Pembentukan singkatan dan akronim dalam forum kaskus.
Beldi, Ludgerdius. 2016. “Pembentukan Singkatan dan Akronim dalam Forum Kaskus”. Skripsi. Yogyakarta: Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Universitas Sanata Dharma.
Penelitian yang berjudul “Pembentukan Singkatan dan Akronim dalam Forum Kaskus” ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan proses pembentukan singkatan dan akronim dalam forum Kaskus. Masalah yang akan dijawab ada dua. Pertama, bagaimana proses pembentukan singkatan dalam forum Kaskus? Kedua, bagaimana proses pembentukan akronim dalam forum Kaskus ?
Objek penelitian ini berupa singkatan dan akronim dalam forum Kaskus. Objek penelitian berada dalam data yang berwujud tuturan yang mengandung singkatan dan akronim dalam forum Kaskus. Pengumpulan data dilakukan dengan metode simak bebas libat cakap. Metode simak dipraktikkan dengan cara menyimak tuturan yang mengandung singkatan dan akronim sebagai objek penelitian.
Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode agih. Secara khusus, teknik yang diterapkan adalah teknik lesap. Dalam penelitian ini, bentuk lengkap atau panjang (sebelum disingkat atau diakronimkan) mengalami proses menjadi singkatan atau akronim. Proses tersebut ditandai dengan adanya huruf-huruf yang dilesapkan dan huruf-huruf yang dikekalkan.
Hasil penelitian ini adalah deskripsi tentang proses pembentukan singkatan dan akronim dalam forum Kaskus. Singkatan terbentuk melalui: (i) pengekalan huruf pertama setiap kata, (ii) pengekalan dua huruf pertama setiap kata, (iii) pengekalan huruf pertama setiap kata + pelesapan konjungsi, (iv) pengekalan huruf pertama setiap kata + bilangan. Adapun akronim terbentuk dengan: (i) pengekalan huruf pertama setiap kata, (ii) pengekalan suku pertama setiap kata, (iii) pengekalan tiga huruf pertama setiap suku kata, (iv) pengekalan dua huruf suku pertama kata pertama + tiga huruf suku pertama kata kedua, (v) pengekalan seutuhnya kata pertama + empat huruf pertama kata kedua, (vi) pengekalan tiga huruf terakhir kata pertama + empat huruf pertama kata kedua, (vii) pengekalan dua huruf pertama kata pertama + tiga huruf pertama kata kedua + tiga huruf terakhir kata ketiga, (viii) pengekalan dua huruf pertama kata pertama + tiga huruf pertama kata kedua + empat huruf pertama kata ketiga, (ix) pengekalan dua huruf pertama kata pertama + tiga huruf kata kedua, (x) pengekalan tiga huruf pertama kata pertama + tiga huruf kata kedua + dua huruf pertama kata ketiga, (xi) pengekalan dua huruf pertama kata pertama + tiga huruf kata kedua, (xii) pengekalan seutuhnya kata pertama dan kata kedua.
(2)
Abstract
Beldi, Ludgerdius. 2016. “Abbreviation and Acronym Formation in Kaskus Forum”. Thesis. Yogyakarta. Indonesian Literature Study Program. Faculty of Literature. Sanata Dharma University.
The purpose of this research, entitled “Abbreviation and Acronym Formation in Kaskus Forum” is to analyze and describe the process of abbreviation and acronym formation in Kaskus forum. There are two problems to be answered. First, how is the process of abbreviation formation in Kaskus forum? Second, how is the process of acronym formation in Kaskus forum?
The object of this research is in a form of abbreviation and acronym in Kaskus forum. The reserach object is in a form of speech which contains abbreviation and acronym in Kaskus forum. The data is gathered through uninvolved conversation observation method. Observation method is done through observing the speech which contains abbreviation and acronym as the materials of the research.
‘Agih’ method is used for data analysis. Spesifically, the implemented technique is deletion technique. In this research, the complete and long form (before it is shortened or acronymized) undergoes process to be abbreviation or acronym. The process is known by the existence of vanished words and durabled words.
The result of this research is a discription process of abbreviation and acronym formation in Kaskus forum. Abbreviation is formed through: (i) eternal the first letter of every words, (ii) eternal the first two letters every words, (iii) eternal the first letter + conjunction deletion, (iv) eternal the first letter of every word + quantifier. Besides, acronym is formed through: (i) eternal the first letter of every words, (ii) eternal the first syllables of every words, (iii) eternal the first three letters every syllabels, (iv) eternal two letters first syllables of first word + three letters of first syllables of second words, (v) complete eternal of the first word + the first four letters of second word, (vi) eternal the last three letters of first word + the first four letters of second word, (vii) eternal the first two letters of first word + the first three letters of second word + the last three letters of third word, (viii) eternal the first two letters of first word + the first three letters of second word + the last four letters of third word, (ix) eternal the first two letters of first word + three letters of second word, (x) eternal the first three letters of first word + three letters of second word + the first two letters of third word, (xi) eternal the first two letters of first word + three letters of third word, (xii) complete eternal of first word and second word.
(3)
PEMBENTUKAN SINGKATAN DAN AKRONIM DALAM FORUM KASKUS
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sastra Indonesia
Program Studi Sastra Indonesia
Oleh Ludgerdius Beldi NIM: 114114029
Oleh Ludgerdius Beldi
114114029
PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA FAKULTAS SASTRA
UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA
(4)
i
PEMBENTUKAN SINGKATAN DAN AKRONIM DALAM FORUM KASKUS
SKRIPSI
diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sastra Indonesia
Program Studi Sastra Indonesia
Oleh Ludgerdius Beldi NIM: 114114029
PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA FAKULTAS SASTRA
UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
vi
KATA PENGANTAR
Pertama-tama penulis mengucapkan syukur kepada segala bentuk kuasa yang ada dunia ini, karena berkat-Nya, tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik. Tugas akhir yang berjudul “Pembentukan Singkatan dan Akronim dalam Forum Kaskus” ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sastra pada Program studi Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas akhir ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Dengan segala hormat, penulis hendak menyampaikan terima kasih kepada semua pohak yang terlibat. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Dr. P. Ari Subagyo, M.Hum., selaku Pembimbing I yang dengan sabar menerima keluh-kesah penulis dan memberi solusi yang baik bagi penulis.
2. Prof. Dr. I. Praptomo Baryadi, M.Hum., selaku Pembimbing II yang dengan baik memberikan masukan mengenai skripsi ini.
3. Para dosen Program Studi Sastra Indonesia, Drs. Hery Antono M.Hum., S.E. Peni Adji, S.S., Dra. F. Tjandrasih, M.Hum., Dr. Yoseph Yapi Taum, M.Hum., Drs. B. Rahmanto, M.Hum., dan Drs. F.X. Santosa, M.S yang telah memberikan ilmu serta pengalamannya selama penulis menjalani studi di Prodi Sastra Indonesia, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
(10)
(11)
viii Abstrak
Beldi, Ludgerdius. 2016. “Pembentukan Singkatan dan Akronim dalam Forum Kaskus”. Skripsi. Yogyakarta: Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Universitas Sanata Dharma.
Penelitian yang berjudul “Pembentukan Singkatan dan Akronim dalam Forum Kaskus” ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan proses pembentukan singkatan dan akronim dalam forum Kaskus. Masalah yang akan dijawab ada dua. Pertama, bagaimana proses pembentukan singkatan dalam forum Kaskus? Kedua, bagaimana proses pembentukan akronim dalam forum Kaskus ?
Objek penelitian ini berupa singkatan dan akronim dalam forum Kaskus. Objek penelitian berada dalam data yang berwujud tuturan yang mengandung singkatan dan akronim dalam forum Kaskus. Pengumpulan data dilakukan dengan metode simak bebas libat cakap. Metode simak dipraktikkan dengan cara menyimak tuturan yang mengandung singkatan dan akronim sebagai objek penelitian.
Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode agih. Secara khusus, teknik yang diterapkan adalah teknik lesap. Dalam penelitian ini, bentuk lengkap atau panjang (sebelum disingkat atau diakronimkan) mengalami proses menjadi singkatan atau akronim. Proses tersebut ditandai dengan adanya huruf-huruf yang dilesapkan dan huruf-huruf yang dikekalkan.
Hasil penelitian ini adalah deskripsi tentang proses pembentukan singkatan dan akronim dalam forum Kaskus. Singkatan terbentuk melalui: (i) pengekalan huruf pertama setiap kata, (ii) pengekalan dua huruf pertama setiap kata, (iii) pengekalan huruf pertama setiap kata + pelesapan konjungsi, (iv) pengekalan huruf pertama setiap kata + bilangan. Adapun akronim terbentuk dengan: (i) pengekalan huruf pertama setiap kata, (ii) pengekalan suku pertama setiap kata, (iii) pengekalan tiga huruf pertama setiap suku kata, (iv) pengekalan dua huruf suku pertama kata pertama + tiga huruf suku pertama kata kedua, (v) pengekalan seutuhnya kata pertama + empat huruf pertama kata kedua, (vi) pengekalan tiga huruf terakhir kata pertama + empat huruf pertama kata kedua, (vii) pengekalan dua huruf pertama kata pertama + tiga huruf pertama kata kedua + tiga huruf terakhir kata ketiga, (viii) pengekalan dua huruf pertama kata pertama + tiga huruf pertama kata kedua + empat huruf pertama kata ketiga, (ix) pengekalan dua huruf pertama kata pertama + tiga huruf kata kedua, (x) pengekalan tiga huruf pertama kata pertama + tiga huruf kata kedua + dua huruf pertama kata ketiga, (xi) pengekalan dua huruf pertama kata pertama + tiga huruf kata kedua, (xii) pengekalan seutuhnya kata pertama dan kata kedua.
(12)
ix Abstract
Beldi, Ludgerdius. 2016. “Abbreviation and Acronym Formation in Kaskus Forum”. Thesis. Yogyakarta. Indonesian Literature Study Program. Faculty of Literature. Sanata Dharma University.
The purpose of this research, entitled “Abbreviation and Acronym Formation in Kaskus Forum” is to analyze and describe the process of abbreviation and acronym formation in Kaskus forum. There are two problems to be answered. First, how is the process of abbreviation formation in Kaskus forum? Second, how is the process of acronym formation in Kaskus forum?
The object of this research is in a form of abbreviation and acronym in Kaskus forum. The reserach object is in a form of speech which contains abbreviation and acronym in Kaskus forum. The data is gathered through uninvolved conversation observation method. Observation method is done through observing the speech which contains abbreviation and acronym as the materials of the research.
„Agih‟ method is used for data analysis. Spesifically, the implemented technique is deletion technique. In this research, the complete and long form (before it is shortened or acronymized) undergoes process to be abbreviation or acronym. The process is known by the existence of vanished words and durabled words.
The result of this research is a discription process of abbreviation and acronym formation in Kaskus forum. Abbreviation is formed through: (i) eternal the first letter of every words, (ii) eternal the first two letters every words, (iii) eternal the first letter + conjunction deletion, (iv) eternal the first letter of every word + quantifier. Besides, acronym is formed through: (i) eternal the first letter of every words, (ii) eternal the first syllables of every words, (iii) eternal the first three letters every syllabels, (iv) eternal two letters first syllables of first word + three letters of first syllables of second words, (v) complete eternal of the first word + the first four letters of second word, (vi) eternal the last three letters of first word + the first four letters of second word, (vii) eternal the first two letters of first word + the first three letters of second word + the last three letters of third word, (viii) eternal the first two letters of first word + the first three letters of second word + the last four letters of third word, (ix) eternal the first two letters of first word + three letters of second word, (x) eternal the first three letters of first word + three letters of second word + the first two letters of third word, (xi) eternal the first two letters of first word + three letters of third word, (xii) complete eternal of first word and second word.
