STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS PADA RESTORAN WARUNG CEPOT.
No. Daftar FPIPS : 4268/UN 40.2.5.3/PL/2014
STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS PADA RESTORAN WARUNG CEPOT
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pariwisata
Fithri Nur Annisa 1005620
PROGRAM STUDI MANAJEMEN INDUSTRI KATERING FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2014
(2)
Strategi Pengembangan Bisnis
Pada Restoran Warung Cepot
Oleh Fithri Nur Annisa
Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
© Fithri Nur Annisa 2014 Universitas Pendidikan Indonesia
November 2014
Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.
(3)
STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS PADA RESTORAN WARUNG CEPOT
Skripsi disetujui dan disahkan oleh :
Pembimbing 1
HP. Diyah Setiyorini, MM. NIP. 19761031.200812.2.001
Pembimbing II
Erry Sukriah, SE.,M.SE. NIP. 19791215.200812.2.002
Mengetahui : Ketua Program Studi
Agus Sudono, SE.,MM. NIP. 19820508.200812.1.002
Mahasiswa
Fithri Nur Annisa NIM. 1005620
(4)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
ABSTRACT ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
UCAPAN TERIMA KASIH ... iv
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... viii
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1
1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah ... 8
1.2.1 Identifikasi Masalah ... 8
1.2.2 Rumusan Masalah ... 8
1.3 Tujuan Penelitian ... 8
1.4 Kegunaan Penelitian ... 8
BAB II KAJIAN TEORI, KAJIAN PUSTAKA, DAN KERANGKA PEMIKIRAN ... 10
2.1 Konsep Manajemen Strategi Dalam Bisnis Restoran ... 10
2.1.1 Pengertian Strategis ... 10
2.1.2 Manajemen Strategis ... 10
2.1.3 Model Manajemen Strategis ... 11
2.1.4 Tahap-tahap Manajemen Strategis ... 12
2.1.5 Perumusan Strategis ... 13
2.1.6 Visi, Misi, dan Tujuan Perusahaan ... 14
2.1.7 Analisis Lingkungan Eksternal ... 14
2.1.8 Analisis Lingkungan Internal ... 18
2.1.9 Alternatif Pemilihan Strategi ... 20
2.1.10 Analisis SWOT ... 22
2.2 Konsep Binis Restoran ... 23
2.2.1 Pengertian Bisnis ... 23
2.2.2 Fungsi Dasar Bisnis ... 24
2.2.3 Peluang-Peluang Disediakan Oleh Bisnis ... 24
2.2.4 Pariwisata ... 25
2.2.5 Jenis dan Macam-Macam Pariwisata ... 27
2.2.6 Restoran ... 27
2.3 Penelitian Terdahulu ... 28
2.4 Strategi Pengembangan Usaha Pada Bisnis Restoran ... 29
2.5 Kerangka Pemikiran ... 32
2.5.1 Paradigma Penelitian ... 33
(5)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
3.1 Metodologi Penelitian ... 34
3.2 Instrumen Penelitian ... 35
3.3 Teknik Pengumpulan Data ... 36
3.3.1 Data Primer ... 36
3.3.2 Data Sekunder ... 38
3.4 Uji Validitas ... 39
3.5 Uji Reabilitas ... 42
3.6 Informan Penelitian ... 44
3.6.1 Populasi dan Sampel ... 45
3.6.2 Teknik Sampling ... 45
3.6.2.1 Sampling Insedential ... 46
3.7 Definisi Operasional Variabel ... 46
3.8 Teknik Analisis Data ... 51
3.8.1 Proses Analisis Data ... 52
3.8.2 Metode Pengolahan ... 54
3.9 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 64
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 62
4.1 Profil dan Sejarah Restoran Warung Cepot ... 62
4.2 Kondisi Lingkungan Eksternal ... 63
4.2.1 Lingkungan Umum ... 64
4.2.2 Lingkungan Industri ... 71
4.3 Lingkungan Internal ... 74
4.3.1 Manajemen Sumber Daya Manusia ... 75
4.3.2 Pemasaran ... 102
4.3.3 Keuangan... 134
4.3.4 Produksi ... 134
4.3.5 Litbang (Penelitian dan Pengembangan ... 135
4.3.6 Sistem Informasi Manajemen ... 136
4.4 Analisis Faktor-Faktor Peluang, Ancaman, Kekuatan, dan Kelemahan Restoran Warung Cepot ... 137
4.5 Formulasi Strategi ... 139
4.5.1 Penilaian Matriks EFE ... 139
4.5.2 Penilaian Matriks IFE ... 141
4.5.3 Matriks IE ... 143
4.5.4 Positioning Kuadrant SWOT ... 145
4.5.5 Matriks SWOT ... 146
4.6 Penentuan Strategi Menggunakan QSPM ... 157
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 164
5.1 Kesimpulan ... 164
5.2 Saran ... 165
DAFTAR PUSTAKA ... 168
(6)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Rekapitulasi dan Daftar Nama Potensi Restoran Berijin di Kota
Bandung tahun 2013... 2
Tabel 1.2 Rekapitulasi dan Daftar Nama Potensi Rumah Makan Berijin di Kota Bandung ... 3
Tabel 1.3 Rekapitulasi dan Daftar Nama Potensi Lainnya Berijin di Kota Bandung ... ...3
Tabel 1.4 Volume Kunjungan Restoran Warung Cepot Periode Juni 2013-Mei 2014 ... 4
