatan setelah diberikan intervensi pada fase intervensi (B) sebesar 70%, dan meningkat kembali pada fase baseline-2 (A-2) sebesar 92,50%. Melihat peningkatan tersebut, peneliti menjawab pertanyaan penelitian bahwa dengan penerapan metode drill dapat berpengaruh terhadap pembelajaran keterampilan vokasional mengganti oli motor bagi siswa tunagrahita ringan di kelas SMALB di SLB Purnama Asih.

B. Rekomendasi

Berdasarkan temuan dan kesimpulan di atas, berikut penulis memberikan beberapa saran diantaranya:

1. Bagi Guru.

Guru perlu mengembangkan metode-metode pembelajaran yang menarik, inovatif dan menyenangkan untuk anak, Hal ini menjadikan bahan pertimbangan mengenai penggunaan metode yang baik untuk meningkatkan keterampilan vokasional terutama keterampilan otomotif anak tunagrahita ringan. Oleh sebab itu disarankan kepada


(36)

76 Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

para guru, untuk mencoba menerapkan metode drill dalam pembelajaran keterampilan vokasional.

2. Bagi Lembaga (Sekolah)

Pihak sekolah sebagai lembaga yang diharapkan untuk melakukan kerjasama yang lebih intensif dengan orangtua, guru, ataupun orang yang ahli dalam suatu keterampilan untuk mengembangkan keterampilan vokasional yang sesuai dengan kemampuan siswa. Selain itu juga peralatan yang digunakan disesuaikan dengan kebutuhan siswa dan lebih diperhatikan dalam sisi keamannanya agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

Berdasarkan hasil penelitian, dengan penerapan metode drill dapat meningkatkan hasil pembelajaran keterampilan vokasional otomotif untuk anak tunagrahita ringan, hal dapat dijadikan referensi untuk meneliti mengenai alternatif metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan vokasional siswa tunagrahita ringan dengan. Selain itu juga informasi yang diperoleh dalam penelitan ini dapat dijadikan sebagai rujukan penelitian lain, karena dalam penelitian ini hanya untuk subjek tunggal, sehingga dapat digunakan untuk subjek lain yang lebih banyak, dan karakteristik yang berbeda.


(37)

77 Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

AAID. (2008). Frequently Asked Questions on Intellectual Disability and the

AAIDD Definition. [Online]. Diakses dari

htpp://aaidd.org/docs/defaultsource/sisdocs/aaiddfaqonid_template.pdf ?sfvrsn=2

Chaniago dan Sirodjudin. Pendidikan Keterampilan Bagi Anak Tunagrahita.

[Online]. Diakses dari

http://faiersucces.wordpress.com/2011/07/10/tunagrahita/

Alimin, Z (2008) Hambatan Belajar dan Hambatan Perkembangan pada Anak Tunagrahita. [Online]. Diakses dari https://z-alimin.blogspot.com

Amin, M. (1995). Ortopedagogik Tunagrahita. Jakarta: Depdikbud

_______ (2006). Ortopedagogik Siswa Tunagrahita. Bandung: Depdikbud Arikunto, S. (2007). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik . Jakarta:

PT Rineka Cipta.

________. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik . Jakarta: PT Rineka Cipta.

Astati dan Mulyati, L. (2010). Pendidikan Anak Tunagrahita. Bandung : CV Catur Karya Mandiri

Astati. (2001). Persiapan Pekerjaan Penyandang Tunagrahita. Bandung: CV. Pendawa

Buntarto. (2008). Panduan Praktis Tune Up Mesin Mobil.Jakarta: PT.Kawan Pustaka

Delphie, B. (2006). Pembelajaran Anak Tunagrahita Suatu Pengantar Dalam Pendidikan Inklusi. Bandung: Refika Aditama.

Djamarah, B.S., dan Zain, A., (2006), Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Efendi, M. (2006) Pengantar Psikopedagogik Siswa Berkelainan. Jakarta : Bumi Aksara


(38)

78 Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Guru, T. (2012). Penerapan Metode Drill Dalam Pembelajaran. [Online]. Diakses Dari http://www.tuanguru.com/2012/08/penerapan-metode-drill.html

Margono, S. (2003). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta Notoatmodjo, S. (2003). Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka

Cipta.

Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. (2002). Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta : Balai Pustaka.

Rodajaman, (2013) Model Pembelajaran Interaktif. [Online]. Tersedia :

http://rodajaman.blogspot.com/2013/03/32-contoh-model-pembelajaran-interaktif.html (diakses pada 20 September 2013)

Roestiyah, N,K. (2013). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta Sagala, S. (2009). Konsep dan Makna Pembelajaran Untuk Membantu

Memecahkan Problematika Belajar dan Mengajar. Bandung : Alfabeta Sardiman, A. M. 2006. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT

Raja

Somantri, S (2007). Psikologi Anak Luar Biasa. Bandung: Refika Aditama Sugiyono, (2010) Metodologi Penelitian Pendidikan.Bandung : Alfabeta

_______. (2012). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, R & D). Bandung : Alfabeta

Sunanto, J., Takeuchi, K. & Nakata, H. (2005). Pengantar Penelitian Dengan Subyek Tunggal. Criced University of Tsukuba. Bandung: UPI Press. ________. (2006). Penelitian Dengan Subyek Tunggal. Bandung: UPI Press. Surakhmad. (1994). Pengantar Interaksi Belajar Mengajar. Bandung: Tarsito


(39)

79 Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Susetyo, B. (2010). Statistika untuk analisis data penelitian. Bandung.: PT Refika Aditama

Susetyo, B. (2011). Menyusun tes hasil belajar. Bandung: CV. Cakra

Swadarma. Drill And Practice. [Online]. Diakses Dari

http://www.sarjanaku.com/2012/04/metode-drill-pengertian-prinsip-tujuan.html

Tewney and Gast. (1984). Single Subject Research In Special Education. Colombus: Charles E Merril Publishing Company.

Umar, DM. Pendidikan Vakasional Tepat Guna Bagi ABK”. [Online]. Diakses dari

http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_BIASA/195202151 983011

M._UMAR_DJANI_MARTASUTA/DIK_PRAVOKASIONAL/SEMINA R.pdf.

Universitas Pendidikan Indonesia. (2014). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung : UPI

Widyastuti. Drill dan Pactice. [Online]. Diakses dari

http://blog.persimpangan.com/blog/2007/08/15/drill-and-practice/ . Zimbio, (2013) Pendidikan Keterampilan Bagi Anak Tunagrahita. [Online].

Diakses dari

http://www.zimbio.com/Children+With+Special+Needs/articles/l4KQdmg hInB/Pendidikan+Keterampilan+Bagi+Anak+Tunagrahita


(40)

80 Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH


(1)

75

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengaruh metode drill terhadap keterampilan vokasional mengganti oli motor pada siswa tunagrahita ringan di SLB Purnama Asih memberikan peningkatan. Hal ini dapat dilihat dari kemampuan awal subjek RK dalam kemampuan mengganti oli sebelum menggunakan metode drill, akan tetapi setelah menggunakan metode drill, kemampuan mengganti oli RK mengalami peningkatan.

Peningkatan tersebut dapat dilihat dari mean level yang diperoleh RK pada fase baseline-1 (A-1) sebesar 41,67%, mengalami peningkatan setelah diberikan intervensi pada fase intervensi (B) sebesar 70%, dan meningkat kembali pada fase baseline-2 (A-2) sebesar 92,50%. Melihat peningkatan tersebut, peneliti menjawab pertanyaan penelitian bahwa dengan penerapan metode drill dapat berpengaruh terhadap pembelajaran keterampilan vokasional mengganti oli motor bagi siswa tunagrahita ringan di kelas SMALB di SLB Purnama Asih.

B. Rekomendasi

Berdasarkan temuan dan kesimpulan di atas, berikut penulis memberikan beberapa saran diantaranya:

1. Bagi Guru.

Guru perlu mengembangkan metode-metode pembelajaran yang menarik, inovatif dan menyenangkan untuk anak, Hal ini menjadikan bahan pertimbangan mengenai penggunaan metode yang baik untuk

meningkatkan keterampilan vokasional terutama keterampilan


(2)

76

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

para guru, untuk mencoba menerapkan metode drill dalam

pembelajaran keterampilan vokasional. 2. Bagi Lembaga (Sekolah)

Pihak sekolah sebagai lembaga yang diharapkan untuk melakukan kerjasama yang lebih intensif dengan orangtua, guru, ataupun orang

yang ahli dalam suatu keterampilan untuk mengembangkan

keterampilan vokasional yang sesuai dengan kemampuan siswa. Selain itu juga peralatan yang digunakan disesuaikan dengan kebutuhan siswa dan lebih diperhatikan dalam sisi keamannanya agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

Berdasarkan hasil penelitian, dengan penerapan metode drill dapat meningkatkan hasil pembelajaran keterampilan vokasional otomotif untuk anak tunagrahita ringan, hal dapat dijadikan referensi untuk meneliti mengenai alternatif metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan vokasional siswa tunagrahita ringan dengan. Selain itu juga informasi yang diperoleh dalam penelitan ini dapat dijadikan sebagai rujukan penelitian lain, karena dalam penelitian ini hanya untuk subjek tunggal, sehingga dapat digunakan untuk subjek lain yang lebih banyak, dan karakteristik yang berbeda.


(3)

77

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

AAID. (2008). Frequently Asked Questions on Intellectual Disability and the

AAIDD Definition. [Online]. Diakses dari htpp://aaidd.org/docs/defaultsource/sisdocs/aaiddfaqonid_template.pdf

?sfvrsn=2

Chaniago dan Sirodjudin. Pendidikan Keterampilan Bagi Anak Tunagrahita.

[Online]. Diakses dari

http://faiersucces.wordpress.com/2011/07/10/tunagrahita/

Alimin, Z (2008) Hambatan Belajar dan Hambatan Perkembangan pada Anak Tunagrahita. [Online]. Diakses dari https://z-alimin.blogspot.com

Amin, M. (1995). Ortopedagogik Tunagrahita. Jakarta: Depdikbud

_______ (2006). Ortopedagogik Siswa Tunagrahita. Bandung: Depdikbud Arikunto, S. (2007). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik . Jakarta:

PT Rineka Cipta.

________. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik . Jakarta: PT Rineka Cipta.

Astati dan Mulyati, L. (2010). Pendidikan Anak Tunagrahita. Bandung : CV Catur Karya Mandiri

Astati. (2001). Persiapan Pekerjaan Penyandang Tunagrahita. Bandung: CV. Pendawa

Buntarto. (2008). Panduan Praktis Tune Up Mesin Mobil.Jakarta: PT.Kawan Pustaka

Delphie, B. (2006). Pembelajaran Anak Tunagrahita Suatu Pengantar Dalam Pendidikan Inklusi. Bandung: Refika Aditama.

Djamarah, B.S., dan Zain, A., (2006), Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Efendi, M. (2006) Pengantar Psikopedagogik Siswa Berkelainan. Jakarta : Bumi Aksara


(4)

78

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Guru, T. (2012). Penerapan Metode Drill Dalam Pembelajaran. [Online].

Diakses Dari

http://www.tuanguru.com/2012/08/penerapan-metode-drill.html

Margono, S. (2003). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta Notoatmodjo, S. (2003). Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka

Cipta.

Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. (2002). Kamus Besar Bahasa

Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta : Balai Pustaka.

Rodajaman, (2013) Model Pembelajaran Interaktif. [Online]. Tersedia :

http://rodajaman.blogspot.com/2013/03/32-contoh-model-pembelajaran-interaktif.html (diakses pada 20 September 2013)

Roestiyah, N,K. (2013). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta Sagala, S. (2009). Konsep dan Makna Pembelajaran Untuk Membantu

Memecahkan Problematika Belajar dan Mengajar. Bandung : Alfabeta

Sardiman, A. M. 2006. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja

Somantri, S (2007). Psikologi Anak Luar Biasa. Bandung: Refika Aditama Sugiyono, (2010) Metodologi Penelitian Pendidikan.Bandung : Alfabeta

_______. (2012). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, R & D). Bandung : Alfabeta

Sunanto, J., Takeuchi, K. & Nakata, H. (2005). Pengantar Penelitian Dengan

Subyek Tunggal. Criced University of Tsukuba. Bandung: UPI Press.

