PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HEREUNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IPS 1 SMA KATOLIK 2 KABANJAHE T.P 2013/2014.

(1)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISION (STAD) DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE

IS A TEACHER HERE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII

IPS 1 SMA KATOLIK 2 KABANJAHE TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi

Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh :

RINA OKTAVIANI BR PURBA 709141191

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

(5)

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasihNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul Penerapan Model Pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) dengan Strategi Pembelajaran Everyone Is A Teacher HereUntuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 2013/2014” banyak kesulitan dalam menyelesaikannya.Namun dengan usaha dan kerja kera

Dalam skripsi ini peneliti tidak terlepas dari hambatan-hambatan dan s yang maksimal dan bantuan dari semua pihak, akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan juga. Oleh karena itu pada kesempatan ini peneliti ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan 2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan

3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan

4. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si selaku Ketua Program Pendidikan Akuntansi

5. Bapak Drs.Teridah Sembiring, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan kepada peneliti dari awal hinggan selesainya penulisan ini


(6)

ii

6. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik

7. Seluruh dosen dan staf pengawai Administrasi Program Pendidikan Akuntansi yang telah banyak membantu selama kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan

8. Bapak M Ginting Manik, selaku kepala SMA Katolik 2 Kabanjahe yang telah memberikan izin dan kesempatan kepada penulis untuk mengadakan penelitian, Bapak T. Karo-karo selaku guru bidang studi akuntansi dan yang telah memberikan motivasi dan dorongan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi, seluruh siswa XII IPS 1, serta Staf pegawai SMA Katolik 2 Kabanjahe.

9. Teristimewa buat kedua orang tuaku M.Purba dan N. Br Bangun yang telah membimbing, motivasi, mendoakan dan membiayai penulis selama perkuliahan dan sampai penyusunan skripsi, Abang serta kakak (B’Andre & K’Astina, B’Palentino & K’Juni) dan adik ku Aprianta Purba terima kasih atas doa dan dukungannya.

10. Teman – temanku di kelas B-Reguler Program Studi Pendidikan Akuntansi 2009 yang tidak dapat disebutkan namanya satu per satu, terima kasih atas kebersamaannya selama perkuliahan.

11. Buat teman-teman PPL ku di SMA Katolik 1 Kabanjaheterima kasih atas kebersamaan yang terjalin selama 3 bulan terkhusus (Carla, Erna, Iriana, Putri, Octa, Alberta, Melda, Emmy, Amelia, Novita, Deasy)

12. Buat teman-teman PERMATA Kacaribu, terima kasih untuk doa dan dukugannya selama ini terkhusus untuk kak Elvina Susanti Br


(7)

iii

Sembiringterima kasih untuk dukungan dan semangat yang sangat memotivasi dan membangun dalam penyelesaian skripsi ini.

13. Buat Sahabat-sahabatku, Disnawaty Sianturi, Yessica Yolanda P Hutabarat, Noralita Br Ginting, Jojor Maria Sihaloho, Trinanda Sianipar, Rhiski Bori Sandi Tarigan, Ary Maya Tika, Fatma Sari, Linda, Lesli Desora Br Tarigan dan yang tidak tersebutkan namanyaterimakasih untuk kebersamaan dan dukungan yang telah kalian berikan.

Peneliti menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan dan kesalahan baik isi maupun kualitasnya.Oleh karena itu peneliti mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun demi kesempurnaan skripsi ini.Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Agustus 2013 Penulis

Rina Oktaviani Br Purba NIM. 709141191


(8)

iv ABSTRAK

Rina Oktaviani Br Purba, NIM 709141191. Penerapan Model Pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan Strategi Pembelajaran Everyone Is A Teacher HereUntuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe T.P 2013/2014. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2013.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa dengan menerapkan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher Here di kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe.

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Katolik 2 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 2013/2014 semester ganjil.Subjek penelitian ini adalah kelas XII IPS 1 yang berjumlah 30 orang.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari 2 siklus, dimana dalam setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi.Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi aktivitas siswa dan tes hasil belajar yang berbentuk essay. Teknik analisis data dilakukan dengan cara data kuantitatif dan data kualitatif.

Berdasarkan hasil analisis dari lembar observasi aktivitas siswa dengan indikator yang ditetapkan sebesar 71,86%, maka diperoleh hasil pada siklus I sebesar 43.33% siswa masuk dalam kategori aktif, karena belum mencapai indikator yang ditetapkan maka pada siklus II diperoleh hasil 86.66% siswa masuk dalam kategori aktif dan sangat aktif, danya peningkatan aktivitas belajar siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 43.33%. Untuk hasil belajar akuntansi siswa ditetapkan KKM 75. Maka dari hasil tes yang dilakukan pada siklus I diperoleh persentase hasil belajar yaitu 63.33% dengan nilai rata-rata 71.83 akan tetapi belum mencapai indikator hasil belajar yaitu 75%. Oleh karena itu penelitian dilanjutkan ke siklus II. Hasil yang diperoleh di siklus II diperoleh persentase hasil belajar yaitu 86,67% siswa memenuhi ketuntasan dengan nilai rata-rata 79. Dengan demikian terdapat peningkatan hasil belajar sebanyak 23.34% dari siklus I dan II. Dan penelitian berhenti di siklus II karena telah mencapai indikator yang sudah ditetapkan.Untuk pengujian signifikansi hasil belajar siswa dilakukan dengan menggunakan uji statistik atau uji t dengan dk= 30-1= 29 pada α = 0,05. Dari hasil perhitungan diperoleh thitung = 6.13 dan ttabel = 2,04. Sehingga thitung > ttabel (6.13>2,04). Dengan kata lain peningkatan hasil belajar siswa signifikan sehingga Ha diterima.

