Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat Bebasis Web Dan SMS Gateway Pada Kantor Camat Pontianak Selatan

CYBERNETICS, Vol.02, No.01, Mei 2018, pp. 144 - 156
P-ISSN 2579-9835
E-ISSN 2580-1465
144

Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat Bebasis Web
Dan SMS Gateway Pada Kantor Camat
Pontianak Selatan
[1]

[2]

Muhamad Nasihin , Rabiatul Adwiya
Komputerisasi Akuntansi, AMIK BSI Pontianak
Jl. Abdurrahman Saleh No. 18 A, Pontianak
[1]
[2]
Email: muhamad.mhn@bsi.ac.id ,rabiatul.rba@bsi.ac.id

Abstrak
Keluhan masyarakat saat ini dibatasi oleh media. Sebagian masyarakat masih merasa segan

atau takut untuk melaporkan peristiwa yang sedang terjadi di wilayah tersebut. Teknologi
informasi dapat menjadi alat untuk membantu masyarakat agar lebih mudah melakukan
pelaporan. Dengan adanya Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat diharapkan menjadi
media yang dapat menghubungkan masyarakat dengan Pemerintah Kecamatan Pontianak
Selatan. Sistem ini dibangun menggunakan PHP dan Gammu. Masyarakat mengirim Laporan
berupa SMS yang kemudian diproses oleh sistem untuk ditampilkan di situs web sehingga
dapat dipantau dan diverifikasi oleh Pemerintah Kecamatan Pontianak Selatan dan akan
menginformasikannya kepada masyarakat.
Kata Kunci: Pengaduan Masyarakat, Sistem Informasi, Kecamatan Pontianak Selatan
Abstract
Community complaints are currently constrained by the media. Some people still feel reluctant
or afraid to report any direct events that exist in the region. Information technology can be a tool
to help people to more easily do reporting. With the Community Complaints Information System
is expected to be a media that connects the community with the Government of South
Pontianak Subdistricts. This system is built using PHP and Gammu. Society send SMS report
which then processed by the system to be displayed on the website so it can be monitored and
verified by the Government of South Pontianak Subdistrict and it will inform the communities.
Keywords:Community Complaints, Information System, South Pontianak Subdistrict
1. Pendahuluan
Pengaduan masyarakat merupakan sebuah upaya untuk melaporkan adanya

ketidak puasan atau ketidak sesuaian yang mereka rasakan dilingkungan tempat tinggal
mereka.Kadang kala masyarakat bingung harus melapor kepada siapa. Sebagian masyarakat
masih merasa enggan dan takut melaporkan secara langsung, sedangkan bagi
pihakpemerintahan pengaduan masyarakat ini mutlak menjadi sebuah cerminan
bagikepemerintahan,apakah pelayanan terhadap masyarakat sudah memadai atau belum.Hal
ini menjadi sesuatu yang bertolak belakang.
Perkembangan teknologi informasi di bidang telekomunikasi saat ini sangat pesat.
Hampir setiap anggota masyarakat dewasa memiliki alat komunikasi berupa handphone yang
di dalamnya terdapat banyak sekali fitur-fitur yang dapat digunakan untuk berkomunikasi
dengan pihak lain, salah satunya adalah SMS. Hal ini bisa dimanfaatkan oleh Pemerintahan
Kecamatan Pontianak Selatan untuk membangun media pelaporan bagi masyarakat berbasis
Web dan SMS Gateway.
Apabila sekedar menerima SMS begitu saja tanpa adanya aturan, tentu akan
menyulitkan bagi pihak operator penerima pengaduan masyarakat untuk membaca SMS
yang masuk. Oleh karena itu perlu diterapkan adanya sebuah aturan-aturan pelaporannya dan
perlu ditambahkan suatu antarmuka yang dapat memudahkan pemerintah menerima,
membaca dan memverifikasi laporan-laporan yang masuk berupa SMS ke bentuk tampilan

