ANALISIS YURIDIS TENTANG PEMBUBARAN DAN LIKUIDASI (PENYELESAIAN) ATAS PAILITNYA KOPERASI

  ANALISIS YURIDIS TENTANG PEMBUBARAN DAN LIKUIDASI (PENYELESAIAN) ATAS PAILITNYA KOPERASI TESIS Oleh ASPIN ARUAN 117011061/M.Kn FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013

  ANALISIS YURIDIS TENTANG PEMBUBARAN DAN LIKUIDASI (PENYELESAIAN) ATAS PAILITNYA KOPERASI TESIS Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara Oleh ASPIN ARUAN 117011061/M.Kn FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013

  

Judul Tesis : ANALISIS YURIDIS TENTANG PEMBUBARAN

DAN LIKUIDASI (PENYELESAIAN) ATAS PAILITNYA KOPERASI Nama Mahasiswa : ASPIN ARUAN Nomor Pokok : 117011061 Program Studi : Kenotariatan

  

Menyetujui

Komisi Pembimbing

(Prof. Dr. Budiman Ginting, SH, MHum)

Pembimbing Pembimbing

  

( Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN ) (Dr. Syahril Sofyan, SH, MKn)

Ketua Program Studi, Dekan, (Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN) (Prof. Dr. Runtung, SH, MHum) Tanggal lulus : 22 Juli 2013

  Telah diuji pada Tanggal : 22 Juli 2013 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Prof. Dr. Budiman Ginting, SH, MHum Anggota : 1. Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN

  2. Dr. Syahril Sofyan, SH, MKn

  3. Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum

  4. Dr. Pendastaren Tarigan, SH, MS

SURAT PERNYATAAN

  Saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : ASPIN ARUAN Nim : 117011061 Program Studi : Magister Kenotariatan FH USU Judul Tesis : ANALISIS YURIDIS TENTANG PEMBUBARAN DAN

LIKUIDASI (PENYELESAIAN) ATAS PAILITNYA KOPERASI

  Dengan ini menyatakan bahwa Tesis yang saya buat adalah asli karya saya sendiri bukan Plagiat, apabila dikemudian hari diketahui Tesis saya tersebut Plagiat karena kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia diberi sanksi apapun oleh Program Studi Magister Kenotariatan FH USU dan saya tidak akan menuntut pihak manapun atas perbuatan saya tersebut.

  Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dalam keadaan sehat.

  Medan, Yang membuat Pernyataan Nama : ASPIN ARUAN Nim : 117011061

  ABSTRAK

  Penulisan tesis ini bertujuan untuk mengetahui akibat hukum pembubaran koperasi karena diputus pailit dan mengetahui pembagian harta koperasi likuidasi menurut hukum. Spesifikasi penelitian ini adalah penelitian Inventarisasi Hukum Positif sedangkan metode pendekatan yang digunakan adalah pendekatan perundang- undangan dan jenis penelitian ini termasuk penelitian hukum Yuridis Normatif. Jenis datanya menggunakan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan. Teknis analisa dalam menggunakan teknik analisis Normatif kualitatif.

  Rumusan permasalahan dalam penelitian ini ada 2 (dua) permasalahan yang diteliti yakni: Bagaimana akibat hukum pembubaran koperasi yang diputus pailit oleh Pengadilan Niaga. Bagaimana pembagian harta koperasi (asset) koperasi likuidasi/ penyelesaian menurut hukum.

  Pembubaran koperasi mempunyai dampak yang luas terhadap koperasi itu sendiri, pemerintah, pengurus, pengawas, anggota pemegang sertifikat koperasi, karyawan koperasi dan para kreditor koperasi. Pembubaran koperasi wajib dilaksanakan likuidasi/ penyelesaian hak dan kewajiban badan hukum koperasi sebagai subjek hukum yang memiliki hak dan kewajiban.

  Hasil yang diperoleh dari penelitian ini bahwa akibat hukum pembubaran koperasi yaitu status badan hukumya tetap eksis sebelum didaftarkan pembubarannya dalam BNRI, koperasi tidak dapat melakukan perbuatan hukum kecuali diperlukan untuk membereskan kekayaan koperasi likuidasi, pembubaran wajib diikuti likuidasi, bisnis koperasi dihentikan kecuali untuk kepentingan likuidasi, kekuasaaan pengurus dan pengawas dibekukan, kekuasaan pengurus diambil alih likuidator, “koperasi dalam likuidasi/penyelesaian,” perjanjian yang sudah berlangsung dapat dihentikan, anggota koperasi tidak boleh lagi mengundur diri.Likuidasi merupakan cara koperasi yang bubar untuk tetap memenuhi pembayaran kewajibannya terhadap para kreditornya. Pembagian harta koperasi likuidasi menurut hukum yaitu dengan melakukan tindakan pemberesan yang meliputi pencatatan dan pengumpulan kekayaan koperasi termasuk memverifikasi hutang koperasi, penentuan tata cara pembagian kekayaan koperasi likuidasi, pembayaran kepada para kreditor dengan memperhatikan hukum jaminan, dan menentukan urutan prioritas kreditur, pembayaran sisa kekayaan hasil likuidasi kepada anggota pemegang sertifikat modal koperasi, tindakan-tindakan lain yang perlu dilakukan dalam proses pelaksanaan pemberesan kekayaan koperasi likuidasi, mendaftarkan koperasi yang telah dibubarkan dalam Berita Negara Republik Indonesia.

  Kata Kunci: Pembubaran, Likuidasi (Penyelesaian), Koperasi.

  

ABSTRACT

The purpose of this thesis was to find out the legal consequence of the

liquidation of cooperative decided to be bankrupt and to look at how the asset of the

liquidated cooperative is divided. This normative juridical Positive Law Inventory study with regulatory approach employed the secondary data obtained through documentation study. The data obtained were analyzed through normative qualitative analysis technique.

  Two research problems discussed in this study were what was the legal consequence of the liquidation of cooperative decided to be bankrupt by commercial court and how the asset of the liquidated cooperative was legally divided.

  The liquidation of cooperative brings a widespread impact to the cooperative itself, the government, administrator, supervisor, members of cooperative certificate

holders, cooperative employees, and cooperative creditors. The liquidation of

cooperative requires the settlement of the right and responsibility of the cooperative legal entity as the subject of law having right and responsibility.

  The result of this study showed that the legal consequence of the liquidation of cooperative is that its legal entity status continues to exist before its liquidation is registered in the Indonesian National Gazette. Cooperative cannot take legal action unless it is necessasry to settle the assets of the liquidated cooperative, the cessation must be followed with liquidation, the cooperative business is terminated unless it is for liquidation, the authority of administrator and supervisor is deactivated, the authority of administrator is taken over by the liquidator, “the cooperative is under liquidation/settlement”, once the agreement has been run can be terminated, the members of cooperative are no longer allowed to resign. Liquidation is the way used

by a deactivated cooperative to keep paying its responsibilities to its creditor.

Legally, the distribution of the assets of liquidated cooperative is done by taking action of settlement including listing and collecting the assets of the cooperative,

verifying the debt of the cooperative, determining the procedures of distributing the

assets of liquidated cooperative, paying the creditor with paying attention to law of

guarantee and determining the creditor scale of priority, paying the remaining assets of liquidation proceeds to the members of cooperative capital certificate holders, other actions needed to do in the implementation process of liquidated cooperative asset settlement, and registrating the deactivated cooperative in the Indonesian National Gazette.

  Keywords: Deactivation, Liquidation/Settlement, Cooperative

KATA PENGANTAR

  Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala karuniaNya sehingga penulisan tesis yang berjudul : “Analisis Yuridis Tentang Pembubaran

  Dan Likuidasi (Penyelesaian) Atas Pailitnya Koperasi.” Dapat diselesaikan

  sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Studi di Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

  Dalam penyusunan tesis ini, penulis banyak mendapat bimbingan atau bantuan dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :

  1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, MSc (CTM), Sp.A(K) sebagai Rektor Universitas Sumatera Utara.

  2. Bapak Prof. Dr. Runtung, SH. MHum sebagai Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

  3. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH, MHum sebagai Pembimbing I sekaligus tim penguji yang dengan segala ketulusan dan kearifan telah berkenan mengkoreksi, mengarahkan dan membimbing serta telah banyak memberikan masukan, kritik dan saran yang konstruktif dalam penulisan tesis ini dan juga sebagai Pembatu Dekan I Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

  4. Bapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN sebagai Ketua Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara dan Pembimbing II dengan segala ketulusan dan kearifan telah berkenan mengkoreksi, mengarahkan dan membimbing serta telah banyak memberikan masukan, kritik dan saran yang konstruktif dalam penulisan tesis ini.

  5. Bapak Notaris. Dr. Syahril Sofyan, SH, MKn sebagai Pembimbing III yang dengan segala ketulusan dan kearifan telah berkenan mengkoreksi, mengarahkan dan membimbing serta telah banyak memberikan masukan, kritik dan saran yang konstruktif dalam penulisan tesis ini.

  6. Bapak Dr. Pendastaren Tarigan, SH, MS dan Ibu Dr. T. Kezeirina Devi A, SH, CN, M.Hum yang menjadi Tim Penguji tesis ini dengan berbagai masukan dan kritiknya yang konstruktif untuk penyempurnaan dalam penulisan tesis ini.

  7. Dan juga penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada dosen penulis selama mengikuti kuliah pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum USU yaitu Bapak Prof. Sanwani Nasution, SH, Prof. Dr. Alvi Syahrin, SH, MS, Prof. Dr. Bismar Nasution, SH, MH, Prof. H. T. Syamsul Bahri, SH, Prof. Dr. Tan Kamello, SH, MS, Prof. Dr. Syafruddin Kalo, SH, M.Hum, Bapak Prof. Dr. Hasbalah Thaib, MA, Dr. Faisal Akbar, SH, M.Hum, Dr. Bastari SE, AK, MM, Abdul Rahim Lubis, SH, MKn, Notaris/PPAT Syafnil Gani, SH, MKn, Notaris/PPAT (Pens) Sutrisno, SH, SpN, Ibu Prof. Dr. Ningrum Natasya Sirait, SH. MLI, Dr. Utary Maharani Barus, SH, M.Hum. Dr. Purnama T. Sianturi, SH, M.Hum, Dr. Idha Aprilyana Sembiring, SH, M.Hum, Notaris/PPAT (Pens) Chairani Bustami, SH, MKn, Notaris/PPAT Rosniaty Siregar, SH, MKn, Notaris/PPAT Egawaty Siregar, SH, MKn.

  8. Juga penulis mengucapkan terima kasih kepada semua Staff Administrasi MKn Fakultas Hukum USU.

  9. Secara khusus saya mengucapkan banyak kasih kepada istri saya yang tercinta Ny Risda Aruan br Limbong yang telah banyak berkorban dan memberikan dukungan moral, semangat dan materi kepada saya saya selama kuliah sehingga dapat menyelesaikan tesis ini tepat waktu dan terutama kepada anak saya tercinta Mangara Tua Grotius Aruan sebagai pelita hidup dan pemberi semangat dalam hidup saya.

  10. Kepada ayahanda St. Sophar Simon Aruan dan ibunda saya Hermina br Sinaipar yang telah membesarkan dan meyekolahkan saya sampai sarjana sehingga saya dapat bekerja sebagai guru melanjutkan kuliah di MKn Fakultas Hukum USU.

  11. Juga saya mengucapkan terima kepada Melky Suheri Simamora, SH, Ika Nora, SH, Mahvira Siregar, SH, Bob Siahaan, SH sebagai pembanding utama pada waktu seminar proposal dan seminar hasil tesis ini yang telah banyak membantu saya dan memberikan masukan untuk penyempurnaan dalam penulisan tesis ini.

  12. Saya mengucapkan bayak terima kasih kepada semua teman teman mahasiswa MKn angkatan 2011 khususnya mahasiswa kelas Grup A yang selama kuliah penulis banyak diskusi diruang kelas dan dalam mengerjakan tugas-tugas mata yang diberikan oleh dosen serta atas kebersamaan dan bantuannya bagi penulis dalam menyelesaikan tesis ini. Akhir kata tidak ada gading yang tidak retak, demikian juga penulis menyadari bahwa dalam penulisan tesis ini masih jauh dari sempurna baik dari segi penulisan maupun penyajian materinya, namun penulis terbuka dan berharap apabila ada kritikan atau saran yang bersifat membangun untuk penyempurnakan tesis.

  Akhirnya kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungannya yang tidak dapat disebutkan satu persatu di sini, penulis ucapkan terima kasih semoga budi baik dan bantuannya dibalas oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.

