STRATEGI PENINGKATAN KINERJA SUMBER DAYA MANUSIA BIDANG SARANA PRASARANA LALU LINTAS DALAM PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMATIKA PADA DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN SLEMAN - STIE Widya Wiwaha Repository
STRATEGI PENINGKATAN KINERJA SUMBER DAYA MANUSIA BIDANG SARANA PRASARANA LALU LINTAS
DALAM PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMATIKA PADA
DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN SLEMAN TESIS Program Studi M agister M anajemenWiwaha Plagiat Widya
Diajukan Oleh : Jangan STIE
ENNY S UMI RAHAYU NIM 142202740
Kepada MAGIS TER MANAJEMEN S TIE WIDYA WIWAHA YOGYAKARTA 2016
STRATEGI PENINGKATAN KINERJA SUMBER DAYA
MANUSIA BIDANG SARANA PRASARANA LALU LINTAS
DALAM PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMATIKA PADA
DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
KABUPATEN SLEMAN
TESIS
Untuk memenuhi sebagian persyaratan
Dalam mencapai derajat sarjana S2 / gelar M agister
Pada Program M agister M anajemen
STIE WIDYA WIWAHA
Diajukan Oleh :
Enny S umi Rahayu
NIM : 142202740
PROGRAM M AGISTER M ANAJEM EN
STIE WIDYA WIWAHA
YOGYAKARTA
2016
STIE WidyaWiwaha Jangan Plagiat
TESIS
STRATEGI PENINGKATAN KINERJA SUMBER DAYA
MANUSIA BIDANG SARANA PRASARANA LALU LINTAS
DALAM PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMATIKA PADA
DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
KABUPATEN SLEMAN
Oleh:
ENNY SUM I RAHAYU
NIM : 142202740
Tesis ini telah dipertahankan dihadapan Dewan Penguji
Pada tanggal :...................................... Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II ( Bayu Sutikno, SE. M SM . Ph.D ) ( Suhartono, SE.M .si )
Dan telah diterima sebagai salah satu persyaratan
Untuk memperoleh gelar M agister
Yogyakarta, .................................
M engetahui,
PROGRAM M AGISTER M ANAJEM EN
STIE WIDYA WIWAHA YOGYAKARTA
DIREKTUR
Prof. Dr. Abdul Halim. M BA, AK
STIE WidyaWiwaha Jangan Plagiat
M OTTO
“Tuntutlah ilmu, karena jika anda seorang yang kaya, Maka ilmu itu akan memperindah anda, Jika anda seorang yang miskin ,maka Ilmu itu akan memelihara anda.” ( Ali Bin Abi Thalib.Ra) Perlakukanlah teman anda lebih baik,Sebagai pengganti mencintai M usuh-musuh anda.
(Ed Howe) Wiwaha Plagiat
Widya Jangan STIE
PERSEM BAHAN
Kupersembahkan Hasil karya ini kepada:
Kedua orang tuaku terkasih, suami dan anak-anakku
Tercinta, saudara-saudaraku tersayang
Serta sahabat-sahabatku terhormat
Yang selalu membantuku
Dan mendoakanku
iii
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Enny Sumi Rahayu NIM : 142202740 Program : M agister M anajemen Sumber Daya M anusia STIE Widya Wiwaha Yogyakarta M enyatakan dengan sesungguhnya bahwa TESIS yang berjudul:“STRATEGI PENINGKATAN KINERJA SUM BER DAYA M ANUSIA BIDANG
SARANA PRASARANA LALU LINTAS DALAM PENGGUNAAN TEKNOLOGI
INFORM ATIKA PADA DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN
Wiwaha
INFORM ATIKA KABUPATEN SLEM AN” Plagiat
Secara keseluruhan adalah ASLI hasil penelitian saya, sejauh yang saya ketahui bukan
merupakan tiruan atau berasal dari tesis yang sudah dipublikasikan dan/atau pernah di Widyapakai untuk mendapatkan kesarjanaan di lingkungan STIE Widya Wiwaha maupun
Perguruan Tinggi manapun, kecuali pada bagian yang bersumber informasinyaJangan STIE dicantumkan sebagaimana mestinya.
Yogyakarta, Nopember 2016 Enny Sumi Rahayu
KATA PENGANTAR
Ungkapan rasa syukur , penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmatdan didayah-Nya tesis dapat diseleseikan pada waktunya. Tesis ini disusun dan diajukan guna
mendapatkan gelar M agister M anajemen pada program studi M agister M anajemen sekolah
Tinggi Ilmu ekonomi Widya Wiwaha Yogyakarta. Dalam kesempatan ini penulis
menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu :1. Bapak Bayu Sutikno, SE, MSM, Ph.D dan bapak Suhartono, SE. M.si selaku Dosen Pembimbing dalam penelitian dan penulisan tesis ini dan telah memberikan arahan, bimbingan dan koreksi dalam penulisan tesis ini.
2. Bapak Prof. Dr. Abdul Halim, MBA, AK selaku Direktur Program Magister M anajemen STIE Widya Wiwaha Yogyakarta yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti Program M agister M anajemen
Wiwaha 3.
Bapak Bupati Sleman yang telah memberikan ijin untuk mengikuti pendidikan pada Plagiat program Pasca Sarjana di STIE Widya Wiwaha Yogyakarta.
4. Bapak Drs. Agoes Soesilo Endiarto, Msi selaku Kepala Dinas Perhubungan
Widya Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sleman yang telah memberikan ijin sehingga tersusun tesis ini.
Jangan STIE
5. Bapak Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala Seksi, Kepala Sub Bagian dan temen-teman di Dishubkominfo Kabupaten Sleman yang membantu, memberikan dukungan selama proses penyusunan tesis ini.
6. Akhirnya kegembiraan keberhasilan tesis ini secara khusus, kupersembahkan untuk suamiku tercinta dan anak-anak tersayang yang telah banyak membantu dan memberikan dukungan selama menyelesaikan studi.
Saya menyadari sepenuhnya bahwa tesis ini masih banyak kekurangan dan kesalahan
yang terjadi semata-mata karena keterbatasan kemampuan. Untuk itu sangat mengharapkan
adaya kritik saran yang bersifat positif dan membangun sangat diharapkan.Yogyakarta, Nopember 2016
Enny Sumi Rahayu
viSTIE Widya Wiwaha
Jangan Plagiat
DAFTAR ISI
HalamanHALAM AN JUDUL ........................................................................................................... i
HALAM AN PENGESAHAN ............................................................................................. ii
HALAM AN M OTTO DAN PERSEM BAHAN ................................................................. iii
PERNYATAAN .................................................................................................................. iv
KATA PENGANTAR ......................................................................................................... v
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... vii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang ................................................................................................... 1 B. Perumusan Masalah ........................................................................................... 6 C. Pertanyaan Penelitian ......................................................................................... 7 D. Tujuan Penelitian ............................................................................................... 7 E. Manfaat Penelitian ............................................................................................. 7 BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka ................................................................................................ 8 Kajian Penelitian Terdahulu ............................................................................... 8 Wiwaha 1. Strategi .......................................................................................................... 8 2. Pengertian Kinerja ........................................................................................ 9 3. Kemampuan Menggunakan Komputer ......................................................... 10 Plagiat 4. Prestasi Kerja ................................................................................................ 15 5. Internet dan Intranet ..................................................................................... 16 Widya BAB III M ETODOLOGI PENELITIAN A. Obyek dan Waktu Penelitian ........................................................................... 18 B. Metode Penelitian ............................................................................................ 18 C. Kerangka Penelitian ......................................................................................... 19 Jangan D. STIE Sumber Data ..................................................................................................... 22 BAB IV HASIL DAN ANALISA HASIL PENELITIAN A. Gambaran umum Kabupaten Sleman .............................................................. 29 1. Letak .......................................................................................................... 29 2. Demografi .................................................................................................. 29 3. Kedudukan Tugas dan Fungsi Dinas Hubkominfo .................................... 29 B. Hasil dan Analisa Penelitian ............................................................................ 41 1. Analisa Lingkungan Internal ..................................................................... 41 2. Isu Strategis ............................................................................................... 43 3. Analisa SWOT .......................................................................................... 44 BAB V KESIM PULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ..................................................................................................... 57 B. Saran ............................................................................................................... 57 DAFTAR PUSTAKA
ABSTRACT
The performance of ivil servant one of the determining factor in the efect to improve the quality
of public services. Hence the performance of human resources neeed t get serious attention
from various parties. This reseacrh using strategic managemen approuch, especlaly
application of technique and SWOT matrix.Population in this reseacrh is aal human resource
who executes duty in ministry of transpostation communication and informatics kabupaten
sleman.Aim can get the right strategy to improve perfomance.Metode used is descriptive
methode by dscribing how to investigate ang describe the state of the subject or object that seks
to measure a particular social phenomenon.Benefit increase knowledge and find solution and
efforts to work strategies.Keyword : strategic, techniq swot matrix, information technology Wiwaha Plagiat
Widya Jangan STIE
1
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG M ASALAH Penyelenggaraan pemerintahan daerah diatur dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Sesuai dengan Amanat Undang – Undang Dasar 1945 p emerintah Daerah berwenang untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan p emerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan. Pemberian otonomi kepada daerah ini diarahkan untuk mempercep at terwujudny a kesejahteraan masy arakat melalui p eningkatan, p elayanan, permberday aan, p eran serta masy arakat serta p eningkatan day a saing daerah dengan memp erhatikan p rinsip demokrasi, p emerataan keadilan,
Wiwaha keistimewaan serta kekhususan suatu daerah.
Dalam rangka melaksanakan otonomi daerah sesuai dengan Undang Undang
Plagiat
Nomor 32 Tahun 2004 tersebut p emberian otonomi kep ada daerah Kabupaten/Kota
Widya
didasarkan atas azas desentralisasi dalam wujud otonomi y ang luas, ny ata dan bertanggung jawab. Pemberian kewenangan atas dasar desentralisasi tersebut,
Jangan
meny ebabkan semua bidang p emerintah y ang diserahkan kepada daerah dalam rangka
STIE
p elaksanaan otonomi menjadi wewenang dan tanggung jawab p emerintah Kabup aten/ Kota sep enuhny a, baik y ang menyangkut kebijakan, p erencanaan, p erlakuan, p engawasan, p engendalian serta evaluasiny a. Berlakunya Undang – Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, akan mengakibatkan interaksi antara ap arat daerah dan masy arakat menjadi lebih intens. Hal ini ditambah juga semakin kuatny a tuntutan demokratisasi pengakuan akan hak–hak manusia yang melahirkan kuatny a tuntutan terhadap manajemen p elay anan yang berkualitas.
2
Otonomi daerah membuka p eluang, tantangan dan kendala bagi daerah Kabup aten/Kota untuk dap at leluasa mengelola p embangunan dan sumberdaya y ang ada didaerah sesuai dengan aspirasi masy arakat setemp at. Biasany a tantangan y ang dirasakan daerah Kabup aten/Kota terutama berkaitan dengan masalah kesiap an sumber–sumber p embiay aan dan kemampuan daerah untuk meny elenggarakan urusan rumah tanggany a sendiri. Hal ini dikarenakan p emberian otonomi kep ada daerah tidak hany a meny angkut ekonomi p emerintah dan kesiap an ap aratur daerah semata, namun berkaitan dengan akses keterlibatan masyarakat dalam p enyelenggaraan p emerintah, p enegakan good
governance
, p eny ediaan fasilitas masy arakat dan sebagainy a. Namun kepada daerah diberikan pula kewenangan untuk menyelenggarakan p elay anan p ublik, dan hal yang sangat p enting adalah bagaimana p emerintah daerah dap at memberikan p elayanan yang
Wiwaha sebaik–baikny a kepada masy arakat.
Dalam rangka p elaksanaan otonomi daerah Kabup aten Sleman melalui rencana
Plagiat
strategis adalah ingin mencap ai suatu kondisi tercip tanya citra daerah Kabup aten Sleman
Widya
sebagai wilay ah pengembangan sosiokultural dan sosioekonomi yang dinamis dan inovatif berbais ilmu p engetahuan dan teknologi maju serta moral masy arakat y ang
Jangan STIE
berlandaskan iman dan taqwa kep ada Tuhan Yang Maha Esa.Untuk mewujudkan visi tersebut maka satuan-satuan organisasi dalam wilay ah kerja Kabup aten Sleman dituntut mamp u mengembangkan dan mengelola p rogram-p rogram kerja. Setiap p rogram kerja harus direncanakan secara sistematik, memusatkan p erhatian p ada sumber daya manusia, p rogram kerja juga direncanakan berdasarkan kebutuhan dan karakteristik p egawai dalam organisasi serta diarahkan p ada p erubahan p erilaku organisasi dan p erilaku p egawai.
3
Pegawai Negeri Sip il adalah p enggerak organisasi y ang menjalankan kegiatan organisasi pemerintah secara berkesinambungan dalam up ay a mewujudkan tujuanny a secara efektif dan efisien dibutuhkan sumber day a manusia yang memiliki komp etensi unggul, mandiri, memiliki kemamp uan bersaing sehingga p eranny a dalam p embangunan sebagai mobilisator y ang tangguh. M enurut Undang-Undang nomor 43 tahun 1999 tentang Perubahan Undang-Undang nomor 8 tahun 1974 tentang p okok-p okok kep egawaian, p engertian Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah setiap warga Negara Republik Indonesia y ang telah memiliki sy arat y ang ditentukan diangkat oleh p ejabat y ang berwenang dan disertai tugas dalam suatu jabatan negeri, atau diserahi tugas negara lainny a dan digaji berdasarkan p eraturan perundang-undangan yang berlaku.
Seseorang bekerja karena beberap a hal diantaranya bekerja dalam usaha
Wiwaha
memenuhi kebutuhan untuk memp ertahankan keberlangsungan hidup , memberikan identitas budi diriny a, untuk mencari rasa aman dan damai, menambah harga diri.
Plagiat
Pimpinan instansi dituntut memiliki ketramp ilan manajerial maup un ketrampilan dalam
Widya
mengelola dan memimp in sehingga p egawai mau menerima tujuan organisasi sebagai hal y ang harus dicap ai dengan p enuh kesadaran dan tanggung jawab. Bidang p ekerjaan yang
Jangan STIE
dibebankan kep ada p egawai disesuaikan dengan kemamp uan dan keahlian y ang dimiliki p egawai dan didukung p eralatan kerja maup un teknologi dengan meny esuaikan p erkembangan situasi p erubahan masa dep an.Perlu dip erhatikan juga masalah kinerja p egawai, semangat kerja dan p rstasi kerja p egawai sehingga p egawai memiliki sikap disiplin dan adaptif terhadap p erubahan serta instansi menghargai mereka yang berprestasi, p ada akhirny a p eningkatan p restasi kerja dapat dilihat p rosentase pencap aian tujuan p ada satu p eriode berjalan.
4
Kemamp uan dan ketramp ilan p ribadi dalam p enelitian ini adalah dalam menggunakan komputer pada waktu bekerja dalam meny elesaikan pekerjaan, sehingga dap at meningkatkan p restasi kerja p egawai y ang bersangkutan.Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabup aten Sleman merupakan sebuah lembaga pemerintah y ang melaksanakan tugas p eny elenggaraan p emerintah daerah di bidang Perhubungan, Komunikasi dan Informatika sehingga dituntut p restasi kerja y ang baik y aitu mamp u secara op timal untuk melaksanakan tugas p okok dan fungsiny a. Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika terdiri dari : 1.
Kepala Dinas 2. Sekretariat yang memiliki tiga sub bagian, yaitu: a.
Sub bagian umum dan kepegawaian
Wiwaha b.
Sub bagian keuangan c. Sub bagian perencanaan dan evaluasi
Plagiat 3.
Bidang Lalu Lintas yang memiliki tiga seksi yaitu:
Widya a.
Seksi pengendalian operasional lalu lintas b.
Seksi manajemen dan rekayasa lalu lintas
Jangan STIE
c.
Seksi Perparkiran 4. Bidang Sarana Prasarana Lalu Lintas yang memiliki tiga seksi yaitu: a.
Seksi angkutan dan terminal b.
Seksi sarana dan prasarana perhubungan c. Seksi pengelolaan penerangan jalan 5. Bidang Komunikasi dan Informatika yang memiliki tiga seksi yaitu: a.
Seksi pos, lalu lintas barang kiriman dan jasa telekomunikasi
5 b.
Seksi sarana sistem informasi c. Seksi pengembangan sistem informasi 6. UPT Pengujian kendaraan Bermotor 7. Kelompok Jabatan Fungsional
Dinas Perhubungan komunikasi dan Informatika ini y ang memasang server- server dan memperbaiki bila terjadi kerusakan jaringan di setiap SKPD agar ini mendap atkan akses jaringan internet. Penggunaan komp uter sangat membantu p egawai dalam bekerja, semua komp uter saat ini sudah tersambung dengan jaringan internet sehingga dengan metode-metode y ang p raktis, efisien dan efektif, mengutamakan kedisip linan serta loy alitas y ang tinggi p egawai berhasil dalam memotivasi diriny a untuk bekerja dan diharap kanterjadi p eningkatan prestasi kerja di Dinas Perhubungan
Wiwaha
Komunikasi dan Informatika Kabup aten Sleman. Kendala lain y ang dirasakan saat ini
Plagiat
adalah terbatasny a sumberday a manusia sesuai dengan latar belakang p endidikan yang sesuai dengan tuntutan tugas y ang diberikan dan sulitnya menyatukan p ersep si terhadap
Widya
suatu masalah p ekerjaan sehingga dapat menghambat p roses p eningkatan p restasi kerja.Alasan y ang mendasari bahwa dip erlukan strategi p eningkatan kinerja sumber day a
Jangan STIE
manusia bidang teknologi informatika ini dikarenakan bany ak kary awan y ang enggan bekerja memakai p erangkat komp uter, kemamp uan menggunakan komp uter dap at memp engaruhi p restasi kerja. Apalagi kary awan y ang sudah terbiasa bekerja di lap angan sep erti kary awan y ang di tugaskan di terminal, p engamanan jalan, p engendalian dan dan op erasi, p enerangan jalan umum, kebany akan kary awan tersebut enggan bekerja dengan menggunakan komp uter di p aksap un tetap susah, sehingga p ekerjaan yang mereka kerjakan yang rutinitas saja. Bahkan ada karyawan yang begitu di mutasi di
6
kantor untuk adap tasi sangat susah, p adahal sudah di beri latihan dalam mengop erasikan komp uter akhirny a tidak kerasan dan meny erah minta mutasi di kembalikan ke tugas semula y aitu menjadi p etugas terminal kembali.
Jumlah karyawan bidang sarana dan p rasarana lalu lintas berjumlah 36 p egawai y ang sebagian besar ditugaskan di bidang teknis/lap angan y ang bertugas dikantor lebih sedikit. Fenomena diatas menarik untuk dikaji dikarenakan hal tersebut secara langsung berimp likasi terhadap pencap aian p restasi kerja. Hal tersebut mendorong untuk memp elajari lebih lanjut y ang dituangkan dalam sebuah p enelitian tentang strategi p eningkatan sumber day a manusia bidang teknologi informatika di Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabup aten Sleman.
B.
PERUM USAN M ASALAH Wiwaha Berdasarkan uraian latar belakang masalah y ang telah dip ap arkan tersebut, maka
Plagiat
dapat dirumuskan p ermasalahanny a adalah : “Kinerja Sumber Day a M anusia Bidang Sarana Prasarana Lalu Lintas Dalam
Widya
Penggunaan Teknologi Informatika Pada Dinas Pehubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sleman belum optimal.”
Jangan STIE
C. PERTANYAAN PENELITIAN Bagaimana strategi peningkatan kinerja SDM bidang Sarana Prasarana Lalu Lintas dalam p enggunaan teknologi informatika p ada Dinas Perhubungan Komunikasi dan
Informatika Kabupaten Sleman?
7 D.
TUJUAN PENELITIAN
Untuk mendap atkan strategi y ang tep at y ang digunakan dalam meningkatkan kinerja SDM Bidang Sarana Prasarana Lalu Lintas dalam p enggunaan Teknologi Informatika p ada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabup aten Sleman.
E. M ANFAAT PENELITIAN 1.
Memberikan sumbangan pemikiran dalam meningkatkan kinerja SDM dalam penggunaan teknologi informatika p ada Bidang Sarana Prasarana Lalu Lintas Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika.
2. Menambah pengetahuan untuk memperkaya khasanah ilmu manajemen publik dalam up ay a p enerapan model strategi peningkatan kinerja SDM dalam penggunaan teknologi informatika khususnya p ada Bidang Sarana Prasarana
Wiwaha Lalu Lintas Dinas Perhubungan Komunikasi Dan Informatika.
3. Membantu peneliti-peneliti selanjutnya yang berkaitan dengan permasalahan
Plagiat yang diungkap dalam penelitian ini. Widya Jangan
STIE
8
BAB II LANDASAN TEORI A. TINJAUAN PUSTAKA KAJIAN PENELITIAN TERDAHULU Dibawah ini adalah uraian beberap a hasil p enelitian terdahulu y ang dianggap relevan, untuk kemudian dianalisis, dikaji dan dikritisi lebih lanjut dari p okok p ermasalahan, metode, jenis p endekatan dan teknik p engump ulan data sehingga dap at diketahui letak p erbedaanny a y ang p eneliti lakukan. Berikut ini adalah hasil-hasil p enelitian terdahulu yang dipandang relevan dengan p enelitian sebagai berikut: 1. Sungkem (2010) dalam penelitiannya di Kecamatan Purwosari Gunung Kidul, yang
Wiwaha
berjudul strategi p eningkatan kinerja dalam melaksanakan tugas dan fungsiny a di
Plagiat
Kecamatan Purwosari Kabup aten Gunung Kidul, belum mamp u mencapai target secara maksimal dan masih bany ak mengalami keterbatasan, baik SDM maupun sarana dan
Widya
p rasarana dalam p enelitianny a menggunakan metode diskrip tif dengan mengambil jenis p enelitian studi kasus, alat y ang digunakan adalah analisa SWOT. Hasil analisa adalah
Jangan STIE
dengan menerap kan strategi p ertumbuhan. Strategi p eningkatan kinerja p egawai y ang harus dilaksanakan y aitu peningkatan kualitas maup un kuantiatas pegawai dengan memberikan kesempatan pegawai untuk melanjutkan pendidikan y ang lebih tinggi, memberikan kesempatan p egawai untuk diklat/bimtek serta meningkatkan sarana dan p rasarana kantor dengan p engadaan dan p enambahan p eralatan kantor.
2. Eny Sulistyowati (2010) dengan judul strategi pengembangan kualitas sumber daya manusia dalam up aya p eningkatan p endapatan asli daerah p ada Dinas Pendap atan dan
9
Pengelolaan keuangan Daerah Kota M agelang, p enelitian ini menggunakan metode analisa SWOT sehingga hasil dari analisa tersebut adalah meningkatkan p engembangan kualitas dan p rofesionalisme ap aratur di bidang p endap atan asli daerah dengan diadakanny a pelatihan dan bimtek.
KAJIAN PUSTAKA 1.
Strategi Strategi menurut kamus Bahasa Indonesia adalah cara/langkah y ang dilakukan untuk mencap ai tujuan tertentu. Strategi ini merup akan faktor y ang sangat p enting dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan y ang telah ditetap kan. Secara umum strategi dap at diartikan sebagai alat auntuk mencap ai tujuan organisasi/p erusahaan.
Wiwaha 2.
Pengertian kinerja Kinerja atau p restasi kerja diartikan sebagai ungkapan kemamp uan y ang
Plagiat
didasari oleh pengetahuan, sikap , ketrampilan dan motivasi dalam
Widya
menghasilkan sesuatu. Faktor utama y ang memp engaruhi kinerja adalah kemamp uan dan kemauan, meski diakui bany ak orang mampu tetapi tidak
Jangan STIE
mau sehingga tetap tidak menghasilkan kinerja. Tujuan p endidikan dan p elatihan adalah meningkatkan kemap uan pegawai dilingkungan organisasi yang p ada akhirny a akan membawa damp ak p ula terhadap organisasi. Peningkatan kemamp uan tersebut juga disebut sebagai p engembangan sumber day a manusia. Menurut Nadler, sebagaimana dikutip oleh Notoatmojo ( 1998:26) meny atakan bahwa p engem,bangan sumber day a manusia dip erinci sebagai berikut :
10
Pelatihan Pegawai ( employee training ) Pendidikan Pegawai ( employee education ) Pengembangan pegawai ( employee development ) Pengembangan non pegawai ( non employee development ) Faktor-faktor y ang memp engaruhi kinerja antara lain :
a. Efektifitas dan efisiensi, bila suatu tujuan tertentu akhirnya bisa dicap ai, kita boleh mengatakan bahwa kegiatan tersebut efektif tetap i ap abila akibat-akibat y ang tidak dicari kegiatan menilai yang p enting dari hasil y ang dicap ai sehingga mengakibatkan kep uasan walaup un efektif dinamakan tidak efisien. Sebaliknya bila akibat y ang dicari-cari tidak p enting atau remeh maka
Wiwaha kegiatan tersebut efisien (Prawirosentono, 1999:27).
b.
Otoritas (wewenang), adalah sifat dari suatu komunikasi atau perintah Plagiat dalam suatu organisasi formal y ang memiliki seorang anggota
Widya
organiasasi kep ada anggota y ang lain untuk melakukan suatu kegiatan kerja sesuai dengan kontribusiny a(Prawirosentono, 1999:27). Perintah
Jangan STIE
tersebut mengatakan ap a yang boleh dilakukan dan y ang tidak boleh dalam organisasi tersebut.
c. Disip lin adalah taat kep ada hukum dan p eraturan y ang berlaku (Prawirosentono, 1999:27). Jadi disip lin kary awan adalah kegiatan kary awan y ang bersangkutan dalam menghormati p erjanjian kerjasama dengan organisasi dimana dia bekerja.
11 d.
Inisiatif yaitu berkaitan dengan daya pikir dan kreatifitas dalam membentuk ide untuk merencanakan sesuatu yang berkaitan dengan tujuan organisasi. Karakteristik Kinerja Kary awan Karakteristik orang y ang mempuny ai kinerja tinggi adalah sebagai berikut: a. Memiliki tanggung jawab p ribadi y ang tinggi.
b. Berani mengambil dan menanggung resiko y ang dihadap i.
c. Memiliki tujuan y ang realistis.
d. Memiliki rencana kerja y ang meny eluruh dan berjuang untuk merealisasi tujuanny a.
e. Memanfaatkan ump an balik (feed back) yang konkrit dalam seluruh
Wiwaha kegiatan kerja y ang dilakukannya.
f. Mencari kesemp atan untuk merealisasikan rencana y ang telah
Plagiat dip rogramkan. Widya
Indikator untuk mengukur kinerja kary awan secara individu ada enam indikator, y aitu (Robbins, 2006:260):
Jangan STIE
a. Kualitas. Kualitas kerja diukur dari persep si kary awan terhadap kualitas p ekerjaan y ang dihasilkan serta kesemp urnaan tugas terhadap ketramp ilan dan kemamp uan kary awan.
b. Kuantitas. M erup akan jumlah y ang dihasilkan dinyatakan dalam istilah sep erti jumlah unit, jumlah siklus aktivitas y ang diselesaikan.
12
c. Ketep atan waktu. M erupakan tingkat aktivitas diselesaikan p ada awal waktu y ang diny atakan, dilihat dari sudut koordinasi dengan hasil outp ut serta memaksimalkan waktu yang tersedia untuk aktivitas lain.
d. Efektifitas. M erup akan tingkat p enggunaan sumber day a organisasi (tenaga, uang,teknologi,bahan baku) dimaksimalkan dengan maksud menaikkan hasil dari setiap unit dalam p enggunaan sumber day a.
e. Kemandirian. Merup akan tingkat seorang kary awan y ang nantinya akan dap at menjalankan fungsi kerjany a komitmen kerja. M erup akan suatu tingkat dimana kary awan memp uny ai komitmen kerja dengan instansi dan tanggung jawab kary awan terhadap kantor.
Wiwaha 3.
Kemampuan M enggunakan komputer Dale (1999:4) mengatakan kemamp uan adalah p erilaku dip eroleh memalui
Plagiat
proses p embelajaran dan kemamp uan tersebut dap at ditingkatkan memalui
Widya
sejumlah latihan dan bantuan dari p ihak lain. Kemamp uan adalah ketramp ilan mental atau fisik, sedangkan bakat adalah kemamp uan y ang dip eroleh sejak lahir.
Jangan STIE
1. Pengertian kemampuan
M uly asa (Suwardi, 2004:8) mengatakan komp etensi sebagai p engetahuan ketramp ilan, kemamp uan yang dikuasai seseorang y ang telah menjadi bagian dari dirinya sehingga dapat melakukan p erilaku kognitif dan p sikomotorik dengan baik. Ketramp ilan y ang dimiliki seseorang sangat menunjang seseorang dalam melakukan tugas pekerjaanny a sehingga sering
13
Karakter dan Ketrampilan Afektif
STIE Widya Wiwaha
7. Jujur dan memiliki integritas: 8. M amp u bekerja mandiri tanp a p engawasan.
6. M emiliki antusiasme dan motivasi tinggi:
5. Percay a diri dan memiliki sikap proaktif terhadap diri sendiri;
4. Hubungan antar pribadi, kerjasama dalam tim;
3. Jujur, hati-hati, teliti dan efisien;
2. Sikap p roaktif terhadap pekerjaan;
1. Tanggung jawab;
c.
disebut employability skill (Suwardi, 2004:9) . Employability skill dap at dibagi menjadi : a.
3. Berfikir inovatif dan kreatif: 4. M embuat kep utusan.
2. Strategi dan ketramp ilan belajar;
1. Pemecahan masalah;
Ketrampilan Tingkat Tinggi
b.
3. Penguasaan dasar-dasar berhitung; 4. Ketramp ilan menulis.
2. M embaca (mengerti dan mengikuti alur berfikir);
1. Kecakap an komunikasi lisan;
Ketrampilan dasar
Jangan Plagiat
14
Kemamp uan seseorang p egawai merujuk pada kecakap an atau ketramp ilan y ang memiliki seseorang sehingga menunjang p ekerjaan y ang dilakukanny a.
3.KOMPUTER
3.1. Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahsa latin computare dan bahasa inggris to
comput
y ang berarti menghitung. Komputer dap at didefinisikan sebagai sekumpulan alat elektronika y ang bekerja bersama-sama secara otomatis.
Pengertian komp uter menurut buku Comp uter Annual (Robert H, Blissmer) : Komp uter adalah alat elektronika y ang mamp u melakukan bebrapa tugas sebagai berikut : menerima inp ut, memp roses input tadi sesuai dengan p rogramny a,
Wiwaha
meny imp an p erintah-perintah dan hasil dari p engolahan, meny ediakan outp ut dalam bentuk informasi-informasi. Komp uter adalah mesin p enghitung elektronik
Plagiat
yang cep at dapat menerima informasi inp ut digital, memp rosesny a sesuai dengan
Widya
suatu p rogram y ang tersimp an di memorinya (storage program) dan menghasilkan inp ut informasi (Jogiy anto 1995: 1). Komp uter adalah sep erangkat
Jangan STIE
alat elektronik dengan kecepatan luar biasa dap at melakukan segala macam proses berhitung, melaksanakan pekerjaan memilih atau membanding dan mengelola data dengan angka-angka maup un huruf-huruf secara otomatis untuk memecahkan berbagai masalah y ang diajukan tahap demi tahap .
Komp uter secara singkat diartikan sebagai berikut sep erangkat alat elektronika yang mamp u melakukan segala macam p roses berhitung, melaksanakan p ekerjaan memilih dan mengolah data dengan angka, huruf secara otomatis dan
15
menghasilkan outp ut informasi. Penggunaan komp uter dalam bekerja dimana komp uter sebagai p erangkat keras atau hardware memberikan beberap a kelebihan diantarany a : 1.
Pesan yang akan disampaikan dapat diwujugkan dalam bentuk audio visual ataupun dalam konsep tiga dimensi.
2. Komputer untuk produksi meia audio visual dapat menghasilakn grafik dan p eta y ang memiliki ketep atan statistik untuk macam-macam media visual.
3. Komputer menghasilkan sistem grafis dapat cepat menghasilkan beberapa p andangan dari suatu objek tiga dimensi memberikan p ilihan gambar.
4. Film dan audio serta gambar grafis yang menarik dapat menghasilkan dengan cep at dan relatif murah.
Wiwaha
3.2 Program Komp uter Sistem komputerisasi merup akan sistem yang memp roses dan mngintegrasikan
Plagiat
seluruh alur proses lay anan masyarakat dalam bentuk jaringan koordinasi,
Widya
p elap oran dan proseduradministrasi untuk memp eroleh informasi secara cep at, tep at dan akurat. Instansi dalam meningkatkan kinerja, harus didukung Sistem
Jangan STIE
Informasi M anajemen y ang berbais komp uter karena merup akan sarana p endukung y ang sangat p enting. Instansi harus merumuskan kebijakan-kebijakan strategis antara lain efisiensi dari dalam serta harus mamp u secara tep at p elay anan kep ada masy arakat agar dap at menjadi organisasi y ang resp onsif, inovatif, efektif, efisien dan menguntungkan semua p ihak. Berbagai p engalaman, administrasi konvensional menunjukkan banyak kehilangan kesemp atan memp eroleh kerugian akibat lemahny a koordinasi antar dep artemen.
16
Dengan menggunakan sistem teknologi informasi, semua telah disusun dan dip rogram lewat komputerisasi mulai p roses awal, tengah dan akhir. Dengan p rogram komp uter memerlukan tenaga y ang benar-benar p rofesional di bidang teknoligi informasi dan kerja dengan cep at. Bagi organisasi y ang telah menggunakan p rogram komp uterisasi ini menggunakan sumberday a manusia/pegawai sedikit dibanding dengan organisasi y ang belum menggunakan komp uter.
4. PRESTASI KERJA
a. Pengertian p restasi kerja Prestasi kerja adalah hasil dari kemamp uan serta usulan seseorang y ang sangat mampu mungkin hany a membutuhkan usaha sangat sedikit untuk mencap ai prestasi
Wiwaha
tinggi, sedangkan orang lain dengan kemamp uan rendah mugkin harus berusaha keras untuk menghasilkan tingkat keluaran rata-rata sekalip un ( RAO, 1992:170). Prestasi
Plagiat
kerja seorang kary awan p ada dasarny a adalah hasil kerja seseorang kary awan selama
Widya
p eriode tertentu dibandingkan dengan berbagai kemungkinan. Misal standart, target/sasaran atau kriteria y ang telah ditentukan dan telah disepakati bersama
Jangan STIE
(Saep riharto, 1996:7).
b. Indikator-indikator y ang memp engaruhi p restasi kerja Indikator yang dapat memp engauhi p restasi kerja seorang p egawai y aitu: 1. Kuantitas (jumlah yang harus diselesaikan) 2. Kualitas (mutu hasil pekerjaan) 3. Ketepatan waktu (jangka waktu yang digunakan)
Prestasi kerja dip engaruhi oleh beberap a indikator diantarany a y aitu:
17 1.
Waktu Hasil y ang dicapai oleh usaha tersebut dinilai dalam suatu putaran waktu tertentu (periode) ini bisa berup a jam, hari, bulan dan tahun.
2. Hasil Hasil y ang dicapai tersebut merup akan hasil rata-rata pada akhir p eriode tertentu.
3. Metode Seorang p egawai harus menguasai betul dan mengikuti p edoman metode y ang ditetap kan y aitu metode bekerja y ang efektif dan efisien.
5.INTERNET dan INTRANET
Wiwaha
Internet merup akan singkatan dari interconnected networking y ang berarti jaringan komputer yang saling terhubung antara satu komp uter dengan komp uter lain
Plagiat
y ang membentuk sebuah jarinagn komp uter di seluruh dunia, sehingga dap at saling
Widya berinteraksi, berkomunikasi, saling bertukar informasi atau menukar data.
Dengan adanya internet ini sangat mendukung pekerjaan sehingga bisa mendownload p eraturan p erundang-undangan, aplikasi-ap likasi y ang dip erlukan y ang berhubungan
Jangan STIE
dengan p ekerjaan. Dengan adany a internet ini sangat membantu dalam pekerjaan karena dap at diseledaikan dengan lebih cep at sep erti dengan cara email, chatting dan sebagainy a. Intranet adalah LAN y ang menggunakan standar komunikasi dan segala fasilitas internet, diibaratkan berinternet dalam lingkungan lokal. Umumnya juga terkoneksi ke internet sehingga memungkinkan pertukaran informasi dan data dengan jaringan intranet lainny a melalui backbone internet.
18
Portal Sistem Ap likasi Terintegrasi y ang digunakan oleh Dinas Perhubungan Komunikasi Informatika antara lain: a.
SIM REDA yaitu Sistem Informasi Perencanaan Daerah b.
SIPD yaitu Sistem Informasi Pembangunan Daerah c. SIRUP yaitu Sistem Informasi Rencana Usulan Pengadaan d.
SIM ONTEP yaitu Sistem Informasi Monitoring dan Evaluasi Pelaporan e. SIAD yaitu Sistem Informasi Anggaran Daerah f. SAKIP yaitu Sistem Informasi Kinerja Instansi Pemerintah g.
SIADINDA yaitu Sistem Informasi Akuntasi Dinas Daerah
Wiwaha Plagiat Widya Jangan
STIE
BAB III M ETODOLOGI PENELITIAN A. Obyek dan waktu penelitian Oby ek penelitian ini dilakukan di Instansi Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabup aten Sleman y ang beralamat di Jl .KRT Pringgodiningrat Beran Tridadi Sleman, mulai bulan M ei 2016. Pemilihan Instansi Dinas Pehubungan Komunikasi dan Informatika Kabup aten Sleman sebagai lokasi p enelitihan didasarkan pada p ertimbangan bahwa p enelitian dengan judul Strategi peningkatan kinerja SDM Bidang Sarana Prasarana Lalu Lintas dalam p enggunaan teknologi informatika pada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabup aten Sleman belum p ernah dilakukan.
B.
Metode Penelitian Metode y ang digunakan dalam p enelitihan ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan mengambil jenis p enelitihan Studi Kasus (Case study). Penelitian deskriptif menurut Whitny dalam Nazir (1960), didefinisikan metode deskriptif adalah pencarian fakta dengan interp restasi yang tepat, dengan memp elajari masalah- masalah dalam masy arakat, serta tata cara yang berlaku serta situasi-situasi tertentu, termasuk tentang hubungan, kegiatan-kegiatan, sikap , p andangan, serta proses yang sedang berlangsung dan p engaruh dari suatu fenomena. Penelitihan deskriptif merup akan p rosedur p emecahan masalah y ang diselidiki dengan menggambarkan dan melukiskan keadaan suby ek atau oby ek penelitihan. Penelitian deskriptif
STIE Widya Wiwaha
Jangan Plagiat
dimaksudkan untuk mengukur fenomena sosial tertentu dimana p eneliti mengembangkan konsep dan menghimp un fakta-fakta, tanp a mengadakan p engujian hip otesa.
C.
Kerangka Penelitian Pola p ikir p enelitian ini bermula dari adanya hasil kerja p egawai
Dishubkominfo y ang belum op timal/maksimal dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, kemudian dibuat p erumusan masalah, selanjutnya dilakukan p engump ulan data, baik data p rimer maup un sekunder. Data ini menjadi komponen yang sangat penting untuk mengidentifikasi variabel-variabel p ermasalahan p ada masing-masing kelomp ok komp onen analisis, y aitu kekuatan, kelemahan, p eluang dan ancaman. Setelah data terkump ul maka akan dilakukan analisis SWOT. Dari hasil analisis ini
Wiwaha
akan ditetap kan strategi yang terbaik/tep at yang akan dilaksanakan untuk
Plagiat
meningkatkan kap asitas sumber day a manusia bidang teknologi informatika p egawai dishubkominfo y ang mencakup seluruh fungsi dalam analisis.
Widya
Dari berbagai identifikasi strategi untuk menyelesaikan beberap a permaslahan yang ada, strategi p ada tahap awal dikemukakan p ada setiap fungsi y ang akan
Jangan STIE
dianalisis, tahap selanjutny a adalah tahap p embahasan. Pada tahap ini akan dilakukan analisis lanjutan untuk memilih strategi y ang terbaik, y ang akan menjadi rekomendasi dalam kesimpulan tesis ini, dan diharap kan dap at menjadi masukan bagi Dishubkominfo untuk meningkatkan kinerja sumber day a manusia p egawai Dishubkominfo. Kerangka p ikir p enelitian tersebut dap at digambarkan sebagai berikut :
Gambar 3.1 Kerangka Penelitihan
Permasalahan Perumusan Masalah
Pengumpulan Data Wiwaha
Data Data Primer
Sekunder Plagiat
Analisis SWOT Widya
Pembahasan Jangan STIE
Strategi Kinerja SDM Kesimpulan
Selesai Sumber : Muhammad ( 2008 : 39 )
D.
Sumber Data a.
Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah : Data primer, adalah data y ang dip eroleh secara langsung oleh p eneliti dari responden. Data sekunder, adalah data y ang dip eroleh dengan melakukan p enelusuran dan pengkajian dokumentasi berupa data-data yang ada di Dinas Hubkominfo sep erti data kep egawaian, p eraturan p erundang-undangan dan lain sebagainy a y ang ada kaitanny a dengan p enelitian y ang diadakan.
b.
Teknik pengumpulan data
Wiwaha
Studi kep ustakaan, yaitu telaah y ang kritis terhadap kep ustakaan dengan maksud untuk memp eroleh landasan teori dan p emahaman tentang p enulisan yang
Plagiat
dilakukan. Studi kep ustakaan dilakukan dengan membaca dan telaah kritis
Widya
terhadap dokumen tertulis y ang berup a: Peraturan Perundang-undangan, buku p rofil Dinas Hubkominfo, majalah, jurnal dan lain-lain y ang berkaitan dengan
Jangan STIE
p roses p eny usunan p enulisan penelitian. Interview, y aitu pengumpulan data dengan cara tany a jawab kep ada p ihak-p ihak yang bersangkutan dengan obyek p enelitian sebany ak 6 orang y aitu Kabid Sap ra, Kasi Angkutan dan Terminal, Kasi PPJ, Sekretaris, Kasubag Kepegawaian dan Umum seta Kasubag Keuangan.
E.
Pengolahan Data M etode analisa/p engolahan data y ang digunakan untuk mengolah data hasil p enelitian adalah dengan menggunakan analisis SWOT. Sebagai salah satu alat
analisis y ang digunakan untuk merumuskan strategi p erusahaan, analisis SWOT didasarkan p ada logika memaksimalkan kekuatan (strengths) dan p eluang (opportunities), meminimalkan kelemahan (weaknesses) dan ancaman (treats). Riset menunjukkan bahwa kap asitas sumber daya manusia dapat ditentukan oleh kombinasi faktor internal dan eksternal. Kedua faktor tersebut menjadi p ertimbangan utama dalam analisis SWOT. SWOT itu sendiri merup akan singkatan dari lingkungan internal y aitu strenght dan weaknesses serta lingkungan eksternal opp ortunities dan treats y ang dihadap i dunia bisnis (Rangkuti:1999). Analisis SWOT membandingkan antara faktor internal dan eksternal yang ada di p erusahaan/organisasi.
Adap un p rosedur p elaksanaan analisis SWOT menurut Muhammad
Wiwaha
(2008:42) dalam bukuny a M atriks & Skenario dalam Strategi adalah sebagai berikut ;
Plagiat a.
Membuat daftar tentang kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang