UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK KANCING GEMERINCING PADA MATA PELAJARAN SAINS DI KELAS 5 SD NEGERI 020270 BINJAI TIMUR TAHUN AJARAN 2011/2012.

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DENGAN
MENGGUNAKAN TEKNIK KANCING GEMERINCING
PADA PELAJARAN SAINS SISWA KELAS V
SD NEGERI 020270 BINJAI TIMUR
T.A. 2011/2012

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan pada Jurusan Pendidkan Guru Sekolah Dasar

oleh:

RIZKI ASTUTI
108113056

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2012

ii


KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT,
atas segala rahmat dan ridho-Nya yang telah memberikan begitu banyak nikmat,
diantaranya adalah nikmat kesehatan lahir dan bathin sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “ Upaya meningkatkan hasil belajar siswa
dengan menggunakan model kancing germerincing pada mata pelajaran sains di
kelas 5 SD Negeri 020270 Binjai Timur Tahun Ajaran 2011/2012”, yang disusun
untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan
PPSD, Program Studi PGSD S-1.
Penulis juga menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak akan dapat
diselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu,
penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada
semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyusun skripsi ini, antara
lain:
1. Bapak Prof.Dr. Ibnu Hajar,M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu

Pendidikan Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Aman Simare – mare, MS selaku Pembantu Dekan II
Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

ii

5. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Medan.
6. Bapak Demmu Karo Karo, M. Pd selaku dosen pembimbing skripsi
yang telah memberikan bimbingan berupa arahan, dan motivasi dalam
penyusunan skripsi ini.
7. Bapak Drs. Khairul Anwar, M. Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Pra Sekolah dan Sekolah Dasar (PPSD) dan Bapak Drs. Ramli Sitorus,
M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
8. Ibu Dra. Rosmala Dewi, M. Pd selaku Dosen Akademik.
9. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS, Bapak Drs. Aman Simare – mare, MS
dan Ibu Dra. Naeklan Simbolon, M. Pd selaku dosen penyelaras.
10. Bapak dan Ibu dosen Jurusan PPSD yang telah banyak memberikan
pengajaran, bimbingan dan petunjuk selama penulis kuliah di

Universitas Negeri Medan.
11. Ibu Rahmadani, A.Ma.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 020270
Binjai Timur, dan Ibu Nuriani selaku A.Ma.Pd selaku guru kelas V SD
Negeri 020270 Binjai Timur yang telah memberikan bimbingan
kepada penulis selama melaksanakan penelitian di SD tersebut.
12. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada Ayahanda Mujari
dan Ibunda Nurma yang tercinta yang telah banyak membantu
memberikan doa, motivasi serta bantuan spiritual dan material.

ii

i

ABSTRAK

RIZKI ASTUTI, NIM : 108113056, “ Upaya Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Dengan Menggunakan Teknik Kancing Gemerincing Pada
Mata Pelajaran Sains di Kelas 5 SD Negeri 020270 Binjai Timur Tahun
Ajaran 2011/2012.”
Kata Kunci: Teknik Kancing Gemerincing, Hasil Belajar

Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah apakah dengan
menggunakan pembelajaran teknik kancing gemerincing dapat meningkatkan
hasil belajar siswa pada pokok bahasan cahaya dan sifatnya pada mata pelajaran
sains kelas V SD Negeri 020270 Binjai Timur Tahun Ajaran 2011/2012.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses
belajar mengajar.
Hasil belajar merupakan hasil dari usaha yang dicapai sesorang melalui
perbuatan belajar yang berupa kemampuan yang ditujukan dengan angka. Teknik
kancing gemerincing adalah salah satu teknik dalam pembelajaran kooperatif,
dimana setiap siswa mendapatkan kesempatan untuk mengeluarkan pendapat dan
kontribusi mereka masing-masing.
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 020270 Binjai Timur, penelitian
ini termasuk jenis penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah
siswa kelas V SD Negeri 020270 Binjai Timur Tahun Ajaran 2011/2012 yang
berjumlah 18 orang. Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah
menggunakan tes yaitu, tes awal, post tes I, post tes II dan observasi. Masing –
masing tes terdiri dari 10 butir soal. Post tes hasil belajar siklus I diberikan setelah
dilakukan tindakan I dan post tes hasil belajar siklus II diberikan setelah dilakukan
tindakan II. Teknik analisis data yang digunakan adalah ketuntasan secara
individual yaitu

