Populasi Lobster Air Tawar (Cherax quadricarinatus) Di perairan Danau Toba, Desa Marlumba, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara

DAFTAR PUSTAKA

Aris, M. D. 2011. Pertumbuhan Dan Kelangsungan Hidup Lobster Air Tawar
(Cherax quadricarinatus) Pada Pendederan Di Dalam Bak Dengan Padat
Penebaran 100 Hingga 175 Ekor/M2. [Skripsi]. Institut pertanian Bogor.
Bogor.
Asbar. 1994. Hubungan Tingkat Eksploitasi dengan Struktur Populasi dan
Produksi Udang Windu (Penaeus monodon Fabricius) di Segara Anakan.
[Tesis]. Program Pascasarjana IPB. Bogor.
Bachtiar, Y. 2006. Usaha Budidaya Lobster Air Tawar di Rumah. Agromedia
Pustaka. Jakarta.
Barus, T. A. 2004. Pengantar Limnologi Studi Tentang Ekosistem Air Daratan.
USU Press: Medan.
Barus, T. A. 2007. Keanekaragaman Hayati Ekosistem Danau Toba dan Upaya
Pelestariannya. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sumatera Utara. Medan.
Budiardi, T., Irawan D. Y., dan Wahjuningrum D. 2008. Pertumbuhan Dan
Kelangsungan Hidup Lobster Capit Merah (Cherax quadricarinatus)
Dipelihara Pada Sistem Resirkulasi Dengan Kepadatan Yang Berbeda.
Jurnal Akuakultur Indonesia. Institut Pertanian Bogor. 7(2).
Carman, O., Jamal M.Y., dan Alimuddin. 2008. Pemberian 17a Metiltestosteron

Melalui Pakan Meningkatkan Persentase Kelamin Jantan Lobster Air
Tawar Cherax quadricarinatus. Jurnal Akuakultur Indonesia. 7(1): 25-32.
Djuwito, Suradi W. S., dan Winda A. W. 2013. Beberapa Aspek Biologi Udang
Mantis (Oratosquilla Oratoria De Haan, 1844) Di Perairan Cilacap, Jawa
Tengah. Journal Of Management Of Aquatic Resources. 2(3): 56-64.
Dwi, T. S., Diah I., dan Syamdidi. 2008. Pengaruh Kepadatan Dan Durasi Dalam
Kondisi Transportasi Sistem Kering Terhadap Kelulusan Hidup Lobster
Air Tawar (Cherax quadricarinatus). Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi
Kelautan dan Perikanan. 3(2).
Effendi, M. I. 1979. Metode Biologi Perikanan. Penerbit Yayasan Dwi Sri. Bogor.
Effendi, M. I. 1997. Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusantara. Yogyakarta.
Effendi, M. I. 2002. Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusantara. Bogor.

Universitas Sumatera Utara

29

Ekawati A.W., Rustidja., Marsoedi., dan Maheno. 1995. Studi Tentang
Pertumbuhan Udang Windu (Penaeus monodan Fab.) Pada Tambak
Tradisional Plus di Sidoharjo Jawa Timur. Dalam Buletin Ilmiah

Perikanan. Edisi V. Fakultas Perikanan Universitas Brawijaya. Malang.
Ghufron, M. H. K. K. 1997. Biologi Kepiting dan Bandeng di Tambak Sistem
Polikultur Dahara Prize. Semarang.
Jones, C. 1990. General Biology of Cherax quadricarinatus In C. Northern
Territory, Department of Primary Industry and Fisheries-Darwin,
Australia.
Kristanto, P. 2002. Ekologi Industri. Andi. Yogyakarta.
Iskandar, 2003. Budidaya Lobster Air Tawar. Penebar Swadaya. Jakarta.
Kurniawan, W., Suradi W. S., dan Anhar Solichin. 2016. Beberapa Aspek Biologi
Lobster Air Tawar (Cherax quadricarinatus) Yang Ditangkap Dengan
Bubu Di Perairan Rawa Pening Kabupaten Semarang. Diponegoro Journal
Of Maquares. 5 (1).
Lim, K. C. W. 2006. Pembenihan Lobster Air Tawar. Agromedia Pustaka.
Jakarta.
Lukito, A., dan Prayogo, S. 2007. Panduan Lengkap Lobster Air Tawar. Penebar
swadaya. Jakarta.
Michael, P. 1994. Metode Ekologi Untuk Penyelidikan Ladang dan Laboratorium.
UI Press. Jakarta.
Mulis. 2012. Pertumbuhan Lobster Air Tawar (Cherax quadricarinatus), Di
Akuarium Dengan Kepadatan Berbeda Dalam Sistem Terkontrol.

Universitas Negeri Gorontalo. Sulawesi.
Parlindungan, E. S. 2012. Komparasi Indeks Keanekaragaman Dan Indeks
Saprobik Plankton Untuk Menilai Kualitas Perairan Danau Toba Propinsi
Sumatera Utara. Universitas Sriwijaya. Palembang.
Primas, P. A., Anhar S., dan Suradi W. S. 2013. Analisis Panjang-Berat Dan
Faktor Kondisi Pada Udang Rebon ( Acetes Japonicus) Di Perairan
Cilacap, Jawa Tengah. Journal Of Management Of Aquatic Resources .
2(3):161-169.
Priyono, E. 2009. Alternatif Penambahan Suplemen Hayati Untuk Meningkatkan
Pertumbuhan Udang Lobster Air Tawar (Cherax quadricarinatus). [Tesis].
Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Universitas Sumatera Utara

30

Selviani Y., Limin S., dan Hudaidah. 2013. Substitusi Tepung Ikan Dengan
Tepung Daging dan Tepung Tulang Untuk Pertumbuhan Lobster Air Tawar
(Cherax Quadricarinatus). e-Jurnal Rekayasa dan Teknologi Budidaya
Perairan. 2 (1).

Setiawan. C. 2006. Teknik Pembenihan dan Cara Cepat Pembesaran Lobster Air
Tawar. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Siagian, S. 2009. Keanekaragaman dan Kelimpahan Ikan serta Keterkaitannya
dengan Kualitas Perairan di danau Toba Balige Sumatera Utara. [Tesis].
USU Press. Medan.
Soemarwoto, O. 2004. Ekologi Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Djambatan.
Jakarta.
Suin, N. M. 2002. Ekologi Populasi. Edisi 2. Padang: Universitas Andalas.
Sukmajaya, Y., dan I. Suharjo. 2003. Lobster Air Tawar Komoditas Perikanan
Prospektif. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Susanto, N. 2010. Prospek Pengembangan Berbagai Jenis Lobster Air Tawar
Sebagai Biota Akuakultur di Indonesia. Universitas Lampung. Lampung.
Tamima, N. I. 2014. Pengaruh Perbedaan Metode Inkubasi Telur Terhadap
Tingkat Penetasan Telur Lobster Air Tawar (Cherax quadricarinatus).
Jurnal Budidaya perairan. 2 (3).
Widha, W. 2003. Beberapa Aspek Biologi Reproduksi Lobster Air Tawar Jenis
Red Claw (Cherax Quadricarinatus, Von Martens; Crustacea;
Parastacidae). [Tesis]. Bogor.
Wiyanto dan Hartono, 2006. Pembenihan dan Pembesaran Lobster Air Tawar.
Penebar Swadaya. Jakarta.

Yazwar. 2008. Keanekaragaman Plankton dan Keterkaitannya dengan Kualitas
Air di Parapat Danau Toba. Universitas Sumatera Utara. Medan.
Yuniarso, T. 2006. Peningkatan Kelangsungan Hidup, Pertumbuhan, Dan Daya
Tahan Udang Windu (Penaeus Monodon Fab.) Stadium Pl 7 – Pl 20
Setelah Pemberian Silase Artemia Yang Telah Diperkaya Dengan Silase
Ikan. [Skripsi]. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Universitas Sumatera Utara