Jadi dengan menerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaranEveryone Is a Teacher Here pada kompetensi dasar Perusahaan Dagang dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe.

Kata kunci :Aktivitas Belajar, Hasil Belajar, Model Pembelajaran STAD, dengan Strategi Pembelajaran Everyone Is A Teacher Here


(9)

v ABSTRACT

Rina Oktaviani Br Purba, NIM 709141191. Implementation of Learning Model Student Team Achievement Division (STAD) with Learning Strategies Everyone Is A Teacher Here To Improve The Activity and Student Learning Outcomes in XII IPS SMA Katolik 2 Kabanjahe at academic Year 2013/2014. Thesis.Department of Economic Education, Accounting Education Program.Faculty of Economics, State University of Medan 2013.

The problem this research is the low activity and the student’s result of learning in accounting XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe. This research is purposed to increase both activity and result of accounting students byImplementation of Learning Model Student Team Achievement Division (STAD) With Learning Strategies Everyone Is A Teacher Here in class XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe.

This research was conducted in SMA Katolik 2 Kabanjahe Academic Year 2013/2014 which semester. Research subjects were students of class XII IPS 1 numbered 30 people.The study was conducted based on Classroom Action Research (CAR) approached.To collect adata use technic test and observation. Meanwhile, data analysis consists of qualitative analysis data and quantitative analysis data.

Based on the analysis of the students’ activity sheet the observation for 71,86% students’ indicator, shows an increase in students' learning activities from cycle I to cycle II about 43.33%. In the first cycle, the results obtained 43.33% of the students are in the active category and the second cycle results obtained 86.66% of the students fall into the active category. And for the students’ accounting learning outcomes obtained in the first cycle is 63.33% of the students meet the completeness with an average value of 71.83 but has not reached the 75% indicator of success. Therefore, the research continued into the second cycle. The results of the learning outcomes that obtained in the second cycle is 86,67% of students meet the completeness with an average value of 79 an increase of 23.34%, which means it has exceeded the indicators of success so that research stopped in the second cycle, because has reached the indicator about 75 %. For test significant of students the learning outcomes were done by use T-Test with dk=30-1=29 at α = 0,05. From the result, we got thitung = 6.13 and ttabel = 2,04. So that, T-account > T-table (6.13>2,04). In other word, the increase of student learning outcomes is significant so that Ha is accept.

It can be concluded that the Implementation of Learning Model Student Team Achievement Division (STAD) With Learning Strategies Everyone Is A Teacher Here To can increase the activity and accounting learning outcomes in XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe.

Keywords : Learning activities, learning Results, Learning Model STAD, with Learning Strategies Everyone Is a Teacher Here


(10)

vi DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iv

ABSTRACT ... v

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang Masalah ... 1

1.2Identifikasi Masalah ... 6

1.3Perumusan Masalah ... 7

1.4Pemecahan Masalah ... 7

1.5Tujuan Penelitian ... 8

1.6Manfaat Penelitian ... 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 10

2.1Landasan Teoritis ... 10

2.1.1. Model Pembelajaran Student Teams Achievement Divisions(STAD) ... 10 2.1.2. Strategi Pembelajaran Everyone Is a Teachere Here13 2.1.3. Penerapan Model Pembelajaran STAD


(11)

vii

denganStrategi Pembelajaran

Everyone Is a Teacher Here ... 18

2.1.4. Aktivitas Belajar Siswa ... 21

2.1.5. Hasil Belajar Akuntansi ... 23

2.2Penelitian yang Relevan ... 26

2.3Kerangka Berpikir ... 28

2.4Hipotesi Tindakan ... 30

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 31

3.1 Lokasi Penelitian ... 31

3.2 Subjek Penelitian ... 31

3.3 Objek Penelitian ... 31

3.4 Defenisi Oprasional ... 31

3.5 Prosedur Penelitian... 32

3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 36

3.7 Teknik analisis data ... 38

3.8 Indikator Keberhasilan ... 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 43

4.1 Deskripsi Penelitian ... 43

4.1.1 Hasil Observasi Aktivitas Belajar ... 44

4.1.2 Hasil Tes Belajar ... 45

4.2 Analisis Data ... 46

4.2.1 Data Kuantitatif ... 47


(12)

viii

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 51

4.3.1 Siklus I... 51

4.3.2 Siklus II ... 55

4.3.3 Perbedaan Hasil Belajar Uji T Siklus I dan Siklus II ... 58

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 60

5.1 Kesimpulan ... 61

5.2 Saran ... 61 DAFTAR PUSTAKA


(13)

