PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IVA SDN 106164 SAMBIREJO TIMUR T.A 2013/2014.
RIWAYAT HIDUP
A. Data Pribadi
Nama
: Damay Renti Siahaan
Tempat/Tanggal Lahir
: Lubuk Pakam/ 13 Juli 1992
Jenis Kelamin
: Perempuan
Kewarganegaraan
: Indonesia
Agama
: Kristen Protestan
Anak Ke
: 1 dari 5 Bersaudara
Alamat
: Jl. Taduan No. 131 Medan
Nama Orang Tua
Nama Ayah
: Rajin Siahaan, S.Pd
Pekerjaan
: PNS
Nama Ibu
: Fatimah
Pekerjaan
: PNS
Alamat
: Perumnas Blok B No. 70 Perbaungan
B. Pendidikan Formal
No.
1.
Nama Sekolah/
Tahun
Tahun
Universitas
Masuk
Lulus
1998
2004
2004
2007
SD RK SERDANG
MURNI I LUBUK
PAKAM
2.
SMP SWASTA
METHODIST
PERBAUNGAN
3.
SMA NEGERI 1
2007
2010
PERBAUNGAN
4.
PGSD S1 UNIMED
2010
2014
RIWAYAT HIDUP
Identitas Diri
Nama Lengkap
: DAMAY RENTI SIAHAAN
Jenis Kelamin
: Perempuan
Tempat/Tanggal Lahir
: Lubuk Pakam, 13 Juli 1992
Agama
: Kristen Protestan
Kewarganegaraan
: Indonesia
Status
: Belum Menikah
Anak Ke
: 1 dari 5 Bersaudara
Jumlah Bersaudara
: 5 Orang
Pendidikan Terakhir
: Sarjana Pendidikan (S.Pd)
Alamat
: Jln. Taduan No. 131 Medan
Telp/HP
: 0812 6554 6288
Hormat Saya,
(DAMAY RENTI SIAHAAN)
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus karena kasih dan
penyertaanNya yang dilipahkan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan baik. Adapun judul skripsi ini adalah “Penerapan Model Pembelajaran
Think Pair Share Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Pada Mata
Pelajaran IPA Kelas IVa SDN 106264 Sambirejo Timur T.A 2013/204”.
Penulisan dan penyusunan skripsi ini dimaksudkan untuk melengkapi
keseluruhan kegiatan perkuliahan dan sebagai suatu bentuk pertanggungjawaban
penulis sebagai mahasiswi serta syarat untuk memperoleh gelar sarjana
pendidikan PGSD – S1 di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari adanya keterbatasan pengetahuan dan wawasan dalam
penyusunan kalimat, tata bahasa dan ejaan yang dipakai dan masih jauh dari
kesempurnaan. Namun karena bantuan dan arahan dari Bapak dosen pembimbing
dan dari semua pihak serta usaha penulis sendiri akhirnya skripsi ini dapat
diselesaikan.
Penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada orangtua
yang penulis banggakan Ayahanda Rajin Siahaan, S.Pd dan Ibunda Fatimah br.
Nainggolan yang selalu mendoakan, memberikan semangat, perhatian, kasih
sayang dan dana bagi penulis.
Dengan kerendahan hati, penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih
kepada:
ii
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, MS selaku Rektor Universitas
Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Nasrun, M.S selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M.S selaku Pembantu Dekan I
4. Bapak Drs. Aman Simare-mare selaku Pembantu Dekan II
5. Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Pembantu Dekan III.
6. Bapak Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD FIP UNIMED.
7. Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed selaku Sekretaris Jurusan PPSD.
8. Ibu Dra. Herawaty Bukit, M.Pd selaku Penasehat Akademik (PA).
9. Bapak Drs. Wesly Silalahi, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
telah memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis hingga skripsi ini
selesai.
10. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku dosen penguji I, Bapak Prof. Dr.
Yusnadi, M.S selaku dosen penguji II dan Bapak Drs. Robenhart Tamba,
M.Pd selaku dosen penguji III yang telah memberikan banyak kritik dan
saran untuk perbaikan skripsi ini.
11. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen di FIP UNIMED yang telah memberikan
ilmunya bagi penulis selama menjalankan perkuliahan beserta staf dan
pegawai.
12. Ibu Parni, S.Pd selaku Kepala Sekolah SDN 106164 Sambirejo Timur dan
Ibu Asliyah, S.Pd selaku guru kelas IVa.
iii
13. Adinda terkasih Jonferiaman Siahaan, Karina Siahaan, Putra Mulia
Siahaan, Marben Siahaan dan seluruh keluarga.
14. Pengurus UKMKP UP FIP UNIMED dan kakak Rohaniku (Pebriana
Damanik dan Fronika Simarmata) serta KTBku Osin Siahaan, terima kasih
untuk semangat dan doa yang diberikan.
15. Paktua Lubis dan Maktua br. Nababan serta teman-teman cost 131, Deag
Sitanggang, Farida Simorangkir, Linda Hutagalung, Yuhani Nasution.
16. Teman-teman seperjuangan selama penulis menjalankan perkuliahan
yaitu Alexander Samosir, Asnensi Afriani, Desy Nirmalasari, Dian
Pasaribu, Dinawaty Samosir dan Elfina Sinaga.
17. Seluruh mahasiswa PGSD kelas A- Ekstensi 2010, terima kasih buat
masa-masa indah yang pernah kita ukir bersama.
15. NHKBP Perbaungan Kota, terima kasih buat semangat dan doa yang
diberikan.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik dari segenap pihak demi
kesempurnaanya. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat menjadi sumbangan
pemikiran untuk kemajuan dunia pendidikan.
Medan, 30 Mei 2014
Damay Renti Siahaan
NIM. 1103311010
iv
ABSTRAK
DAMAY RENTI SIAHAAN. NIM 1103311010. Penerapan Model
Pembelajaran Think Pair Share Untuk Meningkatkan Aktivitas
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Kelas IVa SDN 106164
Sambirejo Timur T.A 2013/2014. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan. 2014.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas belajar siswa pada
mata pelajaran IPA karena guru kurang melibatkan siswa dalam pembelajaran.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pelajaran
IPA di kelas IVa SD Negeri 106164 Sambirejo Timur materi pokok Energi dan
Perubahannya melalui penerapan model pembelajaran Think Pair Share.
Penelitian ini terdiri dari dua siklus yaitu suklus I dan siklus II, masingmasing terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan jumlah subjek
penelitian sebanyak 31 orang siswa terdiri dari 16 siswa laki-laki dan 15 siswa
perempuan yang berasal dari siswa kelas IVa pada tahun ajaran 2013/2014.
Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui lembar observasi
aktivitas belajar siswa, lembar observasi guru dan angket aktivitas belajar siswa.
Berdasarkan analisis data yang diperoleh bahwa dari 31 orang siswa nilai
persentase aktivitas belajar siswa pra siklus 0%, pada siklus I pertemuan 1 masih
0% dan pertemuan 2 menjadi 9,67%, kemudian mengalami peningkatan pada
siklus II pertemuan 1 menjadi 45,16% dan pertemuan 2 meningkat sampai
74,20%. Kemudian hasil observasi guru juga mengalami peningkatan di mana
nilai rata-rata pada kondisi awal adalah 53,57, pada siklus I pertemuan 1 menjadi
83,92 dan pertemuan 2 menjadi 91,07. Pada siklus 2 nilai rata-ratanya tetap yaitu
91,07 kemudian pada pertemuan 2 meningkat menjadi 92,85.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa dengan
penerapan model pembelajaran Think Pair Share dapat meningkatkan aktivitas
belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas IVa SDN 106164 Sambirejo Timur
T.A 2013/2014.
i
DAFTAR ISI
ABSTRAK ................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................ viii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ x
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1
1.2 Identifikasi Masalah ............................................................................. 4
1.3 Batasan Masalah ................................................................................... 4
1.4 Rumusan Masalah ................................................................................ 5
1.5 Tujuan Penelitian .................................................................................. 5
1.6 Manfaat Penelitian ................................................................................ 5
BAB II KAJIAN TEORITIS
2.1 Kerangka Teoritis ................................................................................. 7
2.1.1 Hakikat Aktivas Belajar ................................................................. 7
2.1.1.1 Pengertian Aktivitas Belajar ..................................................... 7
2.1.1.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Aktivitas Belajar ............ 10
2.1.2 Model Pembelajaran Think Pair Share ........................................ 11
2.1.2.1 Pengertian Model Pembelajaran Think Pair Share ............... 11
2.1.2.2 Langkah-langkah Model Pembelajaran
v
Think Pair Share ..................................................................... 14
2.1.2.3 Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran
Think Pair Share .......................................................................... 16
2.1.3 Pembelajaran IPA Sekolah Dasar ............................................... 17
2.1.3.1 Materi Energi dan Perubahannya ......................................... 18
2.2 Kerangka Konseptual ......................................................................... 27
2.3 Hipotesis Tindakan ............................................................................. 29
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian ................................................................................... 30
3.2 Subjek dan Objek Penelitian .............................................................. 30
3.3 Defenisi Operasional Variabel Penelitian .......................................... 30
3.4 Desain Penelitian ................................................................................ 31
3.5 Prosedur Pelaksanaan Penelitian ........................................................ 32
3.6 Teknik Pengumpulan Data ................................................................. 36
3.7 Teknik Analisis Data .......................................................................... 38
3.8 Lokasi dan Waktu Penelitian .............................................................. 40
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian .................................................. 41
4.2 Hasil Penelitian .................................................................................. 42
4.2.1 Deskripsi Keadaan Awal ............................................................... 42
4.2.2 Hasil Penelitian Siklus I ................................................................ 49
4.2.2.1 Siklus I Pertemuan I ............................................................... 49
vi
4.2.2.2 Siklus I Pertemuan II ................................................................. 55
4.2.3 Hasil Penelitian Siklus II ........................................................... 64
4.2.3.1 Siklus II Pertemuan I ................................................................. 64
4.2.3.2 Siklus II Pertemuan II ................................................................ 71
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ......................................................................................... 80
5.2 Saran ................................................................................................... 81
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 83
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1
Hasil Pengamatan Awal sebelum Pra Siklus ........................... 2
Tabel 2.1
KlasifikasiAktivitas Siswa ....................................................... 9
Tabel 3.1
Kisi- kisi Angket Aktivitas Belajar ........................................ 37
Tabel 3.2
Jadwal Rencana Pelaksanaan Penelitian ................................ 40
Tabel 4.1
Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa di Pra Siklus .......... 42
Tabel 4.2
Aktivitas Belajar Siswa Pada Setiap Indikator
di KondisiAwal .................................................................... 45
Tabel 4.3
Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru di Kondisi Awal ... 46
Tabel 4.4
Hasil Angket Siswa Pada Kondisi Awal ................................ 47
Tabel 4.5
Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan I ...... 51
Tabel 4.6
Aktivitas Belajar Siswa Pada Setiap Indikator
di Siklus I Pertemuan I ........................................................... 53
Tabel 4.7
Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru
di Siklus I Pertemuan I ........................................................... 54
Tabel 4.8
Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan II ...... 57
Tabel 4.9
Aktivitas Belajar Siswa Pada Setiap Indikator
di Siklus I PertemuanII .......................................................... 60
Tabel 4.10
Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru
di Siklus I Pertemuan II ........................................................ 61
Tabel 4.11
Hasil Angket Siswa Pada Siklus I ......................................... 62
Tabel 4.12
Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pertemuan I ..... 66
Tabel 4.13
Aktivitas Belajar Siswa Pada Setiap Indikator
di Siklus II PertemuanI ......................................................... 68
Tabel 4.14
Tabel Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru di Siklus II
Pertemuan I ........................................................................ 70
viii
Tabel 4.15
Observasi Aktivitas Belajar Siswa
di Siklus II Pertemuan II ....................................................... 72
Tabel 4.16
Aktivitas Belajar Siswa Pada Setiap Indikator
di Siklus II Pertemuan II ........................................................ 75
Tabel 4.17
Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru
di Siklus II PertemuanII ........................................................ 76
Tabel 4.18
Hasil Angket Siswa Pada Siklus II ....................................... 77
Tabel 4.19
Jumlah Siswa Yang Aktif Pada Setiap
Aspek Aktivitas Belajar ........................................................ 78
ix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 : Matahari ........................................................................................ 19
Gambar 2.2 : Contoh Sumber Bunyi .................................................................. 21
Gambar 2.3 : Gitar .............................................................................................. 23
Gambar 2.4 : Sel Surya ....................................................................................... 25
Gambar 2.5 : Kincir Angin ................................................................................. 26
Gambar 3.1 : Kerangka Model Desain Penelitian .............................................. 31
Gambar 4.1 : Plakat Sekolah Dasar Negeri 106164 Sambirejo Timur ........................ 41
Gambar 4.2 : Siswa berpasangan sedang berdiskusi dengan Pasangan lain ...... 50
x
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Guru merupakan komponen yang penting dan sangat berpengaruh
terhadap peningkatan mutu pendidikan. Dalam pembelajaran, guru bukanlah
sekadar mentransfer pengetahuan, keterampilan dan nilai semata, tetapi harus
mengupayakan agar siswanya aktif dalam kegiatan pembelajaran. Oleh karena itu,
pada saat kegiatan belajar mengajar guru dituntut untuk mahir dalam memilih dan
menerapkan model pembelajaran yang tepat. Selain itu, guru harus mampu
membuat variasi susasana kelas karena guru juga merupakan sebagai
administrator kelas yang bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan kelas.
Belajar mengajar yang aktif ditandai adanya keterlibatan siswa secara
komprehensif baik fisik, mental dan emosionalnya. Salah satu upaya yang dapat
dilakukan guru dengan menerapkan model pembelajaran. Penerapan model
pembelajaran dalam suatu proses belajar mengajar sangat diperlukan karena
model pembelajaran mempunyai kelebihan dalam
menciptakan suatu variasi
dalam pembelajaran.
Pelajaran IPA merupakan suatu pengetahuan yang rasional dan
objektif tentang alam semesta, yang berarti materi pelajaran tentang suatu realita
(kenyataan) tentang alam semesta. Untuk itu dalam mengajarkan IPA tidak dapat
disampaikan hanya sekadar dengan kata-kata tetapi akan lebih bermakna apabila
seorang guru memberikan tekanan dalam proses pembelajaran.
1
2
Banyak ditemukan di lapangan dalam mengajarkan pelajaran IPA
guru masih menyampaikan pesan atau isi pelajaran hanya dengan didominasi
penggunaan metode ceramah dan lebih berpusat pada guru. Siswa hanya
mendengarkan penjelasan dan mencatat hal-hal yang dianggap penting. Untuk
mengatasi permasalahan tersebut diperlukan suatu model pembelajaran yang lebih
tepat dan menarik, dimana siswa dapat belajar secara kooperatif, berkomunikasi
dengan siswa lain dan mengemukakan pendapat.
Berdasarkan pengamatan awal yang dilakukan oleh peneliti terhadap
31 orang siswa, hanya beberapa siswa yang terlibat langsung dalam pembelajaran
dengan 5 indikator aktivitas belajar yang damati oleh peneli. Berikut penjelasan
tentang hasil observasi untuk indikator aktivitas yang diamati:
Tabel 1.1
Hasil Pengamatan Awal sebelum Pra Siklus
No.
Indikator
Jumlah Siswa
Klasikal
1
Mendengarkan
17
54,83%
2
Bertanya
3
9,67%
3
Menjawab Pertanyaan
5
16,12%
4
Diskusi Kelompok
4
12,90%
5
Mengerjakan Evaluasi
12
38,70%
Kurangnya keterlibatan siswa dalam pembejaran khususnya IPA
disebabkan karena model pembelajaran yang digunakan oleh guru kurang tepat
sehingga menyebabkan aktivitas belajar siswa yang rendah.
3
Model pembelajaran yang kurang menarik menyebabkan pelajaran
IPA menjadi pelajaran yang membosankan dan kurang diminati sehingga siswa
tidak aktif dalam mengikuti pembelajaran. Di samping itu, dalam menyampaikan
materi guru hanya menyuruh siswa duduk, diam, mendengarkan penjelasan,
mencatat hal-hal yang berkaitan dengan materi dan menghapal. Seharusnya
mengajarkan IPA difokuskan pada kegiatan penemuan dan pengolahan informasi
melalui kegiatan mengamati, mengukur, mengajukan pertanyaan, mengklasifikasi,
memecahkan masalah, dan sebagainya.
Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa
dalam pembelajaran IPA dengan menerapkan model pembelajaran Think Pair
Share. Model pembelajaran Think Pair Share memberikan kesempatan bagi siswa
untuk berpikir, berdiskusi secara berpasangan dan membagikan pengetahuan yang
mereka miliki. Model pembelajaran ini lebih menarik, menyenangkan dan dapat
meningkatkan aktivitas belajar siswa dan kerjasama dengan siswa lain.
Think
Pair
Share
merupakan
model
pembelajaran
yang
memungkinkan siswa untuk berpikir dan berinteraksi satu sama lain dan
membantu siswa untuk menginterpretasikan ide mereka bersama sehingga dapat
meningkatkan aktivitas belajar siswa melalui aktivitas berpikir dan mendiskusikan
hasil pemikirannya dengan teman. Selain itu, siswa termotivasi untuk berani
mengemukakan pendapatnya di depan kelas sehingga siswa dapat belajar secara
aktif danmandri.
Berdasarkan uraian permasalahan di atas, peneliti tertarik untuk
melakukan penelitian tindakan kelas dengan judul: “Penerapan Model
4
Pembelajaran Think Pair Share Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa
Pada Mata Pelajaran IPA Kelas IVa SDN 106164 Sambirejo Timur T.A
2013/2014”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, beberapa masalah yang
dapat diidentifikasikan adalah :
1. Model pembelajaran yang digunakan guru kurang tepat sehingga
pembelajaran menjadi kurang bervariasi.
2. Guru kurang melibatkan siswa dalam pembelajaran yang berdampak pada
aktivitas siswa yang rendah.
3. Guru kurang menyadari bahwa IPA akan bermakna apabila lebih
difokuskan pada kegiatan-kegiatan siswa dalam pembelajaran.
4. Model pembelajaran Think Pair Share memberikan kesempatan bagi siswa
untuk
berpikir,
berdiskusi
secara
berpasangan
dan
membagikan
pengetahuan yang mereka miliki.
