Konstruksi Media Massa Dalam Sampul Depan Majalah(Analisis Semiotika Sampul Depan Majalah Time)

PERNYATAAN ORISINALITAS

  Skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri, semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah saya cantumkan sumbernya dengan benar. Jika dikemudian hari saya terbukti melakukan pelanggaran (plagiat) maka saya bersedia diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

  Nama : Muhammad Zahrawi NIM : 110904048 Tanda Tangan : …………..

  Tanggal : ………

  iii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

  Sebagai civitas akademik Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Muhammad Zahrawi NIM : 110904048 Departemen : Ilmu Komunikasi Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas : Universitas Sumatera Utara Jenis Karya : Skripsi Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Sumatera Utara Hak Bebas Royalti Non Eksklusif (Non-exclusive

  Royalty-Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul:

  Konstruksi Media Massa Dalam Sampul Depan Majalah (Analisis Semiotika Sampul Depan Majalah TIME) Beserta perangkat yang ada. Dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan, mengalihmedia/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat dan mempublikasikan tugas akhir saya tanpa meminta izin dari saya selama tetap menyantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta.

  Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

  Medan, Maret 2015 (Muhammad Zahrawi)

  iv

  

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim .

  Alhamdulillahirabbil ‘alamin . Tasydid, tahmid dan takbir insya Allah tak

  henti saya lantunkan untuk Allah SWT atas tak terhitungnya rezeki yang telah Ia berikan secara cuma-cuma kepada seluruh hambaNya, kepada saya (peneliti), sehingga saya mampu menyelesaikan skripsi ini. Shalawat beriring salam juga turut saya limpahkan untuk Rasulullah SAW yang telah membawa kebenaran dan kejelasan pada seluruh umat manusia lewat mukjizat terbesar yang diberikan oleh Allah SWT yaitu Al-Qur’an. Semoga kita dapat berkumpul dengan beliau di hari akhirat kelak.

  Skripsi ini disusun untuk menambah kajian ilmu komunikasi di bidang Semiotika dan untuk memenuhi persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana (S1) di Departemen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Skripsi ini berjudul “Konstruksi Media Massa Dalam Sampul Depan Majalah (Analisis Semiotika Sampul Depan Majalah TIME).

  Terima kasih yang paling besar untuk (Bapak) Alm. Sumardi dan (Mama) Haidari Hanum karena telah membesarkan saya menjadi anak yang insya Allah baik dan berbakti pada kedua orangtua. Terima kasih atas doa, bimbingan, kasih sayang dan perhatian yang telah kalian berikan. Terima kasih juga untuk (kakak peneliti) Iradati Husna S.Pdi, (Abang) Hadiedi Prasaja S.Sos dan (kakak) Mutia Nurul Audah S.Pd atas dukungannya selama ini. Insya Allah Allah SWT membalas semua kebaikan yang telah kalian berikan.

  Tanpa bantuan dari berbagai pihak, skripsi ini tidak akan mungkin dapat diselesaikan. Oleh karena itu, peneliti ingin mengucapkan terima kasih kepada:

  1. Mr. Onno de Fouw, LL.M. (VDMS alumni affairs) dan Ibu Parche Manoto, SE, MM yang telah memberi kesempatan lewat VDMS, untuk segala bantuan dan kebaikannya, walaupun kita belum lama saling mengenal. Learn, Share, Encourage.

  2. Mr. Luiggi Pralangga, (Procurement Manager of International

  Development Law Organization [IDLO] in Afghanistan) untuk segala hal v yang telah anda lakukan dan anda bagi kepada saya. Terima kasih, semoga sehat selalu di Afghanistan.

  3. Bapak Prof. Dr. Badaruddin, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.

  4. Ibu Dra. Fatma Wardy Lubis, MA. selaku Ketua Departemen Ilmu Komunikasi atas segala dukungannya bagi peneliti.

  5. Ibu Dra. Dayana, M.Si selaku Sekretaris Departemen Ilmu Komunikasi.

  6. Haris Wijaya, S.Sos, M.Comm selaku dosen pembimbing. Terima kasih atas dukungan, saran dan pengertian yang Abang berikan kepada peneliti dari awal hingga akhir penulisan skripsi ini.

  7. Kak Yovita, terima kasih atas bimbingan dan diskusinya yang cukup mencerahkan.

  8. Ibu Nurbani selaku Dosen Pembimbing Akademik peneliti, terima kasih atas masukan dan ceramahnya tempo hari di Kantor Departemen Ilmu Komunikasi.

  9. Kak Emil, Bang Vinsen, Bang Febri, Bang Iqbal dan Bang Reza selaku para perintis PIJAR, terima kasih atas bimbingan dan ajaran kalian selama saya menjadi anggota muda PIJAR.

  10. Ibu Mazdalifah selaku pemimpin P2KM yang telah banyak membantu peneliti semasa menjadi mahasiswa.

  11. Kak Maya yang telah banyak membantu peneliti sepanjang menjadi mahasiswa.

  12. Bapak dan Ibu Dosen Departemen Ilmu Komunikasi FISIP USU. Terima kasih untuk segala ilmu pengetahuan yang telah kalian bagi selama saya menjadi mahasiswa, insya Allah tidak akan terputus amal kalian atas ilmu yang bermanfaat.

  13. Teman-teman dan alumni VDMS. Kak Winda, Kak Oland, Desy Monica, Yohana Marizsa dan teman-teman VDMS lainnya.

  14. Kak Siti, terima kasih atas bimbingannya. May Allah SWT bless your knowledge .

  15. Para kru Perintis PIJAR. Bang Amir, Suryadi, Handian, Dedy, Hadis, sudah aku tunaikan janji untuk cepat tamat dan cita-cita kita akan PIJAR.

  vi Kak Sheila, terima kasih untuk ngobrol-ngobrol sorenya. Kak Dhana, I

  don’t need to say anything . Trian, what do you want me to say? Untuk Kak Atiqa, Kak Inri, Yesi, Irfan, Rahmat dan seluruh kru Perintis PIJAR.

  16. Para kru PIJAR. Puput, Mbak Putri, Kak Bawana, Uum, Ama, angkatan 1 dan angkatan 2. Putri, Silka, Bagus, Zakiah, Meutia, Alfi, Wawan, Hendro, Reza, Riska dan Rizka, Ade, Fiqa, Arta. Ayo jangan lama-lama tamatnya.

  17. Untuk teman-teman Ilmu Komunikasi stambuk 2011. Zikra, Yudha, Edi, Haris, Rizky, Eky, Bila, Aisyah, Nurhayati, Teti, Dila, Dedi, Irend, Ririen, Ayas dan banyak lagi yang tak bisa saya sebutkan satu persatu.

  18. Sahabat-sahabat saya. Alwi, Fakhri, Harun, Nanda, Ayu Dwi, kalian tidak membantu pengerjaan skripsi ini sama sekali, good job. Jadi kapan nyusul sidangnya? 19. Untuk Roland Barthes dan Jacques Derrida.

  20. Yang terakhir, untuk orang-orang yang menuliskan nama saya di skripsi mereka.

  La yukallifullahu nafsan illa wus’aha.

  Peneliti menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini, terutama karena dibatasi nilai-nilai supra-individual. Peneliti menerima kritik dan saran membangun demi perkembangan penelitian-penelitian selanjutnya. Semoga penelitian ini membawa manfaat bagi siapapun yang membacanya.

  Semoga dalam penulisan skripsi ini, saya terhindar dari kesombongan dan arogansi intelektual, terhindar dari riya dan penyakit-penyakit hati lainnya. Semua yang ada di langit dan bumi adalah milikNya, begitupun ilmu dan segala hal yang saya punya.

  Medan, Maret 2015 Muhammad Zahrawi

  vii

  DAFTAR ISI LEMBAR PERSETUJUAN HALAMAN PENGESAHAN ABSTRAK ..............................................................................................................i ABSTRACT ………………………………………………………….….……….ii PERNYATAAN ORISINALITAS KATA PENGANTAR ………….……….iii PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI …………………….…..……iv KATA PENGANTAR …………………………………………………..…….....v DAFTAR ISI …………………………………………………………………..viii DAFTAR GAMBAR ………………………………………………………..…..x

