Daya Tarik Wisata di JAWA TIMUR

Daya Tarik Wisata di JAWA TIMUR
1. Gunung Bromo

Gunung Bromo adalah tempat wisata di Jawa Timur yang paling terkenal dan paling ramai
dikunjungi. Pengunjungnya tidak hanya dari daerah Jawa Timur saja, melainkan juga dari
daerah lain yang cukup jauh, misalnya Jakarta dan sekitarnya. Gunung Bromo merupakan
gunung berapi aktif yang berlokasi di 4 wilayah, yaitu Kabupaten Malang, Pasuruan,
Probolinggo, dan Lumajang. Kegiatan yang paling diminati di Gunung Bromo adalah melihat
matahari terbit, mendaki gunung, berkuda, dan berjalan melewati padang pasir Gunung
Bromo.
2. Jawa Timur Park (Jatim Park)

Jatim Park yang berlokasi di Kota Baru, Jawa Timur merupakan sebuah taman rekreasi dan
belajar yang sangat besar dan lengkap. Terletak sekitar 20 KM dari kota Malang, Jatim Park
memiliki lebih dari 36 wahana permainan yang berbeda dan telah menjadi ikon wisata Jawa
Timur. Jatim Park juga pernah mendapatkan penghargaan juara pertama wisata buatan
nasional oleh menteri pariwisata sehingga tidak diragukan lagi, Jatim Park adalah salah satu
tempat wisata di Jawa Timur yang wajib dikunjungi.

3.Pantai Balekambang


Berada di sisi selatan provinsi Jawa Timur, Pantai Balekambang adalah salah satu tempat
wisata di Jawa Timur yang terkenal dengan keindahan pantai, dan pura yang berada di atas
sebuah pulau karang di pinggir Pantai Balekambang. Pantai Balekambang berlokasi hanya
sekitar 45 KM di selatan kota Malang, sehingga Pantai Balekambang saat ini sudah menjadi
tempat wisata favorit bagi warga kota Malang dan sektiarnya. Karakteristik Pantai
Balekambang adalah mempunyai ombak yang besar dan arus yang kuat. Apabila anda
pernah pergi berwisata ke Tanah Lot, Bali, Pantai Balekambang akan mengingatkan anda
pada tempat wisata di Bali tersebut karena kemiripan suasananya. Sayangnya, saat ini
jalanan menuju Pantai Balekambang banyak yang rusak sehingga akan sedikit mengurangi
kenyamanan anda pada saat menuju Pantai Balekambang.
4. Telaga Sarangan

Telaga Sarangan adalah sebuah danau alami yang berlokasi di kaki Gunung Lawu, Jawa
Timur. Danau yang memiliki luas sekitar 30 hektar dan kedalaman sekitar 28 meter ini
berlokasi sekitar 16 KM dari kota Magetan. Fasilitas di sekitar Telaga Sarangan sangat
lengkap, terdapat banyak penginapan, rumah makan, pasar wisata belanja, area bermain
anak-anak, taman, tempat ibadah, dan lain-lain. Kegiatan favorit di Telaga Sarangan adalah
berkuda, bermain perahu air, dan memancing.

5. Pantai Pasir Putih Situbondo


Pantai Pasir Putih Situbondo adalah salah satu tempat wisata di Jawa Timur yang paling
populer. Berlokasi di Kabupaten Situbondo, perjalanan menuju Pantai Pasir Putih Situbondo
akan memakan waktu sekitar 4 jam dari kota Surabaya. Sesuai dengan namanya, Pantai Pasir
Putih Situbondo terkenal dengan pasir putihnya yang indah, dan hamparan hutan yang
berada di tepi pantai.
6. Pantai Kondang Iwak

Pantai Kondang Iwak yang berlokasi di Desa Tulungrejo, sekitar 65 KM dai kota Malang
merupakan sebuah pantai yang kurang begitu terkenal namun cukup menarik untuk
dikunjungi. Suasana pantai yang tenang dan sepi, dilengkapi dengan ombaknya yang cukup
besar menjadi daya tarik utama Pantai Kondang Iwak. Di pantai ini juga dapat dijumpai
masyarakat sekitar yang sedang memancing ikan.

7. Air Terjun Coban Rondo

Air Terjun Coban Rondo yang terletak di Kecamatan Pujon adalah sebuah air terjun yang
mempunyai ketinggian sektiar 84 meter dan berada 1135 meter di atas permukaan laut. Air
Terjun Coban Rondo hanya berjarak sekitar 25 KM dari kota Malang sehingga tempat wisata
ini merupakan salah satu tempat wisata alam yang paling populer bagi warga Malang dan

sekitanya. Harga tiket masuk Air Terjun Coban Rondo adalah 10,000 Rupiah per orang.
8. Pemandian Air Panas Cangar

Pemandian Air Panas Cangar berlokasi sekitar 20 KM dari kota Batu. Fasilitas yang ada di
Pemandian Air Panas Cangar tidaklah mewah, melainkan sederhana namun dapat
memenuhi kebutuhan kita dalam menikmati air panas yang berasal dari perut bumi ini.
Pemandian Air Panas Cangar mempunyai beberapa jenis kolam yang berbeda, yaitu kolam
besar, kolam kecil, kolam tertutup khusus wanita, dan kolam dalam kamar. Bagi pecinta
wisata kuliner, jangan lupa mencoba makanan khas daerah ini, yaitu tape beras ketan hitam.