dan ketuntasan klasikal yaitu
x 100%.
Dari pemberian tindakan dengan pembelajaran menggunakan teknik
kancing gemerincing pada tes awal, pada siklus I, siklus II diperoleh tingkat
ketuntasan belajar siswa. pada tes awal, dari 18 orang siswa ditemukan 6 orang
siswa yang tuntas (33,30%) dan 12 orang siswa yang tidak tuntas (66,70%),
setelah dilakukan tindakan siklus I serta diberikan post tes I nilai rata – rata siswa
meningkat dimana dari 18 orang siswa ditemukan 11 orang siswa yang tuntas
(61,05%) dan 7 orang siswa yang tidak tuntas (38,95%). Pada waktu post tes II
meningkat menjadi dimana dari 18 orang siswa ditemukan 15 orang siswa yang
tuntas (83,25%) dan 3 orang siswa yang tidak tuntas (16,75%). Kesulitan belajar
siswa masih ada namun tidak seperti pada siklus I. Tingkat ketuntasan belajar
siswa secara klasikal mencapai 83,25% yang artinya sudah mencapai tingkat
ketuntasan belajar yang diharapkan maka tidak perlu lagi dilanjutkan siklus
berikutnya.

v

DAFTAR ISI
Halaman

ABSTRAK ............................................................................................

i

KATA PENGANTAR ...........................................................................

ii

DAFTAR ISI ..........................................................................................

v

DAFTAR TABEL .................................................................................

vii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................

viii


DAFTAR LAMPIRAN .........................................................................

ix

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................

1

1.1

Latar Belakang Masalah ................................................................

1

1.2

Identifikasi Masalah.......................................................................

5


1.3

Batasan Masalah ............................................................................

5

1.4

Rumusan Masalah ..........................................................................

6

1.5

Tujuan Penelitian ...........................................................................

6

1.6


Manfaat penelitian .........................................................................

7

BAB II KAJIAN TEORI ......................................................................

8

2.1 Kerangka Teoritis ..............................................................................

8

2.1.1 Hakekat Hasil Belajar ................................................................

8

2.1.1.1 Pengertian Hasil Belajar.......................................................

8


2.1.1.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar ...............

11

2.1.1.3 Ciri-Ciri Hasil Belajar ..........................................................

12

2.1.2 Pembelajaran Kooperatif .............................................................

14

2.1.2.1 Macam-Macam Teknik dalam Pembelajaran Kooperatif…..

15

2.1.2.2 Pembelajaran Kooperatif Teknik Kancing Gemerincing……

16


2.1.2.3 Langkah-Langkah Teknik Kancing Gemerincing ..................

19

2.1.2.4 Penerapan Model Kooperatif Learning Dengan Teknik
Kancing Gemerincing dalam Pembelajaran Sains .................

20

2.1.2.5 Kelebihan dan Kekurangan Teknik Kancing Gemerincing ...

21

2.1.3 Hakikat Sains .................................................................................

22

2.1.4 Maateri Pelajaran Cahaya Dan Sifatnya ........................................

24

v

2.2 Kerangka Berpikir ............................................................................

28

2.3 Hipotesis Tindakan ...........................................................................

30

BAB III METODE PENELITIAN ......................................................

31

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ............................................................

31

3.2 Jenis Penelitian ..................................................................................

31

3.3 Subjek Penelitian...............................................................................

31

3.4 Definisi Operasional Penelitian.........................................................

32

3.4 Desain Penelitian ...............................................................................

32

3.5 Prosedur Penelitian............................................................................

33

3.7 Teknik Pengumpulan Data ................................................................

37

3.7.1 Tes ............................................................................................

37

3.7.2 Observasi ..................................................................................

39

3.8 Teknik Analisis .................................................................................

40

BAB IVHASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN......................

