T PD 1201536 Bibliography

157

DAFTAR PUSTAKA

Adjie, N. & Maulana. (2009). Pemecahan Masalah Matematika. Bandung: UPI PRESS.
Akdon. (2008). Aplikasi statistika dan metode penelitian untuk administrasi dan manajemen .
Bandung: Dewa Ruci.
Arikunto, S. (2009). Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan (edisi revisi). Cet.IX; Jakarta: Bumi
Aksara.
Arikunto, S. (2013). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Edisi 2, Jakarta: Bumi Aksara.
Barrows, H. (1994). Practice Based Learning: Problem Based Learning Applied to Medical
Education. Springfield II: Soulthern Illionis University School of Medicine.
Beladinna, A. (2010). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning dengan
Strategi Metakognitif untuk Meningkatkan Pemahaman dan Hasil Belajar Siswa
Kelas X SMKN 5 Malang. Jurnal Pendidikan Universitas Malang
Branca, N.A (1980). Problem Solving as a Goal, Process and Basic Skill. Dalam Krulik,S dan
Reys,R.E (ed). Problem Solving in School Mathematics. NCTM: Reston. Virginia
Charles, Randall. (1994). How to Evaluate Progress in Problem Solving. Virginia.
David L. C. & Whitney, D. (2010). A Positive Revolution in Change: Appreciative Inquiry
(Draft). In D.L. Cooperrider, D. Whitney, & T.F.Yager (Eds.) Appreciative Inquiry:
Rethinking Human Organization Toward a Positive Theory of Change Champaign.

Retrieved
January
24,
2010,
from
http://appreciativeinquiry.case.edu/uploads/whatisai.pdf.
Fraenkel&Wallen. (2006). How to Design and Evaluate Research in Education . The
McGraw-Hill Company.
Gagné,R.M, Briggs, L.J dan Wager, W.W (1992). Principles of Instructional Design
(4nd ed).Orlando: Holt, Rinehart and Winstone, Inc.
Gulo, W. (2002). Strategi Belajar Mengajar (Strategi Penyelesaian Masalah). Jakarta: PT.
Gramedia.
Hariyanto.
(2010).
Macam-macam
Teori
Belajar.
[Online].
Tersedia:
http://belajarpsikologi.com/macam-macam-teori-belajar/ [3 November 2010].

Hudoyo. (1998). Mengajar Belajar Matematika , Jakarta: Depdikbud.
Ibrahim, M., Rachmadiarti, F., Nur, M., Ismono. (2000). Pembelajaran Kooperatif. UnessaUniversity Press.
Irianti Dewi, 2014
Integrasi Model Pembelajaran Problem-Based Learning dengan Appreciative Inquiry Approach dalam
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

158

Jaenudin, A. (2011). Mengembangkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa
Sekolah Menengah Pertama Melalui Pembelajaran Matematika Realistik. Bandung
SPS UPI (Tesis Tidak Diterbitkan).
Lorne. (2003). Appreciative Inquiry : The Power of The Unconditional Positive Question.
http://appreciativein- quiry.case.edu/uploads/whatisai.pdf.
Mahmudi, A. (2010). Pengaruh Pembelajaran dengan Strategi MHM Berbasis Masalah
terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif, Kemampuan Pemecahan Masalah dan
Disposisi Matematika serta Persepsi terhadap Kreativitas. Disertasi. Tidak
diterbitkan
Marisa, R. (2011). Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Realistik untuk
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Disposisi Matematis

Siswa.Tesis Magister pada Pascasarjana UPI Bandung: tidak diterbitkan.
McIntosh, R. & Jarret, D. (2000). Teaching Mathematical Problem Solving: Implementing
the vision, New York: NWREL, Mathematics and Science Education Center.
Muhson, A. (2009). Peningkatan Minat Belajar dan Pemahaman Mahasiswa Melalui
Penerapan Problem-Based Learning. Jurnal Kependidikan. Vol. 39, No. 2. PP. 171182.
Nasution, S. (2006). Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar dan Mengajar .
Jakarta:Bumi Aksara.
Polya, G. (1985). How to Selve it: A New Aspect of Mathematics Method (2 nd ed). Princeton,
New Jersey: Princeton University Press.
Prabawanto, S. (2013). Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah, Komunikasi dan SelfEfficacy Matematis Mahasiswa Melalui Pembelajaran Dengan Pendekatan
Metacognitive Scaffolding. Disertasi. Tidak diterbitkan
Rothstein dan Pamela,R (1990). Educational Pyschology. Singapore: McGraw-Hill, Inc.
Ruseffendi,E.T (1991a). Pengantar
kepada
Membantu Guru Mengem-bangkan
Kompetensinya dalam Pengajaran Matematika untuk Meningkatkan CBSA. Bandung:
Tarsito
Ruseffendi,E.T (1991b). Penilaian Pendidikan dan Hasil Belajar Siswa Khususnya dalam
Pengajaran Matematika untuk Guru dan Calon Guru. Bandung: Tidak diterbitkan.
Ruseffendi, E.T. (1991). Dasar-Dasar Matematika Modern dan Komputer untuk Guru.

Bandung: Tarsito
Soleh,M (1998). Pokok-Pokok Pengajaran Matematika Sekolah. Jakarta: Depdikbud

Irianti Dewi, 2014
Integrasi Model Pembelajaran Problem-Based Learning dengan Appreciative Inquiry Approach dalam
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

159

Suci, N. M. (2008). Penerapan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan
Partisipasi Belajar dan Hasil Belajar Teori Akuntansi Mahasiswa Jurusan Ekonomi
Undiksha . Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan. Vol. 2 no. 1. PP. 74-86.
Sudarman. (2007). Problem Based Learning : Suatu Model Pembelajaran untuk
Mengembangkan dan Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah. Jurnal
Pendidikan Inovatif. Vol. 2 no. 2. PP. 68-73
Sudiarta, I. G. P. (2004). Penerapan Pembelajaran Berorientasi Masalah “Open Ended”
Berbanluan LKM untuk Meningkatkan Pemahaman dan Hasil Belajar Matematika
Mahasiswa pada Matakuliah Pengantar Dasar Matematika, Semester Ganjil tahun
2004/2005. Laporan Hasil Penelitian Tidak Diterbitkan. Singaraja: IKIP Negeri

Singaraja.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.
Suherman, Turmudi, Suryadi, D., Herman, T., Suhendra, Prabawanto, S., Nurjanah,
Rohayati, A. (2001). Strategi Pembelajaran Metematika Kontemporer . Bandung:
JICA UPI.
Suherman, Turmudi, Suryadi, D., Herman, T., Suhendra, Prabawanto, S., Nurjanah, Rohayati,
A. (2003). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: IMSTEP
FPMIPA UPI.
Sujono (1988). Pengajaran Matematika untuk Sekolah Menengah. Jakarta: Proyek
Pengembangan LPTK, Depdikbud
Sumarmo,U, Dedy, E dan Rahmat (1994). Suatu Alternatif Pengajaran untuk
MeningkatkanPemecahan Masalah Matematika pada Guru dan Siswa SMA. Laporan
Hasil Penelitian FPMIPA IKIP Bandung
Suparno, P. (1997). Filsafat Konstruktivisme dalam Pendidikan. Jakarta: Kanisius.
Suryadi, D. (2012). Membangun Budaya Baru dalam Berpikir Matematika. Bandung. Rizqi
Press.
Suryadi, D. dan Herman, T. (2008). Ekplorasi Matematika Pembelajaran Pemecahan
Masalah. Jakarta. Karya Duta Wahana.
Suwangsih, E & Tiurlina, (2006). Model Pembelajaran Matematika. Bandung: UPI PRESS.
Suwardi, E. (2003). Pembelajaran Keterampilan Proses Melalui Kerja Kelompok pada Siswa

Sekolah Dasar. Tesis Magister pada Pascasarjana UPI Bandung: tidak diterbitkan.
Trianto. (2007). Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik.
Jakarta:Prestasi Pustaka.
Turmudi. (2008). Landasar Filsafat dan Teori Pembelajaran Matematika. (Berparadigma
Eksploratif dan Investigatif). Jakarta: Leuser Cipta Pusaka.
Irianti Dewi, 2014
Integrasi Model Pembelajaran Problem-Based Learning dengan Appreciative Inquiry Approach dalam
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

160

Turmudi. (2010). Membangun Karakter Bangsa Bersama Matematika . Bandung. UPI Press.
Wahyudin. (2012). Filsafat dan Model-model Pembelajaran Matematika . Bandung: Mandiri
Wahyudin. (2013). Matematika Dasar Pengetahuan Bermuatan Pedagogis. Bandung.
Mandiri.
Whitney, D., Trosten, Bloom, A. (2007). The Power of Appreciative Inquiry: 4 Prinsip
Perubahan Positif dalam Organisasi. (Firman Budi dan Iwan Wahyu
Hidayat,
Trans.). Yogyakarta: B-First.


Irianti Dewi, 2014
Integrasi Model Pembelajaran Problem-Based Learning dengan Appreciative Inquiry Approach dalam
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu