E . ohm meter kelvin

Dibuat oleh invir.com, dibikin pdf oleh http://creativesimo.wordpress.com

1 . Bila sinar ultra ungu, sinar inframerah, dan sinar X berturut-turut ditandai dengan U, I, dan X, maka urutan yang menunjukkan paket (kuantum) energi makin besar ialah : A . U, I, X D . I, U, X B . U, X, I E . X, I, U C . I, X, U

Kunci : D Penyelesaian :

Sinar ultra ungu U Sinar infra merah I Sinar X Rumus Planck : E = h . f E = paket energi h = konstanta planck f = frekuensi Karena fI < fU < fX, maka EI < EU < EX Jadi : frekuensi dari rendah ke tinggi adalah infra merah, ultra ungu, dan sinar X maka urutannya I, U, X.

2 . Jika konstanta Boltzman k = 1,38 x 10

²³ J/k, maka energi kinetik sebuah atom gas helium pada suhu 27°C adalah :

A . 4,14 x 10 J D . 5,59 x 10 J

B . 2,07 x 10 J E . 6,21 x 10 J

C . 12,42 x 10 J

Kunci : E Penyelesaian :

Diketahui :

k = 1,38 . 10 J/k t = 27°C = 300 K Ditanyakan : Ek = ? Jawab : Ek = m V² ....... (1) sedangkan Di mana : Ek = energi kinetik m = massa partikel V = volume k = konstanta Boltzman T = temperatur (K) dari (1) dan (2) Ek = 3/2 kT

Ek = 3/2 x 1,38 . 10 x 300

= 6,21 . 10 3 . Dalam S.I. satuan hambatan jenis adalah :

A . ohm meter D . volt ampere

B . ohm E . ohm meter kelvin C . volt detik

Kunci : A SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

4 . Grafik di bawah ini menggambarkan hubungan kedudukan terhadap waktu dari gerakan dua benda. Dari grafik kita dapat mengetahui bahwa : A . Kedua benda akan bersusulan B . Kedua benda bertemu di titik acuan C . Laju benda I > laju benda II D . Percepatan benda I < percepatan benda II E . Kedua benda bergerak lurus berubah beraturan

Kunci : B Penyelesaian :

Perpotongan 2 grafik posisi waktu menyatakan aset dan tempat kedua benda bertemu. Kedua grafik berpotongan pada sumbu T(S = 0), berarti kedua benda bertemu di S = 0 atau titik acuan.

(A) Salah, sebab kedua benda bergerak berlawanan arah (B) Betul, terlihat jelas dari gambar (C) Salah, sebab laju benda I laju benda II (D) Salah, sebab kedua benda tidak mempunyai perempatan (E) Salah, sebab benda bergerak rumus beraturan.

5 . Sebuah batu dengan massa 2 kg diikat dengan tali dan diputar sehingga lintasan berbentuk lingkaran vertikal dengan jari-jari 0,5 m. Jika kecepatan sudut batu 6 rads dan g = 10 m/s²,

SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

maka tegangan tali pada saat batu di titik tertinggi adalah : A . 36 N D . 124 N B . 144 N E . 56 N C . 16 N

Kunci : C Penyelesaian :

6 . Perhatikan grafik kecepatan lawan waktu dari kereta yang bergerak menurut garis lurus dalam waktu 5 detik. Dari grafik ini dapat ditentukan jarak yang ditempuh dalam t waktu 4 detik, yaitu : A . 140 m D . 260 m B . 200 m E . 170 m C . 60 m

Kunci : B Penyelesaian : SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

7 . Pada percobaan Young (celah ganda), jika jarak antara dua celahnya dijadikan dua kali semula, maka jarak antara dua garis gelap yang berurutan menjadi: : A . 4 kali semula

D . kali semula B . 2 kali semua

E . tetap tidak berubah C . kali semula

Kunci : D Penyelesaian :

Rumus : dimana x = jarak antara tiap 2 garis terang. L = jarak antara sumber cahaya dan layar d = jarak antara 2 sumber cahaya

= panjang gelombang x = 1/d ( = berbanding lurus) Jadi jika d dijadikan 2d, maka x menjadi atau x, maka x' = x 8 . Bayangan yang terbentuk oleh lensa positif dari sebuah benda yang terletak pada jarak lebih besar dari f tetapi lebih kecil dari 2f dari lensa tersebut (f = jarak fokus lensa) bersifat: A . nyata, tegak, diperbesar B . nyata, terbalik, diperbesar C . nyata, terbalik, diperkecil D . nyata, tegak, diperkecil E . nyata, tegak, sama besar

Kunci : B Penyelesaian : SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

AB = benda A'B' = bayangan Bayangan : nyata, terbalik, diperbesar 9 . Potensial di suatu titik yang berjarak r dari muatan Q adalah 600 V. Intensitas medan di titik tersebut 400 N/C. Jika , maka besar muatan Q adalah :

9 -7

A . 2,25 x 10 C D . 10 C

B . 4,4 x 10 C E . 1,5 x 10 C

C . 7 x 10 C

Kunci : D Penyelesaian :

Diketahui : V = 600 V (potensial) E = 400 N/C (intensitas medan) 10 . Pada rangkaian seperti pada gambar masing-masing hambatan (R) adalah 6 ohm.

Tegangan baterai adalah 9 V, sedang hambatan dalam baterai diabaikan.Arus I adalah :

SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

A . 1,5 A D . 1,0 A B . 0,5 A E . 3,0 A C . 4,5 A

Kunci : C Penyelesaian :

11 . Seberkas sinar dari medium A ke medium I kemudian melewati medium II. v

l = cepat rambat cahaya di medium I l

n = indeks bias cahaya di medium I v

2 = cepat rambat cahaya di medium II

2 = indeks bias cahaya di medium II

Maka akan berlaku hubungan :

SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

A . n

1 > n 2 ; v 1 = v

2 D . n 1 < n 2 ; v 1 < v

2 B . n 1 < n 2 ; v 1 > v

2 E . n 1 = n 2 ; v 1 < v

2 C . n 1 > n 2 ; v 1 > v

2 Kunci : B

Penyelesaian :

Karena di medium II sinar lebih mendekati normal, maka medium II lebih rapat di banding medium I n

1 < n 2 ; v 1 > v

2 12 . 100 gram es dari -5°C dicampur dengan 200 gram air dari 30°C pada tekanan 1 atmosfer.

Kalor jenis es 0,5 kal/(g°C) dan kalor lebur es 80 kal/gram. Jika hanya terjadi per tukaran kalor antara air dan es, maka pada keadaan akhir : A . suhu seluruhnya di atas 0°C B . suhu seluruhnya di bawah 0°C C . suhu seluruhnya Q°C dan semua es melebur D . suhu seluruhnya 0°C dan semua air membeku E . suhu seluruhnya 0°C dan sebagian es melebur

Kunci : B Penyelesaian :

Q = banyaknya kalori M = massa t = beda suhu C = tekanan Perubahan 200 gram air 30°C menjadi air 0°C melepaskan kalor sebanyak : Q = m . t .

C = 200.30.1 kal = 6000 kal Perubahan 100 gram es - 5°C menjadi es 0°C memerlukan kalor sebanyak Q Q = 100. 5 . 0,5 - 250 kal.

Selisih kedua perubahan kalori di atas yaitu 5750 kal dapat dipakai untuk melebur es sebanyak Jadi suhu keseluruhan 0°, es melebur. 13 . Sebuah roket waktu diam di bumi mempunyai panjang 100 m. Roket tersebut bergerak dengan kecepatan 0,8c (c = kecepatan cahaya dalam vakum). Menurut orang di bumi panjang roket tersebut selama bergerak adalah : (dibulatkan). A . 50 m D . 80m B . 60 m E . 100 m C . 70 m

Kunci : B Penyelesaian :

Diketahui : L

o = 100 m (panjang awal) SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

Dibuat oleh invir.com, dibikin pdf oleh http://creativesimo.wordpress.com Dibuat oleh invir.com, dibikin pdf oleh http://creativesimo.wordpress.com Dibuat oleh invir.com, dibikin pdf oleh http://creativesimo.wordpress.com Dibuat oleh invir.com, dibikin pdf oleh http://creativesimo.wordpress.com Dibuat oleh invir.com, dibikin pdf oleh http://creativesimo.wordpress.com

V = 0,8 C (kecepatan roket) Ditanyakan : L (panjang) 14 . Sebuah kumparan (solenoid) mempunyai induktansi 500 mH. Besar ggl induksi diri yang dibangkitkan dalam kumparan itu jika ada perubahan arus listrik dari 100 mA menjadi 40 mA dalam waktu 0,01 detik secara beraturan sama dengan : A . 3 mV D . 30 V B . 300 mV E . 300 V C . 3 V

Kunci : C Penyelesaian :

Diketahui : L = 500 mH = 0,5 H I = (100 - 40)mA = 60 mA = 0,06 A Ditanyakan GGL = ? 15 . Suatu berkas sinar sejajar mengenai tegak lurus suatu celah yang lebarnya 0,4 mm. Di belakang celah diberi lensa positif dengan jarak titik api 40 cm. Garis terang pusat (orde nol) dengan garis gelap pertama pada layar di bidang titik api lensa berjarak 0,56 nm.

