3 Top Level View of Computer

  Sebutkan 4 komponen utama dalam general purpose komputer

  • CPU
  • Memori • Input-Output
  • Interkoneksi

  Jelaskan efek dari perkembangan teknologi IC

  • Meningkatkan kecepatan prosesor
    • – Ukuran gerbang logika (IC) yang lebih kecil

    >Lebih banyak gate, dikemas lebih rapat, menambah clock rate
  • Waktu propagasi untuk sinyal berku
  • Menambah ukuran dan kecepatan cache
    • – Diperuntuk bagi prosesor

  • Waktu akses cache turun secara signifikan
  • Perubahan organisasi dan arsitektur prosesor
    • – Meningkatkan kecepatan eksekusi
    • – Parallel

  Jelaskan tentang hukum Moore?

  • Meningkatkan kerapatan komponen dalam chip
  • Jumlah transistors/chip meningkat 2 x lipat per tahun
  • Sejak 1970 pengembangan agak lambat Jumlah transistors 2 x lipat setiap 18 bulan
  • Harga suatu chip tetap / hampir tidak berubah
  • Kerapatan tinggi berarti jalur pendek, menghasilkan kinerja yang meningkat
  • Ukuran semakin kecil, flexibilitas meningkat
  • Daya listrik lebih hemat, panas menurun
  • Sambungan sedikit berarti semakin handal / reliable

Jelaskan tentang karakterisitik dari “family” komputer

  • – Sama atau identik  Instruksinya – Sama atau identik  O/S
  • – Bertambahnya kecepatan
  • – Bertambahnya jumlah port I/O
  • – Bertambahnya ukuran memori

  Top Level View Of Computer 3/9/2015 Function and Interconnection Gembong Edhi Setyawan

  MATERI

  • Komponen Komputer • Fungsi Komputer • Hubungan antar struktur
  • Sistem Bus • PCI Express

  KONSEP

  • Komputer terdiri dari komponen CPU, IO dan Memory • Komponen saling berhubungan
  • Untuk mencapai fungsi komputer  Eksekusi program
  • Adanya pertukaran data dan sinyal kontrol

  KONSEP proses

  • Pemrograman (hardware) merupakan

  penghu-bungan berbagai komponen logik pada konfigurasi yang diinginkan untuk membentuk

operasi aritmatik dan logik pada data tertentu

tidak flexibel

  • Hardwired program
  • General purpose hardware dapat mengerjakan berbagai macam tugas tergantung sinyal kontrol yang diberikan
  • Daripada melakukan re-wiring, Lebih baik

  menambahkan sinyal-sinyal kontrol yang baru

  Program ? deretan langkah-langkah

  • Adalah suatu

  dikerjakan suatu operasi

  • Pada setiap langkah, arithmetic atau logical

  sejumlah

  • Pada setiap operasi, diperlukan

  sinyal kendali tertentu

  Fungsi Control Unit

  • Untuk setiap operasi disediakan kode yang unik
    • – Contoh: ADD, MOVE

    >Bagian hardware tertentu menerima kode tersebut kemudian menghasilkan sinyal-sinyal kendali
  • Jadilah komputer!
dan Arithmetic and Logic Unit (ALU) membentuk Central Processing Unit (CPU)

  Komponen yang diperlukan

  • Control Unit (CU)
  • Data dan instruksi harus diberikan ke sistem dan dikeluarkan dari sistem
    • – Input/output

  tempat untuk menyimpan sementara kode instruksi dan hasil operasi.

  • Diperlukan
    • – Main memory

  Fungsi Komputer

  • Fungsi Komputer Menjalankan program

  yang terdiri dari kumpulan instruksi yang disimpan dalam memori

  • Prosesor mengeksekusi instruksi yang

  ditetapkan dalam program

  Computer Component: Top Level View

  Siklus Instruksi

  • Two steps:
    • – Fetch (Prosesor Membaca)
    • – Execute

  Fetch Cycle

  • Program Counter (PC) berisi address instruksi berikutnya yang akan diambil
  • Processor mengambil instruksi dari memory pada lokasi yang ditunjuk oleh PC
  • Naikkan PC
    • – Kecuali ada perintah tertentu

    >Instruksi dimasukkan ke Instruction Register (IR)
  • Processor meng-interpret dan melakukan tindakan yang diperlukan

  Execute Cycle

  • Processor-memory
    • – Transfer data antara CPU dengan main memory

  • Processor I/O
    • – Transfer data antara CPU dengan I/O module

  • Data processing
    • – Operasi arithmetic dan logical pada data tertentu

  • Control – Mengubah urutan operasi
    • – Contoh: jump

  • Kombinasi diatas

  Contoh Eksekusi Program

  Instruction Cycle State Diagram

  Interrupt

  • • Suatu mekanisme yang disediakan bagi modul-modul lain (mis. I/O) untuk

    dapat meng-interupsi operasi normal CPU
  • Program – Misal: overflow, division by zero
  • Timer – Dihasilkan oleh internal processor timer
    • – Digunakan dalam pre-emptive multi-tasking

  • I/O
    • – dari I/O controller

  • Hardware failure
    • – Misal: memory parity error

  Program Flow Control

  

Program Timing

Short I/O Wait

  

Program Timing

Long I/O Wait

  Siklus Interupsi

  • Ditambahkan ke instruction cycle
  • Processor memeriksa adanya interrupt
    • – Diberitahukan lewat interrupt signal

  • Jika tidak ada interrupt, fetch next instruction
  • Jika ada interrupt:
    • – Tunda eksekusi dari program saat itu
    • – Simpan context
    • – Set PC ke awal address dari routine interrupt handler
    • – Proses interrupt – Kembalikan context dan lanjutkan program yang terhenti.

