Analisis Vegetasi Tumbuhan Bawah Pada Tiga Tipe Komunitas Kebun (Studi Kasus: Kebun Kopi, Kebun Kakao dan Agroforestri di Desa Telagah, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara)

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

DAFTAR PUSTAKA

Ardhana, I.P.G. 2012. Ekologi Tumbuhan. UNP- Press. Denpasar.
Ariani, Sudhartono, A. & Wahid A. 2014. Biomassa dan Karbon Tumbuhan
Bawah Sekitar Danau Tambing Pada Kawasan Taman Nasional Lore
Lindu. Warta Rimba. 2(1): 163-170.
Arief, A. 2001. Hutan dan Kehutanan. Kanisius.Yogyakarta.
Arief, C. W., Tarigan, M., Saragih, R. & Rahmadani, F. 2011. Panduan Sekolah
Budidaya Kopi Konservasi, Berbagi Pengalaman dari Kabupaten Dairi
Provinsi Sumatera Utara. Conservation International Indonesia. Jakarta.
Aththorick, T. A. 2005. Kemiripan Komunitas Tumbuhan Bawah Pada Beberapa
Tipe Ekosistem Perkebunan di Kabupaten Labuhan Batu. Jurnal
Komunikasi Penelitian. 17(5): 3-6.
Asmayannur, I., Chairul & Syam, Z. 2012. Analisis Vegetasi Dasar di Bawah
Tegakan Jati Emas (Tectona grandis L.) dan Jati Putih (Gmelina arborea
Roxb.) di Kampus Universitas Andalas. Jurnal Biologi Universitas
Andalas. 1(2): 173-178.
Barbour, G.M., Burk, J.K. & Pitts, W.D. 1987. Terrestrial Plant Ecology. The
Benyamin/Cummings Publishing Company. New York.

Dahlan, M. 2011. Komposisi Jenis Tumbuhan Bawah pada Tegakan Sengon
(Paraserianthes falcataria L. Nielsen). [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian
Bogor.
De Foresta, H., Kusworo, A., Michon, G. & Djatmiko, WA. 2000. Ketika Kebun
Berupa Hutan — Agroforest Khas Indonesia — Sumbangan Masyarakat
Bagi Pembangunan Berkelanjutan. International Centre for Research in
Agroforestry. Bogor.
Djufri. 2012. Analisis Vegetasi Pada Savana Tanpa Tegakan Akasia (Acacia
nilotica) di Taman Nasional Baluran Jawa Timur. Jurnal Ilmiah
Pendidikan Biologi, Biologi Edukasi. 4 (2): 104-111.
Fachrul, M. F. 2007. Metode Sampling Bioekologi. PT. Bumi Aksara. Jakarta.
Fahrurozi, I. 2014. Keanekaragaman Tumbuhan Obat di Taman Nasional Gunung
Gede Pangrango dan di Hutan Terfragmentasi Kebun Raya Cibodas.
[Skripsi]. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta. Hal:3341.

Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

Fitter, A. H. & Hay, R. K. M. 1998. Fisiologi Lingkungan Tanaman. Gadjah

Mada University Press.Yogyakarta.
Hairiah, K., Widianto, Suprayogo, D., Widodo, R. H., Purnomosidhi, Rahayu, P.,
S. & van Noordwijk, M. 2004. Ketebalan Seresah Sebagai Indikator
Daerah Aliran Sungai (Das) Sehat. World Agroforestry Centre (ICRAF).
Bogor.
Hanafiah, K. A. 2014. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Rajawali Pers. Jakarta.
Hardjowigeno, S. 2003. Klasifikasi Tanah dan Pedogenesis. Akademika
Pressindo. Jakarta.
Herdiana, N., Siahaan, H. & Rahman T. S. 2008. Pengaruh Arang Kompos dan
Intensitas Cahaya terhadap Pertumbuhan Bibit Kayu Bawang. Jurnal
Penelitian Hutan Tanaman 5(3): 1-7.
Hilwan, I., Mulyana, D. & Pananjung, W. D. 2013. Keanekaraaman Jenis
Tumbuhan Bawah pada Tegakan Sengon Buto (Enterolobium
cyclocarpum Griseb.) dan Trembesi (Samanea saman Merr.) di Lahan
Pasca Tambang Batubara PT Kitadin, Embalut, Kutai Kartanagara,
Kalimantan Timur. Jurnal Silvikultur Tropika. 4(1): 6-10.
Holm, G. 1977. The World’s Worst Weeds. Published for The East-West Center
by The University Press of Hawaii. Honolulu.
Hutasuhut, M. A 2011. Studi Tumbuhan Herba Di Hutan Sibayak I. Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.

Medan.
Indriyanto. 2006. Ekologi Hutan. PT. Bumi Aksara. Jakarta.
Jusfah, J. 1984. Tumbuh-Tumbuhan Penganggu dan Pengendaliannya. Universitas
Andalas. Padang.
Karmawati, E., Mahmud, Z., Syakir, Munarso, J., Ardana, K. & Rubiyo. 2010.
Budidaya dan Pascapanen Kakao. Pusat Penelitian dan Pengembangan
Perkebunan. Bogor.
Kartasapoetra, A. G. 2006. Pengaruh Iklim Terhadap Tanah dan Tanaman (Edisi
Revisi). Bumi Aksara. Jakarta.
Krebs, C. J. 1985. Ecology the Experimental Analysis of Distribution and
Abundance. Third Edition. Harper & Row Publisher Inc. New York.
Kurniawati, E. 2008. Perbedaan Komposisi Komunitas Gulma Pada Area
Perkebunana Teh Rakyat Dengan Kanopi Terbuka dan Kanopi Tertutup di
Daerah Pagilaran Batang. [Skripsi]. Semarang: IKIP PGRI Semarang.

Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

Larashati, I. 2004. Keanekaragaman Tumbuhan dan Populasinya di Gunung

Kelud, Jawa Timur. Biodiversitas. 5(2): 75.
Mackinnon, K., G. Hatta, Halim, H. & Mangalik, A. 2000. Ekologi Kalimantan.
Alih Bahasa Gembong Tjitrosoepomo. Penerbit Prehallindo. Jakarta.
Maisyaroh, W. 2010. Struktur Komunitas Tumbuhan Penutup Tanah di Taman
Hutan Raya R. Soerjo Cangar, Malang. Jurnal Pembangunan dan Alam
Lestari. 1(1): 2.
Masnun, P. Y. 2014. Analisis Vegetasi Tumbuhan Bawah di Hutan Gunung
Sinabung Jalur Pendakian Sigarang-Garang Kabupaten Karo Sumatera
Utara. [Skripsi]. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Mirza, I. N. & Irwanto, R. R. 2015. Evaluasi reforestasi di kawasan konservasi
Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi, Sumedang. Pros Sem Nas Masy
Biodiv Indon. 1(7): 1615-1621.
Nahdi, M. S. & Darsikin. 2014. Distribusi dan Kemelimpahan Spesies Tumbuhan
bawah pada Naungan Pinus mercusii, Acacia auriculiformis dan
Eucalyptus alba di Hutan Gama Giri Mandiri, Yogyakarta. Jurnal Natur
Indonesia. 16(2): 33-41.
Najiyati, S. & Danarti. 1999. Kopi: Budidaya dan Penanganan Lepas Panen.
Penebar Swadaya. Jakarta.
Nazif. M. & Pratiwi. 1991. Teknik Pengendalian Gulma di Persemaian di bawah
Tegakan Paraserianthes falcataria. Pusat Penelitian dan Pengembangan

Hutan. Bogor.
Noorhadi, S. 2003. Kajian Pemberian Air dan Mulsa Terhadap Iklim Mikro Pada
Tanaman Cabai di Tanah Entisol. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan.
4(1): 41-49.
Perdana, E. O., Chairul & Syam, Z. 2013. Analisis Vegetasi Gulma Pada
Tanaman Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus, L.) di Kecamatan
Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Jurnal Biologi
Universitas Andalas. 2(4): 244-246.
Praswoto, B., Karmawati, E., Rubijo, Siswanto, Indrawanto, C. & Munarso, J.
2010. Budidaya dan Pasca Panen Kopi. Pusat Penelitian dan
Pengembangan Perkebunan. Bogor.
Purwati, E. 2011. Penyakit VSD pada Pertanaman Kakao di Dua Lokasi Kebun
Wilayah PTPN XII. [Skripsi]. Jember: Universitas Jember.
Puslit Kopi dan Kakao Indonesia. 2004. Panduan Lengkap Budidaya Kakao.
Agro-media Pustaka. Jakarta.

Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU


Reader & Buck. 2000. Pertumbahan Gulma Pada Kondisi Lingkungan. PT.
Gramedia Press. Jakarta.
Resosoedarma, S., Kartawinata, K. & Soegiarto, A. 1993. Pengantar Ekologi. PT.
Remaja. Jakarta.
Rumaijuk, A. F. 2009. Kajian Tingkat Bahaya Erosi (TBE) pada Penggunaan
Lahan Tanaman Industri (Kopi) di Sub Das Lau Biang (Kawasan Hulu
Wampu). [Skripsi]. Medan: Universitas Sumatera Utara, Fakultas
Pertanian.
Salisbury, F. B. & Ross. C. W. 1984. Fisiologi Tumbuhan. Jilid 3. Edisi Keempat.
ITB Bamdung. Bandung.
Sastrapradja, S., Afriastini, J. J. & Darnaedi, D. 1980. Jenis Paku Indonesia.
Lembaga Biologi Nasional. Bogor.
Schaik, C. P. & Supriatna, J. 1996. Leuser A Sumatran Sanctuary. Penerbit
Perdana Cipta Mandiri. Jakarta.
Senoaji, G. 2012. Pengelolaan Lahan dengan Sistem Agroforestry Oleh
Masyarakat Baduy Di Banten Selatan. Jurnal Bumi Lestari. 12(2): 283293.
Soendjoto, M. A., Suyanto, Hafiziannoor, Purnama A., Rafiqi, A. & Sjukran, S.
2008. Keanekaragaman Tanaman pada Hutan Rakyat di Kabupaten Tanah
Laut, Kalimantan Selatan. Biodiversitas. 9(2): 142.
Soerianegara, I. & Indrawan. 1998. Ekologi Hutan Indonesia. Departemen

Managemen Hutan Fakultas Kehutanan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Suin. N. M. 2002. Metoda Ekologi. Penerbit Universitas Andalas. Padang.
Sunaryo & Girmansyah, D. 2015. Identifikasi Tumbuhan Asing Invasif di Taman
Nasional Tanjung Puting, Kalimantan Tengah. Pros Sem Nas Masy Biodiv
Indon. 1(5): 1034-1039.
Sunaryo, Uji, T. & Tihurua, E. F. 2012. Komposisi Jenis dan Potensi Ancaman
Tumbuhan Asing Invasif di Taman Nasional Gunung Halimun-Salak,
Jawa Barat. Berita Biologi. 11(2): 231-239.
Syafei, E. S. 1990. Pengantar Ekologi Tumbuhan. Institut Teknologi Bandung.
Bandung.
Syafiuddin, T. 1990. Analisis Vegetasi di Sekitar Danau Paniai Kecamatan
Enarotali Kabupaten Paniai. [skripsi]. Manokwari: Universitas
Cendrawasih.

Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

Syah, A. S., Sulaeman, S. M. & Pitopang, R. 2014. Jenis-Jenis Tumbuhan Suku
Asteraceae di Desa Mataue, Kawasan Taman Nasional Lore Lindu. Online

Jurnal of Natural Science. 3(3): 297-312.
Syamsulbahri, 1996. Bercocok Tanam Tanaman Perkebunan Tahunan. Gadjah
Mada University Press. Yogyakarta.
Syarif, F. 2009. Serapan sianida (Cn) pada Mikania cordata (Burm.f) B.L.
Robinson, Centrosoma pubescens Bth dan Leersia hexandra Swartz yang
ditanam pada media limbah tailing terkontaminasi Cn. Jurnal Teknologi
Lingkungan. 10(1): 70-71.
Utami, S. D. 2007. Analisis Komposisi Jenis dan Struktur Tegakan di Hutan
Bekas Tebangan dan Hutan Primer di Areal Iuphhk PT. Sarmiento
Parakantja Timber Kalimantan Tengah. [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian
Bogor.
Van der Veen & Van Rijn, P. J. 1987. Weeds of Rice in Indonesia. Editor
Soerjani, Kostermans & Tjitrosoepomo. Balai Pustaka. Jakarta.
Wanggai, F. 2009. Manajemen Hutan. PT. Gramedia Indonesia. Jakarta.
Whitten, T., Damanik, S. J., Anwar, J. & Hisyam, N. 2000. The Ecology of
Sumatra. Periplus Editions (HK) Ltd. Singapore.
Widyati, E. 2011. Potensi Tumbuhan Bawah Sebagai Akumulator Logam Berat
Untuk Membantu Rehabilitasi Lahan Bekas Tambang. Mitra Hutan
Tanaman. 6(2): 14.
Wijayanto, N. & Nurunnajah. 2012. Intensitas Cahaya, Suhu, Kelembaban dan

Perakaran Lateral Mahoni (Swietenia macrophylla King.) di RPH Babakan
Madang, BKPH Bogor, KPH Bogor. Jurnal Silvikultur Tropika. 03(01): 813.
Windusari, Y., Sari, N. A. P., Yustian, I. & Zulkifli, H. 2012. Dugaan Cadangan
Karbon Biomassa Tumbuhan Bawah dan Serasah di Kawasan Suksesi
Alami Pada Area Pengendapan Tailing PT Freeport Indonesia. Biospecies.
5(1): 22-28.

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Sistem Pemasaran TBS Produksi Kebun Rakyat Di Labuhan Batu (Studi kasus Desa Tanjung Medan, Kecamatan Kampung Rakyat, Kabupaten Labuhan Batu, Propinsi Sumatera Utara)

0 44 85

Analisis Vegetasi di Cagar Alam Martelu Purba, Desa Purba Tongah, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara

6 54 53

Studi Pemeliharaan Mesin Genset PTPN III Kebun Rambutan

4 47 64

Keanekaragaman Burung di Desa Telagah Taman Nasional Gunung Leuser Kabupaten Langkat Sumatera Utara

5 66 61

Analisis Vegetasi Tumbuhan Bawah Pada Tiga Tipe Komunitas Kebun (Studi Kasus: Kebun Kopi, Kebun Kakao dan Agroforestri di Desa Telagah, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara)

4 23 75

Analisis Vegetasi Tumbuhan Bawah Pada Tiga Tipe Komunitas Kebun (Studi Kasus: Kebun Kopi, Kebun Kakao dan Agroforestri di Desa Telagah, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara)

0 0 13

Analisis Vegetasi Tumbuhan Bawah Pada Tiga Tipe Komunitas Kebun (Studi Kasus: Kebun Kopi, Kebun Kakao dan Agroforestri di Desa Telagah, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara)

0 0 2

Analisis Vegetasi Tumbuhan Bawah Pada Tiga Tipe Komunitas Kebun (Studi Kasus: Kebun Kopi, Kebun Kakao dan Agroforestri di Desa Telagah, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara)

0 1 3

Analisis Vegetasi Tumbuhan Bawah Pada Tiga Tipe Komunitas Kebun (Studi Kasus: Kebun Kopi, Kebun Kakao dan Agroforestri di Desa Telagah, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara)

0 0 9

Analisis Vegetasi Tumbuhan Bawah Pada Tiga Tipe Komunitas Kebun (Studi Kasus: Kebun Kopi, Kebun Kakao dan Agroforestri di Desa Telagah, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara)

0 0 21