HUBUNGAN ANTARA EFEKTIFITAS PENGAWASAN DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN KINERJA GURU SMP NEGERI TANAH KARO.

HUBUNGAN ANTARA EFEKTIFITAS PENGAWASAN DAN
KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN KJNERJA
GURU SMP NEGERI TANAH KARO

THESIS
DISUSUN OLEH :

NUR .JUNILA BR. GINTING
NIM : 055030503
an an

1

epan
~J

an

ests P

Tanggal 17 November 2006


Dan Oinyatakan Telah Memenuhi SaJah Satu Syarat
Untuk Memperoleh Gelar Magister Pendidika:n
Program Studi Administrasi Pendidikan

Medan, 17 November 2006

Mengetahui:

z

Pembimbing I,

Pembimbing II,

Prof. Dr. Jr. Zainyddin. M.Pd
NIP: 131 4 12 356

Dr. Abdul Hamid. K .. M.Pd
NIP : 130 935 475


Ketua Program Studi
Administrasi Pendidikan

Direktur PrtJgram Pas~
ana
Universitas Negeri Medan

Prof. Dr. Ir. Zainuddin. M.Pd
NIP: 131 412 356

Prof. Dr. Belferik Manullang
NIP: 130 518 778

PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI UJIAN TESIS

UJIAN TESIS MAGISTER PENDIDIKAN

No.


Nama

1.

Prof. Dr. 1r. Zainuddin, M.Pd
NIP: 131 412 356

Prof. Dr. M. Badiran, M.Pd
NIP: 130 535 891

Dr. Pargaulan Siagian, M.Pd
NIP: 130 891 778

5.

Dr. Siman, M.Pd
NIP : 130 879 744

Tanda Tangan


KATAPENGANTAR

Puji syu!:ur penulis panjatkan k.eh.adirat Tuhan Yang Maha Kuasa, atas berkat

dan anugrah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.

Dalam penyusunan tesis ini banyak pihak yang tdah mernbantu dan memberi
dukung_an. Berk.enaan dengan itu penulis menyampaikan rasa honnat dan terimakasih
kepada Prof. Dr. Zainuddin., M.Pd, sebagai pembimbing I dan Dr. Abdul Hamid K.,

M.Pd.. sebagai pembi:mbing II yMg

t

saran·saran dalam kesempumaan tesis ini. Bapak Prof. Dr. Ir. Zainuddin, M.Pd.,
selaku ketua Prodi AP. Bapak Dr. Siman, M.Pd .• selak.u sekretaris Prodi AP. Bapa.k
Direktur dan Asisten Direktur Program Pascasarjana UNlMED. Selanjutnya k.epada

Bapak Narasumber dan sekaligus sebagai dosen penguji yaitu Bapak. Dr. M. Badira.Q..
M .Pd .• Bapak Dr. P. Siagian, M.Pd.. penulis ucapkan terima kasih yang tuius .

Bapak/Ibu staf pcngajar serta staf adrninistrasi Program Pascasarjana atas bantuan dan
bimbingannya selama ioi.

Berikutnya rasa terima kasih yang tidak kalah pentingnya penutis ucapkan
kepada Bapak Kepala Oinas Pendidikan Nasional Kabupaten Karo dan Bapak KepaJa

Sekolah SMP Negeri Tanah Karo yang telah memberi izin dalam peogambil.an da~
para guru yang telah meluangkan wak:tu dalam pengisian angket dan wawancara.
Rasa tcrima kasih yang terdalam penulis aturkBn kepada lbundaku tercinta R.br
Purba dan Adik:-adikku yang selaJu mendoakan dan memberi semangat, penulis juga
ucapkan terima kasih buat suamil-u Drs.Makmur Milala dan anak-anakku terciota

Oshin St Monica Milala dan Esterina Melanie Milala atas dorongan dan perhatian
dalam menyelesaikan tesis ini..
iii

Rekan-rekanku satu ketas pada Program Pascasrujana UNIMED khusus
Program Studi AP, dan semuanya yang tidak mungkin ditulis satu per satu, selalu
tetap kompak dan suk.ses.
Kiranya semua pihak. yang telah banyak membantu yang tidak dapat penulis

sebutkan satu persatu mendapat balasan dari Tuban Yang Maha Kuasa. Semoga
Tuhan memberkati dan melindungi kita semua.