  Multiple Interrupts

  • Disable interrupts
    • – Processor akan mengabaikan interrupt berikutnya
    • – Interrupts tetap akan diperiksa setelah interrupt ynag pertama selesai dilayani
    • – Interrupts ditangani dalam urutan sesuai datangnya

  • Define priorities
    • – Low priority interrupts dapat di interrupt oleh higher priority interrupts
    • – Setelah higher priority interrupt selesai dilayani, akan kembali ke interrupt sebelumnya.

  Multiple Interrupts - Sequential

  Multiple Interrupts - Nested

  Koneksi

  • Semua unit harus tersambung
  • Unit yang beda memiliki sambungan yang beda
    • – Memory – Input/Output
    • – CPU

  Koneksi Memori

  • Menerima dan mengirim data
  • Menerima addresses
  • Menerima sinyal kendali
    • – Read – Write – Timing

  Koneksi Input/Output

  • Serupa dengan sambungan memori
  • Output
    • – Menerima data dari computer
    • – Mengirimkan data ke peripheral

  • Input
    • – Menerima data dari peripheral
    • – Mengirimkan data ke computer

  Sambungan Input/Output

  • Menerima sinyal kendali dari computer
  • Mengirimkan sinyal kendali ke peripherals
    • – Contoh: spin disk

  • Menerima address dari computer
    • – Contoh: nomor port

  • Mengirimkan sinyal interrupt

  CPU Connection

  • Membaca instruksi dan data
  • Menuliskan data (setelah diproses)
  • Mengirimkan sinyal kendali ke unit-unit lain
  • Menerima (& menanggapi) interrupt

  Bus

  • Ada beberapa kemungkinan interkoneksi sistem
  • Yang biasa dipakai: Single Bus dan multiple

  BUS

  • PC: Control/Address/Data bus
  • DEC-PDP: Unibus

  Apa itu Bus?

  • Jalur komunikasi yang menghubungkan beberapa device
  • Biasanya menggunakan cara broadcast
  • Seringkali dikelompokkan
    • – Satu bus berisi sejumlah kanal (jalur)
    • – Contoh bus data 32-bit berisi 32 jalur

  • Jalur sumber tegangan biasanya tidak diperlihatkan

  Data Bus

  • Membawa data
    • – Tidak dibedakan antara “data” dan “instruksi”

  • Lebar jalur menentukan performance
    • – 8, 16, 32, 64 bit

  Address bus

  • Menentukan asal atau tujuan dari data
  • Misalkan CPU perlu membaca instruksi (data) dari memori pada lokasi tertentu
  • Lebar jalur menentukan kapasitas memori maksimum dari sistem
    • – Contoh 8080 memiliki 16 bit address bus maka ruang memori maksimum adalah 64k

  Control Bus

  • Informasi kendali dan timing
    • – Sinyal read/write memory (MRD/MWR)
    • – Interrupt request (IRQ)
    • – Clock signals (CK)

  Skema Interkoneksi Bus

  Bentuk Fisik

  • Bagaimana bentuk fisik bus?
    • – Jalur-jalur parallel PCB
    • – Ribbon cables
    • – Strip connectors pada mother boards

  • contoh PCI
    • – Kumpulan kabel

  Problem pada Single Bus

  • Banyak devices pada bus tunggal menyebabkan:
    • – Propagation delays

    >Jalur data yg panjang berarti memerlukan koordinasi pemakaian shg berpengaruh pada performanceKebanyakan sistem menggunakan multiple bus

  Bus Traditional (ISA) (menggunakan cache)

  High Performance Bus

  Jenis Bus

  • Dedicated
    • – Jalur data & address terpisah

  • Multiplexed
    • – Jalur bersama
    • – Address dan data pada saat yg beda
    • – Keuntungan – jalur sedikit
    • – Kerugian

    >Kendali lebih komplek
  • Mempengaruhi performance

  Arbitrasi Bus

  • Beberapa modul mengendalikan bus
  • contoh CPU dan DMA controller
  • Setiap saat hanya satu modul yg mengendalikan
  • Arbitrasi bisa secara centralised atau distributed

  Arbitrasi Centralised

  • Ada satu hardware device yg mengendalikan akses bus
    • – Bus Controller – Arbitrer

