STRATEGI PROMOSI PARIWISATA PULAU DERAWAN (Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Promosi Dinas Pariwisita Kabupaten Strategi Promosi Pariwisata Pulau Derawan (Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Promosi Dinas Pariwisita Kabupaten Berau Kalimantan Timur D

STRATEGI PROMOSI PARIWISATA PULAU DERAWAN
(Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Promosi Dinas Pariwisita Kabupaten
Berau Kalimantan Timur Dalam Upaya Menjadikan Pulau Derawan Sebagai
Tujuan Wisata)

Naskah Publikasi
Diajukan Untuk Memenuhi Salah satu Syarat Kelulusan Jenjang S1

Disusun Oleh :
Diannor Mayasari
L100090122

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2014

STRATEGI PROMOSI PARIWISATA PULAU DERAWAN
(Deskriptif Kualitatif Strategi Promosi Dinas Pariwisita Kabupaten Berau
Kalimantan Timur Dalam Upaya Menjadikan Pulau Derawan Sebagai
Tujuan Wisata)


Diannor Mayasari (maia_simply@yahoo.com)
Program Studi Ilmu Komunikasi
Fakultas Komunikasi dan Informatika
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Abstrak
Strategi promosi untuk Pulau Derawan yang dilakukan oleh Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Kabupaten Berau sebagai tujuan wisata di Kalimantan Timur
adalah untuk memperkenalkan kepada masyarakat serta wisatawan. Ini dilakukan
karena Pulau Derawan memiliki potensi alam yang menarik serta memenuhi
syarat untuk dijadikan sebuah tempat wisata. Penelitian ini merupakan penelitian
kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi promosi yang
dilakukan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Berau dalam
menjadikan Pulau Derawan sebagai objek wisata utama. Teknik pengumpulan
data dilakukan dengan cara wawancara dengan narasumber dari Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Berau yang memiliki peran penting dalam
menjalankan strategi promosi tersebut. Observasi dilapangan juga penulis lakukan
guna mengetahui bagaimana jalannya proses strategi promosi Pulau Derawan.
Penulis juga menggunakan studi pustaka untuk lebih menjelaskan penelitian ini

agar lebih jelas. Dari hasil penelitian, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Berau melakukan strategi promosi dengan beberapa cara. Pertama,
melakukan kerja sama dengan media elektronik, online dan surat kabar. Kedua,
melakukan kerja sama dengan maskapai Sriwijaya Airlines dan tiga bandara di
Indonesia. Ketiga membuat booklet dan leaflet serta mengadakan pameran dan
event-event besar. Keempat, penyuluhan kepada pelaku wisata di Pulau Derawan.
Kata Kunci : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Strategi Promosi, Promosi
Pariwisata, Pulau Derawan

adanya loncatan peningkatan jumlah

1. Pendahuluan
Indonesia

di

anugerahi

berupa kekayaan alam dan ragam
budaya yang begitu indah. Sudah

sepatutnya kita sebagai manusia
memelihara

alam

kita

sebaik

mungkin. Dengan adanya potensi
alam

yang

dimiliki,

tentu

saja


wisatawan yang datang dari dalam
maupun luar negeri. Tetapi ada hal
yang

Pariwisata

juga

disadari

bahwsanya

wisatwan mancanegara yang datang
ke

Indonesia

belum

sebanyak


wisatawan mancanegara yang datang
di negara tetangga kita.

mendorong adanya sebuah kegiatan
pariwisata.

harus

Perlu
Indonesia

diingat

daerah

bahwa

wisata


di

sangat

merupakan sektor ekonomi untuk

banyak, apalagi di Indonesia yang

dijadikan

sebuah

terkenal dengan luasnya wilayah

wilayah. Maka dari itu pentingnya

perairan. Tentu pantai yang dimiliki

sebuah


pariwisata

di Indonesia sangatlah banyak. Dan

dan peningkatan kualitas sarana dan

tidak hanya terpusat di wilayah pulau

prasarana pariwisata di daerah untuk

jawa. Tetapi wisata alam nya yaitu

menunjang pembangunan pariwisata.

pantai juga menyebar di berbagai

penghasilan di

pengembangan


Dengan adanya peningkatan
kualitas

sarana

dan

prasarana

pariwisata yang teratur dan tertata
rapi menjadikan pariwisata tersebut
lebih mudah dikenal masyarakat luas
dan wisatwan. Secara langsung maka

wilayah

Indonesia

Kalimatan.


termasuk

Kalimantan

timur

menyimpan potensi yang begitu luar
biasa

yang

menonjol

salah
adalah

satu

paling
sektor


pariwisatanya yaitu Pulau Derawan.

