Evaluasi Rancangan Alat Bantu pada Stasiun Pencetakan Batu Bata dengan Pendekatan Ergonomi

ABSTRAK
Kilang Ngatiyem merupakan usaha kecil dan menengah yang
memproduksi batu bata. Usaha ini didirikan pada tahun 2005 yang terletak di desa
Jatimulyo, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera
Utara. Proses pembuatan batu bata dilakukan selama 8 jam setiap harinya dengan
12 orang pekerja dan menghasilkan 15.000 buah batu bata. Permasalahan yang
dihadapi perusahaan adalah Kegiatan pada stasiun pencetakan yang mengalami
kendala postur kerja pada operator yang tidak ergonomis sehingga dapat
menyebabkan MSDs, operator menjadi cepat lelah, keluhan penyakit akibat kerja
tinggi dan sering terjadi kesalahan dalam pekerjaan. Tujuan dari penelitian ini
adalah memperbaiki fasilitas yang digunakan agar dapat mempermudah dan
mengurangi kendala yang ada. Dengan adanya rancangan rancangan alat bantu
diharapkan dapat mengatasi masalah-masalah yang dihadapi perusahaan sehingga
produk yang dihasilkan semakin baik dan bertambah kuantitasnya. Hasil dari
pengolahan data REBA (Rapid Entire Body Assesment) menunjukkan bahwa
kegiatan di stasiun pencetakan batu harus dilakukan perbaikan sesegera mungkin
untuk dapat mengurangi masalah yang ada.
Kata Kunci: Keluhan Pekerja, Beban Kerja, Postur Kerja, Penerapan Alat
Bantu

Universitas Sumatera Utara