  • Bisa berupa bagian dari CPU atau terpisah

  Arbitrasi Distributed

  • Setiap module dapat meng-klaim bus
  • Setiap modules memiliki Control logic

  Timing

  • Koordinasi event pada bus
  • Synchronous
    • – Event ditentukan oleh sinyal clock
    • – Control Bus termasuk jalur clock
    • – Siklus bus ( bus cycle) transmisi 1 ke 0
    • – Semua devices dpt membaca jakur clock
    • – Biasanya sinkronisasi terjadi pada tepi naik (leading

      edge)
    • – Suatu event biasanya dimualai pada awal siklus

  Synchronous Timing Diagram

  Asynchronous Timing Diagram

  Bus PCI

  • Peripheral Component Interconnection • Dikeluarkan oleh Intel sebagai public domain
  • 32 atau 64 bit
  • 50 Jalur

  Jalur pada Bus PCI (yg harus)

  • Jalur System – clock and reset
  • Address & Data – 32 jalur multiplex address/data
    • – Jalur validasi

  • Interface Control • Arbitrasi – Not shared
    • – Direct connection to PCI bus arbiter

  • Error lines

  Jalur Bus PCI (Optional)

  • Interrupt lines
    • – Not shared

  • Cache support
  • 64-bit Bus Extension – Additional 32 lines
    • – Time multiplexed
    • – 2 lines to enable devices to agree to use 64-bit transfer

  • JTAG/Boundary Scan – For testing procedures

  Command pada PCI

  • Transaksi antara initiator (master) dg target
  • Master pegang kendali bus
  • Master menentukan jenis transaksi
    • – Misal I/O read/write

  • Fase Address • Fase Data

  PCI Read Timing Diagram

  PCI Bus Arbitration

  1. Dari hal-hal di bawah ini, yang dapat a. Program menimbulkan interrupt adalah, kecuali c. I/O

  b. Log off e. timer

  d. Hardware failure

  1. Dari hal-hal di bawah ini, yang dapat a. Program menimbulkan interrupt adalah, kecuali c. I/O

  b. Log off e. timer

  d. Hardware failure

  2. CPU akan memeriksa adanya interrupt atau a. sebelum fetch instruction tidak saat .... c. setelah fetch instruction

  b. fetch instruction e. setelah execute instruction

  d. execute instruction

  2. CPU akan memeriksa adanya interrupt atau a. sebelum fetch instruction tidak saat .... c. setelah fetch instruction

  b. fetch instruction e. setelah execute instruction

  d. execute instruction

  3. Sinyal read/write disalurkan pada bus .... a. alamat c. control

  b. data e. Mikroprosesor

  d. PCI

  3. Sinyal read/write disalurkan pada bus .... a. alamat c. control

  b. data e. Mikroprosesor

  d. PCI

  4. Register yang berisi alamat instruksi yang a. PC (Program Counter) akan dibaca adalah c. MBR (Memory Buffer register)

  b. MAR (Memory Address Register) e. I/O AR (Input/Output Address Register)

  d. IR (Instruction Register)

  4. Register yang berisi alamat instruksi yang a. PC (Program Counter) akan dibaca adalah c. MBR (Memory Buffer register)

  b. MAR (Memory Address Register) e. I/O AR (Input/Output Address Register)

  d. IR (Instruction Register)

  5. Pada siklus instruksi proses pemrosesan data a. Fetch cycle terjadi pada c. Saat instruksi dimasukkan dalam register IR

  b. Execution cycle e. Fetch dan execution cycle

  d. Alamat yang disimpan dalam register PC

  5. Pada siklus instruksi proses pemrosesan data a. Fetch cycle terjadi pada c. Saat instruksi dimasukkan dalam register IR

  b. Execution cycle e. Fetch dan execution cycle

  d. Alamat yang disimpan dalam register PC

  Internet Resource

Dokumen yang terkait

Analisis Komparasi Internet Financial Local Government Reporting Pada Website Resmi Kabupaten dan Kota di Jawa Timur The Comparison Analysis of Internet Financial Local Government Reporting on Official Website of Regency and City in East Java

19 819 7

Analisis Komposisi Struktur Modal Pada PT Bank Syariah Mandiri (The Analysis of Capital Structure Composition at PT Bank Syariah Mandiri)

23 288 6

An Analysis of illocutionary acts in Sherlock Holmes movie

27 148 96

Improping student's reading comprehension of descriptive text through textual teaching and learning (CTL)

8 140 133

Teaching speaking through the role play (an experiment study at the second grade of MTS al-Sa'adah Pd. Aren)

6 122 55

Enriching students vocabulary by using word cards ( a classroom action research at second grade of marketing program class XI.2 SMK Nusantara, Ciputat South Tangerang

12 142 101

The Effectiveness of Computer-Assisted Language Learning in Teaching Past Tense to the Tenth Grade Students of SMAN 5 Tangerang Selatan

4 116 138

Analysis On Students'Structure Competence In Complex Sentences : A Case Study at 2nd Year class of SMU TRIGUNA

8 98 53

The correlation between listening skill and pronunciation accuracy : a case study in the firt year of smk vocation higt school pupita bangsa ciputat school year 2005-2006

9 128 37

Pengaruh kualitas aktiva produktif dan non performing financing terhadap return on asset perbankan syariah (Studi Pada 3 Bank Umum Syariah Tahun 2011 – 2014)

6 101 0