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1Data Hasil Belajar Akuntansi SMA Katolik 2 Kabanjahe ... 4

Tabel 2.1 Fase-fase pembelajaran kooperatif ... 11

Tabel 3.1 Kegiatan Siklus Tindakan Kelas ... 34

Tabel 3.2 Tabel Lembar Observasi Aktivitas Siswa ... 36

Tabel 4.1 Hasil Observasi Aktivitas Siswa ... 44


(14)

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1Grafik Hasil Belajar Akuntansi Siswa ... 4

Gambar 3.1. Siklus Penelitian Tindakan Kelas ... 32

Gambar 4.1Grafik Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siklus I ... 44

Gambar 4.2 Grafik Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siklus II ... 45


(15)

xi

DAFTAR LAMPIRAN 1. Silabus Pembelajaran

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II 4. Materi Pembelajaran

5. Soal dan Jawaban Pretes

6. Soal dan Jawaban Postest Siklus I 7. Soal dan Jawaban Postest Siklus II

8. Penilaian Aktivitas Belajar Siswa pada Siklus I 9. Penilaian Aktivitas Belajar Siswa pada Siklus II

10. Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Awal Sebelum Tindakan (PRETES) 11. Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I (POSTES I)

12. Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus II (POSTES II)

13. Perolehan Hasil Belajar Siswa pada Pretes, Postes I dan POSTES II 14. Tabel Perhitungan Uji T

15. Perhitungan Uji T

16. Tabel Nilai Persentil untuk distribusi t (dk 1-40)


(16)

1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan mempunyai peranan penting dalam kemajuan bangsa dan negara. Maju tidaknya perkembangan di suatu negara pada masa yang akan datang dapat dilihat dari bagaimana pendidikan mampu membentuk sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Kualitas SDM tergantung pada kualitas pendidikan. Oleh karena itu, pembaharuan pendidikan harus selalu dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan suatu bangsa.

Sekolah merupakan bagian dari sistem pendidikan formal yang mempunyai aturan-aturan jelas atau lebih dikenal dengan GBPP (Garis-garis Besar Program Pengajaran) sebagai acuan proses pembelajaran dan guru sebagai fasilitator yang berperan dalam keberhasilan seorang siswa, sehingga guru harus tepat dalam memilih metode pembelajaran yang akan digunakan.

Dalam proses belajar mengajar, guru harus menggunakan model pembelajaran, agar siswa dapat belajar secara aktif untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Salah satu langkah untuk menggunakan strategi itu ialah harus menguasai teknik-teknik atau metode mengajar. Pada dasarnya tujuan guru mengajar adalah untuk mengadakan perubahan yang dikehendaki dalam tingkah laku anak didik. Perubahan dilakukan seorang guru dengan menggunakan suatu strategi mengajar untuk mencapai tujuan dengan memilih metode dan pendekatan yang tepat.


(17)

2

Dalam upaya meningkatkan hasil belajar akuntansi, siswa membutuhkan aktivitas belajar. Jadi, aktivitas belajar itu merupakan hal yang sangat penting dalam interaksi kegiatan belajar mengajar. Aktivitas-aktivitas belajar yang dilakukan di kelas biasanya adalah menulis, membaca, mencatat, diskusi, latihan/praktek, mendengar, menganalisis, dan sebagainya. Kesemua aktivitas belajar itu dilaksanakan oleh siswa guna memperoleh pengetahuan baru yang kelak dapat digunakan sebagai bekal masa depan. Dalam belajar di sekolah atau di luar sekolah, siswa melakukan aktivitas belajar antara lain: menunjukkan keaktifan dalam kegiatan belajar, misalnya memberi tanggapan, mengajukan pertanyaan, memberi jawaban yang tepat, mempergunakan waktu luang untuk kemajuan belajarnya. Aktivitas belajar siswa atau keaktifan siswa belajar selalu terjadi dalam setiap pengajaran.

Banyak faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa diantaranya dapat berasal dari dalam diri siswa itu sendiri atau yang sering disebut faktor internal dan ada juga yang berasal dari luar diri siswa yaitu faktor eksternal. Faktor yang dari dalam diri siswa yaitu kemampuan, kesiapan, sikap, minat dan inteligensi. Faktor yang berasal dari luar diri siswa yaitu lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat dan salah satunya yang berasal dari guru misalnya pemilihan model dan strategi yang kurang tepat, kurang menarik dan terkesan sulit sehingga siswa cenderung akan merasa bosan ketika pelajaran itu disampaikan oleh guru. Kegiatan mengajar yang seperti inilah yang menimbulkan problem bagi siswa dalam menyerap pelajaran. Seperti yang dikemukan Abdurahman (2009:2) bahwa: “salah satu problem belajar yang dialami siswa adalah faktor eksternal yaitu


(18)

3

berupa strategi pembelajaran yang keliru, pengelolaan kegiatan belajar yang tidak membangkitkan motivasi dan aktivitas belajar anak. ”

Akuntansi merupakan salah satu mata pelajaran yang diajarkan di SMA. Sebagian orang menganggap bahwa akuntansi merupakan salah satu pelajaran yang rumit. Namun, sebagian juga menganggap bahwa akuntansi merupakan pelajaran yang menyenangkan. Agar pelajaran akuntansi dapat berhasil maka peran seorang guru sangatlah dituntut agar dapat mentransfer ilmu atau menyampaikan materi pelajaran dengan sebaik mungkin kepada siswa sehingga siswa pun dapat mengerti serta memahami pelajaran tersebut.