Penulis,

Nur Junila Br Ginting

iv

AB:STKAK

Nur Junila Br. Ginting. Hubungan Antara Efektifttas Pengawasan dan Kominikasi
Interpersonal Dengan Kinerja Guru SMP Negeri Tanah Karo. Tesis : Program Pasca
Sarjana Universitas Negeri Mcdan 2006.
Penelitian ini merupakan suatu survei yang bertujuan untuk mengetahui
hubungan antarll : (1) antara efektifitas pengawasan dengan kil!erja guru, (2) antara
komunikasi interpersonal dengan kinerja guru, (3) antara efektifitas pengawasan dan
komunikasi interpersonal guru secara bersarna·sama dengan kinerja guru SMP Negeri
Tanah K.aro.
Penelitian ini tennasuk jenis penelitian korelasional variabel yang diteliti yaitu

efektifitas pengawasan (X 1), komunikasi interpersonal (X2) dan kinerja guru (Y).
Populasi dalam ·penelitian ini yaitu seluruh guru SMP Negeri Tanah Karo yang
beJjumlah 1081 orang, dan diarnbil sampel penelitian sebanyak 75 orang. lnstnunent
-

~-

~

z

)~gdu

·

·

·

pengawasan dari hasil ujicoba diperoleh 2 butir yang tidak valid dan 38 butir valid

dengan koefisien reabilitas 0,893, ( I) Angket dengan skala Iikert untuk mengetahui
komunikasi interpersonal dari hasil ujicoba diperoleh 2 butir yang tidak valid dan 38
butir valid dengan koefisien reabilitas 0,904, (3) Angket dengan skala Iikert untuk
mengetabui kinerja guru dari hasil ujicoba diperoleb 5 butir yang tidak valid dan 35
butir valid dengan k.oefisien reabilitas 0,886.
Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskripsi dan analisis inferensi
yang meliputi regresi dan korelasi sederhana dan korelasi ganda pada taraf signifikan
a = 0,05. Hasil analisis menunjukkan bahwa efek:tifitas pengawasan, komunikasi
interpersonal guru dan kinerja guru termasuk kategori sedang. Kemudian ha.sil
penelitian menunjuk.k:an terdapat hubungao positif antara efektifitas pengawa.san
dengan kinerja guru (r = 0,55) dengan persamaan regresi Y = 44,40 + 0,55 X 1 dan
koefisieo det.enninasi ?- = 0,30 yang art.inya 30% variansi yang terjadi pada kinerja
guru dapat dijelaskan oleh efek:tifitas pengawasan. Untuk komunikasi interpersonal
guru dan kinerja guru diperoleh r = 0,65 dengan pers.amaan regresi Y = 29,69 + 0,66
x2 dan koefisien det:erminasi .-2 = 0,42 yang artinya 420/o variansi yang terjadi pada
kinerja guru dapat dijelaslc.an oleh komunikasi interpersonal.
Lebih lanjut dapat dikemukakan bahwa terdapat hubungan atara efektifitas
pengawasan dan lcomunikasi interpersonal secara bersama-sama dengan kinetja guru
diperoleh r112- 0,76 dengan persama.an regresi gandaY =- 5,01 + o,4o x, + o,ss x2
2

dan kefisien detenninasi R = 0,51 yang artinya 57% variansi yang tetjadi pada kinerja
guru dapat dijelaskan oleh efektifitas pengawasan dan komunikasi interpersonal.
Hasil penetitian ini hendakny.t dapat bennanfaat bagi para guru, pengawasan
dan kepala sekolah guna peningkatan pembelajaran dan mutu pendidikan serta bagi
peneliti guna memperdalam informasi tentang penelitian yang relevan.

ABSTRACT
Nur Junila Br. Ginting. Correlation Between Supervision Efelctifitas and Interpersonal
Communication With Performance of Teacher in SMP Negeri Tanab Karo A Thesis:

Program ofPasca Master Unjversity Medan 2006.
This research is represent survey with aim to know between : ( 1) between
Supervision efektifitas with teacher performance, ( 2) between communications of
interpersonal with teacheT performance, ( 3) between Supervision efektifitas and
communications of interpersonal learn by together with perfonnance in SMP Negeri
Tanah Karo.
This research is including type resean:h of accurate by variable kordasional
that is Supervision efektifitas ( X 1), communications of interper.iQnat ( X2) and
teacher performance (Y). Population in this research that is entire/all teacher of in
SMP Negeri Tanah Karo amounting to 1081 people, and taken by research sampel


.

z

.

