UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LARI SPRINT MELALUI VARIASI PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 TELUK MENGKUDU TAHUN AJARAN 2013/2014.

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LARI SPRINT MELALUI
VARIASI PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VII
SMP NEGERI 2 TELUK MENGKUDU
TAHUN AJARAN 2013/2014

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Syarat-Syarat Untuk Memperoleh
Gelar Sarjana

Oleh:
Chintya Kumala
NIM: 609411012

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan

karunia yang telah diberikan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang
berjudul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lari Sprint Melalui Variasi Pembelajaran
Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Teluk Mengkudu Tahun Ajaran 2013/2014”. Skripsi
ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi di
Fakultas Ilmu Keolahragaan Medan.
Dalam penyusunan skripsi ini tentunya tidak terlepas dari bantuan, bimbingan
dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis
menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada :

1.

Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan

2.

Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes selaku Dekan FIK UNIMED

3.

Bapak Drs. Suharjo, M.Pd selaku Pembantu Dekan I FIK UNIMED


4.

Bapak Drs. Mesnan, M.Kes selaku Pembantu Dekan II FIK UNIMED

5.

Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd selaku Pembantu Dekan III FIK UNIMED

6.

Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes selaku Ketua Jurusan PJKR FIK UNIMED

7.

Bapak Afri Tantri, S.Pd, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PJKR FIK UNIMED

8.

Bapak M. Irfan, S.Pd, M.Or selaku Ketua Prodi PJKR FIK UNIMED


9.

Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
telah membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi penulis

10. Bapak/Ibu Dosen FIK UNIMED yang juga turut serta dalam membantu
penyelesaian skripsi ini.

11. Terima kasih kepada Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Teluk Mengkudu, Bapak Drs.
Syawaluddin Lubis yang telah memberikan izin melakukan penelitian di sekolah
tersebut. Bapak Roem Putra Siswadi, S.Pd selaku Guru Pendidikan Jasmani
Olahraga dan Kesehatan, serta Bapak/Ibu dewan guru dan staf tata usaha yang telah
banyak membantu selama melakukan penelitian ini. Terima kasih kepada para siswa
kelas VII-3 selaku sampel penelitian.

ii

12. Teristimewa penulis ucapkan kepada papa tercinta (Kamari) dan mama tercinta
(Suprida Hanum), yang telah memberikan kasih sayang tiada henti-hentinya kepada

penulis, doa yang tiada putus-putusnya, serta memberikan dukungan material dan
spiritual yang tidak ternilai harganya.

13. Kepada adik saya Sri wanti Pramitha dan Try Asha Egha yang telah memberikan
semangat dan dukungan kepada penulis.

14. Rekan-rekan seperjuangan mahasiswa FIK UNIMED, khususnya PJS Reguler 2009,
dan tentunya bagi Mayasari Sorayah, S.Pd, Wenni Nurjanah, Indra Dermawan,
Vasla Qadapy, M. Reza Aditya, Ikhsan Setiawan dan semua pihak yang tak bisa
penulis sebutkan satu persatu yang telah banyak membantu dan senantiasa
mendukung penulis dengan motivasi untuk tetap semangat dalam menyelesaikan dan
memperbaiki skripsi ini. Semoga Allah SWT membalas segala kebaikan yang kalian
berikan kepada penulis.

15. Penulis juga mengucapkan terima kasih terkhusus kepada pacar saya tercinta Kihajar
Dewantara yang selalu setia menemani, memberikan semangat, motivasi, waktu,
serta perhatiannya kepada penulis selama penyelesaian skripsi ini.
Penulis berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi ini, namun
penulis menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun
kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran untuk memperbaiki

skripsi ini. Akhir kata penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi
pembaca dan semoga skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi.
Medan,

Desember 2013

Penulis,

CHINTYA KUMALA
NIM. 609411012

iii

ABSTRAK
CHINTYA KUMALA. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lari Sprint
Melalui Variasi Pembelajaran Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Teluk
Mengkudu Tahun Ajaran 2013/2014.
(Pembimbing : BUDI VALIANTO)
Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2013

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar lari
sprint melalui variasi pembelajaran pada siswa kelas VII SMP Negeri 2 Teluk
Mengkudu tahun ajaran 2013/2014. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh
siswa kelas VII-3 SMP Negeri 2 Teluk Mengkudu yang berjumlah 40 siswa, yang
diberikan tindakan berupa pengajaran melalui variasi pembelajaran dimana dalam
pembelajarannya menggunakan latihan ladder drill.
Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian tindakan kelas.
Untuk memperoleh data dalam penelitian ini dilakukan tes hasil belajar diakhir
setiap siklus yang berbentuk aplikasi penilaian teknik dasar lari sprint dengan
pelaksanaan penelitian tes hasil belajar ini dilaksanakan selama dua minggu atau
dua kali pertemuan. Analisis data dilakukan dengan reduksi data dan paparan data.
Setelah data terkumpul dilakukan analisis, maka diperoleh hasil
analisisnya:

Dari

tes

hasil


belajar

sebelum

menggunakan

variasi

pembelajaran(pre-test) diperoleh 12,5% dari 40 siswa yang telah mencapai tingkat
ketuntasan belajar. Kemudian diberikan penerapan melalui variasi pembelajaran
menggunakan alat ladder drill maka diperoleh tes hasil belajar di siklus I
sebanyak 20 orang siswa dengan nilai setelah dikonfersikan sebesar 50% telah
mencapai tingkat ketuntasan sedangkan 20 orang lainnya sebesar 50% belum
mencapai tingkat ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata hasil belajar adalah
67,77%. Namun di siklus I belum memenuhi kriteria ketuntasan klasikal yang
diharapkan. Maka dilakukanlah tes hasil belajar siklus II dengan diperoleh data
sebanyak 37 orang siswa dengan nilai setelah dikonfersikan sebesar 92% yang
telah mencapai ketuntasan belajar dan 3 orang lainnya masih belum tuntas dengan
nilai sebesar 8% dengan nilai rata-rata hasil belajar adalah 82,22%. Dengan kata
lain terdapat peningkatakan klasikal dari siklus I 67,77% menjadi 82,22% di

siklus II. Apabila nilai PKK (presentase ketuntasan klasikal) lebih besar dari 80%,
maka telah tercapai ketuntasan belajar klassikal.

i

DAFTAR ISI
Hal
ABSTRAK ............................................................................................

i

KATA PENGANTAR ...........................................................................

iii

DAFTAR ISI .........................................................................................

v

DAFTAR TABEL .................................................................................


vii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................

viii

DAFTAR LAMPIRAN .........................................................................

ix

BAB I. PENDAHULUAN .....................................................................

1

A. Latar Belakang Masalah ...........................................................

1

B. Identifikasi Masalah .................................................................


6

C. Pembatasan Masalah ................................................................

7

D. Rumusan Masalah ....................................................................

7

E. Tujuan Penelitian .....................................................................

7

F. Manfaat Penelitian ...................................................................

8

BAB II. LANDASAN TEORITIS ........................................................


9

A. Kerangka Teoritis ..................................................................

9

1. Pengertian Pendidikan Jasmani .........................................

9

2. Hakekat Hasil Belajar Lari Sprint ......................................

12

3. Hakekat Variasi Pembelajaran ...........................................

22

B. Kerangka Berfikir ..................................................................

29

C. Hipotesis................................................................................

31

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN ...........................................

32

A. Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian .................................

32

B. Subjek Penelitian ...................................................................

33

C. Sumber Data ..........................................................................

33

D. Teknik Pengumpulan Data .....................................................

36

E. Teknik Analisis Data .............................................................

37

F. Prosedur Penelitian ................................................................

39

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN......................

46

A. Deskripsi Data Penelitian .........................................................

46

B. Hasil Penelitian ........................................................................

47

iv

C. Pembahasan Hasil Penelitian ....................................................

59

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .................................................

63

A. Kesimpulan ..............................................................................

63

B. Saran........................................................................................

63

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................

64

LAMPIRAN-LAMPIRAN .....................................................................

66

v

DAFTAR TABEL

Tabel

Hal

1. Jumlah Kelas Siswa Sebagai Populasi ...............................................

32

2. Lembar Observasi Pengamatan Kriteria Bagi Guru ...........................

33

3. Lembar Observasi Pengamatan Kriteria Bagi Siswa ..........................

33

4. Lembar Fortopolio Penelitian Proses Hasil Belajar Lari Sprint ..........

35

5. Deskriptor Penilaian ..........................................................................

38

6. Deskripsi Data Hasil Belajar Lari Sprint............................................

46

7. Hasil Observasi Penilaian Berdasarkan Lembar Fortopolio Lari
Sprint siklus I ...................................................................................

50

8. Frekuensi Nilai Tes Lari Sprint Siswa Siklus I ..................................

51

9. Data Hasil Tes I (Siklus I) .................................................................

51

10. Hasil Observasi Penilaian Berdasarkan Lembar Fortopolio Lari
Sprint siklus II...................................................................................

56

11. Frekuensi Nilai Tes Lari Sprint Siswa Siklus II .................................

57

12. Data Hasil Tes II (Siklus II) ..............................................................

57

13. Perbandingan Hasil Belajar Pre-Test, Siklus I, dan Siklus II..............

61

vi

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Hal

1. Start jongkok ...................................................................................

17

2. Teknik saat berlari ............................................................................

21

3. Teknik melewati garis finish .............................................................

22

4. Bentuk ladder drill............................................................................

28

5. Gambar alat ladder drill ....................................................................

28

6. Denah lapangan sekolah ....................................................................

29

7. Skema PTK menurut Kristiyanto .......................................................

40

8. Grafik deskripsi data hasil belajar lari sprint pada tes awal, siklus I,
dan siklus II ......................................................................................

47

9. Perbandingan Ketuntasan Belajar Pada Siklus I .................................

52

10. Perbandingan Ketuntasan Belajar Pada Siklus II ...............................

57

11. Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Tes Awal, Siklus I, dan
Siklus II ............................................................................................

vii

61

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Hal

1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I ...........................

67

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II ..........................

71

3. Lembar Observasi Penilaian Kriteria Bagi Guru ................................

75

4. Lembar Observasi Penilaian Kriteria Bagi Siswa...............................

78

5. Fortofolio Penilaian Proses Hasil Belajar Lari Sprint
(Pre-Test)..........................................................................................

80

6. Data Hasil Belajar Lari Sprint Siswa Kelas VII SMP
Negeri 2 Teluk Mengkudu Tahun Ajaran 2013/2014
(Hasil Tes Awal) ..............................................................................

81

7. Fortofolio Penilaian Proses Hasil Belajar Lari Sprint
(Post-Test Siklus I) ...........................................................................

83

8. Data Hasil Belajar Lari Sprint Siswa Kelas VII SMP
Negeri 2 Teluk Mengkudu Tahun Ajaran 2013/2014
(Siklus I) ...........................................................................................

84

9. Fortofolio Penilaian Proses Hasil Belajar Lari Sprint
(Post-Test Siklus II) ..........................................................................

86

10. Data Hasil Belajar Lari Sprint Siswa Kelas VII SMP
Negeri 2 Teluk Mengkudu Tahun Ajaran 2013/2014
(Siklus II)..........................................................................................

87

11. Lembar Observasi Penilaian Kriteria Bagi Guru Siklus I ...................

89

12. Lembar Observasi Penilaian Kriteria Bagi Siswa Siklus I ..................

92

13. Lembar Observasi Penilaian Kriteria Bagi Guru Siklus II ..................

94

14. Lembar Observasi Penilaian Kriteria Bagi Siswa Siklus II ................

96

viii

15. Rumus Mencari Persentase Setiap Indikator Lembar Portofolio
pada Tahap Observasi Siklus I dan Siklus II ......................................

98

16. Susunan Kepanitiaan Pengambilan Data............................................

100

17. Dokumentasi Penelitian.....................................................................

101

ix

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Balakang Masalah
Kualitas kehidupan bangsa ditentukan oleh faktor pendidikan. Pendidikan
memegang peranan penting untuk menciptakan kehidupan yang cerdas, damai,
terbuka dan demokrasi. Oleh karena itu pendidikan hendaknya dikelola, baik
secara kualitas maupun kuantitas. Untuk dapat terwujudnya itu semua ada banyak
hal yang harus diperhatikan. Untuk melaksanakan pendidikan, dimulai dengan
keadaan tenaga pendidik sampai pada usaha peningkatan mutu pendidikan.
Dimana salah satunya adalah Pendidikan Jasmani dan Kesehatan.
Pendidikan Jasmani dan Kesehatan merupakan mata pelajaran yang tidak
dapat dipisahkan dengan kurikulum, yang bertujuan agar siswa menjadi terampil
dalam melakukan aktifitas fisik dan meningkatkan kesegaran jasmani siswa.
Karena melalui Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, peserta didik dapat
mengembangkan kemampuan gerak dasar yang mendukung sikap (afektif) dan
perilaku (behavioral) hidup bersih dan sehat serta kesegaran jasmani. Pendidikan
Jasmani dan Kesehatan disesuaikan dengan keadaan dan kebutuhan lingkungan
sehingga bahan pembelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan khususnya di
SMP dan kegiatan bermain dalam rangka pembentukan kebiasaan hidup sehat dan
segar serta membantu peserta didik mecapai pertumbuhan ke arah yang optimal.
Dengan diberlakukannya kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP)
2006 di sekolah yang secara khusus tujuannya untuk meningkatkan mutu

1

2

pendidikan, menuntut guru dan siswa untuk bersikap aktif, kreatif, inovatif, dan
kompetitif dalam menghadapi setiap pelajaran. Setiap siswa harus dapat
memanfaatkan ilmu yang diperolehnya dalam kehidupan sehari hari, untuk itu
setiap pelajaran selalu dikaitkan dengan manfaatnya dalam lingkungan sosial
masyarakat. Peran guru adalah sebagai fasilitator dan bukan sumber utama
pembelajaran, hal ini terwujud dengan menempatkan siswa sebagai subyek
pendidikan.
Untuk menumbuhkan sikap aktif, inovatif, dan kompetitif dari siswa
tidaklah mudah, fakta yang tejadi adalah guru dianggap sumber belajar yang
paling benar. Proses pembelajaran yang terjadi memposisikan siswa sebagai
pendengar ceramah guru. Akibatnya proses belajar mengajar cenderung
membosankan dan menjadikan siswa malas untuk belajar. Sikap anak didik yang
pasif tersebut ternyata tidak hanya terjadi pada mata pelajaran tertentu saja tetapi
hampir pada semua mata pelajaran termasuk pendidikan jasmani, sebenarnya
banyak cara yang dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar pedidikan jasmani
siswa, salah satu upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan cara
perbaikan proses belajar mengajar. Pencapaian keberhasilan seorang guru dalam
mengajar didukung oleh beberapa keterampilan dasar mengajar diantaranya yaitu
keterampilan mengadakan variasi pembelajaran yang dapat diterima oleh peserta
didik.
Atletik merupakan bagian pokok dari aktifitas fisik dalam mata pelajaran
Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (Penjaskes) dengan tujuan memberikan
berbagai keterampilan gerak pada siswa. Atletik adalah salah satu cabang olahraga

3

yang dipertandingkan atau diperlombakan yang meliputi atas nomor-nomor jalan,
lari, lempar, dan lompat (Aip Syarifuddin, 1992:2).
Lari adalah gerakan badan berpindah tempat dengan gerakan maju ke
depan yang dilakukan dengan kecepatan penuh (sprint). Untuk siswa SMP, nomor
lari 50 meter adalah salah satu nomor lari yang diperaktekkan dengan
menggunakan kecepatan yang maksimal. Yang artinya siswa atau seorang atlet
harus dapat melakukan lari yang secepat-cepatnya dengan mengarahkan seluruh
kekuatan dari awal (start) sampai dengan melewati garis akhir (finish). Sesuai
dengan pendapat Aip Syarifuddin (1992:41) mangatakan bahwa “Lari jarak
pendek adalah suatu cara lari dimana siswa atau atlet harus menempuh seluruh
jarak dengan kecepatan semaksimal mungkin”.
Proses belajar yang dilakukan di sekolah khususnya untuk mata pelajaran
Pendidikan Jasmnai dan Kesehatan hendaknya didukung dengan sarana dan
prasarana yang lengkap karena sarana merupakan salah satu bagian yang stategis
dalam pencapaian tujuan pembelajaran. Dengan kata lain, lengkap dan tidak
lengkapnya sarana prasarana disekolah turut mempengaruhi maksimal dan tidak
maksimalnya ketercapaian tujuan pembelajaran. Sarana yang lengkap bisa
memudahkan guru untuk mencapai target-terget tertentu yang menjadi tujuan
pembelajarannya. Begitu sebaliknya, sarana prasarana yang tidak lengkap akan
menyulitkan bagi guru mencapai target-terget pembelajarannya.
Dalam peroses belajar mengajar guru dituntut harus memiliki strategi agar
siswanya dapat belajar secara efektif dan efesien dalam mencapai tujuan yang
diharapkan. Salah satu langkah untuk memilih strategi itu guru harus menguasai
teknik-teknik penyajian, yang disebut dengan penggunaan media pembelajaran

4

yang tepat. Untuk mengatasi masalah ini maka guru dituntut dapat memperbaiki
dan memperbaharui cara penyajian materi pelajaran. Salah satu teknik yang dapat
digunakan untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa ialah dengan
variasi pembelajaran. Karena variasi pembelajaran tersebut membuat seseorang
dapat mengangkat ide atau informasi yang terkandung didalamnya dengan jelas.
Media sebagai proses sumber informasi bagi anak didik harus memadai
dan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai, sehingga pendidik/guru
dituntut untuk dapat memilih dan menyediakan media yang sesuai

dengan

kebutuhan sehingga proses belajar dapat terlaksana dengan baik.
Penggunaan media tidak hanya membuat proses pembelajaran lebih
efisien, tetapi mareti pelajaran dapat diserap lebih mendalam. Siswa mungkin
sudah memahami suatu permasalahan melalui pembelajaran penjelasan guru,
pemahaman itu akan lebih baik lagi jika diperkaya dengan kegiatan melihat,
menyentuh, merasakan atau bahkan mengalami melalui media.
Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan penulis di sekolah SMP
Negeri 2 Teluk Mengkudu, penulis melihat siswa kurang termotivasi untuk belajar
khususnya penjas mengenai lari sprint. Berdasarkan hasil wawancara dan
pengamatan dengan guru dan siswa pada bulan Mei 2013, penulis memperoleh
informasi mengenai proses pembelajaran yang masih kurang baik. Hasil belajar
siswa masih jauh dari yang diharapkan. Dari jumlah siswa keseluruhan di kelas
VII yang berjumlah 242 orang dengan jumlah kelas sebanyak 6 kelas. Penulis
mengamati ke 6 kelas tersebut dan melihat ternyata kelas VII-3 yang berjumlah 40
siswa.dari kelima kelas tersebut, kelas VII-3 lah yang nilai penjasnya masih
dibawah nilai rata-rata.

5

Ini disebabkan selama ini guru penjas dalam proses pembelajarannya
menggunakan metode demonstrasi yaitu guru setelah memberikan penjelasan
kepada siswanya langsusng memperaktekkan apa yang telah dijelaskan
sebelumnya. Namun dampak dari yang diterapkan guru selama ini yaitu
bahwasannya tidak semua siswa akan mudah memahami dan mengerti tentang
materi pelajaran yang disampaikan oleh gurunya. Karena tidak semua siswa
menaruh perhatiannya pada gurunya.
Selain menggunakan metode demonstrasi pasilitas dan lapangan disekolah
juga kurang memadai, sehingga membuat siswa kurang berminat dalam proses
pembelajaran penjas di sekolah. Terutama murid perempuan yang selalu tidak
semangat jika pelajaran penjas. Dan pada saat materi lari sprint siswa sangat
malas serta sulit menggerakkan kaki agar lebih cepat saat berlari. Siswa juga sulit
mengangkat lutut serta mempercepat frekuensi kecepatan saat berlari.
Dari permasalahan yang ada peulis tertarik ingin meneliti peningkatan
hasil belajar lari sprint dengan menggunakan variasi pembelajaran dimana di
dalamnya akan dimasukkan variasi pembelajaran ladder drill yang tujuannya
adalah melihat perkembangan siswa dalam cabang olahraga atletik terutama di
nomor lari sprint, baik dari pelaksanaan start, gaya lari, dan hasil lari sprint serta
segi kecepatan, kelincahan, maupun daya tahannya.
Dimana ladder drill bukan hanya digunakan untuk atlet saja tetapi ladder
drill juga bisa di terapkan kepada siswa di sekolah khususnya mata pelajaran
penjas materi lari sprint. Penulis ingin mencoba menerapkannya kepada siswa di
sekolah, agar para siswa lebih menyenangi materi lari sprint.

6

Dalam pembelajaran Penjas di SMP Negeri 2 Teluk Mengkudu, sekolah
telah menerapkan kriteria ketuntasan minimal (KKM) pada nilai siswa yaitu 70,
namun masih banyak siswa yang memiliki nilai rata-rata yang rendah yaitu
dibawah 70. Dengan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil belajar
pelajaran penjas di kelas VII SMP Negeri 2 Teluk mengkudu masih harus
ditingkatkan.
Banyak faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa, yaitu motivasi,
minat, bakat, semangat, kondisi fisik, sarana prasarana, guru dan strategi
pembalajarannya. Menyadari hal tersebut maka harus ada suatu pembaharuan
dalam pembelajaran penjas untuk memungkinkan siswa dapat mempelajari penjas
khususnya materi lari sprint yang lebih menyenangkan.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk mengadakan
Penelitian Tindakan Kelas megenai “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lari
Sprint Melalui Variasi Pembelajaran Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 2
Teluk Mengkudu Tahun Ajaran 2013/2014”.

B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian diatas yang dikemukakan dalam latar belakang
masalah, maka penulis dapat mengidentifikasi beberapa masalah yang dihadapi.
Dalam penelitian ini, yang menjadi identifikasi masalahnya adalah: Kurangnya
alat atau fasilitas di sekolah membuat siswa kurang semangat belajar khususnya
mata pelajaran penjas. Guru penjas dalam proses pembelajarannya sudah cukup
baik hanya saja siswa yang begitu sulit mengikuti pelajaran penjas dan mudah
sekali bosan dengan pelajaran yang ada. Karena sebagian siswa masuk sekolah

7

pada siang hari, menyebabkan siswa kurang semangat saat mata pelajaran penjas.
Dan banyaknya siswa dalam satu kelas membuat suasana kurang belajar kondusif.

C. Pembatasan Masalah
Sehubungan dengan luasnya permasalahan yang muncul dari kajian yang
telah dikemukakan dalam identifikasi masalah, maka perlu pembatasan masalah
guna

menghindari perluasan permasalahan.

Dimana peneliti

membatasi

permasalahan pada Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lari Sprint Melalui
Variasi Pembelajaran Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Teluk Mengkudu
Tahun Ajaran 2013-2014. Dimana variasi pembelajaran adalah variabel bebas,
dan hasil belajar lari sprint adalah variabel terikat.

D. Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
-

Apakah dengan menggunakan variasi pembelajaran dapat meningkatkan
ketuntasan hasil belajar lari sprint pada siswa kelas VII SMP Negeri 2 Teluk
Mengkudu Tahun Ajaran 2013-2014?

E. Tujuan Masalah
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui :
1. Peningkatan ketuntansan hasil belajar lari sprint pada siswa kelas VII SMP
Negeri 2 Teluk Mengkudu Tahun Ajaran 2013-2014?
2. Penerapan variasi pembelajaran terhadap hasil belajar lari sprint pada siswa
kelas VII SMP Negeri 2 Teluk Mengkudu Tahun Ajaran 2013-2014?

8

F. Manfaat Penelitian.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi :
1. Menentukan dapat tidaknya penerapan variasi pembelajaran digunakan untuk
meningkatkan hasil belajar lari sprint pada siswa kelas VII SMP Negeri 2
Teluk Mengkudu Tahun Ajara 2013/2014.
2. Bagi guru, semua guru penjas agar dapat meningkatkan kemampuan dan
keterampilan mengajar juga melakukan modifikasi atau variasi dalam
pembelajaran penjas.
3. Sebagai bahan masukan bagi seluruh guru penjas untuk dapat meningkatkan
kemampuan dalam mengajar secara efektif dan produktif.
4. Bagi siswa, agar dapat meningkatkan minat siswa dan suasana pembelajaran
yang lebih baik, serta meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran
pendidikan jasmani dan kesehatan khususnya di materi lari sprint.
5. Bagi sekolah, untuk masukan penyusunan program dan meningkatkan
mutusekolah khususnya mata pelajaran pendidikan jasmani.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Sesuai dengan hasil penelitian setelah memberikan perlakuan dari siklus I
sampai dengan siklus II dapat disimpulkan bahwa penerapan variasi pembelajaran
dapat memberikan peningkatan terhadap hasil belajar lari sprint pada siswa kelas
VII SMP Negeri 2 Teluk Mengkudu Tahun Ajaran 2013/2014. Dengan PKK pada
siklus I adalah 50% kemudian meningkat menjadi 42,5% di siklus II dari
keseluruhan jumlah siswa sebanyak 40 siswa.

B. Saran
Adapun saran dari peneliti sebagai berikut:
1. Disarankan pada Guru Pendidikan Jasmani SMP Negeri 2 Teluk
Mengkudu untuk dapat menggunakan alat bantu ladder drill pada
materi yang disesuaikan karena hal ini dapat membangkitkan
semangat belajar siswa.
2. Disarankan kepada

guru pendidikan

jasmani untuk

lebih

memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada disekolah dalam
meningkatkan hasil belajar siswa.
3. Agar para guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di
sekolah memperhatikan dan mengembangkan variasi pembelajaran

63

64

yang lebih efektif melalui sarana dan prasarana yang ada di
sekolah.
4. Kepada para pembaca yang mungkin akan melakukan penelitian
dengan mnggunakan alat bantu ladder drill kiranya dapat mencoba
dengan materi pelajaran yang lainnya.
5. Dapat dijadikan sebagai bahan acuan bagi para peneliti berikutnya
dengan tema dan permasalahan yang sama.

Dokumen yang terkait

ENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA POKOK BAHASAN ARITMATIKA SOSIAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII A SEMESTER GASAL SMP NEGERI 2 WULUHAN JEMBER TAHUN AJARAN 2011/2012

0 7 19

UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN TOLAK PELURU MELALUI MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 2 CAMPANG RAYA TAHUN AJARAN 2011/2012

0 10 31

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN NHT PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VII 1 SEMESTER GENAP SMP NEGERI 1 RAJABASA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 26 71

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN NHT PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VII 1 SEMESTER GENAP SMP NEGERI 1 RAJABASA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 7 70

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR RENANG GAYA DADA MELALUI PENDEKATAN DIAGNOSTIK KESULITAN BELAJAR PADA SISWA KELAS VII SMP ADVENT BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2012/2013

2 8 83

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MELALUI PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 GADINGREJO TP.2012/2013

0 8 45

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR RENANG GAYA DADA MELALUI PENDEKATAN DIAGNOSTIK KESULITAN BELAJAR PADA SISWA KELAS VII SMP ADVENT BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2012/2013

0 8 83

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION PADA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 1 CILACAP TAHUN AJARAN 20132014

0 0 8

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 1 NGLIPAR TAHUN AJARAN 20132014

0 0 8

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) SISWA KELAS VII A SMP N 2 BERBAH TAHUN AJARAN 20132014

0 0 10