Namun kenyataan yang ada di lapangan, masih banyak praktek pengajaran yang terpusat pada guru (teacher oriented). Dimana pikiran seorang anak dianggap sebagai kertas kosong yang putih bersih dan siap menunggu coretan-coretan gurunya. Dengan kata lain otak anak dianggap sebagai botol kosong yang siap diisi dengan segala ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan mahaguru. Banyak guru menganggap praktek mengajar terpusat pada guru ini sebagai satu-satunya alternatif. Mereka mengajar dengan metode ceramah dengan mengharapkan siswa duduk, Diam, Dengar, Catat, dan Hafal (3DCH), sehingga siswa merasa bosan dengan materi yang di ajarkan oleh guru.

Salah satunya adalah di SMA Katolik 2 Kabanjahe tempat penelitian ini akan dilaksanakan, pembelajaran akuntansi masih menggunakan metode konvensional. Kecenderungan siswa yang selalu pasif dalam menerima pelajaran, malas bertanya, tidak fokus pada mata pelajaran yang disampaikan diakibatkan tidak adanya variasi guru dalam menyampaikan pelajaran. Kondisi seperti ini


(19)

4

memungkinkan kurangnya pemahaman dan aktivitas belajar siswa terhadap materi yang di ajarkan yang berakibat akan rendahnya hasil belajar siswa.

Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan peneliti di SMA Katolik 2 Kabanjahe, diperoleh keterangan hasil belajar siswa sebagai berikut:

Tabel 1.1

Data Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS 1 Semester Genap Tahun Pembelajaran 2012/2013 No Test KKM Siswa yang tuntas (≥75)

Siswa yang tidak tuntas

Jumlah % Jumlah %

1 UH 1 75 10 33,3% 20 66,7%

2 UH 2 75 12 40% 18 60%

2 UH 3 75 8 26,7% 22 73,3%

Jumlah 30 100% 60 200%

Rata – rata 10 33,3% 20 66,7%

Gambar 1.1

Grafik Hasil Belajar Akuntansi Siswa

Sumber: data nilai ulangan kelas XI IPS SMA Katolik 2 Kabanjahe

Dari tabel di atas dapat di lihat bahwa rata-rata siswa yang memperoleh nilai diatas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) setelah mengikuti 3 kali test

0 5 10 15 20 25 UH 1 UH 2 UH 3

Jumlah siswa yang Tuntas

Jumlah siswa yang Tidak Tuntas


(20)

5

yaitu hanya 10 orang (33,3%) yang mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sedangkan 20 orang (66,7%) memperoleh nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah di tetapkan untuk mata pelajaran produktif yaitu 75. Sehingga dapat dilihat pada grafik di atas bahwa terjadi peningkatan terhadap siswa yang mendapat nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dan terjadi penurunan grafik pada siswa yang mendapat nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

Untuk itu penulis mencoba memberi suatu alternatif kepada guru bidang studi akuntansi untuk menerapkan Model Pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone is a Teacher Here yang memberikan kesempatan kepada guru untuk mengelola pembelajaran yang meibatkan seluruh siswa.

Model pembelajaran Student Teams Acievement Divisions (STAD) merupakan model pembelajaran yang paling sederhana, melibatkan kelompok kecil selama proses pembelajaran. Di samping itu model pembelajaran Student Team Achivement Division (STAD) tidak hanya membantu siswa dalam memahami konsep-konsep sulit, tetapi juga sangat berguna untuk menumbuhkan kemampuan interaksi antara guru dan siswa, meningkatkan kerja sama, kreativitas, berpikir kritis serta ada kemauan membantu teman.

Strategi pembelajaran strategi everyone is a teacher here yaitu strategi yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpartipasi aktif dalam mengemukakan idea atau gagasan dalam proses belajar mengajar. Strategi pembelajaran ini di awali dengan guru menjelaskan garis besar materi pelajaran,


(21)

6

lalu membagikan kartu indeks kepada siswa untuk menuliskan pertanyaan siswa tentang materi pelajaran, selanjutnya guru mengumpulkan kembali kartu indeks pertanyaan siswa, kemudian siswa diberi kesempatan untuk menjawab pertantanyaan yang didapat oleh siswa secara bergantian. Strategi ini melatih siswa untuk dapat mengemukakan pendapat.

Berdasarkan latar belakang di atas penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone is a teacher here untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 2013/2014”.

1.2 Identifikasi Masalah

Untuk memperjelas dan lebih mempermudah pelaksanaan penelitian, maka perlu kiranya peneliti merumuskan ruang lingkup masalah yang diteliti, sehingga data yang akan dikumpulkan dapat ditentukan dengan cepat dan akurat.

Adapun identifikasi masalah yang muncul dalam penelitian adalah:

1. Bagaimana cara meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 2013/2014?

2. Bagaimana cara menigkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 2013/2014?

3. Apakah dengan menerapkan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone is a teacher here dapat meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 2013/2014?


(22)

7

4. Apakah ada perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe antara siklus?

1.3 Perumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka masalah yang dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah dengan penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran everyone is teacher here dapat meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 2013/2014?

2. Apakah dengan penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran everyone is teacher here dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 di SMA Katolik 2 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 2013/2014?

3. Apakah ada perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe antar siklus?

1.4 Pemecahan Masalah

Setiap masalah perlu dikaji untuk mencari solusi dan alternatif pemecahannya. Adapun alternatif yang digunakan untuk memperbaiki proses belajar mengajar di kelas yang salah satunya untuk menungkkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 Kabanjahe adalah dengan menggunakan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher Here.


(23)

8

Model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) merupakan pembelajaran yang menekankan pada aktivitas dan interaksi diantara siswa untuk saling membantu dan saling bekerjasama dalam memecahkan masalah, menyelesaikan tugas dalam menguasai materi pelajaran guna mencapai prestasi yang maksimal. Dengan merancang situasi belajar dalam pembentukan kelompok-kelompok belajar.

Strategi pembelajaran Everyone Is Teacher Here merupakan stategi yang memberi kesempatan kepada setiap peserta didik untuk berperan sebagai guru bagi kawan-kawannya. Strategi ini juga membuat peserta didik yang selama ini tidak mau terlibat akan ikut serta dalam pembelajaran secara aktif.

Dari uraian di atas maka pemecahan masalah dalam penelitian ini yaitu dengan menerapkan model pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) dengan strategi Everyone Is a Teacher Here maka aktivitas dan hasil belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe dapat ditingkatkan.

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe melalui penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran everyone is a teacher here.


(24)

9

2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe melalui penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran everyone is a teacher here.

3. Untuk mengetahui perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe antar siklus.

1.6 Manfaat Penelitian

Dengan dilakukannya Penulisan ini, maka diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis mengenai penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone Is A Teacher Here di SMA katolik 2 Kabanjahe dalam rangka meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi. 2. Sebagai masukan kepada guru atau calon guru akuntansi dan sekolah dalam

menentukan model pembelajaran yang tepat yang dapat menjadi alternatif dalam rangka meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi, yaitu salah satunya dengan menerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone Is A Teacher Here selain metode yang biasa digunakan dalam pelajaran akuntansi di SMA katolik 2 Kabanjahe.

3. Sebagai referensi dan masukan bagi pihak akademik dan pihak lain dalam melakukan penulisan sejenis.


(25)

60 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penelitian dapat disimpulkam sebagai berikut :

1. Penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher Here dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa. Pada siklus I persentase aktivitas hanya 43.33% tetapi pada siklus II meningkat menjadi 86.66%. Sehingga mencapai kriteria ketuntasan yang diharapkan yakni minimal 71,87 % tingkat keaktifan siswa. 2. Model pembelajaran Student Teams Achievement Division dengan (STAD)

dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher Here dalam belajar akuntansi memberikan hasil yang baik dengan adanya peningkatan hasil tes belajar siswa yaitu mulai dari pretes hanya ada 7 orang (23.33 %) yang mencapai ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata siswa 54.67 sedangkan pada postes siklus I ada 19 orang (63.33 %) yang mencapai ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata siswa 71.83 dan pada postes siklu II jumlah siswa yang tuntas meningkat yaitu 26 orang (86,67 %) dengan nilai rata-rata siswa 79 sehingga diperoleh peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 23.34 % dan sudah mencapai kriteria ketuntasan yakni lebih dari 75% sehingga tidak perlu dilakukan siklus selanjutnya


(26)

61

3. Terdapat tingkat perbedaan yang signifikan antar tiap siklus, hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan dengan perbandingan thitung> ttabel yaitu 6.13 > 2.04, sehingga perbandingan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 2013/2014 pada saat post test siklus I dan post test siklus II adalah signifikan.

5.2 Saran

1. Bagi sekolah khusunya guru bidang studi diharapkan menjadikan penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Division(STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher Heresebagai salah satu alternative dan variasi model pembelajaran untuk mata pelajaran akuntansi khususnya pada materi perusahaan dagang agar mampu meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.

2. Kepada peneliti lain terutama yang melakukan penelitian yang sejenis untuk dapat memodifikasi kearah yang lebih baik dari yang dilakukan peneliti dalam menerapkan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher Here di dalam kelas.