Tabel 1.5 Volume Penjualan Di Restoran Warung Cepot Cabang Pasir Kaliki ... 5
Tabel 1.6 Pertumbuhan Menu Nasi Paket Pada Restoran Warung Cepot ... 5
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ... 28
Tabel 3.1 Jenis Sumber Data ... 39
Tabel 3.2 Interpretasi Koefisien Korelasi... 40
Tabel 3.3 Hasil Analisis Instrumen Kepuasan Kerja Karyawan Terhadap Restoran Warung Cepot ... 41
Tabel 3.4 Hasil Analisis Instrumen Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Restoran Warung Cepot ... 42
Tabel 3.5 Hasil Pengujian Reliabilitas ... 44
Tabel 3.6 Operasional Variabel ... 47
Tabel 3.7 Matriks EFE ... 55
Tabel 3.8 Matriks IFE ... 55
Tabel 3.9 Penialaian Bobot Faktor Stategis Eksternal ... 56
Tabel 3.10 Penialaian Bobot Faktor Stategis Internal ... 56
Tabel 3.11 Matriks QSPM... 64
Tabel 4.1 Tabel Retribusi pembinaan dan promosi penyelenggaraan usaha kepariwisataan ... 69
Tabel 4.2 Jumlah Restoran di Kota Bandung Periode 2012-2013 ... 75
Tabel 4.3 Daftar Klasifikasi Restoran atau Produk Subtitusi di Kota Bandung ... 76
Tabel 4.4 Daftar Pasar Tradisional Yang Dikelola PD.Pasar Bermartabat di Kota Bandung ... 78
Tabel 4.5 Daftar Restoran Khas Sunda di Kota Bandung ... 79
Tabel 4.6 Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin ... 83
Tabel 4.7 Karakteristik responden berdasarkan usia... 84
Tabel 4.8 Karakteristik responden berdasarkan jabatan di perusahaan ... 85
Tabel 4.9 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir ... 87
Tabel 4.10 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan... 88
Tabel 4.11 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja ... 89
Tabel 4.12 Tanggapan Responden Terhadap Gaji di Restoran Warung Cepot ... 87
Tabel 4.13 Tanggapan Responden Terhadap Pekerjaan Itu Sendiri Di Restoran Warung Cepot ... 92
(7)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
Tabel 4.14 Tanggapan Responden Terhadap Promosi Karir Di Restoran Warung
Cepot ... 96
Tabel 4.15 Tanggapan Responden Terhadap Atasan Di Restoran Warung Cepot ... 98
Tabel 4.16 Tanggapan Responden Terhadap Lingkungan itu Sendiri Di Restoran Warung Cepot ... 100
Tabel 4.17 Tanggapan responden Terhadap Rekan Kerja Di Restoran Warung Cepot ... 102
Tabel 4.18 Rekapitulasi Tanggapan Responden Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Di Restoran Warung Cepot ... 103
Tabel 4.19 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 109
Tabel 4.20 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ... 110
Tabel 4.21 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir ... 111
Tabel 4.22 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan ... 113
Tabel 4.23 Tanggapan Responden Terhadap Porsi Di Restoran Warung Cepot .... 114
Tabel 4.24 Tanggapan Responden Terhadap Rasa Di Restoran Warung Cepot ... 116
Tabel 4.25 Tanggapan Responden Terhadap Penampilan Menu Makanan Di Restoran Warung Cepot ... 118
Tabel 4.26 Tanggapan Responden Terhadap Hygiene Pada Menu Makanan Di Restoran Warung Cepot ... 120
Tabel 4.27 Rekapitulasi Tanggapan Responden Terhadap Kualitas Produk Di Restoran Warung Cepot ... 121
Tabel 4.28 Tanggapan Responden Terhadap Tangibles Di Restoran Warung Cepot ... 125
Tabel 4.29 Tanggapan Responden Terhadap Reliability Di Restoran Warung Cepot ... 127
Tabel 4.30 Tanggapan Responden Terhadap Responsiveness Di Restoran Warung Cepot ... 129
Tabel 4.31 Tanggapan Responden Terhadap Assurance Di Restoran Warung Cepot ... 130
Tabel 4.32 Tanggapan Responden Terhadap Emphaty Di Restoran Warung Cepot ... ... 132
Tabel 4.33 Rekapitulasi Responden Terhadap Kualitas Pelayanan Di Restoran Warung Cepot ... 133
Tabel 4.34 Penilaian Matriks EFE Di Restoran Warung Cepot... 144
Tabel 4.35 Penilaian Matriks IFE Di Restoran Warung Cepot ... 146
(8)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Volume Penjualan Pada Restoran Warung Cepot ... 6
Gambar 1.2 Pertumbuhan Menu Nasi Paket Pada Restoran Warung Cepot... 7
Gambar 2.1 Model Manajemen Strategis Komprenshif ... 11
Gambar 2.2 Daftar Fenomena yang Memungkinkan Peluang dan Ancaman Berdasarkan Alat Analisis PEST ... 15
Gambar 2.3 Analisis Lingkungan Industri ... 16
Gambar 2.4 Kerangka Berfikir ... 32
Gambar 2.5 Paradigma Penelitian ... 33
Gambar 3.1 Triangulasi “teknik” pengumpulan data (bermacam-macam cara pada sumber yang sama ... 38
Gambar 3.2 Triangulasi “sumber” pengumpulan data (satu teknik pengumpulan data pada bermacam-macam sumber data A,B,C) ... 38
Gambar 3.3 Komponen Dalam Analisis Data (interactive model) ... 53
Gambar 3.4 Matriks IE ... 58
Gambar 3.5 Position Kuadrant SWOT... 60
Gambar 3.6 Matriks SWOT ... 62
Gambar 4.1 Logo Restoran Warung Cepot ... 65
Gambar 4.2 Struktur Organisasi Restoran Warung Cepot Cabang Pasir Kaliki ... 65
Gambar 4.3 Pertumbuhan Produk Domestik Resgional Bruto Atas Dasar Harga Konstan Menurut Provinsi Jawa Barat tahun 2010-2013 (Dalam Miliyar Rupiah ... 71
Gambar 4.4 Jumlah Penduduk Kecamatan Cicendo Pada Tahun 2012-2013 ... 72
Gambar 4.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Di Restoran Warung Cepot ... 83
Gambar 4.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia Di Restoran Warung Cepot ... 85
Gambar 4.7 Karakteristik Responden Berdasarkan Jabatan Di Restoran Warung Cepot ... 86
Gambar 4.8 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir Di Restoran Warung Cepot ... 87
Gambar 4.9 Karakteristi Responden Berdasarkan Pendapatan Di restoran Warung Cepot ... 89
Gambar 4.10 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja Di Restoran Warung Cepot ... 90
(9)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
Gambar 4.12 Tanggapan Responden Terhadap Pekerjaan Itu Sendiri Di Restoran Warung Cepot ... 95 Gambar 4.13 Tanggapan Responden Terhadap Promosi Karir Di Restoran
Warung Cepot ... 97 Gambar 4.14 Tanggapan Responden Terhadap Indikator Atasan Di Restoran
Warung Cepot ... 99 Gambar 4.15 Tanggapan Responden Terhadap Lingkungan Kerja Di Restoran
Warung Cepot ... 101 Gambar 4.16 Tanggapan Responden Terhadap Rekan Kerja Di Restoran Warung
Cepot ... 102 Gambar 4.17 Rekapitulasi Tanggapan Responden Terhadap Kepuasan Kerja
Karyawan Di Restoran Warung Cepot ... 104 Gambar 4.18 Garis Kontinum Variabel Kepuasan Kerja Di Restoran Warung
Cepot ... 105 Gambar 4.19 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Di Restoran
Warung Cepot ... 110 Gambar 4.20 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia Di Restoran Warung
Cepot ... 111 Gambar 4.21 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir ... 112 Gambar 4.22 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan ... 113 Gambar 4.23 Tanggapan Responden Terhadap Porsi Yang Disajikan Di Restoran
Warung Cepot ... 115 Gambar 4.24 Tanggapan Responden Terhadap Rasa, Aroma, dan Warna Pada
Makanan Yang Disajikan Di Restoran Warung Cepot ... 117 Gambar 4.25 Tanggapan Responden Terhadap Penampilan Di Restoran Warung
Cepot ... 119 Gambar 4.26 Tanggapan Responden Terhadap Hygiene Menu Makanan Yang
Disajikan Pada Restoran Warung Cepot ... 121 Gambar 4.27 Rekapitulasi Tanggapan Responden Terhadap Kualitas Produk Di
Restoran Warung Cepot ... 122 Gambar 4.28 Garis Kontinum Variabel Kualitas Produk Di Restoran Warung
Cepot ... 123 Gambar 4.29 Tanggapan Responden Terhadap Tangibles Di Restoran Warung
Cepot ... 126 Gambar 4.30 Tanggapan Responden Terhadap Reliability Di Restoran Warung
Cepot ... 128 Gambar 4.31 Tanggapan Responden Terhadap Responsiveness Di Restoran
Warung Cepot ... 129 Gambar 4.32 Tanggapan Responden Terhadap Assurance Di Restoran Warung
Cepot ... 131 Gambar 4.33 Tanggapan Responden Terhadap Emphaty Di Restoran Warung
Cepot ... 133 Gambar 4.34 Rekapitulasi Tanggapan Responden Terhadap Kualitas Pelayanan
(10)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
Gambar 4.35 Garis Kontinum Variabel Kualitas Pelayanan Di Restoran Warung
Cepot ... 135
Gambar 4.36 Proses Produksi Pada Restoran Warung Cepot ... 139
Gambar 4.37 Matriks Sembilan Sel Pada Restoran Warung Cepot ... 148
Gambar 4.38 Position Kuadrant SWOT Pada Restoran Warung Cepot ... 150
Gambar 4.39 Matriks SWOT Pada Restoran Warung Cepot ... 152
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Daftar Wawancara ... 170
Lampiran 2 Kuesioner Kepuasan Kerja Karyawan ... 174
Lampiran 3 Kuesioner Kualitas Produk Dan Kualitas Pelayanan ... 176
Lampiran 4 Karakteristik Responden (karyawan Restoran Warung Cepot) ... 180
Lampiran 5 Data Kepuasan Kerja Karyawan Pada Restoran Warung Cepot ... 181
Lampiran 6 Karakteristik Responden (Konsumen Restoran Warung Cepot) ... 182
Lampiran 7 Penilaian Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan Di Restoran Warung Cepot ... 184
Lampiran 8 Matriks Perbandingan Eksternal Pada Restoran Warung Cepot ... 187
Lampiran 9 Matriks Perbandingan Internal Pada Restoran Warung Cepot ... 189
Lampiran 10 Perhitungan Rating Eksternal Pada Restoran Warung Cepot ... 191
Lampiran 11 Perhitungan Rating Internal Pada Restoran Warung Cepot ... 192
Lampiran 12 Perhitungan Alternatif Strategi (Matriks QSPM) Pada Restoran Warung Cepot ... 193
Lampiran 13 Data Volume Penjualan di Restoran Warung Cepot Cabang Pasirkaliki ... 197
Lampiran 14 Rekapitulasi dan Daftar Nama Potensi Restoran dan Rumah Makan Berijin di Kota Bandung ... 200
Lampiran 15 Form Bimbingan ... 213
Lampiran 16 Surat Keterangan Selesai Penelitian ... 216
(11)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu ABSTRAK
Fithri Nur Annisa, 1005620, Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot di bawah bimbingan HP. Diyah Setiyorini, MM. dan Erry Sukriah, SE.,M.SE.
Perkembangan pariwisata saat ini sangat berkembang dengan pesat. Kota Bandung sendiri dapat menarik perhatian para wisatawan domestik maupun mancanegara untuk berkunjung ke berbagai tempat wisata. Semakin berkembangnya pariwisata ini akan memberikan peluang kepada para pelaku bisnis di Kota Bandung. Bisnis yang banyak dilakoni oleh para pelaku bisnis saat ini yaitu Bisnis Kuliner. Salah satu restoran yang sering dikunjungi oleh para wisatawan yaitu Restoran Warung Cepot, Restoran Warung Cepot salah satu restoran yang berada di Kota Bandung. Semakin banyaknya persaingan antar restoran berdampak terhadap pencapaian target. Permasalahan yang muncul yaitu belum tercapainya target yang diinginkan. Oleh karena itu Restoran Warung Cepot perlu melakukan Strategi pengembangan usaha untuk mengatasi permasalahan yang ada dan untuk mengetahui strategi yang layak dan cocok untuk diimplementasikan oleh Restoran Warung Cepot. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif digunakan untuk mengetahui penilaian karyawan terhadap kepuasan kerja di Restoran Warung Cepot dan untuk mengetahui penilaian konsumen terhadap kualitas produk dan kualitas pelayanan di Restoran Warung Cepot. Sedangkan analisis pendekatan kualitatif dilakukan untuk mengetahui gambaran faktor eksternal yang menjadi peluang dan ancaman, faktor internal yang menjadi kekuatan dan kelemahan restoran. Perumusan strategi menggunakan alat yaitu Matriks IE (Internal-Ekstenal), Positioning
Kuadrant SWOT, dan Matriks SWOT. Penilaian alternatif Strategi menggunakan
QSPM, alternatif strategi yang cocok digunakan oleh Restoran Warung Cepot berdasarkan posisi restoran terdapat enam strategi alternatif. Alternatif strategi berdasarkan prioritas utama yaitu mempertahankan strategi promosi dan menambah strategi promosi dengan memanfaatkan perkembangan teknologi.
(12)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu ABSTRACT
Fithri Nur Annisa, 1005620, Development Strategies Business at Warung Cepot Restaurant Bandung under the guidance of HP. Diyah Setiyorini, MM. and Erry Sukriah, SE.,M.SE.
The tourism development nowadays was growing rapidly. Bandung can attract a tourist which is domestic tourist or tourist from another country to visit various tourist site. The development of tourism can make a oportunity to the business in bandung espically for culinary business. One of the restaurant are often visited by tourist which is Warung Cepot. With more competition between the restaurant make an impact into achieving target of Warung Cepot Restaurant. So the problem Warung Cepot Restaurant not yet reached their target. Because of that Warung Cepot Restaurant need to do development strategy to overcome the problem and to know a decent an appropriate to implement in Warung Cepot Restaurant. The method of research was descriptive quantitative, it used to know employees job satisfication and to know consument estimation according to product quality and service quality at Warung Cepot Restaurant. Therefore the qualitative research was to know external factor that will be a oportunity or a threat and internal factor that will be strenght or weakness of Warung Cepot Restaurant using matriks IE (Internal-Eksternal), Positioning Kuadrant SWOT,and Matrix SWOT. And an alternative strategy using QPSM, alternative strategies that suited by Warung Cepot Restaurant based on a position of the restaurant there are six strategies for alternative. Alternative strategy based on main priority is to maintain a promotion strategy and add strategy promotion of technology development.
(13)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Setelah dilakukan penelitian maka dapat ditarik kesimpulan dalam upaya strategi pengembangan bisnis pada Restoran Warung Cepot Cabang Jalan Pasirkaliki yaitu sebagai berikut :
1. Hasil analisis berdasarkan gambaran faktor eksternal yang menjadi peluang dari Restoran Warung Cepot yaitu Kota Bandung merupakan tempat kunjungan wisata, Semakin mudahnya perijinan bisnis restoran, Perkembangan bidang perekonomian, Bertambahnya penduduk di Kota Bandung, Perubahan gaya hidup masyrakat (semakin konsumtif), dan Semakin berkembangnya (SI) bisa dimanfaatkan untuk kegiatan promosi, sedangkan untuk faktor eksternal yang menjadi ancaman yang dihadapi Restoran Warung Cepot yaitu Semakin banyaknya bermunculan pelaku bisnis atau pesaing baru, Masa tenggang pembayaran pajak, Kenaikan bahan baku dan bahan penolong, Masuknya budaya luar ke Indonesia, Kesiapan karyawan dalam perkembangan teknologi, Banyak bermunculan produk olahan ayam (subtitusi), Persaingan harga produk, dan Persaingan harga produk, dan Persaingan antar restoran sekota Bandung.
2. Hasil analisis berdasarkan gambaran faktor internal yang menjadi kekuatan dari Restoran Warung Cepot yaitu Tingkat kepuasan karyawan kepada atasan, Tingkat kenyamanan dalam bekerja, Rekan kerja menerima dengan baik, Produk Restoran Warung Cepot memiliki cita rasa yang lezat, Menu makan yang disajikan hygiene, Tingkat kemenarikan tampilan menu makanan, Konsumen puas atas pelayanan yang diberikan dalam aspek
reliability, responsiveness, dan emphaty, Lokasi yang strategis, Strategi
(14)
165
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
produksi dilakukan ditempat terpisah, Sudah melakukan pengembangan produk, dan Pencatatan keuangan sudah menggunakan SIM. Sedangkan gambaran faktor internal yang menjadi kelemahan Restoran Warung Cepot yaitu Kurang puasnya karyawan dalam pemberian gaji, Kurang terbuka dalam kesempatan memperoleh promosi jabatan, Ketidak adilan dalam kesempatan keterampilan kerja, Standarisasi porsi menu makanan, Lokasi parkir kurang luas, Kurang ramahnya pramusaji dalam melayani kosumen
(assurance) , Sama ratanya pengalokasian dana masing-masing divisi, Stock
produksi harus diambil di tempat yang berbeda, Tidak melakukan survei pasar, dan Kemampuan pengoperasian SIM terhadap karyawan.
3. Strategi pengembangan bisnis pada Restoran Warung Cepot, perlu melakukan beberapa stratagi untuk mengembangkan usahanya yaitu sebagai berikut : (1) Mempertahankan strategi promosi dan menambah strategi promosi dengan memanfaatkan perkembangan teknologi, (2) Melakukan pengembangan produk agar produk semakin beragam dan membuat macam-macam paket untuk kalangan pelajar dan mahasiswa, (3) Mempertahankan kualitas produk dengan rasa yang tetap dan mutu yang baik, (4) Memperluas pangsa pasar dengan cara mendekati kalangan pelajar dan mahasiswa, (5) Membuka cabang baru untuk memperbesar pertumbuhan, (6) Menjaga hubungan atasan dan karyawan agar komunikasi berjalan terus.
5.2 Saran
Adapun saran yang menjadi masukan bagi Restoran Warung Cepot perlu mengatasi kelemahan yang dihadapi agar target restoran dapat tercapai yaitu sebagai berikut :
1. Kurang puasnya karyawan dalam pemberian gaji, sebaiknya Restoran Warung Cepot lebih memperhatikan tingkat pemberian gaji agar para karyawan merasakan kepuasan kerja dan para karyawan dapat memberikan pelayanan yang prima.
(15)
166
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
2. Kurang terbuka dalam kesempatan memperoleh promosi jabatan, sebaiknya Restoran Warung Cepot dapat lebih terbuka dalam hal kesempatan dalam promosi jabatan agar para karyawan tidak memiliki kecemburuan sosial terhadap rekan kerjanya. cara untuk mengatasi kelemahan tersebut bisa dilakukan pertemuan antara atasan dan karyawan atau bagian HRD dan karyawan untuk memberitahu mengenai prosese promosi karir.
3. Ketidak adilan dalam kesempatan keterampilan kerja, sebaiknya pihak manjemen dapat memberikan kesempatan yang sama bagi karyawan divisi mana saja untuk melakukan pengembangan dalam pekerjaan karyawan agar para karyawan semakin berkembang dan dapat memberikan pelayanan yang terbaik.
4. Standarisasi porsi menu makanan, sebaiknya Restoran Warung Cepot lebih memperhatikan standarisasi porsi menu yang disajikan agar para konsumen puas atas porsi yang diberikan.
5. Lokasi parkir kurang luas, sebaiknya Restoran Warung Cepot melakukan perluasan untuk lokasi parkir atau bisa dengan cara menyewa tempat untuk lokasi parkir agara para konsumen tidak kesulitan saat menyimpan kendaraan pribadi.
6. Kurang ramahnya pramusaji dalam melayani konsumen (assurance) , Restoran Warung Cepot perlu meningkatkan kualitas pelayanan pramusaji agar para konsumen puas terhadap kualitas pelayanan dan tetap membeli produk Restoran Warung Cepot.
7. Sama ratanya pengalokasian dana masing-masing divisi, sebaiknya pengalokasian dana dilakukan berdasarakan tingkat kebutuhannya saja agar tidak mengalami over budget.
8. Proses produksi dilakukan ditempat yang berbeda, sebaiknya penyimpanan stock dilakukan dengan jumlah banyak untuk meminimalisir apabila tamu yang berdatangan cukup banyak.
(16)
167
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
9. Tidak melakukan survei pasar, sebaiknya Restoran Warung Cepot melakukan survei pasar untuk mengatasi saat terjadi harga bahan baku dan bahan penolong mengalami kenaikan, restoran dapat memilih supplier mana yang akan dipakai.
10.Kemampuan pengoperasian SIM terhadap karyawan, sebaiknya Restoran Warung Cepot memberikan pelatihan kepada para karyawan agar para karyawan dapat memahami cara pengoperasian SIM dengan perkembangan teknologi yang semakin berkembang.
(17)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA
Alma, Buchari. (2010). Pengantar Bisnis, Bandung: ALFABETA
Amir, M.T. (2011).Manajemen Strategik : Konsep dan Aplikasi, Jakarta:Grafindo
Bartono, PH. (2005). Analisis Food Product : Studi Food Cost dan Pedoman
Training, Yogyakarta: Andi Offset
Bungin, Burhan.(2007). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta : Kencana Pernada Media Group
David, Fred. R. (2009). Strategic Management, Jakarta: Salemba Empat
---. (2012). Strategic Management, Jakarta: Salemba Empat
Kaswan. (2012).Manajemen Kinerja, Bandung: Graha Ilmu
Kotler, Philip. (2005). Manajemen Pemasaran Jilid 2. Jakarta : PT. Indeks
Lovelock, Christopher dan Lauren W diterjemahkan oleh Mario Samosir. (2007).
Manajemen Pemasaran Jasa, Jakarta: Indeks.
Luthans, Fred.(2006).Perilaku Organisasi, Yogyakarta:Andi
PB, Triton. (2007). Manajemen Strategis : Terapan Perusahaan dan Bsinis, Yogyakarta : Tugu Publisher
Priyatno, Duwi. (2012). Belajar Cepat Olah Data Statistik dengan SPSS, Yogyakarta:Andi
Santoso, Singgih.(2010). Statistik Nonparametik. Elex Media Komputindo: Jakarta
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Bisnis, Bandung : ALFABETA
--- (2009). Kualitatif Kuantitatif dan R&D, Bandung : ALFABETA
--- (2012). Statistika untuk Penelitian, Bandung: ALFABETA
Sulastiyoso, Agus. (2006). Manajemen Penyelenggaraan Hotel Seri Manajemen
(18)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
Tri Ratnasari, Ririn, dan H. Aksa Mastuti. (2011).Teori dan Kasus Manajemen
Pemasaran Jasa, Surabaya: GI.
Umar, H. (2008). Strategic Manajemen In Action. Cetakan Kelima. : Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama
Wahjono, IS. (2010). Bisnis Modern, Surabaya : Graha Ilmu
WA, Marsum. (2005). Restoran dan Segala Prrmasalahannya, Yogyakarta: Andi
Yoeti, O A. (1996). Pengantar Pariwisata, Jakarta : Angkasa
Tesis dan Skripsi
Fauziansyah, Kaisar. (2013). Analisis Strategi Pengembangan Usaha Pada Kedai Iga Bakar Mang Opan Dalam Meningkatkan Volume Penjualan. (Skripsi) . Bandung : Program Studi Manajemen Industri Katering
Gede Parma, I Putu. (2012). Formulasi Strategi Pengembangan Masakan Lokal Sebagai Produk Wisata Kuliner di Kabupaten Buleleng. (Tesis). Denpasar: Program Studi Kajian Pariwisata
Hendryana, Made. (2011). Strategi Pengembangan Makanan Tradisional bali Pada Hotel di Kawasan Sanur. (Tesis). Denpasar: Program Studi Magister Agrobisnis
Kristiani, Ina.(2013). Analisis Strategi Bisnis Pada Bakso Lotus Jembar.(Skripsi) . Bandung : Program Studi Manajemen Industri Katering
Internet / WEB :
http://fajri-fafa.blogspot.com/2013/11/statistik-non-parametrik.html
www.referensimakalah.com/2013/03/Pelayanan-dan-Kualitas-Pelayanan-menurut-Pakar.html
(1)
Setelah dilakukan penelitian maka dapat ditarik kesimpulan dalam upaya strategi pengembangan bisnis pada Restoran Warung Cepot Cabang Jalan Pasirkaliki yaitu sebagai berikut :
1. Hasil analisis berdasarkan gambaran faktor eksternal yang menjadi peluang dari Restoran Warung Cepot yaitu Kota Bandung merupakan tempat kunjungan wisata, Semakin mudahnya perijinan bisnis restoran, Perkembangan bidang perekonomian, Bertambahnya penduduk di Kota Bandung, Perubahan gaya hidup masyrakat (semakin konsumtif), dan Semakin berkembangnya (SI) bisa dimanfaatkan untuk kegiatan promosi, sedangkan untuk faktor eksternal yang menjadi ancaman yang dihadapi Restoran Warung Cepot yaitu Semakin banyaknya bermunculan pelaku bisnis atau pesaing baru, Masa tenggang pembayaran pajak, Kenaikan bahan baku dan bahan penolong, Masuknya budaya luar ke Indonesia, Kesiapan karyawan dalam perkembangan teknologi, Banyak bermunculan produk olahan ayam (subtitusi), Persaingan harga produk, dan Persaingan harga produk, dan Persaingan antar restoran sekota Bandung.
2. Hasil analisis berdasarkan gambaran faktor internal yang menjadi kekuatan dari Restoran Warung Cepot yaitu Tingkat kepuasan karyawan kepada atasan, Tingkat kenyamanan dalam bekerja, Rekan kerja menerima dengan baik, Produk Restoran Warung Cepot memiliki cita rasa yang lezat, Menu makan yang disajikan hygiene, Tingkat kemenarikan tampilan menu makanan, Konsumen puas atas pelayanan yang diberikan dalam aspek
reliability, responsiveness, dan emphaty, Lokasi yang strategis, Strategi promosi yang dilakukan dapat menarik perhatian para wistawan, Proses
(2)
165
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
produksi dilakukan ditempat terpisah, Sudah melakukan pengembangan produk, dan Pencatatan keuangan sudah menggunakan SIM. Sedangkan gambaran faktor internal yang menjadi kelemahan Restoran Warung Cepot yaitu Kurang puasnya karyawan dalam pemberian gaji, Kurang terbuka dalam kesempatan memperoleh promosi jabatan, Ketidak adilan dalam kesempatan keterampilan kerja, Standarisasi porsi menu makanan, Lokasi parkir kurang luas, Kurang ramahnya pramusaji dalam melayani kosumen (assurance) , Sama ratanya pengalokasian dana masing-masing divisi, Stock produksi harus diambil di tempat yang berbeda, Tidak melakukan survei pasar, dan Kemampuan pengoperasian SIM terhadap karyawan.
3. Strategi pengembangan bisnis pada Restoran Warung Cepot, perlu melakukan beberapa stratagi untuk mengembangkan usahanya yaitu sebagai berikut : (1) Mempertahankan strategi promosi dan menambah strategi promosi dengan memanfaatkan perkembangan teknologi, (2) Melakukan pengembangan produk agar produk semakin beragam dan membuat macam-macam paket untuk kalangan pelajar dan mahasiswa, (3) Mempertahankan kualitas produk dengan rasa yang tetap dan mutu yang baik, (4) Memperluas pangsa pasar dengan cara mendekati kalangan pelajar dan mahasiswa, (5) Membuka cabang baru untuk memperbesar pertumbuhan, (6) Menjaga hubungan atasan dan karyawan agar komunikasi berjalan terus.
5.2 Saran
Adapun saran yang menjadi masukan bagi Restoran Warung Cepot perlu mengatasi kelemahan yang dihadapi agar target restoran dapat tercapai yaitu sebagai berikut :
1. Kurang puasnya karyawan dalam pemberian gaji, sebaiknya Restoran Warung Cepot lebih memperhatikan tingkat pemberian gaji agar para karyawan merasakan kepuasan kerja dan para karyawan dapat memberikan pelayanan yang prima.
(3)
2. Kurang terbuka dalam kesempatan memperoleh promosi jabatan, sebaiknya Restoran Warung Cepot dapat lebih terbuka dalam hal kesempatan dalam promosi jabatan agar para karyawan tidak memiliki kecemburuan sosial terhadap rekan kerjanya. cara untuk mengatasi kelemahan tersebut bisa dilakukan pertemuan antara atasan dan karyawan atau bagian HRD dan karyawan untuk memberitahu mengenai prosese promosi karir.
3. Ketidak adilan dalam kesempatan keterampilan kerja, sebaiknya pihak manjemen dapat memberikan kesempatan yang sama bagi karyawan divisi mana saja untuk melakukan pengembangan dalam pekerjaan karyawan agar para karyawan semakin berkembang dan dapat memberikan pelayanan yang terbaik.
4. Standarisasi porsi menu makanan, sebaiknya Restoran Warung Cepot lebih memperhatikan standarisasi porsi menu yang disajikan agar para konsumen puas atas porsi yang diberikan.
5. Lokasi parkir kurang luas, sebaiknya Restoran Warung Cepot melakukan perluasan untuk lokasi parkir atau bisa dengan cara menyewa tempat untuk lokasi parkir agara para konsumen tidak kesulitan saat menyimpan kendaraan pribadi.
6. Kurang ramahnya pramusaji dalam melayani konsumen (assurance) , Restoran Warung Cepot perlu meningkatkan kualitas pelayanan pramusaji agar para konsumen puas terhadap kualitas pelayanan dan tetap membeli produk Restoran Warung Cepot.
7. Sama ratanya pengalokasian dana masing-masing divisi, sebaiknya pengalokasian dana dilakukan berdasarakan tingkat kebutuhannya saja agar tidak mengalami over budget.
8. Proses produksi dilakukan ditempat yang berbeda, sebaiknya penyimpanan stock dilakukan dengan jumlah banyak untuk meminimalisir apabila tamu yang berdatangan cukup banyak.
(4)
167
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
9. Tidak melakukan survei pasar, sebaiknya Restoran Warung Cepot melakukan survei pasar untuk mengatasi saat terjadi harga bahan baku dan bahan penolong mengalami kenaikan, restoran dapat memilih supplier
mana yang akan dipakai.
10.Kemampuan pengoperasian SIM terhadap karyawan, sebaiknya Restoran Warung Cepot memberikan pelatihan kepada para karyawan agar para karyawan dapat memahami cara pengoperasian SIM dengan perkembangan teknologi yang semakin berkembang.
(5)
Amir, M.T. (2011).Manajemen Strategik : Konsep dan Aplikasi, Jakarta:Grafindo Bartono, PH. (2005). Analisis Food Product : Studi Food Cost dan Pedoman
Training, Yogyakarta: Andi Offset
Bungin, Burhan.(2007). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta : Kencana Pernada Media Group
David, Fred. R. (2009). Strategic Management, Jakarta: Salemba Empat ---. (2012). Strategic Management, Jakarta: Salemba Empat Kaswan. (2012).Manajemen Kinerja, Bandung: Graha Ilmu
Kotler, Philip. (2005). Manajemen Pemasaran Jilid 2. Jakarta : PT. Indeks
Lovelock, Christopher dan Lauren W diterjemahkan oleh Mario Samosir. (2007). Manajemen Pemasaran Jasa, Jakarta: Indeks.
Luthans, Fred.(2006).Perilaku Organisasi, Yogyakarta:Andi
PB, Triton. (2007). Manajemen Strategis : Terapan Perusahaan dan Bsinis, Yogyakarta : Tugu Publisher
Priyatno, Duwi. (2012). Belajar Cepat Olah Data Statistik dengan SPSS, Yogyakarta:Andi
Santoso, Singgih.(2010). Statistik Nonparametik. Elex Media Komputindo: Jakarta
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Bisnis, Bandung : ALFABETA --- (2009). Kualitatif Kuantitatif dan R&D, Bandung : ALFABETA --- (2012). Statistika untuk Penelitian, Bandung: ALFABETA
Sulastiyoso, Agus. (2006). Manajemen Penyelenggaraan Hotel Seri Manajemen Usaha Jasa Sarana Pariwisata dan Akomodasi, Bandung: ALFABETA
(6)
Fithri Nur Annisa, 2014
Strategi Pengembangan Bisnis Pada Restoran Warung Cepot
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
Tri Ratnasari, Ririn, dan H. Aksa Mastuti. (2011).Teori dan Kasus Manajemen Pemasaran Jasa, Surabaya: GI.
Umar, H. (2008). Strategic Manajemen In Action. Cetakan Kelima. : Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama
Wahjono, IS. (2010). Bisnis Modern, Surabaya : Graha Ilmu
WA, Marsum. (2005). Restoran dan Segala Prrmasalahannya, Yogyakarta: Andi Yoeti, O A. (1996). Pengantar Pariwisata, Jakarta : Angkasa
Tesis dan Skripsi
Fauziansyah, Kaisar. (2013). Analisis Strategi Pengembangan Usaha Pada Kedai Iga Bakar Mang Opan Dalam Meningkatkan Volume Penjualan. (Skripsi) . Bandung : Program Studi Manajemen Industri Katering
Gede Parma, I Putu. (2012). Formulasi Strategi Pengembangan Masakan Lokal Sebagai Produk Wisata Kuliner di Kabupaten Buleleng. (Tesis). Denpasar: Program Studi Kajian Pariwisata
Hendryana, Made. (2011). Strategi Pengembangan Makanan Tradisional bali Pada Hotel di Kawasan Sanur. (Tesis). Denpasar: Program Studi Magister Agrobisnis
Kristiani, Ina.(2013). Analisis Strategi Bisnis Pada Bakso Lotus Jembar.(Skripsi) . Bandung : Program Studi Manajemen Industri Katering
Internet / WEB :
http://fajri-fafa.blogspot.com/2013/11/statistik-non-parametrik.html
www.referensimakalah.com/2013/03/Pelayanan-dan-Kualitas-Pelayanan-menurut-Pakar.html