Pulau Derawan sendiri terletak di

adalah

Kabupaten

ini

mengembangkan, dan meningkatkan

mempunyai potensi alam yang indah

pelayan di bidang pariwisata di

dan sayangnya belum banyak yang

Kabupaten Berau.


Berau.

mengetahui

Pulau

keindahan

Pulau

Derawan tersebut. Keindahan Pulau
Derawan terletak di bagian wisata
bawah lautnya. Mempunyai spesies
dan karang-karang yang unik dan
terlengkap
Ampat.

kedua

setelah

Raja

Termasuk

spesies

yang

langka serta dilindungi di pulau ini
adalah penyu hijau dan pari manta.
Untuk

mengembangkan

memperbaiki,

Pulau
memiliki

Derawan

panorama

yang

indah

serta

menyimpan potensi alam yang baik
tentu tidak bisa dikenal masyarakat
dan wisatawan begitu saja tanpa
adanya promosi yang dilakukan.
Oleh karena itu dengan adanya Peran
Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata
Kabupaten Berau yang sepatutnya
memiliki

kapasitas

untuk

sebuah pariwisata di sebuah wilayah

mempromosikan

tertentu harus dikelola oleh sebuah

harus

instansi pemerintah yang khusus

perencanaan

yang

matang.

menangani

Dibutuhkannya

sebuah

strategi

Adanya

tentang

Dinas

pariwisata.

Kebudayaan

dan

dalam

Pulau

memiliki

hal

ini,

Derawan
serangkaian

strategi

yang

Pariwisata Kabupaten Berau yang

direncanakan

melakukan

dilaksanakan sesuai dengan program-

prioritasnya

kegiatan-kegiatan
untuk

nantinya

akan

kepentingan

program pemerintah. Disini peneliti

pariwisata yang tugas pokoknya

ingin mengetahui apa saja strategi

yang

dilakukan

oleh

Kebudayaan

dan

Kabupaten

Berau

Dinas

Pariwisata

Lebih

sederhananya

komunikasi

bisa

di

definisikan

untuk

sebagai proses penyampaian pesan

mempromosikan Pulau Derawan ke

yang dilakukan dari komunikator ke

masyarakat serta wisatawan lokal

komunikan

maupun mancanegara.

tujuan tertentu. Salah satu bentuk

dengan

maksud

dan

komunikasi adalah promosi, promosi

2. Tinjauan Pustaka

dapat menjadi faktor penting dalam
Sebagai manusia yang pasti
membutuhkan

orang

kehidupannya
diperlukan

lain

dalam

sehari-hari

tentu

adanya

Komunikasi

komunikasi.

tersebut

berperan

sebagai proses pencapaian tujuan
tertentu. Pada dasarnya komunikasi
adalah pernyataan antar manusia
yang berisi tentang pikiran dan
perasaan

dengan

menggunakan

bahasa yang didalamnya ada sebuah
pesan

(message),

menyampaikan

orang

pesan

(Effendi, 1993:28)

komunikasi

(marketing
Marketing

pemasaran

Communication ).
communication

adalah

kegiatan komunikasi yang ditujukan
untuk menyampaikan pesan kepada
khalayak

menggunakan sejumlah

media dan saluran dengan harapan
terjadinya tiga tahapan perubahan,
yaitu

perubahan

pengetahuan,

perubahan sikap, dan perubahan
tindakan.

yang
pesan

(communicator ), dan orang yang
menerima

kegiatan

(communicant).

Bisa dikatakan juga bahwa
marketing

communication

kegiatan
menggunakan

promosi

adalah
dengan

teknik-teknik

komunikasi

agar

sebuah

tujuan

bauran promosi (promotion mix,

tertentu dapat tercapai yang tujuan

promotion

tersebut dapat memperkuat strategi

mix) yaitu: Personal selling, mass

pemasaran

untuk

mendapatkan

selling yang terdiri atas periklanan

segmentasi

yang

lebih

dan publisitas, promosi penjualan,

luas.