________. (2006). Penelitian Dengan Subyek Tunggal. Bandung: UPI Press. Surakhmad. (1994). Pengantar Interaksi Belajar Mengajar. Bandung: Tarsito


(5)

79

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH

Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Susetyo, B. (2010). Statistika untuk analisis data penelitian. Bandung.: PT Refika Aditama

Susetyo, B. (2011). Menyusun tes hasil belajar. Bandung: CV. Cakra

Swadarma. Drill And Practice. [Online]. Diakses Dari

http://www.sarjanaku.com/2012/04/metode-drill-pengertian-prinsip-tujuan.html

Tewney and Gast. (1984). Single Subject Research In Special Education. Colombus: Charles E Merril Publishing Company.

Umar, DM. Pendidikan Vakasional Tepat Guna Bagi ABK”. [Online]. Diakses dari

http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_BIASA/195202151 983011

M._UMAR_DJANI_MARTASUTA/DIK_PRAVOKASIONAL/SEMINA R.pdf.

Universitas Pendidikan Indonesia. (2014). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung : UPI

Widyastuti. Drill dan Pactice. [Online]. Diakses dari

http://blog.persimpangan.com/blog/2007/08/15/drill-and-practice/ . Zimbio, (2013) Pendidikan Keterampilan Bagi Anak Tunagrahita. [Online].

Diakses dari

http://www.zimbio.com/Children+With+Special+Needs/articles/l4KQdmg hInB/Pendidikan+Keterampilan+Bagi+Anak+Tunagrahita


(6)

80

Ari Nutfiaturrahman, 2015

PENGARUH METOD E D RILL TERHAD AP KETERAMPILAN MENGGANTI OLI MOTOR PAD A SISWA SMALB TUNAGRAHITA RINGAN D I SLB PURNAMA ASIH


Dokumen yang terkait

PENGARUH PERMAINAN LEMPAR-TANGKAP BOLA BASKET TERHADAP PENINGKATAN KOORDINASI VISUAL MOTORIK ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB PURNAMA ASIH.

0 6 54

PENERAPAN METODE DRILLDALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN PERAWATAN TANAMAN HIAS PADAANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS VII SMPLB DI SLB PURNAMA ASIH.

3 10 40

IMPLEMENTASI METODE SIMULASI PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN VOKASIONAL OTOMOTIF BAGI SISWA TUNAGRAHITA DI SMALB.

0 1 39

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TARI JAIPONG BAGI SISWA TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB C PURNAMA ASIH BANDUNG.

0 2 33

PERKEMBANGAN EMOSIONAL ANAK TUNAGRAHITA SEDANG KELAS IX SMPLB DI SLB PURNAMA ASIH BANDUNG.

7 57 34

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MERANGKAI BUNGA HIAS DARI BAHAN DAUR ULANG PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB C PURNAMA ASIH BANDUNG.

1 17 27

PENGGUNAAN METODE FONIK DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN: Single Subject Research Pada Siswa Kelas III SDLB di SLB Purnama Asih Bandung.

10 36 36

PENGARUH METODE VAKT TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB PURNAMA ASIH - repositoryUPI S PRS 1101101 Title

0 0 2

PENGARUH METODE VAKT TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB PURNAMA ASIH Penelitian Subjek Tunggal Anak Tunagrahita Ringan) - repository UPI S PLB 1105216 Title

0 2 3

PENERAPAN METODE DRILLDALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN PERAWATAN TANAMAN HIAS PADAANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS VII SMPLB DI SLB PURNAMA ASIH - repository UPI S PLB 1000486 Title

0 0 3