(13)
x DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... ii
LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI ... iii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ... iv
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI ... v
KATA PENGANTAR ... vi
ABSTRAK ... viii
ABSTRACT ... ix
DAFTAR ISI ... x
DAFTAR BAGAN ... xiv
DAFTAR TANDA ... xvi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 4
1.3 Tujuan Penelitian ... 5
1.4 Manfaat Hasil Penelitian ... 5
1.5 Tinjauan Pustaka ... 6
1.6 Landasan Teori ... 10
1.6.1 Singkatan ... 11
1.6.2 Akronim ... 12
1.6.3 Penggalan ... 13
1.6.4 Kontraksi ... 13
1.6.5 Lambang Huruf ... 13
1.7 Metode Penelitian ... 14
1.7.1 Objek Penelitian, Data, dan Sumber Data ... 15
1.7.2 Teknik Pengumpulan Data ... 15
1.7.3 Metode Analisis Data ... 16
1.7.4 Metode Penyajian Hasil Analisis Data ... 17
(14)
xi
BAB II PEMBENTUKAN SINGKATAN DALAM FORUM KASKUS
2.1 Pengantar ... 18
2.2 Pengekalan Huruf Pertama Setiap Kata ... 18
2.2.1 Singkatan Dua Huruf ... 19
2.2.1.1 Singkatan Dua Huruf Kata Bahasa Inggris ... 19
2.2.1.2 Singkatan Dua Huruf Kata Bahasa Indonesia ... 25
2.2.2 Singkatan Tiga Huruf ... 29
2.2.2.1 Singkatan Tiga Huruf Kata Bahasa Inggris ... 29
2.2.2.2 Singkatan Tiga Huruf Kata Bahasa Indonesia ... 38
2.2.3 Singkatan Empat Huruf ... 41
2.2.3.1 Singkatan Empat Huruf Kata Bahasa Inggris ... 41
2.2.3.2 Singkatan Empat Huruf Kata Bahasa Indonesia ... 43
2.2.4 Singkatan Lima Huruf ... 44
2.3 Pengekalan Dua Huruf Pertama Setiap Kata ... 46
2.3.1 Singkatan Dua Huruf ... 46
2.3.2 Singkatan Tiga Huruf ... 48
2.3.3 Singkatan Lima Huruf ... 49
2.4 Pengekalan Huruf Pertama Setiap Kata + Pelesapan Konjungsi ... 51
2.4.1 Singkatan Dua Huruf ... 51
2.4.2 Singkatan Tiga Huruf Kata Bahasa Inggris ... 52
2.4.3Singkatan Tiga Huruf Kata Bahasa Indonesia ... 53
2.4.4 Singkatan Empat Huruf Kata Bahasa Inggris ... 54
2.4.5 Singakatan Empat Huruf Kata Bahasa Indonesia ... 54
2.5 Pengekalan Huruf Pertama Setiap Kata + Bilangan ... 56
2.5.1 Singkatan Kata Bahasa Inggris ... 56
(15)
xii
BAB III PEMBENTUKAN AKRONIM DALAM FORUM KASKUS
3.1 Pengantar ... 61
3.2 Pengekalan Huruf Pertama Setiap Kata ... 62
3.2.1 Akronim Dua Huruf ... 63
3.2.2 Akronim Tiga Huruf ... 64
3.2.3 Akronim Empat Huruf ... 67
3.2.4 Akronim Lima Huruf Kata Bahasa Inggris ... 69
3.2.5 Akronim Lima Huruf Kata Bahasa Indonesia ... 69
3.3 Pengekalan Suku Pertama Setiap Kata ... 70
3.3.1 Akronim Dua Suku ... 70
3.3.1.1 Akronim Dua Suku Kata Bahasa Inggris ... 71
3.3.1.2 Akronim Dua Suku Kata Bahasa Indonesia ... 72
3.3.2 Akronim Tiga Suku Kata Bahasa Indonesia ... 75
3.4 Pengekalan Tiga Huruf Pertama Setiap Suku Kata ... 76
3.5 Pengekalan Dua Huruf Suku Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Suku Pertama Kata Kedua ... 79
3.6 Pengekalan Seutuhnya Kata Pertama + Empat Huruf Pertama Kata Kedua ... 80
3.7 Pengekalan Tiga Huruf Terakhir Kata Pertama + Empat Huruf Pertama Kata Kedua ... 81
3.8 Pengekalan Dua Huruf Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Pertama Kata Kedua + Tiga Huruf Terakhir Kata Ketiga ... 82
3.9 Pengekalan Dua Huruf Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Pertama Kata Kedua + Empat Huruf Pertama Kata Ketiga ... 83
3.10 Pengekalan Tiga Huruf Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Kata Kedua + Dua Huruf Pertama Kata Ketiga ... 84
3.11 Pengekalan Dua Huruf Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Kata Kedua ... 85
(16)
xiii BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 KESIMPULAN ... 88
4.2 SARAN ... 89
DAFTAR PUSTAKA ... 90
DAFTAR LAMPIRAN ... 89
LAMPIRAN 1 ... 89
(17)
xiv
DAFTAR BAGAN
Bagan 1. Proses Pembentukan Singkatan Dua Huruf dengan Pengekalan Huruf Pertama Setiap Kata ... 28 Bagan 2. Proses Pembentukan Singkatan Tiga Huruf dengan Pengekalan
Huruf Pertama Setiap Kata ... 41 Bagan 3. Proses Pembentukan Singkatan Empat Huruf dengan Pengekalan
Huruf Pertama Setiap Kata ... 44 Bagan 4. Proses Pembentukan Singkatan Lima Huruf dengan Pengekalan
Huruf Pertama Setiap Kata ... 46 Bagan 5. Proses Pembentukan Singkatan Dua Huruf dengan Pengekalan
Dua Huruf Pertama Setiap Kata ... 48 Bagan 6. Proses Pembentukan Singkatan Tiga Huruf dengan Pengekalan
Dua Huruf Pertama Setiap Kata ... 49 Bagan 7. Proses Pembentukan Singkatan Lima Huruf dengan Pengekalan
Dua Huruf Pertama Setiap Kata ... 50 Bagan 8. Proses Pembentukan Singkatan Dua Huruf dengan Pengekalan
Huruf Pertama Setiap Kata + Pelesapan Konjungsi ... 52 Bagan 9. Proses Pembentukan Singkatan Tiga Huruf dengan Pengekalan
Huruf Pertama Setiap Kata + Pelesapan Konjungsi ... 53 Bagan 10. Proses Pembentukan Singkatan Empat Huruf dengan Pengekalan
Huruf Pertama Setiap Kata + Pelesapan Konjungsi ... 55 Bagan 11. Proses Pembentukan Singkatan Dua Huruf dengan Pengekalan
Huruf Pertama Setiap Kata + Bilangan ... 60 Bagan 12. Proses Pembentukan Akronim Dua Huruf dengan Pengekalan
Huruf Pertama Setiap Kata ... 63 Bagan 13. Proses Pembentukan Akronim Tiga Huruf dengan Pengekalan
Huruf Pertama Setiap Kata ... 66 Bagan 14. Proses Pembentukan Akronim Empat Huruf dengan Pengekalan
Huruf Pertama Setiap Kata ... 68 Bagan 15. Proses Pembentukan Akronim Lima Huruf dengan Pengekalan
Huruf Pertama Setiap Kata ... 70 Bagan 16. Proses Pembentukan Akronim Dua Suku Dengan Pengekalan
(18)
xv
Bagan 17. Proses Pembentukan Akronim Tiga Suku dengan Pengekalan Suku Pertama Setiap Kata ... 75 Bagan 18. Proses Pembentukan Akronim Tiga Huruf Pertama Setiap Suku
Kata ... 78 Bagan 19. Proses Pembentukan Akronim Pengekalan Suku Pertama
Kata Pertama + Suku Terakhir Kata Kedua ... 79 Bagan 20. Proses Pembentukan Akronim Pengekalan Seutuhnya Kata
Pertama + Empat Huruf Pertama Kata Kedua ... 80 Bagan 21. Proses Pembentukan Akronim Pengekalan Tiga Huruf Terakhir
Kata Pertama + Empat Huruf Pertama Kata Kedua... 81 Bagan 22. Proses Pembentukan Akronim Pengekalan Dua Huruf Pertama
Kata Pertama + Tiga Huruf Pertama Kata Kedua + Tiga Huruf Terakhir Kata Ketiga ... 82 Bagan 23. Proses Pembentukan Akronim Pengekalan Dua Huruf Pertama
Kata Pertama + Tiga Huruf Pertama Kata Kedua + Empat Huruf Pertama Kata Ketiga ... 83
Bagan 24. Proses Pembentukan Akronim Pengekalan Tiga Huruf Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Kata Kedua ... 84 Bagan 25. Proses Pembentukan Akronim Pengekalan Seutuhnya Kata
Pertama + Prefiks Kata Kedua + Dua Huruf Pertama Kata
Ketiga ... 85 Bagan 25. Proses Pembentukan Akronim Pengekalan Dua Huruf Pertama
Kata Pertama + Tiga Huruf Kata Kedua ... 86 Bagan 26. Proses Pembentukan Akronim Pengekalan Seutuhnya Kata
Pertama dan Kata Kedua ... 87
(19)
xvi
DAFTAR TANDA
+ : penambahan atau penggabungan
„„ : makna, terjemahan, atau penjelasan kata atau ungkapan asing
( ) : mengapit keterangan atau penjelasan suatu kata
: mengalami atau menjadi
: mengalami (khusu pada konjungsi)
di kiri : input
di tengah : proses morfologis
(20)
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Fenomena komunikasi yang terjadi dalam kehidupan manusia sekarang ini sangat menarik dicermati. Salah satu penyebabnya adalah proses penyampaian informasi yang berjalan begitu cepat dan lancar. Di zaman yang serba modern ini, segala macam informasi dapat kita peroleh dengan mudah melalui berbagai media. Untuk media non-elektronik berupa koran dan majalah, sedangkan media elektronik berwujud internet. Berkat kemajuan teknologi, berbagai informasi dapat disebarluaskan tanpa terhalang jarak dan waktu.
Toffler (1980) dalam bukunya yang berjudul The Third Wave membagi tiga fase kehidupan yang dilalui manusia, yakni gelombang pertama (pertanian), gelombang kedua (industri), dan gelombang ketiga (infornasi). Gelombang pertama ditandai dengan praktek bercocok tanam yang berlangsung sepuluh ribu tahun yang lalu. Gelombang kedua ditandai dengan revolusi industri di Inggris pada pertengahan abad 18. Kemudian berangkat dari gelombang pertama dan kedua, kemudian masuklah kita pada fase gelombang ketiga. Ia mengatakan bahwa fase ini sebagai zaman keterbukaan informasi. Gelombang ketiga seperti yang dikatakan Toffler, merupakan tahap yang sekarang sedang kita lalui, ketika dengan mudahnya kita memperoleh informasi dari mana pun dan kapan pun.