(Soemanagara, 2008:4)

public

Bentuk dari komunikasi yang
juga sangat penting dalam sebuah

promosi yang berguna menyebarkan
informasi,
mempengaruhi/membujuk,

dan

mengingatkan target sasaran untuk
loyal

kepada

produk

yang

ditawarkan. (Tjiptono, 2001:219)

communication

(hubungan

relations

masyarakat), dan direct marketing.
(Tjiptono, 1997 : 222)
Kegiatan promosi pariwisata

kegiatan pemasaran adalah promosi.
Promosi di artikan dengan aktivitas

blend,

merupakan
untuk

program

pemerintah

memperkenalkan

budaya,

keindahan

alam

dan

pariwisata

Indonesia.

Pengertian

Pariwisata

adalah perjalanan yang dilakukan
berkali-kali atau berputar-putar, dari
suatu tempat ke tempat lain, dalam
bahasa inggris disebut “tour”. (Yoeti,

Bauran promosi (promotion
mix) Secara keseluruhan bentuk-

bentuk promosi memiliki fungsi
yang sama, tetapi bentuk-bentuk
tersebut dapat dibedakan berdasarkan
tugas-tugas

khususnya.

Beberapa

tugas khusus itu atau sering disebut

1985:103)
Dari

pariwisata

tersebut

munculah jenis dan macam-macam
pariwisata karena di setiap negara
memiliki

jenis-jenis

pariwisata

yang

potensi

berbeda-beda

disetiap daerahnya. Menurut (Yoeti,

dengan cara menawarkan wisata ke

1985: 110-112) inilah jenis dan

konsumen. (Wahab, 1992:26-27)

macam pariwisata berkembang pada

Pengertian strategi menurut

saat ini:

Stoner,

1. Pariwisata Lokal (Local Tourism)

diartikan dalam dua perspektif, (1)

2. Pariwisata Regional (Regional

dari

Tourism)

Freeman,

apa

Nasional

(National Tourism)

program
mencapai

Gilbert

yang organisasi

lakukan,

3. Kepariwisataan

dan

maksudnya
untuk

ingin
sebagai

menentukan

dan

organisasi

dan

tujuan

Pemasaran tidak hanya selalu

menerapkan sebuah misi. Dan (2)

dihubungkan dengan produk dan jasa

dari apa yang organisasi akhirnya

saja, tetapi juga dengan pariwisata.

lakukan, maksudnya adalah pola

Pariwisata

tanggapan

sama

membutuhkan

halnya

sebuah

juga

pemasaran

agar dapat mencapai sebuah target

lingkungannya

pemasaran

Dapat
dikatakan
wisata

adalah

bahwa
suatu

terhadap

sepanjang

waktu.

(Tjiptono, 1997:3)

sasaran.
Bisa

organisasi

disimpulkan

bahwa

strategi adalah rencana dan tindakan
dari

sebuah

organisasi

dengan

arahan, proses, dan teknik-teknik

menggunakan

manajemen sebuah badan usaha

sumber daya yang mereka miliki

wisata untuk memasarkan wisata

untuk mencapai target sasarannya.

untuk menuju sebuah perubahan

kemampuan

dan

Strategi promosi berkaitan
dengan

masalah

perencanaan

pelaksanaan,

dan

pengendalian

komunikasi

persuasif

dengan

penyalur

produk

pariwisata,

seperti biro perjalanan umum

pelanggan. Biasanya hal ini untuk

dan

menentukan

perjalanan, organisasi perjalanan

proporsi

personal

selling, iklan, dan promosi penjualan.

Ada enam strategi pokok dalam
strategi

promosi,

yaitu

strategi

cabang-cabangnya,

agen

dan sebagainya.
Menurut

(Soekadijo,

1997:241), ada dua jenis kegiatan

pengeluaran promosi, strategi bauran

promosi:

promosi, strategi pemilihan media,

a. Promosi langsung, ini dilakukan

strategi copy periklanan, strategi

oleh

penjualan,

berkaitan dengan pemasaran

strategi

penyediaan

motivasi

tenaga

dan

penjual.

(Tjiptono. 1997 : 233)

semua

lembaga

yang

b. Promosi tidak langsung, ini di
tujukan untuk penyalur produk

Di dalam (Soekadijo, 1997:

pariwisata, seperti biro atau agen

bahwa

promosi

perjalanan

memiliki dua macam promosi, yaitu:

Selain

241)

a.