Panjang gelombang sinar adalah :

A . 6,4 x 10 m D . 5,6 x 10 m

B . 1,6 x 10 m E . 0,4 x 10 m

C . 4,0 x 10 m

Kunci : D Penyelesaian :

Diketahui :

d = 0,4 mm = 4.10 m (lebar celah) L = 40 cm = 0,4 m (jarak titik api)

x = 5,6.10 m (jarak antara garis terang dan garis gelap pada orde nol = orde pusat) Ditanyakan : (panjang gelombang) Jawab : 16 . Pada gambar terlukis suatu segi tiga siku-siku yang sangat ringan tetapi kuat. Di titik sudutnya ada massa m

1 , m 2 dan m 3 masing-masing 100 gram,100 gram, dan 300 gram.

SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

Jarak m

1 m 2 dan m 2 m 3 masing-masing 40 cm dan 30 cm. Gaya F mengenai tegak lurus

pada kerangka m

1 m 2 dengan jarak x dari m 1 . Gaya F sebidang dengan bidang kerangka.

Agar titik bergerak translasi murni (tanpa rotasi) besar x adalah : A . 20 cm D . 8 cm B . 30 cm E . 12 cm C . 32 cm

Kunci : C Penyelesaian :

Diketahui : m

1 = 100 gram

2 = 100 gram

3 = 300 gram

m = massa benda Ditanyakan : X (jarak gaya F m

1 m 2 ) Jawab : titik acuan diambil di F.

f = 0 = m

1 .x + m 3 (40 - x) + m 2 (40 - x) = 0

= 100x + 300(40 - x) + 100(40 - x) = 0 = 100x + 12.000 - 300x + 400 - 100x = 0 500x = 16.000 x = 32 cm = 17 . Peluru dengan massa 10 gram dan kecepatan 1000 m/s mengenai dan menembus sebuah balok dengan massa 100 kg yang diam di atas bidang datar tanpa gesekan. Kecepatan peluru setelah menembus balok 100 m/s, kecepatan balok karena tertembus peluru adalah : A . 900 m/s D . 0,9 m/s B . 90 m/s E . 0,09 m/s C . 9 m/s

Kunci : E Penyelesaian : SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

mA = massa peluru mB = massa balok

VA = kecepatan peluru

VA' = kecepatan peluru setelah menembus balok

VB' = kecepatan balok setelah ditembus peluru mB = 100 kg

VA' = 100 m/det mA = 10 gr = 0,01 kg

VA = 1000 m/s Ditanyakan : VB Jawab : Hukum kekekalan momentum. mA VA + mB VB = mA VA' + mB VB' (0,01 x 1000) + 100(0) = (0,01 x 100) + (100. VB'.) 100 VB' = 10 - 1

18 . Kereta bergerak dengan laju 72 km/jam menuju stasiun sambil membunyikan peluitnya.

Bunyi pluit kereta api tersebut terdengar oleh kepala stasiun dengan frekuensi 720 Hz. Laju suara di udara 340 m/s. Maka frekuensi peluit kereta api tersebut adalah : A . 640 Hz D . 720 Hz B . 680 Hz E . 760 Hz C . 700 Hz

Kunci : B Penyelesaian :

Vp = 0 (kecepatan suara) V = 340 m/det (kecepatan suara) fp = 720 Hz. (frekuensi yang tertangkap) Vs = 72 km/jam = 20 m/sekon (kecepatan sumber bunyi) Ditanyakan : fs (frekuensi sumber bunyi) Jawab : 19 . Dua batang logam sejenis A dan B penampangnya berbanding 2 : 1, sedangkan panjangnya berbanding 4 : 3. Bila beda suhu ujung-ujung kedua batang sama, maka jumlah rambatan kalor tiap satuan waktu pada A dan B berbanding : A . 2 : 3 D . 3 : 8 B . 3 : 2 E . 1 : 1 C . 8 : 3

Kunci : B Penyelesaian : SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

20 . Alat listrik yang mempunyai hambatan terbesar ialah : A . A D . D B . B E . E C . C

Kunci : D Penyelesaian :

R = hambatan V = tegangan kerja P = daya Dikehendaki R yang terbesar, oleh karena itu harus dipilih V yang terbesar dan P yang terkecil.

21 . Suatu senar (dawai) yang panjangnya A meter dan ditegangkan oleh gaya sebesar B newton digetarkan hingga menghasilkan nada dasarnya. Kita ingin mendapatkan nada dasar yang frekuensinya dua kali semula, maka : A . panjang senar dijadikan 2A, gaya dibuat tetap B . panjang senar dibuat tetap, gaya dijadikan 2B C . panjang senar dan gaya diubah menjadi kali semula D . panjang senar dan gaya diubah menjadi 2 kali semula E . panjang senar dan gaya diubah menjadi kali semula

Kunci : C Penyelesaian : SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

22 . Sebuah elemen 12 volt dan sebuah generator AC dengan tegangan efektif 12 volt disusun seri seperti pada gambar. Tegangan V yang dihasilkan ialah : A . 0 volt D . 12(1 + sin t) volt B . 24 volt E . 12(1 - sin t) volt C . 12(1 + sin t) volt

Kunci : C Penyelesaian :

Tegangan total dari rangkaian : V = V

dc + V ac

Tegangan bolak-balik : V ac = v sin t : V m = V eff = 12 Volt Jadi V total = 12 + 12 sin t = 12(1 + sin t) volt 23 . Pada gerak getar harmonis gaya getar besarnya sebanding dengan simpangan.

SEBAB Pada gerak getar harmonik di titik keseimbangan energi kinetiknya maksimum. Jawaban : A B C D E

SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

Pernyataan benar. Berdasarkan Hukum Hooke, gaya getar sebanding dengan simpangan F = - kx Alasan betul. Pada titik kesetimbangan, kecepatan maksimum. Sehingga energi kinetiknya juga maksimum.

24 . Pada efek fotolistrik besarnya energi kinetik elektron yang terlepas dari permukaan bahan tidak tergantung kepada intensitas cahaya yang dijatuhkan pada bahan.

SEBAB Sebuah elektron hanya dapat menangkap sebuah foton dan foton tersebut menyerahkan sebagian energi yang terkandung di dalamnya kepada elektron tersebut.

Jawaban : A B C D E

Kunci : A Penyelesaian :

Pernyataan benar. Efek fotolistrik : E = hf - B + Ek (B = energi ambang).

Energi kinetik = hf - B tidak tergantung intensitas cahaya. Alasan benar. Hubungan sebab akibat benar.

25 . Taraf intensitas bunyi dua klakson yang identik sama dengan dua kali taraf intensitas satu klakson.

SEBAB Energi bunyi dua klakson dua kali energi satu klakson. Jawaban : A B C D E

Kunci : D Penyelesaian :

Pernyataan salah. Taraf intensitas bunyi ; I

o = harga ambang intensitas ; I = intensitas yang terdengar.

Alasan benar. Energi = daya x waktu. Daya rata-rata gelombang = I/F kA D

2 = daya 2 klakson = F kA

1 = daya 2 klakson = F kA

2 = 2D

1 26 . Seorang miopi tidak dapat melihat benda jauh dengan tajam.

SEBAB Bayangan dari benda jauh yang dibentuk oleh lensa mata miopi jatuh di belakang retina. Jawaban : A B C D E

Kunci : C Penyelesaian :

Seorang miopi mempunyai lensa mata yang terlalu cembung sehingga tidak dapat melihat benda jauh. Pernyataan benar. Bayangan benda dari lensa mata miopi terletak di depan retina. Alasan salah.

SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

27 . Pernyataan di bawah ini menunjukkan jenis jenis lensa yang dipergunakan pada alat-alat optik. Mana yang benar ? 1 . 1 3 . 3 2 . 2 4 . 4 Jawaban : A B C D E

Kunci : E

28 . Besaran yang dimiliki baik oleh getaran maupun gelombang ialah : 1 . panjang gelombang 3 . cepat rambat 2 . amplitudo 4 . frekuensi Jawaban : A B C D E

Kunci : C Penyelesaian :

1. Salah, sebab getaran tidak mempunyai besaran panjang gelombang.

2. Betul.

3. Salah, sebab getaran tidak mempunyai besaran cepat rambat (tidak merambat) 4. Betul. 29 . Polarisasi cahaya dapat terjadi akibat : 1 . refleksi 3 . absorpsi selektif

2 . refraksi 4 . hamburan Jawaban : A B C D E

Kunci : A Penyelesaian :

Polarisasi cahaya dapat terjadi oleh keempat hal tersebut di atas kecuali oleh hamburan. 30 . Dalam persamaan pV = CT yang berlaku untuk gas ideal, nilai C.

1 . bergantung pada banyaknya molekul gas 2 . menyatakan usaha luar yang dilakukan oleh gas itu pada kenaikan suhu 1°C dengan tekanan konstan. 3 . bergantung pada satuan-satuan yang dipergunakan. 4 . bergantung pada jenis gas. Jawaban : A B C D E

Kunci : A Penyelesaian :

PV = nRT PV = CT n = bergantung pada banyaknya mol gas.

SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

R = bergantung pada satuan. 31 . Siklus Carnot dibatasi oleh dua garis : 1 . isobarik 3 . isovolum

2 . adiabatik 4 . isotermik Jawaban : A B C D E

Kunci : D Penyelesaian :

Siklus Carnot terdiri dari 2 buah isotermis dan 2 buah adiabatis

32 . Inti atom tembaga dilambangkan dengan

29 Cu[. Ionnya Cu memiliki :

1 . proton 31 buah 3 . nomor massa 61 2 . neutron 36 buah 4 . elektron 27 buah Jawaban : A B C D E

Kunci : D Penyelesaian : 2+

1. salah jumlah proton = jumlah elektron Cu kekurangan 2 elektron 2. betul 3. salah jumlah massa 4. betul 33 . Dua kawat sejajar dialiri arus listrik searah I

l dan I 2 akan tolak-menolak atau

tarik-menarik. Besar gaya tolak-menolak atau tarik-menarik tersebut : 1 . berbanding lurus dengan perkalian kedua arus 2 . berbanding lurus dengan akar panjang kawat 3 . berbanding terbalik dengan jarak kedua kawat 4 . berbanding terbalik dengan akar jarak kedua kawat. Jawaban : A B C D E

Kunci : B Penyelesaian :

r = jarak antara 2 kawat L = panjang kawat K = konstanta jadi • F berbanding lurus dengan perkalian 2 arus

F berbanding terbalik dengan jarak kedua kawat • F berbanding dengan panjang kawat.

34 . Besar ggl maksimum pada generator arus bolak-balik berbanding lurus dengan : 1 . jumlah lilitan kumparan motor 2 . besar medan magnet

SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

3 . kecepatan sudut putaran motor 4 . diameter kawat kumparan Jawaban : A B C D E

Kunci : A Penyelesaian :

Untuk generator arus bolak-balik berlaku : Ø = B.A Cos t berarti : Sedangkan GGL adalah : Di mana : N = jumlah lilitan rotor

= kecepatan sudut putaran motor t = waktu B = besar medan magnetik loop 35 . Kapasitor C

= 1 µF, C = 2 µF dan C = 3 µF dihubungkan seri dan diberi tegangan total sebesar E volt, maka : 1 . masing-masing kapasitor akan mempunyai muatan listrik yang sama banyak 2 . C l mengandung energi listrik terbanyak

3 . pada C bekerja tegangan yang terkecil

4 . C , C dan C bersama-sama membentuk sebuah kapasitor ekuivalen dengan muatan sebesar (6/11)E . mikrocoulomb. Jawaban : A B C D E

Kunci : E Penyelesaian :

Pada kapasitor-kapasitor hubungan seri : Q

1 = Q 2 = Q 3 = Q

Q = CE + E = Q/C karena Q sama dengan E berbanding terbalik dengan C (E ~ C) E

3 <

2 < E

1 Energi listrik, pada C = QV ; Karena Q sama maka jika W berbanding lurus dengan

1 V/(W ~ V) sehingga W < W < W

SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

Dibuat oleh invir.com, dibikin pdf oleh http://creativesimo.wordpress.com Dibuat oleh invir.com, dibikin pdf oleh http://creativesimo.wordpress.com SPMB/Fisika/PP I Tahun 1983

E . ohm meter kelvin

2 Kunci : B

29 Cu[. Ionnya Cu memiliki :

1 Energi listrik, pada C = QV ; Karena Q sama maka jika W berbanding lurus dengan

1 V/(W ~ V) sehingga W < W < W

Dokumen yang terkait

AN ALIS IS YU RID IS PUT USAN BE B AS DAL AM P E RKAR A TIND AK P IDA NA P E NY E RTA AN M E L AK U K A N P R AK T IK K E DO K T E RA N YA NG M E N G A K IB ATK AN M ATINYA P AS IE N ( PUT USA N N O MOR: 9 0/PID.B /2011/ PN.MD O)