  BAB I PENDAHULUAN

  1.1 Konteks Masalah ……………………………………………..…………..…...1

  1.2 Fokus Masalah ………………………………………………..…………..…..7

  1.3 Tujuan Penelitian ………………………………………………..………..…..7

  1.4 Manfaat Penelitian ………………………………………………...……….....7

  BAB II KAJIAN PUSTAKA II.1 Paradigma Penelitian …………………………………………………..…..…9 II.2 Paradigma Konstruktivis Kritis …………………………………..……..9 II.2 Uraian Teoritis ………………………………………………………..……..11 II.2.1 Semiotika ………………………………………………………….....11 II.2.2 Semiologi Roland Barthes ………………………………………..….16 II.2.3 Evolusi Pascastruktural ………………………………………….......21 II.2.4 Komunikasi Massa …………………………………………………..24 II.2.5 Fotografi ……………………………………………………….….....32 II.2.5.1 Fotografi Jurnalistik .......................…………………….…....32 II.2.6 Desain Komunikasi Visual ……………………………………..…....39 II.3 Model Teoritik ……………………………………………………………....45 BAB III METODOLOGI PENELITIAN III.1 Metode Penelitian ……………………………………………………..……47 III.2 Subjek Penelitian ……………………………………………………...……47 III.2.1 Majalah TIME ………………………….………………….….……47 III.3 Objek Penelitian …………………………………………………….……...50 III.4 Kerangka Analisis ………………………………………………….………50 III.5 Teknik Pengumpulan Data …………………………………………..….….51 III.6 Teknik Analisis Data …………………………………………...…………..51 III.6.1 Analisis Leksia ……………………………………………………..51 III.6.2 Analisis Lima Kode Pembacaan ……………………...……………52

viii

  BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Analisis Data ……………………………………………………………….54 IV.1.1 Analisis Sampul 1 …………………………………………………..54 IV.1.2 Analisis Sampul 2 …………………………………………………..64 IV.2 Pembahasan ………………………………………………………………...72 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Simpulan ……………………………………………………………………73 V.2 Saran ………………………………………………………………………..74 DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………….77 LAMPIRAN ix

  

DAFTAR GAMBAR

No Judul Halaman

  I.1 Sampul Depan Majalah TIME edisi 27 Oktober 2014 ………….....…....……..5

  I.2 Sampul Depan Majalah TIME edisi 1 September 2008 ……………………….6

  II.1 Elemen-Elemen Makna Saussure ……………………………….…....……..15

  II.2 Peta Tanda Metabahasa dan Konotasi Roland Barthes ………….….……….19

  II.3 Model hierarki media …………………………..……………………………31

  II.4 Bagan Model Teoritik Penelitian Analisis Semiotika Konstruksi Majalah TIME Atas Joko Widodo dan Barack Obama ……………………..45

  IV.1 Sampul Depan Majalah TIME dengan foto Presiden terpilih Joko Widodo edisi 27 Oktober 2014 …………….………………………….54

  IV.2 Sampul Depan Majalah TIME dengan foto calon Presiden Barack Obama edisi 1 September 2008 ……………………………………64

  x

BAB I PENDAHULUAN I.1 Konteks Masalah Jika media massa diibaratkan sebagai sebuah Kerajaan Dunia, maka

  majalah TIME adalah salah satu Raja media massa di Dunia. Pengaruhnya yang luar biasa di tengah-tengah masyarakat Amerika dalam setiap kelas sosial, dapat menjadi ancaman dan senjata luar biasa bak pisau bermata ganda. Contohnya seperti saat majalah TIME menggunakan foto Barack Obama sebagai sampul depannya dengan judul “Why Barack Obama Could Be The Next President” pada edisi 23 Oktober 2006. Barack Obama yang saat itu masih menjabat sebagai seorang anggota Senat Illinois dari Distrik ke-13 Amerika Serikat, mulai mendapatkan perhatian publik Amerika sejak ia berkampanye mewakili Illinois di Senat Amerika Serikat, pemilu pendahuluan Partai Demokrat pada bulan Maret, pidatonya di Konvensi Nasional Demokrat, dan pemilihannya sebagai Senat pada bulan November 2004.

  Publik Amerika dikejutkan oleh publikasi majalah TIME terhadap Senator “berkulit hitam” tersebut. Pasalnya, majalah TIME dikenal sebagai majalahnya orang “kulit putih.” Walaupun permasalahan ras tersebut tidak lagi separah dulu, namun tetap saja masih meninggalkan luka yang cukup mendalam. Bahkan beberapa kasus kekerasan dan diskriminasi terhadap kaum marjinal–orang kulit hitam–masih terjadi sampai sekarang, seperti kasus Eric Garner yang terus dicekik sampai meninggal oleh seorang petugas NYPD (New York Police Department) walaupun dia telah berkali-kali mengucapkan “i can’t breathe, i can’t breathe.” Publikasi terhadap Obama dianggap sebagai pengakuan tidak langsung oleh warga kulit putih terhadap “kulit hitam.”

  Majalah TIME menulis judul “Why Barack Obama Could Be The Next

  

President ,” dan menekankan kata “The Next President” dengan menggunakan

  huruf tebal dan ukuran yang lebih besar untuk memikat perhatian pembaca, mempertegas, menunjukkan keharusan dan kepentingan yang mendesak. Majalah

  

TIME berusaha membentuk konsepsi khalayak melalui sampul depannya yang

  1 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

  2

  cukup kontroversial. Hal ini didasari oleh opini Gerbner dan kawan-kawan bahwa, dunia simbol media membentuk konsepsi khalayak tentang dunia nyata atau dengan kata lain media merupakan konstruksi realitas (Wibowo, 2011: 125).

  Kasus ini merupakan salah satu contoh nyata superioritas media massa dalam membangun realita. “…Fungsi pers, khususnya surat kabar pada perkembangannya bertambah, yakni sebagai alat kontrol sosial yang konstruktif” (Ardianto, 2004: 104).

  “Media massa mencerminkan dan juga memengaruhi politik, sosial dan budaya. Mereka memengaruhi masyarakat sekaligus mencerminkan kondisi masyarakat yang sebenarnya” (Biagi, 2010: 28).

  Kasus yang hampir sama juga pernah terjadi di Indonesia. Yaitu, sebuah sampul depan majalah Tempo dengan judul “The Last Supper” yang sangat kontroversial pada edisi no 50/XXXVI/04 - 10 Februari 2008.

  Sampul depan majalah tersebut mirip dengan lukisan The Last Supper (perjamuan akhir) karya Leonardo da Vinci (15 April 1452 – 2 Mei 1519). Dalam lukisan aslinya, gambar itu adalah gambar Yesus sedang duduk dikelilingi murid- muridnya menjelang penyaliban. Namun, pada sampul tersebut digambarkan mantan Presiden Soeharto duduk di sebuah meja dikelilingi anak-anaknya.

  Kesimpulan yang didapat dari penelitian analisis semiotika–menggunakan semiotika Charles Sanders Peirce–pada buku karangan Indiwan S. W. Wibowo mengenai sampul The Last Supper tersebut adalah, ada upaya serius dari perancang grafis cover ini untuk menyamakan ‘kondisi hari terakhir’ Soeharto, dengan kondisi hari-hari terakhir Yesus Kristus sebelum akhirnya Nabi yang dipuja dan dihormati Umat Kristiani itu ditangkap dan disalib di bukit Golgotha (Wibowo, 2011: 155-168). Kasus tersebut menuai kritikan besar terhadap majalah Tempo sebagai majalah yang sudah cukup melanglang buana di dunia kejurnalistikan. Kesalahan bisa saja terjadi bahkan pada majalah sekelas Tempo sekalipun.

  Contoh kasus tersebut menuai kekhawatiran peneliti terhadap sampul depan majalah TIME edisi 27 Oktober 2014, yang memuat foto Joko Widodo dengan judul “A NEW HOPE, Indonesian President Joko Widodo Is A Force For

  

Democracy, ” yang memiliki kemiripan dengan sampul depan majalah TIME edisi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

  3

  1 September 2008 yang memuat foto Barack Obama dengan judul “Special Issue:

  

The Democrat. ” Kekhawatiran tersebut membawa peneliti kepada satu

  keingintahuan mendalam terhadap makna kedua sampul depan majalah TIME tersebut.

  Dunia pemaknaan dan simbol sudah menjadi sorotan para pakar bahasa sejak lama. Peirce dengan konsep trikotomis, Umberto Eco, Danesi dan Perron, era Husserl dengan konsep “Suara” miliknya, diikuti De Saussure yang menyatakan bahwa bahasa lisan sebagai bahasa yang sebenarnya, kemudian Barthes dengan berfokus pada kajian dan kritik budaya (Teks), Kristeva, Derrida dan banyak lagi tokoh-tokoh lainnya.