Received Maret 03, 2018; Revised April 04, 2018; Accepted April 30, 2018


 145

E- ISSN 2580-1465

yang lebih baik yaitu Tampilan Web, sehingga pemerintah dapat mengambil langkah tepat
untuk menindak lanjuti laporan-laporan yang masuk.
SMS pada awalnya merupakan salah satu fitur sebuah telepon genggam (handphone)
yang dapat mengirim pesan singkat dengan orang lain melalui teks. Pengiriman data
menggunakan format ini cukup populer karena biaya pengirimannya yang relatif lebih
murah.Menurut Sadeli (2012:2), “SMS (Short Messeges Service) merupakan cara
berkomunikasi melalui ponsel atau perangkat lainnya untuk mengirim atau menerima pesanpesan pendek”. Sedangkan menurut Permana dan Ukar (2006:35), “SMS (Short Messeges
Service) merupakan fasilitas standar dari sistem telepon digital GSM (Global System for Mobile
Communication)”.
Selain itu juga diperlukan Sistem Informasi seperti yang dikatakan oleh Ladjamudin
(2013:13) “Sistem Informasi adalah suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari
komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan
informasi”. Dan menurut Arief (2011:7), “Websiteadalah salah satu aplikasi yang berisi
dokumen-dokumen multimedia (teks, gambar, suara, animasi, video) didalamnya menggunakan
Protocol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) dan untuk mengaksesnya menggunakan
perangkat lunak yang disebut browser”.

Berdasarkan pemaparan di atas, peneliti bermaksud merancang Sistem Informasi
Pengaduan Masyarakat Bebasis Webdan SMS Gateway pada Kantor CamatPontianak Selatan.
2. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif yang bertujuan untuk
membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai
fakta-fakta pada objek yang diselidiki kemudian merancang sistem dari data-data masukan
laporan desa-desa yang ada pada objek penelitian yaitu Kecamatan Pontianak Selatan.
2.1. Metode Pengembangan Perangkat Lunak Waterfall
Metode pengembangan perangkat lunak yang penulis gunakan adalah Metode
Waterfall. Metode ini menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara sekuensial
atau terurut dimulai dari analisis, desain, pengkodean, pengujian.
1. Analisis
Pada tahapan ini, Peneliti melakukan analisa pada objek penelitian yaitu Kantor Camat
Pontianak Selatan, mengenai Laporan Pengaduan Keluhan Masyarakat terhadap peristiwaperistiwa yang terjadi di lingkungan Kecamatan Pontianak Selatan, yang mana saat ini di
Kantor Camat Pontianak Selatan, laporan-laporan pengaduan masyarakat ini direkap
dengan cara pencatatan manual.
2. Desain
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara pada objek penelitian, yaitu Kantor Camat
Pontianak Selatan, peneliti merancang Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat Berbasis
Web dan SMS Gateway, yang mana hasilnya diharapkan dapat mempermudah proses

pelaporan dari masyarakat, rekapitulasi oleh petugas dan penyebaran informasi yang cepat
dan akurat.
3. Pengkodean
Pada tahap pengkodean, peneliti menerapkan bahasa pemrograman web sebagai user
interface yang akan digunakan untuk mengelola data-data laporan dari masyarakat dan
didukung dengan program SMS Gateway sebagai media penerimaan laporan dari
masyarakat dan pengiriman informasi kepada masyarakat.
4. Pengujian
Pada tahap ini, peneliti melakukan pengujian dengan menggunakan black box testing yang
fokus terhadap proses masukan dan keluaran program.
2.2. Teknik Pengumpulan Data
Untuk mendukung Metode Pengembangan Perangkat Lunak yang digunakan, maka
penulis menerapkan beberapat Teknik Pengumpulan Data:
1. Pengamatan (Observasi)
Penulis melakukan pengamatan-pengamatan langsung terhadap kegiatan yang
berhubungan dengan masalah yang diambil. Hasil dari pengamatan tersebut langsung
CYBERNETICS Vol. 02, No. 01,Mei 2018 : 144 – 156

CYBERNETICS


E-ISSN 2580-1465

 146

dicatat oleh penulis dan dari kegiatan observasi dapat diketahui kesalahan atau proses dari
kegiatan tersebut.
2. Studi Pustaka
Selain melakukan kegiatan diatas penulis juga melakukan studi kepustakaan melalui
referensi buku-buku, jurnal dan artikel-artikel di internet.

3. Hasil Dan Pembahasan
3.1. Analisis Kebutuhan
Rancangan Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat Kecamatan Pontianak Selatan ini
memiliki dua kebutuhan sistem, yaitu kebutuhan fungsional dan kebutuhan non fungsional,
dimana kebutuhan fungsional terdiri dari beberapa fungsi utama yang berhubungan dan saling
mendukung dan kebutuhan non fungsional sistem ini berfungsi mendukung kelancaran fungsi
utama sehingga menghasilkan tampilan yang diinginkan.
1. Analisa Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan fungsional ini berkaitan dengan apa saja yang dapat dilakukan oleh sistem
dengan fungsinya, antara lain:

a. Sistem dapat memberikan informasi lengkap mengenai pengaduan kepada pengunjung
atau masyarakat.
b. Sistem dapat menampilkan informasi pengaduan terkini pada halaman utama Admin.
c. Admin dapat mengelola pengaduan masyarakat yang diterima melalui SMS.
d. SMS yang diterima difilter terlebih dahulu untuk ditentukan apakah layak tayang di
website atau harus dihapus.
e. Sistem dapat mengirimkan SMS.
f. SMS dikirim ke aparatur desa yang telah terdata di website.
2. Kebutuhan Non Fungsional
Kebutuhan non-fungsional adalah kebutuhan yang meliputi perangkat keras dan
perangkat lunak yang sangat mempengaruhi berjalannya program aplikasi. Adapun
kebutuhan-kebutuhan non fungsional tersebut meliputi:
a. Perangkat Keras
Perangkat keras adalah perangkat yang nyata atau terlihat yang digunakan untuk
membangun dan mengembangkan Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat ini.
Adapun perangkat keras yang digunakan adalah sebagai berikut:
1) Komputer (Processor AMD E1-1200 [1.40 Ghz], RAM 2.00 GB, Harddisk 120 GB,
Monitor 14 Inch dengan Resolusi Layar Min. 1024 x 768).
2) Mouse.
3) Keyboard.

b. Perangkat Lunak
Perangkat lunak adalah perangkat yang tidak nyata yang digunakan untuk
membangun dan mengembangkan Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat ini.
Adapun perangkat lunak yang digunakan adalah sebagai berikut:
1) Sistem Operasi yang digunakan adalah Microsoft Windows 7.
2) Aplikasi web server yang digunakan adalah XAMPP yang terdiri dari beberapa
komponen didalamnya, yaituApache, PHPMyAdmin dan MySQL.
3) Aplikasi web browser yang digunakan adalah Google Chrome dan Firefox.
3.2. Perancangan Sistem
3.2.1. Perancangan Menggunakan UML
Perancangan sistem ini digunakan untuk mengetahui alur dari sebuah sistem perangkat
lunka yang akan dirancang untuk pengaduan masyarakat, sebagai berikut:

Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat Berbasis Web dan SMS Gateway
Pada Kantor Camat Pontianak Selatan
(Muhamad Nasihin)

E- ISSN 2580-1465

 147

uc Actors

login
Pengunj ung

Admin
Kelola Data laporan
Pengunj ung

Hapus Data Laporan
Pengunj ung

«extend»
Implementasi
Pengunj ung

Kelola Data Laporn
Admin

Hapus Data Laporan

Admin

«extend»

Menu utama
admin

«extend»
Menu pesan
yang dikelola
Admin

Gambar 1. Perancangan Sistem Informasi Menggunakan Usecase
3.2.2. Perancangan Perangkat Lunak
Untuk perancangan perangkat lunak, sistem informasi ini terdiri dari rancangan antar muka
yang akan menggambarkan rancangan tampilan yang akan diimplementasikan pada
perancangan Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat Kecamatan Pontianak Selatan.
1. Rancangan Antar Muka
a. Login
Adapun rancangan antar muka halaman login admin adalah sebagai berikut:


Gambar 2. Rancangan Antar Muka Login
b. Menu Utama
Menu utama adalah halaman yang tampil ketika Admin berhasil login.

CYBERNETICS Vol. 02, No. 01,Mei 2018 : 144 – 156

CYBERNETICS

c.

E-ISSN 2580-1465

 148

Gambar 3.Menu Utama
Pesan
Menu pesan adalah halaman yang dapat Admin digunakan untuk mengirim pesan,
baik kepada per orangan maupun group.

Gambar 4. Menu Pesan
d. Kontak

Gambar 5. Menu Kontak

Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat Berbasis Web dan SMS Gateway
Pada Kantor Camat Pontianak Selatan
(Muhamad Nasihin)

E- ISSN 2580-1465

 149
e. Inbox

Gambar 6. Implementasi Inbox
f.

Halaman Outbox

Gambar 7. Implementasi Outbox
g. Halaman Autoreplay

Gambar 8. Implementasi Autoreplay
h. Halaman Buat Kategori Topik

Gambar 9. Implementasi Buat Kategori Topik
i.

Halaman Tanggapan

Gambar 10. Implementasi Tanggapan

CYBERNETICS Vol. 02, No. 01,Mei 2018 : 144 – 156

E-ISSN 2580-1465

CYBERNETICS

j.

 150

Halaman Tentang

Gambar 11. Implementasi Tentang
k. Halaman Beranda Pada Pengunjung

Gambar 12. Implementasi Beranda Pengunjung

l.

Halaman Tentang Pada Pengujung

Gambar 13. Implementasi Halaman Tentang Pada Pengunjung

Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat Berbasis Web dan SMS Gateway
Pada Kantor Camat Pontianak Selatan
(Muhamad Nasihin)

E- ISSN 2580-1465

 151
m. Halaman Login Pada
Pengunjung

Gambar 14. Implementasi Halaman Login Pada Pengunjung
n. Halaman Daftar Pada Pengunjung

Gambar 15. Implementasi Halaman Daftar Pada Pengunjung

CYBERNETICS Vol. 02, No. 01,Mei 2018 : 144 – 156

CYBERNETICS

E-ISSN 2580-1465

 152

Rancangan Perintah SMS Gateway
Tabel 1. Perintah SMS Gateway
No
Format SMS
Keterangan
1 Kodedesa#Kategori#Isi
Format perintah untuk mengirim laporan kejadian
Contoh: 01#KR#Begal
kriminal di wilayah tertentu.
2 Kodedesa#Kategori#Isi
Format perintah untuk mengirim laporan kejadian
Contoh: 01#BE#Banjir
bencana di wilayah tertentu.
3 Kodedesa#Kategori#Isi
Format perintah untuk mengirim laporan pengaduan
Contoh: 01#PE#Keributan keributan / keresahan di wilayah tertentu.
4 BANTUAN
Format perintah untuk mendapatkan Format SMS
yang benar.
5 KODE
Format perintah untuk mendapatkan Kode Instruksi
yang benar.
3.3. RancanganSMS Autoreplay
Tabel 2. Rancangan SMS Autoreplay
Format
No
Aksi
Autoreply
SMS
1 BANTUAN Mengirim informasi,
Message Format:
bagaimana
KDWILAYAH#KDKEJADIAN#Nama#Laporan
mendapatkan
Format SMS
Contoh : 01#BE#Alex#Kebakaran
2 KODE
Mengirim informasi,
KDWILAYAH:
bagaimana
01 – Akcaya;
mendapatkan
02 – Kota Baru;
Kode Desa dan
03 – Parit Tokaya;
Kode Topik
04 – Benua Melayu Darat
05 – Benua Melayu Laut
KDKEJADIAN:
KR – Kriminal
BE – Bencana
PE – Pengaduan
3.4. Pengujian Unit
Pengujian terhadap sistem yang dibuat menggunakan black box testing yang fokus
terhadap proses masukan dan keluaran program.
1. Pengujian Login Admin
Tabel 3. Hasil Pengujian Black Box Testing Halaman Login Admin
Skenario
Hasil
No
Test Case
Hasil Yang Diharapkan
Kesimpulan
Pengujian
Pengujian
1 Username dan Username: Sistem akan menolak akses
Sesuai
Valid
password tidak (kosong)
user dan menampilkan pesan: Harapan
diisi kemudian Password: “Username dan/atau Password
klik tombol login (kosong)
salah! Ulangi lagi!”
2 Username
Username: Sistem akan menolak akses
Sesuai
Valid
kosong dan
(kosong)
user dan menampilkan pesan: Harapan
password diisi
Password: “Username dan/atau Password
kemudian klik
(diisi)
salah! Ulangi lagi!”
tombol login
3 Username diisi Username: Sistem akan menolak akses
Sesuai
Valid
dan password
(diisi)
user dan menampilkan pesan: Harapan
kosong
Password: “Username dan/atau Password
kemudian klik
(kosong)
salah! Ulangi lagi!”
tombol login
Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat Berbasis Web dan SMS Gateway
Pada Kantor Camat Pontianak Selatan
(Muhamad Nasihin)

E- ISSN 2580-1465

 153
4 Salah satu
kondisi
username atau
password salah
kemudian klik
tombol login
5 Username dan
password diisi
dengan benar
kemudian klik
tombol login

Username:
Admin
(benar)
Password:
12137415
(salah)
Username:
Admin
(benar)
Password:
Admin
(benar)

Sistem akan menolak akses
Sesuai
user dan menampilkan pesan: Harapan
“Username dan/atau Password
salah! Ulangi lagi!”