1.3 Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah : Penerapan
Model Pembelajaran Think Pair Share Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar
Siswa Pada Mata Pelajaran IPA pada Materi Pokok Energi dan Perubahannya di
Kelas IVa SDN 106164 Sambirejo Timur T.A 2013/2014.
5
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah : “Apakah dengan penerapan model pembelajaran Think Pair
Share dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam mata pelajaran IPA pada
Materi Pokok Energi dan Perubahannya di Kelas IVa SDN 106164 Sambirejo
Timur T.A 2013/2014?”
1.5 Tujuan Penelitian
Sejalan dengan rumusan masalah yang telah dikemukakan di atas,
maka penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa melalui
model pembelajaran Think Pair Share dalam Pelajaran IPA materi pokok energi
dan perubahannya di Kelas IVa SDN 106164 Sambirejo Timur T.A 2013/ 2014.
1.6 Manfaat Penelitian
Hasil penitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih
pemikiran dan masukan yang berarti terhadap kualitas pendidikan, terutama:
1. Bagi
Siswa: Melalui
pembelajaran dengan menggunakan
model
pembelajaran Think Pair Share dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa
khususnya pada materi pokok Energi dan Perubahannya.
2. Bagi Guru: Sebagai bahan masukan bagi guru dalam menerapkan model
pembelajaran yang bervariasi yaitu dengan menggunakan model
pembelajaran Think Pair Share sehingga diharapkan aktivitas belajar
siswa pada mata pelajaran IPA meningkat.
6
3. Bagi Sekolah: Sebagai bahan masukan bagi kepala sekolah dalam
meningkatkan mutu pendidikan di sekolahnya dengan menggunakan
model pembelajaran Think Pair Share khususnya pada mata pelajaran
IPA.
4. Bagi Peneliti: Menambah pengetahuan dan keterampilan bagi peneliti
sendiri dalam penerapan model pembelajaran Think Pair Share.
5. Bagi Peneliti Lanjutan: Sebagai bahan referensi serta menambah
pengetahuan untuk melakukan penelitian dengan permasalahan yang
relevan.
80
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan dengan
menerapkan model pembelajaran Think Pair Share pada materi pokok energi dan
perubahannya dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Penerapan model pembelajaran Think Pair Share dapat meningkatkan
aktivitas belajar siswa yang dapat dilihat dari hasil observasi aktivitas
belajar siswa yang meningkat secara signifikan.
2. Dari hasil observasi aktivitas belajar siswa memperlihatkan bahwa terjadi
peningkatan aktivitas belajar siswa diantaranya:
a. Pada siklus I Pertemuan I diperoleh data bahwa 0% siswa yang
tergolong aktif.
b. Pada siklus I Pertemuan II, diperolah data bahwa 9,67% siswa yang
tergolong aktif.
c. Pada Siklus II pertemuan I, diperoleh data bahwa 45% siswa yang
tergolong aktif.
d. Pada siklus II Pertemuan II, diperoleh data bahwa 74.20% siswa yang
tergolong aktif.
3. Dari hasil observasi kegiatan mengajar guru pada siklus I Pertemuan I
diperoleh hasil observasi 56,4 (tergolong rendah), pada siklus I
Pertemuan 2 diperoleh hasil observasi 73,5 (tergolong cukup). Dan
pada siklus II Pertemuan I diperoleh hasil observasi kegiatan guru
80
81
sebesar 82,5 (tergolong baik) dan pada siklus II Pertemuan
mengalami peningkatan menjadi 91,77 (tergolong sangat baik).
4. Pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran Think Pair
Share pada materi pokok energi dan perubahannya dapat mengurangi
kejenuhan dan kemalasan siswa dalam mengikuti pembelajaran IPA.
5.2 Saran
1. Untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pelajaran IPA,
hendaknya diterapkan model pembelajaran Think Pair Share agar
memudahkan siswa memahami setiap materi pelajaran yang diajarkan
oleh guru, karena dengan model pembelajaran ini melibatkan siswa lain
untuk bekerja sama dalam belajar melalui diskusi berpasangan.
2. Bagi guru dalam menerapkan model pembelajaran Think Pair Share
pada materi energi dan perubahannya mengutamakan aktivitas siswa.
3. Pembelajaran IPA seharusnya tidak monoton dan bisa dikembangkan
agar pembelajaran menjadi pembelajaran bervariasi yang berdampak
pada aktivitas guru.
4. Bagi peneliti lain yang melakukan penelitian, sebaiknya melakukan
penelitian dengan penggunaan model yang tepat sesuai dengan materi
yang akan diajarkan.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Abu dan Supriyono, Widodo. 2008. Psikologi Belajar. Solo: Rineka
Cipta
Aprilia. 2011. Ilmu Pengetahuan Alam. Bandung: Thursina
A. M, Sardiman. 2010. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta:
RajaGrafindo Persada
Aqib, Zainal. 2010. Peneltian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya
Dewi, Rosmala. 2010. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas.
Medan: Pasca Sarjana Unimed
Hamalik, Oemar. 20010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Hamalik, Oemar. 2010. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi
Antar Peserta Didik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada
Jauhari, Mohammad. 2011. Implementasi PAIKEM dari Behavioristik Sampai
Konstruktivisme. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher
Kuswati, dkk. 2012. Eksperimentasi Metode Discovery Dan Metode Think-Pair
Share (TPS) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Ditinjau Dari
Kemampuan Analogi Matematis Siswa Kelas VIII SMP NEGERI 26
Purworejo
Tahun
Pelajaran
2011/2012,
(Online),
dalam
(eprints.ac.id/8100/1/p%20-%2052.pdf , diakses 14 Februari 2014)
Rositawaty. S, Muharam Aris. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam.
Jakarta: Pusat Perbukuan
Sagala, Syaiful. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta
Samatowa, Usman. 2010. Pembelajaran IPA di SD. Jakarta: Indeks
Slameto. 2010. Belajar & Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka
Cipta
Sudijono. 2011. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Raja Grafindo Persada
Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovaif-Progresif. Jakarta:
Kencana
Uno. B Hamzah. 2011. Belajar dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta. Bumi
Aksara
Wahyono Budi, Nurachmandani Setyo. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta:
Pusat Perbukuan
Wonorahardjo, Surjani. 2010. Dasar-dasar Sains. Jakarta: Indeks
A. Data Pribadi
Nama
: Damay Renti Siahaan
Tempat/Tanggal Lahir
: Lubuk Pakam/ 13 Juli 1992
Jenis Kelamin
: Perempuan
Kewarganegaraan
: Indonesia
Agama
: Kristen Protestan
Anak Ke
: 1 dari 5 Bersaudara
Alamat
: Jl. Taduan No. 131 Medan
Nama Orang Tua
Nama Ayah
: Rajin Siahaan, S.Pd
Pekerjaan
: PNS
Nama Ibu
: Fatimah
Pekerjaan
: PNS
Alamat
: Perumnas Blok B No. 70 Perbaungan
B. Pendidikan Formal
No.
1.
Nama Sekolah/
Tahun
Tahun
Universitas
Masuk
Lulus
1998
2004
2004
2007
SD RK SERDANG
MURNI I LUBUK
PAKAM
2.
SMP SWASTA
METHODIST
PERBAUNGAN
3.
SMA NEGERI 1
2007
2010
PERBAUNGAN
4.
PGSD S1 UNIMED
2010
2014
RIWAYAT HIDUP
Identitas Diri
Nama Lengkap
: DAMAY RENTI SIAHAAN
Jenis Kelamin
: Perempuan
Tempat/Tanggal Lahir
: Lubuk Pakam, 13 Juli 1992
Agama
: Kristen Protestan
Kewarganegaraan
: Indonesia
Status
: Belum Menikah
Anak Ke
: 1 dari 5 Bersaudara
Jumlah Bersaudara
: 5 Orang
Pendidikan Terakhir
: Sarjana Pendidikan (S.Pd)
Alamat
: Jln. Taduan No. 131 Medan
Telp/HP
: 0812 6554 6288
Hormat Saya,
(DAMAY RENTI SIAHAAN)
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus karena kasih dan
penyertaanNya yang dilipahkan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan baik. Adapun judul skripsi ini adalah “Penerapan Model Pembelajaran
Think Pair Share Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Pada Mata
Pelajaran IPA Kelas IVa SDN 106264 Sambirejo Timur T.A 2013/204”.
Penulisan dan penyusunan skripsi ini dimaksudkan untuk melengkapi
keseluruhan kegiatan perkuliahan dan sebagai suatu bentuk pertanggungjawaban
penulis sebagai mahasiswi serta syarat untuk memperoleh gelar sarjana
pendidikan PGSD – S1 di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari adanya keterbatasan pengetahuan dan wawasan dalam
penyusunan kalimat, tata bahasa dan ejaan yang dipakai dan masih jauh dari
kesempurnaan. Namun karena bantuan dan arahan dari Bapak dosen pembimbing
dan dari semua pihak serta usaha penulis sendiri akhirnya skripsi ini dapat
diselesaikan.
Penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada orangtua
yang penulis banggakan Ayahanda Rajin Siahaan, S.Pd dan Ibunda Fatimah br.
Nainggolan yang selalu mendoakan, memberikan semangat, perhatian, kasih
sayang dan dana bagi penulis.
Dengan kerendahan hati, penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih
kepada:
ii
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, MS selaku Rektor Universitas
Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Nasrun, M.S selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M.S selaku Pembantu Dekan I
4. Bapak Drs. Aman Simare-mare selaku Pembantu Dekan II
5. Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Pembantu Dekan III.
6. Bapak Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD FIP UNIMED.
7. Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed selaku Sekretaris Jurusan PPSD.
8. Ibu Dra. Herawaty Bukit, M.Pd selaku Penasehat Akademik (PA).
9. Bapak Drs. Wesly Silalahi, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
telah memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis hingga skripsi ini
selesai.
10. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku dosen penguji I, Bapak Prof. Dr.
Yusnadi, M.S selaku dosen penguji II dan Bapak Drs. Robenhart Tamba,
M.Pd selaku dosen penguji III yang telah memberikan banyak kritik dan
saran untuk perbaikan skripsi ini.
11. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen di FIP UNIMED yang telah memberikan
ilmunya bagi penulis selama menjalankan perkuliahan beserta staf dan
pegawai.
12. Ibu Parni, S.Pd selaku Kepala Sekolah SDN 106164 Sambirejo Timur dan
Ibu Asliyah, S.Pd selaku guru kelas IVa.
iii
13. Adinda terkasih Jonferiaman Siahaan, Karina Siahaan, Putra Mulia
Siahaan, Marben Siahaan dan seluruh keluarga.
14. Pengurus UKMKP UP FIP UNIMED dan kakak Rohaniku (Pebriana
Damanik dan Fronika Simarmata) serta KTBku Osin Siahaan, terima kasih
untuk semangat dan doa yang diberikan.
15. Paktua Lubis dan Maktua br. Nababan serta teman-teman cost 131, Deag
Sitanggang, Farida Simorangkir, Linda Hutagalung, Yuhani Nasution.
16. Teman-teman seperjuangan selama penulis menjalankan perkuliahan
yaitu Alexander Samosir, Asnensi Afriani, Desy Nirmalasari, Dian
Pasaribu, Dinawaty Samosir dan Elfina Sinaga.
17. Seluruh mahasiswa PGSD kelas A- Ekstensi 2010, terima kasih buat
masa-masa indah yang pernah kita ukir bersama.
15. NHKBP Perbaungan Kota, terima kasih buat semangat dan doa yang
diberikan.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik dari segenap pihak demi
kesempurnaanya. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat menjadi sumbangan
pemikiran untuk kemajuan dunia pendidikan.
Medan, 30 Mei 2014
Damay Renti Siahaan
NIM. 1103311010
iv
ABSTRAK
DAMAY RENTI SIAHAAN. NIM 1103311010. Penerapan Model
Pembelajaran Think Pair Share Untuk Meningkatkan Aktivitas
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Kelas IVa SDN 106164
Sambirejo Timur T.A 2013/2014. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan. 2014.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas belajar siswa pada
mata pelajaran IPA karena guru kurang melibatkan siswa dalam pembelajaran.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pelajaran
IPA di kelas IVa SD Negeri 106164 Sambirejo Timur materi pokok Energi dan
Perubahannya melalui penerapan model pembelajaran Think Pair Share.