  Medan, Juli 2013 Penulis

  (ASPIN ARUAN, SH, SPd)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

  I. DATA PRIBADI

  Nama Lengkap : Aspin Aruan Tempat/Tanggal Lahir : Sibide Silaen, 18 Pebruari 1969 Jenis kelamin : Laki Laki Agama : Katholik Alamat : Jln Karya Bakti II Gg Bakti No.5

  Kel Sari Rejo Medan

  II. KELUARGA

  Nama Ayah : Sophar Aruan Nama Ibu : Hermina br sianipar Nama Isteri : Risda Limbong, AMd Nama Anak : Mangara Tua Grotius Aruan

  III. PENDIDIKAN

  SD Negeri No.173586 Sibide Tahun 1976 s/d 1982 SMP Katholik Budi Dharma Balige Tahun 1982 s/d 1985 SMA Khatolik Bintang timur Balige Tahun 1985 s/d 1988 Pendidikan Tinggi:

  1. D-3 Fakultas PIPS IKIP Negeri Medan Tahun 1988 s/d 1991

  2. S-1 Fakultas Hukum USU Tahun 1989 s/d 1994

  3. S-1 Fakultas PIPS UNIMED Tahun 1996 /d 1997

  4. S-1 STKIP PELITA BANGSA Tahun 2007 s/d 2011

  5. S-2 Fakultas Hukum Program Studi Magister Kenotariatan USU Tahun 2011 s/d 2013

  

DAFTAR ISI

Halaman ABSTRAK ................................................................................................... i ABSTRACT .................................................................................................. ii KATA PENGANTAR................................................................................. iii RIWAYAT HIDUP ..................................................................................... vi DAFTAR ISI................................................................................................ vii DAFTAR ISTILAH .................................................................................... ix DAFTAR SINGKATAN............................................................................. xiv BAB I PENDAHULUAN .................................................................

  32 1. Jenis dan Sifat Penelitian ..........................................

  57 C. Pembubaran Koperasi Oleh Pengadilan ...........................

  36 B. Pembubaran Koperasi Menurut Undang-Undang ............

  34 BAB II PEMBUBARAN KOPERASI DAN AKIBAT HUKUMNYA 36 A. Alasan Pembubaran Koperasi ........................................

  33 5. Analisis Data .............................................................

  33 4. Bahan penelitian .......................................................

  33 3. Tehnik Pengumpulan Data ........................................

  32 2. Pendekatan Penelitian ...............................................

  29 G. Metode Penelitian .............................................................

  1 A. Latar Belakang .................................................................

  10 2. Konsepsi ....................................................................

  10 1. Kerangka Teori ..........................................................

  10 F. Kerangka Teori dan Konsepsi ..........................................

  9 E. Keaslian Penelitian ..........................................................

  9 D. Manfaat Penelitian ............................................................

  8 C. Tujuan Penelitian .............................................................

  1 B. Perumusan Masalah .........................................................

  65

  D. Prosedur Melakukan Pembubaran Koperasi.....................

  67 E. Akibat Hukum Pembubaran Koperasi Karena Pailit ........

  69 F. Peranan Notaris Dalam Pembubaran Koperasi.................

  78 BAB III LIKUIDASI DAN PEMBAGIAN HARTA KOPERASI ..

  81 A. Pengertian Likuidasi Badan Hukum .................................

  81 B. Tujuan Likuidasi /Penyelesaian Koperasi .......................

  85 C. Likuidasi /Penyelesaian Koperasi.....................................

  87 D. Tahap-tahap Pelaksanaan Likuidasi Koperasi ..................

  95 E. Pembagian Harta (Asset) Koperasi Dalam Likuidasi ....... 101

  F. Pembagian Harta (Asset) Koperasi Dalam Likuidasi/Penyelesaian .................................................... 106

  G. Hapusnya Status Badan Hukum Koperasi ........................ 110

  BAB IV ANALISIS AKIBAT HUKUM PEMBUBARAN KOPERASI DAN PEMBAGIAN HARTA KOPERASI DALAM LIKUIDASI ........................................................... 112 A. Analisis Akibat Hukum Pembubaran Koperasi ................ 112 B. Analisis Pembagian Harta Koperasi dalam Penyelesaian 131 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .............................................. 168 A. Kesimpulan ....................................................................... 168 B. Saran ................................................................................ 170 DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 171

DAFTAR ISTILAH

  Collectiviteit theory

  Boedel

  Harta , kekayaan

  Busines failure

  Menghentikan operasi dengan akibat mengalami kerugian

  By the operation of law

  Berlakunya demi hukum

  Capital

  Modal

  Claim

  Tagihan, tuntutannya

  Class action

  Gugatan kelompok/ gugatan perwakilan

  Teori kekayaan kolektif Concursus creditorium. Perbarengan diantara beberapa kreditor

