Polusi Udara Bunuh 7 Juta Orang di Selur

Polusi Udara Bunuh 7 Juta Orang di
Seluruh Dunia
January 1, 2015 filterqueenindonesia polusi udara bunuh manusia
Tujuh juta orang mati akibat polusi udara di tahun 2010, hal ini terungkap dari sebuah data baru
yang dirilis oleh Global Burden of Disease Study 2010, yang dimuat dalam sebuah jurnal medis
Inggris bernama Lancet. Penelitian ini menemukan bahwa polusi udara di dalam ruangan telah
membunuh 3,5 juta orang di seluruh dunia tahun 2010, sementara polusi udara di luar ruangan
membunuh 3.3 juta orang, serta polusi ozon di level tanah membunuh 200.000 orang.
“Kami memberikan contoh dua negara nesar, India dan Cina, karena mereka memiliki jumlah
yang signifikan dan bisa mengungkapkan langsung kepada para pemimpin nasional di dunia,
dibandingkan jumlah penduduk secara regional,” ungkap Robert O’Keefe, Wakil Presiden Health
Effects Institute, yang membantu terlaksananya penelitian ini.
“Polusi udara kini sudah menjadi salah satu isu kesehatan terbesar di dunia yang ada di hadapan
kita,” ungkap Direktur WHO untuk Kesehatan Umum dan Lingkungan, Maria Neira dalam
pertemuan Climate and Clean Air Coalition (CCAC) di Paris, Perancis akhir pekan silam. Neira
membeberkan statistik terbaru ini menjelaskan seputar permasalahan yang terkait dengan udara
kepada pihak koalisi, yang terfokus melawan berbagai jenis polutan jangka pendek seperti
karbon hitam.
Sebagian besar kasus kematian akibat polusi udara di luar ruangan muncul di Cina, yaitu sekitar
1,2 juta kasus kematian. Polusi udara di luar ruangan adalah pembunuh keempat terbesar di Cina
setelah aktivitas diet, tekanan darah tinggi dan merokok, seperti dilaporkan oleh New York

Times.
Kalkulasi kematian akibat polusi udara ini dinilai oleh sebagian politisi di Cina sebagai ancaman.
Pada tahun 2007, sebuah laporan berjudul “Cost of Pollution in China” menyimpulkan bahwa
sekitar 350.00 hingga 400.000 orang mati di Cina akibat polusi udara. Studi ini dilakukan oleh
World Bank yang bekerjasama dengan Lembaga Perlindungan Lingkungan Cina, yang
merupakan bentuk lama dari lembaga Kementerian Perlindungan Lingkungan di Cina.
Pekan lalu, sebuah berita resmi yang dirilis di Cina mengatakan bahwa kerugian akibat degradasi
lingkungan di Cina mencapai 230 miliar dollar AS di tahun 2010, atau sekitar 3-5% dari gross
domestik produk negara tirai bambu ini. Perkiraan ini muncul dari penelitian yang dilakukan
oleh Kementerian Perlindungan Lingkungan di Cina, dan angka tersebut adalah tiga kali lebih
besar dibanding tahun 2004 silam.
India muncul sebagai negara kedua tertinggi yang mengalami kasus kematian akibat polusi udara
di luar ruangan. Di tahun 2010, sekitar 620.000 warga India meninggal akibat polusi udara ini.

CITATION:Global Burden of Disease Study 2010. The Lancet. 2013.