ANALISIS α MANGOSTIN DARI EKSTRAK KULIT BUAH MUDA, KULIT BUAH MATANG, DAN KULIT BATANG MANGGIS (Garcinia mangostana L.) DENGAN KLT-DENSITOMETR - Repositori Universitas Andalas

ABSTRAK

α-mangostin merupakan senyawa penanda yang terdapat dalam kulit buah dan
kulit batang manggis (Garcinia mangostana L.). Perbedaan kandungan senyawa pada
bagian tumbuhan dan tingkat kematangan buah menyebabkan perbedaan kuantitas
dari senyawa tersebut. Kadar α-mangostin pada setiap bagian dari tumbuhan memiliki
hubungan terhadap aktivitas dari senyawa α-mangostin. Oleh karena itu, dilakukan
penentuan kadar α-mangostin dalam ekstrak kulit buah muda, kulit buah matang, dan
kulit batang manggis dengan KLT-Densitometri. Pemisahan dengan KLT dilakukan
dengan fase diam plat Silika Gel F254 dan campuran fase gerak kloroform : metanol
(10 : 0,1). Kandungan α-mangostin yang didapat pada ekstrak kulit buah muda
4,19 %, kulit buah matang 15,85% dan kulit batang 3,88%.
Kata kunci : α-mangostin, manggis, KLT-Densitometri

5

ABSTRACT

α-mangostin is a marker compound found in pericarp and bark of the
mangosteen (Garcinia mangostana L.). Differences in the content of the organs of
plants and the level of maturity of the fruit cause differences in the quantity of these

compounds. Levels of α-mangostin on any part of the plant have a relationship to the
activity of α-mangostin compounds. Therefore, the determination of the levels of αmangostin from young pericarp, old pericarp, and bark extract mangosteen by TLCdensitometry. Dissociation with TLC Densitometry using Silicalgel F254 as stationary
phase and the mixture of Chloroform : Methanol (10 : 0,1) as mobile phase. αmangostin levels in young pericarp extract 4,19%, old pericarp extract 15,85% and
bark extract 3,88%.
Key words: α-mangostin, mangosteen, TLC-Densitometry

6

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penambahan Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia X Mangostana L.) Terhadap Nilai Spf Krim Tabir Surya Kombinasi Avobenson Dan Oktil Metoksisinamat

4 100 106

Daya Hambat Ekstrak Etanol Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L.) Terhadap Bakteri Enterococcus faecalis Sebagai Alternatif Bahan Medikamen Saluran Akar (In Vitro)

3 289 97

Daya Antibakteri Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia Mangostana Linn.) pada bakteri Streptococcus mutans sebagai Bahan Alternatif Medikamen Saluran Akar dengan Metode Dilusi In Vitro

6 111 48

Pengaruh Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia mangostana L.) terhadap Gambaran Histopatologis Lambung Tikus (Rattus norvegicus L.) Jantan yang Dipapari Kebisingan

2 103 56

Daya Antibakteri Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L) terhadap Fusobacterium nucleatum sebagai Bahan Alternatif Medikamen Saluran Akar secara in Vitro

8 89 59

Efek Antibakteri Ekstrak Etanol Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L) terhadap Enterococcus faecalis sebagai Bahan Medikamen Saluran Akar (Secara In Vitro)

2 96 63

Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Kulit Buah Manggis (Garcinia Mangostana.L) Terhadap Perubahan Makroskopis, Mikroskopis dan Tampilan Immunohistokimia Antioksidan Copper Zinc Superoxide Dismutase (Cu Zn SOD) Pada Ginjal Mencit Jantan (Mus Musculus.L) Stra

3 48 107

ANALISIS α MANGOSTIN DARI EKSTRAK KULIT BUAH MUDA, KULIT BUAH MATANG, DAN KULIT BATANG MANGGIS (Garcinia mangostana L.) DENGAN KLT-DENSITOMETR.

0 0 7

ANALISIS α MANGOSTIN DARI EKSTRAK KULIT BUAH MUDA, KULIT BUAH MATANG, DAN KULIT BATANG MANGGIS (Garcinia mangostana L.) DENGAN KLT-DENSITOMETR - Repositori Universitas Andalas

0 0 1

ANALISIS α MANGOSTIN DARI EKSTRAK KULIT BUAH MUDA, KULIT BUAH MATANG, DAN KULIT BATANG MANGGIS (Garcinia mangostana L.) DENGAN KLT-DENSITOMETR - Repositori Universitas Andalas

0 0 4