(21)
Berangkat dari pemaparan di atas, skripsi ini akan membahas fenomena pembentukan singkatan dan akronim dalam forum Kaskus. Fenomena komunikasi
dalam forum Kaskus merupakan bagian dari gelombang ketiga. Perlu diketahui
bahwa kata Kaskus sendiri merupakan akronim dari Kasak dan Kusuk yang
berkembang hingga saat ini dan menjadi forum komunitas online terbesar di
Indonesia. Kaskusdidirikan pada tanggal 6 November 1999 oleh tiga pemuda asal
Indonesia yang sedang melanjutkan studi di Seattle, Amerika Serikat. Pada
mulanya Andrew Darwis, Ronald, dan Budi membuat Kaskus untuk memenuhi
tugas kuliah mereka. Mereka bermaksud mengobati kerinduan mahasiswa Indonesia di luar negeri tentang Indonesia melalui berita-berita dari tanah air yang
diterjemahkan. Tahun 2006, Kaskusberubah domain(alamat website) dari semula
kaskus.com menjadi kaskus.us karena diserang oleh virus Brontok. Sejak saat
itulah, domain Kaskusberubah menjadi www.kaskus.us.
Biasanya kaskuser (pengguna Kaskus) mencari, bertanya, serta saling
mengomentari sesuatu dalam sebuah thread (artikel yang dibuat oleh kaskuser)
ataupun informasi layaknya orang yang sudah saling kenal. Kaskuser menggunakan ragam bahasa unik yang berbeda dari bahasa komunikasi sehari-hari. Ragam bahasa unik ini merupakan campuran dari berbagai bahasa, misalnya bahasa Indonesia, bahasa Inggris, bahasa daerah, ditambah dengan beberapa istilah baru yang digunakan untuk menyatakan suatu hal, sebagai contoh:
(1) BB only
(22)
(3) Izin mau nanya untuk join ke group FR2 chapter yogya gimna gan (4) Gerakan #SaveNastak Untuk Selamatkan Panastak Dari Kepunahan (5) Sorry gan ane udah gabung Perpakin
Lima contoh di atas menunjukkan cara para kaskuser menciptakan kedekatan dan keakraban sekaligus menjadi ciri bahwa yang menggunakan istilah tersebut
para kaskuser. Dalam contoh (1), BB merupakan singkatan dari Buka-bukaan
yang terbentuk dari proses pengekalan huruf pertama, dan termasuk dalam kelompok singkatan dua huruf yang terbentuk dari proses pengakalan huruf pertama, yang berasal dari kata dalam bahasa Indonesia. Dalam contoh (2), BP
merupakan singkatan dari Berita dan Politik yang terbentuk dari proses
pengekalan huruf pertama setiap kata + pelesapan konjungsi, dan termasuk dalam kelompok singkatan dua huruf yang berasal dari kata dalam bahasa Indonesia.
Kemudian, dalam contoh (3), F2F merupakan singkatan dari Face to face
yang terbentuk dari proses pengekalan huruf pertama setiap kata + bilangan, dan termasuk dalam kelompok singkatan yang berasal dari kata dalam bahasa Inggris.
Dalam contoh (4), Panastak merupakan akronim dari Pasukan Nasi Kotak yang
terbentuk dari proses pengekalan dua huruf pertama kata pertama + tiga huruf pertama kata kedua + tiga huruf terakhir kata ketiga, dan termasuk dalam akronim yang berasal dari kata dalam bahasa Indonesia.
Contoh (5) Perpakin merupakan akronim dari Persatuan Pertamax Indonesia
(23)
huruf kata kedua + dua huruf pertama kata ketiga, dan termasuk dalam akronim yang berasal dari kata dalam bahasa Indonesia.
Di lain hal, terdapat pula fenomena bahasa selain singkatan dan akronim,
yakni bahasa plesetan, penyederhanaan pelafalan, emoticon kaskus, dsb. Oleh
karena itu, dapat dikatakan bahwa Kaskus merupakan tempat terjadinya fenomena bahasa, yang kemudian oleh pelakunya (kaskuser) digunakan sebagai bahasa sehari-hari dan dikenal secara umum.
Ada dua alasan dasar yang mendorong penulis memilih topik ini. Pertama, topik ini unik. Bahasa yang digunakan oleh kaskuser menunjukkan suatu
kekhasan yang hanya digunakan dalam Kaskus. Bahasa komunikasi khas inilah
yang kemudian mempererat keakraban sesama kaskuser. Aturan main dalam
berkomentar ataupun memposting sebuah thread sudah diketahui masing-masing
kaskuser, agar terhindar dari perdebatan yang tidak perlu.
Kedua, alasan kedekatan. Bagi penulis, topik ini sangat dekat dengan keseharian penulis, karena penulis merupakan pengguna kaskus (kaskuser) atau
penutur variasi bahasaKaskus.
1.2 Rumusan Masalah
Secara garis besar studi ini mengkaji pola pembentukan singkatan serta
akronim dalam forum Kaskus. Secara lebih rinci, masalah-masalah dalam
penelitian ini dirumuskan sebagai berikut.
1.2.1 Bagaimana pembentukan singkatan dalam forumKaskus?
(24)
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan sebagai berikut. 1.3.1 Menganalisis dan mendeskripsikan pembentukan singkatan dalam forum
Kaskus.
1.3.2 Menganalisis dan mendeskripsikan proses pembentukan akronim dalam forum Kaskus.
1.4 Manfaat Hasil Penelitian
Hasil penelitian yang berjudul “Pembentukan Singkatan dan Akronim dalam Forum Kaskus” ini adalah deskripsi tentang pembentukan singkatan dan akronim
dalam forum Kaskus. Hasil penelitian ini memberikan manfaat teoretis dalam bidang
morfologi, semantik, pragmatik, dan sosiolinguistik.
Pertama, hasil penelitian ini secara teoretis memperkaya bidang morfologi,
khususnya proses pembentukan singkatan dan akronim dalam forum Kaskus.
Hasil penelitian ini juga memperkaya bidang semantik, terutama mengenai
homonimi, karena singkatan dan akronim dalam Kaskus secara bentuk memiliki
kesamaan dengan singkatan, akronim, ataupun kata yang sudah ada sebelumnya. Misalnya, singkatan FBI (Fans Bang Ipul) memiliki kesamaan bentuk dengan FBI (Federal Beurau Investigation), dan akronim cacat (calon cantik) memiliki
kesamaan bentuk dengan cacat(‘penyandang difabilitas’).
Kedua, penelitian ini memperkaya bidang pragmatik mengenai konteks penggunaan singkatan dan akronim dalam tuturan yang digunakan kaskuser. Penelitian ini juga memperkaya bidang sosiolinguistik karena menyangkut penggunaan bahasa dalam komunitas tutur (speech community) tertentu.
(25)
Di samping itu, hasil penelitian ini juga memberikan manfaat secara praktis. Manfaat ini terutama bagi para pengguna bahasa dalam memahami singkatan dan akronim yang digunakan dalam forum Kaskus.
1.5 Tinjauan Pustaka
Sejauh penelusuran terhadap buku-buku, laporan penelitian, dan artikel, ditemukan lima kepustakaan yang berkaitan dengan topik pembentukan singkatan dan akronim dalam forum Kaskus. Enam kepustakaan tersebut adalah Yuhadian (2012), Adriansyah (2013), Baryadi (2011), Ayu (2008), Rohman (2007), dan Dhianari (2011). Berikut akan diuraikan buku serta beberapa skripsi yang memiliki relevansi dengan penelitian ini.
Yuhadian (2012) dalam skripsinya yang berjudul “Perjanjian Jual Beli Secara
Online Melalui Rekening Bersama Pada Forum Jual Beli Kaskus” membahas
keabsahan perjanjian jual beli melalui rekening bersama yang ada di Kaskus, serta perlindungan hukum bagi pembeli dan penjual yang menggunakan rekening bersama.
Hasil penelitian yang didapat oleh Yuhadian adalah sebagai berikut: (1)
Perjanjian jual beli secara online melalui rekber pada FJB Kaskus memenuhi
syarat sahnya suatu perjanjian yaitu kesepakatan, kecakapan, suatu hal tertentu, dan suatu sebab yang halal, (2) Perlindungan hukum bagi penjual dan pembeli yang menggunakan jasa rekber telah diatur dalam undang-undang No.8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen yaitu, (i) hak konsumen antara lain mendapatkan barang yang sesuai nilai tukar dan kondisi serta jaminan, mendapatkan informasi mengenai barang, dan mendapatkan ganti rugi, (ii)
(26)
kewajiban konsumen antara lain mengikuti prosedur penggunaan barang, beritikad baik dalam melakukan transaksi pembelian barang, dan membayar sesuai kesepakatan, (iii) hak pelaku usaha antara lain menerima pembayaran sesuai kesepakatan, mendapatkan perlindungan hukum dari konsumen yang beritikad buruk, dan hak untuk pembelaan diri sepatutnya, (iv) kewajiban pelaku usaha antara lain beritikad baik, memberikan informasi yang benar, jelas, dan jujur mengenai barang, dan memberikan ganti rugi atas kerugian akibat penggunaan barang yang diperdagangkan.
Adriansyah (2013) dalam skripsinya yang berjudul “Motif Mahasiswa Dalam
Menggunakan Situs Kaskus di Internet: Studi Deskriptif Motif Mahasiswa
Surabaya Dalam Menggunakan Situs Kaskus di Internet” membahas motif
mahasiswa yang ada di Surabaya dalam menggunakan Kaskus. Ia menggunakan
metode kuisioner dalam mengukur motif mahasiswa di Surabaya dalam menggunakan Kaskus.
Adriansyah menggunakan teori motif dalam media yang dikemukakan oleh McQuail (2002: 72), yang dibagi menjadi 4 jenis, yakni Informasi, Identitas, Integrasi dan Interaksi Sosial, serta Hiburan. Hasil dari penelitan yang
dilakukannya, menunjukkan tingkat penggunaan situs Kaskusyang dilakukan oleh
mahasiswa di Surabaya termasuk tinggi.
Ketiga, Baryadi (2011) dalam bukunya yang berjudul Morfologi Dalam Ilmu Bahasa menguraikan proses pemendekan atau abreviasi yang merupakan proses penanggalan satu atau beberapa bagian bentuk dasar atau kombinasi bentuk dasar sehingga menjadi bentuk baru yang lebih pendek. Dalam buku ini, Baryadi
(27)
merujuk pengertian pemendekan atau abreviasi yang berasal dari buku Kridalaksana (1989).
Meskipun begitu, contoh yang dikemukakan oleh Baryadi mengenai pemendekan berbeda dengan yang dikemukakan oleh Kridalaksana. Berikut adalah contoh pemendekan yang dikemukakan Baryadi dalam bukunya. (1)
sekolah dasar → SD, (2) penelitian dan pengembangan → litbang, (3) tidak →
tak, (4) ibu →bu, (5) kilometer →km.