9. Goa Maharani Lamongan

Goa Maharani Lamongan yang berlokasi di Kecamatan Paciran adalah sebuah goa berukuran
sekitar 2,500 meter persegi yang pertama kali ditemukan oleh penggali tanah. Goa Maharani
Lamongan menawarkan wisata keindahan bawah tanah yang dipenuhi oleh stalaktit,
stalakmit, dan batu-batuan unik.
10. Pantai Sendang Biru dan Pulau Sempu

Pantai Sendang Biru adalah pantai yang berada 30 KM di selatan kota Malang. Pantai
Sendang Biru merupakan sebuah pantai indah dengan ombak yang tidak terlalu besar dan

arus yang lebih tenang dari pantau lain di pesisir selatan Pulau Jawa. Ombak dan arus yang
tidak besar ini dikarenakan terdapat sebuah pulau di dekat pantai ini, yaitu Pulau Sempu.
Anda dapat menjelajah Pulau Sempu dengan cara menyeberang menggunakan perahu
nelayan dari Pantai Sendang Biru.

Pakaian Adat Jawa Timur
Jika dilihat sekilas, pakaian adat Jawa Timur sebetulnya memiliki beberapa kesamaan dengan
pakaian adat yang biasa dikenakan orang-orang Jawa Tengah. Hal ini disebabkan karena
masyarakat Jawa Timur sendiri secara historis memang memperoleh banyak sekali pengaruh
dari kebudayaan Jawa Tengah yang berkembang lebih dominan pada masa silam. Akan
tetapi, meski memiliki banyak kemiripan, ada beberapa hal yang membedakan keduajenis
pakaian adat ini.
Pertama, dari segi coraknya. Corak pakaian adat Jawa Tengah yang banyak melambangkan
nilai-nilai kesopanan dan tata krama, sangat kontras jika dibanding pakaian adat Jawa Timur
yang lebih menonjolkan nilai-nilai ketegasan namun tetap sederhana dan menjunjung tinggi
etika.
Kedua, dari segi perlengkapan pakaian yang dipakai. Pakaian adat Jawa Timur dikenakan
bersama dengan beberapa aksesoris unik, seperti penutup kepala (odheng), tongkat (sebum
dhungket), arloji rantai, serta kain selendang yang diselempangkan di bahu.
Terlepas dari kemiripan dan perbedaan tersebut, pakaian atau baju adat Jawa Timur sendiri

dibedakan menjadi 2 macam, yaitu baju mantenan dan baju pesaan. Apa dan bagaimana
baju mantenan dan baju pesaan itu?
1. Baju Mantenan
Sesuai dengan namanya, baju ini umumnya hanya dikenakan pada saat resepsi pernikahan
adat Jawa Timuran oleh para mempelai. Baik untuk mempelai laki-laki maupun untuk
mempelai wanita, baju mantenan ini memiliki corak warna yang sama, yaitu warna hitam
sebagai dasar dan warna merah sebagai motif hiasannya.
Penggunaan pakaian ini juga dilengkapi dengan penutup kepala dan rangkaian bunga melati
yang dikalungkan di leher untuk mempelai pria dan digantungkan pada sanggul untuk
mempelai wanitanya. Sabuk emas dan gelang tangan juga dipakai sebagai pelengkap
bersama dengan terompah, selendang yang diselempangkan bahu, serta aksesoris
tambahan lainnya. Secara sederhana, kenampakan baju mantenan dapat dilihat pada
gambar paling kanan di bawah ini.

2. Baju Pesaan khas Madura
Baju pesaan sebetulnya merupakan baju keseharian yang biasa dikenakan hanya oleh orangorang Madura dan sebagian pesisir utara Jawa Timur. Kendati demikian, karena keunikan
dan ciri khas yang dimilikinya, baju inilah yang justru menjadi ikon utama yang mewakili
Timur di kancah Nasional. Secara lengkap, kami telah membahas tentang keunikan baju
pesaan pada artikel yang berjudul “Pakaian Adat Madura, Gambar, dan Penjelasannya”.
Silakan kunjungi link tersebut untuk mengetahui detailnya!


3. Baju Cak dan Baju Ning
Di Surabaya, Jawa Timur, setiap tahun diadakan sebuah kontes pemilihan bujang gadis yang bernama
Kontes Cak dan Ning. Dalam kontes ini, para bujang dan gadis mengenakan pakaian khas Surabaya
yang sempat tenar pada tempo dulu dan masih kerap digunakan hingga saat ini dalam acara-acara
besar di kantor dan kediaman walikota atau di balai kota

Menganalisis Syarat Daya Tarik Daerah Tujuan Wisata
a.
b.
c.
d.

What to See
What to do
What to Buy
What to arrived
e. What to Stay