Promosi

kegiatan

langsung (consumer

promotion),

promosi

lansung

publikasi

disampaikan
melalui

yang

macam jenis publikasi:

bersangkutan

dengan

media

a. Publikasi

ada

yang

kepada

dilakukan oleh semua lembaga

pemasaran
b.

kegiatan

promosi

juga
harus

konsumen

massa,

ada

dua

langsung,

inis

langsung

kepada

Promosi tidak langsung (dealer

disampaikan

promotion), ditujukan kepada

sasaran tetapi tergantung dari

tujuan

dan

dimiliki.

anggaran

Biasanya

yang

publikasi

semacam ini berbentuk leaflet,
brosur,

dapat

juga

berupa

pameran, pekan pariwisata, dll.

ini

media

memanfaatkan

massa

menyampaikan
khalayak

juga

potensial,

untuk
pesan

ke

a. Semakin

banyaknya

arus

kedatangan wisatawan

daerah yang dipromosikan,
c. Besarnya

pengeluaran

wisatawan, dan
d. Adanya

kecenderungan

ke

konsumen

wisatawan untuk berkunjung lagi

dalam

publikasi

ke daerah pariwisata yang sama.

melalui

media

ini

biasanya

berupa

harian

dan

majalah,

poster, radio, bioskop dan televisi
c.

terlihat dari hal-hal sebagai berikut:

b. Lamanya wisatawan tinggal di

b. Publikasi melalui media massa,
publikasi

Keberhasilan promosi dan publikasi

Kegiatan
pariwisata
serta

pemasaran

membutuhkan

dukungan

dari

konsep

pemerintah

Publikasi intern, agar promosi

maupun masyarakat lokal, dengan

dan publikasi dapat berhasil,

begitu masyarakat dan pemerintah

maka kegiatannya juga harus

bisa

berdasarkan oleh kebijaksanaan

kegiatan

umum

pemasaran,

Pemasaran wisata dapat dibatasi

strategi pemasaran yang matang,

sebagai upaya-upaya sistematis dan

memilih taktik pemasaran yang

terpadu

cocok,

Organisasi

Pariwisata

dan/atau

badan-badan

mengenai

dan

memilih

komunikasi yang sesuai.

sarana

saling

membantu

pemasaran

yang

dalam

pariwisata.

dilakukan

oleh

Nasional
usaha

pariwisata, pada taraf internasional,

dipilih

nasional dan lokal, guna memenuhi

secara keseluruhan mengenai proses

kepuasan wisatawan baik secara

promosi

kelompok maupun pribadi masing-

Pariwisata

masing,

maksud

Sehingga data yang didapatkan bisa

pertumbuhan

sesuai dengan tujuan penelitian dan

dengan

meningkatkan
pariwisata.

berdasarkan

pengetahuan

Dinas Kebudayaan dan
Kabupaten

Berau.

fakta yang ada.

3. Metode Penelitian
Penelitian

4. Hasil dan Pembahasan

ini

adalah
1) Peran Dinas Kebudayaan dan

penelitian kualitatif yang bersifat
Pariwisata Kabupaten Berau
deskriptif. Objek dari penelitian ini
adalah Pulau Derawan namun secara

Dalam

umum penelitian dilakukan di Dinas

Kebudayaan

Kebudayaan

Kabupaten Berau mempunyai peran

dan

Pariwisata

hal

ini

dan

Pariwisata

Kabupaten Berau Kalimantan Timur.

yang

Dalam penelitian ini pengumpulan

mengembangkan kebijakan sektor

data

cara

pariwisata

studi

Kebijakan

dilakukan

wawancara,

dengan

observasi

dan

sangat

Dinas

dan

strategis

dalam

penunjangnya.

mencakup

pembuatan

aturan dan undang-undang yang

dokumentasi.

strategis

seperti

penataan

ruang

Peneliti menggunakan teknik
konservasi dan investasi. Dalam
purposive

sampling

dalam
posisi ini pemerintah menetapkan

menentukan narasumber penelitian,
aturan pokok perihal batasan wilayah
maksudnya

adalah

narasumber

potensi,

perlindungan

penyelamatan,

dan

Pulau Derawan dan guide book

perencanaan

tentang pariwisata di Kabupaten

pengelolaan, infrastruktur partisipasi
sektor swasta, dan pemberdayaan

Berau.
-

penduduk lokal

Melakukan

promosi

kerjasama

ke

penerbangan

2) Strategi Promosi Pulau Derawan

bandara
Dinas

Kebudayaan

dan

Pariwisata

Kabupaten

Berau

melakukan

beberapa

strategi

untuk

mempromosikan

Kebudayaan
Kabupaten

Pulau

dan

beberapa

Indonesia.

Dinas

dan

Pariwisata

Berau

melakukan

Airlines dan promosi ke beberapa
bandara

berikut:

internasional,

yaitu

Batam, Balikpapan, dan Jakarta.

Melakukan promosi Pulau ke

-

Dinas

Kebudayaan

dan

Kabupaten

Berau

berbagai media massa, yaitu

Pariwisata

media cetak, media elektronik

melakukan

dan juga media online. Hal ini

sosialisai bagi para pelaku wisata

dikarenakan

-

maskapai

promosi ke majalah Sriwijaya

Derawan dengan cara sebagai

-

di

dan

media

massa

-

Menggelar

penyuluhan

berbagai

mempunyai pengaruh cukup kuat

berskala

internasional.

bagi

dengan

menggelar

sasaran

khususnya

dan

event
Yaitu
Festival

wisatawan.

Derawan, Festival Pancing, dan

Membuat booklet dan leaflet

Lomba Foto Bawah Laut.

yang berisi tentang informasi

3) Tujuan Promosi Pulau Derawan
Kegiatan

yang

Pariwisata yang baik juga

dilakukan untuk memperkenalkan

harus mempunyai faktor-faktor

Pulau Derawan ke masyarakat luas di

pendukung objek wisata. Dengan

karenakan Dinas Kebudayaan dan

potensi wisata alamnya yang

Pariwisata kabupaten Berau memiliki

indah, Pulau Derawan memang

tujuan

menjadi andalan pariwisata di

yang

promosi

a. Pengadaan Objek Wisata

mendasar.

Karena

kegiatan-kegiatan promosi yang di

Kalimantan

laksanakan memang sudah menjadi

banyaknya

wisatawan

program-program pemerintah guna

semakin

tahun

mengembangkan sektor pariwisata di

meningkat

membuat

Kalimantan

Kebudayaan

Timur

khususnya

Timur.

Dan

Dengan
yang
semakin
Dinas

Pariwisata

Kabupaten Berau. salah satu tujuan

Kabupaten Berau menambahkan

promosi

wahana

Pulau

Derawan

adalah

permainan

air

yaitu

untuk menjadikan Pulau derawan

Banana Boat dan Jetski. Selain

sebagai tujuan wisata utama di

itu ada ekowisata yang di kelola

Kalimantan Timur. Karena potensi

oleh

wisata yang ada di Kabupaten Berau

lingkungan di Pulau derawan

khususnya wisata alam di Pulau

yaitu tempat penangkaran penyu

Derawan memang patut dijadikan

hijau. Serta objek wisata sejarah

sebagai tujuan wisata karena sudah

seperti peninggalan-peninggalan

memenuhi

waktu jaman penjajahan.

syarat

sebagai

(Daerah Tujuan Wisata).

DTW

WWF

dan

pemerhati

b. Mengelola Objek Wisata
Penambahan

objek

Bahwa tidak cukup dengan hanya
wisata

dari wahana permainan, ekowisata,
serta peninggalan sejarah yang bisa
dijadikan alternatif oleh wisatawan
juga harus dikelola dengan sebaik
mungkin.

Agar

tetap

menjadi

pendukung sebuah pariwisata yang
baik di Pulau Derawan. Objek-objek

potensi alam yang baik saja, tetapi
juga dengan adanya akses-akses
informasi, kenyamanan, kebersihan,
serta mudahnya akses transportasi,
serta

faktor-faktor

pendukung

lainnya seperti fasilitas kesehatan,
pangan, penginapan, dan lain-lain
juga harus dimiliki.

yang dikelola dengan baik tentunya

Ini agar para wisatawan dan

juga menjadi salah satu daya tarik

masyarakat yang ingin pergi ke

wisatawan untuk tetap membuat

Pulau Derawan merasa nyaman dan

wisatawan

betah dengan fasilitas yang sudah

berlibur

terpuaskan
di

Pulau

selama
derawan.

disediakan.

Ini

diharapkan

agar

Pengelolaan tersebut bisa dilihat

wisatawan yang sudah berkunjung

dalam kegiatan sosialisasi untuk para

mendapatkan kepuasan dan dapat

pelaku wisata.

kembali

4) Menarik

Wisatawan

dan

Masyarakat
Dari

kesemua

berkunjung

ke

Pulau

promosi

yang

Derawan.
5. Kesimpulan

pendukung

Kegiatan

objek wisata di Pulau Derawan, ada

dilakukan Dinas Kebudayaan dan

beberapa hal lagi yang harus diingat.

Pariwisata

Kabupaten

Berau

dilakukan dengan beberapa cara,

6. Persantunan

yaitu

Dalam penelitian ini peneliti
dengan

mengucapkan terimakasih kepada

melibatkan media massa, baik

Bapak Drs. Joko Sutarso, M.Si dan

media massa cetak, elektronik

Ibu Palupi, MA selaku pembimbing I

maupun online.

dan II, yang selalu memberikan

a. Melakukan

promosi

b. Membuat booklet dan leaflet
yang berisi informasi sebagai
buku

panduan

mengenai

arahan, bimbingan dan koreksinya
sehingga

dapat

Terimakasih kepada

c. Melakukan kerja sama dengan
penerbangan

ini

terselesaikan.

keindahan pulau Derawan.

maskapai

skripsi

dan

Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata
Kabupaten

Berau

mengizinkan

bandara di Indonesia

yang

dan

telah

memberikan

informasi-informasi
d. Mengadakan

berbagai

event-

event besar termasuk pameran
dan

mengadakan

penyuluhan

serta sosialisasi kepada pelaku
wisata

pihak

untuk

mendukung skripsi ini dan seluruh
aggota

Dinas

Pariwisata
meluangkan

Kebudayaan

yang

sudah

waktu

dan

bersedia

memberikan

informasi yang peneliti butuhkan.
Serta kepada pelaku wisata di Pulau
Derawan
waktunya

yang
untuk

meluangkan
member

informasinya terkait penelitian ini.

Daftar Pustaka

Buku:
Effendy, Onong Uchjana. 2005. Humas Membangun Citra Dengan Komunikasi.
Bandung : Remaja Rosdakarya.
Oka A Yoeti. 1991. Pengantar Ilmu Pariwisata. Bandung : Angkasa.
Salah, Wahab. 1996. Manajemen Kepariwisataan. Penerjemah Frans Gromang.
Jakarta : Pradnya Paramita.
Soekadijo. 1997. Memahami Pariwisata Seba gai “Systemic Linkage”. Jakarta :
Gramedia.
Soemanegara. 2008. Strategic Marketing Communication, Konsep Strategis dan
Terapan. Bandung : Alfabeta.

Tjiptono, Fandi. 1995. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi Offset.

Dokumen yang terkait

Strategi Promosi Dan Positioning (Studi Korelasi Strategi Promosi Produk Clavo Terhadap Positioning Produk Di Jejaring Sosial Twitter Dan Website)

0 28 165

Strategi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Dalam Mengembangkan Daerah Tujuan Wisata di Kabupaten Karo (Studi Pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Karo)

10 152 135

Promosi Penjualan Melalui Jejaring Sosial (Studi Deskriptif Kualitatif Promosi Penjualan Melalui Jejaring Sosial Twitter pada “Coffee House Ulee Kareng”)

5 82 105

Strategi Promosi Dalam Pengembangan Sektor Kepariwisataan di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Solok Sumatera Barat

5 81 116

Strategi Komunikasi Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Bandung Dalam Mensosialisasikan Bahaya Penyakit Aids (Studi Deskriptif Strategi Komunikasi bagian Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Bandung dalam Mensosialisasikan Bahaya Penyakit AIDS

9 47 119

Strategi Promosi Heidami Ramen (Studi Deskriptif Mengenai Strategi Promosi Heidami Ramen dalam Menarik Minat Konsumen di Kalangan Mahasiswa di Kota Bandung)

1 4 1

Strategi Bauran Promosi Two Beans Coffee Cart (Studi Deskriptif Mengenai Strategi Bauran Promosi Two Beans Coffee Cart dalam Menarik Minat Pelanggan)

0 7 1

Strategi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Dalam Mengembangkan Daerah Tujuan Wisata di Kabupaten Karo (Studi Pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Karo)

0 1 12

PROMOSI PENJUALAN MELALUI JEJARING SOSIAL (Studi Deskriptif Kualitatif Promosi Penjualan melalui Jejaring Sosial Twitter pada “Coffee House Ulee Kareng”) SKRIPSI

0 3 13

Strategi Promosi Dalam Pengembangan Sektor Kepariwisataan di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Solok Sumatera Barat

0 3 12