Keempat, Ayu (2008) dalam skripsinya yang berjudul “Singkatan dan
Akronim dalam Majalah Gadis Tahun 2007” membahas tentang pola
pembentukan singkatan dan akronim yang terdapat dalam majalah Gadis tahun
2007 dan pola pembentukan yang dominan digunakan dalam pembentukan
singkatan dan akronim dalam majalah Gadis tahun 2007. Dalam skripsi ini, Ayu
mencoba untuk mendata singkatan dan akronim yang terdapat dalam majalah Gadis yang kemudian dilakukan penghitungan mengenai frekuensi kemunculan pola pembentukan singkatan dan akronim yang paling dominan muncul dalam majalah Gadis tahun 2007.
Kelima, Rohman (2007) dalam skripsinya yang berjudul “Jargon pada Komunitas Jejaring Sosial Kaskus” membahas tentang bentuk, fungsi dan makna
jargon pada forum komunitas online Kaskus. Dalam skripsi ini, Rohman
menggunakan teori bentuk bahasa Chaer yang menjelaskan mengenai ciri bahasa: bahasa adalah sebuah sistem, bahasa berwujud lambang, bahasa berwujud bunyi, bahasa bersifat arbitrer, bahasa bermakna, bahasa bersifat konvensional, bahasa
(28)
bersifat unik, bahasa bersifat universal, bahasa bersifat produktif, bahasa bersifat dinamis, bahasa bervariasi, bahasa adalah manusiawi.
Keenam, Dhianari (2011) dalam sebuah tesis yang berjudul “Ragam Bahasa Kaskus” membahas proses pemaknaan leksikal ragam bahasa yang digunakan di Kaskus, dan mengungkapkan makna dari setiap simbol-simbol emoticon yang
terdapat dalam Kaskus. Data penelitian ini diambil dari forum online Kaskus
(kaskus.co.id) sekitar tahun 2010.
Dhianari membagi ragam bahasa Kaskusmenjadi (1) Singkatan, (2) Akronim,
(3) RBK bentuk ringkas, (4) RBK bentuk plesetan, (5) RBK yang mengalami penyederhanaan pelafalan, (6) RBK bentuk campuran. Kemudian, Dhianari juga
membagi Emoticon RBK berasarkan ukuran, yakni emoticon Kaskus berukuran
kecil, emoticon Kaskus berukuran besar dianalisis menggunakan teori triadik
Pierce; berdasarkan fungsi, yakni sebagai pengganti unsur verbal dan sebagai penegas yang kemudian diklasifikasikan lagi berdasarkan teori tindak ilokusi Searle; berdasarkan simbol dan ikon, yakni simbol, simbol dan ikon, simbol dan indeks, ikon dan indeks, serta simbol, ikon, dan indeks.
Dari keenam penelitian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa penelitian
mengenai proses pembentukan singkatan dan akronim dalam forum Kaskus telah
ada sebelumnya, namun tidak ditemukan kebaharuan mengenai tuturan serta pola pembentukan singkatan dan akronim yang dibahas oleh penulis. Misalnya penelitian yang dilakukan oleh Rohman (2007) dan Dhianari (2011), tahun penelitian yang relatif sudah lama merupakan faktor utama tidak adanya data baru
(29)
berfokus pada proses pembentukan singkatan dan akronim seperti yang dilakukan oleh penulis. Di samping itu, Baryadi (2011) dalam bukunya hanya sepintas membahas mengenai pemendekan. Hal ini mengakibatkan minimnya data mengenai proses pembentukan singkatan dan akronim.
Dilain hal, penulis menemukan dua penelitian yang menurut penulis berbeda dalam objek penelitian yang dilakukan penulis, tetapi sama dalam hal sumber data penelitian. Dua penelitian tersebut adalah penelitian yang dilakukan oleh, Yuhadian (2012) dalam skripsinya yang berjudul “Perjanjian Jual Beli Secara OnlineMelalui Rekening Bersama pada Forum Jual Beli Kaskus” dan Adriansyah (2013) dalam skripsinya yang berjudul “Motif Mahasiswa dalam Menggunakan
Situs Kaskus di Internet: Studi Deskriptif Motif Mahasiswa Surabaya dalam
Menggunakan Situs Kaskus di Internet”. Meskipun berbeda dalam objek
kajiannya, penelitian tersebut penting karena dapat dijadikan sebagai pembanding dengan penelitian ini. Dengan demikian, penelitian ini dapat melengkapi penelitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumnya.
1.6 Landasan Teori
Kridalaksana (2009: 162-177) menyebutkan lima jenis pemendekan, yakni (i) singkatan, (ii) akronim, (iii) penggalan, (iv) kontraksi, (v) lambang huruf. Kelima jenis pemendekan tersebut, termasuk dalam proses pemenggalan yang dalam morfologi dikenal sebagai abreviasi. Abreviasi dimaksudkan sebagai proses pemenggalan satu kata, beberapa bagian kata serta kombinasi kata menjadi kata dalam bentuk yang baru. Berikut klasifikasi dari kelima jenis bentuk pemendekan.
(30)
1.6.1 Singkatan
Singkatan merupakan proses pemendekan yang berupa huruf atau gabungan huruf, baik yang dieja huruf demi huruf maupun yang tidak dieja huruf demi
huruf. Misalnya, FSUI (Fakultas Sastra Universitas Indonesia), DKI (Daerah
Khusus Ibukota), KKN (Kuliah Kerja Nyata). Bentuk singkatan terjadi karena
proses-proses : (i) Pengekalan huruf pertama tiap komponen, (ii) Pengekalan huruf pertama dengan pelesapan konjungsi, preposisi, reduplikasi dan preposisi,
artikulasi dan kata, (iii) Pengekalan huruf pertama dengan bilangan, bila
berulang, (iii) Pengekalan dua huruf pertama dari kata, (iv) Pengekalan tiga huruf pertama dari sebuah kata, (v) Pengekalan empat huruf pertama dari suatu kata, (vi) Pengekalan huruf pertama dan huruf terakhir, (vii) Pengekalan huruf pertama dan huruf ketiga, (viii) Pengekalan huruf pertama dan terakhir dari suku kata pertama dan huruf pertama dari suku kata kedua, (ix) Pengekalan huruf pertama kata pertama dan huruf pertama kata kedua dari gabungan kata, (x) Pengekalan huruf pertama dan diftong terkhir dari kata, (xi) Pengekalan dua huruf pertama dari kata pertama dan huruf pertama kata kedua dalam suatu gabungan kata, (xii) Pengekalan huruf pertama suku kata pertama dan huruf pertama dan terakhir suku kata kedua dari suatu kata, (xiii) Pengekalan huruf pertama dari tiap suku kata, (xiv) Pengekalan huruf pertama dan huruf keempat dari suatu kata, (xv) Pengekalan huruf yang tidak beraturan.
(31)
1.6.2 Akronim
Akronim merupakan proses pemendekan yang menggabungkan huruf atau suku kata atau bagian lain yang ditulis dan dilafalkan sebagai sebuah kata yang
sedikit banyak memenuhi kaidah fonotaktik Indonesia. Misalnya, IKIP (Institut
Keguruan dan Ilmu Pendidikan), IDI (Ikatan Dokter Indonesia), IPSI (Ikatan
Pencak Silat Indonesia). Bentuk akronim terjadi karena proses-proses : (i) Pengekalan suku pertama dari tiap komponen, (ii) Pengekalan suku pertama komponen pertama dan pengekalan kata seutuhnya, (iii) Pengekalan suku kata terakhir dari tiap komponen, (iv) Pengekalan suku pertama dari komponen pertama dan kedua serta huruf pertama dari komponen selanjutnya, (v) Pengekalan suku pertama tiap komponen dengan pelesapan konjungsi, (vi) Pengekalan huruf pertama tiap komponen, (vii) Pengekalan huruf pertama tiap komponen frase dan pengekalan dua huruf pertama komponen terakhir, (viii) Pengekalan dua huruf pertama tiap komponen, (ix) Pengekalan tiga huruf pertama tiap komponen, (x) Pengekalan dua huruf pertama komponen pertama dan tiga huruf pertama komponen kedua disertai pelesapan konjungsi, (xi) Pengekalan dua huruf pertama komponen pertama dan ketiga serta pengekalan tiga huruf pertama komponen kedua, (xii) Pengekalan tiga huruf pertama komponen pertama dan ketiga serta pengekalan huruf pertama komponen kedua, (xiii) Pengekalan tiga huruf pertama tiap komponen serta pelesapan konjungsi, (xiv) Pengekalan dua huruf pertama komponen pertama dan tiga huruf pertama komponen kedua, (xv) Pengekalan empat huruf pertama tiap komponen disertai pelesapan konjungsi, (xvi) Pengekalan berbagai huruf dan suku kata yang sukar dirumuskan.
(32)
1.6.3 Penggalan
Penggalan merupakan proses pemendekan yang mengekalkan salah satu
bagian dari leksem, seperti. Misalnya, Prof (Profesor), Bu(Ibu), dan Pak(Bapak).
Bentuk penggalan terjadi karena proses-proses : (i) Pengekalan suku kata pertama dari suatu kata, (ii) Pengekalan suku terakhir suatu kata, (iii) Pengekalan tiga huruf pertama dari suatu kata, (iv) Pengekalan empat huruf pertama dari suatu kata, (v) Pengekalan kata terakhir dari suatu frase, (vi) Pelesapan sebagian kata.
1.6.4 Kontraksi
Kontraksi merupakan proses pemendekan yang meringkaskan leksem dasar
atau gabungan leksem. Misalnya, Sendratari (Seni drama dan Tari), Berdikari
(Berdiri di Atas Kaki Sendiri), dan Rudal(Peluru Kendali).
1.6.5 Lambang Huruf
Lambang huruf merupakan proses pemendekan yang menghasilkan satu huruf atau lebih yang menggambarkan konsep dasar kuantitas, satuan atau unsur.
Misalnya, g (gram), cm (sentimeter), dan Au (aurum). Lambang huruf
disubklasifikasikan menjadi, (1) Lambang huruf yang menandai atau bahan lainnya, (2) Lambang huruf yang menandai ukuran, (3) Lambang huruf yang menyatakan ukuran, (4) Lambang huruf yang menandai kota/negara/alat angkutan, (5) lambang huruf yang menyatakan mata uang, dan (6) Lambang huruf yang dipakai dalam berita kawat.
(33)
1.6.5.1Lambang huruf yang menandai bahan kimia atau bahan lainnya terjadi karena proses-proses : (i) Pengekalan huruf pertama dari kata, (ii) Pengekalan dua huruf pertama dari kata, (iii) Pengekalan huruf dan bilangan yang menyatakan rumus bahan kimia, (iv) Pengekalan huruf pertama dan huruf ketiga, dan (v) Pengekalan gabungan lambang huruf. 1.6.5.2Lambang huruf yang menandai ukuran terjadi karena proses-proses: (i)
Pengekalan huruf pertama, (ii) Pengekalan huruf pertama dari komponen gabungan, (iii) Pengekalan huruf pertama dan terakhir dari komponen pertama dan huruf pertama komponen kedua, dan (iii) Pengekalan huruf pertama, ketiga dan keempat.
1.6.5.3Lambang huruf yang menyatakan bilangan
1.6.5.4Lambang huruf yang menandai kota/negara/alat angkutan terjadi karena proses-proses : (i) Pengekalan dua huruf pertama ditambah satu huruf pembeda, (ii) Pengekalan tiga huruf konsonan, dan (iii) Lambang huruf yang menandai nomor mobil.