Penelitian ini terdiri dari dua siklus yaitu suklus I dan siklus II, masingmasing terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan jumlah subjek
penelitian sebanyak 31 orang siswa terdiri dari 16 siswa laki-laki dan 15 siswa
perempuan yang berasal dari siswa kelas IVa pada tahun ajaran 2013/2014.
Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui lembar observasi
aktivitas belajar siswa, lembar observasi guru dan angket aktivitas belajar siswa.
Berdasarkan analisis data yang diperoleh bahwa dari 31 orang siswa nilai
persentase aktivitas belajar siswa pra siklus 0%, pada siklus I pertemuan 1 masih
0% dan pertemuan 2 menjadi 9,67%, kemudian mengalami peningkatan pada
siklus II pertemuan 1 menjadi 45,16% dan pertemuan 2 meningkat sampai
74,20%. Kemudian hasil observasi guru juga mengalami peningkatan di mana
nilai rata-rata pada kondisi awal adalah 53,57, pada siklus I pertemuan 1 menjadi
83,92 dan pertemuan 2 menjadi 91,07. Pada siklus 2 nilai rata-ratanya tetap yaitu
91,07 kemudian pada pertemuan 2 meningkat menjadi 92,85.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa dengan
penerapan model pembelajaran Think Pair Share dapat meningkatkan aktivitas
belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas IVa SDN 106164 Sambirejo Timur
T.A 2013/2014.
i
DAFTAR ISI
ABSTRAK ................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................ viii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ x
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1
1.2 Identifikasi Masalah ............................................................................. 4
1.3 Batasan Masalah ................................................................................... 4
1.4 Rumusan Masalah ................................................................................ 5
1.5 Tujuan Penelitian .................................................................................. 5
1.6 Manfaat Penelitian ................................................................................ 5
BAB II KAJIAN TEORITIS
2.1 Kerangka Teoritis ................................................................................. 7
2.1.1 Hakikat Aktivas Belajar ................................................................. 7
2.1.1.1 Pengertian Aktivitas Belajar ..................................................... 7
2.1.1.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Aktivitas Belajar ............ 10
2.1.2 Model Pembelajaran Think Pair Share ........................................ 11
2.1.2.1 Pengertian Model Pembelajaran Think Pair Share ............... 11
2.1.2.2 Langkah-langkah Model Pembelajaran
v
Think Pair Share ..................................................................... 14
2.1.2.3 Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran
Think Pair Share .......................................................................... 16
2.1.3 Pembelajaran IPA Sekolah Dasar ............................................... 17
2.1.3.1 Materi Energi dan Perubahannya ......................................... 18
2.2 Kerangka Konseptual ......................................................................... 27
2.3 Hipotesis Tindakan ............................................................................. 29
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian ................................................................................... 30
3.2 Subjek dan Objek Penelitian .............................................................. 30
3.3 Defenisi Operasional Variabel Penelitian .......................................... 30
3.4 Desain Penelitian ................................................................................ 31
3.5 Prosedur Pelaksanaan Penelitian ........................................................ 32
3.6 Teknik Pengumpulan Data ................................................................. 36
3.7 Teknik Analisis Data .......................................................................... 38
3.8 Lokasi dan Waktu Penelitian .............................................................. 40
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian .................................................. 41
4.2 Hasil Penelitian .................................................................................. 42
4.2.1 Deskripsi Keadaan Awal ............................................................... 42
4.2.2 Hasil Penelitian Siklus I ................................................................ 49
4.2.2.1 Siklus I Pertemuan I ............................................................... 49
vi
4.2.2.2 Siklus I Pertemuan II ................................................................. 55
4.2.3 Hasil Penelitian Siklus II ........................................................... 64
4.2.3.1 Siklus II Pertemuan I ................................................................. 64
4.2.3.2 Siklus II Pertemuan II ................................................................ 71
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ......................................................................................... 80
5.2 Saran ................................................................................................... 81
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 83
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1
Hasil Pengamatan Awal sebelum Pra Siklus ........................... 2
Tabel 2.1
KlasifikasiAktivitas Siswa ....................................................... 9
Tabel 3.1
Kisi- kisi Angket Aktivitas Belajar ........................................ 37
Tabel 3.2
Jadwal Rencana Pelaksanaan Penelitian ................................ 40
Tabel 4.1
Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa di Pra Siklus .......... 42
Tabel 4.2
Aktivitas Belajar Siswa Pada Setiap Indikator
di KondisiAwal .................................................................... 45
Tabel 4.3
Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru di Kondisi Awal ... 46
Tabel 4.4
Hasil Angket Siswa Pada Kondisi Awal ................................ 47
Tabel 4.5
Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan I ...... 51
Tabel 4.6
Aktivitas Belajar Siswa Pada Setiap Indikator
di Siklus I Pertemuan I ........................................................... 53
Tabel 4.7
Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru
di Siklus I Pertemuan I ........................................................... 54
Tabel 4.8
Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan II ...... 57
Tabel 4.9
Aktivitas Belajar Siswa Pada Setiap Indikator
di Siklus I PertemuanII .......................................................... 60
Tabel 4.10
Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru
di Siklus I Pertemuan II ........................................................ 61
Tabel 4.11
Hasil Angket Siswa Pada Siklus I ......................................... 62
Tabel 4.12
Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pertemuan I ..... 66
Tabel 4.13
Aktivitas Belajar Siswa Pada Setiap Indikator
di Siklus II PertemuanI ......................................................... 68
Tabel 4.14
Tabel Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru di Siklus II
Pertemuan I ........................................................................ 70
viii
Tabel 4.15
Observasi Aktivitas Belajar Siswa
di Siklus II Pertemuan II ....................................................... 72
Tabel 4.16
Aktivitas Belajar Siswa Pada Setiap Indikator
di Siklus II Pertemuan II ........................................................ 75
Tabel 4.17
Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru
di Siklus II PertemuanII ........................................................ 76
Tabel 4.18
Hasil Angket Siswa Pada Siklus II ....................................... 77
Tabel 4.19
Jumlah Siswa Yang Aktif Pada Setiap
Aspek Aktivitas Belajar ........................................................ 78
ix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 : Matahari ........................................................................................ 19
Gambar 2.2 : Contoh Sumber Bunyi .................................................................. 21
Gambar 2.3 : Gitar .............................................................................................. 23
Gambar 2.4 : Sel Surya ....................................................................................... 25
Gambar 2.5 : Kincir Angin ................................................................................. 26
Gambar 3.1 : Kerangka Model Desain Penelitian .............................................. 31
Gambar 4.1 : Plakat Sekolah Dasar Negeri 106164 Sambirejo Timur ........................ 41
Gambar 4.2 : Siswa berpasangan sedang berdiskusi dengan Pasangan lain ...... 50
x
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Guru merupakan komponen yang penting dan sangat berpengaruh
terhadap peningkatan mutu pendidikan. Dalam pembelajaran, guru bukanlah
sekadar mentransfer pengetahuan, keterampilan dan nilai semata, tetapi harus
mengupayakan agar siswanya aktif dalam kegiatan pembelajaran. Oleh karena itu,
pada saat kegiatan belajar mengajar guru dituntut untuk mahir dalam memilih dan
menerapkan model pembelajaran yang tepat. Selain itu, guru harus mampu
membuat variasi susasana kelas karena guru juga merupakan sebagai
administrator kelas yang bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan kelas.