  Bonorum emptor

  Corporation

  Perusahaan

  Consignatie Penawaran pembayaran tunai yang diikuti

  dengan penyimpanan atau penitipan

  Debt Debitor Debt collection

  Konsep pembalasan dari kreditor terhadap

  (debt collection principle)

  debitor pailit dengan menagih klaimnya terhadap debitor atau harta debitor

  Deliquet

  Yang melakukan tindak pidana

  Deontologi

  Kewajiban/ kewajiban itu merupakan suatu keharusan

  Pembelinya

  Aanmaning

  Memberitahukan

  Approval theory

  Appraisal

  Penilai independen

  Absolut responsibility

  Pertanggungjawab mutlak

  Accesoir

  Tambahan

  Accoord

  Perdamaian

  Actio Paulina

  Gugatan pembatalan

  Agreement theory

  Teori perjanjian

  Teori persetujuan

  Based on fault

  Argumentum analogi

  Argumentasi analogi

  Argumentum historis

  Argumentasi sejarah

  Asas konsensualisme

  Kesepakatan para pihak

  Bankrupt

  Pailit

  Bankrupt’s estate

  Harta kekayaan yang pailit

  Bankruptcy law

  Pailit berdasarkan hukum

  Pertanggungjawaban berdasarkan kesalahan

  Disclaimer Melepaskan Dissolution

  Insolvensi in bankrupcy

  Urutan prioritas dari tagihan-tagihan yang termasuk kedalam hak terdahulu

  Good Corporate Governance

  Tata kelola perusahaan yang baik

  Hoge Raad

  Mahkamah Agung

  Inbrekesteling

  Pernyataan lalai

  Independent appraisal Penilai independen Insolvensi

  Keadaan tidak mampu membayar

  Jika nilai buku hutang melebihi nilai pasar asset

  Keuangan

  Juridiche constructive

  Konstruksi hukum

  Juridische realiteit

  Kenyataan Yuridis

  Leer der volledige reliteit

  Ajaran realitas sempurna

  Kenningsgeving

  Memperingatkan

  Kleine luiden

  Kurang mampu dalam hal kekayaan/ miskin

  General statutory priority rights

  Finansial

  Pembubaran

  Karena Jabatan

  Droit de preference

  Hak Mendahului, hak istimewa

  Droit de suite Hak menuntu (tuntutan) mutlak Due diligence

  Melakukan pemeriksaan yang mendalam baik dalam aspek manajemen maupun legal

  Economi failure

  Kegagalan ekonomi

  Ekuitas

  Modal sendiri

  Ex officio

  Fault liability atau liability based on fault

  Kesulitan keuangan atau likuiditas

  Prinsip tanggung jawab berdasarkan unsur kesalahan

  Fautes de services

  Kerugian terhadap pihak ketiga dibebankan pada instansi dari pejabat yang bersangkutan

  Fautes personalles

  Kerugian terhadap pihak ketiga dibebankan kepada pejabat yang karena tindakannya itu telah menimbulkan kerugian

