Tinjauan Yuridis Pengawasan Otoritas Jasa Keuangan Terhadap Transformasi Badan Kredit Desa yang Diberikan Status Sebagai Bank Perkreditan Rakyat

DAFTAR PUSTAKA

A. Buku

Barth, James R. Guardians of Finance Making Regulation Work for Us.
Cambridge: The MIT Press. 2012.
Budisantoso, Totok. Bank dan Lembaga Keuangan Lain Edisi 3. Jakarta: Salemba
Empat. 2014.
Fuady, Munir. Hukum Perbankan Modern. Jakarta: PT Citra Aditya Bakti. 1995.
Djoni, S Gazali dan Rachmadi Usman.Hukum Perbankan. Jakarta: Sinar
Grafika.2010.
Hermansyah.Hukum Perbankan Nasional Indonesia. Jakarta: Kencana. 2009.
Kasmir.Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada. 2002.
Manurung, Mandala dan Pratama Rahardja.Uang, Perbankan, dan Ekonomi
Moneter. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas
Indonesia. 2004.
Mishkin, Frederic S. The Economics of Money, Banking Finance Market, Fifth
Edition. Singapore: Addsison-Wasley. 1998.
Muhamad, Abdulkadir dan Rilda Murniati.Segi Hukum Lembaga Keuangan dan
Pembiayaan, Edisi Revisi. Bandar Lampung: PT. Citra Aditya Bakti.

2004.
Otoritas Jasa Keuangan. Buku Saku Otoritas Jasa Keuangan. Jakarta: 2015.
Ouintyn, Marc dan Michael W. Taylor.Regulatory and Supervisory Independence
and Financial Stabilitiy.IMF Working Paper. 2002.
Poerwadarminta.Kamus Besar Bahasa Indonesia, diolah kembali oleh Pusat
Pembinaan Bahasa, Depdikbud. Jakarta: PN Balai Pustaka. 1984.
Raz, Joseph. Concept of A Legal System, An Introduction to the Theory Of Legal
System. Oxfort: Clarendon Press. 1987.

Universitas Sumatera Utara

Sitompul, Zulkarnain. Lembaga Penjamin Simpanan. Jakarta: Program Pasca
Sarjana Universitas Indonesia. 2012.
Situmorang, M. Victor dan Juhir, Aspek Hukum Pengawasan Melekat dalam
Lingkungan Aparatur Pemerintah. Jakarta: PT Rineka Cipta. 1998.
Soekanto, Soerjono. Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: Universitas IndonesiaPress. 1986.
Sutedi, Adrian. Aspek Hukum Otoritas Jasa Keuangan. Jakarta: Raih Asa Sukses.
2004.
Widjanarto.Hukum dan Ketentuan Perbankan di Indonesia. Jakarta: Pustaka
Utama Grafiti. 2007.


B. Peraturan Perundang-Undangan
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2012 tentang Perbankan.
Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan.
Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2014 tentang Pungutan oleh Otoritas Jasa
Keuangan
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 10/POJK.03/2016 Tentang Pemenuhan
Ketentuan Bank Perkreditan Rakyat dan Transformasi Badan Kredit
Desa Yang Diberikan Status Sebagai Bank Perkreditan Rakyat.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 20/POJK.03/2014 Tentang Bank
Perkreditan Rakyat.
C. Jurnal Dan Majalah
Badan Kredit Desa. “Terhadap Perekonomian Desa Margoluwih Desa Sleman,
Yogyakarta” (2014).
Badan Pengurus Pusat Asosiasi Badan Kredit Desa. “Gambaran Umum
Pengelolaan Operasional Badan Kredit Desa di Tengah Ketidakpastian
Peraturan” Makalah disajikan pada Focus Group Discussion BKD. (Juni
2015)
Hasan, Hasbi. “Efektifitas Pengawasan Otoritas Jasa Keuangan terhadap Lembaga
Pebankan Syariah”, Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 9 No. 3, Oktober

2012.

Universitas Sumatera Utara

Kartodinoto, Tjahjo Oetomo. “Usaha Skala Mikro dan Kecil serta Keunggulan
dan Alternatif Pembiayaannya Dalam Era Otonomi Daerah,” Makalah
disampaikan dalam rangka memenuhi salah satu syarat persyaratan
pendidikan Sekolah Staf dan Pimpinan Bank Indonesia “SESPIBI”,
(Maret 2014).
Kiryanto, Ryan. OJK dan Kepentingannya, Kompas, (2013).
Khopiatuziadah.“Hubungan Kelembagaan Antar Pengawas Sektor Perbankan:
Perspektif Undang-Undang Tentang Otoritas Jasa Keuangan,” Jurnal
Legislasi Indonesia, Vol. 9, No. 3.(Oktober 2012).
Mochtar, Zainal Arifin. Dan Iwan Satriawan. Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 6.
No. 3. (September 2009).
Nasution, Bismar. “OJK Sebagai Suatu Sistem Hukum Dalam Pembangunan
Ekonomi”, Medan: Makalah disampaikan pada Seminar tentang
Keberadaan Otoritas Jasa Keuangan untuk mewujudkan perekenomian
nasional yang berkelanjutan dan stabil. (November 2014).
Nasution, Bismar. “Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa

Keuangan: Kajian Terhadap Independensi dan Pengintegrasian
Pengawasan Lembaga Keuangan”, disampaikan pada Sosialisasi
Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan
Era Baru Pengawasan Sektor Jasa Keuangan yang Terintegrasi. Medan,
(Juni).
Pakpahan, Rudy Hendra. “Akibat Hukum Dibentuk Lembaga Otoritas Jasa
Keuangan Terhadap Pengawas Lembaga Jasa Keuangan di Indonesia”,
Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 9, No. 3.(Oktober 2012).
Sitompul, Zulkarnain. “Konsepsi dan Transformasi Otoritas Jasa Keuangan”,
Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 9, No.3.(Oktober 2012).
Sri, Wiwin. “Independensi Otoritas Jasa Keuangan dalam Perspektif UndangUndang Nomor 21 Tahun 2011 Tentang Otoritas Jasa Keuangan”, Jurnal
Legislasi Indonesia, Vol. 9, No.3.(Oktober 2012).
Susila, Ikwan. Analisis Efisiensi Lembaga Keuangan Mikro. Jurnal Ekonomi
Pembangunan, Vol. 8, No.2. (2007).
Susilowati, Etty. “Aspek Hukum Transaksi Bisnis Pada Internal Banking”,
Buletin Hukum Perbankan dan Kebanksentralan, Vol. 10, No.1. (2012).

Universitas Sumatera Utara

Susilowati, Etty. “Perlindungan Hukum Bagi Nasabah Badan Kredit Desa”,

Makalah Disajikan Pada Focus Group Discusion Badan Kredit Desa. (12
Juni 2015)
Tim Penyusunan Rancangan Undang-Undang Tentang Otoritas Jasa Keuangan
dan Persiapan Pembentukan Otoritas Jasa Keuangan. “Naskah Akademik
Pembentukan Otoritas Jasa Keuangan” (Februari 2012).

D.

Website

Mengawal Transformasi Badan Kredit Desa,
http://jetis.ponorogo.go.id/2016/01/mengawal-transformasi-badan-kredit-desabkd/, (diakses pada 5 Juni 2016).
Independensi Otoritas Jasa Keuangan.
http://www.hukumonline.com/klinik/detail/lt4fd97bc71ee6b/otoritas-jasakeuangan (diakses pada tanggal 25 Juni 2016 pukul 20.00)
OJK Perkuat Tugas Penyidikan Tindak Pidana Sektor Jasa Keuangan,
http://www.ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/siaran-pers/Pages/siaran-pers-ojkperkuat-tugas-penyidikan-tindak-pidana-sektor-jasa-keuangan.aspx, (diakses
pada tanggal 14 Agustus 2016 pada pukul 20.30 WIB).

Badan Kredit Desa,http://bankdesa.id/pengertian-badan-kredit-desa, (diakses pada 1
September 2016).

Analisis Yuridis Terhadap Status Hukum Bank Perkreditan Rakyat Eks Badan Kredit Desa
dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014, http://hukum.student
journal.ub.ac.id/index.php/hukum/article/viewFile/1414/1268, (diakses pada 2
September 2016)
Bank Perkreditan Rakyat,http://www.ojk.go.id/id/kanal/perbankan/Pages/BankPerkreditan-Rakyat.aspx, (diakses pada 3 September 2016).
Bank Perkreditan Rakyat Pendukung Perekonomian Rakyat,
https://staff.blog.ui.ac.id/martani/files/2014/08/Pedoman-Akuntansi-BPRpdf.pdf, (diakses pada sabtu, 23 Juli 2016 pukul 14.59).

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Yuridis Terhadap Pengurangan Pungutan Oleh Otoritas Jasa Keuangan Sebagai Akibat dari Kepailitan

3 95 116

Peran Otoritas Jasa Keuangan (Ojk) Sebagai Regulator Dalam Meningkatkan Daya Saing Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Terhadap Pemberian Kredit Kepada Masyarakat

0 18 116

Tinjauan Yuridis Pengawasan Otoritas Jasa Keuangan Terhadap Transformasi Badan Kredit Desa yang Diberikan Status Sebagai Bank Perkreditan Rakyat

2 35 113

ANALISIS YURIDIS INDEPENDENSI OJK (OTORITAS JASA KEUANGAN) DALAM UPAYA PENGAWASAN BANK Analisis Yuridis Independensi Ojk (Otoritas Jasa Keuangan) Dalam Upaya Pengawasan Bank.

0 2 16

ANALISIS YURIDIS INDEPEDENSI OJK (OTORITAS JASA KEUANGAN) DALAM UPAYA PENGAWASAN BANK Analisis Yuridis Independensi Ojk (Otoritas Jasa Keuangan) Dalam Upaya Pengawasan Bank.

0 5 12

Tinjauan Yuridis Pengawasan Otoritas Jasa Keuangan Terhadap Transformasi Badan Kredit Desa yang Diberikan Status Sebagai Bank Perkreditan Rakyat

0 0 10

Tinjauan Yuridis Pengawasan Otoritas Jasa Keuangan Terhadap Transformasi Badan Kredit Desa yang Diberikan Status Sebagai Bank Perkreditan Rakyat

0 0 1

Tinjauan Yuridis Pengawasan Otoritas Jasa Keuangan Terhadap Transformasi Badan Kredit Desa yang Diberikan Status Sebagai Bank Perkreditan Rakyat

0 0 23

Tinjauan Yuridis Pengawasan Otoritas Jasa Keuangan Terhadap Transformasi Badan Kredit Desa yang Diberikan Status Sebagai Bank Perkreditan Rakyat

0 0 26

UPAYA OTORITAS JASA KEUANGAN SOLO DALAM MENJAGA EKSISTENSI BANK PERKREDITAN RAKYAT TERHADAP KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) - UNS Institutional Repository

0 0 15