Belajar mengajar yang aktif ditandai adanya keterlibatan siswa secara
komprehensif baik fisik, mental dan emosionalnya. Salah satu upaya yang dapat
dilakukan guru dengan menerapkan model pembelajaran. Penerapan model
pembelajaran dalam suatu proses belajar mengajar sangat diperlukan karena
model pembelajaran mempunyai kelebihan dalam
menciptakan suatu variasi
dalam pembelajaran.
Pelajaran IPA merupakan suatu pengetahuan yang rasional dan
objektif tentang alam semesta, yang berarti materi pelajaran tentang suatu realita
(kenyataan) tentang alam semesta. Untuk itu dalam mengajarkan IPA tidak dapat
disampaikan hanya sekadar dengan kata-kata tetapi akan lebih bermakna apabila
seorang guru memberikan tekanan dalam proses pembelajaran.
1
2
Banyak ditemukan di lapangan dalam mengajarkan pelajaran IPA
guru masih menyampaikan pesan atau isi pelajaran hanya dengan didominasi
penggunaan metode ceramah dan lebih berpusat pada guru. Siswa hanya
mendengarkan penjelasan dan mencatat hal-hal yang dianggap penting. Untuk
mengatasi permasalahan tersebut diperlukan suatu model pembelajaran yang lebih
tepat dan menarik, dimana siswa dapat belajar secara kooperatif, berkomunikasi
dengan siswa lain dan mengemukakan pendapat.
Berdasarkan pengamatan awal yang dilakukan oleh peneliti terhadap
31 orang siswa, hanya beberapa siswa yang terlibat langsung dalam pembelajaran
dengan 5 indikator aktivitas belajar yang damati oleh peneli. Berikut penjelasan
tentang hasil observasi untuk indikator aktivitas yang diamati:
Tabel 1.1
Hasil Pengamatan Awal sebelum Pra Siklus
No.
Indikator
Jumlah Siswa
Klasikal
1
Mendengarkan
17
54,83%
2
Bertanya
3
9,67%
3
Menjawab Pertanyaan
5
16,12%
4
Diskusi Kelompok
4
12,90%
5
Mengerjakan Evaluasi
12
38,70%
Kurangnya keterlibatan siswa dalam pembejaran khususnya IPA
disebabkan karena model pembelajaran yang digunakan oleh guru kurang tepat
sehingga menyebabkan aktivitas belajar siswa yang rendah.
3
Model pembelajaran yang kurang menarik menyebabkan pelajaran
IPA menjadi pelajaran yang membosankan dan kurang diminati sehingga siswa
tidak aktif dalam mengikuti pembelajaran. Di samping itu, dalam menyampaikan
materi guru hanya menyuruh siswa duduk, diam, mendengarkan penjelasan,
mencatat hal-hal yang berkaitan dengan materi dan menghapal. Seharusnya
mengajarkan IPA difokuskan pada kegiatan penemuan dan pengolahan informasi
melalui kegiatan mengamati, mengukur, mengajukan pertanyaan, mengklasifikasi,
memecahkan masalah, dan sebagainya.
Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa
dalam pembelajaran IPA dengan menerapkan model pembelajaran Think Pair
Share. Model pembelajaran Think Pair Share memberikan kesempatan bagi siswa
untuk berpikir, berdiskusi secara berpasangan dan membagikan pengetahuan yang
mereka miliki. Model pembelajaran ini lebih menarik, menyenangkan dan dapat
meningkatkan aktivitas belajar siswa dan kerjasama dengan siswa lain.
Think
Pair
Share
merupakan
model
pembelajaran
yang
memungkinkan siswa untuk berpikir dan berinteraksi satu sama lain dan
membantu siswa untuk menginterpretasikan ide mereka bersama sehingga dapat
meningkatkan aktivitas belajar siswa melalui aktivitas berpikir dan mendiskusikan
hasil pemikirannya dengan teman. Selain itu, siswa termotivasi untuk berani
mengemukakan pendapatnya di depan kelas sehingga siswa dapat belajar secara
aktif danmandri.
Berdasarkan uraian permasalahan di atas, peneliti tertarik untuk
melakukan penelitian tindakan kelas dengan judul: “Penerapan Model
4
Pembelajaran Think Pair Share Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa
Pada Mata Pelajaran IPA Kelas IVa SDN 106164 Sambirejo Timur T.A
2013/2014”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, beberapa masalah yang
dapat diidentifikasikan adalah :
1. Model pembelajaran yang digunakan guru kurang tepat sehingga
pembelajaran menjadi kurang bervariasi.
2. Guru kurang melibatkan siswa dalam pembelajaran yang berdampak pada
aktivitas siswa yang rendah.
3. Guru kurang menyadari bahwa IPA akan bermakna apabila lebih
difokuskan pada kegiatan-kegiatan siswa dalam pembelajaran.
4. Model pembelajaran Think Pair Share memberikan kesempatan bagi siswa
untuk
berpikir,
berdiskusi
secara
berpasangan
dan
membagikan
pengetahuan yang mereka miliki.
1.3 Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah : Penerapan
Model Pembelajaran Think Pair Share Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar
Siswa Pada Mata Pelajaran IPA pada Materi Pokok Energi dan Perubahannya di
Kelas IVa SDN 106164 Sambirejo Timur T.A 2013/2014.
5
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah : “Apakah dengan penerapan model pembelajaran Think Pair
Share dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam mata pelajaran IPA pada
Materi Pokok Energi dan Perubahannya di Kelas IVa SDN 106164 Sambirejo
Timur T.A 2013/2014?”
1.5 Tujuan Penelitian
Sejalan dengan rumusan masalah yang telah dikemukakan di atas,
maka penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa melalui
model pembelajaran Think Pair Share dalam Pelajaran IPA materi pokok energi
dan perubahannya di Kelas IVa SDN 106164 Sambirejo Timur T.A 2013/ 2014.
1.6 Manfaat Penelitian
Hasil penitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih
pemikiran dan masukan yang berarti terhadap kualitas pendidikan, terutama:
1. Bagi
Siswa: Melalui
pembelajaran dengan menggunakan
model
pembelajaran Think Pair Share dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa
khususnya pada materi pokok Energi dan Perubahannya.
2. Bagi Guru: Sebagai bahan masukan bagi guru dalam menerapkan model
pembelajaran yang bervariasi yaitu dengan menggunakan model
pembelajaran Think Pair Share sehingga diharapkan aktivitas belajar
siswa pada mata pelajaran IPA meningkat.
6
3. Bagi Sekolah: Sebagai bahan masukan bagi kepala sekolah dalam
meningkatkan mutu pendidikan di sekolahnya dengan menggunakan
model pembelajaran Think Pair Share khususnya pada mata pelajaran
IPA.
4. Bagi Peneliti: Menambah pengetahuan dan keterampilan bagi peneliti
sendiri dalam penerapan model pembelajaran Think Pair Share.
5. Bagi Peneliti Lanjutan: Sebagai bahan referensi serta menambah
pengetahuan untuk melakukan penelitian dengan permasalahan yang
relevan.
80
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan dengan
menerapkan model pembelajaran Think Pair Share pada materi pokok energi dan
perubahannya dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Penerapan model pembelajaran Think Pair Share dapat meningkatkan
aktivitas belajar siswa yang dapat dilihat dari hasil observasi aktivitas
belajar siswa yang meningkat secara signifikan.
2. Dari hasil observasi aktivitas belajar siswa memperlihatkan bahwa terjadi
peningkatan aktivitas belajar siswa diantaranya:
a. Pada siklus I Pertemuan I diperoleh data bahwa 0% siswa yang
tergolong aktif.
b. Pada siklus I Pertemuan II, diperolah data bahwa 9,67% siswa yang
tergolong aktif.
c. Pada Siklus II pertemuan I, diperoleh data bahwa 45% siswa yang
tergolong aktif.
d. Pada siklus II Pertemuan II, diperoleh data bahwa 74.20% siswa yang
tergolong aktif.
3. Dari hasil observasi kegiatan mengajar guru pada siklus I Pertemuan I
diperoleh hasil observasi 56,4 (tergolong rendah), pada siklus I
Pertemuan 2 diperoleh hasil observasi 73,5 (tergolong cukup). Dan
pada siklus II Pertemuan I diperoleh hasil observasi kegiatan guru
80
81
sebesar 82,5 (tergolong baik) dan pada siklus II Pertemuan
mengalami peningkatan menjadi 91,77 (tergolong sangat baik).
4. Pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran Think Pair
Share pada materi pokok energi dan perubahannya dapat mengurangi
kejenuhan dan kemalasan siswa dalam mengikuti pembelajaran IPA.
5.2 Saran
1. Untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pelajaran IPA,
hendaknya diterapkan model pembelajaran Think Pair Share agar
memudahkan siswa memahami setiap materi pelajaran yang diajarkan
oleh guru, karena dengan model pembelajaran ini melibatkan siswa lain
untuk bekerja sama dalam belajar melalui diskusi berpasangan.
2. Bagi guru dalam menerapkan model pembelajaran Think Pair Share
pada materi energi dan perubahannya mengutamakan aktivitas siswa.
3. Pembelajaran IPA seharusnya tidak monoton dan bisa dikembangkan
agar pembelajaran menjadi pembelajaran bervariasi yang berdampak
pada aktivitas guru.
4. Bagi peneliti lain yang melakukan penelitian, sebaiknya melakukan
penelitian dengan penggunaan model yang tepat sesuai dengan materi
yang akan diajarkan.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Abu dan Supriyono, Widodo. 2008. Psikologi Belajar. Solo: Rineka
Cipta
Aprilia. 2011. Ilmu Pengetahuan Alam. Bandung: Thursina
A. M, Sardiman. 2010. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta:
RajaGrafindo Persada
Aqib, Zainal. 2010. Peneltian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya
Dewi, Rosmala. 2010. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas.
Medan: Pasca Sarjana Unimed
Hamalik, Oemar. 20010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Hamalik, Oemar. 2010. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi
Antar Peserta Didik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada
Jauhari, Mohammad. 2011. Implementasi PAIKEM dari Behavioristik Sampai
Konstruktivisme. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher
Kuswati, dkk. 2012. Eksperimentasi Metode Discovery Dan Metode Think-Pair
Share (TPS) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Ditinjau Dari
Kemampuan Analogi Matematis Siswa Kelas VIII SMP NEGERI 26
Purworejo
Tahun
Pelajaran
2011/2012,
(Online),
dalam
(eprints.ac.id/8100/1/p%20-%2052.pdf , diakses 14 Februari 2014)
Rositawaty. S, Muharam Aris. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam.
Jakarta: Pusat Perbukuan
Sagala, Syaiful. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta
Samatowa, Usman. 2010. Pembelajaran IPA di SD. Jakarta: Indeks
Slameto. 2010. Belajar & Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka
Cipta
Sudijono. 2011. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Raja Grafindo Persada
Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovaif-Progresif. Jakarta:
Kencana
Uno. B Hamzah. 2011. Belajar dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta. Bumi
Aksara
Wahyono Budi, Nurachmandani Setyo. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta:
Pusat Perbukuan
Wonorahardjo, Surjani. 2010. Dasar-dasar Sains. Jakarta: Indeks