43

41. Gambaran Umum Lokasi Penelitian .................................................

43

4.2 Hasil Penelitian ................................................................................

43

4.3 Pemabahasan Hasil Penelitian...........................................................

70

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................

75

5.1Kesimpulan ........................................................................................

75

5.2 Saran ..................................................................................................

75

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................

76

1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Sains merupakan hasil kegiatan manusia berupa pengetahuan, gagasan
dan konsep yang terorganisasi tentang alam sekitar, yang diperoleh dari
serangkaian proses ilmiah. Salah satu tantangan mendasar dalam pembelajaran
sains

dewasa

ini

adalah

mencari

strategi

proses

pembelajaran

yang

memungkinkan bagi peningkatan mutu pendidikan sains tersebut. Sains erat
kaitannya dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, sehingga
Sains bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa fakta-fakta,
konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses
penemuan.
Sains diharapkan dapat menjadi wahana bagi siswa mempelajari diri
sendiri dan alam sekitar, serta prospek pengembangan lebih lanjut dalam
menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Proses pembelajaran menekankan
pada pemberian pengalaman langsung untuk mengembangkan kompetensi agar
menjelajahi dan memahami alam sekitar secara ilmiah. Pendidikan Sains
diarahkan untuk inkuiri dan berbuat sehingga dapat membantu siswa untuk
memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang alam sekitar.
Pendidikan sains dalam penyampaiannya sekarang masih menggunakan
metode ceramah dan kegiatannya lebih berpusat pada guru. Aktivitas siswa dapat
dikatakan hanya mendengarkan penjelasan guru dan mencatat hal-hal yang
dianggap penting.Penggunaan metode mengajar yang kurang tepat tersebut

1

2

menjadi salah satu penyebab kurangnya minat dan motivasi belajar siswa yang
mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa pada pelajaran sains.
Dalam bidang pendidikan guru mempunyai peranan yang sangat penting
dalam sustau proses pembelajaran. Guru diharapkan dapat memfasilitasi siswa
agar dapat dan memahami konsep materi dengan baik dan benar. Oleh karena itu,
dibutuhkan peran aktif antara siswa dan guru dalam pelaksanaan pembelajaran
agar diperoleh suatu hasil belajar yang optimal.
Dewasa ini pembelajaran kooperatif merupakan salah satu inovasi dari
model-model pembelajaran yang dapat diterapkan. Model pembelajaran
kooperatuf ini melibatkan partisipasi siswa secara aktif dalam proses
pembelajaran. Di dalamnya siswa dapat belajar bersama dalam suatu kelompok
yang dirancang untuk memperoleh keberhasilan belajar bersama-sama. Siswa
tidak hanya dituntut secara individual berusaha untuk sukses, melainkan dituntut
untuk bekerja sama mencapai keberhasilan bersama.
Teknik kancing gemerincing yaitu suatu teknik pembelajaran kooperatif
yang menggunakan kancing-kancing sebagai media untuk pola interaksi siswa
dalam kelompok belajar. Dalam kegiatan kancing gemerincing, masing-masing
anggota kelompok mendapat kesempatan untuk memberikan kontribusi mereka
dan mendengarkan pandangan dan pemikiran orang lain. Dengan penerapan
model pembelajaran ini diharapkan siswa dapat lebih termotivasi dan bersemangat
dalam belajar sains sehingga dapat meningkatkan hasil belajarnya.Dengan
penggunaan pembelajaran cooperative learning tipe kancing gemerincing maka
diharapkan dapat membantu kesulitan siswa dalam memahami suatu konsep