(27)

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, Mulyono. 2009. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Aqib, Zainal.dkk.2010. Penelitian Tindakan Kelas.Bandung : Yrama Widia. Arends, I Richard. 2008. Belajar Untuk Mengajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Arikunto, Suharsimi, dkk. 2010. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta:

Bumi Aksara.

.2012. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta :Bumi Aksara. Bancin, Marajohan. 2012. Penerapan Kolaborasi Strategi Pembelajaran Aktif

Everyone Is A Teacher Here Dengan Model Pembelajaran Talking Stick Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas X-4 di SMA Negeri 17 Medan Tahun Ajaran 2011/2012. Skripsi UNIMED. http://digilib.unimed.ac.id/penerapan-kolaborasi-strategi-pembelajaran- aktif-everyone-is-teacher-here-dengan-model-pembelajaran-talking- stick-untuk-meningkatkan-aktivitas-dan--hasil-belajar-siswa-kelas-x4-di-sma-negeri-17-medan-tahun-ajaran-20112012-24260.html (di akses 23 juni 2013)

Bloom, S Benyamin. (2010). dalam Sudjana. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Dick & Carey. (2009). dalam Yamin. Manajemen Pembelajarn Aktif. (hal 136). Jakarta: GP Press.

Diedrick (2011). dalam Sardiman. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar (hal 101). Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada.

Djamarah, Syaiful Bahri & Zain, Aswan. 1997. Strategi Belajar Mengajar. http://digilib.sunan-ampel.ac.id/files/disk1/175/jiptiain--nurhadinim-8736-5-babii.pdf (diakses 27 Juni 2013).

Fatmawati. 2011. “Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe stad yang Mengintegrasikan keterampilan time token terhadap hasil belajar siswa Kelas xi sma khadijah surabaya pada materi pokok fisika fluida statik”. Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika.

http://ejournal.unesa.ac.id/article/1908/32/article.pdf&sa=U&ei=SPNHU Yb9KZHirAeY9IHgCA&ved=0CBgQFjAAOAo&usg=AFQjCNHQfY W_eeSqRPj7KyylbNS8f3enRw (diakses 14 juni 2013).


(28)

Hakim, Thursam. 2008.Belajar Secara Efektif. Jakarta : Puspa Swara. Hamalik, Oemar. 2010 . Proses Belajar Megajar.Jakarta: Bumi Aksara.

Hamzah B, Uno (2009). dalam Yamin. Manajemen Pembelajarn Aktif. (hal 135). Jakarta: GP Press.

Harahap , Sofyan Syafri. 2007. Teori Akuntansi, edisi revisi. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada

Isjoni. 2011. Cooperative Learning, Evektivitas pembelajaran kelompok. Bandung. Alfabeta.

Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan : Media Persada

Kunandar.2008.Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: PT. raja Grafindo Perada.

Lailiyah & Made.2013. Penerapan MPK tipe STAD (Student Teams Achievement Divisions) untuk Meningkatkan hasil belajar siswa XI TKR SMKN 3 Buduran-sidoarjo. Jurnal Pendidikan. Volume 01, Nomor 02, 2013:7-11.

http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-teknik-mesin/article/viewFile/600/412 (diakses 14 juni 2013)

Piaget. (2011). dalam Sardiman. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. (Hal 100) Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada.

Pratiwi, Dyah, dkk. 2012. Penerapan Metode STAD dengan Media Benda Konkret Dalam Peningkatan Pembelajaran Pecahan Siswa Kelas IV Sekolah Dasar.Jurnal Pendidikan. Volume 5,No.4, 2016 http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdkebumen/article/view/2257/16 43 (diakses 17 juni 2013) .

Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standart Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada.

Sharan. (2012). dalam Wibowo, dkk. Penerapan model kooperatif Tipe STAD dalam peningkatan pembelajaran bangun datar pada siswa kelas V

SD.Jurnal Pendidikan. Volume 5, No.1.

http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdkebumen/article/view/2058/149 8 (diakses 17 juni 2013).


(29)

Silberman, Man. 2009. Active Learning, 101 Strategi Pembelajaran aktif. Yogyakarta: Yappendes.

Silberman, Melvin L. 2006. Active Learnig 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung: Nusa Media.

Slameto. 2010. Belajar & Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta : Rineka Cipta.

Slavin. (2010). dalam Trianto. Model Pembelajara Terpadu. Surabaya.: Bumi Aksara.

Slavin. (2012). dalam Pratiwi, Dyah, dkk. Penerapan Metode STAD dengan Media Benda Konkret Dalam Peningkatan Pembelajaran Pecahan Siswa Kelas IV Sekolah Dasar.Jurnal Pendidikan. Volume 5,No.4, 2016 http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdkebumen/article/view/2257/164 3 (diakses 17 juni 2013).

Sudjana, Nana. 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Sugiyanto. (2009). Model-model Pembelajaran Inovatif. Surakarta: Panitia Sertifikasi Guru (PSG) Rayon 13.