1.7 Metode Penelitian
Metode adalah cara untuk memahami masalah agar dapat dipecahkan.
Penelitian mengenai proses pembentukan singkatan dan akronim dalam Kaskus,
dilakukan melalui tiga tahap, yaitu (i) Pengumpulan Data, (ii) Analisis Data, dan (iii) Penyajian Hasil Analisis Data.
(34)
1.7.1 Objek Penelitian, Data, dan Sumber Data
Objek penelitian dalam skripsi ini adlah singkatan dan akronim. Objek ini berada dalam data berupa singkatan dan akronim. Data tersebut diperoleh dari
sumber internet, yaitu Kaskus. Data yang dikumpulkan adalah berupa tuturan
dalam Kaskus yang menggunakan singakatan dan akronim. Singkatan dan
akronim yang terdapat dalam tuturan dalam Kaskus digunakan penulis untuk
menganalisis proses pembentukan singkatan dan akronim. Sumber data dalam penelitian ini adalah forum online Kaskus.
1.7.2 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah simak bebas libat cakap. Teknik ini dilakukan dengan cara, peneliti sebagai alatnya, yaitu untuk dilibatkan langsung dalam membentuk dan memunculkan calon data (Sudaryanto, 2015: 204).
Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli 2014 hingga Desember 2015.
Mula-mula peneliti mengakses situs www.kaskus.co.id, kemudian mendata sejumlah
tindak tutur dalam berbagai forum yang ada di Kaskus. Dari hasil pendataan
tindak tutur tersebut, ditemukan 107 singkatan dan akronim yang kemudian dikelompokkan dalam tabel daftar singkatan dan akronim.
(35)
1.7.3 Metode Analisis Data
Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana proses pembentukan
singkatan dalam forum Kaskus dan bagaimana proses pembentukan akronim
dalam forum Kaskus. Untuk menjawab kedua masalah tersebut, digunakan
metode agih.
Metode agih adalah metode analisis data yang alat penentunya berada di dalam dan menjadi bagian dari bahasa (langue) (Sudaryanto, 2015:18). Secara khusus, teknik yang diterapkan adalah teknik lesap. Teknik lesap dilaksanakan dengan melesapkan (melepaskan, menghilangkan, menghapuskan, mengurangi) unsure tertentu satuan lingual yang bersangkutan (Sudaryanto, 2015:43).
Dalam penelitian ini, bentuk lengkap atau bentuk panjang (sebelum disingkat atau diakronimkan) mengalami proses menjadi singkatan dan akronim. Proses tersebut ditandai dengan adanya huruf-huruf yang dilesapkan dan huruf-huruf yang dikekalkan. Dalam hal ini, huruf-huruf yang dilesapkan merupakan unsur yang tidak penting, sedangkan yang dikekalkan menjadi unsur penting pembentuk singkatan dan akronim (bdk. Sudaryanto, 2015:49-50). Berikut ini merupakan contoh penerapannya dalam penelitian ini :
(6) Sorry gan agak DP
Contoh (6) mengandung tuturan berupa singkatan, yaitu DP. Singkatan DP terbentuk dari pengekalan suku pertama, dan termasuk dalam singkatan dua huruf. Berdasarkan contoh di atas, DP adalah singkatan dari Disturbing Picture.
(36)
Contoh (7) mengandung tuturan berupa akronim, yaitu Perpakin. Akronim pengekalan tiga huruf pertama kata pertama dan tiga huruf dominan kata kedua
serta dua huruf pertama kata ketiga. Berdasarkan contoh di atas, Perpakinadalah
akronim dari Persatuan Pertamax Indonesia.
1.7.4 Metode Penyajian Hasil Analisis Data
Hasil analisis dalam penelitian ini disajikan dengan menggunakan metode informal dan formal. Menurut Sudaryanto (2015: 241), metode penyajian informal adalah perumusan dengan kata-kata biasa. Demikian pula dengan penelitian ini akan disajikan kaidah-kaidah yang menggunakan kata-kata biasa, sehingga dapat langsung dipahami. Sementara itu, metode formal dalam penelitian ini adalah penyajian mengunakan bagan dan tabel.
1.8 Sistematika Penyajian
Hasil penelitian ini disajikan dalam empat bab. Pada Bab I merupakan Pendahuluan yang berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, tinjauan pustaka, landasan teori, metode penelitian, serta
sistematika penyajian. Pada Bab II memuat analisis mengenai proses
pembentukan singkatan. Bab ini berisi uraian mengenai tuturan yang mengandung singkatan dan deskripsi mengenai proses pembentukannya. Sementara itu, Bab III berisi analisis mengenai proses pembentukan akronim. Dalam bab ini diuraikan pula tuturan yang mengandung akronim dan deskripsi mengenai proses pembentukannya. Bab IV adalah bagian penutup yang memuat kesimpulan dan saran.
(37)
18 BAB II
PEMBENTUKAN SINGKATAN
DALAM FORUM KASKUS
2.1 Pengantar
Menurut Wijana (2008: 48) penyingkatan adalah proses pemendekan bentuk yang dianggap panjang atau terlalu panjang dengan cara penggabungan huruf awal menjadi bentuk baru yang lebih pendek sehingga lebih mudah diucapkan. Proses pemendekan tersebut merupakan salah satu cara praktis berkomunikasi untuk menyatakan sesuatu, seperti halnya yang sering ditemui dalam Blackberry Messengger (BBM) dan Short Message Service (SMS).
Dalam Kaskus ditemukan 72 singkatan. Dari 72 singkatan tersebut, 53 singkatan berasal dari kata dalam bahasa Inggris dan 19 singkatan berasal dari kata dalam bahasa Indonesia. Singkatan-singkatan tersebut berbeda dalam proses pembentukannya, yakni (i) pengekalan huruf pertama setiap kata, (ii) pengekalan dua huruf pertama setiap kata, (iii) pengekalan huruf pertama setiap kata + pelesapan konjungsi, (iv) pengekalan huruf pertama setiap kata + bilangan.
2.2 Pengekalan Huruf Pertama Setiap Kata
Dalam forum online Kaskus ditemukan 53 singkatan yang terbentuk dari proses pengekalan huruf pertama setiap kata. Dari lima puluh tiga singkatan tersebut, 41 singkatan berasal dari kata dalam bahasa Inggris dan 13 singkatan yang lainnya berasal dari kata dalam bahasa Indonesia.
(38)
Selanjutnya, singkatan-singkatan tersebut dibedakan menjadi 4 (empat) jenis, yakni (i) singkatan dua huruf, (ii) singkatan tiga huruf, (iii) singkatan empat huruf, dan (iv) singkatan lima huruf.
2.2.1 Singkatan Dua Huruf
Singkatan dua huruf berjumlah 20 singkatan, terdiri dari 13 singkatan yang berasal dari kata bahasa Inggris dan 7 singkatan yang berasal dari kata bahasa Indonesia.
2.2.1.1 Singkatan Dua Huruf Kata Bahasa Inggris
a) CP (Control Panel)
CP merupakan singkatan yang memiliki dua kepanjangan atau singkatan
berhomonim, yakni control panel dan contact person. Dalam Kaskus, cara
untuk membedakannya bisa diteliti dari konteks penggunaannya pada thread
di dalamKaskus. Berikut contoh kalimatnya di Kaskus.
(6)Agan coba aja buka CP di komputer agan. Ada kok disitu (7)Maaf gan, ane butuh bantuan CP broker forex
(8)Langsung hubungin CP nya aja gan
Berdasarkan contoh kalimat di atas, CP (6) berhomonimi dengan CP (7) dan
(8). CP (6) merupakan singkatan dari control panel, yang dimaksudkan
sebagai ‘panel pengontrol dalam komputer’. Sedangkan CP (7) dan (8)
merupakan singkatan dari contact person, yang dapat diartikan sebagai
(39)
b) DC (Debate Club)
DC merupakan salah satu bagian dari forum knowledge yang ada di Kaskus,
dan menjadi tempat bagi kaskuser untuk beradu pendapat mengenai pengetahuan ataupun perkembangan pengetahuan. Berikut contoh kalimatnya di Kaskus.
(9)Kalo mau adu argumen, pindah ke DC aja gan (10) Apa yang harus disiapkan ketika masuk DC ? (11) Jejak pendapat versi Kaskus DC
DC berdasarkan contoh (9), (10), dan (11) di atas merupakan singkatan dari debate club, dalam bahasa Indonesia berarti ‘klub debat’.
c) DP (Disturbing Picture)
DP merupakan salah satu bagian dari forum kasak-kusukyang ada di Kaskus.
Forum ini menjadi tempat para kaskuser untuk berbagi foto dan video yang
akan menimbulkan rasa tidak suka. Berikut contoh kalimatnya di Kaskus.
(12) Sorry gan agak DP
(13) Beberapa Pernyataan bahwa kamu adalah penghuni DP sejati (14) DP kapok gan
Berdasarkan contoh (12), (13), dan (14) DP merupakan singkatan dari disturbing picturedalam bahasa Indonesia berarti ‘gambar yang rusak’.
d) EF (English Forum)
EF merupakan salah satu bagian dari forum knowledge yang berada di
(40)
pendidikan, khususnya bahasa Inggris. Berikut contoh kalimatnya dalam Kaskus.
(15) Coba masuk ke EF aja gan kalo mau nanyain itu (16) Using EF in Kaskus as the topic for research. (17) Tentang sub forum EF disable post count ?
Berdasarkan contoh (15), (16), dan (17) EF merupakan singkatan dari english
forumdalam bahasa Indonesia berarti ‘forum bahasa inggris’.
e) FR (Field Report)
FR merupakan salah satu singkatan yang digunakan para kaskuser untuk
memberikan laporan ketika seseorang berkunjung ke suatu tempat tertentu
ataupun bertemu seseorang. Berikut contoh kalimatnya dalam Kaskus.
(18) Kalo udah ketemu TO, jangan lupa FR nya gan
(19) FR Seseruan di KASKUS BEJUBEL with Telkomsel di Bandung (20) Nih gan FR Silahturahmi Kaskus Regional Depok
Berdasarkan contoh (18), (19), dan (20), FR adalah singkatan dari field
report, dalam bahasa Indonesia berarti ‘laporan dari lapangan’.
f) HJ (Hand Job)
HJ merupakan istilah dalam bahasa Inggris, yang kemudian digunakan para
kaskuser untuk menyatakan bahwa seseorang yang sedang membantu
seseorang yang lain untuk ejakulasi. Istilah handjob cenderung ditemukan
pada situs porno. Berikut contoh kalimatnya dalam Kaskus.
(41)
(22) Ane tobat gan HJ Keluar Darah
(23) Apa pndapat klian ttg cwek yg ksh HJ ke cowoknya?
Berdasarkan contoh (21), (22), dan (23), HJ merupakan singkatan dari Hand
Job, dalam bahasa Indonesia berarti ‘pekerjaan tangan’.
g) HT (Hot Thread)
HT merupakan istilah yang digunakan para kaskuser untuk menyatakan
bahwa salah satu thread yang dipostingterpilih menjadi berita utama, karena
paling banyak dikunjungi serta ditampilkan di beranda Kaskus. Berikut
contoh kalimatnya dalam Kaskus.