.

Supervision efektifitas from result of ujicoba obtained by 2 item which is not valid and
38 valid item with coefficient of reabilitas 0,893, ( 1) Enquette with scale of Iikert to
know communications of interpersonal from result of ujicoba obtained by 2 item
which is not valid and 38 valid item with coefficient of reabilitas 0,904, ( 3) Enquette
with scale of Iikert to know performance learn from result of ujicoba obtained by S
item which is not valid and 35 valid item with coefficient of reabilitas 0,886.
Analysis technique the used is analysis of deskripsi analysis and of interensi
covering simple correlation and regresi and double correlation at level of signifikan a
= 0,05. Result of analysis indicate that observation efektifilas, communications of
interpersonal learn and perfonnance learn the including category is. la.ter;Then result
of research show there are positive relation between supervision etektifitas with

teacher performance ( r = 0,55) with equation of Y regresi = 44AO + 0,55 XL aod
coefficient of determinasi rz = 0,30 with the meaning 30% :variansi that happened at
teacher performance can be explained by observation efektifitas. For the
communications of interpersonal learn and teacher performance obtained by r = 0,65
with equation of? regresi = 29,69 + 0,66 X2 and coefficient of determinasi r 2 = 0,42
with the meaning 42% variansi that happened at teacher perfonnance can be expJajoed
by communications of interperSonal.
Furthennore can be told that there are relation of atara observation efelctifitas
and communications of interpersonal by together with teacher perfonnance obtained
by fYrl = 0,76 with equation of double regresi ofY =- 5,01 + 0,40 XI + 0,55 X2 and
2
of kefisien R determinasi = 0,57 with the meaning 57% variansi that ~ed
at
teacher performance can be explained by observation efektifitas and communications
of interpersonal .
Result of this research should bring some significance fur teacher,supervisor
and principa1s to improve the learning and educational quality, and also for reasearch
herself to deepen the information regarding the relevan research.

II

DAFTARISI
ABS~K
....... - .........................- ................................................................ .i
ABSTRCT................................................................................................~ ·- ii
KATA PENGANTAR ................................................................................... iii
DAITAR lSI .................................................................................................. v
DAfl'AR GAMBAR ..................................................................................... vii
OAFTAR TABEL ......................................................................................... viii
DAITAR LAMPIRAN ................................................................................... ix

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah ...................................................................... I
-.~1:

C

_ B. ldentifik.asi Masalah ............................................................_.._..._..._.._..._..._6_ _ _~7-;
. embatasan Masalah .......................................................................... 8

D. Rumusan Masalah ............................................................................... 8

E. Tujuan Penelitian ............................................................................... 8
F. Manfaat Penelitian ............................................................................. 9

BAB II DESKRJPSI TEORmS, KERANGKA BERPIKJR DAN
IHPOTESIS PENELITIAN ............................................................ 10
A. [)c!Jcrlpsi Teoritis ............................................................................... 10
1. Hakikal Kioetja Guru .................................................................. 10

2. Keefek:tipan Pengawasan ............................................................ 16
3. Komunikasi lnterpcr..onal ............................................................ 20

B. Penelitian Yang Relevan .................................................................... 31
C. Kerangka Berpikir ....................................................... ....................... 32
D. Hipotesis PeneHtian ................................ ........................................... 36

BAB Ill METODOLOGJ PENELITIAN .................................................... 37
A. Ternpatdan Waktu Penelitian ........................................................... 37

B. Popalasi dan Sarnpel ·-...................................................................... 3 7

C. Metode Penelitian .............................................................................. 42

v

D. Variabel dan Definisi Operasional Variabel Penelitian . ..

43

Data................................................

45

F. Uji Coba Instrumeu ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ...

51

G. Teknik Analisis Data .. . .. .. .. . .. ... . . .. .. . .. . .. ... .. . .. . . .. .....

53

H Hipotests Statistik ... .. . ... ... ... ... ... ....... ... ... ... ... ... . ...

56

HASrL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... ... .. . ... . .. ...

57

A. Deslaipsi Data Penclitian .. . . . . . . . . .. . . . . . . . . . .. . . .. . . . . . . . . . .

57

E. Teknik P~ngumpla

BAB

LV

1. Efektifitas Peogawasan ........ ...... .............. .............. .........

S9

2. Komunik.asi Interpersonal ... ... ........................ ...
B. Tingk:at Keceoderungan Variabel Penelitian ...... ......... .
I. Tingbt Kecenderungan Variabel Efelctifitas

Pengawasan .... ....... .......................... . .. ... .. . .. . ... ...

63

2. Tingkat Kccenderungan Variabel Komunikasi
Interpersonal .. ............ .......... .... ........ ..... ..... .. .... . . . .. . .. ..

V

64

3. Tingkat Kecenderungan Variabel Kinerja Guru .. . ...

65

C. Pengujian Persyaratan Analisis . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

66

1. Uji Nonnalitas ... . . . . .. .. . .. . .. . .. . . .. .. . .. . . .. .. . .. . .. . . ..

67

2. Uji Linieritas dan Kebemrtian Regresi .. . ... .. . .. .. . . . ..

68

D. Pengujian llipotesis .. . . .. . .. .. .. . .. .. ... . .. .. .. .. . . .. .. . .. . ..

70

E. Pembahasan Hasil Penditian .. .. . .. .. .... .. . .. ... .. . .. . . .. .. .

78

KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ... ..............

84

A. Kesimpulan .. . . .. .. . . .. . . . .. . . .. . . . . . . ... .. . .. . . . . . . . .. . .. . . . . ..

84

B. hnplikasi Penetitian ... . .. . .. . .. . . .. .. .. . . .. .. . .. . . .. .. .. .. . .. ..

85

C. Saran ... ... ...... ... ... ... ... ... ......... ... ... ... ...... ... ... ...

91

DAFTAR PUSTAK.A ... ... ............ ............ ...... ,................. ............. 93
LAMPIRAN .. . ... ... ... .. . ... . .. ... ... ... . .. . .. ... ... .. . ... .. . .. . ... ... .. . . .. .. . .. . .. . ... 96

DAFTAR GAMBAR
Gambar
Halaman
I. Paradigma Hubungan Antar Variabel Penelitian . .. .... . .. .. . .. . ... ... ... . .. ..

44

2. Histogram Slcor Efektifitas Pengawasan .. .. ......... ...... ... ........ ....... .. ...........

60

3. Histogram Skor Komunikasi Interpersonal Guru ... ... ... ... ... ... .. . ... ... ...

61

4. Histogram Skor Kinetja Guru ....................................................... -·. .. . ... 62

vu

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel
L Rata-rata NiJai Ujian Nasiona1 Tahun2006 ... ... ... .. . ... ... ... ... ... ... ...
S
2. Rata-rataNilai Ujian Nasional Tabun 2005/2006 ... ... ... ... ... ... ... ...

S

3. Distribusi Guru SMP Negeri di Kabupaten Taoah Karo Tahun 2005 ..

38

4. Keberadaan Guru Berdasarkan Strata .............. .... ................ ............. ....

39

5. Hasil Perhitungan Sampel Menurut Strata ........ ········-·--···········----·--····
Goloogan dan
6. Penentuan Sampel Berdasarbn Tingkat Peodi~

41

Masa Kerja .............................................................................................

>
z

42

7. Kisi-k:isi Iostrumen Kinelja Guru ............ .................. ...... ... ... .

47

trumen K.cefck:tifan Pengawasan .......... ........ ... ... ... ..

48

9. Kisi-kisi Instnunen Komunikasi Interpersonal ........................... .... ..

so

10. Distribusi Frekuensi Skor Efektifitas Pengawasan ....... .. ... ...... ... .. .

59

II. Distr1busi Frelruensi Skor Komunikasi Interpersonal Guru ...... ..... .

61

12. Distribusi Frekuensi Skor Kinerja Guru ... .......................................... .

62

13. Kategori Kecenderungan Data ... ... ...... ...... ................... .. ...... .. .

63

14. Ti.ngkat Kecenderungan Efelctifitas Pengawasan ....................... ..

64

15. Tingkat Kecenderungan Komunik.asi Interpersonal Guru ... ......... ...

65

16. Tingkat Kecenderungan Kinetja Guru ............................................. ..

66

17. R.angkuman Hasil Anal isis Uji JCenonnalan Deta ......... ......... ..... .

61

18. Ringkasan Anava Untuk. Persamaan Y atas X, ... ........... . .......... ..

69

19. Ringkasan Anava Untuk Persamaan Y atas X2 .......................... .

70

20. Koefisicn Koretasi Antar Variabel ...... ............ ............... ........ .

71

21. Ringk:asan Ar.ava Untuk Keberartian Persamaan Y atas X, ........... .

72

22. Ringka.san Anava Untuk .Keberartian Persamaan Y atas ~

... ... ... . ..

74

23. Ringkasan Anava Untuk Keberartian Regresi Y atas X, dan X2 ..... .

15

24. Ringkasan Analisis Korelasi Parsial . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . .

77

25. Bobot Sumbangan Rclatif dan Efektif Variabel Bcbas ... .. . ... ... . .. . ..

78

vili

DAFTAR I...AMPIRAN

Lampiran

HaJaman

I. lnstrumen Penelitian Sebelum Uji Coba ....................................................

96

2. 1-tasil Uji Coba lnstrumen .........................................................................

105

3. Instrumen Penelitian Sesudah Uji Coba ....................................................

105

4. Data Penelitian .................................... ......................................................

117

S. Deskripsi Data Penelitian ..........................................................................

119

6. A. Perhitungan Nonnalitas ........ ...................... ..........................................

124

B. Uji Homogenitas Varians ......................................................... .
an Keberartian Persamaan Regresi ...................................

134

8. Perhitungan Koefisien Korelasi Jenjang Nihil ..........................................

150

9 . Perhirungan Koefisien Parisial ..................................................................

153

tO. Perhitungan Regresi Ganda .......................................................................

ISS

1 I. Perhitungan Koefisien Korelasi Ganda .. .. .................................................

I 57

12. Perhitungan Sumbangan Ralatif dan Efeklif ............... ........................... ...

157

ix

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Bela bag Masalah

Peningkatan mutu suatu sekolah saogat erat kaitannya dengan keberadaan
komponen-k:omponen sistem pendidikan. baik yang bersifat human resources
maopun

material resources. Kodua komponen tersebut tidak hanya ditwltut

tujuan pendidikan dapat segera tercapai. Namun terbukti bahwa peningkatan mutu

pendidikan lebih dipengaruhi oleb kualitas yang bersifat human resources. Hal ini
dapat difahamt bahwa material resources tidak dapat bermanfaat tanpa adanya
komponen human resources, karena human resources yang mampu menggera.lckan

z

dan mendayagunakan material resources.
Komponen sistem pendidikan yang bersifat human resources terd.iri atas
tenaga kependidtlc.an gwu dan non guru. Kompooen Jumum
r~sou

cti

dapet

digolongkan menjadi: tenaga pendidik. pengelola satuan peodidikan, pengawas,
peneliti. pengembang di bidang pendidikan. laboran dan teknisi sumber belajar, dan

lainnya.
Di antara kompooen-komponen sistem pendidikan yang bersifat human
resources yang sering mendapat sorotan adalah tenaga peodidik atau guru. Perbatian

terha.dap ,guru lebih

di~kan

pada posisinya sebagai pelaksana pendidikan yang

berinteraksi langsung dengan siswa setama proses belajar mengajar di sekolah. Guru
1

2

juga berperan teriladap pembentukan pribadi anaJc didilcnya dan juga berpenm
sebagai penuntun dan pengarah bagi anak didik yang diasuhnya. Selain sebagai

pendidik ia juga berperan sebagai pembimbing, pembabaru.. model atau contoh.
penyelidik., konselor, pembangkit pandangan, pembawa cerita. aktor, dan sebagainya.
Setiap sekolah memilik.i peran strategis daJam pengembangan sumber daya

manusia (SDM) \Dltuk peoingk.atan mutu pendidikan. Pada saat ini tanggung jawab
bertambab besar bagi setiap sekolah untuk mewujudk:an empat pilar pembelajaran,

mengetahui). learning

10

do (belajar un1Uk

berkarya} belajar membentuk jati diri (learning to be) dan leaming to live together
(belajar untuk hidup bersama). Dalam mewujudkan empat pilar pembelajamn

tersebut, penm guru adalah sebagai ma.oajer dalam proses pembelajaran.

[)emjkian

haJnya, keberadaan guru terutama dalam membentuk pribadi anak (learning to be)
sangat penting dalam pembelajaran. Aktivitas guru dalam pembetajaran mulai dari

merencanakan, mengorganisir, memotivasi., memimpin dan mengevaluasi basil
pembelajaran yang berlangsung.

Secara sistemilc., peran guru dalam melangsungkan pembelajaran

secara

efelc:tif sangat signifik.an. Pembelaja.ran yang efektif ada.lah proses yang bedulsil atau
mencapai tujuan sebagaimana ditetapkao dengan mendayagunakan sumber daya
pembelajaran yang ada. Guru menggunakan kemampuan profesiooalnya untuk
menggerakkan sumber daya pembelajaran sebingga tercapai tujuan pengajaran yang
ditetapkan. Guru perlu mengarahkan siswa agar aktif bclajar dalam kelas. Keaktifan
siswa. dalam proses belajar mengajar adalah pada waktu guru mengajar, guru harus

3

mengusahakan agar siswanya alctif. baik jasmani maupun robani yang metiputi: (a)

keaktifan indera: pendengaran, penglibatan, peraba dan lain-lain, (b) kealctifan abl:
akal anak-analc barus aktif untuk mernec:ahkan masalah, (c) keaktifan ingatan yaitu:

aktif menerima baban pelajarao disampaikan oleh guru. (d) keaktifan emosi: murid
senantiasa berusaha meocintai mata. pelajaran yang disampaikan olcb guru.
l!onisnya saat ini, situasi dan kondisi kurang mendukung sehingga gum
kurang efektif dalam memahami peran dan tanggung jawabnya. Lebih lanjut para

t.ert:mggal oleb kemajuan dan lcurang gesit dalam menghadapi
perubahan-perubaban yang tetjadi di lingkungan kerjanya, sehingga dirasa lrunmg

cukup sebagai modal untuk menjalanbo betbagai peran yang menjadi tanggong
jawabnya Kenyataan ini menimbu.Uam kekhawatinm bagi para pemerbati pendidibn.
sehingga mendorong penyelenggara pendidikan untuk meningkatkao kinerja. lroalitas
dan profesionalisme para guru.
Banyak hal yang dapat mempengaruhi kioeJja dan profesionalisme guru, di

antaranya yaitu sikapnya terba.dap profesi guru dalam rangka mengikuti

perkembangan dan inovasi pendidikan, meojaHn komunikasi antar sesama komponen
human resourcer daJam pendidilam, pengetahuan dan pengalamaonya dalam

pembelajaran., keefek:t:ifan pengawas

pendi~

manajemen kepala sekolah. dan

lainnya. Upaya untuk peningbtan k:inelja dan profesionalisme guru dapat dilakukan
untuk memicu berkembangnya berl>agai aspek dalam diri guru baik itu ketrampilan.
pengetahuan., maupun sibpnya. serta dari luac diri guru seperti pengawasan yang

6aik. Dengan berlcembangnya aspek-aspek tersebut dapst meningkatkan kreatifitas

4
guru dalam meojalankan tugas, rnempertebal rasa tanggungjawab.

mcni~tka

kinerja dan profesiooalisme da1am bekeqa.
Sekolah Menengah Pertama (SMP) m¢rupakan jenjang pendidikan dasa.r yang
berfungsi da1am mengembangkan potensi peserta didik lulusan SD menjadi lebih
optimal sebiogga siap memasuki Sek:olah Menengah Atas (SMA) atau sekolab

sederajatnya. SMP juga merupak.an satu institusi pendidikan yang telah memberibn
kontnbusi besar bagi pe.ncerdasan kehidupan bangs&, khususnya masyaralca1 di

Sumatera Utara.
SMP Negeri di K.abupateo Tanah Karo merupalcan suatu lembaga pendidikan
yang selalu komit dan bertanggung jawab dalam pen.ingk.atan mutu pendidibn.
Peningkatan mutu pendidikan pada sekolah dapat dilakukan melalui peningkatan
proses belajar mengajar di kelas dan lcualitas gwu. Kenyataan pada SMP Negeri

Z

Tanah Karo masih adanya kesenjangan-k:esenjangan yang terjadi tentang kioelja
para guru, yang akhimya menimbulbn pertanyaan apa saja yang menja4i keodala

dalam peningkatan kinerja guru.

Data menunjukkan babwa ada 30 SMP Negeri di Kabupaten Tanah Karo,
pada tahun ajaran 200512006, siswa kelas m ada sebanyak 3567 orang yang

mengikuti ujian Nasional.

Dari basil Ujian Nasional yang diselenggarabn tahun

2006, menunjukk:an bahwa ada sebanyak 139 orang ( 3,90 %) siswa yang tidak Julus.
Data ini menunjukkan bahwa ada masalah yang tetjadi pada SMP Negeri Tanab

Karo. Lebih lanjut, benJasark.an basil ujian nastonaL siswa SMP Negeri Tanah Karo,

5
diperoleb seberan mta-mta nilai ujian siswa Wltu.lc pelajaran yang diujikan seperti
pada Tabe( l berik:ut:
Tabell

Rata-rata Nilai Ujian Nasional Tahun 2006
No

Mata Pelajaran

Rata-rata Nilai UN

t

Bahasa Indonesia

7,22

2

Bahasa Inggiris

ti,32

3

Matematika

7,11

Sumber: Dinas Pendidikan Tk. n T. Karo

Berdasarkan data diatas rneounjukkan babwa mutu pendidikan di Kabupaten
Tanah .Karo relatif rendah. Disamping relatif banyak peserta ujian (siswa) yang tidak
lulus, kemudian rata-rata nilai Ujian Nasional relatifrenda.h. Bila diperbatikan secara
rata-rata basil nilai ujian nasional SMPJMTs di Indonesia pada tahun 200512006,
yaitu seperti pada Tabel2 berikut:

Tabel2
Rata-rata Nilai Ujian Nasional Tahun 200Sf2006

m

No

Mata Pelaja:ran

Rata-rata Nilai UN

l

Bahasa Indonesia

6,33

2

Bahasa lnggiris

7,17

3

Matematik.a

8,47

Rata-rata

7.32

6
Berdasark.an data pada Tabel2, terlihat bahwa hasiJ ujian msional SMPIMTs

di kabupaten Tanah Karo masih berada di bawah rata-rata ujian nasional seluruh
Indonesia. Salah satu faktor yang didoga penyebab rendahnya mutu pendid.i.bn di
Kabupaten Tanah Karo yaitu lcualitas dan kioerja para tenaga pendidik (guru). Guru
mempunyai tugas salah satunya sebagai mediator dan fasititator UlltUk mentrasferbn
ilmu pengetahuan pada siswa.

Berdasark:an uraian diatas, diduga bahwa kinerja guru SMP Negeri Taoab
urn maksimal. Untuk itu perlu diteliti lebib lanjut tentang faktor-fak:tor yang
berhubungan deogan kualitas dan kitlefja para guru di SMP Negeri Tanah Karo.

Dalam ~nca

penelitian ini ingin di.ketahui baga.imana kioetja para guru dan

hubungannya dengan k:omunikasi inte~rsoal

yang dilakukan para guru dalam

meningkatkan mutu pendidikan serta keefektifan pengawas dalam meningk:atkan
kinerja pan guru SMP ~eri

Tanah Karo.

B. ldeotifikasJ Masalab

Guru merupa.Jcao suatu jabatan profesi. Untulc menjadi guru harus memiliki
suatu pengetahuan. sibp dan keterampilan tertentu. agar menjadi professional. Guru

yang profesionat barus memabami berbagai hal yang berbitan dengan fungsi dan
tugas guru. Permasalahan lcinotja dan prcfesiooalisme

para

guru SMP Negeri di

Tanah Karo diperkiralcan dipengaruhi oleh faktor intemal dan falctor ekstemal gwu.

Banyak faktor yang dapat diideotifibsi mempengaruhi kinetja dan profesionalisme
guru antara lain: Apakah persepsi terbadap profesi guru dapat mempengaruhi kinetja

7
guru? Apakah

strata pendidib.n guru

betpengaruh lerhadap bnerja mengajat?

Apakah penghasilan (gaji) dapat mempengaruhi kinerja mengajar guru? Apakah iklim

linglcungan sekolah berpengaruh terbadap kinerja mengajar guru? Apabh kominibsi
interpersonal yang dijalin berpengaruh telibadap kinelja guru? Apab.h k:epemimpinan
Kepala Selcolah berpengaruh tcrbadap kinelja meogajar guru? Apakah pengawas
berpengaruh terbadap kinetja guru? Bagaimana

h~

~

mctodologi

mengajar dengan kinetja mengajar guru? Bagaimana hubamgan pengetahuanl
kemampuan merancang pembelajaran terhadap kinelja mengajar guru?

Apabh

pelatihan kerja berpengarub terbadap ltinetja mengajar guru? Apabh ketersediaan
media dan sumber belajar berpengaroh terbadap kinerja mengajar guru? Bagaimaoa
hubungan manajemen sekolah deogan ldncrja guru? Bagaimana bentuk dukungan
masyarakat untuk menonjang optimaJisasi kinelja guru? Apakab jamk domisili

z

dengan tempat bekerja berpengaroh tedladap kinerja guru? Apakah pengaJaman

(lamanya mengajar) mempengaruhi kioerja guru? Bagaimana bentuk dukuogan
masyarakat untuk meningkatkan kinetja mengajar Guru? Bagaimanakah sibp
masyarakat terhadap profesi guru? Bagajmanabb .hubungan antara peogawasan
dengan kinelja para guru? Bagaimaoakah bentuk hubungan antara komunibsi

interpersonal dengan kinelja guru? dan apakab jum.lah siswa dalam satu telas
berpengaruh terhadap kinerja guru ?

C. Pembatasan Masalah
Oleh karena banyaknya fak'tor yang

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN EFEKTIFITAS KOMUNIKASI ANTARPRIBADI DENGAN PRESTASIAKADEMIK MURID HUBUNGAN ANTARA EFEKTIFITAS KOMUNIKASI ANTARPRIBADI DENGAN PRESTASI AKADEMIK (Studi Korelasi Efektifitas Komunikasi Antarpribadi antara Guru dan Murid dengan Prestasi Akademik Muri

0 2 15

HUBUNGAN ANTARA EFEKTIFITAS KOMUNIKASI ANTARPRIBADIDENGAN PRESTASI AKADEMIK HUBUNGAN ANTARA EFEKTIFITAS KOMUNIKASI ANTARPRIBADI DENGAN PRESTASI AKADEMIK (Studi Korelasi Efektifitas Komunikasi Antarpribadi antara Guru dan Murid dengan Prestasi Akademik Mur

0 2 15

HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN MOTIVASI BELAJAR Hubungan Antara Intensitas Komunikasi Interpersonal Dengan Motivasi Belajar.

0 3 16

HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN MOTIVASI BELAJAR Hubungan Antara Intensitas Komunikasi Interpersonal Dengan Motivasi Belajar.

0 1 19

HUBUNGAN EFEKTIFITAS PENGAWASAN DAN SIKAP INOVASI DENGAN KINERJA GURU SMP SUB RAYON 2 KOTA MEDAN.

0 1 14

HUBUNGAN ANTAR PENGAWASAN INTERNAL DAN PROFESIONALISME GURU DENGAN KINERJA GURU SMP NEGERI KOTA TEBING TINGGI.

0 1 45

HUBUNGAN PENGAWASAN DAN PERILAKU KOMUNIKASI KEPALA SEKOLAH DENGAN KINERJA GURU SMP NEGERI DI KECAMATAN MERBAU.

0 1 25

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DENGAN PERILAKU ASERTIF SISWA Hubungan Antara Persepsi Siswa Terhadap Komunikasi Interpersonal Guru Dengan Perilaku Asertif Siswa Smp Murni 1 Surakarta.

0 0 17

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA GURU DAN

0 0 9

hubungan antara komunikasi interpersonal dengan

0 0 15