  Di dunia politik, komunikasi simbol dalam bentuk lain juga menunjukkan eskalasi kepentingan kelompok (Wibowo, 2011: 155). Media massa yang merupakan saluran komunikasi masif sering digunakan untuk kepentingan beberapa orang, para pemilik modal. Pengaruhnya yang besar terhadap cara pandang publik menjadikan media massa rentan terhadap penyalahgunaan fungsi awal pers.

  TIME memiliki pengaruh besar pada publik Amerika dan dunia.

  Kontribusi TIME pada perkembangan dunia pers dan jurnalistik sangatlah besar, apalagi setelah pers memasuki era baru teknologi dan informasi yang melahirkan sebuah produk jurnalistik baru, new media. Setelah akhirnya TIME juga ikut meluncurkan portal berita onlinenya, maka arus informasi Raja media inipun tak dapat dibendung lagi.

  Lima hari setelah Joko Widodo dilantik sebagai Presiden terpilih Indonesia ke-7 pada tanggal 22 Oktober 2014, majalah TIME (edisi 27 Oktober 2014) memuat foto Joko Widodo sebagai sampul depan majalah TIME. Dalam sampul tersebut, TIME menulis headlineA NEW HOPE: Indonesian President Joko Widodo Is A Force For Democracy.”

  Saat itu, Joko Widodo-Yusuf Kalla baru saja memenangkan pemilu dengan perolehan angka yang tipis dari lawan politiknya, Prabowo Subianto-Hatta Rasaja. Setelah melewati proses kampanye yang berlika-liku dan tidak bisa sepenuhnya disebut sehat (karena melibatkan negative dan black campaign), dan setelah ketakutan mengenai isu ancaman kericuhan dari pihak lawan politik Joko

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

  4

  Widodo, akhirnya Indonesia memiliki Presiden terpilih dengan motto andalannya, “Revolusi Mental.”

  Pada waktu yang berbeda, sampul depan majalah TIME edisi 27 Oktober 2014 tersebut memiliki kesamaan dan kemiripan dengan sampul depan majalah

  

TIME edisi 1 September 2008. Sampul tersebut memuat foto Barack Obama

  dengan desain dan gaya yang sama dengan Joko Widodo, dengan headline yang bertuliskan “Special Issue: The Democrat.” Hal ini menjadi sorotan publik dan peneliti sendiri, karena sampul depan dengan wajah Joko Widodo tersebut terbit beberapa hari setelah pelantikan

  Presiden tanggal 22 Oktober 2014, yaitu pada tanggal 27 Oktober 2014. Bahkan hal ini sempat menjadi trending topic (hal yang paling banyak dibicarakan) di media sosial twitter. Sampul Jokowi tersebut juga menjadi bahan perbincangan heboh di media sosial. Banyak netizen yang menyangkutpautkan judul sampul tersebut dengan judul film pertama Star Wars yang juga berjudul A New Hope. Bahkan para netizen tersebut membuat dua sampul ‘lanjutan’ (fiksi) yang sesuai dengan dua episode film Star Wars selanjutnya, yaitu Empire Strikes Back dengan Prabowo Subianto sebagai model sampulnya, dan The Return of The Jedi dengan Basuki Tjahya Purnama (Ahok) sebagai model sampulnya.

  Peneliti tertarik dengan komunikasi simbol majalah TIME dalam sampulnya yang memuat Joko Widodo dan kemiripannya dengan sampulnya yang memuat Barack Obama, yang mungkin saja menunjukkan kepentingan suatu kelompok. Hal ini, membawa peneliti kepada pertanyaan besar mengenai konstruksi media massa TIME.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

  5

  

Gambar I.1

Sampul Depan Majalah TIME edisi 27 Oktober 2014

Sumber:

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

  6 Gambar I.2

  

Sampul Depan Majalah TIME edisi 1 September 2008

Sumber:

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

  7

  Berdasarkan pemaparan di atas, maka peneliti tertarik untuk meneliti makna apa yang dihadirkan majalah TIME lewat sampul depan mereka, serta bagaimana konstruksi realitas atas Joko Widodo dan Barack Obama lewat sampul depan majalah TIME dalam sebuah skripsi berjudul, “Konstruksi Media Massa Dalam Sampul Depan Majalah, Analisis Semiotika Sampul Depan Majalah

  TIME.