Valid

Sistem menerima akses login
dan kemudian langsung
menampilkan menu utama

Valid

Sesuai
Harapan

2. Pengujian Login Pengunjung
Tabel 4. Hasil Pengujian Black Box Testing Halaman Login Pengunjung
Skenario
Hasil
No
Test Case
Hasil Yang Diharapkan
Kesimpulan
Pengujian
Pengujian
1 Username dan
Username: Sistem akan menolak akses
Sesuai
password tidak
(kosong)
user dan menampilkan
Valid
Harapan
diisi kemudian klik Password: pesan: “Username dan/atau
tombol login
(kosong)
Password salah! Ulangi lagi!”
2 Username kosong Username: Sistem akan menolak akses
dan password diisi (kosong)
user dan menampilkan
Sesuai
Valid
kemudian klik
Password: pesan: “Username dan/atau
Harapan
tombol login
(diisi)
Password salah! Ulangi lagi!”
3 Username diisi
Username: Sistem akan menolak akses
dan password
(diisi)
user dan menampilkan
Sesuai
Valid
kosong kemudian Password: pesan: “Username dan/atau
Harapan
klik tombol login (kosong)
Password salah! Ulangi lagi!”
4 Salah satu kondisi Username: Sistem akan menolak akses
username atau
User
user dan menampilkan
password salah
(benar)
pesan: “Username dan/atau
Sesuai
Valid
kemudian klik
Password: Password salah! Ulangi lagi!” Harapan
tombol login
12137415
(salah)
5 Username dan
Username: Sistem menerima akses login
password diisi
User
dan kemudian langsung
Sesuai
dengan benar
(benar)
menampilkan menu utama
Valid
Harapan
kemudian klik
Password:
tombol login
User(benar)
3. Pengujian Menu SMS
Tabel 5. Hasil Pengujian Black Box Testing Menu SMS
Test
No Testing Scenario Test Case
Expected Result
Result
1 Inbox
Menerima Sistem akan secara otomatis
SMS
mengirim mengirim Format
Sesuai
dengan
SMS Yang Benar
Harapan
Format
Yang Salah
Menerima Sistem akan secara otomatis
SMS
mengirim “SMS Anda akan
Sesuai
dengan
diproses!”
Harapan
Format
Yang Benar

CYBERNETICS Vol. 02, No. 01,Mei 2018 : 144 – 156

Conclusion

Valid

Valid

CYBERNETICS

2 Outbox

E-ISSN 2580-1465

Jika Pesan Sistem akan secara otomatis
Tidak
menampilkan SMS Laporan
Terkirim
pada Menu Outbox

 154

Sesuai
Harapan

Valid

4. Penutup
4.1. Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan desain Sistem Informasi Informasi Pengaduan Masyarakat
Kecamatan Pontianak Selatan dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Dari pengujian yang dilakukan pada sistem informasi ini, hasilnya dapat berjalan dengan
baik pada web browser yang telah direkomendasikan.
2. Sistem berjalan dengan baik, tidak ada kesalahan dan keamanan data ketika proses
input data dan ketika mengakses aplikasi dengan sistem validasi dan login pengguna
seperti yang diharapkan.
3. Agar Autoreply berjalan dengan benar, situs web pada Menu Administrator harus tetap aktif
karena berfungsi juga sebagai server.
4.2. Saran
Berikut beberapa saran yang dapat peneliti berikan untuk pengembangan sistem
informasi ini sebagai berikut:
1. Diperlukan untuk menerapkan tingkat keamanan secara bertahap dengan tujuan untuk
menjaga keamanan data dan validitas informasi.
2. Untuk menjaga keamanan data, harus dilakukan back-up data secara berkala ke
penyimpanan data cadangan, sehingga jika terjadi masalah pada data asli, maka
data tersebut dapat dipulihkan dari penyimpanan data cadangan.
3. Diharapkan kepada instansi untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia yang
akan ditunjuk sebagai operator yang menggunakan sistem informasi ini dengan
memberikan pelatihan kepada calon operator, agar sistem dapat berjalan dengan baik.
5. Referensi
[1] Al-Bahra Bin Ladjamudin.2013.Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta:
GrahaIlmu..
[2] Arief M Rudianto. 2011. Pemrograman Web Dinamis menggunakan PHP dan MySQL.
Yogyakarta: Andi Offset.
[3] Permana, B dan Kurweni U. 2006. Seri Pelajaran Komputer Microsoft Word. Jakarta:
PT.Elex Media Komputindo.
[4] Rosa dan Shalahuddin. 2013. Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi
Objek. Cetakan Pertama. Bandung: Penerbit Informatika Bandung.
[5] Sadeli, Muhammad. 2012. Aplikasi SMS dengan Visual Basic dan Visual Basic 2010.
Palembang: Maxikom.
[6] Simarmata, Jenner. 2010. Rekayasa Web.Edisi Pertama. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Sistem Informasi Pengaduan Masyarakat Berbasis Web dan SMS Gateway
Pada Kantor Camat Pontianak Selatan
(Muhamad Nasihin)

Dokumen yang terkait

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI PUBLIC RELATIONS DALAM MENANGANI KELUHAN PELANGGAN SPEEDY ( Studi Pada Public Relations PT Telkom Madiun)

32 284 52