Sistem Ekonomi di Dunia doc

Sistem Ekonomi di Dunia
A. Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ini memiliki tradisi aktivitas ekonomi yang dilakukan secara turuntemurun. Dan masyarakatnya tetap menjaga nilai budaya setempat, sehingga
kegiatan perekonomiannya masih bergotong-royong dan kekeluargaan. Ciri-ciri
dari sistem ekonomi tradisional ini adalah:





Teknologi masih sederhana,
Kegiatan usaha ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pokok,
Modal masih terbatas,
Masyaraktnya masih susah menerima perubahan karena terikat dengan

tradisi,
 Masih terdapat sistem pertukaran barang dengan barang ( barter).
B. Sistem Ekonomi liberal/pasar/kapitalis
Sistem ekonomi liberal/pasar/kapitalis atau yang biasa disebut dengan Free Fight
Liberalism adalah suatu penerapan kehidupan ekonomi yang bebas, dimana
warga negara diberi kebebasan oleh pemerintahan untuk melakukan kegiatan

ekonomi, dan seluruh sumber daya yang tersedia, dimiliki, dan dikuasai oleh
masyarakat dapat dikembangkan secara bebas. Dalam sistem ini, pemerintah
tidak ikut campur tangan. Bahkan dalam kondisi tertentu pun, pemerintah benarbenar lepas tangan dalam pengambilan keputusan ekonomi. Sehingga kondisi ini
disebut juga dengan istilah laissez-faire.
Adapun ciri-ciri dari sistem ekonomi liberal, yaitu:
 Semua alat dan sumber produksi berada di tangan perseorangan,
 Kegiatan ekonomi di semua sektor dilakukan oleh swasta,
 Modal memegang peranan penting dalam kegiatan ekonomi.
Kebaikan dari sistem ekonomi liberal adalah:
 Setiap individu bebas memiliki alat-alat produksi,

 Adanya persaingan usaha mendorong kemajuan berusaha,
 Produksi didasarkan atas kebutuhan masyarakat, dan lain”.
Keburukan dari sistem ekonomi liberal adalah :
 Menimbulkan monopoli sehingga merugikan masyarakat,
 Menimbulkan penindasan terhadap manusia lain,
 Pengusaha yang bermodal kecil akan semakin tersisih, dan lain”.
Contoh dunia yang menggunakan sistem ekonomi liberal: Blok Barat ( Inggris,
Amerika Serikat, Kanada).
C. Sistem Ekonomi Komando/Sosialis

Sistem ekonomi komando/etatisme/terpusat adalah sistem ekonomi yang
pengaturan kehidupan ekonominya secara langsung oleh negara.
Adapun ciri-ciri dari sistem ekonomi komando, yaitu:
 Semua alat dan sumber produksi dikuasai oleh negara,
 Kegiatan perekonomian diatur dan dikuasai secara mutlak oleh
negara,dan
 Jenis-jenis pekerjaan dalam suatu negara serta pembagian kerja diatur
oleh pemerintah.
Kebaikan dari sistem ekonomi komando adalah:
 Pemerintah mengatur distribusi barang-barang,
 Tidak ada kesenjangan antaranggota masyarakat, dan
 Kemakmuran masyarakat terjamin.
Keburukan dari sistem ekonomi komando adalah:
 Hak milik perseorangan tidak diakui,
 Kemajuan ekonominya lambat, dan
 Potensi, inisiatif, dan kreasi warga masyarakat tidak berkembang.

Contoh dunia yang menggunakan sistem ekonomi komando adala: Blok
Timur( negara-negara Komunis) seperti Rusia, Kuba, Korea Utara, dan negara
Eropa Timur.

D. Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi yang mengambil segi positif
dari sistem ekonomi liberal dan sistem ekonomi komando.
Adapun ciri-ciri dari sistem ekonomi campuran, yaitu:
 Kesempatan kerja penuh ( full employment) dan jasa kolektif mendapat
prioritas yang tinggi,
 Harga tidak semata-mata ditentukan oleh mekanisme pasar, tetapi
pemerintah juga ikut campur dalam menentukan kebijakan,
 Pemerintah menyelenggarakan jaminan sosial dan bertanggung jawab
atas distribusi pendapatan yang lebih merata.
Contoh dunia yang menggunakan sistem ekonomi campuran adalah: negaranegara berkembang (Indonesia, Afrika, Amerika Latin).