I.2 Fokus Masalah

  Berdasarkan konteks masalah yang diuraikan di atas, penelitian ini menarik fokus masalah yang dapat dirumuskan dalam pertanyaan pokok berikut:

1. Apakah makna dan mitos dalam sampul depan majalah TIME Joko

  Widodo dan Barack Obama? 2. Bagaimanakah konstruksi media massa atas Joko Widodo dan Barack

  Obama dalam sampul depan majalah TIME?

I.3 Tujuan Penelitian 1.

  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna dan mitos dalam sampul depan majalah TIME yang menggunakan foto Joko Widodo dan Barack Obama.

2. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konstruksi media massa TIME atas Joko Widodo dan Barack Obama.

I.4 Manfaat Penelitian

  Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Secara teoritis, penelitian ini ditujukan untuk memperkaya khasanah keilmuan peneliti dan pembaca mengenai konstruksi media massa melalui analisis semiotika serta membuka wawasan tentang agenda media massa TIME terhadap Joko Widodo dan Barack Obama.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

  8

  2. Secara praktis, penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pembaca dan juga mahasiswa mengenai analisis semiotika dan konstruksi media massa.

3. Secara akademis, penelitian ini dapat menjadi sumbangan besar kepada

  Departemen Ilmu Komunikasi FISIP USU, dalam bidang kajian konstruksi media massa lewat analisis semiotika.

Dokumen yang terkait

BAB I PENDAHULUAN - Peran Elite Lokal Dalam Pemilu Legislatif Tahun 2014 (Studi Deskriptif: Elite Partai Golkar Di Kabupaten Padang Lawas)

0 0 28

Peran Elite Lokal Dalam Pemilu Legislatif Tahun 2014 (Studi Deskriptif: Elite Partai Golkar Di Kabupaten Padang Lawas)

0 0 10

BAB II URAIAN TEORITIS 2.1 Kerangka Teori - Peran Televisi Dalam Pembentukan Opini Publik (Studi Analisis Deskriptif Peran Televisi Dalam Pembentukan Opini Masyarakat Desa Muliorejo Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang Terhadap Pemberitaan Kebijakan P

0 0 26

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Peran Televisi Dalam Pembentukan Opini Publik (Studi Analisis Deskriptif Peran Televisi Dalam Pembentukan Opini Masyarakat Desa Muliorejo Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang Terhadap Pemberitaan Kebijaka

0 0 8

Peran Televisi Dalam Pembentukan Opini Publik (Studi Analisis Deskriptif Peran Televisi Dalam Pembentukan Opini Masyarakat Desa Muliorejo Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang Terhadap Pemberitaan Kebijakan Presiden Joko Widodo Menghukum Mati Pengedar

0 0 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP dan LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka - Tradisi Persembahan Makanan Kepada Orang Meninggal Dalam Upacara Kematian Masyarakat Tionghoa di Kota Medan

0 1 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Perspektif Paradigma Penelitian - Konstruksi Realitas Pesan Imaji Kebangsaan Dalam Ilustrasi Karya Jitet di Harian Kompas (Studi Analisis Semiotika Ilustrasi Ilustrator Jitet di Harian Kompas Terhadap Makna Imaji Kebangsaan)

0 0 53

Konstruksi Realitas Pesan Imaji Kebangsaan Dalam Ilustrasi Karya Jitet di Harian Kompas (Studi Analisis Semiotika Ilustrasi Ilustrator Jitet di Harian Kompas Terhadap Makna Imaji Kebangsaan)

0 0 17

Konstruksi Realitas Pesan Imaji Kebangsaan Dalam Ilustrasi Karya Jitet Koestana Di Harian Kompas (Studi Analisis Semiotika Ilustrasi Ilustrator Jitet di Harian Kompas Terhadap Makna Imaji Kebangsaan) SKRIPSI

0 0 11

Konstruksi Media Massa Dalam Sampul Depan Majalah(Analisis Semiotika Sampul Depan Majalah Time)

0 0 37