(24) Akhirnya setahun ngaskus thread ane akhirnya jadi HT (25) Thread ente mau masuk HT ?? masuk sini
(26) HT yang ditukar Lebih Dramatis daripada Puteri yang Ditukar
Berdasarkan contoh (7a), (7b), dan (7c), HT merupakan singkatan dari hot
thread, dalam bahasa Indonesia berarti ‘berita hangat’.
h) PI (Personal Insult)
PI merupakan istilah dari bahasa inggris yang berarti menghina seseorang
secara personal. Istilah ini biasanya digunakan di Kaskus ketika seseorang
mengetahui adanya penghinaan secara langsung terhadap seseorang yang lain
secara langsung. Berikut contoh kalimatnya di Kaskus.
(27) Forum debat isinya PI semua gan ?
(42)
(29) Pengaduan keluhan atau laporan tentang permasalahan PI di Spectre Soccer Room
Berdasarkan contoh di atas, PI merupakan singkatan dari personal insult,
dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘penghinaan secara pribadi’.
i) PM (Private Message)
PM merupakan istilah yang digunakan para kaskuser untuk mengutarakan
maksudnya kepada kaskuser lain agar menghubungi melalui pesan pribadi
yang terdapat di Kaskus. Selain di Kaskus, istilah PM juga bisa ditemukan
dalam interaksi di media sosial internet.
(30) Ane minat banget gan, PM ya gan (31) PM gan
(32) Tuh gan, ane udah komen. Mohon di PM
Berdasarkan contoh di atas, PM merupakan singkatan dari private message,
dalam bahasa Indonesia berarti ‘pesan pribadi’. Singkatan tersebut memiliki
hubungan homonimi dengan PM yang merupakan singkatan dari polisi militer.
j) RP (Reputation Point)
RP merupakan isitilah untuk menyatakan poin reputasi seorang kaskuser
dimata kaskuser lain. Jika reputasinya buruk menurut kaskuser lain, kaskuser tersebut bisa saja tidak dapat dipercaya dalam urusan jual-beli.
(33) Cek RP nya dulu gan sebelum bertransaksi (34) Teliti gan, cek RP penjual
(43)
Berdasarkan contoh di atas, RP merupakan singkatan dari Reputation Point dalam bahasa Indonesia berarti ‘poin reputasi’.
k) SU (Software Unlocked)
SU merupakan istilah asing yang digunakan untuk menyatakan suatu
perangkat lunak yang dalam hal ini bisa digunakan secara leluasa atau tidak terkunci.
(36) Makasih gan, link kemaren isinya SU semua (37) Share SU di sini
(38) Gan, bagi info SU donk
Berdasarkan contoh di atas, SU merupakan singkatan dari software unlocked,
dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘perangkat lunak untuk membuka suatu sistem”.
l) TS (Thread Starter)
TS merupakan singkatan yang digunakan kaskuser untuk menyebut seorang
kaskuser yang telah mempostingsebuah tulisan di sebuah forum.
(39) Omongannya TS ga bisa dipercaya nih gan, hahahaha (40) Jangan-jangan TS maho
(41) Ini mah cerita asal-asalan TS aja
Dalam bahasa Indonesia thread starter dapat diartikan sebagai ‘seseorang
(44)
m) VM (Visitor Message)
VM merupakan mesin penerima pesan yang berada di Kaskus. Dalam
kenyataanya pesan yang didapat sering disusupi oleh hal-hal yang berbau
iklan oleh pihak-pihak tertentu di Kaskus.
(42) Gan, VM sekarang ga ada lagi ya ? (43) VM isinya jualan semua
(44) Ade dapet VM jualan cendol lagi gan
Berdasarkan contoh di atas, VS adalah singkatan dari visitor message, dalam
bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘pesan dari seseorang pengunjung’.
2.2.1.2 Singkatan Dua Huruf Kata Bahasa Indonesia
n) BB (Buka-bukaan)
BBmerupakan singkatan dalam Kaskusyang biasanya digunakan dalam judul
sebuah threadsebagai inisial bahwa threadtersebut berisi konten yang porno
atau semi porno. Berikut contoh penggunaannya. (45) Sorry gan agak BB
(46) Pose Foto Cewek Dengan Rok Mini [BB]
(47) 6 Minuman Keras Original MADE IN INDONESIA (no BB)
Berdasarkan contoh di atas BB (45), (46), dan (47) adalah singkatan dari
‘Buka-bukaan’ yang sebelumnya berasal dari kata dasar buka, kemudian
(45)
o) FJ (Forum Jokes)
FJ merupakan sub forum dari forum entertainments yang berada di Kaskus.
Forum ini menjadi tempat para kaskuser untuk berbagi cerita lucu serta gambar yang berkaitan dengan dunia sosial masyarakat.
(48) Ane nemu beginian di FJ gan (49) Share yang gokil di FJ gan (50) Di FJ ada hentai gan ?
Berdasarkan contoh di atas, FJ adalah singkatan dari forum jokes dalam
bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘forum lelucon’.
p) OC (Ori Cina)
OC merupakan istilah yang biasa digunakan kaskuser dalam forum jual beli
(FJB) untuk menyatakan suatu barang yang ditawarkan berasal dari pabrik pembuatan di Cina.
(51) Itu sepatunya OC ya gan ? (52) Barang OC sekarang banyak gan (53) Jual Adidas Samba OC, black, size 40.
Berdasarkan contoh di atas, singkatan OC dalam hal ini huruf O‘Ori’ sebelum
mengalami pengekalan telah mengalami pemendekan dari kata asalnya, yakni Original. Meskipun begitu, kata ‘Ori’ tidak mengalami perubahan makna dari
kata asalnya Original dalam bahasa indonesia berarti ‘asli’. Berdasarkan
(46)
q) RS (Roy Sukro)
RS merupakan singkatan dari nama seseorang yaitu Roy Suryo. Kemudian
nama orang tersebut diplesetkanmenjadi ‘Roy Sukro’.
(54) Gann, kemaren ane liat di berita RS bertingkah lagi. Ngakak (55) Apa kabar dengan om RS ya gan ?
(56) Nih gan, meme baru buat RS
Singkatan ini dibuat oleh kaskuser karena merasa kesal dengan komentar
buruk Roy Suryo beberapa tahun yang lalu terhadap Kaskus. Singkatan
tersebut berhomonimi dengan singkatan RS (rumah sakit).
r) SF (Sub Forum)
SF merupakan singkatan yang digunakan seorang kaskuser untuk
menyebutkan salah satu bagian dari sebuah forum yang ada di Kaskus.
(57) Coba aja masuk di SF nya lifestyle gan
(58) Kemaren ane nemu beginian di SF nya Sports & Adventure (59) Ternyata di SF nya Lounge banyak yang jualan obat
Berdasarkan contoh di atas, SF adalah singkatan dari sub forum.
s) SP (Surat Pembaca)
SP merupakan salah satu forum di Kaskusyang menjadi tempat para kaskuser
mengajukan komentar terhadap berbagai hal yang sedang terjadi di Kaskus.
Semua komentar serta hal yang serupa akan ditampung kemudian nantinya
(47)
(60) Langsung aja ditujuin ke SP aja gan (61) Cara comment di SP gimana ya gan ?
(62) Kiriman ane ke SP kemaren, langsung ditanggepin kok gan
Berdasarkan contoh di atas, SP adalah singkatan dari surat pembaca.
Singkatan SP dalam Kaskus berhomonimi dengan singkatan SP (surat
pernyataan).
t) WP (Wanita Panggilan)
WP merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut seorang wanita yang
bekerja sebagai wanita yang bekerja sebagai pekerja seks. WP sendiri merupakan singkatan dari ‘wanita panggilan’.
(63) Denger-denger si BS itu WP ya gan ? (64) Gan, cari WP di forum sebelah aja (65) Nih gan, WP artis yang cantik
Istilah ini merupakan istilah yang sudah dikenal secara umum, namun lebih khususnya istilah ini sering ditemukan pada forum-forum dewasa.
Berikut proses pembentukan singkatan dua huruf yang terbentuk dari pengekalan huruf pertama setiap kata.
Bagan 1. Proses Pembentukan Singkatan Dua Huruf Dengan Pengekalan Huruf Pertama Setiap Kata.
KATA I
KATA II
SINGKATAN PROSES
MORFOLOGIS Pengekalan Huruf Pertama Setiap Kata
(48)
2.2.2 Singkatan Tiga Huruf
Pada singkatan tiga huruf terdapat 25 singkatan, terdiri dari 20 singkatan yang berasal dari kata bahasa Inggris dan 5 singkatan yang berasal dari kata bahasa Indonesia. Berikut penjelasan tentang singkatan tersebut.
2.2.2.1 Singkatan Tiga Huruf Kata Bahasa Inggris
a) AFK (Away From Keyboard)
AFK merupakan singkatan yang biasanya digunakan ketika seseorang sedang
melakukan chatting dengan seseorang yang lain, kemudian salah satunya
tidak membalas selama beberapa saat. Dalam Kaskus, singkatan ini
digunakan untuk menyatakan kabar kepada kaskuser yang lain ketika sudah
lama tidak ngaskus.
(66) Sorry gan, AFK
(67) Jarang dibales, mungkin AFK gan (68) TS janji palsu, AFK apa udah di banned
AFK berdasarkan contoh di atas, merupakan kepanjangan dari Away From
Keyboardyang dalam bahasa Indonesia artinya adalah ‘jauh dari keyboard’.
b) AKA (Also Known As)
AKA merupakan istilah dalam bahasa inggris untuk menyatakan nama lain
dari seseorang. Dalam Kaskus singkatan ini biasanya digunakan untuk
menginformasikan nama lain seseorang ataupun nama lain suatu produk yang lebih umum dikenal.
(49)
(69) SP untuk ID Kaskus ariftampan aka Arif Setiawan (70) Jual pipa rokok giok air AKA serpentine
(71) Ane Roy Widya aka Black Panda
Berdasarkan contoh di atas, AKA adalah singkatan dari also known as, dalam
bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘biasanya dikenal sebagai’.
c) BRB (Be Right Back)
BRBmerupakan singkatan yang digunakan untuk menyatakan bahwa dirinya
akan pergi dan akan kembali dalam beberapa saat. Dalam Kaskus, biasanya
singkatan tersebut digunakan kaskuser yang sedang sharing sesuatu dalam
forum tertentu, namun diharuskan meninggalkan forum tersebut dalam beberapa saat.
(72) Brb, mau balik kantor dulu. Nanti dilanjutin. (73) Ntar gan, ane brb
(74) Tunggu aja share ane selanjutnya, brb
Berdasarkan contoh di atas, BRB adalah singkatan dari be right back, dalam
bahasa Indonesia diartikan sebagai ‘akan kembali lagi’.
d) BRP (Bad Reputation Point)
BRP merupakan singkatan yang digunakan kaskuser untuk menyatakan
reputasi buruk seseorang di Kaskus. Hal ini berkaitan dengan kegiatan
seorang kaskuser dalam hal sosialisasi dalam forum serta kegiatan dalam Forum Jual Beli (FJB).
(50)
(75) Ultimatum dari pemimpin revolusi dbacod. Tambah lagi notification buat BRP
(76) BRP kalo berani
(77) Bagi agan-agan yang doyan brp
Berdasarkan BRP adalah singkatan dari bad reputation point, dalam bahasa
Indonesia dapat diartikan sebagai ‘poin reputasi buruk’. Singkatan tersebut
behomonimi dengan singkatan BRP berapa, yang tergolong dalam
pengekalan huruf pertama setiap suku kata.
e) BTW (By The Way)
BTW merupakan singkatan yang biasanya digunakan dalam komunikasi
dunia maya sebagai basa-basi awal komunikasi untuk masuk ke dalam maksud utama komunikasi.
(78) Btw, ada lagu kebangsaan kaskus atau yel2 gtu ga si? (79) Btw, kalian percaya engga sih akan keberadaan alien ?? (80) Btw, ternyata ini toh asal muasal nama spion digunakan
Berdasarkan contoh di atas, singkatan BTW menjadi kata pembuka untuk masuk ke dalam maksud kaskuser. Berdasarkan contoh di atas, BTW adalah
singkatan dari by the way, dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai
‘ngomong-ngomong’.
f) COD (Cash On Delivery)
COD merupakan singkatan yang sering digunakan dalam Forum Jual Beli
(51)
(81) Cerita ane waktu COD sama Dude Herlino
(82) Jual hardisk 4t seagate internal isi full today only cod bandung (83) Jual ID COC th9 max hero level 23 XP 124 bonus TH8 COD
sekitaran pekanbaru
Berdasarkan contoh di atas, COD adalah singkatan dari cash on delivery,
dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘transaksi langsung antar penjual dan pembeli’.
h) FYI (For Your Information)
FYI adalah singkatan yang digunakan seseorang ketika akan memberi
informasi kepada rekannya yang lain. Singkatan ini biasanya berada di awal kalimat sebagai kalimat pembuka suatu informasi yang akan diberitakan.
(84) FYI : Khusus Kaskuser Bogor
(85) FYI: Hati2 penipuan service AC & Kulkas 24 jam (86) FYI: Transaksi diulur-ulur sama agan ini
Berdasarkan contoh di atas, FYI adalah singkatan dari for your information,
dalam bahasa Indonesia dapat diartikan ‘sekilas info’.
i) GRP (Good Reputation Point)
GRP merupakan singkatan yang digunakan kaskuser untuk menyatakan
reputasi baik seseorang di Kaskus. Hal ini berkaitan dengan kegiatan seorang
kaskuser dalam hal sosialisasi dalam forum serta kegiatan dalam Forum Jual Beli (FJB).
(52)
(87) Saran+Masukan ide buat kaskus tentang GRP (88) Bagde khusus & GRP The Lounge Bersama BenQ (89) Lomba Desain Logo SIEGERBERG. GRP Inside
Berdasarkan contoh di atas, GRP adalah singkatan dari good reputation point,
dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘poin reputasi baik’.
l) NDE (Near Death Experience)
NDE merupakan singkatan yang digunakan oleh kaskuser untuk menyatakan
sesuatu hal mengenai dirinya ataupun seseorang mengenai dekat dengan kematian.
(90) Ayo gan share NDE di sini
(91) Serem gan, di komplek ane pada nyeritain NDE masing-masing (92) Nih gan, ane ceritain soal NDE ane
Berdasarkan contoh di atas, NDE adalah singkatan dari near death
experience, dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘pengalaman dekat dengan kematian’.
m) OOT (Out Of Topic)
OOT merupakan yang digunakan untuk menyatakan bahwa sebuah
pembicaraan tertentu sudah keluar dari topik yang seharusnya. (93) Sorry OOT gan
(94) Sorry OOT, rugi gak masalah
(53)
Berdasarkan contoh di atas, OOT adalah singkatan dari out of topic, dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘keluar dari topik’.
n) TFS (Thanks For Share)
TFS merupakan singkatan yang digunakan oleh kaskuser untuk menyatakan
rasa terima kasih terhadap seseorang yang sudah bersedia berbagi informasi
atau hal apapun pada suatu forum tertentu di Kaskus.
(96) Makasih gan, TFS buat link yang kemaren (97) Tfs gan, ane kebantu banget
(98) Tempatnya enak banget buat nongkrong, tfs buat agan obad99
Berdasarkan contoh di atas, TFS adalah singkatan darithanks for share, dalam
bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘terima kasih sudah berbagi’.
o) TIA (Thanks In Advance)
TIA merupakan singkatan yang digunakan oleh kaskuser untuk menyatakan
terima kasih kepada seseorang yang sudah membantu sebelumnya. (99) TIA gan obad udah bantu nyelesein masalah ane kemarin
(100) TIA gan udah ngeshare
(101) TIA udah ninggalin jejak di thread ane gan
Berdasarkan contoh di atas, TIA adalah singkatan dari thanks in advance,
dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘terima kasih sebelumnya’.
p) WOT (Woman On Top)
WOT merupakan singkatan yang biasanya ditemukan dalam forum
(54)
(102) Posisi WOT jenis baru nih gan
(103) WOT versi laki-laki
(104) Ini dia pengakuan cewek-cewek soal wot gan
Berdasarkan contoh di atas, WOT adalah singkatan dari woman on top, dalam
bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘wanita berada di atas’.
q) WTA (Want To Ask)
WTAadalah singkatan yang digunakan oleh kaskuser pada judul threadyang
bertujuan untuk bertanya kepada kaskuser yang lain. Singkatan ini selalu
berada di awal sebuah judul thread, untuk membedakan jenisnya dari thread
yang lain.
(105) WTA tentang kredibilitas ke -3 brand ini, dibantu ya gan
(106) WTA Butuh Jasa Kursus Mengendarai Sepeda Motor
(107) WTA, printer murah,rumahan,foto
Berdasarkan contoh di atas, WTA adalah singkatan dari want to ask, dalam
bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘ingin bertanya’.
r) WTB (Want To Buy)
WTB adalah singkatan yang digunakan oleh kaskuser yang sedang mencari
suatu barang dalam forum jual beli. Biasanya singkatan ini berada di awal
sebuah judul thread kemudian diteruskan dengan nama barang yang sedang
dicari.
(108) WTB adidas zx700 yang harganya terjangkau gan
(55)
(110) WTB cari mainboard netbook sony vaio p series hidup/mati
Berdasarkan contoh di atas, WTB adalah singkatan dari want to buy, dalam
bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘ingin membeli’.
s) WTF (What The Fuck)
WTF adalah singkatan yang biasanya diungkapkan oleh kaskuser yang
merasa kesal ataupun kaget terhadap komentar, gambar ataupun judul thread.
(111) Gambar apa nih gan, WTF
(112) WTF Meskipun populer, batu akik ternyata berbahaya untuk
kesehatan
(113) Perempuan jelek jadi cantik karna.... C360!! Wtf
Berdasarkan contoh di atas, WTF adalah singkatan dari what the fuck, dalam
bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘apa ini?’
t) WTH (What The Hell)
WTH merupakan singkatan yang biasanya diungkapkan oleh kaskuser ketika
merasa kaget terhadap sesuatu yang menimpanya, sebagai contoh ketika thread yang diposting dihapus secara tiba-tiba oleh administrator Kaskus ataupun hal lainnya.
(114) WTH: Sebenernya majelis syuro PKS pernah dukung kenaikan
BBM
(115) WTH?? Kata Nuri Shaden, Hak Angket adalah Hak Bertanya!!
(116) WTH, Gapura Terkuat Di Dunia Sudah Teruji!
Berdasarkan contoh di atas, WTH adalah singkatan dari what the hell, dalam
(56)
u) WTK (Want To Know)
WTK merupakan singkatan yang digunakan oleh kaskuser untuk menyatakan
rasa herannya dengan bertanya kepada kaskuser lain terhadap sesuatu yang
terjadi dengan thread, id, ataupun kejadian aneh lainnya yang terjadi di
Kaskus. Biasanya singkatan ini digunakan di awal sebuah judul thread pada sebuah forum.
(117) WTK: kenapa thread saya di closed
(118) WTK: Mengapa Pesawat Terbang Tinggi Lebih Nyaman ?
(119) WTK: perkembangan kasus BlackPanda
Berdasarkan contoh di atas, WTK adalah singkatan dari want to know, dalam
bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘ingin tahu’.
v) WTS (Want To Sell)
WTS merupakan singkatan yang digunakan oleh kaskuser pada judul sebuah
threadpada forum jual beli (FJB) untuk menawarkan barang yang akan dijual kepada kaskuser lain.
(120) WTS: akun clash of titans th 8
(121) WTS Coin FIFA 15 Murah Harga Bersahabat
(122) WTS D700 body only mulus bandung
Berdasarkan contoh di atas, WTS adalah singkatan dari want to sell, dalam
(57)
w) WTT (Want To Trade)
WTT merupakan singkatan yang digunakan kaskuser pada judul sebuah
thread pada forum jual beli (FJB) untuk menyatakan keinginan menukar barang miliknya dengan sesuatu yang nantinya akan ditawarkan oleh kaskuser lain pada.
(123) WTT: scope tasco 2-6X32AOEG (kondisi seken mulus)
(124) WTT xiaomi redmi note 2
(125) WTT Fujifilm XT1 TO A7s , A7R
Berdasarkan contoh di atas, WTT adalah singkatan dari want to trade, dalam
bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘ingin menukar’.
2.2.2.2 Singkatan Tiga Huruf Kata Bahasa Indonesia
x) BSH (Barisan Sakit Hati)
BSH merupakan yang digunakan kaskuser untuk mengatakan kaskuser lain
sebagai sekelompok orang yang tidak menerima keputusan dengan baik.
(126) Tempat penampung curcolan para BSH
(127) BSH nya JOKOWI, tambahgila
(128) BSH Masuk: Joko Widodo dan Si Sirik (Masukan Buat
Panasbung)
Berdasarkan contoh di atas, seorang kaskuser menggunakan BSH sebagai sebutan kepada kaskuser lain tanpa harus mengatakan id kaskuser yang
(58)
y) FBI (Fans Bang Ipul)
FBI merupakan yang dalam hal ini hanya digunakan oleh kaskuser untuk
mengatakan seorang kaskuser yang tingkah lakunya mendukung serta mirip seorang artis di indonesia, yakni Saiful Jamil yang biasa dikenal dengan panggilan ‘bang ipul’.
(129) FBI dilarang masuk !!!
(130) Bang Ipul kena kasus lagi. FBI wajib masuk
(131) Berhenti ngaskus aja, trus daftar anggota FBI
Berdsasarkan contoh di atas, FBI adalah singkatan dari ‘fans bang ipul’ yang
berhomonimi dengan singkatan FBI (Federal Beurau Investigation) yang
merupakan singkatan dari lembaga investigasi utama dari departemen keadilan amerika serikat.
z) FJB (Forum Jual Beli)
FJB merupakan singkatan yang digunakan oleh kaskuser untuk menyebut
salah satu forum, yakni Forum Jual Beli. Di forum inilah para kaskuser bisa menjual ataupun mencari berbagai jenis barang.
(132) Postingan pertama ane di FJB ga berhasil
(133) Pooling FJB Fitur Sundul
(134) Info Penipuan FJB Kaskus
(59)
aa) TBC (Turut Berduka Cita)
TBC merupakan singkatan yang digunakan oleh kaskuser pada suatu forum
tertentu sebagai ungkapan rasa duka kaskuser terhadap suatu hal.
(135) TBC gan buat PSSI
(136) Ane TBC gan buat korban di mekkah
(137) TBC buat keluarga korban kecelakaan di mekkah
Berdasarkan contoh di atas, TBC adalah singkatan dari ‘turut berduka cita’
yang berhomonimi dengan istilah di bidang kesehatan TBC (tuberkolosis).
bb) TKP (Tempat Kejadian Perkara)
TKP merupakan singkatan yang digunakan kaskuser untuk menyebut alamat
webtertentu yang menjadi sumber data yang harus dituju oleh kaskuser.
(138) Siap gan, langsung berangkat ke TKP
(139) Tas Hermes Original. Cek on TKP okee
(140) Olah TKP Penembakan Kantor Menteri ESDM
Berdasarkan contoh di atas, TKP adalah singkatan dari ‘tempat kejadian perkara’.
(60)
Berikut proses morfologis singkatan tiga huruf yang terbentuk dari pengekalan huruf pertama setiap kata.
Bagan 2. Proses Pembentukan Singkatan Tiga Huruf Dengan Pengekalan Huruf Pertama Setiap Kata.
2.2.3 Singkatan Empat Huruf
Pada singkatan empat huruf terdapat 5 singkatan, yang terdiri dari 4 singkatan yang berasal dari kata bahasa Inggris dan 1 singkatan yang berasal dari kata bahasa Indonesia. Berikut penjelasan tentang singkatan tersebut.
2.2.3.1 Singkatan Empat Huruf Kata Bahasa Inggris
a) BNIB (Brand New In Box)
BNIB merupakan singkatan yang sering ditemukan dalam forum jual beli (FJB) ketika seorang kaskuser menawarkan barang yang akan dijual kepada
kaskuser lainnya lewat sebuah thread.
(141) WTS vans sk8 black n white. BNIB
(142) Harman Kardon Onyx BNIB
(143) Clarks original dessert boot x harris tweed size 10 uk / 44 eur
BNIB KATA I
KATA II
KATA III
PROSES MORFOLOGIS Pengekalan Huruf Pertama
Setiap Kata
(61)
Berdasarkan contoh di atas, BNIB adalah singkatan dari brand new in box, dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘barang baru lengkap dengan kotak’.
b) BNWT (Brand New With Tag)
BNWT merupakan singkatan yang sering ditemukan dalam forum jual beli (FJB) ketika seorang kaskuser menawarkan barang yang akan dijual kepada
kaskuser lainnya lewat sebuah thread.
(144) Jual sepatu futsal adidas kondisi 90% BNWT
(145) Kaos skelly bnwt gan
(146) Adidas Genk15 Jersey Blue Original BNWT
Berdasarkan contoh di atas, BNWT adalah singkatan dari brand new with tag,
dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘barang baru lengkap dengan label’.
c) DPMP (Digital Photography Manual Photography)
DPMP merupakan singkatan dari sebuah forum di Kaskus yang memuat hal
yang berkaitan dengan dunia fotografi.
(147) Salah kamar gan, coba ke forum DPMP biar lebih jelas
(148) Kamera yang ane coba share ke DPMP kok ga ada yang tahu
ya ?
(62)
Berdasarkan contoh di atas, DPMP adalah singkatan dari digital photography manual photography, dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebgai ‘fotografi digital fotografi manual’.
d) LMAO (Laughing My Ass Off)
LMAO adalah singkatan yang digunakan oleh kaskuser untuk
mengungkapkan rasa lucunya ketika mengetahui adanya sesuatu hal yang
lucu dalam sebuah thread.
(159)Kocak banget videonya gan, LMAO
(160) LMAO Metal Slug In Real Life
(161)Gamers tapi nggk tau singkatan AFK,LOL,LMAO n etc ini
gan!!!!
Berdasarkan contoh di atas, LMAO adalah singkatan dari laughing my ass off,
dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ‘tertawa sapai pantatku lepas’.
2.2.3.2 Singkatan Empat Huruf Kata Bahasa Indonesia
e) KBBK (Kamus Besar Bahasa Kaskus)
KBBK adalah singkatan yang digunakan kaskuser untuk menyebut salah satu
kumpulan kata-kata yang memuat istilah yang digunakan dalam Kaskus.
(165)Nih gan biar ga bingung, ane kasi KBBK buatan ane
(166)Coba cari yang salah sama gambar KBBK ini
(1)
No. Singkatan Bentuk Utuh Jenis Singkatan 46 BNIB Brand New In Box Singkatan empat huruf
kata bahasa Inggris 47 BNWT Brand New Without
Tag
Singkatan empat huruf kata bahasa Inggris 48 DPMP Digital Photography
Manual Photography
Singkatan empat huruf kata bahasa Inggris
49 KBBK Kamus Besar Bahasa
Kaskus
Singkatan empat huruf kata bahasa Indonesia 50 LMAO Laughing My Ass Off Singkatan empat huruf
kata bahasa Inggris 51 CMIIW Correct Me If I Wrong Singkatan lima huruf
kata bahasa Inggris
52 CYSTG Can You Solve This
Game
Singkatan lima huruf kata bahasa Inggris
53 HTOTM Hot Thread of The
Month
Singkatan lima huruf kata bahasa Inggris
Tabel 1.2 Singkatan Pengekalan Dua Huruf Pertama Setiap Kata
No. Singkatan Bentuk Utuh Jenis Singkatan
1 BW Bandwidth Singkatan dua huruf
kata bahasa Inggris
2 DL Download Singkatan dua huruf
kata bahasa Inggris 3 BWK Bandwidth Killer Singkatan dua huruf
kata bahasa Inggris
4 BNWOT Brand New Without
Tag
Singkatan lima huruf kata bahasa Inggris
(2)
Tabel 1.3 Singkatan Pengekalan Huruf Pertama + Pelesapan Konjungsi
No. Singkatan Bentuk Utuh Jenis Singkatan
1 BP Berita dan Politik Singkatan dua huruf
kata bahasa Indonesia 2 AMH Anime & Manga Haven Singkatan tiga huruf
kata bahasa Indonesia
3 KSP Kritik Saran dan
Pertanyaan
Singkatan tiga huruf kata bahasa Indonesia
4 CCPB Cara Curang dan
Program Bajakan
Singkatan empat huruf kata bahasa Indonesia 5 OANC Outdoor Adventure and
Nature Club
Singkatan empat huruf kata bahasa Inggris
Tabel 1.4 Singkatan Pengekalan Huruf Pertama Setiap Kata + Bilangan
No. Singkatan Bentuk Utuh Jenis Singkatan
1 BB+17 Buka-bukaan 17 tahun
ke atas
Singkatan kata bahasa Indonesia
2 F2F Face to Face Singkatan kata bahasa Inggris
3 FR2 Forum Roda Dua Singkatan kata bahasa
Indonesia
4 FR4 Forum Roda Empat Singkatan kata bahasa Indonesia
5 H2H Heart to Heart Singkatan kata bahasa Inggris
(3)
LAMPIRAN 2
DAFTAR AKRONIM
Tabel 2.1 Akronim Pengekalan Huruf Pertama Setiap Kata
No. Akronim Bentuk Utuh Jenis Akronim
1 OL Online Akronim dua huruf
kata bahasa Inggris
2 COY Clip on You Akronim tiga huruf
kata bahasa Inggris
3 FAQ Frequently Ask
Question
Akronim tiga huruf kata bahasa Inggris 4 IGO Indonesian Girls Only Akronim tiga huruf
kata bahasa Inggris 5 LOL Laugh Out Loud Akronim tiga huruf
kata bahasa Inggris 6 TIA Thanks in Advance Akronim tiga huruf
kata bahasa Inggris 7 ASAP As Soon As Possible Akronim tiga huruf
kata bahasa Inggris 8 IMHO In My Humble Opinion Akronim empat huruf
kata bahasa Inggris 9 MOBA Multiplayer Online
Battle Arena
Akronim empat huruf kata bahasa Inggris 10 AFAIK As Far As I Know Akronim lima huruf
kata bahasa Inggris 11 PARSI Persatuan Anti Repost
Seluruh Indonesia
Akronim lima huruf kata bahasa Indonesia
(4)
2.2 Akronim Pengekalan Suku Pertama Setiap Kata
No. Akronim Bentuk Utuh Jenis Akronim
1 Alay Anak Layangan Akronim dua suku
kata bahasa Indonesia
2 Copas Copy Paste Akronim dua suku
kata bahasa Inggris 3 Hode Hoax Detected Akronim dua suku
kata bahasa Inggris
4 Japri Jalur Pribadi Akronim dua suku
kata bahasa Indonesia
5 Maho Manusia Homo Akronim dua suku
kata bahasa Indonesia
6 Nocan Nomor Cantik Akronim dua suku
kata bahasa Indonesia
7 Omdo Omong Doang Akronim dua suku
kata bahasa Indonesia
8 Toge Toket Gede Akronim dua suku
kata bahasa Indonesia
9 Gajebo Ga Jelas Bo’ Akronim tiga suku
kata bahasa Indonesia
Tabel 2.3 Akronim Pengekalan Tiga Huruf Pertama Setiap Suku Kata
No. Akronim Bentuk Utuh Jenis Akronim
1 Formil Forum Militer Akronim dari kata
bahasa Indonesia 2 Forsup Forum Supranatural Akronim dari kata
(5)
6 Rekber Rekening Bersama Akronim dari kata bahasa Indonesia
Tabel 2.4 Akronim Pengekalan Dua Huruf Suku Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Suku Pertama Kata Kedua
No. Akronim Bentuk Utuh Jenis Akronim
1 Fovie Forum Movie Akronim dari kata
bahasa Indonesia
Tabel 2.5 Akronim Pengekalan Seutuhnya Kata Pertama + Empat Huruf Pertama Kata Kedua
No. Akronim Bentuk Utuh Jenis Akronim
1 Nopict No Picture Akronim dari kata
bahasa Indonesia
Tabel 2.6 Akronim Pengekalan Tiga Huruf Terakhir Kata Pertama + Empat Huruf Pertama Kata Kedua
No. Akronim Bentuk Utuh Jenis Akronim
1 Gansist Juragan Sista Akronim dari kata
bahasa Indonesia
Tabel 2.7 Akronim Pengekalan Dua Huruf Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Pertama Kata Kedua + Tiga Huruf Terakhir Kata Ketiga
No. Akronim Bentuk Utuh Jenis Akronim
(6)
Tabel 2.8 Akronim Pengekalan Dua Huruf Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Pertama Kata Kedua + Empat Huruf Pertama Kata Ketiga
No. Akronim Bentuk Utuh Jenis Akronim
1 Panasbung Pasukan Nasi Bungkus Akronim dari kata bahasa Indonesia
Tabel 2.9 Akronim Pengekalan Dua Huruf Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Kata Kedua
No. Akronim Bentuk Utuh Jenis Akronim
1 Cacat Calon Cantik Akronim dari kata
bahasa Indonesia
Tabel 2.10 Akronim Pengekalan Tiga Huruf Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Kata Kedua + Dua Huruf Pertama Kata Ketiga
No. Akronim Bentuk Utuh Jenis Akronim
1 Perpakin Persatuan Pertamax
Indonesia
Akronim dari kata bahasa Indonesia
Tabel 2.11 Akronim Pengekalan Dua Huruf Pertama Kata Pertama + Tiga Huruf Kata Kedua
No. Akronim Bentuk Utuh Jenis Akronim
1 Cacat Calon Cantik Akronim dari kata