DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Harga Diri Dan Disiplin Sekolah Dengan Perilaku Bullying Pada Remaja.
85
DAFTAR PUSTAKA
Anggraeni, A. Sugiarti, A. M, & Christia, M. 2010. Gambaran self-esteem pada pelaku
residivisme:studi pada residivis di lembaga pemasyarakatan klas 1 cipinang. Indigenous.
Jurnal Ilmiah Berkala Psikologi. Vol. 12, No. 2 hal 115-125.
Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan. Jakarta: Rhineka Cipta.
Astuti, P, R. 2008. Meredam Bullying : Tiga Cara Efektif. Jakarta: PT Grasindo.
Ates, A. Y., Yagmurlu, B. 2010. Examining Victimization in Turkish Schools. Europan Journal
of Educational Studies.
Azwar, S. 2002. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Baihaqi, MIF dan Sugiarmin, M. (2008). Memahami dan Membantu Anak ADHD. Bandung: Pt
Refika Aditama.
Bauman, S & Rio, A. D. 2006. Presevice Teacher’ Responses to Bullying Scenario: Comparing
Physical, Verbal, and Relational Bullying. Journal of Educational Psychology, 98, 219231.
Branden, Nathaniel. (2007). 6 Pilar Penghargaan Diri (The six Pillars of Self-Esteem).
Semarang: Effhar&Dahara Prize.
Chaplin,J.P.2001. Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Coopersmith, S. 1967. The Antecedentes of Self-esteem. San Fransisco : W. H. Freeman and
Company.
Dagun, S.M. 1992. Maskulin dan Feminim. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Djamarah, S. B. 2008. Rahasia Sukses Belajar . Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Djuwita, R. 2006. Kekerasan Tersembunyi di Sekolah : Aspek-aspek Psikososial dari Bullying.
Makalah dipresentasikan dalam Workshop Bullying Jakarta.
E. Mulyasa. 2008. Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan
Menyenangkan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Ehan. 2005. Bullying Dalam Dunia Pendidikan. Artikel. Depok: L.P.S.P3. Fakultas Paikologi
Universitas Indonesia.
85
86
Flynt, S.W. Morton, R.C. 2006. Albama Elemtary Principals’ Perception of Bullying. Education,
2, 187-191.
Ghufron, Nur. M. & Risnawita, Rini. 2010. Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Hadi, S. 2000. Metodelogi Research untuk penulisan paper, skripsi, thesis dan disertasi .
Yogyakarta:Andi Offset.
Harre, R. & Lamb, R. 1996. Ensiklopedi Psikologi Pembahasan & Evaluasi Lengkap Berbagai
topic, teori, riset dan penemuan baru dalam ilmu psikologi. Editor: Danuyasa Asih
Wardji. Jakarta: Arcan.
Hogg, M.A & Vaughan, G.M.(2002). Social psychology: 3th edition. London : Prentice Hall
Hurlock, E.B. 2008. Perkembangan Anak. Alih bahsa oleh Soedjarmo & Istiwidayanti. Jakarta:
Erlangga.
Kostelnik, M. (2002). Guiding Children’s Social Development: 4th edition. New York: Delmar
Thomson Learning.
Kumaidi. 2004. Interpretasi koefisien korelasi skor butir dengan skor total uji kebermaknaan
koefesien reliabilitas KR 20 dalam penelitian pendidikan dan psikologi. Jurnal Ilmu
Pendidikan Jilid II, N0 2.
Michener, H. A., De Lamater, J.D.,& Daniel J.M. (2004). Social Psychology (5th ed). USA:
Thomason Wadsworth.
Mruk, C. J. (2006). Self esteem research, theory, and practice. New York: Springer Publishing
Company.
Muhammad, Nur. 1999. Perkembangan Selama Anak-anak dan Remaja . Surabaya:University
Press.
Muslimin. 2002. Metode Bidang Penelitian Sosial. Surabaya: UMM Press.
Nusantara, Ariobimo. 2008. Bullying: Mengatasi Kekerasan di Sekolah dan Lingkungan. Jakarta:
Grasindo.
Obrdalj, E.C, Rumboldt, M. 2008. Bullying among school children in Postwar Bosnia and
Herzegovina . Croat Med J, 49,35, 528-535.
Papalia Diane. E., Olds.S.W & Feldman, R.D. (2007). Human development tenth edition. New
York: Mc Graw Hill.
Papalia, Old & Feldman. 2007. Human Development: perkembangan Manusia . Edisi 10. Jakarta:
Salemba Humanika.
87
Parsons, L. 2009. Bullied Teacher Bullied Student : Guru dan Siswa yang Terintimidasi.
(Terjemahan Grace Worang). Jakarta: Grasindo.
Priyatna, A. 2010. Lets End Bullying: Memahami, Mencegah dan Mengatasi Bullying. Jakarta:
PT. Elex Media Komputindo.
Rigby, K. (2007). Bullying in schools. Melbourne: Australian Council for Educational Research
Sahertian, P. 1994. Dimensi Administrasi Pendidikan. Surabaya : Usaha Nasional.
Sanders, C.E & Phye, G.D.(2004). Bullying implication for the classroom. California : Elsevier
Academic Press.
Santrock, John W. 2007. Adollescence: Perkembangan Remaja (diterjemahkan oleh Shintho B.
Adelar dan Sherly Saragih). Jakarta: Erlangga.
Seals, D & Young, J. (2003). Bullying and victimization : prevalence and relationship to gender,
grade level, ethnicity, self esteem, and depression . California : Libra Publisher.
Adolescence. 38, 152.
Setiawati, R. O. 2010. Waspadalah Harga Diri Anak Rendah Karena Bullying. Majalah
Psikologi Plus. Vol. IV No. 7 hal 12-16 Januari 2010.
Sulistyowati, Wida dan Warsito Hadi. 2006. Penerapan Konseling Realita Untuk Meningkatkan
Harga Diri Siswa . Surabaya: Unesa University.
Sullivan, K & Cleary, M. (2004). Bullying in secondary schools. California: Corwin Press.
Sumarno Joko. 2008. Minimalis Pelanggaran Disiplin Sekolah Melalui Efektivitas Kinerja Tim
Kedisiplinan. Widyatama. Vol. 5 No. 2 Juni.
Surayadi, 2006. Kiat Jitu dalam Mendidik Anak. Jakarta: Penerbit Mahkota.
Suryabrata, 1999. Psikodiagnostik. Yogyakarta: Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi UGM.
Suryabrata, Sumadi. 2006. Psikologi Kepribadian. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sutrisno, Heru. 2009. Kasus Perilaku Pelanggaran Disiplin Siswa Di Sekolah Ditinjau Dari
Kerangka Teori Sosiologi Fungsionalisme. Jurnal Pendidikan Inovatif. Jilid 4, No. 2 hal
60-66.
Tulus Tu’u. 2004. Peran Disiplin dasar Konseptual Bimbingan dan Konseling Islami.
Yogyakarta: UII Press.
88
Widianingsih, R. & Widyarini, N. MM.. 2009. Dukungan orangtua dan penyesuaian diri remaja
mantan pengguna narkoba. Fakultas Psikologi Universitas Gundadarma: Jurnal
Psikologi. Vol. 3, No. 1, hal 10-15.
Widiharto, A. C. Sandjaja, S. S, & Erian. jcy, P. 2010. Perilaku Bullying Ditinjau Dari Harga
Diri Dan Pemahaman Moral Anak. Semarang: Procceding Psikologi UNIKA
Soegijapranata.
DAFTAR PUSTAKA
Anggraeni, A. Sugiarti, A. M, & Christia, M. 2010. Gambaran self-esteem pada pelaku
residivisme:studi pada residivis di lembaga pemasyarakatan klas 1 cipinang. Indigenous.
Jurnal Ilmiah Berkala Psikologi. Vol. 12, No. 2 hal 115-125.
Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan. Jakarta: Rhineka Cipta.
Astuti, P, R. 2008. Meredam Bullying : Tiga Cara Efektif. Jakarta: PT Grasindo.
Ates, A. Y., Yagmurlu, B. 2010. Examining Victimization in Turkish Schools. Europan Journal
of Educational Studies.
Azwar, S. 2002. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Baihaqi, MIF dan Sugiarmin, M. (2008). Memahami dan Membantu Anak ADHD. Bandung: Pt
Refika Aditama.
Bauman, S & Rio, A. D. 2006. Presevice Teacher’ Responses to Bullying Scenario: Comparing
Physical, Verbal, and Relational Bullying. Journal of Educational Psychology, 98, 219231.
Branden, Nathaniel. (2007). 6 Pilar Penghargaan Diri (The six Pillars of Self-Esteem).
Semarang: Effhar&Dahara Prize.
Chaplin,J.P.2001. Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Coopersmith, S. 1967. The Antecedentes of Self-esteem. San Fransisco : W. H. Freeman and
Company.
Dagun, S.M. 1992. Maskulin dan Feminim. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Djamarah, S. B. 2008. Rahasia Sukses Belajar . Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Djuwita, R. 2006. Kekerasan Tersembunyi di Sekolah : Aspek-aspek Psikososial dari Bullying.
Makalah dipresentasikan dalam Workshop Bullying Jakarta.
E. Mulyasa. 2008. Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan
Menyenangkan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Ehan. 2005. Bullying Dalam Dunia Pendidikan. Artikel. Depok: L.P.S.P3. Fakultas Paikologi
Universitas Indonesia.
85
86
Flynt, S.W. Morton, R.C. 2006. Albama Elemtary Principals’ Perception of Bullying. Education,
2, 187-191.
Ghufron, Nur. M. & Risnawita, Rini. 2010. Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Hadi, S. 2000. Metodelogi Research untuk penulisan paper, skripsi, thesis dan disertasi .
Yogyakarta:Andi Offset.
Harre, R. & Lamb, R. 1996. Ensiklopedi Psikologi Pembahasan & Evaluasi Lengkap Berbagai
topic, teori, riset dan penemuan baru dalam ilmu psikologi. Editor: Danuyasa Asih
Wardji. Jakarta: Arcan.
Hogg, M.A & Vaughan, G.M.(2002). Social psychology: 3th edition. London : Prentice Hall
Hurlock, E.B. 2008. Perkembangan Anak. Alih bahsa oleh Soedjarmo & Istiwidayanti. Jakarta:
Erlangga.
Kostelnik, M. (2002). Guiding Children’s Social Development: 4th edition. New York: Delmar
Thomson Learning.
Kumaidi. 2004. Interpretasi koefisien korelasi skor butir dengan skor total uji kebermaknaan
koefesien reliabilitas KR 20 dalam penelitian pendidikan dan psikologi. Jurnal Ilmu
Pendidikan Jilid II, N0 2.
Michener, H. A., De Lamater, J.D.,& Daniel J.M. (2004). Social Psychology (5th ed). USA:
Thomason Wadsworth.
Mruk, C. J. (2006). Self esteem research, theory, and practice. New York: Springer Publishing
Company.
Muhammad, Nur. 1999. Perkembangan Selama Anak-anak dan Remaja . Surabaya:University
Press.
Muslimin. 2002. Metode Bidang Penelitian Sosial. Surabaya: UMM Press.
Nusantara, Ariobimo. 2008. Bullying: Mengatasi Kekerasan di Sekolah dan Lingkungan. Jakarta:
Grasindo.
Obrdalj, E.C, Rumboldt, M. 2008. Bullying among school children in Postwar Bosnia and
Herzegovina . Croat Med J, 49,35, 528-535.
Papalia Diane. E., Olds.S.W & Feldman, R.D. (2007). Human development tenth edition. New
York: Mc Graw Hill.
Papalia, Old & Feldman. 2007. Human Development: perkembangan Manusia . Edisi 10. Jakarta:
Salemba Humanika.
87
Parsons, L. 2009. Bullied Teacher Bullied Student : Guru dan Siswa yang Terintimidasi.
(Terjemahan Grace Worang). Jakarta: Grasindo.
Priyatna, A. 2010. Lets End Bullying: Memahami, Mencegah dan Mengatasi Bullying. Jakarta:
PT. Elex Media Komputindo.
Rigby, K. (2007). Bullying in schools. Melbourne: Australian Council for Educational Research
Sahertian, P. 1994. Dimensi Administrasi Pendidikan. Surabaya : Usaha Nasional.
Sanders, C.E & Phye, G.D.(2004). Bullying implication for the classroom. California : Elsevier
Academic Press.
Santrock, John W. 2007. Adollescence: Perkembangan Remaja (diterjemahkan oleh Shintho B.
Adelar dan Sherly Saragih). Jakarta: Erlangga.
Seals, D & Young, J. (2003). Bullying and victimization : prevalence and relationship to gender,
grade level, ethnicity, self esteem, and depression . California : Libra Publisher.
Adolescence. 38, 152.
Setiawati, R. O. 2010. Waspadalah Harga Diri Anak Rendah Karena Bullying. Majalah
Psikologi Plus. Vol. IV No. 7 hal 12-16 Januari 2010.
Sulistyowati, Wida dan Warsito Hadi. 2006. Penerapan Konseling Realita Untuk Meningkatkan
Harga Diri Siswa . Surabaya: Unesa University.
Sullivan, K & Cleary, M. (2004). Bullying in secondary schools. California: Corwin Press.
Sumarno Joko. 2008. Minimalis Pelanggaran Disiplin Sekolah Melalui Efektivitas Kinerja Tim
Kedisiplinan. Widyatama. Vol. 5 No. 2 Juni.
Surayadi, 2006. Kiat Jitu dalam Mendidik Anak. Jakarta: Penerbit Mahkota.
Suryabrata, 1999. Psikodiagnostik. Yogyakarta: Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi UGM.
Suryabrata, Sumadi. 2006. Psikologi Kepribadian. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sutrisno, Heru. 2009. Kasus Perilaku Pelanggaran Disiplin Siswa Di Sekolah Ditinjau Dari
Kerangka Teori Sosiologi Fungsionalisme. Jurnal Pendidikan Inovatif. Jilid 4, No. 2 hal
60-66.
Tulus Tu’u. 2004. Peran Disiplin dasar Konseptual Bimbingan dan Konseling Islami.
Yogyakarta: UII Press.
88
Widianingsih, R. & Widyarini, N. MM.. 2009. Dukungan orangtua dan penyesuaian diri remaja
mantan pengguna narkoba. Fakultas Psikologi Universitas Gundadarma: Jurnal
Psikologi. Vol. 3, No. 1, hal 10-15.
Widiharto, A. C. Sandjaja, S. S, & Erian. jcy, P. 2010. Perilaku Bullying Ditinjau Dari Harga
Diri Dan Pemahaman Moral Anak. Semarang: Procceding Psikologi UNIKA
Soegijapranata.