3

dengan mudah sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan prestasi belajar siswa
tersebut.
Dari hasil observasi yang dilakukan di SD Negeri 020270 Binjai Timur
saat proses pembelajaran sains berlangsung, siswa kurang aktif dalam belajar
sehingga siswa masih mendapat nilai yang rendah, khususnya dalam mata
pelajaran IPA atau sains. Hal ini ditunjukkan dari nilai diperoleh masing-masing
siswa dalam pelajaran sains bahwa siswa yang berjumlah 18 orang yang
memperoleh nilai lebih dari 65 hanya 6 orang atau sekitar 33,30% yang berarti
sekitar 67,70% ( 12 orang ) siswa masih mendapat nilai yang rendah.
Selain itu, sistem pembelajaran masih menggunakan metode ceramah.
Setiap pelajaran sains berlangsung guru hanya menggunakan metode ceramah,
dan siswa hanya mendengarkan saja. Ini menyebabkan kurangnya interaksi antara
guru dan siswa. Kebanyakan siswa hanya menerima saja apa yang dijelaskan oleh
guru.
Kondisi fisik sekolah dan juga sarana kelengkapan sekolah yang tidak
memadai mengakibatkan kegitan belajar mengajar menjadi tidak efektif. Kegiatan
belajar mengajar menjadi kurang bermakna karena tidak adanya pengalaman
langsung pada siswa. Hal ini ditunjukkan dengan tidak adanya laboratorium
sehingga siswa tidak dapat mempraktikkan ilmu yang didapat di ruang kelas.
Selanjutnya, guru memberikan waktu sedikit untuk bertanya dan
mengeluarkan pendapat dan kegiatan untuk mengaktifkan siswa tidak nampak.
Jika waktu untuk bertanya yang diberikan guru pada siswa hanya sedikit tentunya
hal yang belum dimengerti siswa tidak semuanya dapat ditanyakan atau
dituntaskan.

4

Selanjutnya, siswa lebih banyak pasif dalam kegiatan belajar di kelas. Jika
siswa pasif tentunya guru tidak akan mengetahui apakah siswa sudah mengerti
atau belum tentang materi yang diajarkan. Dan sebagian siswa juga ada kurang
berminat untuk belajar sains. Selain itu, metode mengajar guru yang kurang
variatif dan pemilihan metode yang kurang tepat dalam penyampaian materi juga
menjadi penyebab kepasifan siswa.
Berdasarkan latar belakang dan beberapa alasan tersebut makan dirasa
perlu untuk melakukan penelitian tindakan kelas. Oleh sebab itu peneliti
mengambil judul “ Upaya meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan
model kancing germerincing pada mata pelajaran sains di kelas V SD Negeri
020270 Binjai Timur Tahun Ajaran 2011/2012.”

5

1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat di identifikasi beberapa
permasalahan sebagai berikut :
1. Hasil belajar siswa masih rendah khususnya dalam mata pelajaran sains.
2. Guru hanya menggunakan metode ceramah dalam pembelajaran sains.
3. Sarana belajar yang tidak lengkap dan lingkungan kelas yang kurang
kondusif dalam mendukung kegiatan belajar mengajar.
4. Guru memberikan waktu hanya sedikit untuk bertanya dan
mengeluarkan pendapat
5. Siswa lebih banyak pasif dalam kegiatan belajar.

1.3 Batasan Masalah
Suatu penelitian tanpa ketidakjelasan pembatasan masalah serta fokus
masalah yang akan diteliti menyebabkan penelitian tidak terarah. Agar penelitian
ini mencapai sasaran penulis membatasi masalah yang hendak diteliti. Adapun
yang menjadi batasan masalah dalam penelitian inu adalah “ Meningkatkan hasil
belajar siswa menggunakan pembelajaran kooperatif teknik kancing kemerincing
pada pelajaran sains siswa kelas V SD Negeri 020270 Binjai Timur Tahun Ajaran
2011/2012.”

6

1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah : “ Apakah dengan menggunakan pembelajaran teknik
kancing Gemerincing dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan
cahaya dan sifatnya pada mata pelajaran sains kelas V SD Negeri 020270 Binjai
Timur Tahun Ajaran 2011/2012?”

1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka yang menjadi tujuan
penelitian ini adalah : “Untuk meningkatkan hasil belajar dengan menggunakan
teknik kancing gemerincing pokok bahasan cahaya dan sifatnya di kelas V SD
Negeri 020270 Binjai Timur Tahun Ajaran 2011/2012.”

7

1.6 Manfaat Penelitian
Dengan tercapainya tujuan penelitian di atas, diharapkan hasil penelitian
ini memiliki beberapa manfaat sebagai berikut :
1. Bagi siswa, Sebagai masukan bagi siswa untuk mengembangkan cara
belajar kelompok dan menjadi lebih aktif dalam pembelajaran sains.
2. Bagi guru, Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan masukan
dalam menentukan teknik-teknik yang bisa digunakan pada pembelajaran
kooperatif.
3. Bagi sekolah, Sebagai masukan untuk sekolah dalam upaya untuk
mengembangkan dan memperkaya jenis metode pembelajaran yang dapat
diaplikasikan dalam lingkungan mengajar,
4. Bagi peneliti lain, Sebagai masukan dan pertimbangan untuk melakukan
penelitian lebih lanjut tentang pembelajaran kooperatif dengan teknik
kancing gemerincing.

DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, M. 2009. Pendidikan Bagi Anak Kesulitan Belajar. Jakarta: Rineka
Cipta
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Praktek. Jakarta: Rineka
Cipta
2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara

Bundu, Patta. 2006. Penilaian Keterampilan dan Sikap Ilmiah DalamPembelajaran
Sains. Jakarta: Depdiknas
Dewi, Rosmala. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Medan: Pascasarjana Unimed.
Dimyanti dan Mujiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta
Djamarah, SB dan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
Hamalik, Oemar. 2004. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Huda, Miftahul. 2011. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Isjoni.2009. Pembelajaran Kooperatif Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi Antar
Peserta Didik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Lie, Anita.2010. Cooperative Learning. Jakarta: PT Gramedia
Samatova. 2006. Pembelajaran Sains Di Sekolah Dasar. Jakarta Barat: PT Indeks
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka
Cipta
Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM.
Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Syah, Muhibbin. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta: Rajawali Pers
Trianto. 2010. Model-Model Pembelajaran Inovatif Progresive. Jakarta: Prestasi
Pustaka.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN METODE INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS IVA SD NEGERI 8 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 8 53

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA KONKRET PADA MATA PELAJARAN SAINS DI KELAS IV SD NEGERI 4 MERAK BATIN NATAR SEMESTER GANJILTAHUN PELAJARAN 2010/ 2011

0 10 10

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS V SD NEGERI 5 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 15 50

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROBLEM SOLVING PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV SD NEGERI 1 SUNGAILANGKA KECAMATAN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN

0 7 40

UPAYA MENINGKATKAN GERAK DASAR TOLAK PELURU DENGAN MENGGUNAKAN ALAT MODIFIKASI PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI BINJAI WANGI KECAMATAN PUGUNG KABUPATEN TANGGAMUS TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 4 61

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN TEKNIK LATIHAN SISWA KELAS 1 SEMESTER GENAP SD NEGERI 1 WAYHALOM TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 5 40

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGS A W PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS IV SD NEGERI 1 JEMBRANA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 7 54

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA KONKRET PADA MATA PELAJARAN SAINS DI KELAS IV SD NEGERI 4 MERAK BATIN NATAR SEMESTER GANJILTAHUN PELAJARAN 2010/ 2011

0 6 11

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM-BASED LEARNING PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS VII.D SEMESTER GENAP PADA SMP NEGERI 1 PULAU PANGGUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 6 36

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPA MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE KANCING GEMERINCING DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC PADA SISWA KELAS V SEMESTER II SD NEGERI REJOSARI 1 TAHUN AJARAN 20142015 Skripsi disusun untuk memen

0 0 14