Anal isi s L e ve l Pe r tanyaan p ad a S oal Ce r ita d alam B u k u T e k s M at e m at ik a Pe n u n jang S MK Pr ogr a m Keahl ian T e k n ologi , Kese h at an , d an Pe r tani an Kelas X T e r b itan E r lan gga B e r d asarkan T ak s on om i S OL O

IMPLEMENTASI E SERVICE PT TELKOM DALAM MENINGKATKAN BRAND AWARNESS ( StudiPadaDivisiPelayananPelanggan PT Telkom Kota Madiun)

Improving the VIII E Students’ Achievement in Writing a Recount Text by Using Dictogloss Technique at SMP Negeri 3 Kencong Jember;

Modul TK E 2016 150 hlm edit Tina M imas

Pengaruh Penerapan E Spt Ppn dan Kualitas Pelayanan Pajak Terhadap Kepuasan Wajib Pajak (Studi Kasus pada Pengusaha Kena Pajak di KPP Bandung Karees)

Pengaruh Penerapan E Faktur dan Efisiensi Pengisian SPT Terhadap Persepsi Pengusha Kena Pajak (Studi Kasus pada KPP Pratama Garut)

Pengaruh Persepsi Kemudahan dan Kepuasan Wajib Pajak Terhadap Penggunaan E Filling (Survei Pada Wajib Pajak Orang Pribadi Di Kpp Pratama Soreang)

Pengaruh Sistem Administrasi Perpajakan Modern dan Penerapan E Filling Terhadap Kualitas Pelayanan (Studi Kasus pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Subang)

PENGARUH ARUS PENGELASAN TERHADAP KEKUATAN TARIK PADA PENGELASAN BIMETAL (STAINLESS STEEL A 240 Type 304 DAN CARBON STEEL A 516 Grade 70) DENGAN ELEKTRODA E 309-16

Dukungan

Links

E . ohm meter kelvin

2 Kunci : B

29 Cu[. Ionnya Cu memiliki :

1 Energi listrik, pada C = QV ; Karena Q sama maka jika W berbanding lurus dengan

1 V/(W ~ V) sehingga W < W < W

Dokumen yang terkait

AN ALIS IS YU RID IS PUT USAN BE B AS DAL AM P E RKAR A TIND AK P IDA NA P E NY E RTA AN M E L AK U K A N P R AK T IK K E DO K T E RA N YA NG M E N G A K IB ATK AN M ATINYA P AS IE N ( PUT USA N N O MOR: 9 0/PID.B /2011/ PN.MD O)

Anal isi s L e ve l Pe r tanyaan p ad a S oal Ce r ita d alam B u k u T e k s M at e m at ik a Pe n u n jang S MK Pr ogr a m Keahl ian T e k n ologi , Kese h at an , d an Pe r tani an Kelas X T e r b itan E r lan gga B e r d asarkan T ak s on om i S OL O

IMPLEMENTASI E SERVICE PT TELKOM DALAM MENINGKATKAN BRAND AWARNESS ( StudiPadaDivisiPelayananPelanggan PT Telkom Kota Madiun)

Improving the VIII E Students’ Achievement in Writing a Recount Text by Using Dictogloss Technique at SMP Negeri 3 Kencong Jember;

Modul TK E 2016 150 hlm edit Tina M imas

Pengaruh Penerapan E Spt Ppn dan Kualitas Pelayanan Pajak Terhadap Kepuasan Wajib Pajak (Studi Kasus pada Pengusaha Kena Pajak di KPP Bandung Karees)

Pengaruh Penerapan E Faktur dan Efisiensi Pengisian SPT Terhadap Persepsi Pengusha Kena Pajak (Studi Kasus pada KPP Pratama Garut)

Pengaruh Persepsi Kemudahan dan Kepuasan Wajib Pajak Terhadap Penggunaan E Filling (Survei Pada Wajib Pajak Orang Pribadi Di Kpp Pratama Soreang)

Pengaruh Sistem Administrasi Perpajakan Modern dan Penerapan E Filling Terhadap Kualitas Pelayanan (Studi Kasus pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Subang)

PENGARUH ARUS PENGELASAN TERHADAP KEKUATAN TARIK PADA PENGELASAN BIMETAL (STAINLESS STEEL A 240 Type 304 DAN CARBON STEEL A 516 Grade 70) DENGAN ELEKTRODA E 309-16

Dokumen yang Anda mencari sudah siap untuk unduhkan