  Fee likuidator

  Ongkos-ongkos likuidator/ tim penyelesai

  Fiduciary duties

  Pemegang kepercayaan/ Pemegang amanah

  Financial distress

  Kolektictive innature Proses hukum yang bersifat kolektif

  Konsinyasi Penitipan Kontraktual

  Notice

  Mis manajemen

  Ketidakcakapan manajemen

  Missio in bona

  Harta kekayaan debitor dapat dijual untuk melunasi Utang kepada kreditornya

  Mutatis mutandis

  Dengan perubahan yang perlu-perlu

  Natural person

  Manusia sebagai subjek hukum alami

  Net realizable value

  Nilai bersih yang dapat direalisasi

  Nexus of contrac

  Kontrak kerja sama

  Pemberitahuan

  Marketable

  Onerous property

  Asset asset yang sama sekali tidak bermanfaat

  Onrechmatige daad

  Perbuatan melawan hukum

  Outbinding

  Pembubaran

  Pari passu

  Dibagi bersama-sama

  Pari passu pro rata parte

  Hasilnya harus dibagikan secara proporsional

  Paritas creditorium

  Kesetaraan kedudukan para kreditor

  Suatu barang yang cocok dijual di pasaran

  Tanggungjawab hukum

  Perjanjian

  Legal person

  Kreditor preferen

  Kreditor mempunyai hak utama

  Kreditor konkuren Kreditor bersaing Kreditor separatis

  Kreditur pemegang jaminan kebendaan

  Legal audit

  Pemeriksaan secara hukum

  Legal bankrupcy

  Bangkrut secara hukum yang telah diajukan tuntutan resmi dengan undang undang

  legal due diligence

  Pemeriksaan secara mendalam dari hukum

  legal entity

  Kominitas hukum

  Badan hokum

  Lliablity

  Legal risk aspect

  Aspek resiko hukum

  Lex generalis

  Atutan Umum

  Lex spesialis

  Aturan khusus

  Library research

  Penelitian kepustakan

  Limitation of liability principle

  Prinsip tanggung jawab dengan pembatasan

  Liquidation

  Pembubaran perusahaan

  Persinificatie Mengumpamakan, melambangkan

  Petition in bankruptcy Penyelesaian kepailitan Ponds-ponds gewijze

  Kompensasi piutang

  Rrechtimiddle

  Upaya hokum

  Rule of Reason

  Bahwa akibat hukum tersebut tidak otomatis berlaku, akan tetapi baru berlaku jika diberlakukan oleh pihak-pihak tertentu

  Saving deposits

  Simpanan Tabungan

  Schuld –Haftung

  Kesalahan dan Pertanggungjawaban

  Set-of

  Sommatie

  Retensi

  Menegur

  Staatsblad

  Lembaran Negara

  Statute approach

  Pendekatan perundang-undangan

  Strict liability

  Prinsip tanggung jawab mutlak

  Structured creditors Mengklasifikasikan dan mengelompokkan

  berbagai macam kreditor sesuai dengan kelasnya masing-masing

  Structured pro rata Mengklasifikasikan dan mengelompokkan

  Menahan

  Pembatasan

  Menurut perimbangan

  Rangorde

  Preference

  Kreditor diistemewakan

  Presumption of liability principle

  Prinsip praduga untuk selalu bertanggung jawab

  Principle business frudence

  Prinsip kehati-hatian bisnis

  Privilage

  Istimewa

  Pro rata

  Sesuai dengan besarnya imbangan piutang masing-masing kreditor terhadap utang debitur secara keseluruhan

  Tingkat-tingkat

  Restriksi

  Raison d’etre

  Alasan adanya

  Rasio legis

  Alasan/tujuan umum, maksud dan tujuan keputusan perundang-undangan

  Recht Person

  Badan Hukum

  Rechtsbetrekking

  Hubungan-hubungan hukum

  Rechtshandeling Perbuatan hukum Reservation of title

  Harta dengan hak penahanan kepemilikan

  berbagai macam kreditor secara proporsional /berimbang

  Technical insolvensi Tidak memenuhi kewajiban yang

  sudah jatuh tempo

  The Juristic Person

  Pribadi Hukum

  Unsecured Creditors Kreditor konkuren Venditio bonorum

  Kreditornya

  Vereffening

  Pemberesan

  Verefferingstate

  Memasuki babak pemberesan

  Verset

  Perlawanan

  Winding up

  Pemberesan

  Yuridis normative Hukum normative Zekerheidsrechten

  Jaminan kebendaan

DAFTAR SINGKATAN

  APSMK AnggotaPemegang Sertifikat Modal Koperasi

  PSMK Pemegang Sertifikat Modal Koperasi BHP Balai Harta Peninggalan BNRI Berita Negara Republik Indonesia BW Burgelijk Wetboek HT Hak Tanggungan Jo

  Juncto

  KSP Koperasi Simpan Pinjam KUH Perdata Kitap Undang Undang Hukum Perdata KUHD Kitap Undang Undang Hukum Dagang KUHP Kitap Undang Undang Hukum Pidana LDD Legal Due Diligence PHK Pemutusan Hubungan Kerja PP Peraturan Pemerintah PPAT Pejabat Pembuat Akta Tanah PT Perseroan Terbatas RUPS RapatUmum Ppemegang Saham Stb

  Staatsblab

  USP Unit simpan Pinjam UU Undang Undang UU KUP

  Undang Undang Ketentuan Umum Perpajakan

  UUHT Undang Undang Hak Tanggungan UUK-PKPU Undang Undang Kepailitan dan Penundaan

  Kewajiban Pembayaran Utang