Suprijono, Agus. 2010. Cooperaive Leraning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sutriati. (2011). dalam Ningsih. Penerapan Strategi Penbelajaran aktif tipe Everyone Is a Teacher here untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS SMA Negeri 1 Galang T.A 2010/2011. Skripsi: FE UNIMED.

Trianto. 2010. Model Pembelajara Terpadu. Surabaya.: Bumi Aksara.

. .Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progress. Jakarta: Kencana.

Wibowo, Rahmat, dkk. 2012. Penerapan model kooperatif Tipe STAD dalam peningkatan pembelajaran bangun datar pada siswa kelas V SD. Jurnal

Pendidikan. Volume 5, No.1.

http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdkebumen/article/view/2058/14 98 (diakses 17 juni 2013)

Yadiati, Winni & Wahyudi, Ilham. 2010. Pengantar Akuntansi. Bandung : Kencana.


(30)

Yamin, Dkk. 2009. Manajemen Pembelajaran Kelas. Jakarta: GP.Press. Zaini, Hisyam, dkk. 2008. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Madani.


(1)

60 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penelitian dapat disimpulkam sebagai berikut :

1. Penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher Here dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa. Pada siklus I persentase aktivitas hanya 43.33% tetapi pada siklus II meningkat menjadi 86.66%. Sehingga mencapai kriteria ketuntasan yang diharapkan yakni minimal 71,87 % tingkat keaktifan siswa. 2. Model pembelajaran Student Teams Achievement Division dengan (STAD)

dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher Here dalam belajar akuntansi memberikan hasil yang baik dengan adanya peningkatan hasil tes belajar siswa yaitu mulai dari pretes hanya ada 7 orang (23.33 %) yang mencapai ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata siswa 54.67 sedangkan pada postes siklus I ada 19 orang (63.33 %) yang mencapai ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata siswa 71.83 dan pada postes siklu II jumlah siswa yang tuntas meningkat yaitu 26 orang (86,67 %) dengan nilai rata-rata siswa 79 sehingga diperoleh peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 23.34 % dan sudah mencapai kriteria ketuntasan yakni lebih dari 75% sehingga tidak perlu dilakukan siklus selanjutnya


(2)

61

3. Terdapat tingkat perbedaan yang signifikan antar tiap siklus, hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan dengan perbandingan thitung> ttabel yaitu 6.13 >

2.04, sehingga perbandingan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS 1 SMA Katolik 2 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 2013/2014 pada saat post test siklus I dan post test siklus II adalah signifikan.

5.2 Saran

1. Bagi sekolah khusunya guru bidang studi diharapkan menjadikan penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement

Division(STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher

Heresebagai salah satu alternative dan variasi model pembelajaran untuk mata pelajaran akuntansi khususnya pada materi perusahaan dagang agar mampu meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.

2. Kepada peneliti lain terutama yang melakukan penelitian yang sejenis untuk dapat memodifikasi kearah yang lebih baik dari yang dilakukan peneliti dalam menerapkan model pembelajaran Student Teams

Achievement Division (STAD) dengan strategi pembelajaran Everyone Is a


(3)

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, Mulyono. 2009. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Aqib, Zainal.dkk.2010. Penelitian Tindakan Kelas.Bandung : Yrama Widia. Arends, I Richard. 2008. Belajar Untuk Mengajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Arikunto, Suharsimi, dkk. 2010. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta:

Bumi Aksara.

.2012. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta :Bumi Aksara. Bancin, Marajohan. 2012. Penerapan Kolaborasi Strategi Pembelajaran Aktif

Everyone Is A Teacher Here Dengan Model Pembelajaran Talking Stick Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas X-4 di

SMA Negeri 17 Medan Tahun Ajaran 2011/2012. Skripsi UNIMED.

http://digilib.unimed.ac.id/penerapan-kolaborasi-strategi-pembelajaran- aktif-everyone-is-teacher-here-dengan-model-pembelajaran-talking- stick-untuk-meningkatkan-aktivitas-dan--hasil-belajar-siswa-kelas-x4-di-sma-negeri-17-medan-tahun-ajaran-20112012-24260.html (di akses 23 juni 2013)

Bloom, S Benyamin. (2010). dalam Sudjana. Penilaian Hasil Proses Belajar

Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Dick & Carey. (2009). dalam Yamin. Manajemen Pembelajarn Aktif. (hal 136). Jakarta: GP Press.

Diedrick (2011). dalam Sardiman. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar (hal 101). Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada.

Djamarah, Syaiful Bahri & Zain, Aswan. 1997. Strategi Belajar Mengajar. http://digilib.sunan-ampel.ac.id/files/disk1/175/jiptiain--nurhadinim-8736-5-babii.pdf (diakses 27 Juni 2013).

Fatmawati. 2011. “Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe stad yang Mengintegrasikan keterampilan time token terhadap hasil belajar siswa

Kelas xi sma khadijah surabaya pada materi pokok fisika fluida statik”.

Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika.

http://ejournal.unesa.ac.id/article/1908/32/article.pdf&sa=U&ei=SPNHU Yb9KZHirAeY9IHgCA&ved=0CBgQFjAAOAo&usg=AFQjCNHQfY W_eeSqRPj7KyylbNS8f3enRw (diakses 14 juni 2013).


(4)

Hakim, Thursam. 2008.Belajar Secara Efektif. Jakarta : Puspa Swara. Hamalik, Oemar. 2010 . Proses Belajar Megajar.Jakarta: Bumi Aksara.

Hamzah B, Uno (2009). dalam Yamin. Manajemen Pembelajarn Aktif. (hal 135). Jakarta: GP Press.

Harahap , Sofyan Syafri. 2007. Teori Akuntansi, edisi revisi. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada

Isjoni. 2011. Cooperative Learning, Evektivitas pembelajaran kelompok. Bandung. Alfabeta.

Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan : Media Persada

Kunandar.2008.Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai

Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: PT. raja Grafindo Perada.

Lailiyah & Made.2013. PenerapanMPK tipe STAD (Student Teams Achievement Divisions) untuk Meningkatkan hasil belajar siswa XI TKR SMKN 3

Buduran-sidoarjo. Jurnal Pendidikan. Volume 01, Nomor 02, 2013:7-11.

http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-teknik-mesin/article/viewFile/600/412 (diakses 14 juni 2013)

Piaget. (2011). dalam Sardiman. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. (Hal 100) Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada.

Pratiwi, Dyah, dkk. 2012. Penerapan Metode STAD dengan Media Benda Konkret Dalam Peningkatan Pembelajaran Pecahan Siswa Kelas IV

Sekolah Dasar.Jurnal Pendidikan. Volume 5,No.4, 2016

http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdkebumen/article/view/2257/16 43 (diakses 17 juni 2013) .

Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standart Proses

Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada.

Sharan. (2012). dalam Wibowo, dkk. Penerapan model kooperatif Tipe STAD dalam peningkatan pembelajaran bangun datar pada siswa kelas V

SD.Jurnal Pendidikan. Volume 5, No.1.

http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdkebumen/article/view/2058/149 8 (diakses 17 juni 2013).


(5)

Silberman, Man. 2009. Active Learning, 101 Strategi Pembelajaran aktif. Yogyakarta: Yappendes.

Silberman, Melvin L. 2006. Active Learnig 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung: Nusa Media.

Slameto. 2010. Belajar & Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta : Rineka Cipta.

Slavin. (2010). dalam Trianto. Model Pembelajara Terpadu. Surabaya.: Bumi Aksara.

Slavin. (2012). dalam Pratiwi, Dyah, dkk. Penerapan Metode STAD dengan Media Benda Konkret Dalam Peningkatan Pembelajaran Pecahan Siswa

Kelas IV Sekolah Dasar.Jurnal Pendidikan. Volume 5,No.4, 2016

http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdkebumen/article/view/2257/164 3 (diakses 17 juni 2013).

Sudjana, Nana. 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Sugiyanto. (2009). Model-model Pembelajaran Inovatif. Surakarta: Panitia Sertifikasi Guru (PSG) Rayon 13.

Suprijono, Agus. 2010. Cooperaive Leraning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sutriati. (2011). dalam Ningsih. Penerapan Strategi Penbelajaran aktif tipe Everyone Is a Teacher here untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS SMA Negeri 1 Galang T.A

2010/2011. Skripsi: FE UNIMED.

Trianto. 2010. Model Pembelajara Terpadu. Surabaya.: Bumi Aksara.

. .Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progress. Jakarta:

Kencana.

Wibowo, Rahmat, dkk. 2012. Penerapan model kooperatif Tipe STAD dalam

peningkatan pembelajaran bangun datar pada siswa kelas V SD. Jurnal

Pendidikan. Volume 5, No.1.

http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdkebumen/article/view/2058/14 98 (diakses 17 juni 2013)

Yadiati, Winni & Wahyudi, Ilham. 2010. Pengantar Akuntansi. Bandung : Kencana.


(6)

Yamin, Dkk. 2009. Manajemen Pembelajaran Kelas. Jakarta: GP.Press. Zaini, Hisyam, dkk. 2008. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Madani.


Dokumen yang terkait

ENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DI KELAS V SDN 2 TULUNGAGUNG PRINGSEWU

0 10 51

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PKn MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS IV SDN 1 BULUREJO PRINGSEWU

0 4 45

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS 1V SD NEGERI 2 MATARAM KABUPATEN PRINGSEWU

0 6 38

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS 1V SD NEGERI 2 MATARAM KABUPATEN PRINGSEWU

0 5 40

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS V DI SDN 1 TANJUNG KEMALA KECAMATAN PUGUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 8 54

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS V DI SDN 1 TANJUNG KEMALA KECAMATAN PUGUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 7 54

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVMENT DIVISION (STAD) PELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS V SDN 1 TALANG, TELUK BETUNG SELATAN BANDAR LAMPUNG

0 2 90

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MODIFIED STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (MSTAD) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN STRUKTUR ALJABAR

0 0 6

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) SISWA KELAS VII A SMP N 2 KALIBAWANG

0 0 6

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA

0 0 10